KELAS X
Pembelajaran 111
Kompetensi Inti
2.Kopetensi Dasar
. Indicator
1
Pada era globali ini,pasar cenderung bergerak bebas.Kebebasan ekonomi pasar
diperjuangkan sejalan dan seiring dengan kebebasan politik.Pada saat yang
sama ,muncul juga perjuangan untuk menegakkan kebebasan
berpendapat.Sehubungan dengan tiga hal kebebasan tersebut,pelajaran ini
berkenaan dengan teks prosedur kompleks dalam pelajaran sebelumnya,melalui
pelajaran ini,kalian melakukan kegiatan berpendapat dalam bahasa Indonesia lisan
dan tulis secara baik dan benar.Kalian akan dihadapkan pada ragam bahasa yang
digunakan untuk membahas dan mengajukan pendapat di berbagai topic ekonomi
dan politik,termasuk kebijakan public yang memicu konflik
social.Kemendikbud,2013:11
Sumber: google
3
EVALUASI
PENUGASAN 1
Siswa diharapakan dapat mencari jenis buku yang sesuia dengan tema
ekonomi,politik.kemudian,siswa menulis hasil bacanya mengenai buku tersebut.
4.Mengapa memilih pembacaan buku ini sebagai salah satu materi dalam portofolio?
PENUGASAN 1
Teks eksposisi adalah teks yang dapat menceritakan pendapat pribadi seseorang
terhadap suatu permasalahan, seperti sebuah anjuran misalnya. Merupakan salah
satu jenis pengembangan paragraf dalam penulisan yang dimana isinya ditulis
dengan tujuan untuk menjelaskan atau memberikan pengertian dengan gaya penulis
yang singkat, akurat, dan padat.
Bacalah puisi berikut ini dengan penuh penghayatan berdasarkan puisi yang telah
kamu pelajari! Lalu,jawablah pertanyaan yang diberikan dibawahnya!
SEONGKOK JAGUNG
4
Karya W.S.Rendra
Aku bertanya
Belajar teknik,kedokteran,filsasat,sastra,
Tugas 3
6
eksposisi laporan
Sebenarnya, bukan hanya ITS yang menawarkan rumah instan sehat untuk
Aceh atau dikenal dengan Rumah ITS untuk Aceh (RI-A). Pusat Penelitian
dan Pengembangan Permukiman Departemen Pekerjaan Umum juga
menawarkan “Risha” alias Rumah Instan Sederhana Sehat. Modelnya hampir
sama, gampang dibongkar-pasang, bahkan motonya “Pagi Pesan, Sore
Huni”. Bedanya, sistem struktur dan konstruksi Risha memungkinkan rumah
ini berbentuk panggung. Harga Risha sedikit lebih mahal, Rp 20 juta untuk
tipe 36. akan tetapi, usianya dapat mencapai 50 tahun karena komponen
struktur memakai beton bertulang, diperkuat pelat baja di bagian
sambungannya. Kekuatannya terhadap gempa juga telah diuji di laboratorium
sampai zonasi enam.
1.Rumah instan sederhana sehat itu mendapat tempat bagi masyarakat Aceh
dan……………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………..
betul,bahwa……………………………………………………………………………
………………………………..
1. Bentuklah kelompok
Tugas 1
7
Tugas 2
Dalam tubuh manusia tedapat aktivitas seperti pada mesin mobil. Tubuh
manusia dapat mengubah energi kimiawi yang terkandung dalam bahan-
bahan bakarnya yakni makanan yang ditelan menjadi energi panas dan
mekanis. Nasi yang anda makan akan dibakar dalam tubuh sebagaimana
bensin dibakar dalam silinder mesin mobil. Sebagian energi kimiawi yang
disediakan oleh nasi itu diubah menjadi energi panas yang membuat tubuh
tetap hangat. Sebagian lagi berubah menjadi energi mekanis yang
memungkinkan otot-otot dapat memompa darah dalam tubuh dan
menggerakkan dada pada waktu bernapas.”
1.Identifikasikan unsur unsur bahasa apa saja yang terdapat dalam teks
tersebut.
