Anda di halaman 1dari 33

MODUL BAHASA INDONESIA

KELAS X

Pembelajaran 111

Budaya Berpendapat di Forum Ekonomi dan Politik

Kompetensi Inti

1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.


2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(gotong royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif
dan menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan
alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian,
serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik
sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara
mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

2.Kopetensi Dasar

.1.5. Menunjukkan perilaku jujur,peduli,santun,dan tanggung jawab dalam

...penggunaan bahasa Indonesia untuk memaparkan konflik social

...politik,ekonomi,dan bijakan public.

. Indicator

. 1.memahami definisi teks prosedur kompleks

. 2. mendeskripsikan teks prosedur kompleks secara sistematis

. 3.mengaplikasikan teks prosedur kompleks dalam forum public dan memaknainya

..didalam kehidupan sehari-hari baik (segi ekonomi dan politik)

1
Pada era globali ini,pasar cenderung bergerak bebas.Kebebasan ekonomi pasar
diperjuangkan sejalan dan seiring dengan kebebasan politik.Pada saat yang
sama ,muncul juga perjuangan untuk menegakkan kebebasan
berpendapat.Sehubungan dengan tiga hal kebebasan tersebut,pelajaran ini
berkenaan dengan teks prosedur kompleks dalam pelajaran sebelumnya,melalui
pelajaran ini,kalian melakukan kegiatan berpendapat dalam bahasa Indonesia lisan
dan tulis secara baik dan benar.Kalian akan dihadapkan pada ragam bahasa yang
digunakan untuk membahas dan mengajukan pendapat di berbagai topic ekonomi
dan politik,termasuk kebijakan public yang memicu konflik
social.Kemendikbud,2013:11

Berpendapat menurut kamus Bahasa Indonesia adalah menuangkan pikiran atau


anggapan .Demokrasi yang dijalankan oleh sebuah Negara ditandai oleh adanya
kebebasan berpendapat,dalam hal ini kalian diharapkan berpendapat dalam
ekonomi dan polotik dengan sikap jujur,peduli,santun,dan tanggung jawab dengan
menggunakan bahasa yang baik dan benar.

DISEDIAKAN CONTOH ARTIKEL EKONOMI,POLITIK DIDISKUSIKAN OLEH


SISWA

SISWA SALING BERPENDAPAT DAN MENANGGAPINYA DENGAN


JUJUR,TANGGUNG JAWAB SERTA MENGGUNAKAN BAHASA INDONESIA YANG
BAIK DAN BENAR.

Teka-teki SuksesiSeorang wakil presiden dimasa Orde Baru, sebut saja


namanya Tresno. Sebagai wakil presiden yang baik, ia ingin belajar dari
Lee Kuan Yew bagaimana caranya memilih Menteri yang pintar. Maka dia
datang ke Singapura diam-diam. "Bagaimana caranya memilih Menteri
yang pintar, Pak Lee??" "Gampang", jawab Lee, “Kita test saja
kecerdasannya”.Dan tokoh Singapura itupun Memanggil perdana
menterinya, Goh Chok Tong. Lee mengajukan satu pertanyaan yang
harus dijawab Goh dengan cepat dan tepat : "Hai, Chok Tong, misalkan
orang tuamu punya anak tiga orang, Siapakah gerangan anak yang
bukan kakakmu, dan Bukan pula adikmu?" Goh menjawab dengan
tangkas,"Ya itu saya sendiri." Lee bertepuk tangan, "Angka 10 untuk
Goh. Sebab itu dia kupilih!"Tresno sangat terkesan dengan cara memilih
gaya Lee Kuan Yew ini. Dia pulang ke Jakarta dan segera mau menguji
Moko
“Pak Moko,,” kata Tresno, "Saya ingin menguji sampeyan. Ada satu
pertanyaan yang harus sampeyan jawab : Misalkan orang tua sampeyan
2
punya anak tiga orang. Siapakah gerangan anak yang bukan kakak
sampeyan dan bukan pula adik sampeyan??"
Ternyata Moko tidak segera bisa menjawab.Tapi dia punya akal dan
minta permisi sebentar keluar ruangan, dimana menunggu Surata.
"Coba mas Rata", Katanya kepada bawahannya ini. "Misalkan orang tua
situ punya anak tiga orang. Siapakah gerangan anak yang bukan kakak
situ dan bukan pula adiknya situ??" Surata berfikir lima menit, lalu
menjawab :"Itu saya, Pak." Moko senang bukan main, da masuk kembali
ke ruang Tresno.Dia langsung maju."Jadi tadi petunjuknya… eh,
pertanyaannya bagaimana,Pak Tres??". Tres dengan sabar
mengulangi,"Orang Tua sampeyan punya anak tiga orang. Siapakah
anak yang bukan kakak sampeyan dan bukan adik sampeyan??" Moko
kali ini menjawab tangkas :"Ya..Surata, Pak!!". Tres ketawa geli.."Pak
Moko ini gimana!! Jawabnya yang benar, ya..Goh Chok Tong,
dong!!".4..Arti Kata PolitikSeorang murid sekolah dasar mendapat
pekerjaan rumah dari gurunya untuk menjelaskan arti kata
POLITIK.Karena belum memahaminya, ia kemudian bertanya pada
ayahnya. Sang Ayah yang menginginkan si anak dapat berpikir secara
kreatif kemudian memberikan penjelasan, "Baiklah nak, ayah akan
mencoba menjelaskan denga perumpamaan, misalkan Ayahmu adalah
orang yang bekerja untuk menghidupi keluarga, jadi kita sebut ayah
adalah investor. Ibumu adalah pengatur keuangan, jadi kita
menyebutnya pemerintah. Kami disini memperhatikan kebutuhan-
kebutuhanmu, jadi kita menyebut engkau rakyat. Pembantu, kita
masukkan dia ke dalam kelas pekerja, dan adikmu yang masih balita,
kita menyebutnya masa depan. Sekarang pikirkan hal itu dan lihat
apakah penjelasan ayah ini bisa kau pahami?"Si anak kemudian pergi ke
tempat tidur sambil memikirkan apa yang dikatakan ayahnya. Pada
tengah malam, anak itu terbangun karena mendengar adik bayinya
menangis. Ia melihat adik bayinya mengompol. Lalu ia menuju kamar
tidur orang tuanya dan mendapatkan ibunya sedang tidur nyenyak.
Karena tidak ingin membangunkan ibunya, maka ia pergi ke kamar
pembantu. Karena pintu terkunci, maka ia kemudian mengintip melalui
lubang kunci dan melihat ayahnya berada di tempat tidur bersama
pembantunya.Akhirnya ia menyerah dan kembali ke tempat tidur, sambil
berkata dalam hati bahwa ia sudah mengerti arti POLITIK.

Pagi harinya, sebelum berangkat ke sekolah ia mengerjakan tugas yang


diberikan oleh gurunya dan menulis pada buku tugasnya: "Politik adalah
hal dimana para Investor meniduri kelas Pekerja, sedangkan Pemerintah
tertidur lelap, Rakyat diabaikan dan Masa Depan berada dalam kondisi
yang menyedihkan.".............

Sumber: google

3
EVALUASI

1.Apakah berpendapat itu

2.Bagaimana kita berpendapat dalam forum ekonomi

3.bagaimana kita berpendapat dalam forum politik

PENUGASAN 1

Siswa diharapakan dapat mencari jenis buku yang sesuia dengan tema
ekonomi,politik.kemudian,siswa menulis hasil bacanya mengenai buku tersebut.

1.Apa yang telah dipelajari dari tugas membaca buku?

2.Apa yang banyak dipelajari dari buku yang telah dibaca?

