Anda di halaman 1dari 14

BAB III

PELAKSANAAN KEGIATAN

3.1 Waktu dan Tempat Pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata Profesi (KKNP)
Kuliah Kerja Nyata Profesi (KKNP) dilaksanakan selama 1 bulan di PT.
CHAIRIL. KKNP dilaksanakan mulai tanggal 10 Januari hingga 10 Februari
2018, yang berlokasi di Jln. Mustafa Dg Bunga Samata Gowa
Selama mengikuti KKNP di PT. CHAIRIL praktikan mendapatkan
berbagai macam pekerjaan yang dapat mendukung proses kerja di instansi yang
terkait.
3.2 Jenis Kegiatan Yang di Laksanakan di Instansi Terkait
Kegiatan pada Instansi terkait dilaksanakan mulai tanggal 10 Januari
2018 sampai tanggal 10 Februari 2018, Kegiatan pelaksanaan KKNP pada
Instansi terkait ialah Pembangunan Gedung Bersalin Rumah Sakit Stikes
Yapika, lingkup pekerjaan meliputi pelaksanaan pekerjaan gedung rumah sakit
yang meliputi pembesian, pembuatan kolom dan struktur lantai.
Pada kegiatan pekerjaan pembangunan gedung rumah sakit ini terdapat
beberapa pekerjaan yang kami lakukan dilapangan, yang terbagi atas beberapa
minggu, yaitu sebagai berikut:
a. Minggu 1
Perkenalan lapangan merupakan agenda pertama pada kegiatan kami
pada saat KKN Profesi dimana kegiatan ini kami melakukan peninjauan
langsung ke lokasi proyek untuk melihat kegiatan yang terjadi di lapangan.
Pada minggu pertama kegiatan pekerjaan yang kami lakukan terbagi atas
beberapa item pekerjaan, antara lain:
1. Pekerjaan Pembesian Kolom
Pada pekerjaan Pekerjaan Pembesian Kolom kami diberi tugas
untuk melakukan pengamatan pada pekerjaan tersebut.

Teknik Sipil | Kuliah Kerja Nyata Profesi (KKNP) 52


Gambar 3.1 Pembesian Kolom
(Sumber : Dokumentasi Pribadi)

Syarat – syarat pelaksanaan pembesian kolom :


Penulangan
1. Pemasangan tulangan harus sesuai dengan gambar kerja.
2. Tulangan harus di ikat (menggunakan kawat bendrat) dengan kuat
untuk menjamin besi tersebut tidak berubah tempat selama pengecoran
dan harus bebas dari papan acuan dengan memasang beton decking
3. Bahan besi yang tidak memenuhi syarat harus segera di keluarkan dari
lapangan kerja.

Pembesian kolom dimulai dari proses fabrikasi tulangan


(pemotongan dan pembengkokan). Setelah itu perangkaian tulangan
dilakukan oleh pekerja sesuai dengan spesifikasi, kemudian dilakukan
kembali inspeksi untuk memastikan tulangan yang telah dirakit sesuai
dengan shopdrawing. Kemudian besi tulangan yang telah siap di
pasang dan di rangkai di lokasi, tulangan kolom tersebut agar posisi
tulangan tidak bergeser atau miring pada saat kolom di cor.

Teknik Sipil | Kuliah Kerja Nyata Profesi (KKNP) 53


Adapun Jenis – jenis kolom yang di gunakan adalah sebagai berikut:
1. Kolom fiber bentuk kunci (k1) = kolom 40 cm x 120 cm
2. k2 = kolom 60 cm x 80 cm

3. k3 = kolom 80 cm

4. k4 = kolom 60 cm

5. k5 = kolom 20 cm x 40 cm

2. Pemasangan Bekisting

Gambar 3.2 Pemasangan Bekisting


(Sumber : Dokumentasi Pribadi)
a. Bekesting kolom
Adapun pekerjaan pada bekisting kolom meliputi :
1. pemasangan mal fiber untuk kolom k1 menggunakan mal fiber bentuk
kunci, untuk kolom k3 dan k4 menggunakan mal fiber bentuk
lingkaran sedangkan untuk kolom K5 menggunakan multiplex dengan
tebal 15 mm.
2. pemasangan sabuk
Pada pekerjaan pemsangan sabuk menggunakan balok ukuran 5 /10
dan 5/7

Teknik Sipil | Kuliah Kerja Nyata Profesi (KKNP) 54


4. tempatkan bekisting kolom seuai dengan marking yang ada kemudian
atur kelurusan bekisting kolom (gunakan unting – unting untuk
mengecek kelurusan kolom).
5. pemasangan pipa suppor.
6. pemasangan jack base.
7. Beri jarak bekisting dengan tulangan kolom terlebih dahulu dengan di
beton decking ikat beton decking dengan menggunakan kawat bendrat
di sepanjang tulangan utama kolom. Dimana tebal selimut beton pada
kolom yaitu 4cm.

