PEKERJAAN :
TAHUN 2016
V. SUMBER DANA
1. Biaya pelaksanaan pekerjaan sebesar Rp. 400.000.000,- (Empat Ratus Juta
Rupiah) dibebankan pada Biaya Anggaran pada DAK Tahun Anggaran 2017
2. Dalam pengajuan biaya yang diperlukan untuk melaksanakan pekerjaan harus
berpedoman pada Bill Of Quantity (BOQ) yang telah disediakan oleh panitia
3. Pelaksanaan pekerjaan ini dilakukan secara kontraktual antara Pengguna Jasa
dengan Penyedia Jasa dan merupakan kontrak yang tetap dan pasti atau
lumpsum fixed price contract
6. Ahli Plumbing
Pendidikan S1 Sipil/Mesin dari Perguruan Tinggi Negeri atau Swasta yang
terakreditasi. Mempunyai Sertifikat Keahlian (SKA - Muda) bidang sipil/mesin.
Mempunyai pengalaman dalam melaksanakan pekerjaan dalam bidang
Perencanaan plumbing minimal 5 (lima) tahun.
Dibutuhkan 1 (satu) orang Ahli Plumbing dengan jumlah orang bulan masing-
masing sebesar 2 (dua) OB.
Tenaga asisten ahli yang dibutuhkan dalam kegiatan ini adalah sebagai berikut :
1. Asisten Ahli Arsitektur
Pendidikan S1 Arsitektur dari Perguruan Tinggi Negeri atau Swasta yang
terakreditasi. Mempunyai keahlian bidang arsitek. Mempunyai pengalaman
dalam melaksanakan pekerjaan dalam bidang Perencanaan Konstruksi
Bangunan minimal 4 (empat) tahun.
Dibutuhkan 1 (satu) orang Ass. Ahli Arsitektur dengan jumlah orang bulan
masing-masing sebesar 2 (dua) OB
2. Asisten Ahli Sipil/Struktur
Pendidikan S1 Teknik Sipil dari Perguruan Tinggi Negeri atau Swasta yang
terakreditasi. Mempunyai keahlian bidang teknik sipil. Mempunyai pengalaman
dalam melaksanakan pekerjaan dalam bidang Perencanaan Konstruksi
Bangunan minimal 4 (empat) tahun.
Dibutuhkan 1 (satu) orang Ass. Ahli Struktur dengan jumlah orang bulan
masing-masing sebesar 2 (dua) OB.
3. Asisten Ahli Geodesi
Pendidikan S1 Geodesi dari Perguruan Tinggi Negeri atau Swasta yang
terakreditasi. Mempunyai keahlian bidang geodesi. Mempunyai pengalaman
dalam melaksanakan pekerjaan dalam bidang Perencanaan Konstruksi
Bangunan minimal 4 (empat) tahun.
Dibutuhkan 1 (satu) orang Ass. Ahli Geodesi dengan jumlah orang bulan
masing-masing sebesar 2 (dua) OB.
4. Asisten Ahli Mekanikal / Elektrikal
Pendidikan S1 Elektro dari Perguruan Tinggi Negeri atau Swasta yang
terakreditasi. Mempunyai keahlian bidang mekanikal / elektrikal. Mempunyai
pengalaman dalam melaksanakan pekerjaan dalam bidang Perencanaan
Konstruksi Bangunan minimal 4 (empat) tahun.
Dibutuhkan 1 (satu) orang Ass. Ahli Mekanikal / Elektrikal dengan jumlah orang
bulan masing-masing sebesar 2 (dua) OB.
Tenaga pendukung lainnya yang dibutuhkan dalam kegiatan ini adalah sebagai
berikut :
1. CAD Operator / Juru Gambar
Pendidikan S1/D3 Sipil/Arsitektur dari Perguruan Tinggi Negeri atau Swasta
yang terakreditasi. Mempunyai pengalaman melaksanakan pekerjaan minimal 3
(tiga) tahun.
Dibutuhkan 4 (empat) orang CAD Operator/Juru Gambar dengan jumlah orang
bulan masing-masing sebesar 2 (dua) OB.
2. Surveyor / Juru Ukur
Pendidikan STM/SMK/SMA Negeri atau Swasta / D3 Sipil/Arsitek dari
Perguruan Tinggi Negeri atau Swasta yang terakreditasi. Mempunyai
pengalaman dalam melaksanakan pekerjaan minimal 3 (tiga) tahun.