3.Apa yang tidak disukai dari buku yang telah dibaca?

4.Mengapa memilih pembacaan buku ini sebagai salah satu materi dalam portofolio?

Kegiatan 1 Pemodelan Teks eksposisi

PENUGASAN 1

Teks eksposisi adalah teks yang dapat menceritakan pendapat pribadi seseorang
terhadap suatu permasalahan, seperti sebuah anjuran misalnya. Merupakan salah
satu jenis pengembangan paragraf dalam penulisan yang dimana isinya ditulis
dengan tujuan untuk menjelaskan atau memberikan pengertian dengan gaya penulis
yang singkat, akurat, dan padat.

Menghayati Pesan Puisi “Seongkok Jagung”

Bacalah puisi berikut ini dengan penuh penghayatan berdasarkan puisi yang telah
kamu pelajari! Lalu,jawablah pertanyaan yang diberikan dibawahnya!

SEONGKOK JAGUNG

4
Karya W.S.Rendra

Seongkok jagung di kamar,

Takkan menolong seorang pemuda

Yang pandangan hidupnya hanya berasal dari buku

Dan tidak dari kehidupan….

Yang tidak terlatih dalam metode,

Dan hanya penuh hafalan kesimpilan,

Yang hanya terlatih sebagai pemakai,

Tetapi kurang latihan bebas berkarya,

Pendidikan telah memisahkannya dari kehidupannya!

Aku bertanya

Apakah gunanya pendidikan,

Bila hanya akan membuat seseorang menjadi asing

Di tengah kenyataan persoalannya?

Apakah gunanya pendidikan bila hanya mendorong seseorang

Menjadi layang-layang di ibu kota

Menjadi sekrup-sekrup di Schlumberger,Freeport,dan sebagainya,

Kikuk pulang ke daerahnya?

Apakah gunanya seseorang

Belajar teknik,kedokteran,filsasat,sastra,

Atau apa saja,

Ketika ia pulang ke rumahnya,lalu berkata


5
“Di sini aku merasa asing dan sepi

1.Berikan pendapatmu dalam kehidupan sehari-hari!

2.Bagaimana kesempatan kalian untuk berpendapat di rumah!

3.Bagaimana kesempatan kalian untuk berpendapat di masyarakat!

4.Setujukah kalian bahwa pendidikan sekolah yang sekarang diselenggarakan di


Negara

.tercinta ini secara terus menerus sedang mengembangkan kesempatan untuk

.berpendapat bagi siswa!

5.Sebagai siswa,apakah kalian merasa bebas atau tidak untuk berpendapat di


sekolah?

6.Dengan cara apakah biasanya kalian mengajukan pendapat di sekolah?

7.Saat mengikuti pelajaran di kelas kapan kalian diberi kesempatan untuk


berpendapat?

8.Apakah pendapat kalian sering disetujui atau ditolak?Tahukah kalian mengapa.

.disetujui atau ditolak?

PENUGASAN 2 Membedah Struktur Teks Eksposisi

1.Bacalah teks “Ekonomi atau Politik sekali lagi.

2.Susunlah kembali teks itu dengan mengatakan pokok-pokoknya .

3.Kemudian kembangkan pokok-pokoknya tersebut menjadi teks eksposisi dengan

.menggunakan bahasamu sendiri!

Tugas 3

Memahami Teks tentang Penawaran Rumah Instan Sehat

6
eksposisi laporan

Sebenarnya, bukan hanya ITS yang menawarkan rumah instan sehat untuk
Aceh atau dikenal dengan Rumah ITS untuk Aceh (RI-A). Pusat Penelitian
dan Pengembangan Permukiman Departemen Pekerjaan Umum juga
menawarkan “Risha” alias Rumah Instan Sederhana Sehat. Modelnya hampir
sama, gampang dibongkar-pasang, bahkan motonya “Pagi Pesan, Sore
Huni”. Bedanya, sistem struktur dan konstruksi Risha memungkinkan rumah
ini berbentuk panggung. Harga Risha sedikit lebih mahal, Rp 20 juta untuk
tipe 36. akan tetapi, usianya dapat mencapai 50 tahun karena komponen
struktur memakai beton bertulang, diperkuat pelat baja di bagian
sambungannya. Kekuatannya terhadap gempa juga telah diuji di laboratorium
sampai zonasi enam.

Lanjutkan kalimat dibawah ini yang belum selesai

1.Rumah instan sederhana sehat itu mendapat tempat bagi masyarakat Aceh

dan……………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………..

2.Tulis argument- argument yang ada pada teks diatas

3. Berdasarkan argumentasi itu

betul,bahwa……………………………………………………………………………
………………………………..

Kegiatan 2 Kerja Sama Membangun Teks Eksposisi

1. Bentuklah kelompok

2. Carilah teks eksposisi diskusikanlah teks tersebut

3. Buatlah teks eksposisi dengan tema ekonomi asean

Tugas 1

Memahami Teks Eksposisi tentang politik……..

7
Tugas 2

Menemukan Unsur Kebahasaan dalam Teks Eksposisi

Dalam tubuh manusia tedapat aktivitas seperti pada mesin mobil. Tubuh
manusia dapat mengubah energi kimiawi yang terkandung dalam bahan-
bahan bakarnya yakni makanan yang ditelan menjadi energi panas dan
mekanis. Nasi yang anda makan akan dibakar dalam tubuh sebagaimana
bensin dibakar dalam silinder mesin mobil. Sebagian energi kimiawi yang
disediakan oleh nasi itu diubah menjadi energi panas yang membuat tubuh
tetap hangat. Sebagian lagi berubah menjadi energi mekanis yang
memungkinkan otot-otot dapat memompa darah dalam tubuh dan
menggerakkan dada pada waktu bernapas.”

1.Identifikasikan unsur unsur bahasa apa saja yang terdapat dalam teks

tersebut.

2.Mengapa unsur bahasa itu ada pada teks tersebut,beri pendapat

Tugas 3

Membaca Dualisme Argumentasi dalam Teks eksposisi

Tugas 4

Mengeksploitasi Isi Teks

Untuk mengeksploitasi isi teks”Unung Rugi Perdagangan


bebas”tersebut,buatlah kelompok diskusi .

1.Identifikasikanlah kecenderungan yang mendukung sisi ekonomi,politisi,dan


buruh/pekerja?

Buatlah argumentasi untuk tiap-tiap kelompok itu?

Ekonomi:
………………………………………………………………………………

Politisi:……………………………………………………………………………

Buruh/pekerja:…………………………………………………………………………

Pernyataan pendapat………………….

Argumentasi

Dari aspek………………………….

Penegasan Ulang Pendapat……………………………….

