Anda di halaman 1dari 7

Setiap hewan pasti mempunyai perilaku yang menjadi kebiasaan unik dalam

kehidupan sehari-hari. Demikian hanya kelinci, mereka memiliki beberapa


kebiasaan unik yang tentunya berbeda dibandingkan dengan hewan lainnya.
Beberapa kebiasaan unik dari kelinci seperti diuraikan di bawah ini.
1. Menggosokkan dagu

Masing-masing kelinci mempunyai kelenjar bau yang sensitif.


Kelenjar ini terletak di bawah dagunya. Fungsi kelenjar bau itu adalah untuk
menandai wilayah yang menjadi kekuasaannya. Ketika kelinci sedang
mengelus atau menggosokkan dagu pada suatu benda, itu artinya benda
tersebut menjadi miliknya.
2. Buang air kecil dan besar pada wadah pakan

Beberapa kelinci sering membuang kotoran pada wadah pakannya.


Hal itu menandakan bahwa wadah pakan sudah menjadi wilayah
kekuasaannya. Sementara itu, ada juga beberapa kelinci yang membuang
kotoran tidak pada tempatnya. Ketika sang pemilik kelinci membuang
mainan kesukaan kelinci ataupun telat memberi makan, maka tidak
menutup kemungkinan kelinci akan membuang kotoran tidak pada
tempatnya (misalnya membuang kotoran di atas sepatu sang pemilik).
3. Menyemprotkan air kencing

Hal ini terjadi bila kelinci merasa sangat marah atau ketakutan.
Kelinci yang menyemprotkan air kencing secara tiba-tiba biasanya terjadi
pada kelinci-kelinci remaja (berusia antara 10 minggu hingga 6 bulan)
Kebiasaan ini akan hilang jika kelinci dikebiri atau disterilisasi.
4. Meratakan diri

Kelinci memiliki insting pertahanan diri dari berbagai hal yang


dianggap membahayakan. Salah satu cara terbaik yang dilakukan oleh
kelinci ketika merasakan tanda bahaya adalah dengan berusaha
mendatarkan diri pada tempat yang dipijaknya. Pada saat kelinci terkejut,
maka secara otomatis kelinci akan mendatarkan diri dan berdiam diri tanpa
bergerak (posisi telinga merapat dan nafas yang terlihat cepat). Hal ini
biasanya terlihat jika ada orang atau makhluk yang lebih besar
mengagetkannya ataupun ada suara keras.
5. Gigi gemeretuk

Suara decitan keras terdengar karena adanya gigi-gigi yang beradu dalam
mulut kelinci. Hal ini menandakan bahwa kelinci sedang menahan rasa
sakit.
6. Menggigit dan mengerat
Sama seperti hewan lainnya, kelinci juga dapat menggigit jika merasa
dirinya berada dalam ancaman. Kelinci akan menggigit atau menarik
rambut dari kelinci lain yang ditungganginya (posisi kawin). Selain itu,
kelinci juga merupakan salah satu hewan pengerat.
7. Menggali lubang

Bila kelinci betina yang sedang mengandung anaknya dibiarkan


bebas di halaman rumah pasti kelinci itu akan menggali lubang untuk
membuat sarang. Menggali lubang menjadi perilaku alami dari kelinci.
8. Posisi kawin

Kelinci jantan yang stres akan melakukan posisi demikian pada


hewan lain, benda mainan, bisa juga pada ujung kaki pemiliknya. Begitu
pula dengan kelinci-kelinci betina berkawan dekat, mereka akan saling
menunggangi untuk menunjukkan siapa yang lebih dominan. Ketika kelinci
terlihat saling menunggangi, sang pemilik haruslah waspada karena kelinci
yang berada di bawah akan menggigit kelinci lain di atasnya.
9. Berteriak
Ternyata kelinci juga bisa berteriak. Hal ini dilakukan jika kelinci merasa
sangat sakit dan ketakutan, menimbulkan suara yang keras.
10. Menggaruk
Perilaku menggaruk muncul ketika kelinci sedang makan.
Menggaruk atau scrabbling yaitu mengais makanan keluar dari tempat
pakan sehingga menyebabkan pakan terbuang. Hal sering dijadikan acuan
oleh pemilik dalam memberi makanan pada kelinci. Jika pelet yang
diberikan kurang baik maka pelet tersebut harus diganti dengan kualitas
yang lebih baik. Mengunyah bulu juga menjadi tingkah laku kelinci pada
saat makan. Hal ini biasanya mengandung arti yang diberikan rendah serat
kasar atau protein.
11. Ciuman kelinci
Aktivitas ini sering dijumpai pada hewan piaraan kucing maupun
anjing. Hal ini juga diperlihatkan oleh kelinci. Suatu waktu, pemilik akan
melihat kelinci-kelinci menciumi dan menjilati bulu satu sama lain.
Aktivitas demikian bertujuan untuk membersihkan dan merawat bulu-
bulu.
12. Mengentak kaki belakang

Seekor kelinci akan memukul-mukul kaki belakangnya dengan tujuan


memperingatkan kelinci lain akan kehadiran bahaya yang mendekat.
13. Meloncat-loncat

Kelinci yang sedang melompat-lompat menunjukkan bahwa dirinya merasa


senang. Ketika kelinci merasa senang dan bahagia maka hewan ini akan
menunjukkan perilaku seperti jalan, melompat, memutar tubuh, dan
mengibaskan ekor.
14. Berdiri dengan kaki belakang

Perilaku kelinci yang berdiri dengan kaki belakang dikenal dengan


istilah telescoping. Kelinci terlebih dahulu mengintai area atau wilayah
yang tidak terlihat dengan posisi normal. Perilaku tersebut terlihat jika
kelinci akan melompati sesuatu yang menghalanginya.

Anda mungkin juga menyukai