Laporan Pendahuluan CV.

ABDI KRIASY KONSULTAN

Engineering and Management Consultant
Setia No. 13/ 11-B Tg. Rejo Medan Telp/ Fax. (061) 8201249

BAB III
PENDEKATAN DAN METODOLOGI
PELAKSANAAN PEKERJAAN

3.1. Landasan Pendekatan

Landasan pendekatan pelaksanaan pekerjaan Perencanaan Rehabilitasi Tembok Penahan
Jalan Dolok Sanggul - Pakkat batas Tapanuli Tengah adalah peraturan-peraturan dan
standar-standar teknis yang ada. Pendekatan ini merupakan bagian yang dijadikan
pedoman teknis penyelesaian pekerjaan. Dalam menentukan cara pelaksanaan teknis
diperlukan sebuah kerangka pikir yang komprehensif untuk menyerap dan mengakomodir
tuntutan kerangka acuan kerja (KAK) atau kerangka pendekatan diperlukan guna mencapai
maksud dan tujuan dari penugasan jasa konsultansi. Kerangka pendekatan Perencanaan
Rehabilitasi Tembok Penahan Jalan Dolok Sanggul - Pakkat batas Tapanuli Tengah dapat
dilihat pada Gambar 3.1. dibawah ini.

Pengumpulan - Sekunder
Data - Primer

Kompilasi dan - Lokasi

Perencanaan Analisis Data - Penampang Melintang
Teknis - Dimensi
- RAB

Laporan

Gambar 3.1. Pendekatan Pelaksanaan Pekerjaan

Bab III - 1

Jasa Konsultasi Pekerjaan Perencanaan Rehabilitasi Tembok Penahan Jalan Dolok Sanggul - Pakkat
batas Tapanuli Tengah
 Laporan Pendahuluan CV. ABDI KRIASY KONSULTAN
Engineering and Management Consultant
Setia No. 13/ 11-B Tg. Rejo Medan Telp/ Fax. (061) 8201249

3.2. Kerangka Pemikiran Pekerjaan

Kerangka pemikiran pekerjaan merupakan kerangka konseptual dalam penyelesaian
pekerjaan Perencanaan Rehabilitasi Tembok Penahan Jalan Dolok Sanggul - Pakkat batas
Tapanuli Tengah. Gambar 3.2 berikut menunjukkan kerangka pemikiran yang digunakan
dalam penyelesaian pekerjaan ini.

Persiapan

Pengumpulan - Sekunder
Data  Peta Dasar
 Gambaran Umum Wilayah
 Daftar Upah dan Bahan

- Primer
 Situasi Lapangan
 Profil Melintang
 Querry

1. Jenis Kostruksi
2. Dimensi Konstruksi
3. RAB
Analisis
4. Spesifikasi Teknis
5. Gambar Rencana

Laporan

Gambar 3.2. Kerangka Pemikiran Pekerjaan

Bab III - 2

Jasa Konsultasi Pekerjaan Perencanaan Rehabilitasi Tembok Penahan Jalan Dolok Sanggul - Pakkat
batas Tapanuli Tengah
Laporan Pendahuluan CV. ABDI KRIASY KONSULTAN
Engineering and Management Consultant
Setia No. 13/ 11-B Tg. Rejo Medan Telp/ Fax. (061) 8201249

Data dan informasi yang diperlukan adalah sebagai berikut :

1) Data sekunder, meliputi:
a. Peta Dasar
b. Gambaran Umum Wilayah
c. Daftar Upah dan Bahan

Data-data diatas didapat dengan mengunjungi instansi terkait

2) Data primer, meliputi :

A. Survey Situasi Lapangan
B. Survey Profil Melintang
C. Survey Lokasi Material (Querry)

3.3. Metode Survey dan Pengumpulan Data

Survey dan pengumpulan data dilakukan terhadap 2 (dua) jenis data, yaitu data
sekunder dan data primer. Pengumpulan data sekunder sangat penting dilakukan
karena menyangkut data – data yang harus ada dalam melakukan analisis Perencanaan
Rehabilitasi Tembok Penahan Jalan Dolok Sanggul - Pakkat batas Tapanuli Tengah.
Metode survey pengumpulan data sekunder dengan mengunjungi instansi terkait yang
telah disebutkan diatas.

