Lili

PROGRAM KULIAH KERJA POSDAYA (KK POSDAYA)
SMK NEGERI 2 JEMBER

SEMESTER GASAL 2018/2019
LAPORAN
Oleh :
Iriani Faizah R (150210102043)
Lu’luul Maknuniyah (150210102052)
Eka Badhik Junia Nisma (150210102070)
Yesy Fatimatus Zahro (150210102073)
Diah Pratiwi (150210102075)
Santi Sitoresmi (150210102083)
Fella Yunika Sari (150210102097)
Muhammad Zulfikar Zulkarnain (150210102101)
UNIT PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN (UPPL)

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS JEMBER
2018
HALAMAN PENGESAHAN
PROGRAM KULIAH KERJA POSDAYA (KK POSDAYA)
DI SMKN 2 JEMBER
1. Tim Pelaksana
Koordinator
Nama/NIM : M. Zulfikar Zulkarnain/150210102101
Anggota
a. Nama/NIM : Iriani Faizah R/150210102043
b. Nama/NIM : Lu’luul Maknuniyah/150210102052
c. Nama/NIM : Eka Badhik Junia Nisma/150210102070
d. Nama/NIM : Yesy Fatimatus Zahro/150210102073
e. Nama/NIM : Diah Pratiwi/150210102075
f. Nama/NIM : Santi Sitoresmi/150210102083
g. Nama/NIM : Fella Yunika Sari/15020101097
2. Program Studi : Pendidikan Fisika

3. Lokasi KK
Sekolah : SMKN 2 Jember
Masyarakat :-
4. Dosen Pembimbing : Dr.Sudarti,M.Kes
5. Tgl.Penerjunan : 7 Agustus 2018
6. Tgl. Penarikan : 5 Oktober 2018
Jember, 12 Oktober 2018

Mengetahui,
Kepala Sekolah SMKN 2 Jember Dosen Pembimbing Lapangan
Im Sa’roni. S.Pd, MMPd Dr. Sudarti, M. Kes

NIP. 19600815 199402 1 002 NIP.19620123 198802 2 001
Menyetujui,
Ketua UPPL FKIP Universitas Jember
Dr. Sudarti, M. Kes

NIP.19620123 198802 2 001
2
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat, taufiq
dan hidayahNya sehingga laporan pelaksanaan Program Kerja KK (Kuliah Kerja)
Pos Pembedayaan Keluarga di SMK Negeri 2 Jember 2018 dapat terselesaikan
dengan baik dan lancar. Tujuan dari pembuatan laporan ini adalah memberikan
penjelasan tentang teknik dan hasil pelaksanaan kegiatan serta sebagai bentuk
tanggung jawab kepada pihak-pihak yang terkait dalam pelaksanaan kegiatan ini.
Pelaksanaan Program Kerja di SMK Negeri 2 Jember akan diuraikan pada bagian
berikutnya dalam laporan kegiatan ini yang terdiri diantaranya tujuan yang
diharapkan, sasaran pelaksanaan kegiatan, waktu dan tempat pelaksanaan kegiatan
serta manfaat dari pelaksanaan kegiatan. Keberhasilan dan keterlaksanaannya
program-program kerja yang telah dilaksanakan bukan merupakan keberhasilan
individu atau secara kelompok, untuk itu kami mengucapkan terimakasih yang
sebesar-besarnya kepada :
1. Bapak Im Sa’roni S.Pd, MMPd. selaku Kepala Sekolah SMKN 2 Jember.

2. Ibu Dr. Sudarti, M. Kes selaku Dosen Pembimbing Lapangan KK-PLP
POSDAYA SMK Negeri 2 Jember
3. Seluruh guru dan karyawan sekolah SMK Negeri 2 Jember tanpa
terkecuali yang telah memberikan dukungan dan bimbingan dalam
menyelesaikan laporan ini.
4. Pihak-pihak lainnya yang tidak dapat disebutkan satu per satu.
Kami menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam penyusunan
laporan ini. Oleh karena itu, kritik dan saran sangat dibutuhkan dalam penyusunan
laporan. Laporan program kerja KK (Kuliah Kerja) selanjutnya semoga dapat
menjadi bahan evaluasi dan tolak ukur dalam pelaksanaan program kerja KK
(Kuliah Kerja) serta menjadi bahan perbaikan di masa yang akan datang.
Jember, 12 Oktober 2018
3
DAFTAR ISI
HALAMAN PENGESAHAN ................................................................................. 2

KATA PENGANTAR ............................................................................................ 3
DAFTAR ISI ........................................................................................................... 4
BAB 1. GAMBARAN UMUM .............................................................................. 6
1.1 Analisis Permasalahan Karakter Siswa ................................................... 6
1.2 Analisis Permasalahan Lingkungan ......................................................... 6
1.3 Analisis Permasalahan Ekonomi Keluarga dan Kewirausahaan ............. 6
BAB 2. RENCANA PROGRAM KERJA KULIAH KERJA POSDAYA ........... 8
2.1 Rencana Program Kerja Pendidikan Karakter Siswa .............................. 8
2.1.1 Membangun Karakter Kepemimpinan .......................................... 8
2.1.2 Stategi Masuk PTN ..................................................................... 12
2.1.3 Personal Performance .................................................................. 14
2.1.4 Kelas Bersih ................................................................................ 16
2.1.5 Menanamkan Jiwa Nasionalisme ................................................ 18
2.1.6 Membangun karakter siswa melalui aktivitas spiritual
(Musabaqah Tartil Al-Qur’an) .................................................... 21
2.1.7 Ekspresi sastra ............................................................................. 25
2.1.8 Sosialisasi Anti Narkoba ............................................................. 27
2.2 Rencana Program Kerja Kesehatan dan Lingkungan ............................ 30
2.2.1 Gerakan Cinta Masjid.................................................................. 30
2.2.2 Gerakan Penghijauan................................................................... 33
2.2.3 Manajemen Sampah .................................................................... 36
2.2.4 Gerakan Hidup Sehat .................................................................. 40
2.2.5 Gerakan Sanitasi.......................................................................... 43
2.2.6 Personal Hygiene ........................................................................ 45
2.3 Program Kerja Kewirausahaan .............................................................. 48
2.3.1 Sekolah Pencetak Wirausaha (SPW)........................................... 48
2.3.2 Gerakan Bisnis Online ................................................................ 51
4
BAB 3. REALISASI PROGRAM KERJA KULIAH KERJA POSDAYA ......... 54
3.1 Program Kerja Pendidikan Karakter Siswa ........................................... 54
3.1.1 Tema Proker : Membangun Karakter Kepemimpinan Melalui
Kesamaptaan ............................................................................... 54
3.1.2 Tema Proker : Strategi Kiat-Kiat Masuk PTN ............................ 59
3.1.3 Tema Proker : Personal Performance ......................................... 64
3.1.4 Tema Proker : Kelas Bersih ........................................................ 68
3.1.5 Tema Proker : Menanamkan Jiwa Nasionalisme ........................ 72
3.1.6 Tema Proker : Membumikan Cahaya Cinta Alquran melalui
Musabaqoh Tartil Qur’an (MTarq) ............................................. 77
3.1.7 Tema Proker : Ekspresi Sastra .................................................... 79
3.1.8 Tema Proker : Anti Narkoba ....................................................... 85
3.2 Program Kerja Kesehatan dan Lingkungan ........................................... 88
3.2.1 Tema Proker : Menanamkan Kerinduan akan Rumah-Nya ........ 88
3.2.2 Tema Proker : Gerakan Menanam Pohon ................................... 91
3.2.3 Tema Proker : Manajemen Sampah ............................................ 94
3.2.4 Tema Proker : Sabtu sehat ......................................................... 100
3.2.5 Tema Proker : Gerakan Sanitasi ................................................ 104
3.2.6 Tema Proker : Personal Hygiene .............................................. 108
3.3 Program Kerja Kewirausahaan ............................................................ 114
3.3.1 Tema Proker : Sekolah Pencetak Wirausaha (SPW) ................. 114
3.3.2 Tema Proker : Bisnis Online ..................................................... 120
LAMPIRAN .............................................................................................. 126
5
BAB 1. GAMBARAN UMUM
1.1 Analisis Permasalahan Karakter Siswa

Berdasarkan hasil kegiatan observasi yang dilakukan mahasiswa KK-PLP
Posdaya pada semester ganjil 2018/2019 pada minggu pertama, tentang
karakteristik siswa SMKN 2 Jemberdalam berinteraksi dengan guru, karyawan,
maupun sesama siswa cukup baik. Hal ini terlihat pada saat bertemu dengan guru
maupun karyawan, siswa selalu memberikan senyum, salam dan sapa. Namun,
tidak sedikit siswa yang tidak memberikan senyum, salam dan sapa pada saat
bertemu dengan orang baru. Pada saat pembelajaran berlangsung, sebagian siswa
memperhatikan guru yang sedang memberikan pelajaran dan mereka juga
memberikan respon yang positif sehingga suasana kelas menjadi lebih hidup.
1.2 Analisis Permasalahan Lingkungan

Lingkungan SMKN 2 Jember terlihat bersih dan rapi, namun masih saja
terlihat sampah berserakan pada daerah-daerah tertentu. Terdapat banyak kamar
mandi dan sebagian kamar mandi dalam keadaan kotor. Kantin sekolah juga
termasuk dalam kategori bersih dan sehat. Ukuran ruang kelas siswa sesuai
dengan banyaknya siswa di dalamnya. Namun, banyak meja maupun kursi yang
rusak dan tidak ada foto pemimpin dan lambang negara. Di dalam kelas tidak ada
daftar piket dan tata tertib. Siswa dibiasakan membersihkan kelas dan
lingkungannya pada hari tertentu yaitu hari kamis. Peralatan yang digunakan juga
harus dikembalikan ke dalam gudang penyimpanan. Di SMKN 2 Jember juga
terdapat musholla yang bersih dan nyaman sehingga siswa dapat dengan nyaman
saat beribadah.
1.3 Analisis Permasalahan Ekonomi Keluarga dan Kewirausahaan

Ekonomi keluarga siswa SMKN 2 Jember berada pada tingkat rendah,
menengah hingga tinggi. Ada berbagai macam jenis pekerjaan orang tua siswa
diantaranya sebagai buruh tani, wiraswasta, PNS, TNI maupun POLRI.
Berdasarkan pada pendidikan di SMKN 2 Jember yang lebih menuntut pendidikan
6
karakter, siswa akan menjadi manusia yang memiliki Sumber Daya Manusia yang
siap dan mampu bersaing di dunia luar. Untuk itu, diperlukan adanya pelatihan-
pelatihan yang berkaitan dengan kewirausahaan agar siswa lebih siap diterjunkan
ke dunia luar dan lebih bermanfaat bagi lingkungan sekitar.
7
BAB 2. RENCANA PROGRAM KERJA KULIAH KERJA POSDAYA
2.1 Rencana Program Kerja Pendidikan Karakter Siswa

Rencana program kerja pendidikan karakter siswa terdapat 9 program
kerja yaitu program kerja Membangun Karakter Kepemimpinan, Strategi masuk
PTN, Personal Performance, Kelas Bersih, Menanamkan Jiwa Nasionalisme,
Membangun karakter siswa melalui aktivitas spiritual (Musabaqah Tartil Al-
Qur’an), Ekspresi Sastra dan Sosialisasi Anti Narkoba.
2.1.1 Membangun Karakter Kepemimpinan

Perubahan teknologi dan perubahan lingkungan serta berbagai tuntutan
akan terus berlanjut, sehingga memerlukan pemimpin-pemimpin yang mampu
berorientasi pada perubahan di masa depan. SMKN 2 Jember mayoritas siswanya
adalah laki-laki, sehingga tingkat kenakalan siswa lebih tinggi dibandingkan
dengan SMA atau MAN. Ketika pelaksanaan observasi terlihat ada beberapa
siswa yang sikapnya kurang sopan terhadap guru seperti siswa yang menggoda
guru KK-PLP wanita. Selain itu ada beberapa siswa yang masih kurang disiplin
dalam melaksanakan peraturan sekolah, seperti siswa yang terlambat ke sekolah,
berpakaian tidak rapi, tidak memperhatikan ketika pembelajaran berlangsung, dan
terkadang menyepelekan tugas dari guru.
Siswa SMKN 2 Jember mayoritas setelah lulus mereka langsung terjun di
dunia kerja. Sebagai bekal memasuki dunia kerja selain ilmu dari pembelajaran
formal dan praktek kerja mereka juga harus dilatih karakter kepemimpinan dan
fisiknya. Hal itu dikarenakan di dunia kerja mereka disiapkan menjadi seorang
pemimpin paling tidak untuk memimpin diri mereka, selain itu dibutuhkan juga
fisik yang sehat dan kuat. Ada beberapa perusahaan yang melakukan pelatihan
mental dan fisik untuk pegawai baru. Hal itu bertujuan untuk membentuk fisik
dan mental calon pegawai agar menjadi pegawai yang siap menghadapi tantangan
perusahaan ke depan dan juga untuk meningkatkan kebugaran dari calon pegawai
sendiri. Untuk melatih mental dan fisik serta kedisiplinan siswa maka diperlukan
sebuah latihan yang bisa mencakup ketika hal tersebut.
8
Kesamaptaan berasal dari kata: Samapta, yang artinya: siap siaga.
Kesamaptaan: kesiapsiagaan. Istilah lainnya adalah siap siaga dalam segala
kondisi‖. Menurut Sujarwo (2011:4) Samapta, artinya: siap siaga. Kesamaptaan:
kesiapsiagaan. Berdasarkan pengertian di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa
kesamaptaan merupakan suatu keadaan siap siaga yang dimiliki oleh seseorang
baik secara fisik, mental, maupun sosial dalam menghadapi situasi kerja yang
beragam. Hubungan antara kesamaptaan jasmani dan mental dapat dilihat
berdasarkan hasil penelitian bahwa orang yang menjaga kesamaptaan jasmani
dengan melakukan olah raga secara teratur rata-rata menunjukkan perbaikan level
kebugaran. Perbaikan itu ternyata juga membantu meningkatkan kualitas
ketajaman mental.
Istilah kesamaptaan lebih sering digunakan dalam sistem pembinaan
anggota TNI dan POLRI dalam perspektif bahwa kesamaptaan adalah
kesiapsiagaan terhadap adanya ancaman, tantangan, hambatan, dan gangguan.
Sehingga seluruh personil ataupun prajurit TNI dan POLRI wajib memiliki dan
memelihara kesamaptaan. Namun saat ini sikap kesamaptaan bukan saja milik
TNI dan POLRI tetapi harus menjadi bagian dari kehidupan PNS dalam
melaksanakan tugas-tugasnya sebagai abdi Negara dan pelayanan masyarakat.
Dari latar belakang tersebut kami membuat proposal program kerja yang bertema
”Membangun Karakter Kepemimpinan Melalui Kesamaptaan”
a. Tujuan
Tujuan pelatihan kepemimpinan ini adalah untuk membentuk karakter
kepemimpinan pada siswa, sehingga nantinya siswa bisa memberikan kontribusi
terbaiknya untuk keluarga dan masyarakat. Selain karakter kepemimpinan dengan
pelatihan ini juga melatih kekuatan fisik siswa. Melalui kegiatan ini juga
bertujuan untuk mengasah tingkat kematangan siswa dalam menghadapi
tantangan, sehingga dalam situasi yang krisis, mereka akan mampu memberikan
solusi yang terbaik dan mejadi panutan bagi orang-orang yang dipimpinnya.
b. Sasaran
Sasaran dari pelatihan kepemimpinan ini adalah Siswa SMK Negeri 2
Jember yang terdiri dari 12 kelas dari kelas X dan XI jurusan Teknik Pembangkit
9
Tenaga Listrik (PBL), Teknik Pemesinan (TPM) 1, Teknik Pemesinan (TPM) 2,
Teknik Pemesinan (TPM) 3, Teknik Audio Video (AV), Teknik Mekatronika
(TR).
c. Sarana-Prasarana
Sarana dan prasarana yang digunakan untuk mendukung kegiatan
pelatihan kepemimpinan yaitu lapangan SMK Negeri 2 Jember, lapangan ini
cukup luas. Perlengkapan yang dibutuhkan yaitukamera, microfon dan sound.
d. Mitra/Narasumber
Adapun mitra kerja/narasumber program pelatihan kepemimpinan adalah
pihak-pihak sekolah yang terdiri dari kepala sekolah SMK Negeri 2 Jember, waka
kurikulum SMK Negeri 2 Jember, waka kesiswaan SMK Negeri 2 Jember, waka
sarana dan prasarana SMK Negeri 2 Jember, Pembina OSIS SMK Negeri 2
Jember serta narasumber yang terdiri dari MENWA Unej, Paskibra SMKN 2
Jember, bapak Muh Saekoni, S.Pd,dan bapak Dedi Dewantara, S.Pd.
e. Metode Pelaksanaan
1) Persiapan
Metode pelaksanaan yang digunakan untuk pertama kali adalah persiapan.
Persiapan awal dalam kegiatan ini yaitu melakukan konsultasi dengan Waka
sehingga pihak sekolah memberikan ijin untuk dilangsungkannya kegiatan ini.
Sebelum kegiatan dilakukan, panitia mengadakan penyuluhan berupa
pengumuman kepada peserta didik yang menjadi sasaran dalam kegiatan guna
untuk menjelaskan bagaimana kegiatan ini berlangsung.
2) Pelatihan Kepemimpinan
Pelatihan dilakukan dengan memberikan materi kepemimpinan, seperti
teori dasar-dasar kepemimpinan, membangun kerjasama tim dan kedisiplinan.
Pelatihan dilaksanakan tiap hari sabtu sesuai jadwal yang disusun.
10
3) Tes dan Seleksi Juara
Setelah siswa mengikuti pelatihan kepemimpinan kemuadian siswa
tersebut diuji dan dinilai.Kegiatan ini bertujuan untuk menilai hasil latihan dari
siswa dan mengukur keaktifan siswa dalam mengikuti kegiatan. Penjurian
dilaksanakan oleh guru pendamping. Kelas yang penilaiannya paling tinggi
diberikan reward.
4) Pemberian Hadiah
Pemberian hadiah dilaksanakan saat acara perpisahan KK-PLP. Pemberian
hadiah bertujuan untuk memotivasi siswa agar bersemangat dan serius dalam
mengikuti kegiatan
f. Upaya Keberlangsungan
Berkonsultasi dengan waka kurikulum, waka kesiswaan, waka sarana dan
prasarana SMK Negeri 2 Jember serta pembina OSIS SMK Negeri 2 Jember untuk
meminta izin terkait acara yang akan dilaksanakan. Kemudian mempersiapkan surat
dan kelengkapan lain yang dibutuhkan. Setelah itu menghubungi narasumber untuk
ketersediaannya memberikan materi pada kegiatan tersebut.
g. Jadwal Pelaksanaan
No. ProKer Minggu Ke Sasaran PJ
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Membangun
Karakter
Kepemimpinan
Siswa
Pelatihan Santi
kelas X
1 Kepemimpinan Sitoresmi
dan XI
Tes Selesksi dan
Juara
Pemberian
Hadiah
11
2.1.2 Stategi Masuk PTN
Latar belakang adanya program kerja strategi masuk PTN ini adalah untuk
memberi wawasan kepada siswa SMK mengenai pentingnya dunia perkuliahan
dalam mencari pekerjaan, sekalipun mereka berasal dari Sekolah Menengah
Kejuruan yang juga sudah diberi bekal ketrampilan untuk langsung siap terjun ke
dunia kerja. Selain itu juga memberi wawasan kepada mereka yang beranggapan
bahwa biaya kuliah itu mahal padahal di dalam perkuliahan juga banyak beasiswa
yang bias mereka dapatkan.
a. Tujuan
Program Kerja strategi kiat-kiat masuk PTN ini dilaksanaan bertujuan agar
siswa SMK berminat untuk melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi dengan
kuliah di perguruan tinggi terutama perguruan tinggi negeri. Dengan adanya
persaingan dalam dunia kerja sekarang ini, melanjutkan ke jenjang perguruan
tinggi menjadi alternative bagi siswa SMK untuk menambah wawasan
keterampilan. Dengan bekal keterampilan dan keahlian yang diperoleh di SMK
saja ternyata belum cukup untuk bersaing dengan situasi dan kondisi yang ada
sekarang ini. Perkembangan jaman menuntut lulusan SMK untuk bisa bersaing
dengan lulusan dengan tingkat yang lebih tinggi misalnya lulusan perguruan
tinggi. Dan apabila lulusan SMK melanjutkan studinya, maka keahlian dan
keterampilan mereka juga akan lebih berkembang, dengan hal ini secara otomatis
akan meningkatkan daya saing dan juga kompetensi lulusan yang ada.
b. Sasaran
Untuk sasaran dalam kegiatan sosialisasi ini adalah siswa kelas XII SMKN
2 Jember khususnya peserta didik dari jurusan Pembangkit Listrik (PBL), Tehnik
Mekatronika (TR), Audio Vidio (AV), Tehnik Pemesinan 1, 2, 3 (TPM 1, 2, 3).
c. Sarana-Prasarana
Sarana dan prasarana yang digunakan untuk mendukung kegiatan strategi
kiat-kiat masuk PTN yaitu aula SMK Negeri 2 Jember. Di SMKN 2 jember
terdapat dua aula, terdapat auala kecil dan besar. Program kerja strategi kiat-kiat
12
masuk PTN ini menggunakan aula kecil, akan tetapi aula ini cukup luas dan dapat
menampung peserta yang mengikuti strategi kiat-kiat masuk PTN ini, dan di aula
ini dilengkapi dengan kursi, untuk kursi yang digunakan hanya empat kursi
dimana hanya digunakan oleh pemateri, untuk meja yang digunakan hanya satu
meja, LCD, microfon, dan sound yang digunakan hanya satu.
d. Mitra/Narasumber
Beberapa mitra yang bergabung dalam kegiatan srategi ini selain pihak
sekolah, dan mahasiswa KKPLP Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Jember, kami mengundang Narasumber dari dosen Pendikan Fisika
yaitu Ibu Dr. Sudarti, M.Kes dalam acara strategi masuk PTN.
1) Persiapan
Metode pelaksanaan yang digunakan untuk pertama kali adalah persiapan.
Persiapan awal dalam kegiatan ini yaitu dilakukannya observasi siswa yang
berminat untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi. Kegiatan
observasi ini lakukan pada minggu ke-3.
2) Kegiatan workshop kiat-kiat masuk PTN
Setelah dikonsultasikan dengan Waka maka pihak sekolah memberikan
ijin untuk dilangsungkannya kegiatan workshop kiat-kiat masuk PTN. Sebelum
kegiatan workshop dilakukan, panitia mengadakan penyuluhan berupa
pengumuman kepada peserta didik yang menjadi sasaran dalam kegiatan ini guna
untuk menjelaskan bagaimana kegiatan tersebut berlangsung. Dalam kegiatan
workshop kiat-kiat masuk PTN peserta didik akan mendapatkan materi yang akan
disampaikan oleh pemateri.
3) Tryout SBMPTN
Demi kelancaran acara workshop, adapun upaya yang dilakukan untuk
keberlangsungan acara antara lain, berkonsultasi dengan Waka Kesiswaan untuk
13
meminta ijin terkait acara yang akan dilaksanakan. Kemudian setelah
mendapatkan ijin untuk melaksanakan kegiatan kami para panitia pelaksana
melaksanaan kegiatan sosialisasi ke kelas-kelas untuk mendata iswa yang akan
mengikuti kegiatan tersebut. Setelah jadwal yang ditentukan, maka diberikan
pengumuman kepada para peserta kewirausahaan pada pertemuan sebelumnya
mengenai tujuan dan kebermanfaatan program sehingga siswa akan tahu dengan
jelas mengenai adanya program kerja workshop strategi kiat-kiat masuk PTN.
Jadwal pelaksanaan program kerja KK-PLP Posdaya untuk kegiatan
workshop strategi kiat-kiat masuk PTN berdasarkan rencana akan berlangsung
pada minggu ke-8. Setelah dilakukan kegiatan sosialisasi pada pekan ke tujuh
maka selanjutnya adalah tahap pelaksanaan yakni berupa kegiatan workshop
strategi kiat-kiat masuk PTN yang dilaksanakan pada hari Sabtu, 29 September
2018.
2.1.3 Personal Performance

Latar belakang diadakannya program kerja Personal Performance ini
adalah untuk membimbing siswa SMK agar mengetahui bagaimana menggenakan
pakaian dengan rapi dan sopan selain itu juga membimbing siswa SMK agar
mengetahui cara berkomunikasi yang baik dan benar dengan guru.
a. Tujuan
Tujuan dari kegiatan personal performance yaitu melatih siswa dalam cara
berbusana yang rapi dan sopan, cara berkomunikasi yang baik dan sopan, dan cara
bergaul dengan teman sebaya juga degan orang yang lebih tua. Dari kegiatan ini
diharapkan siswa memiliki sikap dan kepribadian yang baik dan santun. Sikap kita
yang sopan terhadap sesama, kepribadian yang baik terhadap sesama. Hal ini bisa
dibentuk apabila kita saling menerapkan kepribadian yang baik terhadap sesama.
14
b. Sasaran
Sasaran dalam kegiatan sosialisasi ini adalah siswa kelas X dan XI SMKN
2 Jember khususnya peserta didik dari jurusan Pembangkit Listrik (PBL), Tehnik
Mekatronika (TR), Audio Vidio (AV), Tehnik Pemesinan 1, 2, 3 (TPM 1, 2, 3).
c. Sarana-Prasarana
Sarana dan prasarana yanPg digunakan adalah aula mini SMKN 2 Jember.
d. Mitra/Narasumber
Keberhasilan dan kelancaran program ini didukung dengan adanya mitra
kerja. Pelaksanaan kegiatan personal performance ini bermitra dengan mahasiswa
KKPLP Unej dan siswa kelas X, XI SMKN 2 Jember.
Pelatihan percaya diri
Setelah dikonsultasikan dengan Waka maka pihak sekolah memberikan
ijin untuk dilangsungkannya kegiatan pelatihan kepercayaan diri melalui pelatihan
berbusana, pelatihan bergaul, dan pelatihan berkomunikasi yang baik dan benar.
Sebelum kegiatan pelatihan dilakukan, panitia mengadakan penyuluhan berupa
pengumuman kepada peserta didik yang menjadi sasaran dalam kegiatan ini guna
untuk menjelaskan bagaimana kegiatan tersebut berlangsung. Dalam kegiatan
pelatihan tersebut peserta didik akan mendapatkan materi yang akan disampaikan
oleh pemateri yakni mahasiswa KKPLP Unej sendiri.
Demi kelancaran acara workshop, adapun upaya yang dilakukan untuk
keberlangsungan acara antara lain, berkonsultasi dengan Waka Kesiswaan untuk
meminta ijin terkait acara yang akan dilaksanakan. Kemudian setelah
mendapatkan ijin untuk melaksanakan kegiatan kami para panitia pelaksana
melaksanaan kegiatan sosialisasi ke kelas-kelas untuk mendata siswa yang akan
mengikuti kegiatan tersebut. Setelah jadwal yang ditentukan, maka diberikan
15
pengumuman kepada para peserta kewirausahaan pada pertemuan sebelumnya
mengenai tujuan dan kebermanfaatan program sehingga siswa akan tahu dengan
jelas mengenai adanya program kerja workshop Personal Performance
workshop strategi kiat-kiat masuk Personal Performance berdasarkan rencana
akan berlangsung pada minggu ke-6. Setelah dilakukan kegiatan sosialisasi pada
pekan ke lima maka selanjutnya adalah tahap pelaksanaan yakni berupa kegiatan
workshop strategi kiat-kiat masuk Personal Performance yang dilaksanakan pada
hari Sabtu, 15 September 2018.
2.1.4 Kelas Bersih

