Anda di halaman 1dari 9

LABORATORIUM UJI BAHAN DAN KONSTRUKSI

JURUSAN TEKNIK SIPIL


POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022) 2013789, Ext. 266 Bandung

Subjek : Pengujian Kayu No. Uji : 14


Topik : Pengujian Kadar Air Kayu Borneo Halaman : 1/9

I. TUJUAN

a. Tujuan Umum
Dapat menentukan kadar air kayu pada keadaan atau kekeringan tertentu.
b. Tujuan Khusus
1. Dapat memahami prosedur pelaksanaan penentuan kadar air kayu pada berbagai
keadaan basah, kering udara dan pada keseimbangan kadar air.
2. Terampil mengunakan peralatan penentuan kadar air kayu dengan baik dan benar.
3. Dapat melakukan pencatatan dan analisa penentuan kadar air kayu.
4. Dapat menyimpulkan besarnya nilai kadar air kayu yang diuji berdasarkan standar
yang diacu.
II. REFERENSI

1. SNI 03-6850-2002
2. PPKI NI 5-1961

III. DASAR TEORI

Kadar air adalah banyaknya air atau presentase air yang dikandung oleh sepotong
kayu terhadap berat kering kayu tersebut. Kemampuan kayu untuk menghisap atau
mengeluarkan zat atau cairan tergantung pada suhu dan kelembaban udara sekeliling.
Standar yang ditentukan untuk menentukan kadar air dengan mengeringkan kayu dalam
oven pada suhu 100-105°C hingga kayu mencapai berat yang tetap.Pada kondisi ini
kandungan air masih 1%.Sifat fisika kayu dipengaruhi oleh perubahan kadar air kayu.
Kadar air kayu rata – rata adalah 15 %.
Kemampuan kayu untuk menghisap atau mengeluarkan air tegantung pada suhu dan
kelembapan udara disekelilingnya. Sehingga banyaknya air dalam kayu selalu berubah-
rubah menurut keadaan udara atau atmosfer disekelilingnya.
Kayu memiliki kandungan air lebih banyak pada kayu muda atau hijau yang akan
mengalami penyusutan yang besar dibandingkan dengan kayu tua. Air terdapat pada
seluruh dinding sel dan dinding kayu jika seluruh se3 kosong dan dinding sel jenuh air
maka kondisi ini disebut titik jenuh serat, biasanya kadar air berafda antara 23-27%karna
sifat hidrokopis semua kayu berusaha untuk mencapai kadar air yang seimbang.

Kayu adalah bagian-bagian dari tumbuhan yang bersifat higrokopis artinya kayu
mempunyai daya tarik terhadp air, baik dalam bentuk uap atau cair,masuk dan keluarnya
Fitri Nailan Karima 171111015 2A-TKG/Kelompok 2
LABORATORIUM UJI BAHAN DAN KONSTRUKSI
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022) 2013789, Ext. 266 Bandung

Subjek : Pengujian Kayu No. Uji : 14


Topik : Pengujian Kadar Air Kayu Borneo Halaman : 2/9

air dari kayu membuat kayu basah atau kering, akibatnya kayu akan mengembang dan
menyusut.
Ada 5 tingkat kelembaban kayu, yaitu :

 Kadar air 0 %
Berat kering berarti tidak ada air didalam sel maupun didalam rongga.

 Kadar air 0 % - 25 %
Air terdapat didalam dinding sel dan dalam serat sel tidak jenuh air, kondisi ini
penting untuk konstruksi.

 Kadar air 25 % - 30 %
Merupakan suatu keadaan kayu dimana serat tidak jenuh dan tidak ada air
dalam rongga kayu, kondisi ini disebut titik jenuh serat ( timber saturatet
point).

 Kadar air 30 % - 70 %
Merupakan keadaan dimana serat jenuh air dan rongganya terisi oleh air,
kondisi ini biasanya terjadi pada kayu yang baru ditebang yang disebut juga
dengan green timber.

 Keadaan air lebih besar dari 70 %


Berarti serat jenuh air dan rongga terisi air, tergantung dari jenis kayu. Kondisi
ini diperoleh setelah lama kayu disimpan didalam air.

Pengaruh kadar air pada kayu :

1. Pengembangan dan penyusutan kayu pada batas maximum


2. Semakin kecil ikadar air kayu semakin kuat kayu
3. Kayu tidak akan mengalami kerusakan yang berarti jika kadar air yang
dikandungnya < 20%
4. Jika melakukan pengawetan kayu akan jelas dengan cara memfernis kayu, mencat
atau membekukan nlapisan penahan kayu akan lebih efektif jika dilaksanakan
pada kadar air yang tepat.
Fitri Nailan Karima 171111015 2A-TKG/Kelompok 2
LABORATORIUM UJI BAHAN DAN KONSTRUKSI
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022) 2013789, Ext. 266 Bandung

Subjek : Pengujian Kayu No. Uji : 14


Topik : Pengujian Kadar Air Kayu Borneo Halaman : 3/9

BU−BO
Kadar air kayu (ꙍ) = BO

Dimana :

BU = Berat kayu sebelum dioven

BO = Berat kayu sesudah dioven.