3. Pengecoran kolom
Pada pekerjaan pemotongan tiang pancang, pekerjaan yang kami
lakukan yaitu mengawas proses pelaksanaan pemotongan tiang serta
menghitung jumlah tiang yang telah dipotong untuk dilaporkan kepada
bagian administrasi kontraktor.

Gambar 3.3 Pengecoran kolom


(Sumber : Dokumentasi Pribadi)

Teknik Sipil | Kuliah Kerja Nyata Profesi (KKNP) 55


Langkah kerja pekerjaan pengecoran kolom adalah sebagai berikut :
a. Persiapan pengecoran
Sebelum di laksanakan pengecoran, kolom yang akan di cor harus
benar – benar bersih dari kotoran agar tidak membahayakan konstruksi
dan menghindari kerusakan beton.
b. Pelaksanaan pengecoran
Pengecoran di lakukan dengan menggunakan bucket cor yang di
hubungkan dengan pipa premi dengan kapasitas bucket sampai 0.4 m 3
dan juga menggunakan concrete pump (pompa beton). Bucket tersebut
di angkut dengan menggunakan tower crane dengan kapasitas 8 ton
untuk memudahan pengerjaan. Penuangan beton di lakukan secara
bertahap, hal ini di lakukan untuk menghindari terjadinya segregasi
yaitu pemisahan agregat yang dapat mengurangi mutu beton

b. Minggu ke-2
1. Pelepasan bekisting kolom lantai 3

Gambar 3.4 Pelepasan bekisting kolom lantai 3


(Sumber : Dokumentasi Pribadi)

Teknik Sipil | Kuliah Kerja Nyata Profesi (KKNP) 56


Setelah pengecoran selesai, maka dapat di lakukan pembongkaran
bekisting. Peroses pembongkaran bekisting adalah sebagai berikut :
a. Setelah berumur sekitar 1-3 hari setelah pengecoran maka bekisting
kolom sudah dapat di bongkar
b. Pelepasan scafolding
c. Pelepasan sabuk
d. Pelepasan tie rod
e. Kendorkan baut – baut yang ada pada mal kolom sehingga rangkaian
atau panel bekisting terlepas.

2. Pemasangan scaffolding

Gambar 3.5 Pekerjaan scaffolding


(Sumber : Dokumentasi Pribadi)

Pemasangan scaffolding meliputi :


 pemasangan main frame : berfungsi sebagai bagian utama
scaffolding sebagai penyalur beban deari atas ke jack base

Teknik Sipil | Kuliah Kerja Nyata Profesi (KKNP) 57


 cross brace berfungsi sebagai pengaku dan pengikat antar
main frame
 Ladder frame berfungsi sebagai penyambung agar scafolding
lebih tinggi dan kokoh yang berada pada atas main frame
 join pin berfungsi sebagai penyambung antar main frame atau
antara main frame dan jack base
 jack base sebagai kaki/pondasi scafolding
 u-head sebagai penyimpan balok suri – suri
 Pipe support berfungsi sebagai pendukung untuk pekerjaan
bekisting kolom.(bagian ini bukan merupakan satu rangkaian
dari scafolding)
pemasangan scafolding di susun berjajar sesuai dengan
kebutuhan di lapangan baik bekisting balok maupun plat.
Perhitungkan ketinggian scafolding balok dengan mengatur jack base
atau u-head jack.

c. Minggu ke-3
1. Pemasangan bekisting balok dan plat lantai

Gambar 3.6 Pekerjaan Pemasangan bekisting balok dan plat


(Sumber : Dokumentasi Pribadi)

Teknik Sipil | Kuliah Kerja Nyata Profesi (KKNP) 58


Setelah pemasangan scafolding, maka tahapan pekerjaan
selanjutnya yaitu sebagai berikut :
1. Pada u-head di pasang balok kayu (girder) 5/10 sejajar dengan arah
cross brace dan di atas girder di pasang balok suri dengan jarak masing
suri 50 cm (kayu 5/7) dengan arah melintangnya, kemudian di pasang
plywood (multipleks) dengan tebal 12mm sebagai alas balok.
2. Setelah itu, di pasang didnding bekisting balok dan di kunci dengan
siku yang di pasang di atas suri – suri

