 Perbaikan terhadap retak dinding (hanya pada bagian plester dan lebar retakan <2

mm)
 Kupas sekitar bagian plesteran dinding yang retak (pastikan retakan tidak terjadi
pada batu bata di dalamnya)
 Oleskan concrete agent pada permukaan balok beton
 Pasang perkuatan plesteran dengan kawat ayam
 Lakukan plester aci, dengan catatan pekerjaan aci dilakukan setelah plester kering
sempurna
 Cat kembali dengan warna yang sesuai

Ilustrasi Perbaikan Retak Dinding menggunakan kawat ayam

 Perbaikan terhadap retak dinding (pada bagian plester dan hebel di dalamnya)
 Bongkar setiap plester atau aci yang longgar
 Bor batu bata dengan kedalaman lubang 8 s.d. 10 mm di setiap sisi retakan
per 300 mm di sekitar retakan dengan kedalaman 30 mm.
 Masukkan tabung plastik ke dalam lubang.
 Aduk polymer mortar (misal: TR-30) acian putih dengan bonding agent 1:1.
 Isi botol plastik dengan campuran adukan
 Masukan botol plastik berisi campuran adukan tersebut ke dalam celah hingga
keluar di sisi lainnya dan mengisi kembali setiap celah/acian terkelupas dengan
TR30 acian putih setelah alat injeksi nat mengering.

Ilustrasi perbaikan retak pada plesteran dan bata didalamnya

 Perbaikan terhadap retak dinding yang berada pada pertemuan antara dinding bata
dengan kolom atau balok beton
 Buka retak dengan lebar ± 1 (satu) cm sampai ke bata
 Isi celah retak dengan adukan semen pasir 1:5 dan ditambahkan polimer 4%
 setelah 3 hari tutup dan rapikan celah yang sudah terisi plester sebelumnya
dengan Acian Putih dan 4% polimer
 Cat kembali dengan warna yang sesuai

Ilustrasi retak pada dinding

 Perbaikan terhadap retak rambut pada dinding

 Kerok lapisan cat di bagian dinding yang retak dengan sekrap
 Bersihkan permukaan dinding
 Tambal retak dengan menggunakan mortar acian
 Lapis dinding dengan wall sealer
 Lakukan pengecatan dengan warna yang sesuai setelah wall sealer

Contoh proses penambalan retak

 Perbaikan terhadap Plester dinding terkelupas dan longgar
 Bongkar setiap plester atau aci yang dan terkelupas longgar
 Bersihkan dan plester kembali menggunakan adonan semen berkualitas
 Tunggu sampai benar-benar kering lalu lakukan pengacian
 Cat dengan warna yang sesuai

Ilustrasi kerusakan pada plester dinding