8
Tugas 5

Mengurutkan Paragraf dalam Teks Eksposisi

KEGIATAN 3 KERJA MANDIRI MEMBANGUN TEKS EKSPOSISI

Tugas 1

Mencari contoh –contoh Teks Eksposisi dari Berbagai Sumber

Tugas 2

Membuat Pendapat Pribadi tentang Ekonomi dan Politik

Tugas 3

Menanggapi Pendapat Orang Lain

Tugas4

Berpidato dalam Bentuk Eksposisi

PELAJARAN 1V

KRITIK dan HUMOR dalam LAYANAN public

Kompetensi Inti

Kompetensi Inti
9
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2 .Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab,
peduli (gotong royong,
kerja sama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukan
sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3.Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural.
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik
sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
4.Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak
terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan
mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

Kompetensi Dasar
2.1 Menunjukkan sikap tanggung jawab,peduli responsif ,dan santun dalam
menggunakan bahasa Indonesia.
. untuk membuat anekdot mengenai permasalahan social ,lingkungan ,dan
kebijakan public.
Indikator
1.Mendefinisikan makna kritik, humor,anekdot,dan cerita lucu
2.Membedakan anekdot dan cerita lucu
3..Memahami anekdot dan cerita lucu serta mengkritik,
4.Mengaplikasi anekdot dan cerita lucu
Pada pembelajaran yang terdahulu telah kita pelajari materi berpendapat
,bahwasanya

dalam forum diskusi kita mengutarakan pendapat kita baik setuju maupun
tidak setuju dan untuk mendapatkan mufakat.Didalamnya diupayakan
pemenuhan kebutuhan masyakat.Dalam layanan masyarakat sering
mendapatkan kritik atau lelucon yang dapat disampaikan melalui
anekdot.Pada pelajaran ini ,kalian akan diajak untuk menyelami bahasa
dalam anekdot yang digunakan untuk menyampaikan kritik atau lelucon di
bidang layanan masyarakat.Bidang –bidang yang tercakup dalam layanan
public amat luas,antara lain

10
hokum,social,politik,budaya,pendidikan,lingkungan,administrasi,dan
transportasi akan tetapi tidak semua bidang kita bicarakan pada pelajaran ini.

Anekdot adalah sebuah cerita singkat dan lucu atau menarik, yang mungkin
menggambarkan kejadian atau orang sebenarnya. Anekdot bisa saja
sesingkat pengaturan dan provokasi dari sebuah kelakar. Anekdot selalu
disajikan berdasarkan pada kejadian nyata melibatkan orang-orang yang
sebenarnya, apakah terkenal atau tidak, biasanya di suatu tempat yang dapat
diidentifikasi. Namun, seiring waktu, modifikasi pada saat penceritaan kembali
dapat mengubah sebuah anekdot tertentu menjadi sebuah fiksi, sesuatu yang
diceritakan kembali tapi "terlalu bagus untuk nyata". Terkadang menghibur,
anekdot bukanlah lelucon, karena tujuan utamanya adalah tidak hanya untuk
membangkitkan tawa, tetapi untuk mengungkapkan suatu kebenaran yang
lebih umum daripada kisah singkat itu sendiri, atau untuk melukiskan suatu
sifat karakter dengan ringan sehingga ia menghentak dalam kilasan
pemahaman yang langsung pada intinya. Novalis mengamati "Eine Anekdote
ist eines historisches Elemen - ein historisches Molekül oder
Epigramm". Sebuah monolog singkat yang diawali "Seorang pria muncul di
sebuah bar ..." akan menjadi lelucon. Sebuah monolog singkat yang diawali
"Setelah J. Edgar Hoover muncul di sebuah bar ..." akan menjadi sebuah
anekdot. Dengan demikian sebuah anekdot lebih dekat dengan
tradisi tamsil daripada dongeng yang secara terbuka diciptakan dengan
karakter hewan dan tokoh manusia yang umum -- tetapi ia berbeda dengan
perumpamaan dalam spesifisitas sejarah yang diklaimnya.

Anekdot terkadang bersifat sindiran alami. Di bawah rezim totalitarian di Uni


Soviet berbagai macam anekdot politik tersebar di masyarakat sebagai satu-
satunya cara untuk membuka dan mencela kejahatan dari sistem politik dan
pemimpinnya. Mereka mentertawakan kepribadian Vladimir Lenin, Nikita
Khrushchev, Leonid Brezhnev, dan pemimpin Soviet lainnya. Pada zaman
Rusia modern ada banyak anekdot tentang Vladimir Putin.

Kata 'anekdot' dalam (Yunani: "tidak diterbitkan", secara literal "tidak


dikeluarkan") berasal dari Procopius of Caesarea, penulis biografi
dari Justinian I, yang membuat sebuah karya berjudul Ἀνέκδοτα (Anekdota,
secara beragam diterjemahkan dengan Memoar yang tak
diterbitkan atau Kisah Rahasia), yaitu sebuah koleksi kejadian-kejadian
singkat dari kehidupan pribadi dari istana Bizantin. Secara bertahap,

11
makna anekdot di pakai untuk setiap kisah singkat yang digunakan untuk
menekankan atau mengilustrasikan apapun poin yang si penulis inginkan.

Pada umumnya,teks anekdot terdiri atas lima bagian,yaitu sebagai berkut;

1.Abstrak,yaitu bagian awal teks anekdot yang berfungsi memberikan


gambaran tentang

.isi teks

2.Orientasi,yaitu bagian teks yang menunjukkan awal kejadian cerita atau


latar belakang

.suatu peristiwa terjadi.

3.Krisis,yaitu bagian teks yang menunjukkan hal atau masalah yang unik dan
tidak biasa

.yang terjadi pada penulis atau orang yang diceritakan.

4.Reaksi,yaitu bagian teks yang menerangkan cara penulis atau orang yang
diceritakan

.dalam menyelesaikan masalah yang muncul di bagian krisis.

5.Koda,yaitu bagian akhir teks yang menjelaskan simpulan tentang kejadian


yang

.diceritakan oleh penulis.

Kegiatan

Pemodelan Teks Adekdot

Tugas 1 membaca teks Anekdot

12
Kekekalan Massa

(Abstrak)

Sejak dini hari,Nasrudin telah bangun dan membersihkan diri .Ia sudah
merencanakan untuk pergi ke pasar dan membeli ikan yang cukup
banyak.Nasrudin memberikan ikan yang telah dibelinya kepada istrinya di
rumah.

(orientasi)

Ketika istri Nasrudin melihat ikan yang cukup banyak tersebut,ia berfikir untuk
mengundang teman-temannya makan malam di rumahnya.Istri Nasrudin pun
menyuruh seseorang untuk memberi tahu teman-temannya tersebut.

(Krisis)

Malam pun tiba,Nasrudin pulang ke rumah. Ia berharap ikan yang dibelinya


tadi pagi sudah dimasak oleh istrinya.Sesampainya di rumah,ia melihat ikan-
ikan tersebut sudah habis dan yang tersisa hanya duri-durinya saja.

“Siapa yang menghabiskan ikan sebanyak ini?”Tanya nasrudin dengan


nada tinggi.

Istrinya menjawab,”Kucingmu yang menghabiskannya.Mengapa kau


pelihara juga kucing yang nakal dan rakus itu?”

(Reaksi dan koda)

Nasrudin pun makan malam dengan lauk seadanya.Setelah makan,ia


memanggil kucingnya dan membawanya ke kedai terdekat.Nasrudin
menimbang kucingnya tersebut.Kemudian pulang ke rumah dan berkata
cukup keras.

“Tadi aku membeli ikan dua kilogram dan baru saja


kutimbang,kucingku juga dua kilogram beratnya.Kalau begitu mana ikannya?”

Tugas 2 Mencari Unsur-unsur Teks Anekdot

Setelah kalian membaca teks “Kekekalan Masa dalam


Anekdot”,jawablah pertanyaan –pertanyaan berikut ini!

1.Apakah yang membuat teks tersebut digolongkan ke dalam anekdot?

2.Ciri-ciri apa saja yang menandai teks anekdot?

13
3.Siapakah partisipan yang digambarkan dalam anekdot itu?

4.Apakah cerita pada anekdot itu betul-betul terjadi atau hanya rekaan?

5.Seandainya cerita itu betul-betul kucingnya yang makan ikan itu,apa


jawaban

.Nasrudin?

Tugas 2 Membuat Dialog Berbentuk Teks “Kekekalan Masa”

1.Bacalah teks Kekekalan Masa sekali lagi,kemudian kerjakanlah tugas-tugas


berikut ini!

.Buatlah dialog berdasarkan teks anekdot tersebut.

2.Ceritakan ulang dengan bahasa kalian sendiri isi teks anekdot tersebut.