Tugas 3
Tugas 4
Ekonomi:
………………………………………………………………………………
Politisi:……………………………………………………………………………
Buruh/pekerja:…………………………………………………………………………
Pernyataan pendapat………………….
Argumentasi
Dari aspek………………………….
8
Tugas 5
Tugas 1
Tugas 2
Tugas 3
Tugas4
PELAJARAN 1V
Kompetensi Inti
Kompetensi Inti
9
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2 .Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab,
peduli (gotong royong,
kerja sama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukan
sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3.Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural.
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik
sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
4.Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak
terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan
mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.
Kompetensi Dasar
2.1 Menunjukkan sikap tanggung jawab,peduli responsif ,dan santun dalam
menggunakan bahasa Indonesia.
. untuk membuat anekdot mengenai permasalahan social ,lingkungan ,dan
kebijakan public.
Indikator
1.Mendefinisikan makna kritik, humor,anekdot,dan cerita lucu
2.Membedakan anekdot dan cerita lucu
3..Memahami anekdot dan cerita lucu serta mengkritik,
4.Mengaplikasi anekdot dan cerita lucu
Pada pembelajaran yang terdahulu telah kita pelajari materi berpendapat
,bahwasanya
dalam forum diskusi kita mengutarakan pendapat kita baik setuju maupun
tidak setuju dan untuk mendapatkan mufakat.Didalamnya diupayakan
pemenuhan kebutuhan masyakat.Dalam layanan masyarakat sering
mendapatkan kritik atau lelucon yang dapat disampaikan melalui
anekdot.Pada pelajaran ini ,kalian akan diajak untuk menyelami bahasa
dalam anekdot yang digunakan untuk menyampaikan kritik atau lelucon di
bidang layanan masyarakat.Bidang –bidang yang tercakup dalam layanan
public amat luas,antara lain
10
hokum,social,politik,budaya,pendidikan,lingkungan,administrasi,dan
transportasi akan tetapi tidak semua bidang kita bicarakan pada pelajaran ini.
Anekdot adalah sebuah cerita singkat dan lucu atau menarik, yang mungkin
menggambarkan kejadian atau orang sebenarnya. Anekdot bisa saja
sesingkat pengaturan dan provokasi dari sebuah kelakar. Anekdot selalu
disajikan berdasarkan pada kejadian nyata melibatkan orang-orang yang
sebenarnya, apakah terkenal atau tidak, biasanya di suatu tempat yang dapat
diidentifikasi. Namun, seiring waktu, modifikasi pada saat penceritaan kembali
dapat mengubah sebuah anekdot tertentu menjadi sebuah fiksi, sesuatu yang
diceritakan kembali tapi "terlalu bagus untuk nyata". Terkadang menghibur,
anekdot bukanlah lelucon, karena tujuan utamanya adalah tidak hanya untuk
membangkitkan tawa, tetapi untuk mengungkapkan suatu kebenaran yang
lebih umum daripada kisah singkat itu sendiri, atau untuk melukiskan suatu
sifat karakter dengan ringan sehingga ia menghentak dalam kilasan
pemahaman yang langsung pada intinya. Novalis mengamati "Eine Anekdote
ist eines historisches Elemen - ein historisches Molekül oder
Epigramm". Sebuah monolog singkat yang diawali "Seorang pria muncul di
sebuah bar ..." akan menjadi lelucon. Sebuah monolog singkat yang diawali
"Setelah J. Edgar Hoover muncul di sebuah bar ..." akan menjadi sebuah
anekdot. Dengan demikian sebuah anekdot lebih dekat dengan
tradisi tamsil daripada dongeng yang secara terbuka diciptakan dengan
karakter hewan dan tokoh manusia yang umum -- tetapi ia berbeda dengan
perumpamaan dalam spesifisitas sejarah yang diklaimnya.
11
makna anekdot di pakai untuk setiap kisah singkat yang digunakan untuk
menekankan atau mengilustrasikan apapun poin yang si penulis inginkan.
