Anda di halaman 1dari 6

KEPUTUSAN DIREKTUR

NOMOR: 281/KEP-DIR/RSIA RA / 2018

TENTANG
PANITIA KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA
DI RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK RIKA AMELIA PALEMBANG

DIREKTUR RUMAH RIKA AMELIA PALEMBANG

Menimbang : 1. Bahwa dalam rangka mewujudkan pelayanan yang optimal dan


lingkungan yang aman bagi seluruh masyarakat perlu adanya program
peningkatan mutu pelayanan kesehatan di RSIA Rika Amelia
Palembang;
2. Bahwa sehubungan dengan hal tersebut diatas maka dipandang perlu
untuk membuat panitia kesehatan dan keselamatan kerja sebagai acuan
pelaksanaan program kesehatan dan keselamatan kerja dalam upaya
tercapainya kinerja yang efektif dan efisien dalam penyelenggaraan
pemeliharaan sarana rumah sakit;
3. Bahwa dengan adanya surat keputusan direktur tentang panitia
kesehatan dan keselamatan kerja diharapkan kegiatan di RSIA Rika
Amelia Palembang dapat berjalan lancar dan target yang ditetapkan
dapat tercapainya;

Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 1970 tentang


Keselamatan Kerja.
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 tentang
Kesehatan.
3. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
1204/Menkes/X/2004 tentang Persyaratan Kesehatan Lingkungan
Rumah Sakit.
4. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 4328/Menkes/SK/IV/2007
tentang Pedoman Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)
di Rumah Sakit.
5. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
1405/Menkes/SK/XI/2002 tentang Persyaratan Kesehatan Lingkungan
Kerja Perkantoran dan Industri.
6. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
1087/Menkes/SK/VIII/2012 tentang Standar Kesehatan dan
Keselamatan Kerja di Rumah Sakit.
7. Surat Edaran Dirjen Yanmed No. HX 00.06.6401.1479 tentang Dasar
Hukum Pembentukan Panitia K3 Rumah Sakit.

MEMUTUSKAN:

Menetapkan :
KESATU : MEMBENTUK PANITIA KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA RSIA
RIKA AMELIA PALEMBANG
KEDUA : Menunjuk dan mengangkat nama-nama dibawah ini sebagai anggota Panitia
Kesehatan dan Keselamatan Kerja sebagai berikut :
Ketua : Dr. Amelia

Kelompok Inti :
a. Koordinator Surveilans : Erik sanjaya
b. Koordinator Pelaporan : Andi Ferdinan
c. Koordinator Penanggulangan : Mukmin
d. Koordinator Penyuluhan : Hendra tri
Kelompok Pendukung : a. Kains Laboratorium
b. Kains Farmasi
C Kais Ruang Bayi
d. Kains IGD
e. Kains Rekam Medis
f. Kains VK
g. Kains OK
h. Kains Rawat Inap
I. I. Kains Rawat Jalan
j. Kaur Tata Graha dan Kesling
k. Kaur UPSRS
l. Kaur Pelayanan Gizi
m. Kaur Laundry
n. Kaur Pelayanan Umum dan Keamanan
o. Tim PPI
p. Keuangan
q. Marketing

