Akreditasi Program Studi Pendidikan Matematika: Ban-Pt

BAN-PT
AKREDITASI PROGRAM STUDI

PENDIDIKAN MATEMATIKA
BUKU IIIA
BORANG AKREDITASI
YANG DIISI OLEH PROGRAM STUDI
PENDIDIKAN MATEMATIKA
DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL

BADAN AKREDITASI NASIONAL PERGURUAN TINGGI
JAKARTA 2008
i
DAFTAR ISI
Halaman
STANDAR 1 VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, SERTA STRATEGI 6

PENCAPAIAN
STANDAR 2 TATA PAMONG, KEPEMIMPINAN, SISTEM 18

PENGELOLAAN, DAN PENJAMINAN MUTU
STANDAR 3 MAHASISWA DAN LULUSAN 41
STANDAR 4 SUMBER DAYA MANUSIA 46
STANDAR 5 KURIKULUM, PEMBELAJARAN, DAN SUASANA 66

AKADEMIK
STANDAR 6 PEMBIAYAAN, SARANA DAN PRASARANA, SERTA 87

SISTEM INFORMASI
STANDAR 7 PENELITIAN, PELAYANAN/PENGABDIAN KEPADA 97

MASYARAKAT, DAN KERJASAMA
Borang Akreditasi Program Studi Pendidikan Matematika STKIP Pangeran Antasari 2018 2
BORANG PROGRAM STUDI
IDENTITAS PROGRAM STUDI
Program Studi (PS) : Pendidikan Matematika
Jurusan/Departemen : Matematika
Fakultas : Keguruan dan Ilmu Pendidikam
Sekolah Tinggi : STKIP Pangeran Antasari
Nomor SK pendirian PS (*) : 293/KPT/I/2017
Tanggal SK pendirian PS : 31 Mei 2017

Pejabat Penandatangan
SK Pendirian PS :Sekretaris Jendral Riset, Teknologi dan PendidikannTinggi
Republik Indonesia
Bulan & Tahun Dimulainya

Penyelenggaraan PS : 1 Oktober 2017
Nomor SK Izin Operasional (*) :293/KPT/I/2017
Tanggal SK Izin Operasional : 31 Mei 2017

Peringkat (Nilai) Akreditasi Terakhir:
Nomor SK BAN-PT :
Alamat PS : Jalan Veteran No. 1060/19 Helvetia
No. Telepon PS : (061) 846 1641
No. Faksimili PS :
Homepage dan E-mail PS : contact@stkippangeranantasari.ac.id
(*) : Lampirkan fotokopi SK terakhir
Bagi PS yang dibina oleh Departemen Pendidikan Nasional, sebutkan nama dosen tetap institusi
yang terdaftar sebagai dosen tetap PS berdasarkan SK 034/DIKTI/Kep/2002, dalam tabel di bawah
ini.
Bidang
Pendidikan S1,
Nama Dosen NIDN** Jabatan Gelar Keahlian untuk
No Tgl. Lahir S2, S3 dan Asal
Tetap Akademik Akademik Setiap Jenjang
PT
Pendidikan
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1 WENI WIDYA 0129088801 29 DOSEN M.Pd S1 PENDIDIKAN
ASRIATI Agustus TETAP UNIVERSITAS MATEMATIKA
1988 ISLAM
SUMATERA
UTARA
S2
UNIVERSITAS
NEGERI MEDAN
2 HEVLIE 0129079301 29 Juli DOSEN M.Si S1 OPERASI
WINDA 1993 TETAP UNIVERSITAS RISET
NAZRY S MUHAMMADIY
AH SUMATERA
UTARA
S2
UNIVERSITAS
SUMATERA
UTARA
3 TUTI 0104099101 4 DOSEN M.Pd S1 PENDIDIKAN
MARIANI September TETAP UNIVERSITAS MATEMATIKA
MALAU 1991 NEGERI MEDAN
S2
UNIVERSITAS
NEGERI MEDAN
4 TENGKU 0121028901 21 DOSEN M.Pd S1 PENDIDIKAN
TAUFIK Februari TETAP UNIVERSITAS MATEMATIKA
AZHAR 1989 NEGERI MEDAN
S2
UNIVERSITAS
NEGERI MEDAN
5 NUR TRI 0130049002 30 April DOSEN M.Pd S1 PENDIDIKAN
JULIA 1990 TETAP UNIVERSITAS MATEMATIKA
NEGERI MEDAN
S2
UNIVERSITAS
NEGERI MEDAN
6 MUHAMMAD 0102129102 2 DOSEN M.Pd S1 PENDIDIKAN
RIZKY Desember TETAP UNIVERSITAS MATEMATIKA
MAZALY 1991 NEGERI MEDAN
S2
UNIVERSITAS
NEGERI MEDAN
** NIDN : Nomor Induk Dosen Nasional
IDENTITAS PENGISI BORANG PROGRAM STUDI
Nama : Weni Widya Asriati

NIDN : 0129088801
Jabatan : Dosen Tetap
Tanggal Pengisian : --
Tanda Tangan :
Nama : Hevlie Winda Nazry S

NIDN : 0129079301
Tanda Tangan :
Nama : Tuti Mariani Malau

NIDN : 0104099101
Tanda Tangan :
Nama : Tengku Taufik Azhar

NIDN : 0121028901
Tanda Tangan :
Nama : Nur Tri Julia

NIDN : 0130049002
Tanda Tangan :
Nama : Muhammad Rizky Mazaly

NIDN : 0102129102
Tanda Tangan :
STANDAR 1
STANDAR 1.VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, SERTA STRATEGI PENCAPAIAN
1.1 Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran serta Strategi Pencapaian
1.1.1 Jelaskan mekanisme penyusunan visi, misi, tujuan dan sasaran program studi, serta pihak-pihak yang dilibatkan.
Mekanisme penyusunan Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran Program Studi

Pendidikan Matematika STKIP Pangeran Antasari dengan
mempertimbangkan perkembangan dan dinamika kebijakan sistem
pendidikan nasional:
Adapun langkah-langkah yang dilakukan oleh program studi Pendidikan
Matematika yaitu :
1) Membentuk tim pengkaji untuk melaksanakan kajian dalam proses
perumusan Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran serta Strategi Pencapian
2) Ketua mengadakan rapat pembentukan Tim Penyusun Visi, Misi,
Tujuan, dan Sasaran Program Studi Pendidikan Matematika
3) Ketua menetapkan SK panitia revisi visi, misi, tujuan, dan sasaran
program studi.
4) Mengkaji visi dan misi STKIP Pangeran Antasari sebagai acuan visi
dan misi prodi Matematika
5) Ketua prodi matematika mengadakan rapat penetapan visi, misi,
tujuan dan sasaran program studi Matematika .
6) Tim penyusun visi, misi, tujuan dan sasaran program studi
Matematika melaporkan hasil revisi ke ketua prodi dan senat
akedemik STKIP pangeran antasari.
7) Ketua STKIP Pangeran Antasari membuat SK penetapan revisi visi,
misi, tujuan, dan sasaran program studi Matematika.
8) Kaprodi mensosialisasikan visi, misi, tujuan, dan sasaran program
studi Pendidikan Matematika.
Pihak-pihak yang dilibatkan dalam penyusunan tersebut:
1) Yayasan
2) Tim Ahli
3) Masyarakat:
a. Kepala Sekolah Yayasan Pendidikan Pangeran Antasari
b. Guru Yayasan Pendidikan Pangeran Antasari
4) Ketua Prodi
5) Sekretaris Prodi
6) Tim Penyusun Borang Akreditasi
7) Dosen – dosen Prodi Pendidikan Matematika
8) Senat Akademik
1.1.2Visi
Menjadi program studi yang unggul dalam bidang pengembangan dan
pengajaran pendidikan matematika yang mampu bersaing secara nasional pada
tahun 2023.
1.1.3 Misi
1) Melaksanakan pendidikan yang bermutu, dan profesional di bidang
Pendidikan Matematika.
2) Mengembangkan pelayanan akademik dan kurikulum sesuai dengan
kebutuhan mahasiswa.
3) Melaksanakan penelitian yang inovatif di bidang Pendidikan Matematika.
4) Melaksanakan pengabdian kepada masyarakat yang bermutu di bidang
5) Melaksanakan kerjasama dengan lembaga pendidikan, pemerintah, dunia
usaha secara konsisten.
1.1.4 Tujuan
1. Menghasilkan pendidikan yang bermutu, dan profesional di bidang