.isi teks
3.Krisis,yaitu bagian teks yang menunjukkan hal atau masalah yang unik dan
tidak biasa
4.Reaksi,yaitu bagian teks yang menerangkan cara penulis atau orang yang
diceritakan
Kegiatan
12
Kekekalan Massa
(Abstrak)
Sejak dini hari,Nasrudin telah bangun dan membersihkan diri .Ia sudah
merencanakan untuk pergi ke pasar dan membeli ikan yang cukup
banyak.Nasrudin memberikan ikan yang telah dibelinya kepada istrinya di
rumah.
(orientasi)
Ketika istri Nasrudin melihat ikan yang cukup banyak tersebut,ia berfikir untuk
mengundang teman-temannya makan malam di rumahnya.Istri Nasrudin pun
menyuruh seseorang untuk memberi tahu teman-temannya tersebut.
(Krisis)
13
3.Siapakah partisipan yang digambarkan dalam anekdot itu?
4.Apakah cerita pada anekdot itu betul-betul terjadi atau hanya rekaan?
.Nasrudin?
2.Ceritakan ulang dengan bahasa kalian sendiri isi teks anekdot tersebut.
PELAJARAN V
KOMPETENSI INTI:
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
14
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(gotong royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan
menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta
dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta menerapkan
pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat
dan minatnya untuk memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri,
dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.
Kompetensi Dasar
3.1Memahami struktur dan kaidah teks anekdot, eksposisi, laporan hasil observasi,
prosedur kompleks, dan
..negosiasi baik melalui lisan maupun tulisan
3.2 Membandingkan teks anekdot, laporan hasil observasi, prosedur kompleks, dan
negosiasi baik melalui lisan maupun tulisan
Indikator :
1.mendefinisikan negosiasi,anekdot,dan teks eksposisi
2.memahami negosiasi,anekdot,dan teks eksposisi
Pada pelajaran yang lalu tentang kritik melalui anekdot,disini dapat kita
pelajari bagaiman seseorang dalam berpendapat kita kritik ,dan kita utarakan
alasanya.
Arti negosiasi adalah proses tawar menawar dengan jalan berunding, bekerja
sama dan bertransaksi untuk mendapatkan kesepakatan bersama satu
pihak(kelompok atau organisasi).Hal ini seseorang mengutarakan
keinginannya untuk bersepakat.Dalam hal dagang,usaha,berdiskusi,dan
sebagainya.Pelajaran ini marilah kita berdiskusi kembali dengan menutarakan
pendapat kita yang bisa menjadi kesepakatan.
15
Negosiasi dilakukan karena pihak-pihak yang berkepentingan perlu membuat
kesepakatan mengenai persoalan yang menuntut penyelesaian
bersama.Tujuan negosiasi adalah untuk mengurangi perbedaan posisi
masing-masing pihak.Mereka mencari poin-poin yang sama sehingga
akhirnya kesepakatan dapat dibuat dan diterima bersama.
Kegiatan 1
16
4.memperjelas dan menguji hal yang dikemukakan
3.mengajukan hal baru dan mengabaikan hal yang sudah ada tanpa
memalukan masing-
.masing pihak.
.pihak.
Rapat osis di pimpin oleh ketua OSIS memmbahas tentang perkemahan bhakti
OSIS. Kegiatan ini akan di laksanakan di luar sekolah.Sebagian berpendapat di
dalam sekolah saja karena jumlah Pembina yang kurang memadai atau alasan lain
yang oleh pihak ke-2 itu merupakan hal yang harus di pertimbangkan.
Assalamu’alaikum wr.wb
Zaman : saudara² yang saya hormati,selamat pagi. Berdasarkan program tahunan
17
OSIS kita,setiap pergantian kepengurusan OSIS yang baru akan mengadakan acara
perkemahan bhakti OSIS. Acara yang diadakan setiap tahun sekali tersebut
kebetulan sudah berjalan selama 3 tahun. Dari beberapa teman kita,ada yang
mengusulkan agar acara tersebut bisa diadakan di luar sekolah.Alasan teman² kita
ini bahwa kegiatan perkemahan didalam sekolah biasanya akan
membosankan.Namun, apabila dilaksanakan diluar sekolah jumlah Pembina yang
ada kurang memadai.Sebelum hal ini menjadi keputusan bersama, apakah ada yang
ingin menanggapi hal ini? Saya persilahkan dari yang setuju di dalam sekolah untuk
tunjuk jari. Kemudian dilanjutkan dengan yang menginginkan di luar sekolah. Terima
kasih, 5 orang telah menunjukkan jari. Baiklah, saya persilahkan dimulai dari saudari
Azizah, & dilanjutkan dg yang lain.