Tugas 3 Menulis Teks Anekdot

Buatlah teks anekdot berdasarkan pengalaman yang anda dapatkan.

PELAJARAN V

Seni Bernegosiasi dalam Kewirausahaan

KOMPETENSI INTI:
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

14
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(gotong royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan
menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta
dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta menerapkan
pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat
dan minatnya untuk memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri,
dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

Kompetensi Dasar

3.1Memahami struktur dan kaidah teks anekdot, eksposisi, laporan hasil observasi,
prosedur kompleks, dan
..negosiasi baik melalui lisan maupun tulisan
3.2 Membandingkan teks anekdot, laporan hasil observasi, prosedur kompleks, dan
negosiasi baik melalui lisan maupun tulisan
Indikator :
1.mendefinisikan negosiasi,anekdot,dan teks eksposisi
2.memahami negosiasi,anekdot,dan teks eksposisi

Pada pelajaran yang lalu tentang kritik melalui anekdot,disini dapat kita
pelajari bagaiman seseorang dalam berpendapat kita kritik ,dan kita utarakan
alasanya.

Dalam pelajaran bernegosiasi dalam kewirausahaan tidak jauh berbeda


dengan pelajaran yang terdahulu yaitu berdiskusi untuk mendapatkan
kesepakatan.

Arti negosiasi adalah proses tawar menawar dengan jalan berunding, bekerja
sama dan bertransaksi untuk mendapatkan kesepakatan bersama satu
pihak(kelompok atau organisasi).Hal ini seseorang mengutarakan
keinginannya untuk bersepakat.Dalam hal dagang,usaha,berdiskusi,dan
sebagainya.Pelajaran ini marilah kita berdiskusi kembali dengan menutarakan
pendapat kita yang bisa menjadi kesepakatan.

15
Negosiasi dilakukan karena pihak-pihak yang berkepentingan perlu membuat
kesepakatan mengenai persoalan yang menuntut penyelesaian
bersama.Tujuan negosiasi adalah untuk mengurangi perbedaan posisi
masing-masing pihak.Mereka mencari poin-poin yang sama sehingga
akhirnya kesepakatan dapat dibuat dan diterima bersama.

Kegiatan 1

Pemodelan Teks Negosiasi

Pada kegiatan belajar ini kalian diajak untuk mengekplorasi teks


negosiasi.Teks yang akan diekplorasi berkaitan dengan negosiasi antara
karyawan dan pengusaha.Akan tetapi,sebelum kalian membaca teks
tersebut,cermatilah terlebih dahulu teks yang berjudul”Negosiasi dan Cara
Melakukannya” berikut ini .

NEGOSIASI DAN CARA MELAKUKANNYA

1.Negosiasi adalah bentuk interaksi social yang berfungsi untuk mencapai


kesepakatan.

.di antara pihak-pihak yang mempunyai kepentingan yang berbeda.Dalam


negosiasi.

.,pihak-pihak tersebut beusaha menelesaikan perbedaan itu dengan

. berdialog.penyelesaian sengketa Sipadan-lingitan antara Indonesia dan


Malaysia

. adalah contoh negosiasi yang nyata.

2.Negosiasi dilakukan karena pihak-pihak yang berkepentingan perlu


membuat kesepakatan mengenahi persoalan yang menuntut penyelesaian
bersama.Tujuan negosiasi adalah untuk mengurangi perbedaan posisi setiap
pihak. Mereka mencari cara untuk menemukan butir-butir yang sebelum
negosiasi dilakukan,perlu ditetapkan terlebih dahulu orang-orang yang
menjadi wakil dari setiap pihak.Selain itu,bentuk atau sruktur interaksi yang
direncanakan juga perlu disepakati,misalnya dialog langsung atau melalui
mediasi.

3.Serangkaian tindakan dilakukan agar negosiasi berjalan lancer.Tindakan


tersebut adalah;

1.mengajak untuk membuat kesepakatan.

2.memberikan alas an mengapa harus ada kesepakatan

3.membandingkan beberapa pilihan

16
4.memperjelas dan menguji hal yang dikemukakan

5.mengevaluasi kekuatan dan komitmen bersama

6.menetapkan dan menegaskan kembali tujuan negosiasi.

Selama melakukan negosiasi,hendaknya dihindari hal-hal yang dapat


merugikan kedua bela pihak.Cara-cara itu dapat ditempuh dengan:

1.menyelesaikan pembicaraan ke arah tujuan praktis

2.mengakomodasi poin-poin perbedaan dan kedua belah pihak

3.mengajukan hal baru dan mengabaikan hal yang sudah ada tanpa
memalukan masing-

.masing pihak.

4.mengalokasikan tugas dan tanggung jawab masing-masing

5.memprioritaskan dan mengelompokkan saran atau pendapat dari masing-


masing

.pihak.

contoh Bahasa Indonesia tentang NEGOSIASI

Rapat osis di pimpin oleh ketua OSIS memmbahas tentang perkemahan bhakti
OSIS. Kegiatan ini akan di laksanakan di luar sekolah.Sebagian berpendapat di
dalam sekolah saja karena jumlah Pembina yang kurang memadai atau alasan lain
yang oleh pihak ke-2 itu merupakan hal yang harus di pertimbangkan.
Assalamu’alaikum wr.wb
Zaman : saudara² yang saya hormati,selamat pagi. Berdasarkan program tahunan
17
OSIS kita,setiap pergantian kepengurusan OSIS yang baru akan mengadakan acara
perkemahan bhakti OSIS. Acara yang diadakan setiap tahun sekali tersebut
kebetulan sudah berjalan selama 3 tahun. Dari beberapa teman kita,ada yang
mengusulkan agar acara tersebut bisa diadakan di luar sekolah.Alasan teman² kita
ini bahwa kegiatan perkemahan didalam sekolah biasanya akan
membosankan.Namun, apabila dilaksanakan diluar sekolah jumlah Pembina yang
ada kurang memadai.Sebelum hal ini menjadi keputusan bersama, apakah ada yang
ingin menanggapi hal ini? Saya persilahkan dari yang setuju di dalam sekolah untuk
tunjuk jari. Kemudian dilanjutkan dengan yang menginginkan di luar sekolah. Terima
kasih, 5 orang telah menunjukkan jari. Baiklah, saya persilahkan dimulai dari saudari
Azizah, & dilanjutkan dg yang lain.

Azizah : terima kasih saudara Zaman. Sudah 2 tahun ini saya mengikuti program ini.
Saya berharap acara perkemahan bhakti OSIS kali ini bisa diadakan di luar
sekolah.tujuannya agar para peserta bisa lebih menyatu dengan alam dan lebih
banyak menambah wawasan. selain itu, kita juga kita juga akan di suguhi
pemandangan alam yang indah.

Imrohatul : mohon ma’af, azizah & teman². Usulan anda sangat bagus karena ingin
sesuatu yang beda.namun menurut saya bukankah lebih baik diadakan di dalam
sekolah saja? Dengan alasan tempatnya yang memadai.Selain itu juga dekat dg
tempat tinggal kita, sehingga orang tua akan lebih gampang jika ingin menjenguk
peserta.

Lusianah : saya sependapat dg saudari imrohatul .selain memudahkan dalam orang


tua untuk menjenguk peserta,jumlah Pembina kita juga kurang memadai untuk
mengadakan acara tersebut di luar sekolah.jadi, kalau saya pilih aman saja dg
mengadakan di dalam sekolah.

Munjiatun : sekedar menambahkan.kalau saya pribadi pilih di dalam sekolah.selain


untuk mengantisipasi kejadia yang tidak di inginkan karena jumlah Pembina yg
kurang, kondisi fisik para peserta juga belum tentu mampu mengikuti kegiatan yang
sifatnya di alam bebas.