Dibutuhkan 4 (empat) orang Surveyor/Juru Ukur dengan jumlah orang bulan
masing-masing sebesar 0.5 (nol koma lima) OB.
3. Sekretaris & Administrasi
Pendidikan STM/SMK/SMA Negeri atau Swasta yang terakreditasi. Mempunyai
pengalaman dalam melaksanakan pekerjaan minimal 3 (tiga) tahun.
Dibutuhkan 1 (satu) orang Sekretaris & Administrasi dengan jumlah orang
bulan sebesar 2 (dua) OB.
4. Administrasi Keuangan
Pendidikan STM/SMK/SMA Negeri atau Swasta yang terakreditasi. Mempunyai
pengalaman dalam melaksanakan pekerjaan minimal 3 (tiga) tahun.
Dibutuhkan 1 (satu) orang Administrasi Keuangan dengan jumlah orang bulan
sebesar 2 (dua) OB.
X. LINGKUP PEKERJAAN
Pada dasarnya terdapat beberapa beberapa kegiatan yang perlu dilakukan pada
kegiatan perencanaan ini, antara lain :
1. Menyusun dokumen perancangan yang terdiri atas :
- Rencana Kerja dan Syarat-Syarat (RKS),
- Gambar-gambar rencana dan detail-detail
- Engineering estimate (EE) / RAB
- Spesifikasi Teknis / RKS
2. Membantu Pengguna Jasa pada saat rapat penjelasan konstruksi dan
membantu menyusun dokumen pengadaan sampai dengan pelaksanaan
penunjukan kontraktor pelaksana
3. Melakukan pengawasan berkala secara arsitektur sejak pekerjaan konstruksi
dilaksanakan sampai selesai
4. Azas-Azas
Selain itu, dalam melaksanakan tugasnya Konsultan Perencana hendaknya
memperhatikan azaz-azaz sebagai berikut :
a. Bangunan gedung pemerintahan hendaknya fungsional, efisien, menarik
tetapi tidak berlebihan
b. Kreatifitas desain hendaknya tidak ditekankan pada kemewahan material,
tetapi kemampuan pengadakan sublimasi antara fungsi teknik dan fungsi
sosial bangunan
c. Dengan batasan tidak mengganggu produktifitas kerja, biaya investasi
dan pemeliharaan bangunan sepanjang umur, hendaknya diusahakan
serendah mungkin
d. Desain bangunan hendaknya dibuat sedemikian rupa, sehingga dapat
dilaksanakan dalam waktu yang pendek dan bisa dimanfaatkan
secepatnya
e. Bangunan Gedung Pemerintah hendaknya ikut meningkatkan kualitas
lingkungan lokasinya
5. Proses Perencanaan
a. Dalam proses perencanaan untuk menghasilkan keluaran-keluaran
yang diminta, konsultan perencana harus menyusun jadwal pertemuan
berkala dengan Pejabat Pembuat Komitmen.
b. Dalam pertemuan berkala tersebut ditentukan produk awal, produk
antara dan produk-pokok yang harus dihasilkan konsultan sesuai
dengan rencana keluaran yang ditetapkan dalam KAK ini.
c. Dalam pelaksanaan tugas, konsultan harus selalu memperhitungkan
bahwa waktu pelaksanaan pekerjaan ádalah mengikat.
d. Dalam pelaksanaan tugas, konsultan harus selalu mengikutkan dan
menyertakan tenaga kerja/ahli kedalam perlindungan asuransi
ketenagakerjaan dalam hal ini BPJS Ketenagakerjaan .
e. Dalam pelaksanaan tugas, konsultan harus selalu memperhatikan K3
(Keamanan, Kesehatan dan Keselamatan Kerja).
6. Masukan
1). Untuk melaksanakan tugasnya konsultan Perencana harusnya
mencari informasi yang dibutuhkan selain dari informasi yang
XIV. PENUTUP
1. Pelaksana pekerjaan wajib mencari sendiri data-data dan informasi yang
dibutuhkan dalam penyusunan Perencanaan Gedung Perawatan 4 Lantai ini
sesuai petunjuk KAK
2. Kerangka Acuan Kerja ini merupakan pedoman dasar (minimal) yang dapat
dikembangkan lebih lanjut oleh pelaksana kegiatan sepanjang keluaran akhir
dapat dihasilkan secara optimal dan sesuai dengan yang diharapkan