Azizah : terima kasih saudara Zaman. Sudah 2 tahun ini saya mengikuti program ini.
Saya berharap acara perkemahan bhakti OSIS kali ini bisa diadakan di luar
sekolah.tujuannya agar para peserta bisa lebih menyatu dengan alam dan lebih
banyak menambah wawasan. selain itu, kita juga kita juga akan di suguhi
pemandangan alam yang indah.
Imrohatul : mohon ma’af, azizah & teman². Usulan anda sangat bagus karena ingin
sesuatu yang beda.namun menurut saya bukankah lebih baik diadakan di dalam
sekolah saja? Dengan alasan tempatnya yang memadai.Selain itu juga dekat dg
tempat tinggal kita, sehingga orang tua akan lebih gampang jika ingin menjenguk
peserta.
Afifah : Mohon ma’af.Tetapi saya lebih condong memilih tempat untuk kegiatan ini
adalah di alam bebas. Karena selain kita bisa membuat kegiatan ini lebih padat &
lebih kreatif,kita juga akan lebih mengenal masyarakat yang ada di sekitar. Ditambah
lagi dengan keberadaan khasanah alam kita yang beragam kita juga dapat
menambah pengetahuan kita.
Putri : Maaf, kalau boleh saya ingin memberi sedikit solusi yg barang kali bisa di
pakai .Tujuan perkemahan ini kan untuk melatih siswa agar bias lebih mandiri & bisa
beratahan di alam bebas.Oleh karena jumlah Pembina kita yg sedikit maka apa
salahnya jika tahun ini kata adakan di sekolah dulu.Namun dg membuat suasana
perkemahan yang sesuai dg di alam bebas?
Wassalamu’alaikum wr.wb
Malin: “Bu,saya mau pergi merantau ke kota saja,siapa tahu di sana saya
bisa mendapat
Ibu: “Kau yakin,Nak?Mencari pekerjaan di kota besar itu lebih sulit dari pada
mencari
19
Ibu: “Baiklah kalau itu keinginan mu,Ibu izinkan.”
Tugas
PELAJARAN VI
KOMPETENSI INTI:
1.Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2.Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(gotong royong,
.kerja sama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukan
sikap sebagai bagian.
20
.dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial
.dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia.
3.Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural berdasarkan
.rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan
.wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
fenomena dan kejadian,.
.serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik
sesuai dengan bakat
.dan minatnya untuk memecahkan masalah.
4.Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak
terkait dengan
.pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
menggunakan
.metoda sesuai kaidah keilmuan.
Kompetensi Dasar
..kebijakan publik.
Indikator
21
Dalam lingkungan kalian menggunakan bahasa untuk berinteraksi dengan
sesama. Bahasa yang terkait oleh norma-norma budaya yang kalian gunakan
itu adalah teks,sedangkan lingkungan beserta situasinya itu adalah
konteks.Jadi,bahasa selalu terungkap sebagai teks dalam konteks.Dengan
konteks,bahasa yang kalian gunakan untuk berinteraksi itu sapat saling
dimengerti.
Teks eksposisi adalah teks yang dapat menceritakan pendapat pribadi seseorang
terhadap suatu permasalahan, seperti sebuah anjuran misalnya. Merupakan salah
satu jenis pengembangan paragraf dalam penulisan yang dimana isinya ditulis
dengan tujuan untuk menjelaskan atau memberikan pengertian dengan gaya penulis
yang singkat, akurat, dan padat.
Pada bagian ini berisikan pendapat atau prediksi sang penulis yang
tentunya berdasarkan sebuah fakta. Contohya : “media itu mengangkat
hasil riset dari McKinsey dan Standart Chartered yang mngatakan bahwa
ekonomi Indonesia akan melampaui Jerman dan Inggris pada tahun
2030.”