2. Terwujudnya pelayanan akademik dan kurikulum sesuai dengan
kebutuhan mahasiswa.
3. Menghasilkan penelitian yang inovatif di bidang Pendidikan Matematika
4. Mewujudkan pengabdian kepada masyarakat yang bermutu di bidang
Pendidikan Matematika
5. Menghasilkan kerjasama dengan lembaga pendidikan, pemerintah, dunia
usaha secara konsisten
1.1.5 Sasaran dan Strategi Pencapaiannya
Sasaran Program Studi Pendidikan matematika dikelompokkan sebagai

berikut:
Bidang Pendidikan
 Peningkatan kualitas Dosen dan Tenaga Kependidikan
 Peningkatan rata-rata mutu akademik mahasiswa secara konsisten
 Peningkatan Profesionalisme bagi mahasiswa
Bidang Pelayanan Akademik
 Peningkatan Sarana dan Prasarana yang dapat menunjang proses
pembelajaran
Bidang kerjasama
 Peningkatan kerjasama dengan lulusan, lembaga pendidikan, pemerintahan
dan dunia usaha
Bidang Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat
 Peningkatan kuantitas penyelenggaraan kegiatan pengabdian masyarakat

 Peningkatan kualitas penyelenggaraan kegiatan pengabdian masyarakat
 Peningkatan keterlibatan mahasiswa dalam kegiatan pengabdian
masyarakat
Bidang Penelitian dan Pengembangan
 Peningkatan kuantitas penelitian yang bermutu dan inovatif
Peningkatan publikasi karya ilmiah
Strategi Pencapaian
Gambaran rinci tentang Strategi dan Sasaran target pencapaian tujuan program studi setiap tahun pada periode tahun 2018 - 2023, sebagai upaya
mewujudkan Visi, Misi dan Tujuan Program Studi Pendidikan Matematika disampaikan pada matriks sebagai berikut:
Tahapan Strategi Pencapaian
Sasaran Program
2017/2018 2018/2019 2019/2020 2020/2021 2021/2022
Visi :
Menjadi program studi yang unggul dalam bidang pengembangan dan pengajaran pendidikan matematika yang mampu bersaing
secara nasional pada tahun 2023.
Misi 1: Bidang Pendidikan

Melaksanakan pendidikan yang bermutu, dan profesional dibidang Pendidikan Matematika
Dihasilkannya kualitas Dosen - 100% dosen - 50 % dosen 100 % dosen - 50 % dosen - 10 % sedang
serta Mahasiswa yang bermutu Tetap memiliki memiliki jabatan Sudah melanjutkan S3
dan profesional dibidang Sudah memiliki jabatan akademik akademik minimal sertifikasi
Pendidikan Matematika NIDN minimal asisten asisten ahli
ahli
- Melaksanakan - Melaksanakan -Melaksanakan -25% - 50%

pelatihan untuk pelatihan pelatihan pembuatan Melaksanakan Melaksanakan
Dosen dan pembelajaran media pembelajaran pembelajaran pembelajaran
tenaga secara online secara online
kependidikan
sesuai dengan
keahlian yang
dibutuhkan
- Mengadakan - Dosen - Dosen - Dosen - Dosen

pelatihan membuat Membuat Membuat Membuat
penyusunan perangkat perangkat perangkat perangkat
Silabus, Perkuliahan Perkuliahan Perkuliahan Perkuliahan
RPS dan SAP (Silabus (Silabus (Silabus (Silabus
RPS dan SAP) RPS dan SAP) RPS dan RPS dan SAP)
yang dapat SAP) yang yang dapat
diakses di portal dapat diakses diakses di
STKIP Pangeran di portal portal STKIP
Antasari STKIP Pangeran
Pangeran Antasari
Antasari
Tahapan Strategi Pencapaian

Borang AkreditasiSasaran
ProgramProgram
Studi Pendidikan Matematika STKIP Pangeran Antasari 2018 10
2017/2018 2018/2019 2019/2020 2020/2021 2021/2022
Misi 2: Mengembangkan pelayanan akademik dan kurikulum sesuai dengan kebutuhan mahasiswa.
1.2 Sosialisasi
Uraikan upaya penyebaran/sosialisasi visi, misi dan tujuan program studi serta pemahaman sivitas akademika (dosen dan mahasiswa) dan tenaga
kependidikan.
Sosialisasi Visi, Misi, dan Tujuan Program Studi Pendidikan Matematika

STKIP Pangeran Antasari dilakukan melalui beberapa kegiatan yaitu:
1. Sosialisasi aktif :
a. Sosialisasi Visi, Misi, dan Tujuan Prodi Pendidikan Matematika
disampaikan secara komprehensif kepada mahasiswa baru, melalui
kegiatan Pengenalan Lingkungan Kampus (PLK) khususnya di
tingkat Program Studi. Di samping itu dilakukan sosialisasi kepada
mahasiswa melalui pendampingan akademik dan forum pertemuan
dengan mahasiswa.
b. Sosialisasi dengan penyajian visi, misi pada slide Power Point
pembuka perkuliahan
c. Sosialisasi Profil Program Studi Pendidikan Matematika kepada
dosen dan karyawan, melalui rapat rutin bulanan, diskusi internal di
tingkat prodi dan pertemuan non formal.
d. Sosialisasi dengan melakukan pengarahan oleh Ketua Program Studi
pada rapat kerja Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMP)
Pendidikan Matematika dalam rangka penyusunan program kerja
tahunan HMP Pendidikan Matematika.
e. Sosialisasi Profil Program Studi Pendidikan Matematika kepada
stakeholders melalui aktifitas tim promosi Program Studi yang
dilakukan oleh HMP Pendidikan Matematika maupun bersama
Program Studi lain melalui Unit Pelaksana Teknis Promosi dan
Penerimaan Mahasiswa Baru seperti mengunjungi sekolah-sekolah di
wilayah medan, di dalam kabupaten maupun di luar kabupaten Deli
Serdang.
2. Sosialisasi pasif:
a. Mencantumkan Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran Program Studi dalam
buku Panduan Mahasiswa Baru.
b. Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran Program Studi dibingkai dan dipasang
di ruang pimpinan, ruang dosen, dan ruang kuliah
c. Sosialisasi Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran Program Studi melalui
Brosur
d. Spanduk dan Baliho Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran Program Studi
dipasang di tempat tempat yang strategis.
STANDAR 2
STANDAR 2.TATA PAMONG, KEPEMIMPINAN, SISTEM PENGELOLAAN, DAN PENJAMINAN MUTU
2.1 Sistem Tata Pamong
Sistem tata pamong berjalan secara efektif melalui mekanisme yang disepakati bersama, serta dapat memelihara dan mengakomodasi semua
unsur, fungsi, dan peran dalam program studi. Tata pamong didukung dengan budaya organisasi yang dicerminkan dengan ada dan tegaknya
aturan, tatacara pemilihan pimpinan, etika dosen, etika mahasiswa, etika tenaga kependidikan, sistem penghargaan dan sanksi serta pedoman dan
prosedur pelayanan (administrasi, perpustakaan, laboratorium, dan studio). Sistem tata pamong (input, proses, output dan outcome serta
lingkungan eksternal yang menjamin terlaksananya tata pamong yang baik) harus diformulasikan, disosialisasikan, dilaksanakan, dipantau dan
dievaluasi dengan peraturan dan prosedur yang jelas.
Uraikan secara ringkas sistem dan pelaksanaan tata pamong di Program Studi untuk membangun sistem tata pamong yang kredibel, akuntabel,
transparan bertanggung jawab dan adil.
1. Implementasi Tata Pamong yang Kredibel

