Anda di halaman 1dari 2

DIAGNOSIS DAN TATALAKSANA ASMA

BRONKIAL (ASMA STABIL) DEWASA


No. Dokumen : 445/ /SOP/PKM-PB/ /2017
No. Revisi :
Tanggal Terbit : 2018
Halaman :1/4
SOP

Pemerintah Kota
Medan
UPT Puskesmas dr. Trisna Haryanti, M.Kes
Pulo Brayan NIP. 119700216 200701 2 001
1. Pengertian Asma adalah penyakit heterogen, selalu dikarakteristikkan dengan inflamasi kronis
disaluran napas.
No. ICPC-2 : R96 Asthma
No. ICD-10 : J45 Asthma
Tingkat Kemampuan 4A
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk memberikan pelayanan terhadap pasien
penderita asma bronkial yaitu yang berkunjung di Puskesmas.
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala UPT Puskesmas Pulo Brayan Nomor : 445/ /SOP/PKM-PB/
/2017 tentang Kebijakan Pelayanan Klinis
4. Referens Undang-undang Nomor 29 Tahun 2004 Tentang Praktik Kedokteran
i Peraturan Menteri Kesehatan No 514 Tahun 2015 Tentang Panduan Klinis Bagi Dokter Di
Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama
5. Alat dan Alat dan Bahan :
Bahan 1. Asthma control test
2. Tabung oksigen
3. Kanul hidung
4. Masker sederhana
5. Nebulizer
6. Masker inhalasi
7. Peak flow meter
8. Spirometri
6. Langkah Subjective
- langkah/ 1. Dokter menanyakan keluhan pasien
2. Biasanya pasien datang dengan keluhan:
Prosedur
a. Sesak napas yang episodik.
b. Batuk berdahak yang sering memburuk pada malam dan pagi hari
menjelang subuh,batuk biasanya terjadi kroni.
c. Disertai mengi.
Objective
1. Dokter melakukan pemeriksaan fisik dan penunjang sederhana
a. Pemeriksaan fisik,tanda patoknomis patognomis:sesak napas,mengi pada
auskultasi,pada serangan berat digunakan otot bantu napas.
b. Pemeriksaan penunjang:
c. Arus Puncak Ekspirasi (APE) menggunakan peak floemeter
d. Pemeriksaan darah (eosinofil dalam darah)
Assesment
1. Dokter menegakkan diagnosis berdasarkan anamnesis, pemeriksaan fisik dan
pemeriksaan penunjang
Plan
1. Dokter memberikan penatalaksanaan komprehensip
Penatalaksanaan:
a. Pasien disarankan untuk mengidentifikasi serta mengendalikan faktor
pncetusnya.
b. Perlu dilakukan perencanaan dan pemberian pengobatan jangka panjang
serta menetapkan pengobatan pada serangan akut berdasarkan beratnya keluhan.
Pemeriksaan penunjang lanjutan: foto toraks, uji sensitifitas kulit,spirometri,uji
provokasi bronkus.
7. Bagan Alir
Pasien Datang

Ambil nomor antrian

Mendaftar di loket pendaftaran

Masuk ruangan pemeriksaan umum

Anamnesa Pemeriksaan Fisik Pemeriksaan Penunjang

Asma Bronkial

Pemberian edukasi dan obat sesuai microorganisme yang berperan

Sembuh

8. Hal-hal yang Identitas pasien dan gejala-gejala pasti asma bronkial


perlu
diperhatikan
9. Unit Ruang Pendaftarandan Rekam Medik, Ruangan Farmasi
terkait
10. Dokume Rekam medis
n terkait
11. Rekaman
historis No Yang diubah Isi perubahan Tanggal mulai diberlakukan
perubahan

2/3

Anda mungkin juga menyukai