2. Argumentasi
3. Penegasan ulang
Ini merupakan bagian akhir dari sebuah teks eksposisi yang berupa
penguatan kembali atas pendapat yang telah ditunjang oleh fakta-fakta
dalam bagian argumentasi. Pada bagian ini pula bisa disematkan hal-hal
yang patut diperhatikan atau dilakukan supaya pendapat atau prediksi
sang penulis dapat terbukti. Contohnya: “besarnya potensi Indonesia dan
22
sempitnya momentum yang sedang kita lalui saat ini. Apabila potensi itu
tidak diwujudkan dalam aksi dan momentum yang baik dilewatkan begitu
saja karena kita begitu asyik dengan urusan lain, prediksi para investor
tersebut tidak akan menjadi kenyataan.”
1. Penggunaan pronomina
2. Menggunakan konjungsi
23
diiliustraskan seperti, seperti bagaikan”. Contoh: “Dalam tubuh manusia
tedapat aktivitas seperti pada mesin mobil. Tubuh manusia dapat mengubah
energi kimiawi yang terkandung dalam bahan-bahan bakarnya yakni
makanan yang ditelan menjadi energi panas dan mekanis. Nasi yang anda
makan akan dibakar dalam tubuh sebagaimana bensin dibakar dalam silinder
mesin mobil. Sebagian energi kimiawi yang disediakan oleh nasi itu diubah
menjadi energi panas yang membuat tubuh tetap hangat. Sebagian lagi
berubah menjadi energi mekanis yang memungkinkan otot-otot dapat
memompa darah dalam tubuh dan menggerakkan dada pada waktu
bernapas.”
24
8. Eksposisi klasifikasi, membagi sesuatu dan mengelompokkan ke dalam
kategori-kategori. Contoh: “Sistem penanaman jenis-jenis kritik sastra
bervariasi, bergantung pada pendekatan yang digunakan. Pendekatan moral
menekankan pertalian karya sastra dengan wawasan moral dan agama.
Pendekatan historis, bekerja atas dasar lingkungan karya sastra berkaitan
dengan fakta-fakta dari zaman dan hidup pengarang. Pendektan
impresionistik, yang menjadi ciri khas aliran sastra romantik, menekankan
efek personil karya sastra pada kritikusnya.”
3. Diperjelas dengan fakta yang dilengkapi dengan angka, peta, grafik, statistik,
gambar atau bagan sebagai ilustrasi
1. Pendahuluan
-Fenomena
-Alas an
-Masalah
-Solusi
-Tujuan
-KesimpulanParagraf 1
2. Paragraf 1
3. Paragraf 2
4. Paragraf 3
5. Paragraf 4
6. Paragraf 5
7. Kesimpulan
26
Paragraph Paragraph yangParagraph yangParagraph yangParagraph
yang menginformasika mengajak, mengemukakan suatuyang
menggambar -n suatu teori,membujuk, ataupendapat besertamenceritaka
kan suatu teknik, kiat, ataumempengaruhi alasannya. Ciri-cirinyan suatu
objek petunjuk pembaca agaryaitu adanyakejadian atau
sehingga sehingga orangmelakukan pendapat dan adaperistiwa.
pembaca yang sesuatu. Ciri-alasannya. Ciri-cirinya
seakan bisa membacanya cirinya adalah ada kejadian,
melihat, akan bertambahadanya bujukan ada palaku,
mendengar, wawasannya. atau ajakan untuk dan ada
atau merasa Ciri-cirinya mempengerahui waktu
objek yang adalah memilikiseseorang untuk kejadian.
digambarkan informasi. berbuat sesuatu.
itu. Objek
yang
dideskripsika
n dapat
berupa
orang,
benda, atau
tempat.Ciri-
cirinya
adalah objek
yang
digambarkan
,
27
Burung merpati memiliki beragam jenis warna, antara lain coklat, putih, hitam,
atau perpaduan dari beberapa warna tersebut. Merpati memiliki semacam sensor
dalam hidungnya yang di gunakan untuk mengenali bau rumahnya, inilah penyebab
burung merpati dapat pulang kerumahnya setelah terbang jauh. Makanan burung ini
adalah biji-bijian seprti, jagung, beras, kacang hijau, dan lain sebagainya. Bahkan di
daerah Boja burung merpati biasa memakan gabah yang sedang di jemur oleh
petani.