Pengumpulan data primer dilakukan dengan pengambilan data langsung di lokasi

perencanaan. Metode pengumpulan data primer adalah dengan observasi lapangan,
dan pengukuran lapangan yang diperlukan.

3.3.1.Observasi Lapangan

Observasi Lapangan dilakukan melalui koordinasi dengan Pejabat dari BPBD Provinsi
Sumatera Utara untuk menentukan lokasi perencanaan yaitu Tembok Penahan jalan
Dolok Sanggul – Pakkat batas Tapanuli Tengah.

Bab III - 3

Jasa Konsultasi Pekerjaan Perencanaan Rehabilitasi Tembok Penahan Jalan Dolok Sanggul - Pakkat
batas Tapanuli Tengah
Laporan Pendahuluan CV. ABDI KRIASY KONSULTAN
Engineering and Management Consultant
Setia No. 13/ 11-B Tg. Rejo Medan Telp/ Fax. (061) 8201249

Setelah Observasi Lapangan, untuk setiap lokasi dilakukan plotting koordinatnya dan
pengamatan lapangan terhadap kondisi wilayah perencanaan.

Observasi Lapangan dilakukan untuk melihat kebutuhan rehabilitasi penanganan antara

lain kondisi tebing sungai yang merupakan dianggap kejadian bencana alam yang harus
segera ditangani.

3.3.2. Survey Situasi Lokasi

Pengukuran situasi lapangan dilakukan dengan memetakan posisi lokasi yang akan
direhabilitasi, sehingga dapat diketahui panjang penanganan rehabilitasi yang
dibutuhkan. Selanjutnya hasil pengukuran situasi ini akan dituangkan dalam peta layout
situasi.

3.3.3. Survey Profil Melintang

Setelah observasi lokasi dan situasi lokasi diperoleh, selanjutnya dilakukan pengukuran
profil melintang bagian yang merupakan longsor. Dari hasil survey ini diperoleh
panjang,lebar dan kedalaman kebutuhan penanganan penahan longsor.

3.4. Metode Analisis

Metode analisis dilakukan berpedoman kepada standar teknis yang berlaku, SNI serta
referensi yang ada. Analisis yang dilakukan meliputi jenis konstruksi, dimensi konstruksi,
rencana anggaran biaya, penentuan spesifikasi teknis dan gambar rencana.

3.4.1. Analisis Jenis Konstruksi

Analisis jenis konstruksi diperlukan untuk menentukan jenis konstruksi yang sesuai
dengan kondisi lapangan dan juga ketersediaan anggaran yang ada. Konstruksi beton
bertulang merupakan jenis konstruksi yang paling baik, namun memerlukan anggaran
biaya yang relative lebih besar dari konstruksi pasangan batu dan bronjong. Namun
konstruksi pasangan batu dan bronjong dapat direncanakan sebagai dinding gravitasi
yang kekuatannya berasal dari berat sendiri.

Bab III - 4

Jasa Konsultasi Pekerjaan Perencanaan Rehabilitasi Tembok Penahan Jalan Dolok Sanggul - Pakkat
batas Tapanuli Tengah
Laporan Pendahuluan CV. ABDI KRIASY KONSULTAN
Engineering and Management Consultant
Setia No. 13/ 11-B Tg. Rejo Medan Telp/ Fax. (061) 8201249

3.4.2. Analisis Dimensi Konstruksi

Analisis dimensi konstruksi dilakukan untuk menentukan ukuran konstruksi dinding
penahan longsor. Ukuran dimensi meliputi lebar dan tebal pondasi, ketinggian dan tebal
dinding penahan longsor serta panjang dinding penahan longsor yang dibutuhkan.
Penentuan semua dimensi ini berdasarkan data hasil pengukuran lapangan.