2. Pembesian balok dan plat lantai

Gambar 3.7 Pembesian balok dan plat lantai


(Sumber : Dokumentasi Pribadi)

1. Balok
Syarat – syarat pelaksanaan
Penulangan
 Pemasangan tulangan harus sesuai dengan gambar kerja.
 Tulangan beton harus di ikat (menggunakan kawat bendrat) dengan
kuat untuk menjamin besi tersebut tidak berubah tempat selama

Teknik Sipil | Kuliah Kerja Nyata Profesi (KKNP) 59


pelaksanaan pengecoran dan harus bebas dari papan acuan dengan
memasang beton decking.
 Bahan besi tulangan yang tidak memenuhi syarat harus segera di
keluarkan dari lapangan kerja dalam waktu 24 jam setelah ada perintah
tertulis dari direksi.

2. Plat Lantai

Setelah tulangan balok terpasang. Selanjutnya adalah tahap


pembesian plat, antara lain :
1. Pemasangan floor decking
2. Pemasangan tulangan wire mesh M10
Dengan ketebalan plat lantai 12 cm
3. Pasang beton decking sebagai dudukan tulangan plat

d. Minggu ke-4
1. Pekerjaan Pengecoran plat lantai dan balok

Gambar 3.8 Pekerjaan Pengecoran plat lantai dan balok


(Sumber : Dokumentasi Pribadi)

Pengecoran plat dilaksanakan bersamaan dengan pengecoran balok.


Peralatan pendukung untuk pekerjaan pengecoran balok dan plat lantai

Teknik Sipil | Kuliah Kerja Nyata Profesi (KKNP) 60


diantaranya yaitu : bucket, truck mixer, concrete pump (pompa beton),
vibrator, lampu kerja, ruskam kayu. Nilai slump yang digunakan pada plat

dan balok yaitu 12 2 cm. Pengecoran balok dan pelat dengan

menggunakan concrete pump dengan menggunakan beton readymix.


Untuk balok dan plat lantai digunakan beton dengan mutu K 300
Pelaksanaan pengecoran balok dan pelat adalah sebagai berikut :
1. Untuk pelaksanaan pengecoran balok dan pelat lantai digunakan
concrete pump yang menyalurkan beton readymix dari truck mixer ke
lokasi pengecoran, dengan menggunakn pipa pengecoran yang di
sambung-sambung.
2. Alirkan beton readymix sampai kelokasi pengecoran, lalu padatkan
dengan menggunakan vibrator.
3. Setelah beton dipadatkan, maka dilakukan perataan permukaan coran
dengan menggunakan alat alat manual.
4. Setelah proses pengecoran selesai sampai batas pengecoran, maka
dilakukan finishing.

2. Pembongkaran bekisting dan scafolding

Gambar 3.9 Pembongkaran bekisting dan scafolding


(Sumber : Dokumentasi Pribadi)

Teknik Sipil | Kuliah Kerja Nyata Profesi (KKNP) 61


pembonkaran bekisting dan scafolding pada balok dan plat lantai dapat di
lakukan setelah umur beton mencapai 21 hari. Hal ini merupakan faktor
yang penting utuk menentukan kualitas beton yang di hasilkan. Sedangkan
pipe support boleh di lepas total pada saat mutu beton melebihi 75% dari
kekuatan. Namun, apabila di atas plat tersebut masih ada pekerjaan atau
tumpukan material berat maka sebaiknya pipe support tetap di pasang di
bawahnya untuk meminimalisir kerusakan struktur karena beban

e. Minggu Ke- 5
1. Pekerjaan tangga

Gambar 3.10 Pekerjaan tangga


(Sumber : Dokumentasi Pribadi)

Pelat Badan Tangga

Sebenarnya tidak perlu pabrikasi secara khusus, karena bisa dipabrikasi


pada saat penyetelan langsung. Yang perlu dipersiapkan adalah posisi
kemiringan badan tangga serta pipa galvanis (panjang disesuaikan
bentang badan tangga) yang disusun sesuai kemiringan badan tangga.

Dinding Tangga
Dibuat sesuai dengan ukuran tangga (tebal plat + tinggi trape tangga)
Cara pabrikasi sama seperti pabrikasi dinding balok.

Teknik Sipil | Kuliah Kerja Nyata Profesi (KKNP) 62


Anak Tangga
Plywood 12 mm dipotong sesuai dengan tinggi trape (optrade) dan lebar
tangga, kemudian diberi rangka
Penyetelan
Bordes Tangga
Sebelum memulai pekerjaan bordes tangga, perlu diperhatikan elevasi/
ketinggian dari lantai dibawahnya sehingga diketahui kombinasi alat yang
diperlukan, apakah menggunakan pipe support.

