Anda di halaman 1dari 3

Nama : Adina Hayumi

NIM : 173141051

Jurusan/Kelas : PGMI/2B

Alamat Asal : Jl.Murjani 2 Gg.Lestari No.30 Kelurahan Karang Ambun,

Kecamatan Tanjung Redeb, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur.

Nama saya Adina Hayumi. Saya tinggal di pulau kalimantan bagian timur
lebih tepatnya di Kabupaten Berau, Kalimantan Timur. Kabupaten Berau memiliki
Ibukota Kabupaten yaitu Tanjung Redeb atau disebut Kecamatan Tanjung Redeb.
Di Kecamatan Tanjung Redeb inilah saya dilahirkan dan dibesarkan. Orang tua
saya merupakan perantau dari pulau Jawa lebih tepatnya Jawa Tengah dan
Yogyakarta.

Kabupaten Berau merupakan kabupaten yang memiliki sejuta keindahan


karena di kabupaten ini banyak tempat wisata yang memanjakan mata seperti pantai
danau labuan cermin di Pulau Maratua, Pantai di Pulau Derawan, Pulau Sangalaki,
Pemandian Air Panas di Biatan, Danau Ubur-Ubur di Pulau Kakaban dan lain-lain.

Rumah saya terletak di Jalan Murjani 2 Gg.Lestari RT.12. Warga di


lingkungan RT saya merupakan warga yang majemuk yang memiliki beragam
suku, budaya dan agama, Mulai dari suku Jawa, Bugis, dan lain-lain serta penduduk
asli Berau menjadi warga di RT saya tersebut. Karena warga yang beragam suku,
budaya dan agama inilah diperlukan kegiatan sosial di masyarakat lingkungan RT
saya untuk menjalin kekaraban dan meningkatkan rasa toleransi antar warga yang
beragam tersebut.

Pada kali ini saya ingin menceritakan tentang kegiatan sosial yang ada di
daerah saya lebih khususnya kegiatan sosial di lingkungan RT tempat saya tinggal.
Di lingkungan RT ini terdapat banyak kegiatan sosial diantaranya adalah kegiatan
kerja bakti membersihkan lingkungan RT, kerja bakti membersihkan Mushola,
pengajian dan Yasinan. Kegiatan kerja bakti lingkungan diadakan setiap sebulan
sekali pada minggu kedua sedangkan kegiatan kerja bakti membersihkan mushola
diadakan setiap minggu keempat. Pengajian diadakan setiap hari Jum’at yang
diikuti oleh bapak-bapak di lingkungan RT dan biasanya juga diadakan arisan.
Acara pengajian dilaksanakan di rumah-rumah warga secara bergilir. Setelah
selelsai pengajian dan arisan akan dibahas mengenai iuran untuk membantu apabila
ada warga yang sedang sakit atau terkena musibah. Yasinan diadakan setiap Jum’at
yang diikut oleh para wanita dan ibu-ibu di lingkungan RT dan juga dilaksanakan
di rumah warga secara berrgilir.

Kegiatan sosial di lingkungan RT saya sangat penting, karena rata-rata


pekerjaan warga adalah pekerja kantoran sehigga setiap hari berangkat pagi dan
pulang sore bahkan malam yang mengakibatkan jarang untuk bertemu dan bertegur
sapa dengan warga yang lainnya. Dengan adanya kegiatan sosial di RT saya ini para
warga dapat menjalin keakraban dan silaturahim serta menjalin kerja sama antar
sesama warga. Kegiatan sosial ini juga meningkatkan rasa kepedulian terhadap
lingkungan dan sesama warga yang tinggal di lingkungan RT tersebut.

Kegiatan kerja bakti ini dilaksanakan pada hari Minggu dimulai dari pukul
07.00 pagi dan selesai pada pukul 12.00 siang. Kerja bakti dimulai pukul 07.00 pagi
dan warga yang mengikuti berkumpul terlebih dahulu di lapangan kemudian mulai
bekerja membersihkan lingkungan sekitar. Dalam kegiatan ini yang wajib
mengikuti adalah para bapak dan anak laki-laki, sedangkan untuk para wanita dan
ibu-ibu mempersiapkan konsumsi berupa kue dan minuman untuk yang mengikuti
kerja bakti tersebut. Saya biasanya membantu Ibu-Ibu untuk mempersiapkan
konsumsi untuk dibagikan kepada yang ikut kerja bakti. Anak-anak juga biasanya
ikut membantu kerja bakti membersihkan lingkungan.

Kegiatan kerja bakti membersihkan lingkungan sekitar RT mulai dari


selokan hingga membersihkan rumput liar di sekitarnya. Para warga bergotong-
royong dan bekerja sama untuk membersihkan lingkungan agar tampak bersih,
indah dan asri. Para bapak-bapak bersiap dengan alat-alat kebersihan mereka
masing-masing, ada yang membersihkan selokan, mencabut rumput liar, menanam
pohon, dan membersihkan sampah di sekitarnya.

Suasana kegiatan kerja bakti ini biasanya ramai dengan perbincangan dan
gelak tawa para bapak-bapak yang berkerja bakti sambil berbincang-bincang
menjadi penyemangat dalam kerja bakti lingkungan ini. Para Ibu-ibu yang
memasak juga tidak kalah ramai, karena kebanyakan dari mereka juga jarang
bertemu karena sibuk dengan kesibukan masing-masing.

Sekitar pukul 11.30 WITA, para warga ada yang sudah mulai istirahat
sambil minum dan makan makanan yang telah disediakan. Setelah lingkungan
bersih semua warga beristirahat dan mengambil konsumsi yang telah disediakan.
Pada pukul 12.00 WITA kerja bakti selesai dan para warga kembali ke rumah
masing-masing untuk membersihkan diri dan sholat dzuhur bagi yang muslim. Para
Ibu-ibu juga mulai membersihkan tempat memasak dan beranjak pulang ke rumah
masing-masing.

Kerja bakti ini bukan hanya untuk membersihkan lingkugan sekitar menjadi
lebih bersih, indah dan asri tetapi juga untuk menjalin dan mempererat tali
silaturahim serta menambah keakraban antar warga, karena sehari-hari para warga
memiliki kesibukan masing-masing seperti bekerja dan lain-lain sehingga jarang
untuk bertemu dan berbincang dengan warga lainnya. Nah, pada kegiatan kerja
bakti membersihkan lingkungan inilah para waga bertemu saling sapa dan saling
berbincang-bincang. Lingkungan bersih, Silaturahim antar warga semakin erat.

Saya sebagai warga RT tersebut merasa bangga dan senang dengan adanya
kegiatan kerja bakti tersebut. Kegiatan kerja bakti yang di lakukan di RT saya ini
memiliki banyak manfaat yang dapat dirasakan yaitu sebagai ajang untuk menjalin
keakraban dan mempererat tali silaturahim antar warga, meningkatkan kepedulian
warga terhadap lingkungan, sebagai sarana refreshing untuk warga yang sehari-
harinya sibuk bekerja, dan dengan kerja bakti tubuh kita menjadi lebih segar dan
bugar layaknya berolahraga.

Anda mungkin juga menyukai