SMKN 2 Jember merupakan sekolah berbasis kejuruan dengan rata-rata
jurusan adalah teknik. Tidak heran jika sebagian besar siswanya adalah laki-laki.
Kegiatan pembelajaran yang dilakukan cenderung diarahkan ke ilmu terapan. Hal
ini sesuasi dengan misi di SMK untuk menyediakan lulusan yang siap kerja.
Sesuai hasil observasi awal yang telah dilakukan, dikarenakan sebagian besar
siswa SMKN 2 Jember adalah laki-laki, sangatlah wajar jika kebersihan kelas
kurang diperhatikan oleh siswa. Untuk memperbaiki masalah tersebut maka perlu
memanamkan rasa peduli kebersihan lingkungan pada diri siswa mulai sejak dini.
Dimanapun siswa berada, diharapkan dapat terlatih menjaga kebersihan diri
maupun lingkungan. Ketika nantinya siswa lulus dari sekolah dan mendapatkan
pekerjaan di suatu perusahaan, akan menambah nilai tersendiri bagi siswa
tersebut. Maka dari itu, program kerja ini perlu untuk dilakukan.
a. Tujuan
Program Kelas Bersih bertujuan untuk melatih diri supaya peduli dengan
kebersihan lingkungan sekitarnya, terutama saat di kelas. Kelas merupakan rumah
kedua bagi mereka untuk belajar dan menimba ilmu. Kebersihan kelas sangat
penting untuk diperhatikan karena mempengaruhi kenyamanan siswa saat belajar
16
di sekolah. Kelas yang bersih mencerminkan diri siswa dalam menjaga dan
merawat kebersihan lingkungan sekitar.
b. Sasaran
Sasaran untuk program kerja ini yaitu kelas X dan XI (PBL, AV, TR, TPM
1, TPM 2, TPM 3).
c. Sarana-Prasarana
Sarana dan prasarana yang dibutuhkan berupa alat-alat kebersihan dan

sedikit tinner untuk membersihkan papan tulis yang terlihat menghitam.
d. Mitra/Narasumber
Mitra dalam kegiatan Program Kerja ini, adalah Waka Sarana Prasarana
dan wali kebun SMKN 2 Jember.
1) Persiapan
Persiapan yang diperlukan yaitu tentang perijinan kegiatan, tempat, dan
waktu pelaksanaan kepada pihak yang berwenang di SMKN 2 Jember.
2) Sosialisasi
Sosialisai sangat penting untuk dilakukan. Hal ini terkait pemberitahuan
kepada siswa anggota kelas yang menjadi sasaran program kerja ini agar terjadi
kesalahpaham dalam pelaksanaan.
3) Pelaksanaan
Tahap pelaksanaan mencangkup beberapa kegiatan yaitu, setiap dua
minggu sekali siswa membersihkan lantai (menyapu dan mengepel), membuang
sampah pada tempatnya dan membersihkan papan tulis menggunakan lap yang
dibasahi tinner.
17
Keterlaksanaan program kerja ini sangat bergantung pada koordinasi
antara Mahasiswa KKPLP dan Waka Sarana Prasarana dengan siswa. Waka
Sarana Prasarana membantu dalam penyediaan alat-alat kebersihan untuk setiap
kelas. Setelah peralatan sudah siap, untuk pelaksanaan pembersihan kelas perlu
adanya pengawasan. Disinilah peran Mahasiswa KKPLP supaya kegiatan ini
benar-benar dapat terlaksana dengan baik.
Minggu ke-
No. Kegiatan
1 2 3 4 5 6 7
1 Observasi Lapangan √ √ √
2 Perizinan Kegiatan Program Kerja √
3 Sosialisasi Program Kerja √
4 Pelaksanaan Kelas Bersih √
5 Pelaksanaan Kelas Bersih √
6 Pengumuman Pemenang Kelas Bersih √
2.1.5 Menanamkan Jiwa Nasionalisme

Menanamkan jiwa Nasionalisme adalah kegiatan yang dapat
menumbuhkan jiwa cinta tanah air, bangsa, negara, dan pahlawan. Berdasarkan
observasi yang dilakukan pada minggu pertama, kedua dan ketiga di SMK Negeri
2 Jember, mahasiswa KK-PLP menilai bahwa diperlukan kegiatan yang dapat
menumbuhkan dan meningkatkan jiwa Nasionalisme peserta didik. Dalam setiap
kelas, belum terpasang foto pemimpin dan wakil pemimpin negara dan juga
lambang negara. Begitu pula dengan foto-foto pahlawan. Setiap pagi, peserta
didik dibiasakan untuk membaca buku pelajaran dan buku keagamaan pada hari-
hari tertentu. Namun kurang diadakannya kegiatan yang dapat menumbuhkan jiwa
Nasionalisme peserta didik. Untuk itu, mahasiswa KK-PLP berinisiatif untuk
mengadakan kegiatan bermanfaat untuk penanaman jiwa Nasionalisme peserta
didik.
18
a. Tujuan
Program kerja menanamkan jiwa nasionalisme dilaksanakan dengan tujuan
untuk menumbuhkan jiwa nasionalisme siswa agar lebih mencintai bangsa dan
Negara Indonesia dan lebih menghargai jasa para pahlawan. Dengan program
kerja seperti ini diharapkan siswa dapat memahami makna lambang Negara,
makna pancasila, makna lagu Nasional Indonesia, dan sejarah kemerdekaan
Indonesia
b. Sasaran
Program Kerja Menanamkan Jiwa Nasionalisme ini terdapat dua kegiatan
yaitu pembiasaan menyanyikan lagu Nasional yaitu Indonesia Raya dan Lomba
Poster Kebangsaan. Sasaran dalam kegiatan pembiasaan menyanyikan lagu
Nasional adalah seluruh siswa kelas XTKR 1, XTKR 2, XITKR 1 dan XI TKR 2.
c. Sarana-Prasarana
menanamkan jiwa nasionalisme adalah ruang kelas.
d. Mitra/Narasumber
Mitra dalam Program Kerja Menanamkan Jiwa Nasionalisme ini adalah
pihak Sekolah SMKN 2 Jember, guru pengajar siswa kelas X TKR 1, X TKR 2,
XI TKR1 dan XI TKR 2. Selain itu, mahasiswa KK-PLP bekerja sama dengan
siswa-siswa kelas X TKR 1, X TKR 2, XI TKR 1 dan XI TKR 2. Kerjasama
dengan siswa dilakukan untuk mengikutsertakan siswa dalam setiap kegiatan
dalam Program Kerja Menanamkan Jiwa Nasionalisme.
1) Persiapan
Metode pelaksanaan yang pertama yaitu persiapan yang didalamnya terdiri
dari kegiatan observasi lingkungan sekolah. Observasi dan sosialisasi dilakukan
19
pada minggu ke 1 dan ke 2. Kegiatan ini dilakukan untuk menilai dan observasi
kegiatan yang perlu dilakukan di sekolah tersebut.
Setelah itu, pada minggu ketiga dan keempat dilakukan sosialisasi
Program Kerja Menanamkan Jiwa Nasionalisme. Sosialisasi ini dilakukan untuk
mengumumkan jadwal serangkaian kegiatan Program Kerja Menanamkan Jiwa
Nasionalisme dan juga memberikan petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis
pelaksanaan serangkaian kegiatan Program Kerja Menanamkan Jiwa
Nasionalisme.
2) Menyanyikan lagu Nasional
Salah satu kegiatan dalam Program Kerja Menanamkan Jiwa Nasionalisme
adalah menyanyikan Lagu Nasional. Lagu Nasional yang dipilih adalah Lagu
Indonesia Raya. Kegiatan menyanyikan lagu nasional dilakukan pada hari-hari
tertentu dalam setiap minggunya. Kegiatan ini dimulai pada minggu kelima
hingga ketujuh. Menyanyikan lagu Nasional dilakukan setiap pagi sebelum
melaksanakan pembelajaran.
3) Lomba Poster Kebangsaan
Kegiatan kedua dalam Program Kerja Menanamkan Jiwa Nasionalisme
adalah lomba membuat poster kebangsaan. Kegiatan ini dilakukan pada minggu
ke delapan. Peserta diberikan waktu yaitu 1 minggu untuk menyelesaikan poster
kebangsaan. Pembuatan poster bisa dilakukan di sekolah maupun di rumah. Setiap
kelas sasaran diwajibkan untuk mengirimkan satu poster bertema kebangsaan baik
dalam sub tema perjuangan, kepahlawanan ataupun yang lainnya.
Upaya keberlangsungan dari program kerja ini selama dan sesudah KK-
PLP Posdaya 2018 adalah selama KK-PLP mahasiswa mengadakan kegiatan ini,
siswa yang lebih berjiwa nasionalisme, menghargai perjuangan pahlawan dan
menjaga serta mempertahankan kemerdekaan Negara Republik Indonesia.
Langkah keberlanjutnya dari program kerja ini adalah mengajak pihak sekolah
SMKN 2 Jember khususnya guru untuk melanjutkan program kegiatan ini
20
sehingga siswa dapat mendapatkan kegiatan yang bermanfaat sebelum memulai
pembelajaran.
Minggu Ke
No ProKer Sasaran PJ
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Menanamkan Jiwa
Nasionalisme
Sosialisasi
Pelaksanaan
Pembiasaan Fella
menyanyikan lagu
Nasional
Lomba Poster
Kebangsaan
2.1.6 Membangun karakter siswa melalui aktivitas spiritual (Musabaqah Tartil Al-
Qur’an)
Era saat ini banyak siswa tidak menggunakan waktu yang mereka miliki
untuk melakukan hal-hal positif, dikarenakan faktor globalisasi yang membuat
mereka terlena dengan teknologi yang ada khususnya yaitu game dalam
smartphone. Rata-rata siswa mengisi waktu luangnya hanya untuk bermain game,
sedangkan kewajiban mereka dalam belajar terganngu dengan keberadaaan game
tersebut.
Sebetulnya banyak kegiatan positif untuk dilakukan jika mereka jenuh
dengan pelajaran di sekolah. Salah satunya yaitu Musabaqah Tartil Al-qur’an, di
manapun mereka berada, tidak hanya di masjid, tetapi mereka bias melakukannya
dikelas dengan bantuan aplikasi Al-Qur’an smartphone. Membaca Al-Qur’an
diiringi tartil sangat dianjurkan. Terlebih di sekolah SMKN 2 Jember tidak ada
ekskul mengenai tartil sebagai wadah mereka mngaktualisasi diri.
21
Oleh karena itu saya mengadakan Program kerja Musabaqah Tartil Al-
Qur’an ini dilaksanakan untuk meningkatakan rasa Keimanan dan ketakwaan
Siswa melalui Musabaqah Tartil Al-Qur’an. Harapannya dengan adanya proker
ini siswa dapat lebih mencintai Al-Qur’an, meghafalkan Al-Qur’an, mentadabburi
Al-Qur’an, bangga dengan Al-Qur’an, mengamalkan Al-Qur’an, mengajarkan Al-
Qur’an serta mendakwahkan Al-Qur’an. Selain itu program ini merupakan salah
satu upaya untuk mencegah kegiatan negatif pada remaja seperti penggunaan
narkoba, pergaulan bebas, tawuran remaja dan kegiatan lain. Hal ini sangat
dibutuhkan bagi siswa SMK Negeri 2 Jember agar Siswa dapat lebih mencintai
Al-Qur’an dan menjadi pribadi yang lebih baik setelah mempelajari Al-Qur’an
bagi pribadi, keluarga, agama, bangsa dan negara.
a. Tujuan
1) Meningkatakan rasa Keimanan dan ketakwaan Siswa melalui Musabaqah
Tartil Al-Qur’an
2) Meningkatkan Ukhuwah Islamiyah antar siswa
3) Mencegah kegiatan negatif pada remaja seperti penggunaan narkoba,
pergaulan bebas, dan tawuran
4) Sebagai dakwah dalam mencintai Al Qur’an antar siswa
b. Sasaran
Sasaran dari Musabaqah Tartil Al-Qur’an adalah Siswa SMK Negeri 2
Jember yang terdiri atas 22 kelas yaitu kelas X jurusan PBL, TR, AV, TPM 1,
TPM 2, TPM 3, TPM 4, MM, IL 1, IL 2, TKR 1, TKR 2, TKR 3, TSM 1, TSM 2,
BKP, DP 1, DP 2, DP 3, AB, TKJ 1, TKJ 2 dengan perwakilan 1 siswa tiap kelas.
c. Sarana-Prasarana
Musabaqah Tartil Al-Qur’an yaitu Musholla dan Aula Kecil SMK Negeri 2
Jember. Program kerja tartil menggunakan musholla dan aula kecil, nantinya pada
22
musholla akan ditambahkan meja, microfon, dan sound yang digunakan pengajar
tartil untuk mengajarkan tartil dan lomba Musabaqah Tartil Al-Qur’an.
d. Mitra/Narasumber
Narasumber dalam program kerja kegiatan Musabaqah Tartil Al-Qur’an
adalah Bapak Imam Wahyudi, S.Pd, M.Pd dan bapak Mahrus Ali, S.Pd.I sebagai
pengajar Musabaqah Tartil Al-Qur’an yang merupakan guru agama SMK Negeri
2 Jember
1) Persiapan
Metode pelaksanaan yang digunakan adalah pertama persiapan, dalam
kegiatan ini mahasiswa KKPLP melakukan observasi kondisi lingkungan.
Pelaksanaan observasi yaitu pada minggu ke-3 sampai minggu ke-4. Setelah
melakukan observasi selanjutnya menyusun panitia pelaksanaan Musabaqah Tartil
Al-Qur’an.
2) Sosialisasi Musabaqah Tartil Al-Qur’an
Sosialisasi Musabaqah Tartil Al-Qur’an dilakukan pada hari senin tanggal
6 dan 27 September 2018 bertempat di masing-masing kelas yang menjadi sasaran
dan Aula Kecil SMKN 2 Jember.
3) Pelatihan Musabaqah Tartil Al-Qur’an
Pelaksanaan Musabaqah Tartil Al-Qur’an dilakukan pada hari jum’at pada
pukul 15.30 WIB sampai selesai bertempat di Musholla SMKN 2 Jember.
4) Melakukan Musabaqah Tartil Al-Qur’an
Musabaqah Tartil Al-Qur’an dilakukan pada minggu ke-8 terdiri atas
seluruh siswa yang ikut serta dalam Musabaqah Tartil Al-Qur’an. Setiap siswa
akan melakukan tes Musabaqah Tartil Al-Qur’an pada guru agama. Siswa yang
paling tertinggi nilainya akan direkomendasikan untuk mengajarkan ilmu yang
didapatkan pada murid atau pada adik kelasnya. Tes ini dilaksanakan pada hari
jum’at pada pukul 15.30 WIB sampai selesai bertempat di Aula Kecil SMKN 2
Jember.
23
Demi kelancaran acara musabaqah ini, adapun upaya yang dilakukan
untuk keberlangsungan acara antara lain, berkonsultasi dengan guru agama untuk
meminta ijin terkait acara yang akan dilaksanakan. Kemudian juga meminta
beliau yaitu guru agama untuk menjadi pemateri dalam Musabaqah Tartil Al-
Qur’an. Setelah jadwal yang ditentukan, maka diberikan pengumuman kepada
para peserta Musabaqah Tartil Al-Qur’an pada pertemuan sebelumnya mengenai
tujuan dan kebermanfaatan program sehingga siswa akan tahu dengan jelas
mengenai adanya program Musabaqah Tartil Al-Qur’an. Kemudian siswa
mengikuti pelatihan Musabaqah Tartil Al-Qur’an. Tindak lanjut yang terakhir
yaitu mengadakan lomba Musabaqah Tartil Al-Qur’an.
Musabaqah Tartil Al-Qur’an berdasarkan rencana akan berlangsung pada minggu
ke-6 dan ke-7. Setelah dilakukan kegiatan sosialisasi pada pekan ke 7 maka
selanjutnya adalah tahap pelaksanaan lomba Musabaqah Tartil Al-Qur’an yang
dilaksanakan pada hari Jum’at, 05 Oktober 2018.
Jadwal Kegiatan
Minggu Ke
1 2 3 4 5 6 7 8
1
Observasi
Sosialisasi
Pelatihan
Seluruh
Musabaqah Tartil Zulfikar
Kelas X
Al-Qur’an
Pelaksanaan
Musabaqah Tartil
Al-Qur’an
24
2.1.7 Ekspresi sastra
Kemampuan peserta didik tampil berani dengan rasa percaya diri yang
tinggi merupakan sesuatu keistimewaan tersendiri. Hal ini sudah menjadi tuntutan
bagi perkembangan zaman sebagaimana tujuan Kurikulum 2013. Dalam
praktiknya, peserta didik lebih cenderung menyaksikan dibanding disaksikan atau
menonton daripada dipertontonkan. Maksudnya, banyak peserta didik yang
mempunyai bakat dan potensi yang luar biasa, tetapi enggan mengembangkannya
karena alasan malu dan kurang percaya diri. Siswa SMKN 2 Jember juga
seringkali mengungkapkan emosi mereka melalui kegiatan yang dapat merugikan.
Hal ini dibuktikan ketika SMKN 2 Jember merayakan Ulang Tahunnya pada
tanggal 4 September 2018. Siswa SMKN 2 Jember dipulangkan lebih awal dari
seharusnya. Namun karena siswa-siswa tersebut merayakan Dies Natalis SMKN 2
Jember dengan cara convoi di jalan raya yang dapat membahayahakan diri sendiri
dan orang lain.
Fenomena seperti ini banyak dijumpai dikalangan remaja, yang mana
mereka belum mampu mengekspresikan emosi mereka dengan baik. Kepercayaan
diri yang seharusnya ada di dalam diri siswa tertutup oleh rasa malu sehingga
mereka jarang mengutarakan emosi mereka melalui karya sastra yang sangat
membawa dampak baik bagi mereka dan tidak merugikan orang lain.
a. Tujuan
Fenomena kurang percaya diri pada peserta didik adalah hal yang cukup
memprihatinkan dan perlu mendapat perhatian khusus. Peserta didik sebagai
generasi penerus bangsa seharusnya dapat mengasah keterampilan baik di bidang
akademik maupun non akademik agar mampu bersaing baik di tingkat nasional
maupun internasional. Untuk itu kegiatan bulan bahasa dibuat dalam rangka
menjadikan peserta didik lebih percaya diri dan memiliki keterampilan berbicara
maupun beraksi di depan publik untuk hal hal yang positif.
b. Sasaran
Sasaran dari kegiatan ini adalah Siswa SMK Negeri 2 Jember yang terdiri
dari 12 kelas dari kelas X dan XI jurusan Teknik Pembangkit Tenaga Listrik
25
(PBL), Teknik Pemesinan (TPM) 1, Teknik Pemesinan (TPM) 2, Teknik
Pemesinan (TPM) 3, Teknik Audio Video (AV), Teknik Mekatronika (TR).
c. Sarana-Prasarana
Sarana dan prasarana yang diperlukan yakni alat musik, buku karya sastra,
perlengkapan melukis dan lain-lain yang berkesinambungan.
d. Mitra/Narasumber
Narasumber yang dibutuhkan yakni yang berkompeten dibidang bahasan
dan sastra, yaitu Guru Bahasa Indonesia SMKN 2 Jember.
1) Persiapan
Perizinan dari pihak terkait sangat penting untuk persiapan kegiatan ini.
Tahap persiapan tidak terlalu membutuhkan banyak hal. Namun perlu ketlatenan
dalam menyebar informasi terkait Program Kerja agar mampu menarik perhatian
siswa.
2) Sosialisasi
Sosialisai sangat penting untuk dilakukan. Hal ini terkait pemberitahuan
kepada siswa anggota kelas yang menjadi sasaran program kerja ini agar terjadi
kesalahpaham dalam pelaksanaan.
3) Pelaksanaan
Pelaksanaan program ini terdiri dari beberapa kegiatan, yaitu pembentukan
komunitas sastra di SMKN 2 Jember, Pelatihan Menciptakan Puisi, Pelatihan
Membaca Puisi, Pelatihan Musikalisasi Puisi dan untuk puncak kegiatannya
Lomba Cipta Baca Puisi.
Keterlaksanaan program kerja ini sangat bergantung pada koordinasi
antara Mahasiswa KKPLP dan Waka Sarana Prasarana dengan siswa. Waka
Sarana Prasarana membantu dalam penyediaan ruangan. Mahasiswa KKPLP
memberi pengumuman kepada ketua kelas untuk disampaikan kepada anggota
26
kelasnya dalam rangka mengingatkan bahwa program kerja ini akan dilaksanakan
setelah pulang sekolah setiap hari jumat.
Minggu ke-
No. Kegiatan
1 2 3 4 5 6 7
1 Observasi Lapangan √ √ √
2 Perizinan Kegiatan Program Kerja √
3 Sosialisasi Program Kerja √
4 Pelaksanaan Pembentukan Komunitas Sastra √
5 Pelatihan Mencipta dan Membaca Puisi √
6 Pelatihan Musikalisasi Puisi √
7 Lomba Cipta Baca Puisi √
2.1.8 Sosialisasi Anti Narkoba

Narkotika, psikotropika dan zat adiktif atau yang sering disebut dengan
(NARKOBA) merupakan jenis obat/zat yang sangat bermanfaat dalam bidang
kesehatan. Tetapi banyak kasus yang menggunakan obat tersebut tidak dalam
semestinya yaitu tanpa pengawasan dokter, akibatnya malah membahayakan
kesehatan bagi tubuh.
Penyalahgunaan narkoba sendiri di Indonesia relatif meningkat. Fakta ini
bersumber pada data yang diumumkan oleh POLRI. Dapat kita amati dari
pemberitaan-pemberitaan yang ada di media masa hamper tiap daerah selalu
terdapat kasus penyalahgunaan narkoba. Artinya saat ini Indonesia darurat
narkoba. Pelaku penyalahgunaan ini tidak semua dari elemen masyarakat dewasa,
tetapi remaja atau pelajar juga menjadi korban dari penyalahgunaan narkoba ini.
Oleh karena itu, saya membuat program kerja Sosialisasi Anti Narkoba di
SMKN 2 Jember. Mengingat siswa SMKN 2 Jember lebih banyak siswa laki-laki
dibanding siswi perempuan. Hal ini dapat berpeluang dengan mudahnya mereka
terjerat narkoba oleh teman sendiri. Adapun menurut data dari Ruang BK
beberapa waktu terdapat siswa yang terciduk melakukan penyalahgunaan narkoba
27
di lingkungan sekolah, dan itupun tidak hanya terjadi satu kali tetapi dua sampai
tiga kali. Dengan adanya sosialisasi ini duharapkan siswa sadar mengenai
pentingnya diri menghindar pada narkoba, agar masa depan mereka bias dicapai.
a. Tujuan
1) Meningkatkan rasa kepedulian Siswa terhadap bahaya Narkoba
2) Mengetauhi cara pencegahan pengguna narkoba
3) Bertambahnya wawasan akan bahaya dari Narkoba
4) Siswa tidak mudah terjerumus dalam pergaulan bebas
5) Membentuk generasi penerus bangsa yang sehat dan bebas narkoba.
b. Sasaran
Sasaran dari sosialisasi anti narkoba ini adalah semua siswa kelas X, XI
dan XII SMK Negeri 2 Jember yang terdiri dari jurusan PBL, TR, AV, TPM 1,
TPM 2, TPM 3, TPM 4, MM, IL 1, IL 2, TKR 1, TKR 2, TKR 3, TSM 1, TSM 2,
BKP, DP 1, DP 2, DP 3, AB, TKJ 1, dan TKJ 2.
c. Sarana-Prasarana
pelatihan kepemimpinan yaitu lapangan upacara SMK Negeri 2 Jember dan kelas
X TSM 1. Program kerja sosialisasi anti narkoba ini menggunakan lapangan
upacara dikarenakan sosialisasi ini dilaksanakan saat upacara bendera hari senin.
Perlengkapan yang digunakan oleh pemateri yaitu microfon, dan sound.
d. Mitra/Narasumber
Narasumber dalam program kerja kegiatan sosialisasi anti narkoba ini
adalah Polres Jember sebagai pemateri pada kegiatan penyuluhan anti Narkoba.
Untuk pembagian angket sasarannya yaitu kelas X TSM.
28
1) Persiapan
Metode pelaksaanaan yang digunakan adalah pertama persiapan, dalam
kegiatan ini mahasiswa KKPLP melakukan observasi kondisi lingkungan.
Pelaksanaan observasi yaitu pada minggu ke-3 dan minggu ke-4.
2) Sosialisasi anti narkoba
Kegiatan Penyuluhan Anti Narkoba dilakukan pada hari Senin, 24
September 2018 di lapangan upacara SMK Negeri 2 Jember. Kegiatan dimulai
pukul 07.00 sampai selesai.
3) Mengerjakan Kuesioner anti narkoba
Kegiatan ini dilakukan pada tanggal 5 Oktober 2018. Pelaksanaan
kuesioner dilakukan selama 1 jam pelajaran dimana siswa mengerjakan 25 butir
soal. Setelah siswa selesai mengerjakan, panitia mengokeresi hasil siswa diamana
hasil nilai tinggi.
Demi kelancaran penyuluhan ini, adapun upaya yang dilakukan untuk
keberlangsungan acara antara lain konsultasi dengan pihak Wakil Kepala Sekolah
mengenai konsep acara dan sasaran yang dituju dan upaya selanjutnya yaitu
berencana mengundang pemateri yaitu Ibu Dr. Sudarti, M.Kes, tetapi dikarenakan
program Polres Jember yang akan bersosialisasi ke semua sekolah di Jember,
maka kami mengurungkan niat untuk mengundang beliau tetapi langsung
sosialisasi dari Polres Jember. Tindak lanjut yang terakhir dari penyuluhan
sosialisai ini yaitu melakukan kuesioner ke kelas X TSM 1 sebagai tindak lanjut
bagaimana perkembangan pengetahuan mereka mengenai bahaya penyalahgunaan
narkoba.
sosialisasi anti narkoba berdasarkan rencana akan berlangsung pada minggu ke-6.
Selanjutnya pada pekan ke 7 dilakukan sosialisasi oleh Polres Jember pada
29
tanggal 24 September 2018. Yang terakhir kuesioner dilaksanakan pada tanggal 5
Oktober 2018.
Jadwal Program Kerja
Minggu Ke
1 2 3 4 5 6 7 8
1
Seluruh
Observasi
Kelas X, XI
Sosialisasi Anti
dan XII
Narkoba Zulfikar
Kuesioner Anti
Kelas X
Narkoba
TSM 1
2.2 Rencana Program Kerja Kesehatan dan Lingkungan