3.4.3. Rencana Anggaran Biaya

Setelah analisis penentuan dimensi konstruksi, selanjutnya dilakukan perhitungan
terhadap anggaran biaya yang dibutuhkan. Sebelum menghitung rencana anggara
biaya, terlebih dahulu dilakukan perhitungan volume pekerjaan meliputi : pekerjaan
persiapan, pekerjaan tanah dan pekerjaan beton. Setelah melakukan perhitungan
volume pekerjaan, maka dilakukan perhitungan anggaran biaya setelah
memperhitungkan harga upah dan bahan setempat. Analisa satuan pekerjaan yang
dipakai adalah AHSP 2016 bidang SDA berdasarkan Peraturan Menteri Pekerjaan Umum
dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia No. 28/PRT/M/2016 tentang Pedoman
Analisis Harga Satuan Pekerjaan Bidang Pekerjaan Umum.

3.4.4. Spesifikasi Teknis

Spesifikasi teknis pekerjaan ditentukan agar pekerjaan fisik sesuai dengan yang
direncanakan. Spesifikasi teknis meliputi pekerjaan tanah dan bronjong. Spesifikasi
teknis ini berisikan pedoman dan penentuan kualitas dan ukuran bahan & material agar
sesuai dengan standar perencanaan.

3.4.5. Gambar Rencana

Pembuatan gambar rencana bertujuan untuk menuangkan seluruh hasil perencanaan.
Gambar rencana meliputi gambar kondisi situasi eksisting dan rencana konstruksi
penahan longsor meliputi gambar potongan,tipikal serta detail.

Bab III - 5

Jasa Konsultasi Pekerjaan Perencanaan Rehabilitasi Tembok Penahan Jalan Dolok Sanggul - Pakkat
batas Tapanuli Tengah
 Laporan Pendahuluan CV. ABDI KRIASY KONSULTAN
Engineering and Management Consultant
Setia No. 13/ 11-B Tg. Rejo Medan Telp/ Fax. (061) 8201249

3.5. Metode Pelaporan

Keluaran yang akan dihasilkan dari pekerjaan ini berupa dokumen kegiatan, berupa laporan
hasil survey dan laporan lainnya dengan ukuran kertas format A4 serta A3, juga soft copy
dalam bentuk CD dan diserahkan kepada Pejabat Pembuat Komitmen.

Secara sistematis dan kronologis akan disampaikan semua laporan hasil Pekerjaan
Perencanaan Rehabilitasi Tembok Penahan Jalan Dolok Sanggul - Pakkat batas Tapanuli
Tengah kepada Pejabat Pembuat Komitmen. Dalam pelaksanaan pekerjaan ini laporan yang
akan disajikan adalah sebagai berikut :

a. Laporan Pendahuluan
Laporan ini mencakup kegiatan proses pengumpulan data lapangan, yang
diserahkan masing-masing rangkap 5 (lima) setiap pekerjaan.

b. Laporan Antara
Laporan ini mencakup semua hasil kegiatan pengumpulan data lapangan, proses
pengelolahan data dan design, yang diserahkan masing-masing rangkap 5
(lima) setiap pekerjaan.

c. Laporan Akhir
Merupakan hasil Akhir dari Pekerjaan, Konsultan harus menyerahkan Laporan
Akhir berupa Laporan tentang Hasil Pengumpulan Data Lapangan, Analisa Data
Lapangan dan Design yang dibuat sebanyak 5 (lima) rangkap.

Bab III - 6

Jasa Konsultasi Pekerjaan Perencanaan Rehabilitasi Tembok Penahan Jalan Dolok Sanggul - Pakkat
batas Tapanuli Tengah