Di Boja burung merpati tinggal di dalam sarang berbetuk balok dengan lubang
persegi sebagai pintunya. Sarang burung merpati sering di sebut pagupon. Pagupon
biasanya ditempel di dinding rumah pemilik burung merpati. Burung ini adalah
burung yang mudah dipelihara, tak heran di Boja sangat mudah di temui burung
merpati.
Burung merpati juga dapat digunakan dalam perlombaan, misalnya balapan
atau kontes kecantikan burung merpati. Namun yang sering dijumpai di Boja adalah
belapan. Balapan biasanya dilakukan pada lintasan yang lurus atau diterbangkan
dari jarak jauh. Dalam hal ini yang digunakan untuk balapan adalah merpati jantan,
sedangkan merpati betina hanya untuk pancingan saja. Burung merpati dapat
mengenali pasanganya masing-masing, karena burung merpati termasuk burung
yang setia terhadap satu pasanganya.
Populasi burung merpati di Indonesia sangatlah besar, namun kebanyakan
burung merpati di Indonesia adalah peliharaan. Keberadaan burung merpati liar
sangatlah sedikit, mungkin hal ini karena berkurangnya habitat merpati karena
pesatnya pembangunan. Burung merpati patut di lestarikan, agar anak cucu kita
dapat melihat burung merpati secara langsung, bukan hanya cerita dari orang
tuanya.
28
Contoh Paragraf Eksposisi
Ozone therapy meruapkan sebuah bentuk terapi kesahatan yang dilakukan dengan
cara memberikan oksigen dan juga ozon khusus ke dalam darah manusia. Jenis
terapi yang relatif masih baru ini merupakan alternatif bagus untuk mengobati
beberapa macam penyakt seperti kanker dan juga tumor. Dengan aplikasi gas
oksigen murni dan ozon ber energi tinggi, hal tersebut akan menekan zat zat negatif
dalam tubuh keluar. Sebagai hasilnya metabolisme tubuhpun akan semakin kuat dan
sehat.
Karangan Deskripsi.
Contoh (1)
Apotik
Siang itu aku sedang duduk santai di sofa empuk di dalam apotik milikku yang baru
saja dibuka. Apotik ini adalah impianku sejak aku kuliah di Farmasi dulu. Sekarang
aku memandang puas pada usahaku selama ini. Aku bisa mendirikan apotik di kota
kelahiranku.
Apotik ini cukup luas, beberapa rak besar tempat obat-obatan berjejer rapi dengan
kemasan-kemasan obat warna-warni yang dikelompokkan menurut farmakologinya
dan disusun alfabetis. Pandangan saya tertuju pada rak buku di pojok ruangan yang
berisi buku-buku tebal. Ku ambil satu buku yang disampulnya tertulis Informasi
Spesialis Obat atau yang biasa disebut kalangan farmasi dengan buku ISO.
Contoh (2)
Sebuah tugu di ujung Utara pulau Weah Aceh, berdiri tegak setinggi delapan meter.
Landasannya, beton berteratak mirip tangga bersusun lima. Dengan panjang dan
lebar sekitar enam meter. Tentu itu terletak di sebuah semak belukar di bilangan
Jaboi, kotamadya Sabang. Itulah kilometer nol Indonesia. Berada di tugu itu, terasa
sesuatu merayap di kalbu, perasaan keindonesiaan. Lagu patriotik Dari Sabang
sampai Marauke seakan-akan tergiang-ngiang di telinga. Kita sedang menginjak
setapak tanah di ujung paling Barat Nusantara.
Lambang Garuda begitu megah bertenger di puncak tugu. Di bawah kaki Sang
Garuda, ada relief yang melukiskan untaian zamrud kepulauan di Indonesia.