2.2.1 Gerakan Cinta Masjid
Masjid di lingkungan SMKN 2 Jember tergolong masjid yang masih
digunakan sebagai tempat istirahat atau digunakan sebagai tempat untuk tiduran
para siswa apabila mereka selesai mengerjakan sholat atau sedang singgah ke
masjid. Saat melakukan observasi kami melihat bagian tempat wudhu untuk siswa
kurang terawat. Meskipun siswa sudah melepas alas kaki ketika hendak berwudhu
tempat tersebut tetap kotor. Hal itu terjadi karena jarang dilakukan pembersihan di
tempat wudhu. Kebersihan dari tempat wudhu dan masjid sangatlah penting
dikarenakan ketika akan melaksanakan ibadah anggota badan kita harus
sepenuhnya suci dari hadast. Dari hal tersebut kami membuat program kerja
“GERAKAN CINTA MASJID”.
a. Tujuan
Tujuan dari kegiatan gerakan cinta masjid ini adalah untuk menciptakan
kondisi masjid yang bersih dan nyaman. Karena kita semua tahu bahwa
kebersihan merupakan sebagian dari iman.Tujuan yang kedua yaitu untuk
meningkatkan rasa kepedulian siswa. Dengan diadakannya kegiatan ini
diharapkan siswa siswi SMKN 2 Jember menjadi siswa yang memiliki rasa
30
kepedulian tinggi terhadap lingkungan masjid. Dengan kesadaran diri sendirinya
mereka akan membersihkan masjid disekitar lingkungannya. Selain itu dari
kegiatan ini diharapkan bisa meningkatkan rasa gotong royong. Gotong royong
merupakan hal terpenting yang harus ada dalam setiap kegiatan di sebuah
lingkungan. Apabila sudah terjalin gotong royong maka seluruh pekerjaan akan
terasa ringan. Dalam kegiatan ini apabila dikerjakan oleh banyak orang maka akan
terasa ringan.
b. Sasaran
Sasaran dari kegiatan ini adalah Siswa SMK Negeri 2 Jember yang terdiri
dari 6 kelas dari kelas X jurusan Teknik Pembangkit Tenaga Listrik (PBL),
Teknik Pemesinan (TPM) 1, Teknik Pemesinan (TPM) 2, Teknik Pemesinan
(TPM) 3, Teknik Audio Video (AV), Teknik Mekatronika (TR).
c. Sarana-Prasarana
Sarana dan prasarana yang digunakan adalah masjid SMKN 2 Jember.
Masjid SMKN 2 Jember ini terletak di sebelah kiri jika kita dari pintu masuk
sekolah SMKN 2 Jember. Tepatnya berada di belakang dan sebelah kelas yaitu
ruang kelas A 1.7 dan A 1.8. Masjid SMKN 2 Jember cukup luas. Selain tempat,
juga terdapat alat-alat kebersihan yang digunakan untuk keberlangsungan kegiatan
ini antara lain : sapu, alat pel, kemucing, dll. Alat kebersihan ini ada yang sudah
disediakan oleh pengurus masjid.
d. Mitra/Narasumber
kerja. Pelaksanaan kegiatan gerakan cinta musholaini bermitra dengan siswa kelas
X dan XI yang menjadi sasaran, bapak guru pengelola masjid (Bapak Imam
Wahyudi dan Bapak H. Hasyim) dan mitra kerja petugas kebersihan sekolah.
1) Permohonan Izin Kegiatan dan Menentukan Jadwal
31
Sebagai persiapan awal, Mahasiswa KK-PLP melakukan konsultasi dengan
Wakil Kepalas Sekolah Kurikulum dan Kemahasiswaan untuk meminta ijin
terkait kegiatan yang akan dilaksanakan. Setelah koordinasi dilakukan dengan
salah satu pengurus mushola, kami sepakat untuk membuat jadwal piket.
2) Sosialisasi Kegiatan
Setelah mendapat perizinan, dilakukanlah kegiatan sosialisasi pada kelas-
kelas sasaran.
3) Peminjaman Alat Kebersihan
Peminjaman alat kebersihan yaitu kepada pengurus mushola yang
menyediakan alat-alat kebersihan. Namun apabila alat-alat kebersihan kurang,
biasanya siswa meminjam alat-alat kebersihan di bengkel jurusan mereka.
Peminjaman alat di bengkel maupun yang sudah tersedia di ruangan masjid
biasanya tidak memerlukan surat pinjam. Dan kita hanya ijin meminjam kepada
yang bersangkutan.
4) Pelaksanaan Bersih-Bersih Masjid
Pelaksanaan sesuai dengan jadwal piket yang sudah dibuat. Pelaksanaan
bersih-bersih dilakukan dua minggu sekali pada hari kamis.
Berkonsultasi dengan waka kurikulum, waka kesiswaan, waka sarana dan
prasarana SMK Negeri 2 Jember serta pembina OSIS SMK Negeri 2 Jember untuk
meminta izin terkait acara yang akan dilaksanakan. Kemudian mempersiapkan surat
dan kelengkapan lain yang dibutuhkan. Setelah itu menghubungi berkonsultasi
dengan pengurus masjid terkait sarana dan prasarana yang dibutuhkan.
No. ProKer Minggu Ke Sasaran PJ
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Siswa
Gerakan Cinta Santi
kelas X
1 Masjid Sitoresmi
dan XI
Sosialisasi Kegitan
32
Peminjaman Alat
Kebersihan
Pelaksanaan
Bersih-Bersih
Masjid
2.2.2 Gerakan Penghijauan

Lingkungan merupakan salah satu sumber daya alam yang sangat besar
artinya bagi makhluk hidup. Tanpa adanya lingkungan maka tidak akan ada
kehidupan. Oleh karena itu diperlukan upaya untuk melestarikan lingkungan
sekitar dengan sebaik-baiknya. Salah satu cara pelestarian tersebut adalah dengan
pelaksanaan grakan penghijauan secara terencana.
.Penghijauan adalah salah satu kegiatan penting yang harus dilaksanakan
untuk menangani krisis lingkungan dan pemanasan global yang sedang terjadi saat
ini. Penghijauan mempunyai berbagai peran dan fungsi. Begitu pentingnya
sehingga penghijauan sudah merupakan program nasional yang dilaksanakan di
seluruh Indonesia. Alangkah baiknya juga apabila ada program untuk
menggenalkan penghijauan yang dilaksanakan di sekolah-sekolah di Indonesia.
Hal ini sangat penting, karena penghijauan harus ditanamkan sejak dini, sehingga
tercipta generasi yang dapat lebih menghargai lingkungan alam.
Pentingnya penghijauan untuk mengurangi peristiwa global warming,
tentunya penhijauan sangat penting bagi sekolah, selain menyejukan udara di
sekitar nya,dapat juga memperindah pemandangan.
Penghiajauan tidak hanya menanam pohon saja melainkan juga dapat
dengan menggunakan penanaman bunga atau tanaman hias, selain membuat
lingkungan sekolah menjadi terlihat asri juga dapat membuat lingkungan sekolah
tampak menjadi lebih indah dan bersih. Dengan diadakannya kegiatan ini dapat
menumbuhkan rasa cinta lingkungan dengan bentuk perawatan tanaman yang
telah ditanam oleh siswa.
Sebagai lembaga pendidikan yang berwawasan lingkungan, SMKN 2
Jember telah menjalankan beberapa program pengelolaan lingkungan hidup di
33
sekolah. Namun, karena kondisi sekolah yang kurang tanaman maka diperlukan
upaya yang lebih ekstra. Berkaitan hal tersebut di atas, kami bermaksud
menyelenggarakan program kerja gerakan penghijauan di lingkungan sekolah
sebagai upaya pelestarian lingkungan. Dengan terlaksananya program ini, semoga
dampak positifnya dapat dinikmati dalam jangka panjang pada beberapa tahun ke
depan
a. Tujuan
Tujuan diadakannya program kerja gerakan penghijauan adalah untuk
memotivasi siswa agar memliki rasa cinta terhadap lingkungan karena
menanamkan rasa cinta kepada lingkungan bisa dimulai dari hal yang kecil, salah
satunya dengan menanam pohon dan bunga. Dengan menanam pohon dan bunga
maka udara yang dihirup tetap bersih, ketersediaan air tanah tetap terjaga dan
pohon dapat menjaga kita dari bencana banjir dan longsor selain itu kegiatan
gerakan penghijauan ini dapat membuat suasana lingkungan sekolah SMKN 2
jember menjadi lebih hijau dan sejuk. Maka dari itu sangat penting mengajarkan
cinta lingkungan pada setiap siswa.
b. Sasaran
Sasaran dari diadakannya program kerja gerakan penghijauan ini adalah
seluruh penghuni kelas X dan XI yang terdiri dari jurusan Teknik Pembangkit
Tenaga Listrik (PBL), Mekatronika (TR), Teknik Audio Video (AV), Teknik
Pemesinan (TPM) 1, 2 dan3.
c. Sarana-Prasarana
Sarana dan prasarana yang digunakan dalam kegiatan gerakan penghijauan
adalah seluruh peralatan perkebunanan, seperti cangkul, dan alat untuk menyiram
tanaman. Area yang digunakan dalam kegiatan gerakan penghijauan ini adalah
lingkungan dari SMKN 2 Jember yang masih terlihat gersang atau tempat yang
masih belum ada pohon yang tertanam.
34
d. Mitra/Narasumber
Mitra kerja dalam program kerja ini adalah mahasiswa KK-PLP semester
ganjil tahun 2018/2019 selaku penyelenggara, dan seluruh penghuni kelas X dan
XI yang terdiri dari jurusan Teknik Pembangkit Tenaga Listrik (PBL),
Mekatronika (TR), Teknik Audio Video (AV), Teknik Pemesinan (TPM) 1,2 dan3
selaku peserta.
1) Sosialisasi
Langkah awal dalam kegiatan Gerakan Penghijauan adalah sosialisasi,
kegiatan sosialisasi ini dilakukan dengan tujuan untuk menginformasikan pada
setiap siswa terkait kegiatan gerakan penghijauan. Sosialisasi ini dilakukan pada
pekan ke tiga setelah penerjuanan KK-PLP semester ganjil tahun 2018/2019.
2) Pelaksanaan
Setelah dilakukan kegiatan sosialisasi pada pekan ke tiga maka selanjutnya
adalah tahap pelaksanaan yakni berupa kegiatan menanam pohon yang dilakukan
pada hari sabtu. Pada hari efektif yakni senin-jumat adalah kegiatan siswa dalam
merawat pohon tersebut seperti menyiram dan memberi pupuk yang dilakukan
pada saat istirahat.
3) Evaluasi
Evaluasi dari kegiatan gerakan penghijauan ini adalah pada setiap akhir
pekan, jadi dilihat perkembangan dari pohon yang telah ditanam oleh siswa
tumbuh dengan baik ataukah mati, jadi kelas yang paling rutin dalam merawat
pohon yang telah ditanam akan mendapatkan hadiah pada akhir kegiatan yakni
pada saat pelepasan KK-PLP tahun 2018/2019.
Kegiatan gerakan penghijauan ini diharapkan terus berkelanjutan
menskipun sudah tidak ada mahasiswa KK-PLP yang mendampingi disana suatu
saat nanti, pohon-pohon yaang telah ditanam diharapkan untuk selalu di rawat
agar tetap hidup dan dapat bermanfaaat dikemudian hari.
35
Berdasarkan permasalahan dan pelaksanaan kegiatan tersebut, dapat
dikemukakan langkah keberlanjutan atau rekomendasi bagi warga SMKN 2
Jember diharapkan merawat dan menjaga pohon dan bunga yang telah ditanam
dilingkungan sekolah, agar lingkungan sekolah menjadi lebih hijau dan udara
dilingkungan sekolah menjadi lebih bersih. Selain itu dapat menumbuhkan rasa
cinta lingkungan pada siswa.
Proker Gerakan Minggu ke Sasaran
PJ
Penghijauan 1 2 3 4 5 6 7 8 X dan XI
Observasi
Sosialisasi
Penanaman pohon dan AV, TR, PBL
Yesy
bunga TPM 12 3
Perawatan pohon dan
bunga
2.2.3 Manajemen Sampah

Sekolah sebagai tempat berkumpulnya banyak orang dapat menjadi penghasil
sampah terbesar selain pasar, rumah tangga, industri dan perkantoran. Secara
umum sampah dapat dipisahkan menjadi :
1) Sampah organik/mudah busuk berasal dari: sisa makanan, sisa sayuran dan
kulit buah-buahan, sisa ikan dan daging, sampah kebun (rumput, daun dan
ranting).
2) Sampah anorganik/tidak mudah busuk berupa : kertas, kayu, kain, kaca,
logam, plastik , karet dan tanah.
Sampah yang dihasilkan sekolah kebanyakan adalah jenis sampah kering
dan hanya sedikit sampah basah. Sampah kering yang dihasilkan kebanyakan
berupa kertas, plastik. Sedangkan sampah basah berasal dari guguran daun pohon,
sisa makanan dan daun pisang pembungkus makanan.
Pertambahan jumlah siswa SMKN 2 Jember dan perubahan pola konsumsi
menimbulkan pertambahan volume, jenis & karakteristik limbah dan sampah.
36
Pengelolaan selama ini belum sesuai dengan metode & teknik pengolahan limbah
dan sampah. Limbah dan Sampah telah menjadi masalah global sehingga perlu
penanganan yang komprehensif & terpadu dari hulu ke hilir agar memberikan
manfaat secara ekonomi, sehat bagi masyarakat, aman bagi lingkungan, serta
dapat mengubah perilaku masyarakat. Kegitan manajemen sampah adalah
kegiatan dimana siswa mampu memanfaatkan sampah untuk dapat didaur ulang
atau diolah untuk menjadi bahan yang lebih berguna lagi dan tidak dapat merusak
lingkungan.
a. Tujuan
Tujuan dari diadakannya kegiatan manajemen sampah adalah adalah siswa
diharapkan untuk peduli sampah dan dilingkungan baik dilingkungan sekolah
maupun dilingkungan luar tujuan selanjutnya adalah untuk mengurangi terjadinya
pencemaran lingkungan khususnya lingkungan dari SMKN 2 Jember, selain itu
kegiatan manajemen sampah ini dapat memberikan keuntungan dari segi
ekonomis, sampah yang sudah terkumpul selama satu minggu kemudian dipilih
sampah yang dapat didaur ulang kembali seperti barang-barang yang terbuat
dariplastik yang kemudian sampah tersebut diolah, pengolahan sampah tersebut
disebut dengan Destilasi. Dengan diadakannya kegiatan destilasi ini kumpulan
sampah plastik dapat diolah dengan menggunakan alat khusus dengan cara
melakukan pembakaran, selama proses pembakaran tersebut uap dari sampah
plastik akan keluar menjadi sebuah bahan bakar, bahan bakar yang dihasilkan dari
kegiatan destilasi tersebut adalah berupa solar, minyak tanah, dan premium.
Ketiga bahan bakar tesebut dihasilkan tergantung pada suhu pembakaran, pada
suhu pembakaran 50 derajat maka yang dihasilkan adalah solar, sedangkan pada
suhu 70 derajat maka yang dihasilkan berupa minyak tanah, suhu tertinggi adalah
pada proses pembakaran untuk menghasilkan bahan bakar berupa premium yaitu
pada suhu 90 derajat celcius.
b. Sasaran
Sasaran dari diadakannya manajemen sampah ini adalah seluruh penghuni
kelas X dan XI yang terdiri dari jurusan Teknik Pembangkit Tenaga Listrik
37
(PBL), Mekatronika (TR), Teknik Audio Video (AV), Teknik Pemesinan (TPM)
1,2 dan3.
c. Sarana-Prasarana
Sarana dan prasarana yang dibutuhkan untuk mendukung kegiatan
manajemen sampah adalah seluruh alat kebersihan yang terdapat pada SMKN 2
Jember ,Tabung gas elpiji, gunting, dan juga alat untuk melakukan destilasi.
d. Mitra/Narasumber
Mitra/Narasumber dalam kegiatanan manajemen sampah adalah pihak
sekolah khususnya pembina kegiatan destilasi yang berkompetent dalam kegiatan
manajemen sampah ini yakni bapak Dedi Dewantara. Hasil yang diharapkan
dalam kegiatan program kerja ini adalah membangun kepedulian siswa terhadap
kebersihan lingkungan, selain itu dengan adanya kegiatan destilasi ini dapat
mengurangi jumlah sampah plastik yang dapat merusak lingkungan.
1) Persiapan
Metode yang pertama digunakan adalah persiapan, dalam tahap persiapan
ini adalah berupa kegiatan observasi yang dilakukan oleh mahasiswa KK PLP
yang digunakan untuk mengetahui kondisi lingkungan beserta karakteristik dari
SMKN 2 Jember, kegiatan observasi ini dilakukan pada minggu pertama dan
minggu kedua.
2) Sosialisasi
Setelah melakukan observasi kegiatan selanjutnya adalah memberikan
sosialisasi kepada setiap kelas terkait diadakannya kegiatan manajemen sampah.
Panitia menginformasikan kepada pada setiap siswa bahawa siswa wajib memilah
sampah berdasarkan jenisnya yakni sampah plastik dan sampah organik. Dalam
satu minggu sampah yang terbuat dari bahan plastik dikumpulkan yang kemudian
dikumpulkan untuk diolah kembali dalam kegiatan destilasi yang kemudian akan
menghasilkan bahan bakar dari proses pengolahan sampah plastik tersebut.
38
3) Pelaksanaan
Dalam tahap pelaksanaan ini siswa memilah sampah berdasarkan jenisnya
yang dilakukan setiap hari, jadi siswa harus mampu membuang sampah
berdasarkan jenisnya pada tempat yang telah disediakan, selain itu siswa harus
mampu memnungut sampah dilingkungan sekolah pada saat diluar kegiatan
pembelajaran sehingga tidak ada lagi sampah yang berserakan dilingkungan
sekolah SMKN 2 Jember.
Sampah plastik yang telah terkumpul kemudian diolah. Pertama tama
adalah sampah plastik dipotong kecil-kecil dalam keadaan kering, setelah itu
kumpulan sampah plastik dimasukkan kedalam sebuah alat destilasi yang sudah
tersedia di SMKN 2 Jember. Tahap selanjutnya adalah pembakaran sampah
plastik tersebut selama kurang lebih 6 jam. Suhu dari pembakaran tersebut harus
dalam keadaan stabil, mula-mula harus berada dalam suhu 50 derajat selama 1
jam, setelah itu harus dalam suhu 70 derajat dan yang terakhir adalah dalam suhu
90 derajat tidak boleh lebih. Dari proses pembakaran tersebut uap dari plastik
yang dihasilkan menghasilkan 3 jenis bahan bakar, yakni solar, minyak tanah dan
premium.
Upaya keberlanjutan dari program ini selama dan sesudah KK-PLP
Posdaya 2018 adalah selama KK-PLP mahasiswa mengadakan kegiatan
ini,menjadi lebih bersih dan rapi karena siswa sudah mampu membedakan sampah
yang dapat dimanfaatkan dan tidak. selain itu selokan yang dipenuhi dengan
tumpukan sampah dan rumput liar menjadi lebih bersih. Lingkungan sekitar yang
mulanya terlihat tidak rata dan kotor menjadi lebih bersih dan nyaman. Langkah
keberlanjutan dari program kerja ini adalah mengajak pihak sekolah SMK Negeri
2 Jember untuk melanjutkan kegiatan manajemen sampah ini, agar pengumpulan
sampah plastik lebih optimal sehingga dapat diolah dalam kegiatan destilasi.
Selain itu, juga mengadakan kegiatan ekstrakurikuler mendaur ulang sampah
melalui kegiatan destilasi.
39
Proker Manajemen Minggu ke Sasaran
PJ
Sampah 1 2 3 4 5 6 7 8 X dan XI
Observasi
Sosialisasi
AV, TR, PBL
Pengumpulan Sampah Yesy
TPM 12 3
Plastik
Kegiatan Destilasi
2.2.4 Gerakan Hidup Sehat

Pola hidup sehat merupakan suatu kebutuhan yang tidak bisa dihilangkan
dari kehidupan kita. Secara umum, smua orang memiliki penyakit masing-masing
walaupun seorang tersebut belum mengetahuinya. Gangguan kesehatan bisa
muncul kapan saja, apalagi jika kita lengah terahadap gejala dan penyebabnya.
Tanpa di sadari gaya hidup dan pola makanan yang tidak sehat merupakan faktor
penyebab utamanya. Meskipun ada penyebab lain seperti faktor genetic dan
pencemaran lingkungan.
Pada observasi yang dilakukan di SMKN 2 Jember, pola hidup sehat sudah
jarang dilakukan siswa karena berbagai aktivitas dan kegiatan sekolah yang
banyak, sehingga siswa tidak sempat melakukannya. Pengetahuan tentang pola
hidup sehat juga terbilang kurang. Masih ada juga siswa yang tertangkap basah
oleh guru merokok dalam lingkungan sekolah dan kurang semangatnya siswa
melakukan aktivitas belajar mengajar di sekolah. Banyak dari siswa tidur dalam
kelas saat pembelajaran berlangsung.
Dengan program kerja ini diharapkan dapat mengetahui bagaimana
mengatur pola hidup yang sehat mulai dari memilih asupan makanan sesuai
dengan kebutuhan hingga olah raga yang tepat untuk dilakukan agar tubuh
menjadi lebih sehat dan semangat dalam melakukan aktivitas sehari-hari.
a. Tujuan
Program sosialisasi hidup sehat ini dilaksanakan bertujuan untuk
meningkatkan rasa kepedulian siswa terhadap kesehatan dan memberikan
40
pengetahuan kepada siswa-siswa SMKN 2 Jember tentang pentingnya
menerapkan pola hidup sehat, dimulai dari hal kecil seperti mencuci tangan
dengan sabun sebelum dan sesudah makan ataupun sebelum atau sesudah
melakukan aktifitas dan menjaga kesehatan tubuh, serta memakan makanan
bergizi seimbang. Program ini dilaksanakan oleh Iriani Faizah dan dibantu oleh
semua anggota kelompok KK-PLP.
b. Sasaran
Sasaran dari sosialisasi pola hidup sehat ini adalah kelas X dan kelas XI
yang terdiri dari jurusan PBL, TR, AV, TPM 1,TPM 2, TPM 3.
c. Sarana-Prasarana
sosialisasi hidup sehat yaitu aula SMK Negeri 2 Jember. Terdapat dua aula di
SMK Negeri 2 Jember, aula kecil dan aula besar. Program kerja sosialisasi hidup
sehat ini menggunakan aula kecil, akan tetapi aula ini cukup luas dan dapat
menampung peserta yang mengikuti sosialisasi hidup sehat ini dan di aula ini juga
dilengkapi dengan berbagai perlengkapan seperti kuris, meja, LCD, mikcrofon
dan sound.
d. Mitra/Narasumber
Narasumber dalam program kerja kegiatan sosialisasi pola hidup sehat ini
adalah Konsultan kesehatan dari Herbalife Nutrition saudara Nila Anggar sebagai
pemateri pada kegiatan sosialisasi.
1) Persiapan
kegiatan ini mahasiswa KK-PLP melakukan observasi kondisi lingkungan.
Pelaksanaan observasi yaitu pada minggu ke-3 dan minggu ke-4. Setelah
melakukan observasi, yaitu menyusun panitia kegiatan sosialisasi hidup sehat.
41
SUSUNAN PANITIA
Senam Sabtu Sehat
Penanggung Jawab Iriani Faizah R
Sie Acara Fella Yunika
Sie Perlengkapan Eka Badhik
Sie Dokumentasi Yesy Fatimatus Z
2) Sosialisasi Hidup Sehat dan Senam Sehat

Kegiatan sosialisasi direncanakan pada minggu ke 5 di aula SMK Negeri 2
Jember
Hari/Tanggal Kegiatan Tempat Waktu
Sabtu Senam sehat ceria Lapangan 07.00-
08/09/2018 Senam sehat ceria dilakukan dengan 07.30
Sabtu mengajak siswa menggerakan seluruh
15/09/2018 anggota tubuh secara teratur yang
Sabtu diiringi lagu agar suasana senam
22/09/2018 bertambah ceria dan menyenangkan.
Beberapa instruktur diposisikan di
depan untuk memberikan contoh
gerakan.
Sabtu Sosialisasi Aula 07.00-
29/09/2018 Sosialisasi hidup sehat dilakukan 08.00
dengan mengajak siswa menerapkan
pola hidup sehat untuk menjaga
kesehatan dan kebugaran tubuh.
Narasumber akan di hadirkan yaitu
konsultan kesehatan dari Herbalife
Nutrition.
06/10/2018 07.30
42
Upaya keberlanjutan dari program ini selama Posdaya 2018 adalah selama
KK-PLP mahasiswa berkonsultasi dengan waka kurikulum, waka kesiswaan,
waka sarana dan prasarana SMK Negeri 2 Jember untuk meminta izin terkait
acara yang akan dilaksanakan. Untuk tahap meminta izin tidak hanya satu kali
saja dalam meminta ijin, lebih dari dua kali untuk meminta ijin kepihak waka
kesiswaan untuk mengadakan kegiatan sosialisasi hidup sehat. Dengan ijin yang
ketiga kali akhirnya diberikan ijin untuk melakukan kegiatan ini. Kemudian
setelah diberikan ijin mahasiswa KK-PLP 2018 mempersiapkan surat dan
kelengkapan lain yang dibutuhkan. Setelah itu menghubungi narasumber untuk
ketersediaannya memberikan materi tentang pola hidup sehat.
Minggu Ke
1 2 3 4 5 6 7 8 9
Sosialisasi
Hidup Sehat Siswa
1. Kelas X Iriani
Dan Senam
dan XI
Sabtu Ceria
Jadwal pelaksanaan program kerja sosialisasi hidup sehat dan senam sehat
dimulai pada minggu kelima sampai minggu terakhir dengan kegiatan awal yaitu
sosialisasi dikelas-kelas dimana untuk mengumumkan bahwa akan dilaksanakan
suatu kegiatan yaitu tentang sabtu sehat yang akan dilaksanakan setiap hari sabtu
sebekum kegiatan kesemaptaan dimulai.
2.2.5 Gerakan Sanitasi

