3 Pekerjaan Pengecatan
Pekerjaan pengecatan merupakan bagian dari pekerjaan finishing.
Pekerjaan pengecatan meliputi :
1) Pengecatan dinding bangunan
Yang termasuk pekerjaan cat dinding adalah pengecatan seluruh
plesteran bangunan dan/atau bagian-bagian lain yaang ditentukan
gambar. Sebelum dinding diplamur, plesteran sudah harus betul-betul
kering tidak ada retak-retak dan Pemborong meminta persetujuan
kepada Konsultan Pengawas. Pekerjaan plamur dilaksanakan dengan
pisal plamur dari plat baja tipis dan lapisan plamur dibuat setipis
mungkin sampai membentuk bidang yang rata.
Sesudah 7 hari plamur terpasang dan percobaan warna besi No.
00, kemudian dibersihkan dengan bulu ayam sampai bersih betul.
Selanjutnya
dinding
cat
dengan
menggunakan
Roller.
Untuk
- Lapis II kental
- Lapis III encer.
Untuk
warna-warna
yang
jenis,
Kontraktor
diharuskan
alkali resistance sealer pada pengecatan langi-langit ini. Sambungansambungan gypsum board harus rata agar tidak terlihat sebagai retakan
sesudah dicat.
Pengecatan yang baik membutuhkan persiapan-persiapan matang. Persiapan
yang benar akan membuat pekerjaan pengecatan lebih capat, mudah, dan
biaya rendah, selain memberikan hasil akhir yang baik juga lapisan cat lebih
tahan lama, selain pemilihan produk yang tepat.
5.
6.
Mengerjakan finishing din-ding semakin mudah dan cepat dengan aci instan.
Warnanya yang putih dapat menggantikan dua proses finishing dinding.
Mari kita hitung berapa tahap dibutuhkan sebelum mengecat dinding. Setelah
plesteran, dinding mesti diaci. Setelah itu diplamir dan diampelas agar
permukaannya halus. Cat dasar perlu diaplikasikan agar cat dinding dapat
menutup rata permukaan tanpa menyisakan belang di beberapa tempat.
Setiap tahap membutuhkan waktu antara dua-lima hari agar hasil finishing
din-ding sempurna.
Proses yang demikian lama dan melelahkan itu, ternyata dapat menjadi
singkat dan praktis. Caranya, Anda bisa mensubs-titusi material sehingga
dapat menghilang-kan dua tahap pengerjaan, yaitu proses plamir dan