Afifah : Mohon ma’af.Tetapi saya lebih condong memilih tempat untuk kegiatan ini
adalah di alam bebas. Karena selain kita bisa membuat kegiatan ini lebih padat &
lebih kreatif,kita juga akan lebih mengenal masyarakat yang ada di sekitar. Ditambah
lagi dengan keberadaan khasanah alam kita yang beragam kita juga dapat
menambah pengetahuan kita.

Putri : Maaf, kalau boleh saya ingin memberi sedikit solusi yg barang kali bisa di
pakai .Tujuan perkemahan ini kan untuk melatih siswa agar bias lebih mandiri & bisa
beratahan di alam bebas.Oleh karena jumlah Pembina kita yg sedikit maka apa
salahnya jika tahun ini kata adakan di sekolah dulu.Namun dg membuat suasana
perkemahan yang sesuai dg di alam bebas?

Indah : Kalau saya mengikuti suara terbanyak sajalah.

Zaman : terimakasih atas masukan teman². Saya sudah menanyakan langsung


kepada sekolah lain yg pernah mengadakan perkemahan di luar,katanya itik
18
mengadakan acara tersebut di luar ,membutuhkan persiapan yg cukup lama.Selain
itu, kita juga harus membuat berbagai macam administasi & surat perijinan.
Mengingat kita hanya mempunyai waktu 3 minggu saja untuk persiapan maka usul
saudari azizah & afifah kita jadikan sebagai wacana untk tahun berikutnya.
Bagaimana teman² ? (semua menjawab setuju.begitu juga dengan azizah & afifah).
Terima kasih teman², kesepakatan kita telah bulat untuk mengadakan acara ini di
sekolah saja.Sebelumnya, mari kita tutup perbincangan ini dengan bacaan
hamdallah (alhamdulillah….)

Wassalamu’alaikum wr.wb

Berikut adalah contoh teks negosiasi dalam dialog drama.

Dalam teks drama”Malin Kundang”proses negosiasi ter dapat dalam paragraf


berikut.

Malin: “Bu,saya mau pergi merantau ke kota saja,siapa tahu di sana saya
bisa mendapat

... pekerjaan demi kehidupan kita”.

Ibu: “Kau yakin,Nak?Mencari pekerjaan di kota besar itu lebih sulit dari pada
mencari

.. pekerjaan di desa kita ini?.

Malin: “Saya yakin Bu,tolong izinkan saya ya!”

19
Ibu: “Baiklah kalau itu keinginan mu,Ibu izinkan.”

Tugas

Buatalah naskah drama yang didalamnya terdapat negosiasi.

PELAJARAN VI

Teks dalam Kehidupan Nyata

KOMPETENSI INTI:
1.Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2.Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(gotong royong,
.kerja sama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukan
sikap sebagai bagian.

20
.dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial
.dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia.
3.Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural berdasarkan
.rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan
.wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
fenomena dan kejadian,.
.serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik
sesuai dengan bakat
.dan minatnya untuk memecahkan masalah.
4.Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak
terkait dengan
.pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
menggunakan
.metoda sesuai kaidah keilmuan.
Kompetensi Dasar

2.1 Menunjukkan sikap tanggung jawab,peduli,responsive,dan santun dalam


menggunakan

..bahasa Indonesia untuk membuat anekdot mengenahi permasalahan


social,lingkungan,dan

..kebijakan publik.

1.3 Menunjukkan perilaku jujur,tanggung jawab,dan disiplin dalam


menggunakan bahasa.

. Indonesia untuk menunjukkan tahapan dan langkah yang telah ditentukan.

Indikator

1.Mendefinisikan teks dalam kehidupan nyata

2.Membedakan teks laporan dengan teks deskripsi

3.Mengetahui ciri-ciri teks laporan dan teks deskripsi

Dari pelajaran-pelajaran sebelimnya,kalian telah memahami dan dapat


membuat teks dengan jenis tertentu untuk menyatakan tema tertentu.Kalian
juga telah mengetahui teks berbeda anatara struktur teks dan bentuk-bentuk
bahasa sebuah teks.

21
Dalam lingkungan kalian menggunakan bahasa untuk berinteraksi dengan
sesama. Bahasa yang terkait oleh norma-norma budaya yang kalian gunakan
itu adalah teks,sedangkan lingkungan beserta situasinya itu adalah
konteks.Jadi,bahasa selalu terungkap sebagai teks dalam konteks.Dengan
konteks,bahasa yang kalian gunakan untuk berinteraksi itu sapat saling
dimengerti.

Teks tidak harus disampaikan secara tulis,tetapi dapat juga secara


lisan.selain itu,kualitas teks tidak diukur dari jumlah kalimat atau halaman
yang dikandung(apabila ditulis) dan dari lama tidaknya penuturan (apabila
dilisankan),tetapi dari makna yang diungkapkan dan konteks yang
melingkupinya.

1. Pengertian teks eksposisi

Teks eksposisi adalah teks yang dapat menceritakan pendapat pribadi seseorang
terhadap suatu permasalahan, seperti sebuah anjuran misalnya. Merupakan salah
satu jenis pengembangan paragraf dalam penulisan yang dimana isinya ditulis
dengan tujuan untuk menjelaskan atau memberikan pengertian dengan gaya penulis
yang singkat, akurat, dan padat.

2. Struktur teks eksposisi

1. Pernyataan pendapat (tesis)

Pada bagian ini berisikan pendapat atau prediksi sang penulis yang
tentunya berdasarkan sebuah fakta. Contohya : “media itu mengangkat
hasil riset dari McKinsey dan Standart Chartered yang mngatakan bahwa
ekonomi Indonesia akan melampaui Jerman dan Inggris pada tahun
2030.”

2. Argumentasi

Alasan penulis yang berisikan fakta-fakta yang dapat mendukung pendpat


atau prediksi sang pnulis. Contohnya: “Indonesia diperkirakan memiliki 90
juta orang yang berada dalam kelompok consuming class.”

3. Penegasan ulang

Ini merupakan bagian akhir dari sebuah teks eksposisi yang berupa
penguatan kembali atas pendapat yang telah ditunjang oleh fakta-fakta
dalam bagian argumentasi. Pada bagian ini pula bisa disematkan hal-hal
yang patut diperhatikan atau dilakukan supaya pendapat atau prediksi
sang penulis dapat terbukti. Contohnya: “besarnya potensi Indonesia dan
22
sempitnya momentum yang sedang kita lalui saat ini. Apabila potensi itu
tidak diwujudkan dalam aksi dan momentum yang baik dilewatkan begitu
saja karena kita begitu asyik dengan urusan lain, prediksi para investor
tersebut tidak akan menjadi kenyataan.”

Catatan: jadi dapat disimpulkan bahwa struktur teks eksposisi memiliki


kesinambungan secara berurutan.

4. Karakteristik teks eksposisi

1. Penggunaan pronomina

Pronomina ini biasanya digunakan dalam menyatakan pendapat.


Pronomina yang sering digunakan seperti kita, kami, dan saya. Terlebih
pronomina saya banyak digunakan ketika menyatakan pendapat.

2. Menggunakan konjungsi

Konjungsi yang banyak digunakan adalah “pada kenyataannya”,


“kemudian”, dan “lebih lanjut”. Konjungsi tersebut digunakan untuk
menghubungkan fakta-fakta supaya fakta-fakta yang disajikan runtut.

3. Argumentasinya satu sisi

Yaitu sisi yang mendukung atau sisi yang menolak.