Lingkungan SMKN 2 Jember terlihat bersih dan rapi, namun masih
terdapat sebagian kamar mandi dalam keadaan kotor dan bau. Wastafel yang ada
di lingkungan sekolah juga dalam keadaan kotor dan tidak ada handsanitizer.
Untuk itu agar dapat membudayakan hidup bersih baik di kamar mandi maupun
43
pada wastafel di lingkungan sekolah, kami membuat program kerja Gerakan
Sanitasi. Kegiatan sanitasi ini adalah membersihkan kamar mandi dan wastafel
yang ada di lingkungan sekolah, dengan memberi handsanitizer pada setiap
wastafel yang ada.
a. Tujuan
Tujuan dari program ini adalah untuk membudayakan hidup bersih di
lingkungan SMKN 2 Jember dengan meningkatkan kesadaran siswa dan siswi
akan pentingnya kesehatan bagi tubuh kita. Dengan menjaga kebersihan dan
kebiasaan kita. Program kerja ini berupa piket mingguan disetiap kamar mandi
dan wastafel. Untuk mencegah penyakit yang menyebar melalui tangan dan untuk
melatih kebiasaan menjaga kebersihan tangan juga dilakukan pengadaan
handsanitizer pada wastafel dalam wilayah SMKN 2 JEMBER, sehingga
diharapkan seluruh warga sekolah dapat menjaga kebersihan.
b. Sasaran
Sasaran dari gerakan sanitasi ini adalah kelas X yang terdiri dari jurusan
PBL, TR, AV, TPM 1,TPM 2, TPM 3, TPM 4, MM, IL 1, IL 2, TKR 1, TKR 2,
TKR 3, TSM 1, TSM 2, BKP, DP 1, DP 2, DP 3, AB, TKJ 1, TKJ 2, TKJ 3.
c. Sarana-Prasarana
Sarana dan prasarana yang digunakan untuk mendukung program gerakan
sanitasi yaitu ruang kelas X sesuai sasaran di SMK Negeri 2 Jember. Kamar
mandi dan wastafel yang ada di SMKN 2 Jember sebagai pelaksanaan gerakan
sanitasi.
d. Mitra/Narasumber
kerja. Pelaksanaan program gerakan sanitasi ini bermitra dengan mahasiswa KK-
PLP Unej dan siswa kelas X SMKN 2 Jember.
44
1) Persiapan
kegiatan ini mahasiswa KK-PLP melakukan observasi kondisi kamar mandi dan
wastafel di lingkungan SMKN 2 Jember. Pelaksanaan observasi yaitu pada
minggu ke-5. Setelah melakukan observasi, yaitu menyusun panitia kegiatan
sosialisasi gerakan sanitasi.
2) Sosialisasi gerakan sanitasi
Kegiatan sosialisasi direncanakan minggu ke-6 di masing-masing kelas X
3) Pelaksanaan gerakan sanitasi
Kegiatan ini dilakukan secara bertahap dimulai pada minggu ke-7.
Dilakukan setiap hari selasa sepulang sekolah.
4) Pemantauan
Pemantauan kebersihan toilet dan wastafel akan dilakukan setiap hari.
Upaya keberlanjutan dari program ini selama KK-PLP Posdaya
2018adalah selama KK-PLP mahasiswa berkonsultasi dengan waka sarana dan
prasarana SMKN 2 Jembr untuk meminta izin terkait dengan adanya gerakan
sanitasi. Untuk tahap meminta izin kepada pihak sekolah langsung diberikan ijin
karena program ini merupakan program kerja yang bagus.Selama KK-PLP
mahasiswa mengadakan gerakan sanitasi yang diikuti oleh seluruh warga SMK
Negeri 2 Jember dengan mahasiswa KK-PLP Universitas Jember.
Gerakan sanitasi mulai dilakukan pada minggu ke-7. Gerakan sanitasi
dilakukan setiap hari selasa pukul 15.00 (Sepulang sekolah) dengan kamar mandi
dan wastafel yang sudah di tentukan (Dijadwalkan tiap minggunya).
2.2.6 Personal Hygiene

Personal hygiene adalah kegiatan yang berhubungan dengan kesehatan
tubuh, gigi, dan rambut. Berdasarkan observasi yang dilakukan pada minggun
45
pertama, kedua dan ketiga terlihat lingkungan sekolah cukup bersih. Namun saat
observasi kelas, masih terlihat sampah berserakan. Selain itu, terlihat bahwa tidak
sedikit peserta didik yang kurang merawat kuku dan rambut. Di kantin sekolah
tidak disediakan wastafel untuk mencuci tangan sebelum makan. Selain itu, data
yang diperoleh dari BK bahwa terdapat beberapa peserta didik yang tidak hadir di
sekolah dikarenakan sakit. Untuk itu, diperlukan adanya pemberian pemahaman
mengenai kesehatan kepada peserta didik agar lebih menjaga kesehatan tubuh,
gigi dan rambut.
a. Tujuan
Tujuan dari Program Kerja Personal Hygene adalah melatih siswa agar
dapat merawat diri baik dari kesehatan tubuh dan gigi. Dengan adanya program
kerja ini diharapkan siswa dapat merubah kebiasaan buruk yang dapat
mengganggu kesehatan tubuh dan gigi. Disini siswa juga mendapat informasi
berupa pengetahuan baru tentang kesehatan dan kelainan pada tubuh dan gigi. Hal
ini juga dapat dibagikan kepada keluarga siswa SMKN 2 Jember.
b. Sasaran
Sasaran dari kegiatan ini adalah perwakilan kelas X TKR 1, X TKR 2, XI
TKR 1 dan XI TKR 2 masing-masing 2 orang setiap kelas. Nantinya mereka dapat
membagikan informasi penting tentang kesehatan tubuh dan gigi kepada teman-
temannya dan keluarganya.
c. Sarana-Prasarana
Sarana dan prasarana yang digunakan pada kegiatan ini adalah ruang
kelas, kursi, pengeras suara dan viewer.
d. Mitra/Narasumber
Narasumber yang membantu memberikan materi pada kegiatan Personal
Hygene ini adalah Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Jember yaitu Sdr.
Riris. Mitra dalam Program Kerja Personal Hygiene ini adalah pihak sekolah
SMK Negeri 2 Jember yaitu Waka Kurikulum, Waka Kesiswaan dan Waka
46
Sarana dan Prasarana. Selain itu, siswa pada kelas sasaran juga menjadi mitra
dalam Program Kerja ini demi keberlangsungan serangkaian kegiatan.
Program Kerja Personal Hygiene ini dilaksanakan setelah mendapatkan
perijinan dan persetujuan dari pihak sekolah yaitu Waka kurikulum, Waka
Kesiswaan dan Waka Sarana dan Prasarana. Pelaksanaan observasi dilakukan di
awal minggu yaitu pada minggu pertama dan kedua. Setelah itu dilakukannya
sosialisasi pada minggu ketiga dan keempat pada kelas sasaran. Sosialisasi ini
bertujuan untuk mengumumkan jadwal pelaksanaan serangkaian kegiatan
Program Kerja Personal Hygiene serta memberikan petunjuk pelaksanaan dan
petunjuk teknis serangkaian kegiatan yang ada di dalamnya.
Pada minggu kelima, akan diadakan sosialisasi Personal Hygiene untuk
memberikan pemahaman pada peserta didik akan pentingnya menjaga kesehatan
tubuh, gigi dan rambut. Sosialisasi ini akan diikuti oleh siswa-siswa pada kelas
sasaran. Setiap kelas sasaran mendelegasikan perwakilannya sebanyak 2 orang
dalam satu kelas.
Pada minggu keenam dilakukan pemantauan kesehatan tubuh, gigi dan
rambut dalam hal ini perubahan sikap siswa setelah mengikuti sosialisasi Personal
Hygiene. Pada minggu ketujuh, kelas sasaran diharapkan untuk mengirimkan 1
delegasi siswa untuk membuat poster dalam tema Kesehatan. Poster bisa
dikerjakan dimana saja dan diberi waktu selama 1 minggu.
Upaya keberlangsungan dari program kerja ini selama dan sesudah KK-
PLP Posdaya 2018 adalah selama KK-PLP mahasiswa mengadakan kegiatan ini,
siswa semakin sadar akan pentingnya kesehatan serta dapat membiasakan siswa
untuk menjaga kebersihan diri dan lingkungan. Langkah keberlanjutnya dari
program kerja ini adalah mengajak pihak sekolah SMKN 2 Jember untuk
melanjutkan program kegiatan ini sehingga siswa mendapatkan kegiatan yang
47
bermanfaat dalam hal menjaga kesehatan yang juga bermanfaat bagi dirinya
ketika tidak dalam lingkungan persekolahan.
Minggu Ke
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Personal Hygiene
Sosialisasi
Sosialisasi Personal
Hygiene
Fella
Pembiasaan menjaga
kesehatan
Lomba Poster
Kesehatan
2.3 Program Kerja Kewirausahaan

Rencana program kerja kewirausahaan siswa terdapat 2 program kerja
yaitu program kerja Gerakan Bisnis Online Dan Membangun Keterampilan
Entrepreneur.
2.3.1 Sekolah Pencetak Wirausaha (SPW)
SMK Negeri 2 Jember merupakan salah satu sekolah kejuruan yang
menyiapkan lulusan yang siap memasuki dunia kerja sehingga mampu
mengembangkan keahlian yang dimilikinya. Para lulusan SMK Negeri 2 Jember
diharapkan mampu menjadi individu yang produktif dalam menghasilkan suatu
karya dalam dunia kerja atau dunia wirausaha secara mandiri dan kreatif sehingga
mampu bersaing di masyarakat. Untuk menghasilkan suatu karya dalam dunia
kerja atau dunia wirausaha itu sendiri, setiap individu harus mengetahui mindset
yang harus dibangun sebelum membuat sebuah karya. Kenyataannya siswa di
SMKN 2 Jember belum dapat memiliki keterampilan khusus yang nantinya dapat
dijadikan sebagai peluang bisnis.
48
a. Tujuan
Tujuan dari program ini adalah untuk memberikan wawasan dan
pengetahuan kepada siswa mengenai mindset yang harus dibangun ketika
berwirausaha, cara yang baik untuk berwirausaha, dan melatih kreativitas siswa
yang menghasilkan suatu barang yang memiliki nilai ekonomi tinggi. Selain itu
meningkatkan jiwa kewirausahaan siswa melalui bagaimana cara pemasaran
produk yang telah siswa buat atau usaha yang telah dimiliki siswa untuk
dipasarkan kepada khalayak umum. Dimana produk yang telah dibuat siswa dari
pelatihan yang telah diajarkan oleh Narasumber, Bapak/ Ibu guru dapat memiliki
harga jual yang lebih tinggi
b. Sasaran
Sasaran dari program sekolah pencetak wirausaha ini adalah kelas X dan
kelas XI yang terdiri dari jurusan PBL, TR, AV, TPM 1,TPM 2, TPM 3, TPM 4,
MM, IL 1, IL 2, TKR 1, TKR 2, TKR 3, TSM 1, TSM 2, BKP, DP 1, DP 2, DP 3,
AB, TKJ 1, TKJ 2, TKJ 3.
c. Sarana-Prasarana
Sarana dan prasarana yang digunakan untuk mendukung kegiatan sekolah
pencetak wirausaha yaitu aula utama SMK Negeri 2 Jember. Program kerja
membangun keterampilan enterpreneur ini bertempat di Gedung Dasuki yang
cukup luas dan dapat menampung peserta ini dan di aula ini juga dilengkapi
dengan berbagai perlengkapan seperti kuris, meja, LCD, mikcrofon dan sound.
d. Mitra/Narasumber
Narasumber dalam program kerja kegiatan sekolah pencetak wirausaha ini
adalah Wisata Craft Jember (www.makrifatbusiness.co.id), merupakan kelompok
wirausaha yang berkompeten.
1) Persiapan
Persiapan pada metode pelaksanan ini yaitu mempersiapkan segala hal
yang diperlukan seperti, perijinan kegiatan, tempat, dan waktu pelaksanaan.
49
2) Sosialisasi Sekolah Pencetak Wirausaha (SPW)
Pantia melakukan sosialisasi pada seluruh kelas X dan XI di semua
jurusan. Sosialisasi dilakukan untuk mendata siswa yang ingin bergabung
dalam Sekolah Pencetak Wirausaha (SPW).
3) Diklat Sekolah Pencetak Wirausaha (SPW)
Dalam kegiatan diklat dilakukan setelah panitia telah mensosialisasikan
SPW pada masing-masing kelas dan mendapat data siswa yang telah mendaftar
ke SPW. Diklat sekolah pencetak wirausaha para peserta mendapatkan materi
terkait tentang kewirausahaan yaitu, Menumbuhkan Jiwa Kewirausahaan, Kiat-
kiat menjadi wirausaha
4) Pelatihan Pembuatan Blog (Bisnis Online)
Kemudian setelah diadakan diklat, peserta langsung menuju ruang Simdig
untuk mendapatkan pelatihan pembuatan blog. Peserta di bimbing untuk membuat
blog pribadi yang nantinya akan digunakan untuk mempromosikan produk yang
akan mereka pasarkan.
Pencetak Wirausaha (SPW) untuk meminta ijin terkait acara yang akan
dilaksanakan. Kemudian pembina mendatangkan narasumber untuk menjadi
pemateri pada diklat sekolah pencetak wirausaha. Setelah jadwal yang ditentukan,
maka diberikan pengumuman kepada para peserta kewirausahaan pada pertemuan
sebelumnya mengenai tujuan dan kebermanfaatan program sehingga siswa akan
tahu dengan jelas mengenai adanya program diklat sekolah pencetak wirausaha.
Kemudian siswa mengikuti diklat sekolah pencetak wirausaha. Tindak lanjut yang
terakhir yaitu menggungah ke sosial media jenis usaha yang telah di rancang oleh
peserta.
Kewirausahaan berdasarkan rencana akan berlangsung pada minggu ke-7. Setelah
dilakukan kegiatan sosialisasi pada pekan ke-6 maka selanjutnya adalah tahap
50
pelaksanaan yakni berupa kegiatan diklat SPW yang dilaksanakan pada hari
Kamis, 20 September 2018.
2.3.2 Gerakan Bisnis Online

Pada zaman sekarang ini, dengan adanya media internet setiap orang dapat
menjalankan bisnis menjadi semakin mengglobal. Bila biasanya memasarkan
produk atau jasa secara offline yang bisa dilakukan di tempat usaha berupa toko
atau melalui jaringan pemasaran bisnis, sekarang bisa menjual produk atau jasa di
internet menggunakan website, pasar menjadi lebih luas.
Dengan mengajarkan bagaimana cara berbisnis online kepada generasi
muda, terutama remaja kalangan SMA/SMK dapat menjadi bekal untuk mereka
jika ingin mengembangkan kreatifitas yang mereka miliki. Sesuai dengan
observasi di SMKN 2 Jember, banyak siswa yang telah memiliki bisnis mereka
sendiri, tetapi sebagian siswa masih ada yang tidak dapat mengembangkan usaha
mereka. Dengan adanya program kerja gerakan bisnis ini diharapkan dapat
membantu siswa dalam mengembangkan bisnisnya ke dalam pasar yang lebih luas
dan juga sesuai dengan misi sekolah yaitu menciptakan lulusan yang dapat
berwirausaha.
a. Tujuan
Program gerakan bisnis online ini dilaksanakan bertujuan untuk melatih
kemandirian siswa dan memberikan pengetahuan kepada siswa-siswa SMKN 2
Jember tentang bisnis online. Program ini dilaksanakan oleh Iriani Faizah dan
dibantu oleh semua anggota kelompok KKPLP.
b. Sasaran
Sasaran dari gerakan bisnis online ini adalah siswa kelas X, XI, dan XII
yang tergabung dalam SPW (Sekolah Pencetak Wirausaha).
c. Sarana-Prasarana
sosialisasi dan pelatihan bisnis online yaitu aula SMK Negeri 2 Jember. Terdapat
51
dua aula di SMK Negeri 2 Jember, aula kecil dan aula besar. Program kerja
sosialisasi gerakan bisnis online ini menggunakan aula besar dan di aula ini juga
dilengkapi dengan berbagai perlengkapan seperti kursi, meja, LCD, mikcrofon
dan sound.
d. Mitra/Narasumber
Narasumber dalam program kerja kegiatan sosialisasi gerakan bisnis
online ini adalah
1) Persiapan
melakukan observasi, yaitu menyusun panitia kegiatan sosialisasi gerakan bisnis
online.
SUSUNAN PANITIA
Gerakan Bisnis Online
Sie Acara Lu’luul Maknuniyah
Sie Perlengkapan M. Zulfikar Z
Sie Dokumentasi Diah Pratiwi
Sie Konsumsi Yesy Fatimatus
2) Sosialisasi Gerakan Bisnis Online
Jember
3) Pelaksanaan Gerakan Bisnis Online
Hari/Tanggal Kegiatan Tempat Jam
Kamis Sosialisasi dan Aula SMKN 2 08.00 – selesai
20/09/2018 pelatihan bisnis online Jember dan di Lab
52
Hari/Tanggal Kegiatan Tempat Jam
dengan membuat blog SIMDIG SMKN 2
Jember
Upaya keberlanjutan dari program ini selama Posdaya 2018 adalah selama
KK-PLP mahasiswa berkonsultasi dengan waka kurikulum, waka kesiswaan,
waka sarana dan prasarana SMK Negeri 2 Jember untuk meminta izin terkait
acara yang akan dilaksanakan. Untuk tahap meminta izin tidak hanya satu kali
saja dalam meminta ijin, lebih dari dua kali untuk meminta ijin kepihak waka
kesiswaan untuk mengadakan kegiatan pelatihan ini. Dengan ijin yang ketiga kali
akhirnya diberikan ijin untuk melakukan kegiatan ini. Kemudian setelah diberikan
ijin mahasiswa KK-PLP 2018 mempersiapkan surat dan kelengkapan lain yang
dibutuhkan. Setelah itu menghubungi narasumber untuk ketersediaannya
memberikan materi tentang bagaimana menjalankan bisnis online.
Minggu Ke
1 2 3 4 5 6 7 8 9
Siswa
Kelas X,
Gerakan XI, XII
1. yang Iriani
Bisnis Online
tergabung
dalam
SPW
Jadwal pelaksanaan program kerja sosialisasi dan pelatihan bisnis online

dimulai pada minggu ketujuh. Dengan kegiatan awal yaitu sosialisasi dikelas-
kelas dimana untuk mengumumkan bahwa akan dilaksanakan suatu kegiatan yaitu
tentang gerakan bisnis online.
53
BAB 3. REALISASI PROGRAM KERJA KULIAH KERJA POSDAYA
3.1 Program Kerja Pendidikan Karakter Siswa

3.1.1 Tema Proker : Membangun Karakter Kepemimpinan Melalui Kesamaptaan
a. Persiapan
Kegiatan persiapan dilakukan sejak tanggal 27 Agustus 2018 hingga 8
September 2018. Kegiatan ini bertujuan untuk mendapatkan perijinan dari pihak
sekolah dan mensosialisasikan program kerja yang dimaksud kepada siswa pada
kelas sasaran.
Sebagai persiapan awal, Mahasiswa KK-PLP melakukan konsultasi
dengan Wakil Kepalas Sekolah Kurikulum dan Kemahasiswaan untuk meminta
ijin terkait kegiatan yang akan dilaksanakan.
kelas sasaran.
3) Menyusun Kepanitiaan
Pelaksanaan program kerja ini akan terlaksana dengan lancar jika dapat
tersusun kepanitiaan. Oleh karena itu, Mahasiswa KK-PLP Posdaya Semester
Ganjil 2018/2019 pada tanggal 8 September 2018 membentuk susunan panitia
pelaksanaan sebagai berikut :
SUSUNAN PANITIA PELATIHAN KEPEMIMPINAN
Penanggung Jawab Santi Sitoresmi
Sie Acara Fella Yunika dan Diah Pratiwi
Sie Perlengkapan Zulfikar Zulkarnain dan Eka Badhik
Sie Dokumentasi Lu’luul Maknuniyah dan Yesy Fatimatus Z
4) Menyusun Rundown Acara \

Adapun rundown acara disusun bertujuan untuk mengatur jadwal kegiatan
secara sistematis yang diuraikan pada tabel berikut ini :
54
Waktu Jenis Kegiatan Keterangan
07.15 - 07.30 Check In Peserta Seluruh Peserta
07.30 - 08.00 Pembukaan acara umum Panitia
08.00 - 10.00 Pemaparan materi Pemateri
10.00 – 11.00 Tes dan Seleksi Juara Guru Pendamping
11.00 – 11.15 Penutupan dan Panitia
Pembacaan Doa
5) Menyusun Rician Biaya

Untuk biaya yang dibutuhkan untuk kegiatan ini yaitu untuk pemberian
reward kepada kelas yang juara. Dari kelas X dan XI diambil 4 kelas yang
mendapatkan reward. Rincian biaya yang diperlukan sebagai berikut :
Barang Harga satuan Satuan Jumlah
Snack untuk reward Rp. 20.000,- 4 Rp. 80.000,-
b. Sarana dan Prasarana

Tempat yang digunakan dalam kegiatan yaitu di lapangan SMKN 2
Jember. Peralatan yang digunakan yaiu kamera, microfon dan sound. Untuk
peralatan microfon dan sound sudah disediakan oleh pihak sekolah.
c. Langkah-langkah Pelaksanaan
1) Persiapan
Dalam mencapai tujuan program kerja ini diawali dengan melakukan
konsultasi dengan Waka mengenai kegiatan yang akan dilangsungkan. Kami
menyampaikan latar belakang dan tujuan dari program kerja. Latar belakang dari
kegiatan ini diperoleh ketika melakukan observasi. Ketika siswa di dunia kerja
mereka harus siap menjadi seorang pemimpin paling tidak untuk memimpin diri
mereka, selain itu dibutuhkan juga fisik yang sehat dan kuat. Ada beberapa
perusahaan yang melakukan pelatihan mental dan fisik untuk pegawai baru. Hal
itu bertujuan untuk membentuk fisik dan mental calon pegawai agar menjadi
55
pegawai yang siap menghadapi tantangan perusahaan ke depan dan juga untuk
meningkatkan kebugaran dari calon pegawai sendiri.
Untuk melatih mental dan fisik serta kedisiplinan siswa maka diperlukan
sebuah latihan yang bisa mencakup ketika hal tersebut. Dari hal tersebut kami
mengusulkan program kerja pelatihan kepemimpinan melalui kesamaptaan.
Tujuan pelatihan kepemimpinan ini adalah untuk membentuk karakter
kepemimpinan pada siswa, sehingga dimasa depan nanti siswa bisa memberikan
kontribusi terbaiknya untuk keluarga dan masyarakat.Selain karakter
kepemimpinan dengan pelatihan ini juga melatih kekuatan fisik siswa.
Setelah mendapatkan perijinan dari waka kemudian dilakukan sosialisasi
kepada siswa yang menjadi sasaran. Sosialisasi ini berisi tentang kegiatan yang
harus dilakukan siswa pada kelas sasaran. Kegiatan-kegiatan yang dilakukan
diantaranya pelatihan kepemimpinan yang dilaksanakan tiap hari sabtu sesuai
dengan jadwal. Selain itu terdapat kegiatan penilaian dari hasil pelatihan, kelas
yang mendapatkan nilai tinggi diberikan reward.
Dokumentasi kegiatan sosialisasi program kerja :
56
2) Pelaksanaan Pelatihan Kepemimpinan
Kegiatan program kerja KK (Kuliah Kerja) membangun karakter
kepemimpinan yaitu pelatihan kepemimpinan . Kegiatan pelatihan kepemimpinan
dilaksanakan selama 4 minggu yaitu pada hari sabtu sejak tanggal 15 September
2018 hingga 6 Oktober 2018. Sebelumnya telah dilaksanakan sosialisasi sejak
tanggal 27 Agustus 2018 hingga 8 September 2018.
Jadwal pelaksanaan program kerja sebagai berikut :
No. Tanggal Peserta Materi Pelatihan Narasumber
1. 15 Kelas X PBL, Baris-berbaris: Gerakan MENWA Unej
September X TPM 1, dan jalan di tempat dan lari
2018 X TPM 2
2. 22 Kelas X TPM Baris-berbaris: Gerakan Paskibra
September 3, X AV, dan jalan di tempat dan lari SMKN 2
2018 X TR Jember
3. 29 Kelas XI PBL, Baris-berbaris: Gerakan Bapak
September XI TPM 1, dan berkumpul, Periksa DediDewantara,
2018 XI TPM 2 kerapian, bergeser kanan- S.Pd dan bapak
kiri, dan bergeser depan- Muh Saekoni,
belakang S.Pd
4. 6 Oktober Kelas XI TPM Baris-berbaris: Gerakan Bapak
2018 3, XI AV, dan berkumpul, Periksa DediDewantara,
XI TR kerapian, bergeser kanan- S.Pd dan bapak
kiri, dan bergeser depan- Muh Saekoni,
belakang S.Pd
57
Dokumentasi pelaksanaan kegiatan pelatihan kepemimpinan :
3) Pelaksanaan Tes dan Seleksi Juara

Kegiatan tes dan seleksi juara dilaksanakan setelah pelaksanaan pelatihan
kepemimpinan.Kegiatan ini bertujuan untuk menilai hasil latihan dari siswa dan
mengukur keaktifan siswa dalam mengikuti kegiatan. Kelas yang dinyatakan lulus
tes diperbolehkan untuk pulang, tetapi untuk kelas yang tidak lulus tes mereka
harus latihan kembali dan mengajukan tes ulang. Ketika tes dilaksanakan juri
menilai hasil latihan mereka dan menentukan juara di tiap gelombang. Juri untuk
tes dan seleksi juara yaitu bapak DediDewantara, S.Pd, bapak Muh Saekoni, S.Pd,
dan Guru KK-PLP. Kelas yang menjadi juara yaitu kelas X IL 1, X DP 3, XI AB,
dan XI PBL.
Dokumentasi kegiatan tes dan seleksi juara :
58
4) Pemberian Hadiah
Reward diberikan saat acara pelepasan KK-PLP pada tanggal 8 Oktober
2018. Pemberian hadiah bertujuan untuk memotivasi siswa agar bersemangat dan
serius dalam mengikuti kegiatan.
d. Kendala dan Solusi

Terdapat kendala dalam program kerja ini yaitu kurangnya partisipasi dari
siswa pada kegiatan pelatihan kepemimpinan. Terkadang siswa pulang sebelum
lulus tes, meskipun guru pendamping sudah mengingatkan jika ada sanksi
beberapa masih mengabaikan. Solusi yang diberikan yaitu dengan memotivasi
siswa dengan pemberian hadiah(reward).
e. Manfaat Nyata Kegiatan

Manfaat yang dapat diperoleh dari kegiatan ini adalah mengasah tingkat
kematangan siswa dalam menghadapi tantangan, sehingga dalam situasi yang
krisis, mereka akan mampu memberikan solusi yang terbaik dan mejadi panutan
bagi orang-orang yang dipimpinnya. Selain itu siswa bisa mendapatkan bekal
untuk memasuki dunia kerja.
f. Program Tindak Lanjut

Upaya keberlanjutan dari program Membangun Karakter Kepemimpinan
yaitu menyarankan agar kegiatan ini dilaksanakan setiap hari sabtu dan terdapat
penilaian serta reward dari kegiatan ini.
3.1.2 Tema Proker : Strategi Kiat-Kiat Masuk PTN

a. Persiapan
Program kerja Strategi Kiat-Kiat Masuk PTN dilaksanakan pada tanggal
29 Oktober 2018. Sebelumnya rencana program kerja ini dikoordinasikan dengan
waka kesiswaan SMK Negeri 2 Jember. Sasaran awal dalam kegiatan ini adalah
XII SMK Negeri 2 Jember khususnya peserta didik dari jurusan Pembangkit
Listrik (PBL), Tehnik Mekatronika (TR), Audio Vidio (AV), Tehnik Pemesinan
59
1, 2, 3 (TPM 1, 2, 3). Namun, saat pelaksanaan kami menggambil sasaran dari
semua kelas XII dengan menggirimkan minimal lima perwakilan tiap kelas.
1) Observasi
Persiapan awal dalam kegiatan ini adalah melakukan kegiatan observasi
yang dilakukan sejak minggu 2 hingga mendekati pelaksanaan. Berdasarkan hasil
observasi yang dilakukan didapatkan bahwa siswa SMK Negeri 2 Jember kurang
berminat untuk melanjutkan sekolah ke jenjang yang lebih tinggi. Hal ini terlihat
dari kurangnya minat siswa yang mendaftar untuk mengikuti kegiatan strategi
kiat-kiat masuk PTN.
Sebagai persiapan, Mahasiswa KK-PLP melakukan konsultasi dan
koordinasi dengan Waka Kesiswaan untuk meminta ijin terkait acara yang akan
dilaksanakan dalam program kerja ini. Setelah berkonsultasi dengan Pak Imam,
maka didapatkan kesepakatan bahwa pelaksanaan serangkaian kegiatan dalam
program kerja ini dilangsungkan sejak tanggal 29 September 2018.
3) Menyiapkan surat yang dibutuhkan
Pada tahap ini, Mahasiswa sebagai Panitia dalam program kerja ini
menyiapkan surat undangan untuk pemateri, surat peminjaman tempat sosialisasi
Strategi Kiat-Kiat Masuk PTN, serta Sertifikat bagi Pemateri.
4) Menyusun kepanitiaan
Ganjil 2018/2019 pada tanggal 24 September 2018 membentuk susunan panitia
pelaksanaan Strategi Kiat-Kiat Masuk PTN sebagai berikut :
SUSUNAN PANITIA SOSIALISASI PERSONAL HYGIENE
Penanggung Jawab Diah Pratiwi
Sie Acara Zulfikar Zulkarnain
Sie Perlengkapan Fella Yunika dan Santi Sitoresmi
Sie Konsumsi Lu’uul Maknunniyah
Sie Dokumentasi Eka Badhik dan Yesy Fatimatus Z
60
5) Menyusun rundown acara
Adapun rundown disusun bertujuan untuk mengatur jadwal kegiatan
Waktu Kegiatan Tempat
07.00-08.00 Registrasi Peserta + Hiburan Depan Aula
08.00-08.15 Pembukaan Aula
08.15-09.15 Materi Strategi Masuk PTN Aula
09.30-11.30 Tryout SBMPTN Ruang Kelas C1-C4
6) Membuat daftar konsumsi.

