KEPALA DEPARTEMEN
ILMU KEDOKTERAN FISIK DAN REHABILITASI
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS PADJADJARAN
BANDUNG
Buku ini merupakan hasil perbaikan buku panduan sebelumnya, namun merupakan
buku panduan resmi pertama bagi PPDS-1 Program Studi llmu Kedokteran Fisik dan
Rehabilitasi Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran, setelah dinyatakan sebagai
Program Studi Mandiri melalui SK Dikti no 1623/D/T2008, tanggal 15 Mei 2008.
Semoga buku ini dapat menjadi pedoman yang baik.
Terakhir kata kami ucapkan terima kasih atas kerjasama yang baik dari Ketua Program
Studi, Sekretaris Program Studi beserta seluruh stat Pendidik Departemen llmu
Kedokteran Fisik dan Rehabilitasi Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran
Bandung.
Kepala Departemen
llmu Kedokteran Fisik dan Rehabilitasi
Fakultas Kedokteran Unpad
Buku Panduan Pesera Program Pendidikan Dokter Spesialis-1 llmu Kedokteran Fisik
dan Rehabilitasi Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran Rumah Sakit Dr. Hasan
Sadikin disusun dengan acuan utama adalah buku Kurikulum 2007 yang sudah direvisi
oleh Kolegium llmu Kedokteran Fisik dan Rehabilitasi Panduan ini berisi misi dan tujuan
pendidikan, kurikulum yang berbasis kompetensi dengan modul yang terintegrasi
dengan strategi pengajaran "Problem Based Learning". Didalam pelaksanaan proses
belajar mengajar perlu ditunjang sarana dan prasarana yang memadai serta bentuk
evaluasi untuk mengetahui pencapaian kemampuan akademik professional sesuai
dengan kurikulum pendidikan.
Evaluasi akhir dilaksanakan dengan acara ujian tulis dan ujian lisan di institusi masing-
masing dan ujian nasional (National Board Examination) yang diselenggarakan oleh
Kolegium llmu Kedokteran Fisik dan Rehabilitasi 2 (dua) kali pertahun. Diharapkan
setelah lulus menjadi Dokter Spesialis Kedokteran Fisik dan Rehabilitasi (Sp.KFR)
dapat melaksanakan keprofesian yang mempunyai keterampilan professional dan
mampu memberi tatalaksana untuk pasien dengan menerapkan kaidah Evidence
-Based Medicine (EBM) dan dapat meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.
Buku panduan ini diharapkan dapat bermanfaat bagi peserta Program Pendidikan
Dokter Spesialis-1 llmu Kedokteran Fisik dan Rehabilitasi dan bagi staf pengajar
akademik dan non akademik.
A. TUJUAN
Penyelenggaran kegiatan penerimaan dan seleksi calon PPDS (Program
Pendidikan Dokter Spesialis) pada Departemen llmu Kedokteran Fisik dan Rehabilitasi
Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran diselenggarakan berdasarkan standar
baku yang telah ditentukan oleh Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran. Tujuan
kegiatan tersebut adalah untuk memastikan bahwa penyelenggaraan penerimaan dan
seleksi calon PPDS dapat berjalan dengan efektif, efisien, standar dan sistematis.
B. DASAR HUKUM
a. Undang-undang nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
b. Undang-undang nomor 14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen
c. Peraturan Pemerintah nomor 60 tahun 1999 tentang Pendidikan Tinggi
d. Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI nomor 0436/0/1992 tentang
Status Universitas Padjadjaran
e. Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI nomor 0203/0/1995 dan
nomor 282/0/1999 tentang Organisasi dan Tata Kerja Universitas Padjadjaran
f. Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI nomor 076/U/1980
tentang Program Pendidikan Dokter Spesialis I tanggal 10 Maret 1980
g. Rencana Strategis Fakultas kedokteran Universitas Padjadjaran tahun 2008-
2012 yang disahkan oleh senat Fakultas Universitas Padjadjaran pada Rapat
Pleno tanggal 11 Agustus 2008.
C. DEFINISI
Calon Peserta PPDS adalah calon mahasiswa yang akan mengikuti seleksi,
sebagai tahapan untuk dapat mengikuti program pendidikan dokter spesialis.
D. PETUNJUK OPERASIONAL
a. Calon Mahasiswa PPDS (Program Pendidikan Dokter Spesilais)
1) Calon PPDS membuat lamaran yang ditujukan kepada Rektor Universitas
Padjadjaran melalui Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran
untuk selanjutnya memenuhi persyaratan sebagaimana yang telah
ditetapkan oleh TK (Tim Koordinasi) PPDS)
2) Mengikuti tes MMPI yang diselenggarakan oleh TK PPDS
3) Mengikuti tes seleksi Departemen
4) Menerima surat pemberitahuan penerimaan seleksi calon mahasiswa PPDS
dari TK PPDS
e. Tim Seleksi
1) Tim seleksi adalah tim yang menyelenggarakan seleksi wawancara
akademis penerimaan calon peserta PPDS menggunakan panduan yang
telah ditetapkan.
2) Tim seleksi berjumlah 4 orang terdiri dari : KPS/SPS, 2 orang staf pengajar
dan psikolog.
3) Staf pengajar yang dapat melakukan seleksi adalah staf pengajar yang telah
mengikuti pelatihan inteNiew atau telah terstandarisasi.
4) Memberikan penilaian calon peserta PPDS yang mengikuti seleksi
Departemen, dan diserahkan kepada Kepala departemen.
f. Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran
1) Melalui Rektor menerima surat lamaran dari calon peserta PPDS dan
meneruskan kepada TK PPDS
2) Menerima hasil seleksi calon peserta PPDS dari TK PPDS untuk selanjutnya
diteruskan kepada Rektor.
Pembobotan :
1. Aspek administratif : berdasarkan scoring yang telah ditetapkan (terlampir)
Hasil wawancara :
Skor Kriteria
1 (sangat kurang) Terdapat aspek dengan rating 1
atau
Rating 2 pada aspek
analisis/judgement/integrity/tolerance
for stress
2 (kurang) Lebih dari 3 aspek mendapat rating 2
dan tidak terdapat aspek dengan rating 1
3 (cukup) 5 sampai 8 dari aspek mendapat rating minimal 3
Dan
hanya 2 aspek mendapat rating 2 tetapi bukan pada
aspek analisis/judgement/integrity/tolerance for stress
dan
Tidak terdapat aspek dengan rating 1
4 (baik) Semua aspek mendapat rating minimal 3
Atau
hanya 1 aspek mendapat rating 2 tetapi bukan pada
aspek analisis/judgement/integrity/tolerance for stress
dan
Tidak terdapat aspek dengan rating 1
5 (sangat baik) Semua aspek mendapat rating minimal 4
atau
hanya 1 aspek mendapat rating 3
dan
Tidak terdapat aspek dengan rating 2
F. KRITERIA KELULUSAN
1. Ditentukan dari pembabotan ketiga aspek diatas dengan kriteria sebagai
berikut:
a. Lulus: Skor total 15 - 20
b. Cadangan : Skor total 1 O - 15
c. tidak lulus : Skor total 1 - 9
2. Penentuan penerimaan calon peserta PPDS diajukan melalui rapat staf
minggu setelah proses seleksi berakhir
G. PROSEDUR OPERASIONAL
Prosedur operasional dapat dilihat dalam alur Flowchart berikut ini (terlampir)