4. Jenis teks eksposisi

1. Eksposisi berita, berisi pemberitaan mengenai suatu kejadian. Jenis ini


banyak ditemukan pada surat kabar. Contoh: “Para pedagang daging sapi di
pasar-pasar tradisional mengeluhkan dampak pemberitaan mengenai impor
daging ilegal. Sebab, hampir seminggu terakhir mereka kehilngan pembeli
sampai 70 persen. Sebaliknya, permintaan terhadap daging ayam dan telur
kini melejit sehingga harganya meningkat.”

2. Eksposisi ilustrasi, pengembangannya menggunakan gambaran sederhana


atau bentuk konkret dari suatu ide. Mengilustrasikan sesuatu dengan sesuatu
yang lain yang memiliki kesamaan atau kemiripan sifat. Biasanya
menggunakan frase penghubung “seperti ilustrasi berikut ini, dapat

23
diiliustraskan seperti, seperti bagaikan”. Contoh: “Dalam tubuh manusia
tedapat aktivitas seperti pada mesin mobil. Tubuh manusia dapat mengubah
energi kimiawi yang terkandung dalam bahan-bahan bakarnya yakni
makanan yang ditelan menjadi energi panas dan mekanis. Nasi yang anda
makan akan dibakar dalam tubuh sebagaimana bensin dibakar dalam silinder
mesin mobil. Sebagian energi kimiawi yang disediakan oleh nasi itu diubah
menjadi energi panas yang membuat tubuh tetap hangat. Sebagian lagi
berubah menjadi energi mekanis yang memungkinkan otot-otot dapat
memompa darah dalam tubuh dan menggerakkan dada pada waktu
bernapas.”

3. Eksposisi proses, sering ditemukan dalam buku-buku petunjuk pembuatan,


penggunaan, atau cara-cara tertentu. Contoh: “Energen, nutrisi empat sehat
lima sempurna dapat disajikan dengan mudah. Tuangkan energen ke dalam
gelas.Tambahkan 150ml air hangat dan aduk hingga merata. Energen hangat
siap dihidangkan.”

4. Eksposisi perbandingan, dalam hal ini penulis mencoba menerangkan ide


dalam kalimat utama dengan cara membandingkannya dengan hal lain.
Conoth: “Tinju bukanlah jenis olahraga yang banyak peminatnya. Yang
banyak adalah penggemarnya. Berbeda dengan olahraga jalan kaki.
Peminatnya banyak, penggemarnya sedikit. Tidak ada org yang menonton
orang lain berjalan kaki.”

5. Eksposisi pertentangan, berisis pertentangan antara sesuatu dengan sesuatu


yang lain, frase penghubung yang biasa digunakan adalah “akan tetapi,
meskipun begitu, sebaliknya”. Contoh: “Orang yang gemar bersepeda
umumnya orang yang suka pada alam. Sebaliknya, orang yang tak pernah
bersepeda kebanyakan orang kota yang kemana-mana terbiasa naik mobil
nyaman. Mereka akan menggerutu jika menemui jalan sempit di desa-desa.”

6. Eksposisi definisi, batasan pengertian sesuatu dengan memfokuskan pada


karakteristik sesuatu itu. Contoh: “Metomini merupakan jenis gaya kias yang
menggunakan kata-kata untuk pengertian yang lebih luas atau yang lebih
sempit dari artinya yang lazim. Kata-kata dengan makna luas atau menyempit
digunakan untuk menamai hal-hal atau sesuatu yang dimaksudkan.”

7. Eksposisi analisis, proses memisah-misahkan suatu masalah dari suatu


gagasan utama menjadi beberapa sub bagian, kemudian masing-masing
dikembangkan secara berurutan. Contoh: “Berbagai teori ditemukan untuk
mencari latar belakang kematian Merilyn Monroe. Ada yang berpendapat dia
diancam oleh mafia. Seorang detektif memperkirakan, Merilyn pernah
berhubungan dengan J.F. Kennedy. Dia dibunuh untuk menutupi kejadian
yang dapat merusak nama baik tokoh penting AS tersebut.”

24
8. Eksposisi klasifikasi, membagi sesuatu dan mengelompokkan ke dalam
kategori-kategori. Contoh: “Sistem penanaman jenis-jenis kritik sastra
bervariasi, bergantung pada pendekatan yang digunakan. Pendekatan moral
menekankan pertalian karya sastra dengan wawasan moral dan agama.
Pendekatan historis, bekerja atas dasar lingkungan karya sastra berkaitan
dengan fakta-fakta dari zaman dan hidup pengarang. Pendektan
impresionistik, yang menjadi ciri khas aliran sastra romantik, menekankan
efek personil karya sastra pada kritikusnya.”

9. Cirri cirri teks eksposisi

1. Berisi tentang pendapat, gagasan, atau keyakinan penulis terhadap suatu


masalah bidang tertentu

2. Uraian bersifat objektif, semata-mata hanya untuk menambah pengetahuan


pembaca tanpa disadari maksud tertentu

3. Diperjelas dengan fakta yang dilengkapi dengan angka, peta, grafik, statistik,
gambar atau bagan sebagai ilustrasi

4. Menggali melalui analisis dan sintesis

5. Paragraf diakhiri dengan penegasan, bakan ajakan atau permintaan


dukungan

6. Berusaha menjelaskan tentang sesuatu

7. Gaya tulisan bersifat informatif

8. Fakta dipakai sebagai alat kontribusi

9. Fakta dipakai sebagai alat konkritasi

10. Langkah langkah menulis teks eksposisi

1. Menentukan tema/menentukan topik yang akan disajikan

2. Menentukan tujuan eksposisi, setelah kita menentukan topik yang akan


dipaparkan nanti, kita harus memiliki tujuan yang nantinya akan memberikan
penjelasan dan pemahaman kepada pembaca

3. Membuat kerangka karangan, sebelum pembuatan karangan eksposisi


terlebih dahulu kita membuat kerangkanya secara lengkap dan sistematis.

4. Pembahasan, setelah kerangka karangan tersusun kita mengembangkan


secara lebih lengkap agar ciri-ciri eksposisi dapat tersalurkan, eksposisi yang
25
bersifat informatif, objektif, dan logis. Dalam karangan ini pengarang lebih
menjelaskan maksud dari topiknya itu dengan menyertakan bukti-bukti yang
konkter sebagai penunjang dari pembahasan itu

5. Kesimpulan, sesuai dengan tujuan menuliskan sebuah karangan eksposisi,


kesimpuln ini haruslah sejalan bahkan harus memperkuat tesis tersebut.

6. Kerangka karangan teks eksposisi

1. Pendahuluan

-Fenomena
-Alas an
-Masalah
-Solusi
-Tujuan
-KesimpulanParagraf 1
2. Paragraf 1
3. Paragraf 2
4. Paragraf 3
5. Paragraf 4
6. Paragraf 5
7. Kesimpulan

Deskripsi Eksposisi Persusasi Argumentasi Narasi

26
Paragraph Paragraph yangParagraph yangParagraph yangParagraph
yang menginformasika mengajak, mengemukakan suatuyang
menggambar -n suatu teori,membujuk, ataupendapat besertamenceritaka
kan suatu teknik, kiat, ataumempengaruhi alasannya. Ciri-cirinyan suatu
objek petunjuk pembaca agaryaitu adanyakejadian atau
sehingga sehingga orangmelakukan pendapat dan adaperistiwa.
pembaca yang sesuatu. Ciri-alasannya. Ciri-cirinya
seakan bisa membacanya cirinya adalah ada kejadian,
melihat, akan bertambahadanya bujukan ada palaku,
mendengar, wawasannya. atau ajakan untuk dan ada
atau merasa Ciri-cirinya mempengerahui waktu
objek yang adalah memilikiseseorang untuk kejadian.
digambarkan informasi. berbuat sesuatu.
itu. Objek
yang
dideskripsika
n dapat
berupa
orang,
benda, atau
tempat.Ciri-
cirinya
adalah objek
yang
digambarkan
,

Jumat, 20 September 2013

CONTOH TEKS LAPORAN

Taks Laporan Tentang Burung Merpati


Burung merpati adalah salah satu hewan tersukses di dunia, karena burung
jenis ini ditemui di seluruh belahan dunia kecuali Antartika. Di daerah Boja, burung
merpati hidup berdampingan dengan manusia sebagai hewan peliharaan.
Burung merpati termasuk burung berukuran sedang. Ukuran panjang burung
ini antara 20 cm hingga 30 cm dan berat antara 700 gram hingga 900 gram. Bahkan
di Desa Puguh pernah di jumpai burung merpati dengan berat hingga hampir
mencapai 1 kg.