Konsumsi untuk kegiatan penyuluhan ini sebagai berikut.
No Keterangan
1. Aqua Botol
2. Aqua gelas
3. Kue pemateri dan peserta
7) Menyiapkan perlengkapan yang digunakan

Perlengkapan yang dibutuhkan dalam kegiatan ini berupa penyediaan
LCD, Microfon, Sound System. Perlengkapan lain yang diperlukan adalah
Sertifikat Pemateri dan Konsumsi.

Tempat yang digunakan dalam acara ini adalah ruang Aula SMK Negeri 2
Jember. Perlengkapan yang dibutuhkan adalah laptop, viewer, pengeras suara dan
seperti yang telah disebutkan pada bagian sebelumnya. Kegiatan selanjutnya yaitu
pemeriksaan kerapian siswa/siswi SMKN 2 Jember di depan gerbang sekolah.
PENGELUARAN HARGA TOTAL
1. Konsumsi pemateri @Rp10.000,00 Rp20.000,00
2. Konsumsi peserta @Rp2.000 Rp140.000,00
3. Air mineral (2 dus) @Rp12.500,00 Rp25.000,00
4. Sertifikat Rp2.000,00 Rp2000,00
61
5. Air botol @Rp3.000,00 Rp6.000,00
Print soal tryout
6. SBMPTN @Rp.1 700,00 Rp.68.000
TOTAL PENGELUARAN Rp261.000
Untuk mencapai tujuan dari program kerja KK (Kuliah Kerja) Strategi
Kiat-Kiat Masuk PTN ini dirinci dan diuraikan sebagai berikut :
1) Persiapan
Dalam tahap ini dilakukan perizinan kepada pihak sekolah berkaitan
dengan pelaksanaan kegiatan sosialisasi. Sebelumnya telah diadakan koordinasi
dengan pihak sekolah yaitu Waka Kesiswaan untuk menentukan jadwal
pelaksanaan Strategi Kiat-Kiat Masuk PTN. Kegiatan ini dilakukan di luar jam
efektif pembelajaran yaitu tanggal 29 September 2018.
Foto Kegiatan Sosialisasi Program Kerja

2) Pelaksanaan Strategi Kiat-Kiat Masuk PTN
Kegiatan Sosialisasi Strategi Kiat-Kiat Masuk PTN dilaksanakan pada
tanggal 29 September 2018 di aula SMK Negeri 2 Jember. Kegiatan ini dimulai
pada pukul 07.00 WIB hingga pukul 11.30 WIB. Siswa yang hadir dalam kegiatan
ini sebanyak 35 orang namun acara tidak berjalan sesuai rundown.
Foto Kegiatan Sosialisasi
62
3) Pelaksanaan TRYOUT SBMPTN
Kegiatan pelaksanaan Tryout SBMPTN ini dilaksanakan pada tanggal 29
September 2018. Kegiatan ini bersifat wajib bagi siswa yang mengikuti Strategi
Kiat-Kiat Masuk PTN dan dikerjakan pada waktu setelah pelaksanaan pemberian
Strategi Kiat-Kiat Masuk PTN di SMKN 2 Jember. Namun, pada saat
pelaksanaanya dikarenakan ada perubahan rundown acara maka Tryouut
SBMPTN dilaksanakan diawal sebelum sosialisasi.
Foto Kegiatan Try Out SBMPTN

Siswa kurang berpartisipasi aktif pada kegiatan Strategi Kiat-Kiat Masuk
PTN kebanyakan siswa yang sudah mendaftar sebagai peserta tidak hadir pada
saat pelaksanaan kegiatan tersebut dengan alasan kegiatan tersebut dilaksanaan
pada saat libur sekolah.
Adapun manfaat dari program kerja ini adalah sebagai berikut :
1) Dapat memberikan pengalaman dan wawasan dalam mengikuti SBMPTN
nantinya pada saat ingin memasuki perguruan tinggi.
2) Untuk memberikan wawasan mengenai Perguruan Tinggi Negeri

Upaya keberlanjutan dari program kerja Strategi Kiat-Kiat Masuk PTN
yaitu membuat grup dengan siswa yang mengikuti kegiatan tersebut agar nantinya
dapat sharing-sharing dengan mahasiswa KK-PLP dan pemateri.
63
3.1.3 Tema Proker : Personal Performance
a. Persiapan
Program kerja Personal Performance dilaksanakan pada tanggal 15
September 2018. Sebelumnya rencana program kerja ini dikoordinasikan dengan
waka kesiswaan SMK Negeri 2 Jember. Sasaran awal dalam kegiatan sosialisasi
ini adalah siswa kelas X dan XI SMK Negeri 2 Jember khususnya peserta didik
dari jurusan Pembangkit Listrik (PBL), Tehnik Mekatronika (TR), Audio Vidio
(AV), Tehnik Pemesinan 1, 2, 3 (TPM 1, 2, 3). Namun, saat pelaksanaan kami
menggambil sasaran dari semua kelas X dengan menggirimkan dua perwakilan
tiap kelas. Dan saat pelaksanaan terdapat kegiatan lain yang diikuti oleh sebagian
kelas X, sehingga program kerja ini diikuti oleh beberapa siswa dari kelas yang
tidak mengikuti kegiatan pada hari yang sama.
1) Observasi
Persiapan awal dalam kegiatan ini adalah melakukan kegiatan observasi
yang dilakukan sejak minggu 1 hingga minggu 3. Berdasarkan hasil observasi
yang dilakukan didapatkan bahwa siswa SMK Negeri 2 Jember kurang
memperhatikan mengenai penampilan seperti kerapian seragam, bagaimana
bahasa mereka ketika berbicara dan bersikap dengan yang lebih tua. Hal ini
terlihat ketika memasuki gerbang banyak siswa yang belum menggenakan
pakaian dengan rapid an benar. Berdasarkan hasil observasi tersebut maka perlu
diadakannya tindakan penyuluhan tentang Personal Performance. Untuk itu,
Mahasiswa KK-PLP merencanakan program kerja berupa kegiatan Personal
Performance
program kerja ini dilangsungkan sejak tanggal 3 September 2018.
64
Personal Performance, serta Sertifikat bagi Pemateri
Ganjil 2018/2019 pada tanggal 27 Agustus 2018 membentuk susunan panitia
pelaksanaan Sosialisasi Personal Performance sebagai berikut :
SUSUNAN PANITIA SOSIALISASI PERSONAL PERFORMANCE
Penanggung Jawab Diah Pratiwi
Sie Acara Fella Yunika dan Santi Sitoresmi
Sie Perlengkapan Zulfikar Zulkarnain
Sie Konsumsi Eka Badhik dan Yesy Fatimatus Z
Sie Dokumentasi Lu’luul Maknuniyah

Adapun rundown disusun bertujuan untuk mengatur jadwal kegiatan
07.00 - 08.00 Check In Peserta Peserta
08.00 – 08.05 Pembukaan acara umum Panitia
08.05 – 10.00 Pemaparan materi Pemateri
10.00 – 10.15 Penutupan dan Pembacaan Doa Panitia
6) Membuat daftar konsumsi.

Konsumsi untuk kegiatan penyuluhan ini sebagai berikut.
No Keterangan
1. Aqua Botol
2. Aqua gelas
3. Kue pemateri dan peserta
65

Tempat yang digunakan dalam acara ini adalah ruang Aula Mini SMK
Negeri 2 Jember. Perlengkapan yang dibutuhkan adalah laptop, viewer, pengeras
suara dan seperti yang telah disebutkan pada bagian sebelumnya. Kegiatan
selanjutnya yaitu pemeriksaan kerapian siswa/siswi SMKN 2 Jember di depan
gerbang SMKN 2 Jember.
1. Fee pemateri (1 orang) Rp100.000,00 Rp100.000,00
2. Konsumsi pemateri Rp7.000,00 Rp7.000,00
3. Konsumsi peserta Rp52.000,00 Rp52.000,00
4. Air mineral (2 dus) @Rp13.500,00 Rp27.000,00
9. Sertifikat Rp2000 Rp2000,00
TOTAL PENGELUARAN Rp188.000,00
Untuk mencapai tujuan dari program kerja KK (Kuliah Kerja) Personal
Performance ini dirinci dan diuraikan sebagai berikut :
1) Persiapan
pelaksanaan sosialisasi Personal Performance. Kegiatan ini dilakukan di luar jam
efektif pembelajaran yaitu tanggal 15 September 2018.
66
Foto Kegiatan Sosialaisasi Program Kerja
2) Pelaksanaan Sosialisasi Personal Performance

Kegiatan Sosialisasi Personal Performance dilaksanakan pada tanggal 15
September 2018 di aula mini SMK Negeri 2 Jember. Kegiatan ini dimulai pada
pukul 07.00 WIB hingga pukul 10.15 WIB. Siswa yang hadir dalam kegiatan ini
sebanyak 22 orang dan acara berjalan sesuai rundown.
Foto pelaksanaan Sosialisasi

3) Pelaksanaan Pemeriksaan Kerapian Siswa
Kegiatan pelaksanaan kerapian siswa ini dilaksanakan sejak tanggal 17
September 2018. Kegiatan ini bersifat kondisional dan dikerjakan pada waktu
pagi hari ketika siswa/siswi SMKN 2 Jember memasuki wilayah sekolah.
Foto Pelaksanaan Pemeriksaan Kerapian Siswa

Siswa kurang berpartisipasi aktif pada kegiatan sosialisasi Personal
Performance, kebanyakan siswa yang sudah mendaftar sebagai perwakilan kelas
67
tidak hari pada saat pelaksanaan sosialisasi dengan alasan kegiatan tersebut
dilaksanaan pada saat libur sekolah.

1) Memberi penyuluhan tentang pentingnya berpenampilan rapi dan sopan.
2) Memberi arahan cara berpenampilan rapi dan sopan.
3) Siswa menjadi tahu bahwa menjaga penampilan itu sangat penting
Upaya keberlanjutan dari program Personal Performance yaitu
menyarankan agar kegiatan dilaksanakan untuk setiap siswa baru agar mereka
memahami bagaimana cara berpenampilan dengan rapi dan sopan.
3.1.4 Tema Proker : Kelas Bersih

a. Persiapan
Kebersihan kelas merupakan tanggung jawab setiap siswa. Namun, siswa
SMKN 2 Jember terlihat kurang memperhatikan kebersihan lantai, meja dan kursi
dan papan tulis. Papan tulis yang menggunakan papan putih terlihat sangat kotor
karena jarang sekali dibersihkan.meja dan kursi yang penuh dengan coretan
koreksi pen. Kegiatan ini dilakukan setiap hari jumat pukul 15.00 WIB. Persiapan
yang dilakukan untuk pelaksanakan kegiatan sebagai berikut.
1) Observasi
Persiapan awal dalam kegiatan ini dimulai dengan kegiatan observasi yang
dilakukan sejak minggu 1 hingga minggu 3. Berdasarkan hasil observasi yang
dilakukan didapatkan bahwa siswa SMK Negeri 2 Jember sering membuang
sampah di laci meja bahkan di lantai. Papan tulis yang sangat kotor terlihat jarang
dibersihkan.
Tahap perizinan kegiatan ini merupakan bagian dari persiapan yang sangat
penting dilakuan. Mahasiswa KK-PLP melakukan konsultasi dan koordinasi
dengan Waka Kesiswaan untuk meminta ijin agar program kerja ini dapat
68
dilaksanakan. Setelah berkonsultasi dengan pihak berwenang, maka didapatkan
kesepakatan bahwa pelaksanaan serangkaian kegiatan dalam program kerja ini
dilangsungkan sejak tanggal 6 September 2018.
Perlengkapan yang dibutuhkan dalam kegiatan ini berupa alat-alat
kebersihan seperti sapu, kemoceng dan kain lap. Adapun bahan yang diperlukan
yaitu tinner dan sabun lantai.

Tempat yang digunakan dalam acara ini adalah masing-masing ruang
kelas. Perlengkapan yang dibutuhkan adalah alat-alat kebersihan yang telah
disediakan oleh pihak sekolah seperti sapu, kemoceng dan kain lap. Anggaran
dana yang dibutuhkan untuk membeli tinner sebesar Rp. 8000,-.
Program Kerja kelas bersih merupakan kegiatan membersihkan papan tulis
dan membersihkan meja yang akan dilaksanakan setiap 2 minggu sekali pada hari
kamis saat kegiatan kamis bersih berlangsung. Kegiatan ini melibatkan siswa
kelas X SMK N 2 JEMBER di dampingi oleh guru KK PLP UNEJ. Latar
belakang proker ini adalah kurangnya kesadaran siswa untuk membersihkan
papan tulis dan bangku. Hal ini menyebabkan papan tulis dan meja di setiap kelas
kotor dan menghitam sehingga aktivitas menulis di papan kurang maksimal.
Sesuai perencanaan, proker ini dilaksanakantiap hari Jumat pukul 15.00.
Kegiatan diawali dengan membagi siswa menjadi beberapa kelompok, kelompok
pertama bertugas menghapus tulisan yang ada dipapan menggunakan penghapus
papan, dilanjut dengan membersihkan sisa spidol dan kotoran yang menempel di
papan menggunakan cairan pembersih khusus. Kelompok kedua membersihkan
kotoran dan sampeh yang ada di meja dan laci. Kelompok ketiga bertugas untuk
menyapu lantai dan membersihkan jendela.
1) Persiapan
69
Koordinasi dengan pihak sekolah berkaitan dengan perizinan pelaksanaan
kegiatan Kelas Besih. Kegiatan ini disepakati dimulai pada tanggal 6 September
2018. Selain itu, penanggung jawab kegiatan juga berkoordinasi dengan bapak
Indah Rusdiawan selaku Waka Sarana Prasarana SMK Negeri 2 Jember serta
Bapak Imam selaku pengurus harian Kesiswaan SMK Negeri 2 Jember, hal ini
dilakukan untuk mengikuti tata tertib pelaksanaan kegiatan di luar jam
pembelajaran di SMK Negeri 2 Jember.
2) Pelaksanaan Sosialisasi Program Kerja Kelas Bersih
Kegiatan Sosialisasi dilaksanakan pada hari kamis tanggal 6 September
2018. Tahap sosialisasi ini, bertujuan untuk memberitahukan kepada siswa
SMKN 2 Jember terkait pelaksanaan Program Kerja Kelas Bersih yang akan
dilaksanakan mulai tanggal 7 September 2018 setiap hari jumat. Teknis kegiatan
ini, Mahasiswa KKPLP dibagi untuk menyebarkan informasi tersebut ke setiap
kelas yang menjadi sasaran program kerja ini. Adapun pembagian tersebut
sebagai berikut:
Nama Mahasiswa Kelas
- M. Zulfikar Zulkarnain X PBL, X TPM 1 dan X TPM 2
- Eka Badhik Junia N.
- Lu’luul Maknuniyah X TPM 3, X AV dan X TR
- Santi Sitoresmi
- Iriani Faizah XI PBL, XI TPM 1 dan XI TPM 2
- Fella Yunika Sari
- Yesi Fatimatuz Z. XI TPM 3, XI AV dan XI TR
- Diah Pratiwi
3) Pelaksanaan Membersihkan Sampah dan Papan tulis

Agenda pertama yang dilakukan pertemuan pertama yaitu membersihkan
sampah yang ada di laci masing-masing kemudian di buang ke tempat sampah
yang sudah disediakan sesuai jenis sampahnya. Berbeda dengan sampah dari botol
plastik yang dikumpulkan kemudian di olah pada Program Kerja Manajemen
Sampah. Papan tulis yang terlihat hitam, kusam dan kotor juga dilap
70
menggunakan kain lap yang telah dibasahi menggunakan tinner. Tinner ini di nilai
efektif untuk membersihkan papn tulis yang lama terkena debu spidol yang
menempel di papan tulis.
Kegiatan membersihkan papan tulis menggunakan tinner

4) Pelaksanaan Membersihkan Kelas
Agenda minggu selanjutnya yaitu menyapu dan mengepel lantai kelas.
Selain lantai, siswa juga membersihkan dan mengelap jendela. Sarang laba-laba
yang ada di langit-langit kelas juga menjadi target pembersihan.
Kegiatan membersihkan kelas

Secara umum kendala dalam pelaksaan kegiatan ini yaitu tidak seluruh
anggota kelas ikut berpartisipasi dalam membersihkan kelas. Hal ini disebabkan
siswa yang tidak ikut kegiatan ini mengikuti ekstrakulikuler di hari dan jam yang
sama. solusi dari kendala ini yaitu setiap kelas membuat daftar piket untuk ikut
berpartisipasi dalam kegiatan ini mengingat pelaksanaan kegiatan ini di
agendakan 2 minggu sekali.

71
1) Melatih siswa untuk mencintai kebersihan kelas
2) Menciptakan suasana belajar di kelas menjadi menyenangkan dan terasa
nyaman.
3) Menambah kekompakan dan kepedulian sesama teman.

Upaya keberlanjutan dari program Kelas Bersih yaitu menyarankan agar
kegiatan yang dilaksanakan ditambah dengan membersihkan bangku yang penuh
dengan coretan koreksi pen, kemudian di cat ulang.
3.1.5 Tema Proker : Menanamkan Jiwa Nasionalisme

a. Persiapan
Menanamkan jiwa Nasionalisme adalah kegiatan yang dapat
menumbuhkan jiwa cinta tanah air, bangsa, negara, dan pahlawan. Berdasarkan
observasi yang dilakukan pada minggu pertama, kedua dan ketiga di SMK Negeri
2 Jember, mahasiswa KK-PLP menilai bahwa diperlukan kegiatan yang dapat
menumbuhkan dan meningkatkan jiwa Nasionalisme peserta didik. Dalam setiap
kelas, belum terpasang foto pemimpin dan wakil pemimpin negara dan juga
lambang negara. Begitu pula dengan foto-foto pahlawan. Setiap pagi, peserta
didik dibiasakan untuk membaca buku pelajaran dan buku keagamaan pada hari-
hari tertentu. Namun kurang diadakannya kegiatan yang dapat menumbuhkan jiwa
Nasionalisme peserta didik. Untuk itu, mahasiswa KK-PLP berinisiatif untuk
mengadakan kegiatan bermanfaat untuk penanaman jiwa Nasionalisme peserta
didik.
Kegiatan persiapan dilakukan sesudah adanya rencana pelaksanaan
kegiatan Program Kerja Menanamkan Jiwa Nasionalisme. Terdapat serangkaian
kegiatan dalam tahap persiapan yaitu observasi, permintaan ijin kepada pihak-
pihak terkait serta pengurusan surat-surat untuk perijinan.
1) Observasi
Tahap observasi dilakukan pada minggu pertama dan kedua sejak
penerimaan Mahasiswa KK-PLP Posdaya 2018 di SMK Negeri 2 Jember. Selama
72
tahap observasi, ditemukan beberapa titik permasalahan. Pada dasarnya, siswa
SMK Negeri 2 Jember lebih dominan pada siswa laki-laki. Untuk itu, dibutuhkan
penanaman kedisplinan yang tinggi. Tidak jarang para siswa dianggap tidak sopan
kepada orang yang lebih tua. Untuk mendukung bimbingan kedisplinan tersebut
diperlukan adanya kegiatan lain seperti kegiatan dalam bidang spiritual dan
kebangsaan. Keduanya harus bersinergi membentuk karakter siswa.
Pada minggu pertama dan kedua pun kami Mahasiswa KK-PLP Posdaya
2018 diberikan kesempatan untuk memasuki kelas setiap pagi pada saat literasi
berlangsung. Setelah melihat kondisi kelas, Mahasiswa KK-PLP Posdaya 2018
melihat bahwa dalam setiap kelas, belum terpasang foto pemimpin dan wakil
pemimpin negara dan bahkan lambang negara. Selain itu, tidak ada foto pahlawan
Nasional dalam setiap kelas.
Menanamkan jiwa Nasionalisme harus dilakukan agar peserta didik dapat
mencintai bangsa dan negara mereka serta menghargai jasa para pahlawan.
Kegiatan untuk menanamkan jiwa Nasionalisme dapat dilakukan dengan berbagai
kegiatan. Berdasarkan hal tersebut, Mahasiswa KK-PLP Posdaya 2018 memilih
serangkaian kegiatan untuk menanamkan Jiwa Nasionalisme peserta didik.

Setelah melihat kondisi siswa dan kelas, Mahasiswa KK-PLP Posdaua
melakukan perizinan dengan pihak-pihak terkait yaitu Waka Kurikulum, Waka
Kesiswaan serta Waka Sarana dan Prasarana. Hal ini tidak serta merta disetujui
mengingat kebiasaan peserta didik yang lebih dominan laki-laki tidak bisa diatur.
Mahasiswa KK-PLP melakukan konsultasi dengan Wakil Kepalas Sekolah
73
Kurikulum dan Kemahasiswaan. Setelah berdiskusi, diputuskan bahwa Program
Kerja Menanamkan Jiwa Nasionalisme dapat dilangsungkan.
3) Menyiapkan Surat yang Dibutuhkan
Setelah mendapatkan perizinan, Mahasiswa KK-PLP menyusun surat
perizinan untuk melaksanakan kegiatan yaitu menyanyikan lagu Nasional setiap
hari selasa pagi setelah Literasi selama 3 minggu. Selain kegiatan menyanyikan
lagu Nasional, terdapat kegiatan penghargaan yaitu membuat Poster
Nasionalisme. Surat-surat yang dibutuhkan adalah surat izin melangsungkan
serangkaian kegiatan dalam Program Kerja Menanamkan Jiwa Nasionalisme.

Tempat yang digunakan dalam kegiatan menyanyikan lagu Nasionalisme
adalah ruang kelas masing-masing kelas sasaran yaitu kelas X TKR 1 dan X TKR
2, X TKR 3 serta XI TKR 1 dan XI TKR 2. Alat yang digunakan adalah peralatan
untuk membuat poster Nasionalisme yaitu kertas Bufallo dan Pensil. Untuk
rincian pengeluaran pada sarana dan prasaran kegiatan ini adalah sebagai berikut :
Alat dan Bahan Satuan Jumlah (Rp)
Kertas Bufallo 4 Rp. 2000
Pensil 2b 4 Rp. 8000
Hadiah 1 Rp. 15.000
Total Rp. 25.000
1) Persiapan
sosialisasi kepada siswa kelas X TKR 1 dan X TKR 2 serta kelas XI TKR 1 dan
XI TKR 2. Sosialisasi ini berisi tentang kegiatan yang harus dilakukan siswa pada
kelas sasaran. Kegiatan-kegiatan yang dilakukan diantaranya menyanyikan lagu
Nasional yang ditentukan yaitu Lagu Indonesia Raya. Kegiatan menyanyikan lagu
Nasional ini dilakukan setiap hari selasa pagi sebelum kegiatan Literasi dilakukan.
Selain itu terdapat kegiatan sebagai penghargaan yaitu lomba poster nasionalisme.
74
Sosialisasi ini dilakukan secara langsung yaitu Mahasiswa KK-PLP
Posdaya 2018 yang secara langsung mengumumkan serangkaian kegiatan dalam
Program Kerja Menanamkan Jiwa Nasionalisme. Selain itu, sosialisasi juga
dilakukan secara online yaitu via Whatsapp aplikasi. Cara ini cukup efektif
dengan memberikan pengumuman pada ketua kelas masing-masing kelas sasaran.
2) Menyanyikan Lagu Nasional

Kegiatan yang selanjutnya adalah menyanyikan lagu Nasional. Lagu
Nasional yang dipilih adalah lagu Indonesia Raya versi lama. Kegiatan ini
dilakukan bertahap dan bergilir pada kelas sasaran. Kelas sasaran terdiri dari 5
kelas. Menyanyikan lagu Nasional juga dilakukan setiap hari Selasa sebelum
pembiasaan literasi buku.
Pada minggu kelima, giliran kelas X TKR 1 dan X TKR 2 yang
menyanyikan lagu Nasional. Masing-masing kelas terdiri dari 34 siswa dan
terdapat satu siswa yang menjadi dirjen atau pemimpin kegiatan ini. Kemudian
pada minggu keenam, giliran kelas X TKR 3 dan XI TKR 1 yang menyanyikan
lagu Nasional dengan satu dirjen atau pemimpin. Kemudian pada minggu ketujuh,
kelas XI TKR 2 dan XI TKR 3 yang menyanyikan lagu Nasional.
3) Lomba Poster Kebangsaan

Sebagai kegiatan pemberian reward, Mahasiswa KK-PLP Posdaya 2018
mengadakan lomba poster Kebangsaan. Setiap kelas sasaran mengirimkan 1 orang
perwakilan untuk mengirimkan poster. Pada awalnya, poster dibuat dengan
75
menggunakan aplikasi Photoshop atau sejenisnya. Namun, karena keterbatasan
kemampuan peserta didik dalam menggunakannya, akhirnya poster dapat dilukis
menggunakan tangan. Pembuatan poster kebangsaan ini diberikan waktu 1
minggu dan dapat dibuat dimana saja dan kapan saja oleh peserta. Berikut nama
peserta perwakilan kelas sasaran :
No Nama Peserta Kelas
1 Firmansyah Khoir X TKR 1
2 Moch. Syahrul X TKR 2
3 Vicki Firman Wahyudi X TKR 3
4 M Dimas Rulloh XI TKR 1
5 Dzulfikri XI TKR 2
6 Sean Arrafes XI TKR 3
Dari nama-nama diatas, diperoleh 1 pemenang yaitu Dzulfikri dari kelas XI TKR
2. Dari 6 peserta yang mendaftar, hanya 1 orang yang mengirimkan poster pada
panitia Mahasiswa KK-PLP Posdaya 2018.

siswa pada kegiatan lomba poster. Siswa-siswa beralasan bahwa tidak memiliki
bakat menggambar.