Sistem dan pelaksanaan tata pamong yang kredibel di antaranya adalah dalam hal pengangkatan dan penggantian personil.
Dalam struktur tata pamong, pengangkatan dan penggantian personil dilakukan dengan mekanisme yang baku dan diatur oleh
sekolah tinggi. Persyaratan pokok yang ditetapkan khususnya untuk Ketua Program Studi, yaitu dosen Program Studi
Pendidikan Matematika yang kompeten dalam bidang Pendidikan Matematika. Dalam hal ini, aspek kredibilitas merupakan hal
yang wajib dipenuhi oleh pimpinan prodi dalam melaksanakan tugasnya. Ketua program studi telah berusaha keras mengelola
program studi sebaik mungkin, termasuk di dalamnya mengelola sumber daya manusia, baik dosen, mahasiswa maupun tenaga
kependidikan. Dalam melaksanakan tugasnya, Ketua Program Studi matematika telah menunjukkan kemampuannya mengelola
program studi dengan baik dan sesuai dengan aturan yang berlaku.
2. Implementasi Tata Pamong yang Akuntabel
Borang Akreditasi Program Studi Pendidikan Matematika eksternal, termasuk oleh sistem nilai internal yang berlaku
dalam institusi yang bersangkutan yaitu Prodi Pendidikan Matematika. Tingkat akuntabilitas publik atau tingkat kepercayaan
yang selama ini diberikan oleh para pengguna lulusan atau stakeholder baik mahasiswa maupun kalangan industri yang
semakin meningkat, merupakan tantangan tersendiri bagi program studi Pendidikan Matematika. Oleh karena itu, program
studi Pendidikan Matematika bekerjasama dengan Gugus Kendali Mutu (GKM) dan Pembantu Ketua I bidang Akademik
melakukan audit internal setiap 1 (satu) semester untuk mengevaluasi dan mengkoreksi penyimpangan dalam pelaksanaan
kegiatan akademik sesuai dengan standar yang telah ditetapkan dalam dokumen manual (SPMI) dan ISO 9001:2008. Untuk
mengetahui kualitas program studi maka perlu dilakukan audit baik secara internal maupun audit secara eksternal. Audit mutu
internal yang melibatkan program studi Pendidikan Matematika mencakup standar: (1) Isi kurikulum; (2) proses pembelajaran;
(3) Kompetensi lulusan; (4) pendidik dan tenaga kependidikan; (5) penilaian pendidikan. Dokumentasi sistem penjaminan
mutu harus mencakup: (1) Persyaratan terdokumentasi kebijakan mutu dan sasaran mutu, (2) Suatu pedoman mutu, (3)
Prosedur terdokumentasi yang disyaratkan oleh standar internasional.
3. Implementasi Tata Pamong yang Transparan

Transparansi dalam semua program yang telah ditetapkan berdasarkan rapat tinjauan manajemen harus selalu
mendapatkan prioritas yang utama. Hal ini dikarenakan transparansi setiap kegiatan yang telah dilakukan akan memberikan
umpan balik yang bersifat membangun dan mengkritisi atas hal-hal yang belum terlaksana dengan baik. Hasil pencapaian
program studi dinyatakan dalam bentuk kinerja prodi disampaikan secara transparan pada beberapa forum, seperti sarasehan
dosen, dialog kemahasiswaan ataupun dalam forum resmi pimpinan dan pengurus seperti rapat mingguan, rapat mingguan
pleno, rapat program studi, dan rapat kerja tahunan.
Dalam pengelolaannya, program studi Pendidikan Matematika selalu mengutamakan kebijakan-kebijakan serta manual-
manual yang terkait dengan administrasi yang tercantum secara jelas pada dokumen internal (Rencana Operasional, Rencana
Induk Pengembangan, buku panduan dosen dan statuta) serta Dokumen Manual Mutu yang sesuai dengan persyaratan ISO
9001:2008 dan SPMI. Semua dokumen dan aturan akan disosialisasikan kepada seluruh sivitas akademika baik (dosen maupun
mahasiswa). Upaya lain, dalam peningkatan aspek transparansi juga dilakukan melalui pemanfaatan teknologi informasi
khususnya dalam hal pelayanan mahasiswa. Sebagai contoh, mahasiswa dapat mengakses rincian biaya perkuliahan, Kartu
Hasil Studi, melakukan batal dan/atau tambah perkuliahan melalui fasilitas Sistem Informasi Akademik (SIA)
4. Implementasi Tata Pamong yang Tanggung Jawab

Tanggung jawab manajemen pada program studi Pendidikan Matematika meliputi: komitmen manajemen, fokus pelanggan,
dan kebijakan mutu prodi. Manajemen puncak memberikan bukti atas komitmennya untuk pengembangan dan penerapan
sistem manajemen mutu dan secara berkelanjutan meningkatkan efektifitasnya melalui: menetapkan kebijakan mutu,
menjamin bahwa sasaran-sasaran mutu ditetapkan, melaksanakan tinjauan manajemen, dan menjamin tersedianya sumber
daya. Setiap tenaga kependidikan, program studi Pendidikan Matematika telah memiliki tugas, tanggung jawab, dan
wewenang yang diatur dalam statuta STKIP Pangeran Antasari, SK mengajar yang dikeluarkan dari Ketua Prodi. Tugas dan
wewenang dari dosen Program Studi Pendidikan Matematika dalam proses belajar mengajar juga diatur di dalam buku
panduan dosen dan buku petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis (Juklak Juknis) STKIP Pangeran Antasari. Berikut ini
rincian tugas, tanggung jawab, dan wewenang dari pengelola program studi Pendidikan Matematika:
Tabel 2.1 Tugas, Wewenang, dan Tanggung Jawab Pengelola Program Studi Pendidikan Matematika
Kaprodi Sekprodi
Tugas 1. Mengkoordinasikan pelaksanaan 1. membantu Kaprodi dalam
seluruh kegiatan belajar mengkoordinasikan pelaksanaan
mengajar yang mencakup seluruh kegiatan belajar mengajar
layanan akademik: yang mencakup layanan akademik:
• Administrasi Dosen • Administrasi Dosen
• Program Studi • Program Studi
2. Mengkoordinasikan pembuatan 2. Membantu Kaprodi dalam
Jadwal Rencana Studi dengan mengkoordinasikan pembuatan
program studi dan Enrichment Jadwal Rencana Studi dengan
Kaprodi Sekprodi
Centre yang efektif dan efisien Enrichment Centre
3. Membuat perencanaan 3. Membantu kaprodi dalam membuat
pelaksanaan proses belajar perencanaan proses belajar mengajar
mengajar baik di kelas maupun baik di kelas maupun di laboratorium
di laboratorium 4. Membantu Kaprodi dalam melakukan
4. Melakukan evaluasi kinerja evaluasi kinerja layanan akademik
layanan akademik pada dalam bidangnya
bidangnya 5. Membantu Kaprodi dalam menangani
5. Menangani permasalahan lintas permasalahan lintas layanan baik antar
layanan baik antar layanan layanan administratif, operasi,
administratif, operasi, maupun maupun akademik
akademik 6. Membantu Kaprodi dalam mendorong
6. Mendorong dosen-dosen untuk dosen-dosen untuk memiliki jenjang
memiliki jenjang kepangkatan kepangkatan
Tanggung 1. Bertanggung jawab atas 1. Bertanggung jawab atas pelaksanaan
Jawab penyusunan Jadwal Rencana administrasi di program studi
Studi yang efektif dan efisien 2. Bertanggung jawab atas tugas-tugas
2. Bertanggung jawab atas kaprodi
pengimplementasian 3. Menggantikan Kaprodi yang
pelaksanaan proses belajar berhalangan sementara
mengajar
3. Bertanggung jawab atas
kemajuan kualitas pelayanan
akademik yang terus-menerus
kelancaran proses belajar
mengajar
terlaksananya penelitian dan
pengabdian pada masyarakat
Kaprodi Sekprodi
Wewenang 1. Mengusulkan kepada Ketua 1. Mengusulkan
STKIP Pangeran Antasari atas kepada Kaprodi atas prosedur
prosedur pelaksanaan proses pelaksanaan administratif di jurusan
belajar mengajar 2. Mengusulkan
2. Mengusulkan kepada Ketua kepada Kaprodi dalam pelaksanaan
STKIP Pangeran Antasari layanan di bidangnya
tentang kenaikan honor staf 3. Memberikan
binaannya kebijakan administratif akademik
3. Mengusulkan kepada Ketua seperti cuti kuliah, perpindahan
STKIP Pangeran Antasari program studi, ujian susulan,
tentang kepangkatan, pembukaan semester pendek, dan
pemberhentian staf binaannya sebagainya atas wewenang Kaprodi
4. Memberikan kebijakan
pelaksanaan layanan pada
bidangnya
5. Mengusulkan kepada Wakil
bidang akademik tentang
perubahan mata kuliah dan
materi kuliah yang dianggap
telah kadaluarsa bahkan
perubahan kurikulum program
studi
6. Mengusulkan kepada wakil
kenaikan honor dosen
binaannya.
7. Memberikan kebijakan
administratif akademik seperti
cuti kuliah, perpindahan
program studi, ujian susulan,
Kaprodi Sekprodi
pembukaan semester pendek,
dan sebagainya
8. Mengusulkan kepada wakil
pembukaan peminatan atau
konsentrasi baru dalam program
studi
9. Memberikan sanksi akademik
kepada mahasiswa yang
melanggar tata tertib Perguruan
Tinggi STKIP Pangeran
Antasari.
5. Implementasi Tata Pamong yang Keadilan