Pekerjaan bordes tangga dimulai dari pekerjaan Balok bordes, yang cara
penyetelannya sama seperti balok biasa. Kemudian antar dinding balok
dipasang kayu 5/7 (jarak maksimum 25 cm). Kayu ini berfungsi sebagai
pengganti pipa (karena bentang pendek). Setelah selesai pemasangan
kayu 50/10, lalu diikuti pemasangan plywood yang ukurannya
disesuaikan dengan panjang dan lebar bordes.

Badan Tangga
Badan tangga ada 2 buah, yaitu antara bordes dengan lantai dibawahnya
dan antara bordes dengan lantai di atasnya.

Dinding Tangga dan Bordes


Setelah pekerjaan bordes dan badan tangga selesai, kemudian dipasang
dinding tangga kanan-kiri dan dinding bordes diatas badan tangga dan
bordes.

Dinding tangga dipaku dengan badan tangga dan diberi perkuatan dengan
potongan kayu 5/7 (jarak maksimum 40 cm). Potongan kayu 5/7 dipaku
antara badan tangga dengan dinding tangga sehingga benar-benar kuat,
rapi, dan tidak goyang,. Dinding ini ttelah dipabrikasi sebelumnya.

Teknik Sipil | Kuliah Kerja Nyata Profesi (KKNP) 63


Trape/ Dinding Anak Tangga
Anak tangga dipasang setelah dilakukan pengecekan terhadap elevasi
bordes, kemiringan badan tangga, penggambaran trape/ anak tangga pada
dinding badan tangga dan pembesian.

Pemasangan bordes dan badan tangga salah apabila jumlah anak tangga
tidak pas, dengan antrade dan uptrade yang telah ditentukan ukurannya
(bisa kurang bisa lebih). Bila kesalahan ini terjadi maka harus dibetulkan
tterlebih dahulu.

Trade/ dinding anak tangga dipasang diantara dinding badan tangga


sesuai dengan yang telah digambar pada dinding badan tangga dan dipaku
dari dinding tangga kearah dalam. Untuk memudahkan pemasangan dapat
dilakukan dari bawah keatas. Setelah semua terpasang, kemudian antar
anak tangga dirangkai dengan kayu 5/7 memanjang dari atas ke bawah
pada dua tempat kanan-kiri dan dipaku. Sama halnya dengan dinding
badan tangga, dinding anak tangga inipun telah dipabrikasi sebelumnya.

Pembongkaran
Pembongkaran dinding badan tangga dan trape dapat dilakukan setelah
beton berumur 12 jam, sedangkan untuk badan tangga dan bordes
dilakukan setelah tujuh hari atau setelah mendapat ijin dari pihak direksi.

Untuk pembongkaran balok bordes cara dan urutannya seperti pada


pembongkaran balok biasa. Untuk pembongkaran badan tangga dan
bordes, dimulai dari pengendoran jack base dan U-head, kemudian diikuti
pembongkaran lader/pipe sipport dan kayu 6/12. Setelah itu dibongkar
kayu 5/7 dan terakhir adalah pembongkaran plywood. Setelah semua

Teknik Sipil | Kuliah Kerja Nyata Profesi (KKNP) 64


dibongkar kemudian dirapikan dan ditumpuk pada tempat yang mudah
dijangkau oleh alat angkut.

3.3 Masalah – masalah yang di hadapi


Dalam pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata Profesi (KKNP) praktikan
menghadapi beberapa masalah/ hambatan sebgai berikut :
1. Terdapat beberapa pekerjaan diluar pekerjaan sipil
2. Minimnya pengetahuan dan pengalaman praktikan tentang dalam proses
kerja di lapangan.

3.4 Pemecahan Masalah


Dalam menghadapi masalah – masalah yang dihadapi selama Kuliah
Kerja Nyata Profesi (KKNP), diperlukan adanya solusi yang dapat di gunakan
agar selama menjalani proses KKNP selanjutnya dapat berjalan lebih lancer,
solusi yang kami tawarkan antara lain :
1. Perlunya pengetahuan mengenai elemen – elemen pekerjaan bangunan salah
satunya pada pekerjaan struktur yang merupakan bagian dari pekerjaan
proyek pelaksanaan.
2. Dalam lingkup perusahaan sekiranya dapat membantu praktikan untuk
memberikan penjelasan dan pembelajaran tentang pemahaman dunia kerja
dan tugas – tugas yang akan dilaksanakan.

Teknik Sipil | Kuliah Kerja Nyata Profesi (KKNP) 65

Anda mungkin juga menyukai