Tegangan Ijin BTG Tarik 020320151
Tegangan Ijin BTG Tarik 020320151
KAYU
PKKI 1961
Untuk kayu yang sama, tegangan ijin akan berbeda bila
mutu kayu berbeda serta sifat pembebanannya berbeda.
Lima macam tegangan ijin kayu yang dibedakan menurut gaya
yang bekerja dan arah bekerjanya gaya:
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
TEGANGAN IJIN KAYU
1. Mutu kayu
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
TEGANGAN IJIN KAYU
Daftar II PKKI memuat tegangan yang diijinkan untuk kayu mutu A, sedangkan untuk
kayu mutu B tegangan ijin dari daftar II tersebut harus dikalikan dengan faktor 0,75.
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
TEGANGAN IJIN KAYU
2. Keadaan konstruksi ( β )
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
TEGANGAN IJIN KAYU
3. Sifat Beban ( α )
PERENCANAAN
KONSTRUKSI
KAYU
UKURAN BATANG KAYU
Batang – batang kayu dalam konstruksi rangka batang
harus mempunyai ukuran > 4 cm, sedang luas tampang >
32 cm2.
dimana :
P = gaya tarik (kg)
Fn = luas penampang bersih, yakni luas penampang dikurangi luas akibat
perlemahan sambungan.
Pu= 45 KN 45 KN
100 mm
60 mm
Tegangan ijin tarik kayu Kelas II mutu B :
𝜎𝑡𝑟// = 0.75 x 85 kg/cm2 = 63.75 kg/cm2 = 6.375 Mpa