Manfaat yang dapat diperoleh dari kegiatan ini adalah lebih menanamkan
jiwa Nasionalisme siswa dengan cara menyanyikan lagu Nasional setiap hari
Selasa pagi serta siswa mendapatkan penghargaan dari bakat yang mereka punyai.
76
Upaya keberlanjutan dari program Nasionalisme yaitu menyarankan agar
kegiatan ini dilaksanakan setiap hari sebelum siswa memulai pelajaran dan
terdapat penilaian dari kegiatan ini.
3.1.6 Tema Proker : Membumikan Cahaya Cinta Alquran melalui Musabaqoh

Tartil Qur’an (MTarq)
a. Persiapan
Mambaca Al-Qur’an secara fasih dan benar dengan tartil merupakan hal
yang dianjurkan yang terdapat pada salah satu ayat di Al-Qur’an. Namun, di
SMKN 2 Jember program mengenai pelatihan tartil tidak ada. Untuk itu, kami
mengadakan pelatihan dan lomba Musabaqah Tartil Al-Quran. Kegiatan ini akan
dilaksanakan pada hari jum’at setiap 2 minggu sekali pada pukul 15.00 WIB.
Persiapan yang dilakukan untuk pelaksanaan kegiatan sebagai berikut :
1) Observasi
Persiapan awal dalam kegiatan ini dimulai dengan kegiatan observasi
yang dilakukan didapatkan bahwa siswa SMK Negeri 2 Jember sebagian besar
tidak banyak yang berminat melakukan pelatihan tartil.
kesepakatan bahwa pelaksanaan serangkaian kegiatan dalam program kerja
Musabaqoh Tartil Qur’an ini dilangsungkan sejak tanggal 21 September 2018
3) Menyiapkan perlengkapan yang digunakan dan lokasi
Perlengkapan yang dibutuhkan dalam kegiatan ini berupa Al-Qur’an dan
meja. Adapun lokasi pelaksanaan yaitu di masjid SMKN 2 Jember/
77
pelaksanaan Sosialisasi Musabaqah Tartil Al-Qur’an sebagai berikut :
Penanggung Jawab Zulfikar Zulkarnain
Sie Perlengkapan Iriani Faizah

 Sarana : Meja, kursi, sound, mic, handycam, geber/kain hitam, kapur
 Prasarana : Aula Kecil SMKN 2 Jember.
1) Berkoordinasi dengan kepala sekolah, wakil kepala kurikulum, wakil
kesiswaan serta guru pembimbing pelaksanaan program kerja MTarq.
2) Melakukan sosialisasi kepada perwakilan siswa-siswi SMKN 2 JEMBER
kelas X
3) Dilaksanakan pelatihan/sorogan Al-Qur’an sekali dalam satu minggu.
4) Pelaksanaan Musabaqoh Tartil Qur’an.

Dalam pelaksanaan program kerja Musabaqoh Tartil Qur’an ini, kita
mengkonsultasikan konsep dan pelaksanaan kepada bapak Imam selaku wakil
kesiswaan. Setelah program kerja disetujui, selanjutnya kami membuat grup
program kerja KKPLP Unej yang berisi seluruh ketua kelas SMKN 2 Jember
sebagai media sosialisasi pelaksanaan program kerja kepada siswa. Kegiatan
pelatihan MTarq dilaksanakan setiap hari Jum’at sepulang sekolah di Musholla
SMKN 2 Jember. Keberlanjutan dari pelatihan ini adalah Musabqoh Tartil Quran.
78
i. Kendala
1) Kurangnya waktu untuk persiapan pelaksanaan.
2) Sulit mencari pemateri
3) Sulit melakukan sosialisasi ke kelas-kelas
ii. Solusi
1) Mengundur waktu pelaksanaan pelatihan selama seminggu.
2) Menghubungi seluruh ketua kelas melalui media online yaitu whatsapp

1) Diperoleh ilmu cara membaca Al-Qur’an dengan tartil
2) Menjadikan siswa yang mengikuti Musabaqah Tartil Qur’an, minimal
sebagai pelopor dalam kelasnya untuk mencintai Al-Qur’an.
3) Memperkuat jalinan silaturahmi antar siswa
4) Sebagai ilmu dasar untuk mempelajari lebih dalam tartil dan mengikuti lomba
Musabaqah Tartil Qur’an di luar sekolah
3.1.7 Tema Proker : Ekspresi Sastra

a. Persiapan
Ekspresi sastra program kerja yang bisa diharapkan menjadi kegiatan
ekstrakulikuler di SMKN 2 Jember. Kegiatan ini dilakukan setiap hari jumat
setelah pulang sekolah. Persiapan yang dilakukan untuk pelaksanakan kegiatan
sebagai berikut.
1) Observasi
Persiapan awal dalam kegiatan ini dimulai dengan kegiatan observasi yang
dilakukan sejak minggu 1 hingga minggu 3. Berdasarkan hasil observasi yang
dilakukan didapatkan bahwa siswa SMK Negeri 2 Jember sering meluapkan
emosi mereka ke dalam hal yang merugikan. Hal ini nampak ketika siswa SMKN
2 Jember melakukan konvoi untuk merayakan Dies Natalis SMKN 2 Jember pada
tanggal September 2018. Kegiatan konvoi tersebut dapat membahayakan baik diri
sendiri bahkan orang lain. Untuk itu, Mahasiswa KK-PLP merencanakan program
79
kerja berupa kegiatan Ekspresi Sastra supaya siswa SMKN 2 Jember bisa
meluapkan emosi mereka melalui karya sastra.
kesepakatan bahwa pelaksanaan serangkaian kegiatan dalam program kerja ini
dilangsungkan sejak tanggal 14 September 2018.
Puncak pelaksanaan program kerja ini adalah kegiatan Lomba Cipta Baca
Puisi antar kelas. Oleh karena itu, Mahasiswa KK-PLP Posdaya Semester Ganjil
2018/2019 pada tanggal 14 September 2018 membentuk susunan panitia
pelaksanaan Ekspresi Sastra sebagai berikut :
SUSUNAN PANITIA EKSPRESI SASTRA
Penanggung Jawab Eka Badhik Junia Nisma
Sie Acara Fella Yunika Sari
Sie Perlengkapan M. Zulfikar dan Yesy Fatimatus Z
Sie Konsumsi Santi Sitoresi dan Diah Pratiwi
Perlengkapan yang dibutuhkan dalam kegiatan ini berupa penyediaan LCD,
Microfon, Sound System. Perlengkapan lain yang diperlukan adalah Sertifikat
Peserta dan Konsumsi.

Negeri 2 Jember. Perlengkapan yang dibutuhkan adalah laptop, viewer, pengeras
suara dan seperti yang telah disebutkan pada bagian sebelumnya. Anggaran dana
yang dibutuhkan disajikan dalam tabel 3.
80
No Barang Jumlah Harga per Unit Harga Total
1 Roti “Bayu Bagus” 5 pack 8.500 42.500
2 Permen Hot Loli ball 3 bks 7.000 21.000
3 Air mineral gelas 1 kar 13.000 13.000
4 Kue basah 1 9.000 9.000
5 Air mineral botol sedang 1 btl 3.000 3.000
6 Battery ABC kecil 2 2.500 5.000
7 Piala 1 set 100.000 100.000
8 Print Sertifikat 5 16.500 16.500
Total Rp. 210.000
Kegiatan ini mencangkup beberapa kegiatan yang secara rinci dijelaskan
sebagai berikut:
1) Persiapan
Koordinasi dengan pihak sekolah berkaitan dengan perizinan pelaksanaan
kegiatan Ekspresi Sastra. Kegiatan ini disepakati dimulai pada tanggal 14
September 2018. Selain itu, ketua panitia juga berkoordinasi dengan bapak Indah
Rusdiawan selaku Waka Sarana Prasarana SMK Negeri 2 Jember serta Bapak
Imam selaku pengurus harian Kesiswaan SMK Negeri 2 Jember, hal ini dilakukan
untuk mengikuti tata tertib pelaksanaan kegiatan di luar jam pembelajaran di SMK
Negeri 2 Jember dan mengkoordinir siswa yang hadir dalam kegiatan.
2) Pelaksanaan Sosialisasi Program Kerja Ekspresi Sastra
Kegiatan Sosialisasi dilaksanakan pada hari kamis tanggal 13 September
2018. Tahap sosialisasi ini, bertujuan untuk memberitahukan kepada siswa
SMKN 2 Jember terkait pelaksanaan Program Kerja Ekspresi Sastra yang akan
dilaksanakan mulai tanggal 14 September 2018 setiap hari jumat. Teknis kegiatan
ini, Mahasiswa KKPLP dibagi untuk menyebarkan informasi tersebut ke setiap
kelas yang menjadi sasaran program kerja ini. Adapun pembagian tersebut
sebagai berikut:
81
Nama Mahasiswa Kelas
- M. Zulfikar Zulkarnain X PBL, X TPM 1 dan X TPM 2
- Lu’luul Maknuniyah
- Santi Sitoresmi X TPM 3, X AV dan X TR
- Eka Badhik Junia N.
- Yesi Fatimatuz Z. XI PBL, XI TPM 1 dan XI TPM 2
- Diah Pratiwi
- Iriani Faizah XI TPM 3, XI AV dan XI TR
- Fella Yunika Sari
3) Pelaksanaan Pembentukan Komunitas “Bengkel Sastra”
Agenda pertama yang dilakukan pertemuan pertama tanggal 14 September
2018 yaitu pembentukan komunitas dan pengenalan tentang bagian-bagian dari
sastra. Karena kegiatan kesastraan masih asing di SMKN 2 Jember, komunitas ini
difokuskan kepada karya sastra berupa puisi dan musikalisasi puisi. Sesuai
kesepakatan bersama siswa yang hadir, Komunitas tersebut diberi nama “Bengkel
Sastra”, dengan susunan Pengurus sebagai berikut:
Susunan Pengurus “Bengkel Sastra”
Ketua : M. Angga Nanda Pradana (XII TR)
Wakil Ketua : Bayu Pamungkas (X TKJ 1)
Sekretaris : Azza Alea Salwa (X DP 1)
Bendahara : Vincky Firman P. (X MM)
Divisi Musikali : Nur Sandi (X TR)
Divisi Cipta Puisi : Muhammad Agym (X TR)
Divisi Baca Puisi : Fathurrohmah (X DP 2)
Divisi Pelaksana : Aufa Ridho A. (X TKJ 1)
Biro Publikasi : M. Dedi Arisandi (X TKJ 2)
Biro Editor : Amirullah Kholis ( XI BKP)
4) Pelatihan Mencipta dan Membacakan Puisi

Agenda minggu selanjutnya yaitu tanggal 21 September 2018 pelatihan
mencipta dan membacakan puisi. Pelatihan ini diisi oleh Mahasiswa KKPLP dari
82
Program Studi Bahasa dan Sastra Indonesia, M. Ikhfran Maulana. Pertemuan ini
melatih siswa SMKN 2 Jember bagaimana cara meluapkan emosi melalui
rangkaian kata yang kemudian menjadikan rangkaian kata tersebut sebuah puisi.
Setelah siswa membuat puisi, kemudian dilanjutkan dengan cara membacakan
puisi yang baik.
Pelatihan Mencipta Puisi Pelatihan Membacakan Puisi

5) Pelatihan Musikalisasi Puisi
Agenda pada kegiatan pada tanggal 28 September 2018 yaitu bagaimana
membacakan puisi dengan sedikit irama yang diiringi musik. Pelatihan ini
bertujuan agar siswa SMKN 2 Jember terbuka ide-ide kreatifnya bahwa
pembacaan puisi tidak harus dengan berdiri dan berteriak dengan lantang, tapi
pembacaan puisi bisa dilakukan dengan sedikit irama dan iringan musik. Pelatihan
ini diisi oleh Wahyu Sebiyanto dari mahasiswa KKPLP prodi Pendidikan Bahasa
dan Sastra Indonesia.
6) Lomba Cipta dan Baca Puisi
Puncak dari kegiatan ini yaitu lomba mencipta dan membacakan puisi
yang dilakukan pada tanggal 29 September 2018. Lomba ini ditujukan untuk kelas
X dan kelas XI SMKN 2 Jember. Setiap kelas minimal mengirimkan satu
perwakilan untuk mengikuti lomba tersebut. Perlombaan ini diikuti sebanyak 18
peserta dari kelas X dan beberapa kelas XI. Hal ini dikarenakan kelas XI sedang
ada kegiatan lain yang berkaitan dengan kurikulum wajib di SMKN 2 Jember.
Adapun rundown acara tersebut sebagai berikut:
Waktu Jenis Kegiatan Penanggung Jawab
07.00 - 08.00 Check In Peserta Santi Sitoresmi
Pembagian Konsumsi Fella Yunika Sari
83
Waktu Jenis Kegiatan Penanggung Jawab
08.00 – 08.05 Pembukaan acara umum Yesi Fatimatuz Z dan
MC
08.05 - 08.10 Sambutan Pihak Sekolah M. Zulfikar
08.10 – 08.15 Sambutan Ketua Panitia Eka Badhik
08.15 – 10.15 Pelaksanaan Lomba Eka Badhik
10.15-10.30 Pengumuman dan Eka Badhik
Penutup
Adapun juri dari perlombaan ini yaitu 2 mahasiswa KKPLP dari prodi
Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia yaitu M. Ikhfran Maulana dan Ida Nurul
Aula. Kedua mahasiswa ini berkompeten dalam bidang puisi dan berpengalaman
dalam pembentukan komunitas puisi dan publikasinya di Prodi PBSI FKIP
Universitas Jember. Karena terkendala beberapa instrumen penilaian terkait diksi
hasil cipta puisi peserta lomba, maka pengumuman pemenang tidak diberitahukan
pada hari lomba dilaksanakan. Setelah dilakukan rekapitulasi data, maka
didapatkan 5 pemenang sebagai berikut.
Juara Lomba Cipta Baca Puisi KKPLP Universitas Jember 2018
Juara I : M. Faris Absor (X TKR 2)
Juara II : Fathurrohman (X DP 2)
Juara III : M. Dony Pratama S. (XI IL 2)
Harapan I : Rian Bagus S. (X DP 3)
Harapan II : Bayu Pamungkas (X TKJ 1)
Foto Bersama Peserta dan Panitia Lomba

Lomba Cipta Baca Puisi
Cipta Baca Puisi
84
Secara umum kendala dalam pelaksaan kegiatan ini yaitu alat musik.
Siswa yang berpartisipasi tidak semuanya memiliki alat musik sendiri, sehingga
mereka kesulitan untuk mengolah kemampuan mereka membaca puisi dengan
iringan musik.

1) Mengarahkan siswa untuk menyampaikan aspirasi dengan cara yang baik
yaitu melalui puisi.
2) Meminimalisir tindakan tidak berkarakter seperti mencoret tembok, konvoi
dan demo yang anarkis.
3) Puisi yang terkumpul dapat dijadikan sebuah buku analogi puisi yang
memiliki daya jual.
4) Memberikan motivasi ataupun sindiran bagi pembaca sesuai dengan berbagai
macam tema yang diangkat dalam puisi tersebut.

Upaya keberlanjutan dari program Ekspresi Sastra yaitu menyarankan agar
kegiatan yang dilaksanakan ditambah dengan kegiatan menciptakan karya sastra
yang lain seperti cerpen dan novel.
3.1.8 Tema Proker : Anti Narkoba

a. Persiapan
Sosialisasi anti narkoba sangatlah penting bagi seluruh siswa di sekolah
tidak terkecuali pada SMKN 2 Jember. Mengingat Indonesia sekarang sedang
terjadi darurat narkoba. Semua lapisan masyarakat yidak luput dari bahayanya
narkoba Untuk itu, kami mengadakan sosialisasi anti narkoba. Kegiatan ini akan
dilaksanakan pada hari senin saat upacara senin pada tanggal 24 September 2018
pukul 07.00 WIB - selesai. Persiapan yang dilakukan untuk pelaksanaan kegiatan
sebagai berikut :
85
1) Observasi
Persiapan awal dalam kegiatan ini dimulai dengan kegiatan observasi
yang dilakukan didapatkan bahwa siswa SMK Negeri 2 Jember perlu adanya
sosialisasi agar mengerti pengetahuan tentang narkoba agar tidak terjebak dalam
bahaya narkoba.
penting dilakukan. Pada mulanya mahasiswa KK-PLP berencana melakukan
konsultasi dan koordinasi dengan Waka Kesiswaan untuk meminta ijin agar
program kerja ini dapat dilaksanakan. Tetapi dikarenakan dari Polres Jember
memiliki program sosialisasi ke sekolah-sekolah di Jember, terutama di SMKN 2
Jember. Maka kami mengurungkan niat tersebut dan langsung bergabung dengan
sosialisasi dari Polres Jember tanpa meminta perizinan terlebih dahulu ke pihak
sekolah.
3) Menyiapkan perlengkapan yang digunakan dan lokasi
Perlengkapan yang dibutuhkan dalam kegiatan ini berupa mic dan sound.
Adapun lokasi pelaksanaan yaitu di lapangan upacara SMKN 2 Jember.
4) Menyusun susunan panitia
pelaksanaan Sosialisasi Personal Performance sebagai berikut :
Penanggung Jawab Zulfikar Zulkarnain
Sie Perlengkapan Diah Pratiwi dan Iriani Faizah
86
1) Sarana : Sound, mic, dan hp sebagai alat perekam video
2) Prasarana : Lapangan upacara SMKN 2 Jember.
1) Melakukan konsultasi dengan pihak Waka mengenai konsep kegiatan dan
sasaran yang dituju
2) Melakukan sosialisasi anti narkoba kepada seluruh siswa-siswi SMKN 2
JEMBER
3) Melaksanaan kuesioner di kelas X TSM 1
Dalam pelaksanaan program kerja sosialisasi anti narkoba ini, kita
mengkonsultasikan konsep dan pelaksanaan kepada Waka kesiswaan selaku wakil
kesiswaan. Setelah program kerja disetujui, selanjutnya kami membuat grup
program kerja KKPLP Unej yang berisi seluruh ketua kelas SMKN 2 Jember
sebagai media sosialisasi pelaksanaan program kerja kepada siswa. Selanjutnya
dilaksanakan sosialisasi anti narkoba oleh Polres Jember hari Senin tanggal 24
September 2108 saat upacara bendera hari Senin di lapangan upacara SMKN 2
Jember. Keberlanjutan dari pelatihan ini adalah kuesioner yang dilaksanakan di
kelas X TSM 1.

Kendala
1) Kurangnya waktu untuk persiapan pelaksanaan.
2) Sulit menentukan sasaran yang layak untuk diberikan kuesioner
Solusi
1) Melakukan persiapan seadanya yaitu dengan menggunakan handphone
untuk merekam kegiatan sosialisasi
2) Menentukan sasaran kuesioner sacara acak

1) Diperoleh ilmu mengenai pentingnya bahaya narkoba
87
2) Lebih berhati-hati saat bergaul dengan teman atau orang yang baru kenal
3) Dapat menularkan ilmu yang didapat saat sosialisasi kepada orang lain
4) Mengerti jenis-jenis narkoba agar tidak salah dalam membedakan narkoba

Kegitan ini adalah kegiatan sebagai upaya untuk menjadikan siswa
memahami ilmu mengenai pentingnya bahaya narkoba dan dapat menjadi pelopor
anti narkoba di lingkungannya. Selanjutnya diharapkan program ini tidak hanya
dilaksanakan dalam sekali waktu akan tetapi dapat berlanjut pada tahun-tahun
berikutnya.
3.2 Program Kerja Kesehatan dan Lingkungan

3.2.1 Tema Proker : Menanamkan Kerinduan akan Rumah-Nya
a. Persiapan
Kegiatan persiapan dilakukan sejak tanggal 27 Agustus 2018 hingga 11
September 2018. Kegiatan ini bertujuan untuk mendapatkan perijinan dari pihak
sekolah dan mensosialisasikan program kerja yang dimaksud kepada siswa pada
kelas sasaran.
Sebagai persiapan awal, Mahasiswa KK-PLP melakukan konsultasi
dengan Wakil Kepalas Sekolah Kurikulum dan Kemahasiswaan untuk meminta
ijin terkait kegiatan gerakan cinta masjid. Setelah mendapat ijin dari sekolah kami
membuat jadwal untuk membersihkan masjid.
kelas sasaran.
3) Peminjaman Alat Kebersihan
Sebelum pelaksanaan membersihkan masjid dilakukan kegiatan
peminjaman alat kebersihan. Peminjaman tidak memerlukan surat ijin pinjam, kita
hanya meminta ijin kepada petugas kebersihan.
88
Tempat yang digunakan dalam kegiatan yaitu di masjid SMKN 2 Jember.
Peralatan yang digunakan yaiu peralatan kebersihan seperti sapu, alat pel,
kemucing, sikat, dll. Untuk peralatan kebersihan kita memijam pada peugas
kebersihan sekolah.
1) Persiapan
konsultasi dengan Waka mengenai kegiatan yang akan dilangsungkan. Setelah
mendapatkan perijinan dari waka kemudian dilakukan sosialisasi kepada siswa
yang menjadi sasaran. Sosialisasi ini berisi tentang kegiatan yang harus dilakukan
siswa pada kelas sasaran dan jadwal pelaksanaan. Sosialisasi dilaksanakan sejak
tanggal 27 Agustus 2018 hingga 11 September 2018. Kegiatan membersihkan
masjid dilaksanakan tiap 2 minggu sekali pada hari kamis sesuai dengan jadwal.
Dokumentasi kegiatan sosialisasi program kerja :
2) Pelaksanaan Bersih-Bersih Masjid

Kegiatan program kerja KK (Kuliah Kerja) Gerakan cinta masjid yaitu
membersihkan masjid. Kegiatan bersih-bersih masjid dilaksanakan selama 2
89
minggu yaitu pada hari kamis tanggal 13 September 2018 dan 27 September
2018. Ketika pelaksanaan kami tidak bisa membersihkan bagian masjid
dikarenakan sedang di renovasi. Sehingga kegiatan hanya membersihkan tempat
untuk berwudhu.
Jadwal pelaksanaan kegiatan bersih-bersih masjid
NO. Tanggal Kelas Guru Pendamping
1. 13 September 2018 X PBL, X AV, X Lu’luul Maknuniyah, Iriani
TR Faizah, Yessy Fatimatus
2. 27 September 2018 X TPM 1, X TPM Eka Badhik, Fella Yunika,
2, X TPM 3 Zulfikar Zulkarnain
Dokumentasi kegiatan membersihkan masjid:

siswa pada kegiatan gerakan cinta masjid. Kebanyakan siswa enggan mengikuti
kegiatan bersih-bersih dengan alasan malas dan capek. Hanya sedikit siswa yang
berpartisipasi membersihkan tempat wudhu. Solusi yang diberikan yaitu dengan
memotivasi siswa agar semangat membersihkan masjid.
90
Manfaat yang dapat diperoleh dari kegiatan ini adalah menciptakan masjid
yang indah, bersih, dan nyaman. Selain itu kegiatan ini berguna untuk
meningkatkan rasa kepedulian siswa terhadap lingkungan masjid
Upaya keberlanjutan dari program Gerakan Cinta Masjid yaitu
menyarankan agar kegiatan ini dilaksanakan setiap 2 minggu pada hari kamis dan
menjadwalkan kegiatan ke seluruh kelas X, XI, dan XII.
3.2.2 Tema Proker : Gerakan Menanam Pohon

a. Persiapan
Kegiatan Persiapan ini dilakukan mulai tanggal 21 agustus 2018 sampai 24
agustus 2018. Kegiatan ini bertujuan untuk menyiapkan segala alat dan bahan
yang dibutuhkan dalam Gerakan Menanam Pohon. Realisasi yang dilakukan pada
kegiatan persiapan ini antara lain:
1) Observasi dan Interview
Tahap observasi dilakukan pada tanggal 21 Agustus 2018 yang dilakukan
oleh mahasiswa KK-PLP semester Ganjil tahun ajaran 2018/2019. Observasi ini
dilakukan untuk mengetahui bagaimana kondisi pohon dan tanaman bunga di
SMK Negeri 2 Jember. Untuk tim observasi dan interview sebagai berikut.
No. Nama Tugas
1. Yesy Fatimatus Zahro Observasi ke Waka
Diah Pratiwi
2. Fella Yunika Sari Melihat Lingkungan
Iriani Faizah
Eka Badhik
Pada tahap pertama, yang dilakukan agar kegiatan ini bisa terlaksana adalah
dibutuhkan koordinasi dan konsultasi kepada pihak Sarana Prasarana ( WaKa
SarPras). Koordinasi ini dilakukan untuk mengetahui apa saja yang biasanya di
tanam. Setelah berkonsultasi atau berkoordinasi dengan Waka SarPras, kami yang
91
awalnya ingin menanam pohon buah diberi masukan atau saran agar menanam
tanaman untuk ditaman. Karena SMKN 2 Jember ini mempunyai misi yaitu ingin
menciptakan sekolah yang bebas dari sampah dan hijau. Dan juga, jika menanam
pohon buah nantinya sebelum buahnya matang sudah di petik oleh siswa dan tidak
di makan hingga habis. Hal ini menyebabkan sampah yang banyak di sekitar
halaman sekolah.
2) Menentukan Pohon dan Harga Pohon
Setelah berkoordinasi dengan waka sarana prasarana, kami di berikan
masukan bahwa mahasiswa KK-PLP kalau menanam pohon tidak perlu yg sangat
mahal dan banyak sekali, karena pihak sekolah tidak mau memberatkan
mahasiswa KK-PLP. Jadi yang murah-murah saja tapi bisa dibuat penghijauan di
taman-taman.
3) Menyiapkan Tempat Penanaman Pohon
Tempatnya di taman depan kamar mandi sebelah bengkel otomotif.
Sarana dan prasarana yang digunakan pada program kegiatan ini adalah
alat berkebun. Untuk tempat kegiatan ini adalah taman sekolah SMKN 2 Jember.
Pelaksana dari kegiatan ini adalah :
Penanggung jawab : Yesy Fatimatus Zahro
Pelaksana : Perwakilan Siswa kelas X masing-masing 2
orang dan 8 perwakilan mahasiswa KKPLP
Rincian Dana yang digunakan untuk proker :
Pengeluaran Harga Jumlah

