OSCE
- Tube
o LMA (kalau pake LMA): No. 4
o ETT tube
Pilih ETT size
𝑎𝑔𝑒
Depth = + 12 (> 12 y.o = 21 cm)
2
- Airway
o Oropharyngeal airway (guedel)
o Nasopharyngeal airway
RINGKASAN ANESTESI OSCE (16/04/18) PFW
- Tape
o ETT fixation = fiksasinya jangan terlalu pendek usahakan seimbang supaya tidak
copot butterfly fixation
o Bisa ditempel tegaderm diatas fiksasi kalau operasi di wajah/muka, tidak ditambah
tegaderm kalau operasi tidak di wajah/muka
- Introducer
o Mandrine/Stylet untuk membuat ETT lebih mudah saat dimasukkan
o Syringe 10 cc untuk kembangin cuff (isi cuff 5-10 mL)
- Suction
o Suction cathether No. 12 (white) biasanya yang dipakai
ETT Size Suction Catheher Size Suction Cathether Color
(Fg)
4,0 – 5,0 5 Gray
5,5 – 6,0 8 Blue
6,5 – 7,0 10 Black
7,5 – 8,0 12 White
8,5 – 9,0 14 Green
Obat-obatan taruh di baskom obat dan letakkan di meja mesin ventilator
- Midazolam: buka 1 ampul = 5 mg/5 mL
1 ampul = netto 5 mL
1 mL = 1 mg
RINGKASAN ANESTESI OSCE (16/04/18) PFW
3. Pemeriksaan fisik
Yang dikeluhkan tapi gausah lama-lama
TTV, BB, TB
Pemeriksaan jalan napas: LEMON
- Look externally
o Facial trauma
o Large incisors
o Beard or moustache
RINGKASAN ANESTESI OSCE (16/04/18) PFW
o Large tongue/macroglossia
- Evaluate 3-3-2 rule
o Incisor distance/Buka mulut > 3 jari
o Hyomental distance > 3 jari
o Thyroid mental distance > 2 jari / > 3 jari
- Mallampati score
- Obstructive
o Epiglottitis
o Peritonsillar abscess
o Trauma
- Neck mobility
o Menggerakan rahang ke depan
o Ekstensi dan fleksi leher
o Penyangga leher
4. Laporan ke dokternya
Jadi, rencana anestesi yang akan saya lakukan pada pasien ini adalah:
Regional Anesthesia: Central (spinal/epidural/caudal) / Peripheral
General Anesthesia: dengan orotracheal/nasotracheal intubation / LMA / dll
RINGKASAN ANESTESI OSCE (16/04/18) PFW
5. Masuk ruang OT
Bantu pindahin pasien ke meja operasi
Pasang monitor:
SpO2 + HR
EKG
NIBP
6. Intubation + Induction
Indikasi ETT:
Inability to oxygenate patient: SpO2 < 90% ; PaO2 > 55
Inability to ventilate patient: rising PaCO2 ; respiratory acidosis ; mental status change
Patient unable to protect the airway: GCS < 8 ; GA (muscle relaxant) ; cardiac arrest (perlu
CPR)
Kontraindikasi ETT:
Fracture larynx
Suspected cervical spine
injury
Procedure:
Patient positioning
- Pasien supine position
- Naikin bed setinggi proc. xiphoideus
- Obese patient Ramped position (dikasi bantal/tahanan di pundak pasien)
Induction agents:
- Masuk midazolam
- Masuk fentanyl
- Masuk propofol cek refleks bulu mata kalo udh ga ada berarti udh boleh
preoxygenation
Note: Selama masuk obat-obatan ini, kita letakkan face mask di atas muka pasien supaya
pasien sambil hirup 100% O2 tapi belom bener-bener ditempelin ke muka
RINGKASAN ANESTESI OSCE (16/04/18) PFW
Preoxygenation
- Head tilt, chin lift
- Face mask tangan bentuk huruf C
- Bag valve mask 100% O2 selama 3-5 menit bagging bagging dengan kecepatan RR
normal yaitu 12-20 kali/menit cara gampang: taroh bag di dada kita, dan kita
bagging sesuai dengan kecepatan inspirasi kita sendiri
- Tujuan:
o Denitrogenisasi
o FRC terisi O2
o Katanya dikasi selama 3 menit karena onset atracurium itu 3 menit
- Sambil bagging LIHAT/PERHATIKAN PENGEMBANGAN DADA PASIEN!!! dada
pasien harus mengembang saat kita bagging itu artinya ventilasi kita sudah masuk
gausah repot-repot melihat monitor (dr. Irma ga suka kalo kita lihat monitor untuk
cek SpO2 100% atau tdk, yang penting dada pasien mengembang yasudah artinya
ventilasi masuk OK)
Note: Sambil kita bagging, nanti akan dimasukkan atracurium kita masih lanjut bagging
sampai 3 menit setelah itu kita harus intubasi
Intubation:
- Sniffing position head extension and neck flexion
- Kalau dr. Irma dia bantu dengan turunin bed kepala pasien
- Laryngoscopy technique
o Pegang laryngoscope dengan tangan kiri
o Masukkin lalu sweep lidah ke kiri
o Masukkin sampai kelihatan epiglottis
o Pull up and away
o Minta tolong untuk tekan BURP maneuver (ini berbeda dengan Sellick
Maneuver)
BURP = backward, upward, rightward pressure manipulation of the trachea
Sellick = menekan cricoid supaya reduce risk of regurgitation
RINGKASAN ANESTESI OSCE (16/04/18) PFW
- Masukkin ETT dari lateral mulut lalu menyusuri sampe bawah why dari samping
karena supaya tidak menutupi pandangan vocal cord kita
- Masukkin ETT sampai depth yang sesuai biasanya 22 cm
Teorinya harus 3-7 cm above carina (slide dr. Irma) or 2 cm above carina (literature)
- Tahan ETT nya dengan tangan kanan lalu sambil keluarkan laryngoscope
ETT position
- Konfirmasi dengan: melihat pengembangan dada pasien dan dengarkan melalui
stetoskop pada 5 titik
7. Extubation
Kriteria ekstubasi:
SpO2 > 92%, PaO2 > 60 mmHg
VT > 5 mL/kg, spontaneous RR > 7 bpm, ETCO2 < 50 mmHg, PaCO2 < 60 mmHg
Hemodynamically stable
Full reversal of muscle relaxation
Neurologically intact
Appropriate acid-base status
Normal metabolic status
RINGKASAN ANESTESI OSCE (16/04/18) PFW
INHALATIONAL AGENTS
Depolarizing
Non-depolarizing