Dalam melaksanakan tugasnya, Ketua Program Studi menjalankan prinsip keadilan dan pemberian rewards bagi semua
pihak, misalnya memberikan kesempatan yang sama kepada dosen untuk mengembangkan kompetensi sesuai dengan bidang
keahliannya, baik melalui studi lanjut maupun mengikutsertakan ke dalam kegiatan-kegiatan ilmiah. Sebaliknya, kepada dosen
dan karyawan akan diberikan punishment berupa pembinaan agar senantiasa melakukan kewajibannya dengan baik. Dengan
diterapkannya prinsip tersebut, maka tercipta suasana akademik yang kondusif.
2.2 Kepemimpinan
Kepemimpinan efektif mengarahkan dan mempengaruhi perilaku semua unsur dalam program studi, mengikuti nilai, norma, etika, dan budaya
organisasi yang disepakati bersama, serta mampu membuat keputusan yang tepat dan cepat.
Kepemimpinan mampu memprediksi masa depan, merumuskan dan mengartikulasi visi yang realistik, kredibel, serta mengkomunikasikan visi
kedepan, yang menekankan pada keharmonisan hubungan manusia dan mampu menstimulasi secara intelektual dan arif bagi anggota untuk
mewujudkan visi organisasi, serta mampu memberikan arahan, tujuan, peran, dan tugas kepada seluruh unsur dalam perguruan tinggi. Dalam
menjalankan fungsi kepemimpinan dikenal kepemimpinan operasional, kepemimpinan organisasi, dan kepemimpinan publik. Kepemimpinan
operasional berkaitan dengan kemampuan menjabarkan visi, misi ke dalam kegiatan operasional program studi. Kepemimpinan organisasi
berkaitan dengan pemahaman tata kerja antar unit dalam organisasi perguruan tinggi. Kepemimpinan publik berkaitan dengan kemampuan
menjalin kerjasama dan menjadi rujukan bagi publik.
Jelaskan pola kepemimpinan dalam Program Studi.
Program Studi Pendidikan Matematika memiliki kepemimpinan yang kuat (strong leadership) yang dapat mempengaruhi
seluruh perilaku individu dan kelompok yang ada pada program studi dalam pencapaian tujuan Program Studi Pendidikan
Matematika. Kepemimpinan program studi yang kuat adalah kepemimpinan yang memiliki visi yang mampu merumuskan dan
mengartikulasi visi program studi yang realistik, kredibel, menarik dan berwawasan ke depan.
Untuk mewujudkan visi Program Studi Pendidikan Matematika yang sesuai dengan tujuan yang diharapkan, maka pola
kepemimpinan yang dibangun dalam Program Studi Pendidikan Matematika dilakukan sesuai dengan aspek- aspek fungsi
manajerial yang memiliki karakter yang kuat dalam hal kepemimpinan operasional, kepemimpinan organisasi, dan kepemimpinan
publik.
a. Kepemimpinan Operasional
Yaitu suatu pola kepemimpinan dimana ketua program studi turut terlibat dalam seluruh kegiatan operasional yang ada pada
program studi. Ketua program studi komitmen dengan visi, misi, tujuan, dan sasaran yang telah disepakati. Kepemimpinan
operasional di Program Studi Pendidikan Matematika ditunjukkan dari kapasitas pemimpin Program Studi dalam menterjemahkan
Standard Operating Procedure (SOP) dan mengoperasionalisasikan pengelolaan organisasi Program Studi. Secara operasional,
kepemimpinan Program Studi Pendidikan Matematika memiliki kemampuan dalam menjabarkan visi, misi ke dalam program
kerja program studi. Pelaksana kepemimpinan operasional di Program Studi Pendidikan Matematika adalah Ketua Program Studi
yang bertanggung jawab terhadap pengelolaan program studi dan memiliki tugas merencanakan, mengorganisasi, dan mengawasi
jalannya pengelolaan program studi.
Dalam menjalankan fungsi dan tugas pokoknya Ketua Program Studi menjalankan fungsi koordinatif dengan bertugas
membantu mengarahkan pelaksanaan administrasi dan pengelolaan akademik. Misalnya mengadakan rapat rutin berdasarkan
Renstra, pengembangan mutu Program Studi (mengadakan kerja sama dengan instansi-instansi terkait dan dibuktikan dengan
MoU). Misalnya mengirim dosen dan karyawan untuk studi banding ke Perguruan Tinggi yang telah bekerja sama,
menyelenggarakan pelatihan, workshop, lokakarya untuk pengembangan mutu dosen dan tenaga kependidikan).
Dalam pelaksanaan administrasi, Ketua Program Studi dibantu oleh staf administrasi program studi. Dalam pengelolaan
akademik, Ketua Program Studi Pendidikan Pendidikan Matematika dibantu oleh Kepala Laboratorium untuk pengelolaan
laboratorium pada Program Studi Pendidikan Matematika. Setiap unit kerja di dalam organisasi Program Studi Pendidikan
Matematika memiliki tanggung jawab untuk menjabarkan visi dan misi program studi ke dalam program kerjanya masing-masing.
Di bidang Penelitian, Pengembangan dan Pengabdian kepada Masyarakat, Ketua Program Studi Pendidikan Matematika bekerja
sama dengan Lembaga Penelitian, Pengembangan dan Pengabdian Masyarakat (LP3M) bertanggung jawab untuk melihat relevansi
antara konten penelitian atau pengabdian kepada masyarakat dengan bidang keahlian.
b. Kepemimpinan Organisasi;
Kepemimpinan Organisasi adalah suatu pola kepemimpinan yang berkaitan dengan pemahaman tata kerja antar unit dimana
ketua program studi dapat mengorganisir pelaksanaan kegiatan Catur Darma STKIP Pangeran Antasari berdasarkan tugas, fungsi
dan tanggung jawab sesuai dengan struktur yang ada pada tingkat program studi. Kepemimpinan organisasi terlihat dari adanya
koordinasi antara Ketua Program Studi Pendidikan Matematika dengan:
1. Dosen Penasehat Akademik (DPA) di setiap awal dan akhir semester untuk mengetahui perkembangan dan kondisi mahasiswa
di Program Studi Pendidikan Matematika;
2. Dosen pengampu mata kuliah pada awal, pertengahan, dan akhir semester;
3. Dosen Pembimbing Skripsi pada awal sebelum pengajuan proposal penelitian, ujian proposal penelitian, seminar hasil
penelitian, dan ujian skripsi;
4. Kepala Laboratorium untuk mengetahui keadaan fasilitas laboratorium;
5. Interaksi antara Ketua Program Studi Pendidikan Matematika dengan mahasiswa, seperti memberi pengarahan kepada
mahasiswa Pendidikan Matematika pada saat penyusunan program kerja dan pada saat menandatangani KRS.
Kepemimpinan Organisasional dicerminkan dari pelaksanaan fungsi dan tanggung jawab seluruh pengurus Program Studi
Pendidikan Matematika sesuai tugas pokokdan fungsi yang tertuang dalam SOP Tugas dan Wewenang Ketua Program Studi dan
SOP Tugas dan Wewenang Sekretaris Program Studi. Di samping, itu kepemimpinan organisasional ditunjukkan dari keterlibatan
dosen Program Studi Pendidikan Matematika dalam memberi kontribusinya pada pengembangan STKIP Pangeran Antasari,
melalui jabatan yang diamanahkan pada level Program Studi dan Institusi.
c. Kepemimpinan Publik
Kepemimpinan Publik adalah suatu pola kepemimpinan yang sifatnya terbuka yang dapat mengkomunikasikan seluruh
bentuk pengelolaan di tingkat program studi baik secara internal maupun eksternal. Kepemimpinan publik didasari oleh tiga hal
yaitu peran dalam komunitas atau organisasi, pengabdian masyarakat, dan kerjasama. Ketua program studi juga mampu membuka
jaringan kerjasama dengan berbagai pihak. Interaksi antara pimpinan Program Studi baik dengan unsur-unsur pelaksana akademik
maupun dengan unsur-unsur lainnya lebih menekankan pada pola pendekatan hubungan kekeluargaan yang harmonis, transparan,
bertanggung jawab dan adil. Kepemimpinan publik dicerminkan dalam :
1. Mengadakan kerjasama dengan asosiasi profesi untuk mengadopsi kurikulum pendidikan profesi dalam Program Studi,
2. Menyelenggarakan pendidikan profesi yang dapat diikuti oleh masyarakat,
3. Pimpinan Program Studi telah menjalin kerjasama dengan Pemerintah Daerah, kalangan Legislatif dan Lembaga Swadaya
Masyarakat, dan perguruan perguruan tinggi di Indonesia. Kerjasama ini telah menghasilkan banyak kegiatan yang
mendukung proses belajar mengajar di Program Studi Pendidikan Matematika Hasil kerjasama ini telah membuka peluang
bagi mahasiswa dan dosen Program Studi Pendidikan Matematika dalam mengembangkan berbagai ide dan kreativitasnya
serta pengembangan karirnya,
4. Pimpinan Program Studi juga telah menginisiasi kerjasama internasional dengan mengundang beberapa dosen dari universitas
di dalam negeri, untuk memberikan kuliah tamu dan menjadi narasumber dalam seminar yang melibatkan dosen dan
mahasiswa Program Studi Pendidikan Matematika atau Program Studi lainnya dalam lingkup STKIP Pangeran Antasari
maupun komunitas guru yang ada di STKIP Pangeran Antasari.
2.3 Sistem Pengelolaan