Pohon untuk taman @15 Rp. 5.000,-/pcs Rp. 75.000,-
Bunga @10 pcs Rp. 10000,-/pcs Rp. 100.000,-
Total Rp. 175.000,-
Berdasarkan tujuan yang telah disebutkan terkait dengan diadakannya
program kerja Gearakan Menanam Pohon dan bunga, terdapat beberapa realisasi
kegiatan yang dilakukan diantaranya sebagai berikut :
92
1) Melakukan koordinasi ke pengurus Kebun
Sosialisasi kami adakan pada saat observasi awal pengenalan lingkungan
SMKN 2 Jember tepatnya pada minggu ke-3 pada tanggal 20 Agustus 2018. Pada
saat sosialisasi, kami berkoordinasi dengan salah satu pengurus Kebun dan beliau
sangat antusias untuk membantu keberlangsungan program kerja (proker) yang
kita ajukan.
2) Membuat jadwal piket
Kegiatan yang dilakukan dari membentuk jadwal piket ini digunakan
untuk menyirami tanaman, jadwal piket siswa sesuai dengan jurusan yang
berkordinasi dengan siswa. Setelah koordinasi dilakukan dengan salah satu
pengurus kebun, kami sepakat untuk membuat jadwal piket.
Minggu Ke Hari Kelas
Senin X AV
Selasa X TR
6 Rabu X PBL
Kamis X TPM1
Jumat X TPM 2
Senin X TPM 3
Selasa XI AV
7 Rabu XI TR
Kamis XI PBL
Jumat XI TPM 1
Senin X TPM 2
Selasa X TPM 3
8 Rabu X AV
Kamis X TR
Jumat XI AV
3) Memberikan informasi di kelas
Sosialisasi diadakan pada minggu ke-3 tepatnya pada tanggal 20 agustus
2018. Sosialisasi bahwa akan diadakan gerakan menanam pohon dan bunga
sekaligus mendata siswa yang akan mengikuti kegiatan tersebut.
93
Kendala pada kegiatan ini yaitu adalah sulitnya mengkoordinasi anak-
anak. Untuk itu solusi nya sebaiknya pihak sekolah juga ikut menanam pohon ini.
Adapun Manfaat nyata dari kegiatan ini adalah :
1) Bisa membantu menginformasikan bahaya dari tidak menjaga lingkungan
2) Siswa bisa menjadi relawan atau remaja yang berguna di masyarakat
3) Menjadikan anak SMKN 2 Jember lebih bertanggung jawab
4) Menjadikan anak SMKN 2 Jember dikenal sebagai peduli lingkungan
5) Menjadi sekolah yang seperti Visi dan Misi

Berdasarkan permasalahan dan pelaksanaan yang terdapat pada kegiatan
tersebut, dapat dikemukakan rekomendasi atau program tindak lanjut bagi siswa
dan guru SMKN 2 Jember diharapkan merawat dan menjaga dengan baik.
3.2.3 Tema Proker : Manajemen Sampah

a. Persiapan
1) Menyusun Panitia untuk Program Kerja Manajemen Sampah
Program gerakan manajemen sampah merupakan gerakan untuk
menumbuhkan kepedulian siswa terhadap kebersihan dan keindahan lingkungan
sekolah. Pelaksanaan kegiatan manajemen sampah ini yaitu menumbuhkan minat
siswa untuk memanfaatkan sampah menjadi barang yang lebih berguna. Tujuan
program gerakan manajemen sampah ini, siswa diharapkan perduli terhadap
sampah yang ada lingkungan, baik disekitar sekolah maupun disekitar rumahnya.
Selain itu, untuk menambah kemampuan siswa dalam mendaur ulang sampah
melalui kegiatan destilasi. Pelaksanaan program kegiatan ini supaya dapat
terlaksana dengan lancar maka disusun panitia. Oleh karena itu mahasiswa
KKPLP Posdaya semester ganjil tahun 2018/2019 membentuk susunan panitia
pelaksana kegiatan manajemen sampah sebagai berikut :
94
SUSUNAN PANITIA
Manajemen Sampah
Penanggung Jawab Yesy Fatimatus Zahro
Sekretaris Diah Pratiwi
Iriani Faizah
Perlengkapan
Lu’luul Maknuniyah
Tim Dokumentasi Santi Sitoresmi
2) Observasi mengenai sampah di sekolah

Tahap observasi dilakukan pada minggu kedua hari senin tanggal 14
Agustus 2018 yang dilakukan oleh mahasiswa KK-PLP semester ganjil tahun
ajaran 2018/2019. Observasi ini dilakukan untuk mengetahui siswa apakah siswa
membuang sampah pada tempatnya, apakah siswa sudah memilah sampah pada
tempatnya, berapa tempat sampah yang ada disetiap kelas dan sampah yang paling
banyak di SMK Negeri 2 Jember. Observasi ini dilakukan di seluruh tempat
sampah yang ada dikelas, dikantin sekolah, dan ditempat pembuangan sampah
dibelakang SMK Negeri 2 Jember.
Dari hasil observasi yang dilakukan ternyata masih banyak siswa yang
membuang sampah sembarangan, siswa tidak memilah sampah karena tempat
sampah yang ada dikelas hanya 1, dan sampah yang paling banyak di SMK
Negeri 2 Jember yaitu botol air karena dikantin air yang disediakan hanya air
botol dan air botol. Oleh karena itu, siswa lebih banyak yang membeli air botol,
sehingga banyak sekali sampah botol air di SMK Negeri 2 Jember.
3) Mahasiswa KKPLP berdiskusi
Untuk mengatasi masalah sampah air botol, pada hari selasa tanggal 14
agustus 2018 mahasiswa KK-PLP berdiskusi dan mendapatkan hasil bahwa akan
diadakan kegiatan destilasi, yakni kegiatan pemanfaatan sampah plastik yang
berupa botol dan gelas plastik yang kemudian diolah untuk dijadikan sebagai
bahan bakar. Kegiatan destilasi ini sebenarnya sudah ada di SMKN 2 Jember
namun tidak berjalan karena sampah plastik yang ada terlalu sering diambil oleh
95
pemulung yang berada di lingkungan sekolah tersebut. Akhirnya dengan
diadakannya kegiatan manajemen sampah ini setiap siswa diharapkan untuk dapat
mengumpulkan sampah plastik agar kegiatan destilasi dapat berlangsung.
4) Koordinasi dengan sekolah
Kemudian setelah memiliki solusi mahasiswa KK-PLP yang bernama
Yesy Fatimatus Zahro dan Diah Pratiwi pada hari kamis tanggal 16 Agustus 2018
menemui kepala sekolah yaitu Bapak Iim Sa’roni, S.Pd, MM.Pd. untuk meminta
persetujuan dan perizinan untuk mengadakan sosialisasi mengenai pemanfatan
botol bekas sebagai bahan dilakukannya kegiatan destilasi. Sosialisai ini akan
dimulai pada minggu ketiga hari senin tanggal 20 Agustus 2018 sampai hari jumat
tanggal 24 Agustus 2018.
5) Menyiapkan alat dan bahan
Setelah disetujui mahasiswa KK-PLP membeli gas elpiji yang digunakan
sebagai bahan bakar untuk proses pembakaran pada kegiatan destilasi.
6) Menentukan Sasaram
Sasaran dari diadakannya manajemen sampah ini adalah seluruh penghuni
kelas X dan XI yang terdiri dari jurusan Teknik Pembangkit Tenaga Listrik
(PBL), Mekatronika (TR), Teknik Audio Video (AV), Teknik Pemesinan (TPM)
1,2 dan 3.

Sarana dan prasarana yang digunakan pada program kerja gerakan
manajemen sampah yaitu botol plastik dan gelas plastik yang digunakan untuk
kegiatan destilasi, gas elpiji yang digunakan sebagai bahan bakar pembakaran
pada kegiatan destilasi.
1) Sosialisasi
Langkah awal dalam tahapan pelaksanaan program kerja manajemen
sampah adalah sosialisasi, kegiatan sosialisasi dilakukan dengan cara masuk ke
kelas dengan ijin guru, untuk menginformasikan kegiatan kerja yang akan
96
dilakukan. Sosialisasi dilakukan pada minggu ketiga setelah penerjunan KK-PLP
Posdaya semester genap tahun ajaran 2018/2019.
2) Kegiatan pendampingan Pengumpulan Sampah

Selanjutnya pendampingan agar siswa membuang sampah pada
tempatnya, memilah sampah organik/anorganik dan dapat mengambil sampah
yang bisa dijadikan sebagai bahan daur ulang. Pendampingan dilakukan setiap
hari dimulai dari minggu kelima Pendampingan ini dilakukan pada jam istirahat
seluruh mahasiswa KK-PLP mengawasi siswa yang membuang sampah
sembarangan dan menegur siswa jika membuang sampah sembarangan terutama
siswa yang berada di daerah kantin banyak sekali yang membuang sampah
semabarangan. Pada minggu kelima, berdasarkan mahasiswa KKPLP yang
mengawasi masih banyak siswa yang tidak bisa membedakan sampah organik dan
anorganik contoh ketika salah satu mahasiswa KK-PLPyaitu diah pratiwi dan
santi sitoeresmi berjalan di depan kelas X-TPM 1,2,3 pada melihat siswa masih
belum memilah sampah. Sehingga kami menghampiri siswa tersebut dan
menjelaskan tentang pemilahan sampah organik dan anorganik. Dalam tahap
pendampingan ini, kami selalu menegur dan memberitahu siswa jika siswa tidak
membuang sampah pada tempatnya dan memilah sampah. Akan tetapi pada
minggu ketujuh siswa-siswi SMK Negeri 2 Jember sudah banyak mengalami
perubahan.
97
3) Kegitan Destilasi
 Membersihkan botol air dan membuang label botol air.
 Menjemur potongan botol plastik
 Memotong botol menjadi beberapa bagian
 Memasukkan potongan botol plastik pada mesin destilasi
 Memadatkan potongan botol plastik dalam mesin destilasi
 Menghidupkan api pada mesin destilasi
 Mengatur suhu mesin destilasi agar berada dalam keadaan konstan yaitu 50
derajat celcius pada 1 jam pertama, kemudian tingkatkan suhu menjadi 70
derajat- 90 derajat celcius, suhu tersebut harus dalam keadaan konstan dan
tidak boleh lebih.
 Menampung bahan bakar yang menetes dari mesin destilasi yaitu solar, minyak
tanah, dan premium.
4) Penilaian
Pada minggu keempat sampai minggu kedelapan merupakan penilaian
kelas yang mengumpulkan sampah plastik berupa botol dan gelas plastik
terbanyak. Penilaian dilakukan oleh mahasiswa KK-PLP Posdaya semester genap
tahun 2018/2019.
98
5) Pengumuman pemenang lomba
Penilaian dilakukan dari minggu keempat sampai pada miggu kedelapan
yaitu pada hari jumat tanggal 8 Oktober 2018. Berdasarkan jumlah sampah plastik
yang dikumpulkan jumlah terbanyak adalah dari kelas X PBL sehingga
didapatkan hasil bahwa pemenang lomba manajemen sampah yang memiliki nilai
tertinggi diraih oleh kelas X-PBL. Pengumuman lomba dan pemberian hadiah
pada hari senin tanggal Oktober 2018. Kemudian, kelas X-PBL diberikan
penghargaan oleh mahasiswa KKMT Posdaya semester ganjil tahun ajaran
2018/2019.

Dalam pelaksanaan terdapat beberapa kendala, diantaranya siswa tidak
mengumpulkan sampah botol dan gelas plastik. Sehingga proses destilasi sedikit
terhambat, karena dalam kegitan destilasi membutuhkan sampah minimal 1,5 kg.

Program kerja Program Gerakan Manajemen Sampah terlaksana dengan
lancar. Dengan adanya progaram kerja ini, siswa dapat memanfaatkan sampah
plastik sehingga tidak terjadi pencemaran dilingkungan sekolah. Selain itu hasil
dari kegiatan destilasi berupa bahan bakar dapat dimanfaatkan lebih lanjut.

Untuk kedepannya disarankan agar ada program atau ekstrakurikuler
kreativitas dengan memanfaatkan sampah atau bahan bekas untuk digunakan
sebagai bahan destilasi. Sehingga siswa yang menyukai atau memiliki kreativitas
dalam mengelola sampah dapat direalisasian di program tersebut.
99
3.2.4 Tema Proker : Sabtu sehat
a. Persiapan
1) Menysun Kepanitiaan
melakukan observasi, yaitu menyusun panitia kegiatan sosialisasi hidup sehat.
SUSUNAN PANITIA
Senam Sabtu Sehat
Sie Acara Fella Yunika
Sie Perlengkapan Eka Badhik
Sie Dokumentasi Yesy Fatimatus Z
2) Koordinasi dengan Sekolah
Sebagai persiapan awal rencana program kerja dalam acara ini panitia
melakukan konsultasi dengan Bapak Dedy Dharmawan selaku Pembina
ekstrakulikuler kesemaptaan di SMKN 2 Jember pada hari sabtu, 8 September
2018. Setelah berkonsultasi, Bapak Dedy memberikan ijin kepada mahasiswa
KK-PLP Posdaya untuk mengisi acara Sabtu Sehat pada hari sabtu itu juga
langsung sebelum kegiatan kesemaptaan dimulai.
3) Sosialisasi Hidup Sehat dan Senam Sehat
Jember
08/09/2018 Senam sehat ceria dilakukan dengan 07.30
Sabtu mengajak siswa menggerakan seluruh
15/09/2018 anggota tubuh secara teratur yang
Sabtu diiringi lagu agar suasana senam
22/09/2018 bertambah ceria dan menyenangkan.
100
Beberapa instruktur diposisikan di
depan untuk memberikan contoh
gerakan.
Sabtu Sosialisasi Aula 07.00-
29/09/2018 Sosialisasi hidup sehat dilakukan 08.00
dengan mengajak siswa menerapkan
pola hidup sehat untuk menjaga
kesehatan dan kebugaran tubuh.
Narasumber akan di hadirkan yaitu
konsultan kesehatan dari Herbalife
Nutrition.
06/10/2018 07.30

Tempat yang digunakan dalam acara ini menggunakan lapangan utama
SMKN 2 Jember Perlengkapan yang dibutuhkan sound, musik, dan pengeras
suara.
Minggu Ke 5
1) Siswa dikumpulkan di lapangan SMK Negeri 2 Jember.
2) Siswa dibariskan dan meregangkan tangan agar saat kegiatan senam
berlangsung antaran siswa satu dan yang lainnya tidak bersentuhan.
3) Pemandu menyapa siswa dan menjelaskan kegiatan yang akan dilakukan
4) Senam “Sabtu Sehat” siap dilaksanakan.
101
Minggu Ke 6
Minggu Ke 7
102
Minggu Ke 8
Minggu Ke 9

1) Kendala
Siswa tidak mengikuti gerakan senam dengan serius.
2) Solusi
Guru ekstakulikuler kesemaptaan turun tangan dalam memberi intruksi
untuk mengikuti senam sabtu sehat dengan serius dan mahasiswa KK-PLP disebar
103
di setiap sudut untuk menjaga siswa agar tetap serius dalam mengikuti gerakan
senam yang dicontohkan di depan.

1) Siswa menjadi lebih bersemangat.
2) Tubuh siswa menjadi lebih sehat.

Setelah dilaksanakannya program ini, diharapkan bagi pihak sekolah agar
melanjutkan program kerja ini dengan tujuan agar siswa-siswi lebih bersemangat
sebelum memulai kegiatan kesemaptaan.
3.2.5 Tema Proker : Gerakan Sanitasi

a. Persiapan
Kegiatan Persiapan ini dilakukan mulai tanggal 11 September 2018 sampai
17 September 2018. Kegiatan ini bertujuan untuk menyiapkan segala alat dan
bahan yang dibutuhkan dalam gerakan sanitasi. Realisasi yang dilakukan pada
kegiatan persiapan ini antara lain:
1) Observasi
Tahap observasi dilakukan pada tanggal 4 September 2018 yang
dilakukan oleh mahasiswa KK-PLP Posdaya tahun ajaran 2018/2019. Observasi
ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana kondisi toilet, wastafel di SMK Negeri
2 Jember. Dari hasil observasi yang dilakukan kondisi toilet kotor dan sangat bau.
Kondisi wastafel juga kotor dan tidak ada handsainitaizer.
Minta foto toilet
2) Menentukan harga handsainitaizer
Mensurvei harga handsainitaizer dengan kadar alkohol 70%, yang murah di
Jember tetapi dengan kualitas yang baik.
3) Menyiapkan perlengkapan yang digunakan pada pembersihan toilet
4) Menyiapkan perlengkapan seperti sikat WC, kawat pembersih lantai, dan
karbol pembersih lantai.
104
Adapun sarana prasarana yang digunakan yaitu, kamarmandi sekolah,
dan wastafel sekolah. Adapun rincian biaya program kerja gerakan sanitasi adalah
sebagai berikut:
Pengeluaran Jumlah Harga Total
Prostek 3 buah Rp. 17.000 Rp. 51.000
Sikat WC 5 buah Rp. 11.000 Rp. 55.000
Kawat pembersih lantai 5 buah Rp. 2.000 Rp. 10.000
Nuvo handsainitaizer 8 buah Rp. 12.000 Rp. 96.000
TOTAL Rp. 212.000
1) Persiapan
Koordinasi dengan pihak sekolah, yaitu perizinan kepada pihak sekolah
berkaitan dengan pelaksanaan kegiatan gerakan sanitasi. Perizinan ini
disampaikan pada minggu ke-4 kepada Ibu Evi selaku Waka Kurikulum Sekolah
SMKN 2 Jember untuk penentuan jadwal pelaksanaan. Selain itu, ketua panitia
juga berkoordinasi dengan bapak Indah Rustiawan selaku Waka Prasarana SMKN
2 Jember hal ini dilakukan untuk mengikuti tata tertib pelaksanaan kegiatan di
luar jam pembelajaran di SMKN 2 Jember.
Koordinasi dengan Waka Sarpras

2) Sosialisasi Gerakan Sanitasi
Sebelum pelaksanaan gerakan sanitasi, terlebih dahulu dilakukan
sosialisasi. Sosialisasi dilakukan pada setiap kelas X semua jurusan. Sosialisasi
bertujuan memberikan informasi terkait kegiatan sanitasi yang akan dilakukan
105
dengan memberikan jadwal pelaksanaan dan jadwal tugas masing-masing kelas
tiap minggunya.
Sosialisasi Gerakan Sanitasi

3) Pelaksanaan
Gerakan sanitasi mulai dilaksanakan pada tanggal 18 September 2018 di
masing-masing toilet kelas. Ada 3 toilet dan 8 wastafel. Toilet belakang aula,
toilet di area gedung C, toilet di area gedung D, dan 8 wastafel yang ada di
lingkungan sekolah. Kegiatan dimulai pukul 15.00 (Sepulang sekolah).
 Jadwal Sanitasi Minggu Pertama (Selasa, 18 September 2018)
a. Toilet Gedung C : Kelas X TPM 3
b. Toilet Gedung D : Kelas X DP 1
c. Toilet Belakang Aula : Kelas X PBL
d. Wastafel : X TR
Toilet Gedung D Toilet Gedung C
Wastafel Toilet Belakang Aula
106
 Jadwal Sanitasi Minggu Kedua (Selasa, 25 September 2018)
a. Toilet Gedung C : Kelas X TPM 2
b. Toilet Gedung D : Kelas X DP 2
c. Toilet Belakang Aula : Kelas X TPM 1
d. Wastafel : X AV
Toilet Gedung C Toilet Gedung D
Toilet Belakang Aula Wastafel
4) Pemantauan
Pemantauan kebersihan toilet akan dilakukan setiap hari untuk
memastikan toilet tetap dalam keadaan bersih. Pemantauan wastafel akan
dilakukan seminggu sekali untuk mengecek ketersediaan dan kebermanfaatan
handsanitizer, serta pengisian ulang handsanitizer.
Pemantauan Kebersihan
107
Kendala yang dialami pada program kerja ini adalah siswa yang masih
kurang kesadaran akan kebersihan di toilet dan terkadang terdapat siswa yang
tidak mau juga menggunakan handsainitaizer.

Kegiatan gerakan sanitasi ini adalah salah satu upaya agar siswa dapat tau
cara pencegahan atau penangulangan penyakit. Dimana kebersihan toilet itu
sangat penting. Jika toilet bersih maka kita akan semakin nyaman untuk
menggunakan toilet di sekolah. Dimana juga setelah makan dan sebelum makan
dapat membersihkan tangan atau menggunakan handsainitaizer. dimana juga
pengadaan handsainitaizer ini dapat mengurangi penggunaan air, jadi ketika
disekitar kita tidak terdapat air tangan kita akan tetap bersih dengan cara memakai
handsainitaizer.

Program tindak lanjut yaitu dengan pihak sekolah harus terus
melanjutkanuntuk membiasakan siswa melakukan kebersihan toilet dan
membersihkan tangan sebelum dan sesudah makan. Serta kedepannya perlu
dilakukan proses pengawasan dalam proses pelaksanaannya. Langkah
berkelanjutan dari program ini adalah dengan mengajak pihak sekolah SMKN 2
Jember untuk tetap melakukan pembersihan tiap minggunya pada setiap toilet
yang ada di sekolah dan melakukan pengadaan handsainitaizer ditempat yang
sudah ditentukan.
3.2.6 Tema Proker : Personal Hygiene

Personal hygiene adalah kegiatan yang berhubungan dengan kesehatan
tubuh, gigi, dan rambut. Berdasarkan observasi yang dilakukan pada minggun
pertama, kedua dan ketiga terlihat lingkungan sekolah cukup bersih. Namun saat
observasi kelas, masih terlihat sampah berserakan. Selain itu, terlihat bahwa tidak
sedikit peserta didik yang kurang merawat kuku dan rambut. Di kantin sekolah
108
tidak disediakan wastafel untuk mencuci tangan sebelum makan. Selain itu, data
yang diperoleh dari BK bahwa terdapat beberapa peserta didik yang tidak hadir di
sekolah dikarenakan sakit. Untuk itu, diperlukan adanya pemberian pemahaman
mengenai kesehatan kepada peserta didik agar lebih menjaga kesehatan tubuh,
gigi dan rambut.
Tujuan dari Program Kerja Personal Hygene adalah melatih siswa agar
dapat merawat diri baik dari kesehatan tubuh dan gigi. Dengan adanya program
kerja ini diharapkan siswa dapat merubah kebiasaan buruk yang dapat
mengganggu kesehatan tubuh dan gigi. Disini siswa juga mendapat informasi
berupa pengetahuan baru tentang kesehatan dan kelainan pada tubuh dan gigi. Hal
ini juga dapat dibagikan kepada keluarga siswa SMKN 2 Jember.
a. Persiapan
1) Observasi
Tahap observasi adalah tahap pengamatan. Tahap ini dilakukan pada
minggu pertama dan minggu kedua. Pada pengamatan yang terlihat adalah
terdapat banyak wastafel di sekolah SMK Negeri 2 Jember namun tidak berfungsi
sebagaimana mestinya. Peserta didik cenderung menggunakannya untuk
membasahi rambut saat mereka kepanasan. Di kantin sekolah pun tidak tersedia
wastafel untuk peserta didik. Terlihat kebiasaan peserta didik tidak mencuci
tangannya sebelum makan. Selain itu, banyak siswa yang terserang gatal-gatal
pada tangan. Berdasarkan hasil observasi itu maka perlu diadakannya tindakan
penyuluhan tentang Kesehatan. Untuk itu, Mahasiswa KK-PLP merencanakan
program kerja berupa kegiatan Personal Hygiene.
Dari semua yang terlihat, akhirnya Mahasiswa KK-PLP Posdaya 2018
berencana mengadakan kegiatan yang berhubungan dengan kesehatan tubuh, gigi
dan rambut. Pada minggu ketiga dan keempat, Mahasiswa KK-PLP melakukan
diskusi dan konsultasi dengan pihak sekolah yaitu Waka Kurikulum, Waka
Kesiswaan dan Waka Sarana dan Prasarana terkait kegiatan yang akan
dilangsungkan.
109
program kerja ini dapat dilangsungkan.
Personal Hygiene dan surat peminjaman sarana dan prasarana yang dibutuhkan,
serta Sertifikat bagi Pemateri.
pelaksanaan Sosialisasi Personal Hygiene sebagai berikut :

Penanggung Jawab Fella Yunika Sari
Sie Acara Diah Pratiwi dan Eka Badhik J N
Sie Perlengkapan Zulfikar Zulkarnain
Sie Konsumsi Santi Sitoresi dan Yesy Fatimatus Z

Adapun rundown disusun bertujuan untuk mengatur jadwal kegiatan secara
sistematis yang diuraikan pada tabel berikut ini :
110
07.00 - 08.00 Check In Peserta Seluruh Peserta
08.00 – 08.05 Pembukaan acara umum Panitia
08.05 – 10.00 Pemaparan materi Pemateri
10.00 – 10.15 Penutupan dan Panitia
Pembacaan Doa


Negeri 2 Jember. Sedangkan untuk kegiatan lomba poster kesehatan yaitu pada
kelas masing-masing peserta. Perlengkapan yang dibutuhkan adalah laptop,
viewer, pengeras suara dan seperti yang telah disebutkan pada bagian sebelumnya.
Kegiatan selanjutnya yaitu lomba membuat poster kegiatan yang dilaksanakan di
masing-masing kelas sasaran dan dikumpulkan pada tanggal 24 September 2018.
No Nama Barang Jumlah
1 Kursi 30 buah
2 Meja Panjang 2 buah
3 Kain Hitam 3 meter
4 Viewer 1 buah
5 Sound System 1 set
6 Meja kecil 2 buah
Untuk mencapai tujuan dari program kerja KK (Kuliah Kerja) Personal
Hygiene ini dirinci dan diuraikan sebagai berikut :
111
1) Persiapan
pelaksanaan sosialisasi Personal Hygiene. Kegiatan ini dilakukan di luar jam
efektif pembelajaran yaitu pada minggu kelima
Setelah mendapatkan ijin, kemudian diadakan sosialisasi Program Kerja
Personal Hygiene pada minggu ketiga dan keempat. Sosialisasi dilakukan secara
langsung dan secara online. Sosialisasi secara langsung dilakukan dengan cara
memasuki kelas-kelas sasaran untuk menginformasikan tentang serangkaian
kegiatan dalam Program Kerja Personal Hygiene. Dalam sosialisasi ini juga
diminta masing-masing kelas sasaran mengirimkan 2 orang siswa dalam kegiatan
sosialisasi Personal Hygiene yang akan dilaksanakan pada minggu kelima. Selain
sosialisasi secara langsung, peserta juga diingatkan kembali dalam grup
Whatsapp.
Pelaksanaan Sosialisasi Personal Hygiene

Kegiatan Sosialisasi Personal Hygiene dilaksanakan pada tanggal 15
September 2018 di aula mini SMK Negeri 2 Jember. Kegiatan ini dimulai pada
pukul 07.00 WIB hingga pukul 10.15 WIB. Siswa yang hadir dalam kegiatan ini
sebanyak 20 orang dan acara berjalan sesuai rundown. Kegiatan ini dihadiri oleh
Ibu Evi selaku Waka Kurikulum untuk penyambutannya dan Sdri. Riris dari
Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Jember sebagai pemateri. Selain itu
terdapat MC acara yaitu Sdr. Bayu Dolly dan Sdri. Putri. Kegiatan ini
berlangsung lancar dan sesuai rundown acara yang telah disusun. Materi yang
dibawakan oleh Sdri. Riris adalah cara menjaga kesehatan tubuh, gigi dan rambut.
112
2) Pemantauan
Kegiatan selanjutnya adalah pemantauan perubahan peserta didik setelah
mengikuti sosialisasi Personal Hygiene. Pemantauan dilakukan pada saat
pembagian buku literasi, dan pada saat siswa berada di depan wastafel dan kantin
sekolah. Tidak banyak yang berubah dan juga tidak sedikit pula yang menerapkan
ilmu yang telah diberikan saat sosialisasi seperti cara mencuci tangan yang baik,
mencuci tangan sebelum makan dan memotong kuku.
Pelaksanaan Lomba Poster Kesehatan

Kegiatan terakhir sebagai reward peserta adalah lomba poster kesehatan.
Lomba ini diikuti oleh peserta perwakilan dari masing-masing kelas. Masing-
masing kelas mengirimkan 1 orang untuk membuat poster kesehatan. Kegiatan
lomba poster kesehatan ini dilaksanakan sejak tanggal 17 September 2018 hingga
24 September 2018. Kegiatan ini dikerjakan pada tempat yang ditentukan oleh
pesertanya sendiri. Hasil poster yang telah dibuat dikumpulkan pada tanggal 24
September 2018.
113
Siswa kurang berpartisipasi aktif pada kegiatan lomba poster kesehatan
dikarenakan banyak yang tidak berminat mengikuti lomba tersebut.