Memang, sempat timbul tanda tanya, apakah kilometer nol ini benar menjadi ukuran
29
pasti dimulainya bentangan jalan raya dari ujung Barat Indonesia ke Timur. Akan
tetapi, berada dititik itu, slogan Sabang-Marauke tiba-tiba menjadi sangat bermakna.
Dari titik nol kilometer ini, jalan hanya selebar 3 meter. Itupun hanya permukaan
sekitar 2 meter yang kelihatan, selebihnya tertutup semak belukar. Sulit
dibayangkan, jika ada kendaraan 2 arah berada di jalur itu. Jarakkilometer nol ke
kota Sabang 22,5 Km. Lalu, dari Sabang terbentang lagi jarak 28 mil laut atau
hampir 52 Km dan tiga jam perjalanan feri ke ujung utara Sumatra.
Jalan menuju kilometer nol hampir tak berbicara sebagai sebuah jalan raya.
Kilometer nol pun seakan-akan tak berbicara sebagai tanda kilometer di tempat lain.
Bahkan pualam bertuliskan”KM0” telah dicopot tangan-tangan jahil. Sedangkan
tugu-tugu yang kesepian itu tak pernah dihiraukan sebagai tanda kilometer jalan
raya. Akan tetapi, dalam keheningan belukar di Jaboi, di bawah bola-bola awan yang
keperakan, di sela-sela deburan ombak, tugu itu tetap tegar sebagai sebuah
lambang yang berbicara tentang kesatuan Indonesia.
Karangan Eksposisi
Contoh (1)
Rasa Takut
Pertama, persipakan diri Anda sebaik-baiknya bila menghadapi situasi atau suasana
tertentu. Dengan memperiapkan diri saat menghadapi situasi atau suasana tertentu
Anda akan merasa siap bahkan merasa bahwa Anda telah melewati situasi dan
suasana tersebut.
Ketiga, pupuk dan binalah rasa percaya diri.kepercaya dirian merupakan kunci
utama anda dalam mengatasi rasa takut. Dengan percaya diri Anda merasa bahwa
Anda mampu melewati situasi dan suasana yang akan Anda lalui tanpa terhalang
oleh rasa takut.
Keempat, setelah timbul rasa percaya diri, pertebal keyakinan Anda. Keyakinan
Anda dalam mengadapi rasa takut harus dipertebal agar Anda mapu dan yakin
bahwa rasa takut iu akan hilangdengan kepercayaan diri yang kuat dan keyakinan
yang tinggi
30
Kelima, untuk menambah rasa percaya diri, kita harus menambah kecakapan atau
keahlian melalui latihan atau belajar sungguh-sungguh. Anda juga haarus memiliki
keahlian dan kecakaapan dalam suatu bidang, agar rasa percaya diri anda kuat dan
menghilangkan rasa takut yang melanda Anda
Contoh (2)
Memelihara Ikan
Ikan merupakan salah satu binatang yang biasa diprlihara oleh manusia. Ikan sangat
beragam mulai dari warna, jenis juga harganya. Dengan memelihara ikan, akan
memberikan ketenangan,kesegaran bagi pemiliknya begitu juga orang melihatnya.
Dalam memelihara ikan kita harus berhati-hati, karena jika perawatannya tidak
sesuai maka ikan air tawar, jenis dan warna ikan air laut juga lebih beragam.
Untuk memelihara ikan, hal pertama yang harus disiapkan yaitu akuarium. Akuarium
harus ditata seindah mungkin dan sesuai dengan keadaan sebenarnya, dengan
begitu ikan-ikan akan merasa betah. Setelah akuarium diisi dengan air, selanjutnya
ikan dimasukan ke akuarium tersebut. Dalam memilih ikan sebaiknya yang masih
segar, dan kondisinya baik tanpa ada cacat ataupun goresan.
Dalam memberi makan ikan harus teratur,jangan terlalu banyak karena akan
membuat air keruh, oleh dan ikan akan mati. Memberi makanikan sebaiknya
dilakukan tiga atau sampai empat kali sehari, pilihlah makanan ikan yang sesuai dan
bergizi.