Sistem pengelolaan fungsional dan operasional program studi mencakup planning, organizing, staffing, leading, controlling dalam kegiatan
internal maupun eksternal.
Jelaskan sistem pengelolaan Program Studi serta dokumen pendukungnya.
Sistem pengelolaan diwujudkan dengan terbentuknya sistem administrasi yang berfungsi untuk
memelihara efektifitas, efisiensi dan produktivitas dalam upaya mewujudkan visi, pelaksanaan misi dan
pencapaian tujuan serta memelihara integritas program studi. Implementasi dari tata pamong yang baik
dicerminkan dari sistem pengelolaan fungsional Program studi Pendidikan Matematika yang meliputi;
perencanaan, pengorganisasian, pengembangan staf, pengarahan, pengawasan, monitoring dan
evaluasi, terutama dalam penggunaan sumber daya pendidikan, agar tercapai efektifitas dan efisiensi
penyelenggaraan Catur Dharma Perguruan Tinggi dalam lingkup Program Studi Pendidikan
Matematika dilaksanakan dengan memperhatikan fungsi-fungsi yang meliputi :
1. Perencanaan program studi mengacu pada uraian tugas pokok dan fungsi program studi dalam
menyelenggarakan pendidikan.
2. Melakukan penempatan staf/dosen sesuai dengan kompetensi termasuk di dalamnya membentuk
kepanitiaan.
3. Memimpin dan mengatur penyelenggaraan pendidikan.
4. Melakukan monitoring dan evaluasi penyelenggaraan pendidikan.
Ketua Program Studi Pendidikan Matematika melaksanakan kegiatan internal dalam
penyelenggaraan pendidikan dan berdasarkan tupoksi tidak berwenang untuk melakukan kegiatan
eksternal. Sistem pengelolaan Program Studi Pendidikan Matematika dibangun melalui tata pamong
yang baik. Hal ini sesuai dengan SOP (Standard Operational Procedure). Sistem pengelolaan
fungsional dan operasional program studi mencakup Perencanaan (Planning), Pengorganisasian
(Organizing), Pengembangan Staff (Staffing), Pengarahan (Leading), Pengawasan (Controlling).
A. Perencanaan (Planning)
Perencanaan bermakna sistem pengelolaan di Program Studi Pendidikan Matematika
dilaksanakan secara akuntabel dan transparan dengan didukung oleh prinsip kolegial, yang
dicerminkan adanya perencanaan terprogram, implementasi yang tersistem dan evaluasi yang
komprehensif. Rencana tahunan Program Studi Pendidikan Matematika disusun melalui mekanisme
bottom-up di tingkat Program Studi berdasarkan hasil Rapat Kerja Tahunan yang diselenggarakan oleh
Institut setiap menjelang akhir tahun kegiatan akademik. Program Studi Pendidikan Matematika
memiliki Perencanaan yang dibentuk dalam sebuah Rencana Strategis (Renstra). Renstra Program
Studi Pendidikan Matematika dibuat untuk menjangkau periode 5 tahun ke depan yang dijabarkan
berdasarkan Visi, Misi, dan Tujuan Program Studi Pendidikan Matematika. STKIP Pangeran Antasari
melaksanakan Rapat Kerja Tahunan (RKT) untuk membahas laporan pertanggungjawaban dan evaluasi
kegiatan tahunan, serta menyusun program kerja dan asumsi penerimaan tahun berikutnya berdasarkan
Renstra.
Selanjutnya Program Studi Pendidikan Matematika melaksanakan Rapat Khusus Program Studi
untuk membahas laporan pertanggungjawaban kegiatan Program Studi dan menyusun rencana program
kerja tahun berikutnya dengan berdasarkan pada program kerja Institut serta menyusun rencana
anggaran berdasarkan asumsi penerimaan Institut sesuai plafond anggaran yang telah ditetapkan untuk
Program Studi. Rencana program kerja tersebut dibahas dan diputuskan menjadi draft program kerja
dan anggaran Program Studi Pendidikan Matematika.
Program Kerja dan anggaran Program Studi Pendidikan Matematika dengan unit lainnya
disahkan oleh Ketua STKIP, BPH dan kepala unit terkait sebagai bentuk komitmen bersama antara
pimpinan dan unit yang bertanggungjawab. Selanjutnya secara rutin dan terjadwal, Program Studi
Pendidikan Matematika mengajukan permohonan anggaran kegiatan.
B. Pengorganisasian (Organizing):
Dalam rangka pencapaian visi, misi dan tujuan yang telah ditetapkan sangat diperlukan suatu
sistem pengorganisasian kerja yang kuat. Dalam hal ini ketua Program Studi melakukan koordinasi dan
konsolidasi dengan berbagai unsur pelaksana terkait dalam upaya membentuk sistem organisasi tata
laksana yang solid dalam pengelolaan program studi. Distribusi tugas dan tanggung jawab
dilaksanakan dengan pendekatan kolektifitas agar adanya kebersamaan dalam melaksanakan tugas dan
tanggung jawab. Program Studi Pendidikan Matematika juga mempunyai wewenang sebagai berikut:
1. Menetapkan jadwal perkuliahan, ujian tengah semester, ujian akhir semester, dan kegiatan-
kegiatan penunjang.
2. Menyelenggarakan ujian tengah semester, ujian akhir semester, dan ujian proposal skripsi.
3. Mengajukan dosen pembimbing akademik.
4. Menetapkan judul dan menentukan dosen pembimbing skripsi.
5. Menentukan kegiatan penelitian dan pengabdian masyarakat.
Berikut adalah struktur organisasi yang terdapat pada Program Studi Pendidikan Matematika:
KETUA YAYASAN
Dewan Pembina BPH Senat
Ketua LPM Ketua STKIP Pangeran Ketua LPPM