1) Memberi penyuluhan tentang pentingnya menjaga kesehatan.
2) Memberi arahan cara menjaga kesehatan.
3) Poster yang telah dibuat dapat dijadikan sebagai pemberi motivasi kepada
siswa untuk menjaga kesehatan.

Upaya keberlanjutan dari program Personal Hygiene yaitu menyarankan
agar kegiatan dilaksanakan untuk setiap siswa baru dan ditambah dengan kegiatan
pemeriksaan kesehatan gigi, rambut, tubuh maupun kuku siswa pada hari-hari
tertentu.
3.3 Program Kerja Kewirausahaan

3.3.1 Tema Proker : Sekolah Pencetak Wirausaha (SPW)
a. Persiapan
Kegiatan persiapan ini dilakukan dari tanggal 10-17 September 2018.
Kegiatan ini bertujuan untuk menyiapkan segala persiapan yang dibutuhkan
seperti halnya sosialisasi diklat, izin kegiatan, dan perlengkapan sebagainya.
Realisasi yang dilakukan pada kegiatan persiapan ini antara lain:
1) Persiapan awal
Dalam kegiatan ini yaitu dilakukannya observasi kondisi siswa lingkungan
sekolah dengan menanyakan kepada siswa tentang kegiatan SPW yang akan
dilakukan. Setelah dilakukan obervasi, siswa di SMKN 2 Jember belum dapat
memiliki keterampilan khusus yang nantinya dapat dijadikan sebagai peluang
bisnis.Oleh karena itu, diajukanlah sebuah program kerja yakni Sekolah Pencetak
Wirausaha (SPW), yang bertujuan untuk memberikan wawasan dan pengetahuan
114
kepada siswa mengenai mindset yang harus dibangun ketika berwirausaha, cara
yang baik untuk berwirausaha, dan melatih kreativitas siswa sehingga
menghasilkan sebuah karya yang mampu bersaing dikalangan masyarakat.
Persiapan Awal
2) Menyusun Panitia
Demi kelancaran acara Sekolah Pencetak Wirausaha (SPW), maka panitia
membagitugas bagi mahasiswa KK-PLP sekelompok. Berikut susunan panitia inti
yang bertugas dalam kegiatan program kerja Sekolah Pencetak Wirausaha (SPW)
sebagai berikut:
SUSUNAN PANITIA
Sekolah Pencetak Wirausaha (SPW)
Penanggung Jawab Lu’luul Maknuniyah
Sie. Acara 1. Iriani Faizah R
2. Diah Pratiwi
Admin Media Sosial 1. Fella Yunika S
2. Santi Sitoresmi
Sie. Dokumentasi 1. Eka Badhik J.N
Sie. Perlengkapan 1. M. Zulfikar Z
2. Yesy Fatimatus Z
Pembentukan Panitia SPW
115
melakukan koordinasi dengan pihak sekolah untuk meminta ijin terkait kegiatan
SPW kepada Ibu Evi selaku Wakil Kepala Sekolah SMKN 2 Jember. Setelah
mendaptkan ijin dari Ibu Evi, kami berkonsultasi dengan Bapak Teguh Sunarya
selaku pembina SPWdi SMKN 2 Jember pada hari Senin, 10 September 2018.
Setelah berkonsultasi, Bapak Teguh memberikan ijin kepada mahasiswa KK-PLP
Posdaya untuk mengisi acara Sekolah Pencetak Wirausaha (SPW) pada hari
Kamis, 20 September 2018 dengan Diklat Sekolah Pencetak Wirausaha (SPW) di
Aula Gedung Dasuki SMKN 2 Jember. Setelah berkonsultasi dengan pembina
SPW, Bapak Teguh menentukan bahwa pemateri pada diklat SPW ini adalah
Wisata Craft Jember (www.makrifatbusiness.co.id), kelompok wirausaha yang
berkompeten.
Koordinasi dengan pihak sekolah

4) Menentukan Narasumber
Berdasarkan hasil koordinasi yang kami lakukan dengan Bapak Teguh
Sunarya selaku pembina SPW di SMKN 2 Jember bahwa narasumber yang akan
mengisi kegiatan diklat SPW sudah ditentukan oleh Bapak Teguh, selanjutnya
panitia menghubungi pihak narasumber untuk berkonsultasi mengenai
ketersediaannya menjadi pemateri pada diklat SPW. Setelah berkoordinasi lalu
panitia membuat surat undangan untuk diberikan kepada Wisata Craft Jember
(www.makrifatbusiness.co.id), selaku kelompok wirausaha sebagai pemateri pada
kegiatan Sekolah Pencetak Wirausaha (SPW)
5) Menyusun rundown acara Sekolah Pencetak Wirausaha (SPW)
Rundown acara disusun bertujuan agar kegiatan lebih terjadwal secara
sistematis:
116
No. Kegiatan Waktu
1. Registrasi Peserta 09.00-09.30
2. Pembukaan: 09.30-10.00
 Salam
 Perkenalan
 Menyanyikan lagu indonesia raya
3. Acara Inti: 10.00-11.30
Materi yang disampaikan oleh pemateri:
 Menumbuhkan Jiwa Kewirausahaan
 Kiat-kiat menjadi wirausaha
4. Ishoma 11.30-12.00
5. Cara membuat blog (Bisnis Online) 12.00-14.00
6. Tanya Jawab dan Penutup 14.00-15.00
Rapat Penentuan Narasumber dan Penyusunan Rundown SPW

Tempat yang digunakan dalam acara ini menggunakan fasilitas
sekolahyaitu, Aula Gedung Dasuki SMKN 2 Jember. Perlengkapan diklat SPW
yang dibutuhkan laptop, viewer, dan pengeras suara.
Dalam mencapai tujuan untuk menumbuhkan jiwa kewirausahaan,
makadilakukan beberapa tahapan guna mencapai tujuan tersebut. Adapun rincian
atau mekanisme kegiatan program ini akan diuraikan sebagai berikut :
117
1) Persiapan Awal
Sebagai persiapan awal dalam acara ini panitia melakukan persiapan
ruangan untuk kegiatan Sosialisasi SPW, Diklat SPW, dan Pelatihan Bisnis
Online. Kegiatan Sekolah Pencetak Wirausaha (SPW) untuk sosialisasi, dan
diklat bertempat di Gedung Dasuki SMKN 2 Jember. Kegiatan bisnis online
bertempat di gedung B ruang Simdig.
2) Sosialisasi Sekolah Pencetak Wirausaha (SPW)
Sebelum kegiatan SPW dilakukan, terlebih dahulu melakukan
sosialiasai bahwa akan diadakan perekrutan calon anggota SPW. Pengumuman
ini disampaikan pada masing-masing ketua kelas untuk mendata teman
sekelasnya yang ingin bergabung ke SPW. Setelah masing-masing ketua kelas
memberikan nama-nama siswa yang ingin bergabung ke SPW lalu diberikan
pengumuman bahwa siswa yang telah mendaftar diharapkan kehadirannya pada
hari Jumat, 14 September 2018 pukul 09.00 di Gedung Dasuki SMKN 2
Jember karena Bapak Ibu guru akan memberikan pengumuman/informasi
mengenai SPW.
Sosialisasi Sekolah Pencetak Wirausaha (SPW)

3) Kegiatan Sekolah Pencetak Wirausaha (Diklat SPW)
Kegiatan Diklat SPW dilaksanakan pada hari Kamis, 20 September 2018
diikuti siswa kelas X dan XI dari semua jurusan kurang lebih 50 peserta. Dalam
kegiatan diklat SPW para peserta mendapatkan materi terkait Menumbuhkan Jiwa
Kewirausahaan, Kiat-kiat menjadi wirausaha dengan pemateri dari Wisata Craft
Jember (www.makrifatbusiness.co.id). Acara berjalan lancar di Aula Gedung Dasuki
SMKN 2 Jember mulai pukul 10.00-11.30 dan pemateri memberikan motivasi
pada siswa untuk selalu semangat dalam belajar dan mencapai cita-cita walaupun
118
orang lain berkata tidak bisa, yakinlah semua pasti jadi orang sukses selama
berusaha dan berdoa.
Persiapan Diklat Sekolah Pencetak Wirausaha (SPW)
Diklat Sekolah Pencetak Wirausaha (SPW)

Pada pukul 12.00-14.00 siswa mendapatkan materi sekaligus praktik
membuat blog sendiri. Sebelum dilatih para siswa diberikan beberapa materi
arahan yaitu:
1. Menjelaskan mengenai bisnis online
2. Menjelaskan cara bergabung dengan media sosial yang telah disediakan oleh
pelaksana program.
3. Menjelaskan jenis produk yang cocok untuk mini pemasaran online, yatiu
berupa makanan dan hasil prakarya atau kerajianan tangan siswa.
4. Setelah itu peserta melakukan praktik pembuatan blog yang nantinya akan di
gunakan untuk memasarkan produk mereka secara online.
Pelatihan Bisnis Online
119
Selama acara berlangsung tidak menemui kendala, namun yang
menjadimasalah adalah pada saat pelatihan pembuatan blog (Bisnis Online)
peserta masih ada yang kurang mengerti. Solusi yang diberikan, narasumber terus
membimbing siswa sampai bisa membuat blog (Bisnis Online) sendiri.

Manfaat yang dapat dirasakan dari kegiatan ini adalah :
- Memberikan suatu wawasan dan pengetahuan mengenai tata cara
berwirausaha.
- Membangun mindset siswa bahwa ketika berwirausaha tidak harus memiliki
modal besar.
- Memberikan masukan mengenai produk-produk unggulan yang dapat dibuat
oleh siswa dan dapat dipasarkan di masyarakat.
- Memberikan kesempatan siswa untuk pemasaran produk yang telah mereka
buat

Tindak lanjut program ini siswa dapat terus mengembangkan membuat
suatu yang dapat mengubah harga jual barang tersebut. Dan berlatih dalam hal
marketing untuk bisa mendapatkan konsumen lebih banyak lagi. Para siswa telah
menjalankan bisnis online shop yang menjualkan barang-barang yang telah
mereka buat dan jual.
3.3.2 Tema Proker : Bisnis Online

a. Persiapan
Kegiatan persiapan ini dilakukan dari tanggal 10-17 September 2018.
Kegiatan ini bertujuan untuk menyiapkan segala persiapan yang dibutuhkan
seperti halnya sosialisasi diklat, izin kegiatan, dan perlengkapan sebagainya.
Realisasi yang dilakukan pada kegiatan persiapan ini antara lain:
120
1) Persiapan awal
Dalam kegiatan ini yaitu dilakukannya observasi kondisi lingkungan.
SMK Negeri 2 Jember merupakan salah satu sekolah kejuruan yang menyiapkan
lulusan yang siap memasuki dunia kerja sehingga mampu mengembangkan
keahlian yang dimilikinya. Para lulusan SMK Negeri 2 Jember diharapkan
mampu menjadi individu yang produktif dalam menghasilkan suatu karya dalam
dunia kerja atau dunia wirausaha secara mandiri dan kreatif sehingga mampu
bersaing di masyarakat. Untuk menghasilkan suatu karya dalam dunia kerja atau
dunia wirausaha itu sendiri, setiap individu harus mengetahui mindset yang harus
dibangun sebelum membuat sebuah karya. Kenyataannya siswa di SMKN 2
Jember belum dapat memiliki keterampilan khusus yang nantinya dapat dijadikan
sebagai peluang bisnis.
Oleh karena itu, diajukanlah sebuah program kerja yakni gerakan bisnis
online yang bekerja sama dengan Sekolah Pencetak Wirausaha (SPW), yang
bertujuan untuk memberikan wawasan dan pengetahuan kepada siswa mengenai
mindset yang harus dibangun ketika berwirausaha, cara yang baik untuk
berwirausaha, dan melatih kreativitas siswa sehingga menghasilkan sebuah karya
yang mampu bersaing dikalangan masyarakat.
2) Menyusun Panitia
Demi kelancaran acara pelatihan bisnis online, maka panitia membagi
tugas bagi mahasiswa KK-PLP sekelompok. Berikut susunan panitia inti yang
bertugas dalam kegiatan program kerja ini sebagai berikut:
SUSUNAN PANITIA
Gerakan Bisnis Online
Penanggung Jawab Iriani Faizah
Sie. Acara 1. Lu’luul Maknuniyah
2. Diah Pratiwi
Admin Media Sosial 1. Fella Yunika S
2. Santi Sitoresmi
Sie. Dokumentasi 1. Eka Badhik J.N
121
Sie. Perlengkapan 1. M. Zulfikar Z
2. Yesy Fatimatus Z

melakukan konsultasi dengan Bapak Teguh Sunarya selaku pembina SPW di
SMKN 2 Jember pada hari Senin, 10 September 2018. Setelah berkonsultasi,
Bapak Teguh memberikan ijin kepada mahasiswa KK-PLP Posdaya untuk
mengisi acara Sekolah Pencetak Wirausaha (SPW) pada hari Kamis, 20
September 2018 dengan Diklat Sekolah Pencetak Wirausaha (SPW) dan pelatihan
bisnis online di Aula Gedung Dasuki SMKN 2 Jember. Setelah berkonsultasi
dengan pembina SPW, diberikan ide bahwa pemateri pada diklat SPW ini adalah
Wisata Craft Jember (www.makrifatbusiness.co.id), kelompok wirausaha yang
berkompeten.
4) Menentukan Narasumber
Berdasarkan hasil koordinasi, selanjutnya panitia menghubungi pihak
narasumber untuk berkonsultasi mengenai ketersediaannya menjadi pemateri pada
diklat SPW. Setelah berkoordinasi lalu panitia membuat surat undangan untuk
diberikan kepada Wisata Craft Jember (www.makrifatbusiness.co.id), selaku
kelompok wirausaha sebagai pemateri pada kegiatan Sekolah Pencetak Wirausaha
(SPW)
5) Menyusun rundown acara Sekolah Pencetak Wirausaha (SPW)
Rundown acara disusun bertujuan agar kegiatan lebih terjadwal secara
sistematis:
No. Kegiatan Waktu
1. Registrasi Peserta 09.00-09.30
2. Pembukaan: 09.30-10.00
 Salam
 Perkenalan
 Menyanyikan lagu indonesia raya
122
No. Kegiatan Waktu
3. Acara Inti: 10.00-11.30
Materi yang disampaikan oleh pemateri:
 Menumbuhkan Jiwa Kewirausahaan
 Kiat-kiat menjadi wirausaha
4. Ishoma 11.30-12.00
5. Cara membuat blog (Bisnis Online) 12.00-14.00
6. Tanya Jawab dan Penutup 14.00-15.00

Tempat yang digunakan dalam acara ini menggunakan fasilitas sekolah
yaitu, Aula Gedung Dasuki SMKN 2 Jember. Perlengkapan diklat SPW yang
dibutuhkan laptop, viewer, dan pengeras suara.
Dalam mencapai tujuan untuk menumbuhkan jiwa kewirausahaan, maka
dilakukan beberapa tahapan guna mencapai tujuan tersebut. Adapun rincian atau
mekanisme kegiatan program ini akan diuraikan sebagai berikut :
1) Persiapan Awal
Sebagai persiapan awal dalam acara ini panitia melakukan observasi,
kemudian berkoordinasi dengan Bapak Teguh Sunarya selaku pembina SPW
SMKN 2 Jember pada hari Senin, 10 September 2018. Berdasarkan hasil
koordinasi, Bapak Teguh memberikan ijin kepada mahasiswa KK-PLP Posdaya
untuk mengisi acara kewirausahaan pada hari Senin, 10 September 2018 di Aula
Gedung Dasuki SMKN 2 Jember. Sedangkan untuk jadwal pelatihan pembuatan
blog (Bisnis Online) akan dilaksanakan di ruang Simdig.
2) Kegiatan Sekolah Pencetak Wirausaha (Diklat SPW)
Kegiatan SPW dilaksanakan pada hari Kamis, 20 September 2018 diikuti
siswa kelas X dan XI dari semua jurusan kurang lebih 50 peserta. Dalam kegiatan
diklat SPW para peserta mendapatkan materi terkait Menumbuhkan Jiwa
Kewirausahaan, Kiat-kiat menjadi wirausaha dengan pemateri dari Wisata Craft
123
Jember (www.makrifatbusiness.co.id). Acara berjalan lancar di Aula Gedung Dasuki
SMKN 2 Jember mulai pukul 10.00-11.30 dan pemateri memberikan motivasi
pada siswa untuk selalu semangat dalam belajar dan mencapai cita-cita walaupun
orang lain berkata tidak bisa, yakinlah semua pasti jadi orang sukses selama
berusaha dan berdoa.

Pada pukul 12.00-14.00 siswa mendapatkan materi sekaligus praktik
membuat blog sendiri. Sebelum dilatih para siswa diberikan beberapa materi
arahan yaitu:
a) Menjelaskan mengenai bisnis online
b) Menjelaskan cara bergabung dengan media sosial yang telah disediakan
oleh pelaksana program.
c) Menjelaskan jenis produk yang cocok untuk mini pemasaran online, yatiu
berupa makanan dan hasil prakarya atau kerajianan tangan siswa.
d) Setelah itu peserta melakukan praktik pembuatan blog yang nantinya akan
di gunakan untuk memasarkan produk mereka secara online.
124
Selama acara berlangsung tidak menemui kendala, namun yang menjadi
masalah adalah pada saat pelatihan pembuatan blog (Bisnis Online) peserta masih
ada yang kurang mengerti. Solusi yang diberikan, narasumber terus membimbing
siswa sampai bisa membuat blog (Bisnis Online) sendiri.

Manfaat yang dapat dirasakan dari kegiatan ini adalah :
- Memberikan suatu wawasan dan pengetahuan mengenai tata cara
berwirausaha.
- Membangun mindset siswa bahwa ketika berwirausaha tidak harus
memiliki modal besar.
- Memberikan masukan mengenai produk-produk unggulan yang dapat
dibuat oleh siswa dan dapat dipasarkan di masyarakat.
- Memberikan kesempatan siswa untuk pemasaran produk yang telah
mereka buat.

Tindak lanjut program ini siswa dapat terus mengembangkan membuat
suatu yang dapat mengubah harga jual barang tersebut. Dan berlatih dalam hal
marketing untuk bisa mendapatkan konsumen lebih banyak lagi. Para siswa telah
menjalankan bisnis online shop yang menjualkan barang-barang yang telah
mereka buat dan jual.
125
LAMPIRAN
1. Membangun Karakter Kepemimpinan
Foto Kegiatan Baris Berbaris
Foto Kegiatan Kesemaptaan
2. Strategi masuk PTN
Foto kegiatan sosialisasi Foto kegiatan sosialisasi
Foto pelaksanaan Sosialisasi Masuk PTN
Foto kegiatan Tryout SBMPTN
126
3. Personal performance
Sosialisasi Program Kerja Pelaksanaan Sosialisasi
Pelaksanaan Pemeriksaan Kerapian Siswa
4. Kelas bersih
Kegiatan membersihkan papan tulis Kegiatan membersihkan kelas

menggunakan tinner
5. Menanamkan jiwa nasionalisme
Kegiatan Menyanyikan Lagu Nasional
127
6. Personal hygne
Kegiatan Seminar Personal Hygene

7. Membangun karakter siswa melalui kegiatan spiritual (Tartil)
8. Ekspresi Sastra
Pelatihan Mencipta Puisi Pelatihan Membacakan Puisi
128
Lomba Cipta Baca Puisi Foto Bersama Peserta dan Panitia Lomba
Cipta Baca Puisi
9. Sosialisasi anti narkoba
Sosialisasi Anti Narkoba saat Upacara Mengisi Angket tentang Narkoba
10. Gerakan cinta musholla
Kegiatan Membersihkan tempat wudlu di masjid SMKN 2 Jember

11. Gerakan Penghijauan
Kegiatan Menanam Pohon
129
Kegiatan Membersihkan rumput liar
12. Manajemen sampah (Destilasi Sampah)
Kegiatan Pengumpulan Sampah Plastik
Kegiatan Destilasi
13. Strategi hidup sehat
Kegiatan Senam Sehat
130
14. Gerakan sanitasi
Kegiatan membersihkan Kamar Mandi
Kegiatan membersihkan wastafel

15. Gerakan bisnis online
Pelatihan membuat website

16. Membangun keterampilan entrepreneur
Kegiatan Sosialisasi SPW Diklat SPW
131

Lili

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Deskripsi Asli:

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Lili

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

PROGRAM KULIAH KERJA POSDAYA (KK POSDAYA)

SMK NEGERI 2 JEMBER

UNIT PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN (UPPL)

2. Program Studi : Pendidikan Fisika

Jember, 12 Oktober 2018

Im Sa’roni. S.Pd, MMPd Dr. Sudarti, M. Kes

Dr. Sudarti, M. Kes

1. Bapak Im Sa’roni S.Pd, MMPd. selaku Kepala Sekolah SMKN 2 Jember.

Jember, 12 Oktober 2018

HALAMAN PENGESAHAN ................................................................................. 2

1.1 Analisis Permasalahan Karakter Siswa

1.2 Analisis Permasalahan Lingkungan

1.3 Analisis Permasalahan Ekonomi Keluarga dan Kewirausahaan

2.1 Rencana Program Kerja Pendidikan Karakter Siswa

2.1.1 Membangun Karakter Kepemimpinan

2.1.3 Personal Performance

2.1.4 Kelas Bersih

Sarana dan prasarana yang dibutuhkan berupa alat-alat kebersihan dan

2.1.5 Menanamkan Jiwa Nasionalisme

2.1.8 Sosialisasi Anti Narkoba

2.2 Rencana Program Kerja Kesehatan dan Lingkungan

2.2.2 Gerakan Penghijauan

2.2.3 Manajemen Sampah

2.2.4 Gerakan Hidup Sehat

2) Sosialisasi Hidup Sehat dan Senam Sehat

2.2.5 Gerakan Sanitasi

2.2.6 Personal Hygiene

2.3 Program Kerja Kewirausahaan

2.3.2 Gerakan Bisnis Online

Jadwal pelaksanaan program kerja sosialisasi dan pelatihan bisnis online

3.1 Program Kerja Pendidikan Karakter Siswa

4) Menyusun Rundown Acara \

5) Menyusun Rician Biaya

b. Sarana dan Prasarana

3) Pelaksanaan Tes dan Seleksi Juara

d. Kendala dan Solusi

e. Manfaat Nyata Kegiatan

f. Program Tindak Lanjut

3.1.2 Tema Proker : Strategi Kiat-Kiat Masuk PTN

6) Membuat daftar konsumsi.

7) Menyiapkan perlengkapan yang digunakan

b. Sarana dan Prasarana

Foto Kegiatan Sosialisasi Program Kerja

Foto Kegiatan Sosialisasi

Foto Kegiatan Try Out SBMPTN

f. Program Tindak Lanjut

5) Menyusun rundown acara

6) Membuat daftar konsumsi.

b. Sarana dan Prasarana

2) Pelaksanaan Sosialisasi Personal Performance

Foto pelaksanaan Sosialisasi

Foto Pelaksanaan Pemeriksaan Kerapian Siswa

e. Manfaat Nyata Kegiatan

3.1.4 Tema Proker : Kelas Bersih

b. Sarana dan Prasarana

3) Pelaksanaan Membersihkan Sampah dan Papan tulis

Kegiatan membersihkan papan tulis menggunakan tinner

Kegiatan membersihkan kelas

e. Manfaat Nyata Kegiatan

f. Program Tindak Lanjut

3.1.5 Tema Proker : Menanamkan Jiwa Nasionalisme

2) Permohonan Izin Kegiatan dan Menentukan Jadwal

b. Sarana dan Prasarana