27
Burung merpati memiliki beragam jenis warna, antara lain coklat, putih, hitam,
atau perpaduan dari beberapa warna tersebut. Merpati memiliki semacam sensor
dalam hidungnya yang di gunakan untuk mengenali bau rumahnya, inilah penyebab
burung merpati dapat pulang kerumahnya setelah terbang jauh. Makanan burung ini
adalah biji-bijian seprti, jagung, beras, kacang hijau, dan lain sebagainya. Bahkan di
daerah Boja burung merpati biasa memakan gabah yang sedang di jemur oleh
petani.
Di Boja burung merpati tinggal di dalam sarang berbetuk balok dengan lubang
persegi sebagai pintunya. Sarang burung merpati sering di sebut pagupon. Pagupon
biasanya ditempel di dinding rumah pemilik burung merpati. Burung ini adalah
burung yang mudah dipelihara, tak heran di Boja sangat mudah di temui burung
merpati.
Burung merpati juga dapat digunakan dalam perlombaan, misalnya balapan
atau kontes kecantikan burung merpati. Namun yang sering dijumpai di Boja adalah
belapan. Balapan biasanya dilakukan pada lintasan yang lurus atau diterbangkan
dari jarak jauh. Dalam hal ini yang digunakan untuk balapan adalah merpati jantan,
sedangkan merpati betina hanya untuk pancingan saja. Burung merpati dapat
mengenali pasanganya masing-masing, karena burung merpati termasuk burung
yang setia terhadap satu pasanganya.
Populasi burung merpati di Indonesia sangatlah besar, namun kebanyakan
burung merpati di Indonesia adalah peliharaan. Keberadaan burung merpati liar
sangatlah sedikit, mungkin hal ini karena berkurangnya habitat merpati karena
pesatnya pembangunan. Burung merpati patut di lestarikan, agar anak cucu kita
dapat melihat burung merpati secara langsung, bukan hanya cerita dari orang
tuanya.

28
Contoh Paragraf Eksposisi

Ozone therapy meruapkan sebuah bentuk terapi kesahatan yang dilakukan dengan
cara memberikan oksigen dan juga ozon khusus ke dalam darah manusia. Jenis
terapi yang relatif masih baru ini merupakan alternatif bagus untuk mengobati
beberapa macam penyakt seperti kanker dan juga tumor. Dengan aplikasi gas
oksigen murni dan ozon ber energi tinggi, hal tersebut akan menekan zat zat negatif
dalam tubuh keluar. Sebagai hasilnya metabolisme tubuhpun akan semakin kuat dan
sehat.

Karangan Deskripsi.

Contoh (1)

Apotik

Siang itu aku sedang duduk santai di sofa empuk di dalam apotik milikku yang baru
saja dibuka. Apotik ini adalah impianku sejak aku kuliah di Farmasi dulu. Sekarang
aku memandang puas pada usahaku selama ini. Aku bisa mendirikan apotik di kota
kelahiranku.

Apotik ini cukup luas, beberapa rak besar tempat obat-obatan berjejer rapi dengan
kemasan-kemasan obat warna-warni yang dikelompokkan menurut farmakologinya
dan disusun alfabetis. Pandangan saya tertuju pada rak buku di pojok ruangan yang
berisi buku-buku tebal. Ku ambil satu buku yang disampulnya tertulis Informasi
Spesialis Obat atau yang biasa disebut kalangan farmasi dengan buku ISO.

Setelah ku pandangi aku tersenyum dan mengembalikannya ke tempat semula.


buku ini adalah buku pertama yang kubeli saat aku kuliah dulu. Aku memandang lagi
secara keseluruhan apotik ini, sebuah televisi 14 inci dan sebuah computer di meja
kasir. Hembusan angin dari AC cukup membuat udara terasa sejuk di bulan Mei
yang panas ini.

Contoh (2)

Kilometer Nol, Sebuah Lambang

Sebuah tugu di ujung Utara pulau Weah Aceh, berdiri tegak setinggi delapan meter.
Landasannya, beton berteratak mirip tangga bersusun lima. Dengan panjang dan
lebar sekitar enam meter. Tentu itu terletak di sebuah semak belukar di bilangan
Jaboi, kotamadya Sabang. Itulah kilometer nol Indonesia. Berada di tugu itu, terasa
sesuatu merayap di kalbu, perasaan keindonesiaan. Lagu patriotik Dari Sabang
sampai Marauke seakan-akan tergiang-ngiang di telinga. Kita sedang menginjak
setapak tanah di ujung paling Barat Nusantara.

Lambang Garuda begitu megah bertenger di puncak tugu. Di bawah kaki Sang
Garuda, ada relief yang melukiskan untaian zamrud kepulauan di Indonesia.
Memang, sempat timbul tanda tanya, apakah kilometer nol ini benar menjadi ukuran

29
pasti dimulainya bentangan jalan raya dari ujung Barat Indonesia ke Timur. Akan
tetapi, berada dititik itu, slogan Sabang-Marauke tiba-tiba menjadi sangat bermakna.

Dari titik nol kilometer ini, jalan hanya selebar 3 meter. Itupun hanya permukaan
sekitar 2 meter yang kelihatan, selebihnya tertutup semak belukar. Sulit
dibayangkan, jika ada kendaraan 2 arah berada di jalur itu. Jarakkilometer nol ke
kota Sabang 22,5 Km. Lalu, dari Sabang terbentang lagi jarak 28 mil laut atau
hampir 52 Km dan tiga jam perjalanan feri ke ujung utara Sumatra.

Jalan menuju kilometer nol hampir tak berbicara sebagai sebuah jalan raya.
Kilometer nol pun seakan-akan tak berbicara sebagai tanda kilometer di tempat lain.
Bahkan pualam bertuliskan”KM0” telah dicopot tangan-tangan jahil. Sedangkan
tugu-tugu yang kesepian itu tak pernah dihiraukan sebagai tanda kilometer jalan
raya. Akan tetapi, dalam keheningan belukar di Jaboi, di bawah bola-bola awan yang
keperakan, di sela-sela deburan ombak, tugu itu tetap tegar sebagai sebuah
lambang yang berbicara tentang kesatuan Indonesia.

Karangan Eksposisi

Contoh (1)

Rasa Takut

Pernahkan Anda menghadapi situasi tertentu dengan perasaan takut ? Bagaimana


cara mengatasinya ? Rasa Takut adalah rasa dimana seseorang merasa bahwa
dirinya sedang mengalami situasi atau suasana yang menghilangkan rasa percaya
diri mereka akan sesuatu. Di bawah ini ada lima jurus untuk mengatasi rasa takut
tersebut.

Pertama, persipakan diri Anda sebaik-baiknya bila menghadapi situasi atau suasana
tertentu. Dengan memperiapkan diri saat menghadapi situasi atau suasana tertentu
Anda akan merasa siap bahkan merasa bahwa Anda telah melewati situasi dan
suasana tersebut.