Antasari
Wakil ketua 1 Wakil ketua 2 Wakil ketua 3
Ka Prodi Pendidikan
Matematika
SEK.Prodi
Akademik Prodi Pendidikan

Matematika
Keterangan:
Ketua Yayasan : Dr. Tommy Leonard, S.H., MKn.
Ketua BPH : Dr. Willy Tanjaya, S.Kom., S.H., M.Kn.
Pembina : Drs. H. Hilman Haidir, M.Pd.
Senat : Dr. Petrus Purwanto, M.Pd.
Ketua STKIP PA : Azizah Husda, S.S., M.Hum.
Waket 1 : Drs. H. Hilman Haidir, M.Pd.
Waket 2 : Dr. Petrus Purwanto, M.Pd.
Waket 3 : Drs.Marudut Sitanggang, M.Hum
Ka. Prodi Pend. Matematika : Rahayu Sashanti, S.Si., M.Si.
Sek.prodi Pend Matematika : Tuti Mariani Malau, S.Pd., M.Pd.
Akademik Prodi Matematika : Harumi
D. Pengarahan (Leading);
Ketua Program Studi Pendidikan Matematika menggerakkan dan mengarahkan seluruh
aktivitas staf/bawahan, agar mau bekerja sama serta bekerja efektif dan efisien guna membantu
tercapainya tujuan program studi. Ketua Program Studi memberikan arahan dan penjelasan
menyangkut kegiatan yang sedang atau yang akan dilakukan sehingga semua pelaksanaan memiliki
pemahaman yang sama dan berjalan sesuai yang direncanakan,misalkan dalam kegiatan menyusun
SAP/Silabus, pembimbingan terhadap mahasiswa, pelaksanaan perkuliahan, serta menyangkut
pelaksanaan UTS dan UAS.
Untuk pengarahan, Ketua Program Studi Pendidikan Matematika melakukan beberapa langkah
kepada tenaga pendidik atau tenaga kependidikan yang bekerja belum sesuai dengan tugas, fungsi dan
tanggung jawabnya yaitu (1) Mengambil keputusan; (2) Mengadakan komunikasi (konfirmasi); (3)
Memberi motivasi atau dorongan; dan (4) Memperbaiki pengetahuan dan sikap.
E. Pengawasan (Controlling);
Dalam hal pengawasan, maka Ketua Program Studi melakukan monitoring terhadap seluruh
aktivitas akademik baik yang dilakukan oleh tenaga pendidik maupun oleh tenaga kependidikan.
Pengawasan dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui apakah staf / bawahan sudah bekerja sesuai
dengan tugas, fungsi dan tanggung jawabnya. Kegiatan pengawasan ini juga dimaksudkan untuk
mengukur tingkat pencapaian / keberhasilan dari implementasi kebijakan sehingga dapat menjadi
ukuran bagi perencanaan kedepan. Kegiatan Monitoring dan Evaluasi sebagai perwujudan fungsi
pengawasan dilaksanakan dengan cara:
1. Mekanisme rapat rutin
Meliputi rapat dosen prodi secara keseluruhan, rapat koordinator mata kuliah serumpun dan
paralel serta rapat pengelola laboratorium.
2. Mekanisme monitoring kehadiran dosen mengajar
Staf Administrasi melaporkan rekapitulasi kehadiran dosen dan memberikan foto kopi
kehadiran kepada Ketua Program Studi. Ketua program studi menganalisa tingkat kehadiran
dan berita perkuliahan untuk mengetahui kualitas dan kuantitas proses perkuliahan. Ketua
program studi akan memangggil dan bahkan memberikan teguran secara lisan kepada dosen
jika dosen yang bersangkutan tidak memenuhi tatap muka yang telah terjadwal.
3. Mekanisme monitoring kehadiran mahasiswa
a. Dosen pengajar mencatat kehadiran mahasiswa secara manual pada saat perkuliahan
dilaksanakan.
b. Sekretaris Program Studi Pendidikan Matematika membuat rekapitulasi kehadiran
mahasiswa pada setiap perkuliahan secara manual dan menyampaikan hasilnya kepada
dosen bersangkutan, ketua program studi, kepala BAUK dan kepala BAAK.
c. Menjelang pelaksanaan UTS dan UAS, dosen dan prodi dapat menganalisis kehadiran
perkuliahan mahasiswa yang memenuhi syarat dan tidak memenuhi syarat untuk mengikuti
ujian.
4. Mekanisme untuk memperoleh umpan balik dari dosen sejawat dan mahasiswa mengenai
pelaksanaan kegiatan proses belajar mengajar (PBM). Untuk memantau kesesuaian pemberian
materi perkuliahan dengan RPS maka secara rutin menjelang UAS dilakukan evaluasi oleh
Koordinator Mata Kuliah atas materi yang diberikan. Setiap akhir semester, prodi juga
membagikan angket kepada mahasiswa untuk mengevaluasi proses belajar mengajar yang
dilakukan dosen.
5. Mekanisme pelaksanaan kegiatan memperkenalkan calon lulusan/ lulusan kepada dunia kerja,
serta memperoleh umpan balik dari alumni dan pengguna lulusan. Hal ini dilakukan antara lain
dengan mengumpulkan berbagai informasi dari masyarakat pengguna lulusan untuk kemudian
memasang pengumuman-pengumuman tentang lowongan kerja dan pemagangan.
Penelusuran (pelacakan) alumni Program Studi Pendidikan secara rutin dilakukan setiap dua tahun
sekali dengan melakukan penelitian. Hal yang sama juga dilakukan terhadap masyarakat pengguna
lulusan guna mendapatkan berbagai masukan/ saran dan keluhan dalam rangka penyempurnaan proses
belajar mengajar. Dilaksanakan dengan memperhatikan fungsi-fungsi yang meliputi :
1. Perencanaan program studi mengacu pada uraian tugas pokok dan fungsi program studi dalam
menyelenggarakan pendidikan.
2. Melakukan penempatan staf / dosen sesuai dengan kompetensi termasuk di dalamnya
membentuk kepanitiaan.
3. Memimpin dan mengatur penyelenggaraan pendidikan.
4. Melakukan monitoring dan evaluasi penyelenggaraan pendidikan.
2.4 Penjaminan Mutu
Bagaimanakah pelaksanaan penjaminan mutu pada Program Studi? Jelaskan.
Sistem Penjaminan Mutu Program Studi Pendidikan Matematika baru di bentuk