Air untuk ikan air tawar makin lama makin keruh, oleh karena itu harus diganti
minimal sekali dalam seminggu. Ketika mengganti air akuarium, ikan-ikan harus
dipindahkan terlebih dahulu ke dalam ember yang berisi air bersih.
Hati-hati dalam memilih jenis ikan, jangan sampai ikan yang besar disatukan dengan
ikan kecil, bisa-bisa ikan besar tersebut memangsa ikan kecil. Akuarium juga dapat
diletakan diruang tamu, hal ini dapat memberikan nilai tambahyaitu membuat asri
suasana dan juga memberikan kesegaran bagi orang yang melihatnya. Kesegaran
yang diberikan oleh pemandangan di akuarium dapat membuat orang yang stress
menjadibugar,dan bersemangat kembali.tak heranlah banyak orang yang
mempunyai hobi memelihara ikan, baik ikan air tawar maupun ikan air laut.
Karangan Argumentasi
Contoh (1)
Kesuburan Tanah
Contoh (2)
Sebuah survey dan studi perlu dilakukan untuk meneliti dampak sosial, budaya, dan
psikologis dari praktek adopsiini sebelum orang-orang keburu menilai yang jelek-
jeknya saja. Oleh karena itu, kalau kita memang ingin konsekuen menjadi bangsa
yang berkepribadian yangmandiri, mungkin praktek-praktek seperti pinjaman dari
luar negeri, penanaman modal asing, studi keluar negeri dan segala bentuk
hubungan serta ‘produk’yang berbau luar negeri lebih baik dijauhkan. Hal ini tentu
saja mustahil. kalau kita mau jujur tentang keberadan bangsa dan negara kita, kita
ini sebenarnya masih jauh sekali dari impian mejadi negara yang mandiri, yang
sejahtera dan mampu tampil sebagai negara yang menetukan di dalam percaturan
dunia.
Prosedur pengangkatan anak yang benar dan bertanggung jawab akan diulai
dengan mendeteksi keberadaan calon orang tua angkat, untuk memperolehdata
mengenai kemungkinan jaminan kehidupan dan tunjangan pendidikan yang layak
bagi anak yang akan diadopsi itu. Keinginan dan kerinduan untuk memelihara dan
menyayangi anak itu sendiri pun dapat pula dipakai sebagai pegangan bahwa anak
itu tidak akan ditelantarkan, apa lagi jika kita lihat kegigihan calon orang tua
memperjuangkan ‘anak’ mereka selama ini. dengan kata lain, hari depan yang lebih
cerah diajanjikan disana, dibandingkan jika anak-anak itu tetap tinggal disini.
tentunya ini tidak berlaku bagi keluarga-keluarga yang mapan. Tetapi bagaimana
dengan keluarga yang tidak mampu, yang broken home, anak-anak diluar nikah,
serta ribuan anak lain yang tidak mempunyai jaminan masa depan yang cerah
dinegeri sendiri? salahkah jika ada pihak asing yang denan tulus bersedia
mengasuh mereka?
Adopsi anak Indonesia oleh orang asing seperti ini bukanlah pelarian tanggung
jawab sosial di negara kita. Hal ini sebaiknya dipandang sebagai salah satualternatif
pemecahan-pemecahan masalah-masalah besar yang kita hadapi, seperti
peledakan jumlah penduduk, peningkatan kesejahteraan keluarga yang tidak
mampu, serta perluasan kesempatanbagi sebagian anak untuk hidup lebih baik.
Dari hal-hal yang yang diuraikan diatas, agaknya dapatlah ditarikkesimpulan bahwa
sebaiknya kita kita tidak terburu-buru menilai adopsi anak Indonesia oleh orang
asing itu merupakan tindakan yang memalukan seluruh bangsa,dan oleh karena itu
harus dicegah. perlulahkita mengadakan berbagai penelitian dan pemikiran kembali,
karena sebenarnya dalam hal itu masih banyak terdapat hal-hal positif, yang justru
membantu kita menyelesaikan beberapa masalah yang mendesak. ini, kalau kita
mau sedikit jujur pada diri kita sendiri.
32
Tugas 1 Membandingkan Teks Laporan dengan Teks Deskripsi
33