Kedua, pelajari sebaik-baiknya bila menghadapi situasi tersebut. Anda harus


mempelajari baik-baik situasi apa yang sedang Anda hadapi baik ditempat sepi
maupun dikeramaian. Karena Anda akan merasa siap dengan segala suasana dan
situasi yang telah Anda pelajari.

Ketiga, pupuk dan binalah rasa percaya diri.kepercaya dirian merupakan kunci
utama anda dalam mengatasi rasa takut. Dengan percaya diri Anda merasa bahwa
Anda mampu melewati situasi dan suasana yang akan Anda lalui tanpa terhalang
oleh rasa takut.

Keempat, setelah timbul rasa percaya diri, pertebal keyakinan Anda. Keyakinan
Anda dalam mengadapi rasa takut harus dipertebal agar Anda mapu dan yakin
bahwa rasa takut iu akan hilangdengan kepercayaan diri yang kuat dan keyakinan
yang tinggi

30
Kelima, untuk menambah rasa percaya diri, kita harus menambah kecakapan atau
keahlian melalui latihan atau belajar sungguh-sungguh. Anda juga haarus memiliki
keahlian dan kecakaapan dalam suatu bidang, agar rasa percaya diri anda kuat dan
menghilangkan rasa takut yang melanda Anda

Contoh (2)

Memelihara Ikan

Ikan merupakan salah satu binatang yang biasa diprlihara oleh manusia. Ikan sangat
beragam mulai dari warna, jenis juga harganya. Dengan memelihara ikan, akan
memberikan ketenangan,kesegaran bagi pemiliknya begitu juga orang melihatnya.
Dalam memelihara ikan kita harus berhati-hati, karena jika perawatannya tidak
sesuai maka ikan air tawar, jenis dan warna ikan air laut juga lebih beragam.

Untuk memelihara ikan, hal pertama yang harus disiapkan yaitu akuarium. Akuarium
harus ditata seindah mungkin dan sesuai dengan keadaan sebenarnya, dengan
begitu ikan-ikan akan merasa betah. Setelah akuarium diisi dengan air, selanjutnya
ikan dimasukan ke akuarium tersebut. Dalam memilih ikan sebaiknya yang masih
segar, dan kondisinya baik tanpa ada cacat ataupun goresan.

Dalam memberi makan ikan harus teratur,jangan terlalu banyak karena akan
membuat air keruh, oleh dan ikan akan mati. Memberi makanikan sebaiknya
dilakukan tiga atau sampai empat kali sehari, pilihlah makanan ikan yang sesuai dan
bergizi.

Air untuk ikan air tawar makin lama makin keruh, oleh karena itu harus diganti
minimal sekali dalam seminggu. Ketika mengganti air akuarium, ikan-ikan harus
dipindahkan terlebih dahulu ke dalam ember yang berisi air bersih.

Hati-hati dalam memilih jenis ikan, jangan sampai ikan yang besar disatukan dengan
ikan kecil, bisa-bisa ikan besar tersebut memangsa ikan kecil. Akuarium juga dapat
diletakan diruang tamu, hal ini dapat memberikan nilai tambahyaitu membuat asri
suasana dan juga memberikan kesegaran bagi orang yang melihatnya. Kesegaran
yang diberikan oleh pemandangan di akuarium dapat membuat orang yang stress
menjadibugar,dan bersemangat kembali.tak heranlah banyak orang yang
mempunyai hobi memelihara ikan, baik ikan air tawar maupun ikan air laut.

Karangan Argumentasi

Contoh (1)

Kesuburan Tanah

Mempertahankan kesuburan tanah merupakan syarat mutlak bagi tiap-tiap usaha


pertanian. Selama tanaman dalam proses menghasilkan, kesuburan tanah ini akan
berkurang. Padahal kesuburan tanah wajib diperbaiki kembali dengan pemupukan
dan penggunaan tanah itu sebaik-baiknya. Teladan terbaik tentang cara
menggunakan tanah dan menjaga kesuburannya dapat kita peroleh pada hutan
yang belum digarap petani.
31
Kesuburan tanah sangat berpengaruh terhadap kesuburan tanamanbagi para
petani. Tak hanya baik bagi kesuburan tanah tapi juga akan memperbaiki kualitas
dari tanaman sehingga akan mampu menghasilkan niali rupiah yang baik bagi
petani.

Contoh (2)

Adopsi Anak Indonesia Oleh Orang asing, Mengapa Tidak ?

Sebuah survey dan studi perlu dilakukan untuk meneliti dampak sosial, budaya, dan
psikologis dari praktek adopsiini sebelum orang-orang keburu menilai yang jelek-
jeknya saja. Oleh karena itu, kalau kita memang ingin konsekuen menjadi bangsa
yang berkepribadian yangmandiri, mungkin praktek-praktek seperti pinjaman dari
luar negeri, penanaman modal asing, studi keluar negeri dan segala bentuk
hubungan serta ‘produk’yang berbau luar negeri lebih baik dijauhkan. Hal ini tentu
saja mustahil. kalau kita mau jujur tentang keberadan bangsa dan negara kita, kita
ini sebenarnya masih jauh sekali dari impian mejadi negara yang mandiri, yang
sejahtera dan mampu tampil sebagai negara yang menetukan di dalam percaturan
dunia.

Prosedur pengangkatan anak yang benar dan bertanggung jawab akan diulai
dengan mendeteksi keberadaan calon orang tua angkat, untuk memperolehdata
mengenai kemungkinan jaminan kehidupan dan tunjangan pendidikan yang layak
bagi anak yang akan diadopsi itu. Keinginan dan kerinduan untuk memelihara dan
menyayangi anak itu sendiri pun dapat pula dipakai sebagai pegangan bahwa anak
itu tidak akan ditelantarkan, apa lagi jika kita lihat kegigihan calon orang tua
memperjuangkan ‘anak’ mereka selama ini. dengan kata lain, hari depan yang lebih
cerah diajanjikan disana, dibandingkan jika anak-anak itu tetap tinggal disini.
tentunya ini tidak berlaku bagi keluarga-keluarga yang mapan. Tetapi bagaimana
dengan keluarga yang tidak mampu, yang broken home, anak-anak diluar nikah,
serta ribuan anak lain yang tidak mempunyai jaminan masa depan yang cerah
dinegeri sendiri? salahkah jika ada pihak asing yang denan tulus bersedia
mengasuh mereka?

Adopsi anak Indonesia oleh orang asing seperti ini bukanlah pelarian tanggung
jawab sosial di negara kita. Hal ini sebaiknya dipandang sebagai salah satualternatif
pemecahan-pemecahan masalah-masalah besar yang kita hadapi, seperti
peledakan jumlah penduduk, peningkatan kesejahteraan keluarga yang tidak
mampu, serta perluasan kesempatanbagi sebagian anak untuk hidup lebih baik.

Dari hal-hal yang yang diuraikan diatas, agaknya dapatlah ditarikkesimpulan bahwa
sebaiknya kita kita tidak terburu-buru menilai adopsi anak Indonesia oleh orang
asing itu merupakan tindakan yang memalukan seluruh bangsa,dan oleh karena itu
harus dicegah. perlulahkita mengadakan berbagai penelitian dan pemikiran kembali,
karena sebenarnya dalam hal itu masih banyak terdapat hal-hal positif, yang justru
membantu kita menyelesaikan beberapa masalah yang mendesak. ini, kalau kita
mau sedikit jujur pada diri kita sendiri.

32
Tugas 1 Membandingkan Teks Laporan dengan Teks Deskripsi

33

Anda mungkin juga menyukai