berdasarkan unit penjaminan mutu tingkat institusi yang diterbitkan dan disahkan oleh ketua
dalam Pedoman Standar Mutu Akademik STKIP Pangeran Antasari Medan. Dalam
melaksanakan tugasnya, Unit Penjaminan Mutu (UPM) berkoordinasi dan bekerjasama dengan
Program Studi melalui Sekretaris Program Studi sebagai Management Representative.
Penjaminan mutu yang dilaksanakan oleh UPM dikoordinasikan dan dikontrol oleh Lembaga
Penjaminan Mutu (LPM) sehingga dapat dicapai mutu akademik yang baik di tingkat Program
Studi. Program studi ditargetkan menjadi institusi seperti yang diuraikan pada visi. Sedangkan
lulusan diharapkan memenuhi kualifikasi, yakni mempunyai kemampuan di bidang pendidikan
(kompetensi pedagogik, sosial, kepribadian dan profesional), pengabdian masyarakat dan
penelitian serta memiliki budaya akademik dan religius.
Untuk mencapai target kompetensi lulusan, UPM Program Studi Pendidikan Matematika
mengontrol proses pembelajaran dan evaluasi yang dilakukan dalam satu semester. Bentuk
evaluasi terdiri dari: Kuis, Ujian Tengah Semester, Tugas dan Ujian Semester. Adapun tugas
pimpinan Unit Penjaminan Mutu (UPM) di Program Studi Pendidikan Matematika sebagai
berikut:
A. Ketua UPM :
1. Menyusun dokumen spesifikasi jurusan/program studi, manual prosedur akademik dan
instruksi kerja akademik
2. Melakukan koordinasi, pemantauan dan evaluasi terhadap pelaksanaan tugas yang
dilaksanakan oleh anggota UPM
3. Bertanggungjawab dalam kegiatan rutin Sistem Penjaminan Mutu Akademik (SPMA)
B. Sekretaris UPM :
1. Membantu ketua UPM dalam menyusun dokumen spesifikasi jurusan/program studi,
manual prosedur akademik dan instruksi kerja akademik
2. Membantu Ketua UPM dalam perencanaan, koordinasi, pemantauan, evaluasi dan
pelaporan kegiatan
3. Bertanggungjawab dalam pelaksanaan dan pengarsipan surat menyurat yang berkaitan
dengan UPM
4. Bertanggungjawab dalam perencanaan, pelaksanaan dan hasil agenda rapat rutin, rapat
koordinasi dan rapat evaluasi kegiatan
C. Anggota UPM
1. Bertanggungjawab mengumpulkan dokumen-dokumen pendukung yang diperlukan
dalam sistem penjaminan mutu seperti yang ditugaskan ketua tim
2. Membantu pekerjaan administrasi dan dokumentasi kegiatan harian dan notulensi rapat
UPM
3. Membantu pengelolaan database UPM
4. Membantu dan bertanggungjawab atas pekerjaan lain terkait tugas UPM
Dalam proses pembelajaran, UPM Program Studi Pendidikan Matematika sudah
melakukan penjaminan mutu untuk beberapa aspek, diantaranya :
1. Melakukan monitoring yang berkaitan dengan kehadiran dosen dalam perkuliahan;
2. Melakukan monitoring yang terkait dengan ketepatan waktu jam masuk dan jam
selesai perkuliahan sesuai jadwal yang ditentukan;
3. Melakukan monitoring pada deskripsi mata kuliah yang akan diampu;
4. Kesiapan Silabus dan SAP untuk setiap mata kuliah yang diampu;
5. Kesesuaian materi yang diajarkan
6. Pedoman pembuatan tugas mandiri dan tugas terstruktur
7. Pedoman pembuatan soal UTS dan UAS
8. Pedoman penulisan diktat, modul, dan buku ajar
9. Pedoman Pembimbing Akademik
10. Pedoman penulisan tugas akhir (skripsi)
11. Pedoman penelitian, pengabdian masyarakat, dan penulisan jurnal
12. Daftar kehadiran mahasiswa dalam perkuliahan.
Pelaksanaan penjamin mutu di Program Studi dijalankan oleh unit penjamin mutu yang
ada di tingkat sekolah tinggi. Program Studi dan UPM Institusi melaksanakan kegiatan jaminan
mutu menyangkut aspek kehadiran dosen dan mahasiswa dalam proses PBM, perencanaan
perkuliahan (Silabus dan RKBM), kesesuaian RKBM dengan materi yang diajarkan oleh
Dosen. Monitoring dan evaluasi internal program studi dilakukan oleh ketua program studi dan
sekretaris prodi dan dapat dijadikan acuan prodi untuk memperpaiki dan menyempurnakan
kinerja tenaga pendidik dan kependidikan guna mencapai standard yang telah ditetapkan.
Umpan balik diperoleh dari mahasiswa, dosen, alumni dan pengguna lulusan
2.5 Umpan Balik

Apakah program studi telah melakukan kajian tentang proses pembelajaran melalui umpan balik dari dosen, mahasiswa, alumni, dan pengguna
lulusan mengenai harapan dan persepsi mereka? Jika Ya, jelaskan isi umpan balik dan tindak lanjutnya.
Umpan Balik dari Isi Umpan Balik Tindak Lanjut

(1) (2) (3)
Dosen - Penyediaan sarana dan - Penambahan sarana dan
prasarana yang lebih baik prasarana yang lebih
baik
- Perlu workshop/pelatihan - Mengirimkan dosen
karya ilmiah. untuk workshop. (nama
kegiatannya)
- Penyediaan buku teks / - Tersedianya buku teks /
referensi yang mendukung referensi yang
kegiatan belajar mengajar mendukung kegiatan
belajar mengajar
- Penyempurnaan Kurikulum - Peninjauan / revisi
kurikulum oleh tim dosen
- Peningkatan kecepatan - Pemanfaatan website
layanan akademik STKIP Pangeran Antasari
( Contoh : pengisian nilai
mahasiswa)
Mahasiswa - Peningkatan kualitas - Pemanfaatan dosen yang

mengajar disesuaikan dengan
bidang keahlian
- Penyediaan buku teks / - Tersedianya buku teks /
referensi yang mendukung referensi yang
kegiatan belajar mengajar mendukung kegiatan
belajar mengajar
- Kesesuaian kurikulum - Penyempurnaan
dengan kebutuhan kerja kurikulum oleh tim
dosen melalui
pelatihan / workshop
- Kelancaran proses - Pemanfaatan website
administrasi
- Kesempatan berinteraksi - Himbauan konsultasi
dengan dosen Pembimbing akademik secara online
Akademik
Alumni - -
Pengguna lulusan - -
2.6 Keberlanjutan
Jelaskan upaya untuk menjamin keberlanjutan (sustainability) program studi ini, khususnya dalam hal:
1. Upaya untuk peningkatan animo calon mahasiswa
Untuk meningkatkan animo calon mahasiswa, Program Studi Pendidikan Matematika

melakukan upaya melalui berbagai kegiatan:
a. Promosi ke Sekolah Menengah Atas (SMA) atau sederajat untuk mensosialisasikan kepada
siswa tentang Visi dan Misi STKIP Pangeran Antasari. Dengan harapan diperoleh
peningkatan kerja sama dengan berbagai sekolah di sekitar wilayah Sumatera Utara.
b. Mensosialisasikan Program Studi Pendidikan Matematika STKIP Pangeran Antasari melalui
sosial media, media elektronik maupun media cetak. Dengan harapan adanya peningkatan
minat dan jumlah mahasiswa yang masuk di Program Studi Pendidikan Matematika STKIP
Pangeran Antasari.
c. Mengadakan Kuliah Umum setiap tahun ajaran baru dan acara perlombaan seperti Olimpiade
Matematika yang mengikutsertakan masyarakat luas.
d. Mengadakan kegiatan ilmiah seperti seminar dan pelatihan dengan mengundang praktisi
pendidikan
e. Memberikan beasiswa pendidikan, baik dari segi prestasi maupun finansial
2. Upaya peningkatan mutu manajemen
Untuk peningkatan mutu manajemen Program Studi Pendidikan Matematika STKIP