Fitri Nailan Karima 171111015 2A-TKG/Kelompok 2


LABORATORIUM UJI BAHAN DAN KONSTRUKSI
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022) 2013789, Ext. 266 Bandung

Subjek : Pengujian Kayu No. Uji : 14


Topik : Pengujian Kadar Air Kayu Borneo Halaman : 4/9

IV. Peralatan Dan Bahan

A. Alat

Keterangan dan
No. Alat Gambar
Spesifikasi

Kapasitan min. 500 gr

Timbangan,
1. ketelitian 0,01 gr .

- Dilengkapi ventilator
untuk mengeluarkan uap.

Oven pengeringan,
yang dapat diatur
2. suhu tetap 90oC ±
5oC

3. Meteran Meteran Tarik

Fitri Nailan Karima 171111015 2A-TKG/Kelompok 2


LABORATORIUM UJI BAHAN DAN KONSTRUKSI
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022) 2013789, Ext. 266 Bandung

Subjek : Pengujian Kayu No. Uji : 14


Topik : Pengujian Kadar Air Kayu Borneo Halaman : 5/9

4. Jangka sorong Dengan Ketelitian 0.001


mm

B. Bahan
Sampel kayu borneo 1 ukuran 5x5x5 cm

Fitri Nailan Karima 171111015 2A-TKG/Kelompok 2


LABORATORIUM UJI BAHAN DAN KONSTRUKSI
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022) 2013789, Ext. 266 Bandung

Subjek : Pengujian Kayu No. Uji : 14


Topik : Pengujian Kadar Air Kayu Borneo Halaman : 6/9

V. Prosedur Pengujian
1. Siapkan alat dan bahan yang diperlukan.
2. Ukur dimensi kayu 5x5x5 cm mengggunakan meteran
3. Potong kayu borneo dengan gergaji
4. Setelah di potong ukur kembali dimensi menggunakan jangka sorong,lalu catat
dimensinya
5. Ambil sampel kayu borneo, lalu timbang beratnya. Catat berat awal ini sebagai W1
dalam gr.

6. Setelah di timbang benda uji tersebut dimasukan kedalam oven selama 18 jam
dengan suhu 90oC ± 5oC C.

4. Setelah dioven, keluarkan benda uji lalu diamkan beberapa menit. Setelah dingin
lalu timbang dan didapat W2 dalam gram.

5. Hitung kadar air sampel.

Fitri Nailan Karima 171111015 2A-TKG/Kelompok 2


LABORATORIUM UJI BAHAN DAN KONSTRUKSI
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022) 2013789, Ext. 266 Bandung

Subjek : Pengujian Kayu No. Uji : 14


Topik : Pengujian Kadar Air Kayu Borneo Halaman : 7/9

VI. Data dan Perhitungan

UJI KADAR AIR KAYU BORNEO

Contoh : Kayu Borneo Dikerjakan : 2A-TKGE/Kelompok 1

Asal : Lab Uji Bahan Diperiksa : Ahmad Zulpanani,ST,MT.

Tanggal Uji : 24 September 2018 Tanggal : 1 Oktober 2018

A. Data

Kelompok
No. Uraian
1 2 3
Berat Kering Udara
1. (BU),gram 94.4 96.2 103.5
Berat Kering Oven
2. (BO),gram 84.6 86.39 92.9
3. Kadar Air Kayu (w),% 11.58 11.36 11.41
Rata Rata ,% 11,45

B. Perhitungan

o Kadar Air :
 Kelompok 1

BU−BO
ꙍ= x 100%
BO
94,4−84,6
= x 100%
92,9 84,6
= 11,58%

Fitri Nailan Karima 171111015 2A-TKG/Kelompok 2


LABORATORIUM UJI BAHAN DAN KONSTRUKSI
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022) 2013789, Ext. 266 Bandung

Subjek : Pengujian Kayu No. Uji : 14


Topik : Pengujian Kadar Air Kayu Borneo Halaman : 8/9

 Kelompok 2

BU−BO
ꙍ= x 100%
BO
96,2 −86,39
= x 100%
86,39

= 11,41%

 Kelompok 3

BU−BO
ꙍ= x 100%
BO
103,5 −92,9
= x 100%
92,9

= 11,36%

o Rata-Rata Kadar Air


Total Kadar Air
Rata-Rata =
Jumlah Sampel
11,58+11,36+11,41
=
3
34,35
=
3
= 11,45%

Fitri Nailan Karima 171111015 2A-TKG/Kelompok 2


LABORATORIUM UJI BAHAN DAN KONSTRUKSI
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022) 2013789, Ext. 266 Bandung

Subjek : Pengujian Kayu No. Uji : 14


Topik : Pengujian Kadar Air Kayu Borneo Halaman : 9/9

VII. Kesimpulan

Dari hasil pengujian kadar air rata-rata kayu tersebut sebesar 11,45%<24%
dan termasuk kadar air kayu kering udara.

Bandung, 01 Oktober 2018


Pembimbing Kelompok Praktikan,

Ahmad Zulpanani,ST,MT. Dimas Tegar D.


NIP.196011191988031003 NIM. 171111008

Fitri Nailan Karima 171111015 2A-TKG/Kelompok 2

Anda mungkin juga menyukai