Penjelasan:
Pada bulan Oktober tahun 2003, para pakar dan pemerhati Bahasa Indonesia akan
menyelenggarakan Kongres Bahasa Indonesia ke- VIII. Berdasarkan Sumpah Pemuda
yang dicetuskan pada bulan Oktober tahun 1928 yang menyatakan bahwa para
pemuda memiliki satu bahasa yakni Bahasa Indonesia, maka bulan Oktober setiap
tahun dijadikan bulan bahasa. Pada setiap bulan bahasa berlangsung seminar Bahasa
Indonesia di berbagai lembaga yang memperhatikan Bahasa Indonesia. Dan bulan
bahasa tahun ini mencakup juga Kongres Bahasa Indonesia.
Dalam rangka peringatan 100 tahun kebangkitan nasional, 80 tahun Sumpah Pemuda,
dan 60 tahun berdirinya Pusat Bahasa, pada tahun 2008 dicanangkan sebagai Tahun
Bahasa 2008. Oleh karena itu, sepanjang tahun 2008 telah diadakan kegiatan
kebahasaan dan kesusasteraan. Sebagai puncak dari seluruh kegiatan kebahasaan dan
kesusasteraan serta peringatan 80 tahun Sumpah Pemuda, diadakan Kongres IX
Bahasa Indonesia pada tanggal 28 Oktober-1 November 2008 di Jakarta.
Kongres tersebut akan membahas lima hal utama, yakni bahasa Indonesia, bahasa
daerah, penggunaan bahasa asing, pengajaran bahasa dan sastra, serta bahasa media
massa. Kongres bahasa ini berskala internasional dengan menghadirkan para
pembicara dari dalam dan luar negeri.
1. Langkah Survey
Judul artikel Sisi Positif Parenting Budaya Jepang
Parenting menjadi isu yang hangat dewasa ini. Semakin tinggi kesadaran
masyarakat untuk lebih mempelajari bagaimana ilmu-ilmu parenting agar dapat
diimplementasikan bagi putra-putrinya, atau sebagai bekal untuk membina rumah
tangga di kemudian hari.
Subjudul Hubungan antara orang tua dan anak yang sangat dekat
Setelah membaca gaya asuh orang tua di Jepang, dapat dipahami bahwa gaya
asuh mereka merupakan perpaduan antara sedikit gaya permisif dan
gaya authoritative (berwibawa).
Penulis oleh Buyung Okita
2. Langkah Question
2.1 sebutkan 4 jenis gaya parenting.?
2.2 pada fase umur berapa orang tua merupakan cerminan dari anak.?
2.3 hal apa yg bisa dlakukan pada usia anak 15 sd 20 tahun atau sebelum
dewasa.?
3. Langkah Read
3.1 Terdapat 4 jenis gaya parenting, yaitu gaya asuh otoriter, berwibawa,
permisif, dan terlalu protektif.
3.2 Pada fase anak usia balita atau dibawah 5 tahun
3.3 Anak didukung untuk menjadi pribadi yang mandiri, dapat berpikir dan
menentukan pilihan dan lebih bersifat demokratis. Fase ini mempersiapkan
anak untuk melakukan kegiatan keterampilan bagi dirinya sendiri dan keluarga
serta belajar bertingkah laku yang baik dan sopan. Anak mulai diajarkan
mandiri.
4. Langkah Recite
Terdapat 4 jenis gaya parenting, yaitu gaya asuh otoriter, berwibawa, permisif, dan
terlalu protektif. berikut adalah sedikit penjelasan mengenai keempat gaya asuh
tersebut.
1. Hubungan antara orang tua dan anak yang sangat dekat usia anak dibawah 5 tahun
4. Memperhatikan tentang perasaan dan emosi usia anak sudah dewasa atau diatas 20
tahun
5. Langkah Review
Terdapat 4 jenis gaya parenting, yaitu gaya asuh otoriter, berwibawa, permisif, dan
terlalu protektif. berikut adalah sedikit penjelasan mengenai keempat gaya asuh
tersebut.
1. Hubungan antara orang tua dan anak yang sangat dekat usia anak dibawah 5 tahun
Ibu juga selalu menemani di manapun anaknya berada. Tidak jarang kita
melihat ibu menggendong anaknya sambil melakukan kegiatan rumah seperti
menyapu, memasak, berbelanja, dan lain-lain
Anak didukung untuk menjadi pribadi yang mandiri, dapat berpikir dan
menentukan pilihan dan lebih bersifat demokratis.
Fase ini mempersiapkan anak untuk melakukan kegiatan keterampilan bagi dirinya
sendiri dan keluarga serta belajar bertingkah laku yang baik dan sopan (menurut adat
Jepang). Anak mulai diajarkan independent (mandiri) dan dipersiapkan untuk dapat
siap menjadi orang dewasa
4. Memperhatikan tentang perasaan dan emosi usia anak sudah dewasa atau diatas 20
tahun