Terapi 1. Konservatif :
Pada kehamilan ektopik bila fertilitas masih diperlukan, dapat
diberikan terapi mendikamentosa dengan methotrexate
(MTX) dengan syarat :
Hemodinamisasi stabil
Kehamilan kurang dari 8 minggu
Tidak ada cairan bebas pada pemeriksaan USG
Kantung kehamilan ektopik < 3 cm
Tidak tampak pulsasi jantung janin
Kadar HCG < 10.000 IU/ml
Tidak ada kontra indikasi pemberian MTX
Dengan dosis 50 mg/m permukaan tubuh
2. Operatif :
Laparotomi
Salpingektomi (terapi standar) bila tidak ada masalah
fertilitas,ruptur tuba,perdarahan banyak,ada kelainan
anatomi tuba
Salpingostomi (bila fertilitas masih diperlukan)
Reseksi segmen
Pada kehamilan ektopik belum terganggu, bila terdapat
kontra indikasi operasi/kemungkinan operasi sulit
(kehamilan servikal,kornu,perlengketan hebat di rongga
panggul,keadaan umum tidak memungkinkan) diberikan
MTX
3. Transfusi darah bila Hb < 8 gr% (kalau keadaan persediaan
darah susah dan perlu sekali transfusi bisa dilakukan auto
transfusi dengan syarat darah intra abdomen masih
segar,tidak terinfeksi/terkontaminasi)
Perawatan Diperlukan
rumah sakit
Penyulit Kematian
Prognosis Dubia
STANDAR Diterbitkan
PROSEDUR
OPERASIONAL
Pengertian Robeknya dinding rahim,pada saat kehamilan/persalinan dengan
atau tanpa robekan peritoneum
Diagnosis Adanya faktor predisposisi
Nyeri perut mendadak dengan tanda-tanda adanya perdarahan
intra abdominal
Perdarahan pervaginam bisa sedikit atau banyak
Syok dengan gambaran klinis yang biasanya tidak sesuai
dengan jumlah darah yang keluar,karena adanya perdarahan
intra abdominal
Kadang-kadang disertai sesak nafas/nafas cuping hidung atau
nyeri bahu
His tidak ada
Bagian janin teraba langsung dibawah kulit dinding perut
Bunyi jantung janin tidak terdengar
Urine bercampur darah
Pada ruptur uteri inkomplit :
Nyeri perut mendadak
Tidak jelas ada tanda perdarahan intra abdominal
Perdarahan pervaginam
Dapat terjadi syok
His bisa ada atau tidak ada
Bagian janin tidak teraba langsung dibawah kulit dinding perut
DJJ bisa terdengar atau tidak
Urin bisa bercampur darah
Pada eksplorasi rahim setelah janin lahir terdapat robekan
dinding rahim tanpa ada robrkan peritoneum
Diagnosis Akut abdomen pada kehamilan abdiminal lanjut
banding
Pemeriksaan Laboratorium : darah lengkap
penunjang
Konsuktasi Dokter spesialis anestesi
Bila terjadi sepsis konsul ke bagian penyakit dalam
Bila luka robek meluas kekandung kencing konsul ke bagian
bedah
Terapi Atasi syok segera,beri infus cairan IV,transfusi darah,oksigen
dan antibiotik
Laparotomi
Tindakan histerektomi atau histerorafi tergantung pada bentuk, jenis
dan luas robekan
Perawatan Diperlukan
rumah sakit
Penyulit Syok ireversibel, sepsis, luka yang meluas sampai kekandung
kencing dan vagina,hematom pada daerah parametrium
Prognosis Dubia
Informed Dilakukan pada setiap aspek tindakan,kecuali bila keadaan sudah
consent sangat mengancam jiwa