KETIGA : Sebagai Ketua K3 mempunyai tanggung jawab dan tugas sebagai berikut :
1. Tercapainya tujuan penyelenggaraan keselamatan kerja, kebakaran dan
kewaspadaan bencana yaitu ;
a. Meminimalkan terjadinya PAK dan KAK serta INOK dilingkungan
RSIA Rika Amelia Palembang
b. Memberikan rasa aman kepada karyawan, pasien, dokter dan
pengunjung selama berada di lingkungan RSIA Rika Amelia
Palembang
c. Memberikan rasa aman pada masyarakat disekitar rumah sakit dari
pencemaran lingkungan
2. Bertanggung jawab terhadap kelancaran kegiatan program K3 rumah
sakit.
3. Menentukan langkah, kebijakan demi tercapainya pelaksanaan program
kegiatan K3 – RS.
4. Memimpin semua rapat K3 – RS atau menunjuk anggota untuk
memimpin rapat.
5. Mengevaluasi pelaksanaan program kegiatan K3- RS
KEEMPAT Sebagai wakil ketua, mempunyai tanggung jawab dan tugas sebagai berikut
1. Bertanggung jawab langsung kepada ketua K3
2. Membantu ketua dalam melaksanakan tugas tugas ketua
KELIMA Sebagai sekretaris mempunyai tanggung jawab dan tugas sebagai berikut
1. Bertanggung jawab langsung kepada ketua dan wakil ketua
2. Membantu pelaksanaan kegiatan K3 rumah sakit
3. Menyusun agenda rapat K3
4. Membuat undangan rapat K3 dan notulennya
5. Mengelola administrasi surat-surat K3
6. Mencatat data-data yang berhubungan dengan K3
7. Memberikan bantuan/ saran yang diperlukan kepada Ketua K3 dan
koordintor tim pendukung demi suksesnya program K3
KEENAM Sebagai Koordinator Surveilent, mempunyai tanggung jawab dan tugas
sebagai berikut :
1. Bertanggung jawab langsung kepada wakil ketua dan berkoordinasi dengan
kepala instalasi/kepala urusan
2. Mengelola kegiatan pemantauan lingkungan melalui pengukuran
kualitas lingkungan kerja dan observasi langsung.
3. Mengidentifikasi masalah-masalah K3
4. Melaporkan hasil kegiatan pada ketua.
5. Mengikuti rapat-rapat panitia K3.
KETUJUH Sebagai Koordinator Pelaporan, mempunyai tanggung jawab dan tugas
sebagai berikut:
1. Bertanggung jawab kepada ketua K3 dan wakil ketua K3 dengan
berkoordinator dengan bagian surveilent, penanggulangan dan
penyuluhan
2. Mengkoordinasikan kegiatan pencatatan dan pelaporan penyakit dan
kecelakaan akibat kerja yang dialami karyawan.
3. Mengawasi mekanisme pelaporan penyakit dan kecelakaan akibat kerja
sesuai prosedur yang telah ditetapkan.
4. Melaporkan hasil kegiatan pada ketua
5. Mengikuti rapat-rapat PK3
KEDELAPAN Sebagai Koordinator Penanggulangan, mempunyai tanggung jawab dan
tugas sebagai berikut :
1. Bertanggung jawab kepada ketua dan wakil ketua
2. Mengkoordinasikan kegiatan pengobatan pada karyawan yang
mengalami penyakit atau kecelakaan akibat kerja.
3. Melaporkan penyakit dan kecelakaan akibat kerja kepada ketua
4. Mengikuti rapat-rapat PK3
KESEMBILAN Sebagai Koordinator Penyuluhan, mempunyai tanggung jawab dan tugas
sebagai berikut:
1. Bertanggung jawab kepada wakil ketua
2. Mengkoordinasikan kegiatan penyuluhan ditiap-tiap instalasi dan
urusan mengenai cara pelaksanaan kerja sesuai dengan SOP K3
3. Mengawasi pelaksanaan penyuluhan K3
4. Melaporkan hasil kegiatan pada ketua
5. Mengikuti rapat-rapat K3
KESEPULUH Sebagai anggota Panitia K3, mempunyai tugas dan tanggung jawab sebagai
berikut :
1. Memberikan saran dan pertimbangan baik diminta maupun tidak kepada
Direktur mengenai masalah K3.
2. Menghimpun dan mengolah data atau permasalahan K3 di masing – masing
bidang.
3. Mendorong ditingkatkannya penyuluhan, pengawasan, pelatihan dan
penelitian K3.
KESEBELAS : Apabila ditemukan kekeliruan dikemudian hari maka akan diadakan perubahan
atau perbaikan seperlunya.
KEDUA BELAS : Surat keputusan ini berlaku terhitung sejak tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di Palembang
pada tanggal 9 September 2018
DIREKTUR,

Dr. Syahrul Muhammad,MARS


KEPUTUSAN DIREKTUR
NOMOR: 282/KEP-DIR/RSIA RA /2018
TENTANG
PENUNJUKAN DR. AMELIA
SEBAGAI
KETUA KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA
DI RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK RIKA AMELIA PALEMBANG

DIREKTUR RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK RIKA AMELIA PALEMBANG

Menimbang : 1 Bahwa dalam rangka mewujudkan pelayanan yang optimal dan


lingkungan yang aman bagi seluruh masyarakat perlu adanya program
peningkatan mutu pelayanan kesehatan di RSIA Rika Amelia
Palembang;
2 Bahwa dalam upaya untuk menjamin kegiatan operasional rumah sakit
selalu dalam keadaan aman, nyaman dan terhindar dari
kecelakaan/insiden pencemaran, maka perlu mengeluarkan Surat
Keputusan Direktur tentang Penunjukan Ketua Kesehatan dan
Keselamatan Kerja di Lingkungan Rumah Sakit Rika Amelia
Palembang.

Mengingat : 1 Undang-Undang No. 1 tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja.


2 Undang-Undang RI No. 36 tahun 2009 tentang Kesehatan.
3 Undang-Undang RI No. 44 tahun 2009 tentang Rumah Sakit
4 Peraturan Pemerintah RI No. 50 tahun 2012 tentang Sistem
Manajemen K3
5 Keputusan Menteri Kesehatan RI No. 1204 tahun 2004 tentang
Persyaratan Kesehatan Lingkungan Rumah Sakit
6 Keputusan Menteri Kesehatan RI No. 432 tahun 2007 tentang
Pedoman K3 RS

MEMUTUSKAN
Menerapkan :
KESATU : PENUNJUKAN SDR. DR. NABILA PRATIWY SEBAGAI KETUA
KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA RUMAH SAKIT
IBU DAN ANAK RIKA AMELIA PALEMBANG
KEDUA : Tugas dan tanggung jawab sebagai ketua K3 yaitu membantu direktur
dalam upaya penyelenggaraan kegiatan yang berkaitan dengan
kesehatan dan keselamatan kerja yang ada di lingkungan Rumah Sakit.
KETIGA : Surat keputusan ini berlaku terhitung sejak tanggal ditetapkan.
KEEMPAT : Apabila dikemudian hari ternyata kekeliruhan dalam keputusan ini,
maka akan diadakan perbaikan atau perubahan seperlunya.

Ditetapkan di : Palembang
Pada Tanggal : 9 September 2019
Direktur,

Dr. Syahrul Muhammad,MARS

Anda mungkin juga menyukai