Pangeran Antasari, telah dilakukan:
a. Peningkatan mutu sumber daya manusia (SDM) melalui seminar / pelatihan dengan
mengundang praktisi pendidikan.
b. Memfasilitasi SIA online bagi mahasiswa dan dosen.
c. Adanya monitoring dan evaluasi KBM, kurikulum, RPS, SAP, kehadiran mahasiswa dan
dosen, berita acara perkuliahan, dan pemutakhiran website.
d. Peningkatan layanan akademik dengan angket
e. Peningkatan proses pembimbingan akademik (PA) dan pembimbingan skripsi (PS)
3. Upaya untuk peningkatan mutu lulusan
Selama perkuliahan mahasiswa dibekali dengan kompetensi yang dibutuhkan pemangku

kepentingan (stakeholder). Adapun upaya yang dilakukan untuk meningkatkan mutu lulusan,
seperti:
a. Penerapan dan penguatan implementasi kurikulum berbasis KKNI dan SN DIKTI.
b. Mendatangkan praktisi/pakar dalam seminar maupun pelatihan
c. Menjalin kerja sama dengan berbagai lembaga pendidikan pemerintah maupun non
pemerintah yang ada di Sumatera Utara (dariSekolah Menengah Pertama, Sekolah
Menengah Atas maupun Sekolah Menengah Kejuruan).
4. Upaya untuk pelaksanaan dan hasil kerjasama kemitraan
Pelaksanaan dan hasil kerjasama kemitraan dengan membangun jejaring terhadap

lembaga pendidikan pemerintah maupun non pemerintah seperti:
a. Menjalin kerjasama dalam bidang pendidikan seperti penawaran beasiswa.
b. Menjalin kerjasama dalam bidang penelitian seperti melaksanakan penelitian di sekolah,
pengadaan PPL dan dunia usaha.
c. Menjalin kerjasama dalam bidang pengabdian seperti bakti sosial, penyuluhan bidang
pendidikan dan kesehatan
STANDAR 3
STANDAR 3. KEMAHASISWAAN DAN LULUSAN
3.1 Profil Mahasiswa dan Lulusan
3.1.1 Tuliskan Data Seluruhmahasiswa Reguler Dan Lulusannya Dalam Lima Tahun
Terakhir Dengan Mengikuti Format Tabel Berikut:
Jumlah Calon Jumlah Mahasiswa Jumlah Total Jumlah Lulusan IPK Persentase Lulusan Reguler
Tahun Mahasiswa Reguler Baru Mahasiswa Lulusan Reguler dengan IPK :
Daya
Akade- Regular Reguler Reguler
Tampung Ikut Lulus
mik bukan Transfer(3) bukan Transfer(3) bukan Transfer(3) Min Rat Mak < 2,75 2,75-3,50 > 3,50
Seleksi Seleksi
Transfer Transfer Transfer
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16)
TS-4
TS-3
TS-2
TS-1
TS Max 40 5 5 5 -- 5 - - - - - - - - -
Jumlah
Catatan:
TS:Tahun akademik penuh terakhir saat pengisian borang
Min: IPK Minimum; Rat: IPK Rata-rata; Mak: IPK Maksimum
3.1.2 Tuliskan Data Mahasiswa Non-Reguler Dalam Lima Tahun Terakhir dengan Mengikuti Format Tabel Berikut:
Jumlah Mahasiswa Jumlah Total

Tahun Jumlah Calon Mahasiswa
Daya Baru Mahasiswa
Akade
Tampung Ikut Non- Non-
-mik Lulus Seleksi Transfer(3) Transfer(3)
Seleksi Reguler Reguler
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
TS-4
TS-3
TS-2
TS-1
TS - - - - - - -
3.1.3 Sebutkan Pencapaian Prestasi/Reputasi Mahasiswa dalam Tiga Tahun Terakhir Dibidang Akademik d an Non-Akademik (Misalnya
Prestasi Dalam Penelitian Dan Lomba Karya Ilmiah, Olahraga, Dan Seni).
Tingkat (Lokal, Wilayah, Nasional,
No. Nama Kegiatan dan Waktu Penyelenggaraan Prestasi yang Dicapai
atau Internasional)
(1) (2) (3) (4)
- - - -
3.1.4 Tuliskan Data Jumlah Mahasiswa Reguler Tujuh Tahun Terakhir dengan Mengikuti Format Tabel Berikut:
Jumlah Mahasiswa Reguler per Angkatan pada Tahun* Jumlah Lulusan s.d. TS
Tahun Masuk
TS-6 TS-5 TS-4 TS-3 TS-2 TS-1 TS (dari Mahasiswa Reguler)
(1) (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
TS-6 (a)= (b)= (c)=
TS-5
TS-4
TS-3 (d) = (e) = (f) =
TS-2 -
TS-1
TS 5
3.2 Layanan Kepada Mahasiswa

Lengkapilah tabel berikut untuk setiap jenis pelayanan kepada mahasiswa PS.
No. Jenis Pelayanan kepada Bentuk kegiatan, Pelaksanaan dan Hasilnya
Mahasiswa
(1) (2) (3)
1 Bimbingan dan konseling Bentuk Kegiatan :
1. Pelayanan bimbingan dan konseling kepada mahasiswa dilakukan melalui Unit
Pelayanan Bimbingan Konseling (UPBK) yang berada di STKIP Pangeran
Antasari.
2. Bimbingan akademik bersama Penasehat Akademik (PA) yang ditugaskan oleh
Ketua Program Studi Pendidikan Matematika.
Pelaksanaan :
1. Bimbingan dan konseling yang diberikan kepada mahasiswa bersifat bimbingan
dan konseling non-akademik. Mahasiswa yang memiliki permasalahan dibidang
non-akademik seperti permasalahan psikologis, permasalahan ekonomi,
permasalahan organisasi, dan pergaulan dengan teman kuliah dapat langsung
menghubungi UPBK dan akan dilayani dengan baik.
2. Ketua Program Studi Pendidikan Matematika menugaskan dosen untuk menjadi
Penasehat Akademik (PA) mahasiswa baru. Proses bimbingan akademik
dilakukan secara rutin sebanyak minimal 3 kali, yaitu pada setiap awal semester
atau ketika pengisian Kartu Rencana Studi (KRS), tengah semester dan akhir
semester. Selain itu, bimbingan juga dilakukan secara tidak rutin sesuai dengan
kesepakatan antara dosen dan mahasiswa. Mahasiswa dapat langsung
menghubungi dosen PA untuk berkonsultasi mengenai permasalahan akademik
seperti pengambilan mata kuliah dan kendala dalam kuliah. Selain itu, dosen PA
juga memantau prestasi mahasiswa dan memberikan motivasi agar semangat
mahasiswa semakin meningkat.
Hasilnya :
1. Adanya perubahan dalam diri mahasiswa yang problematik ke arah yang lebih
baik.
2. Mahasiswa memiliki motivasi dalam belajar sehingga dapat mengikuti
perkuliahan dengan baik dan prestasinya juga dapat meningkat.
2 Minat dan bakat (ekstra kurikuler) Bentuk Kegiatan :
Mahasiswa mendapatkan kesempatan mengikuti berbagai organisasi
kemahasiswaan. baik yang ada di STKIP Pangeran Antasari maupun tingkat
program studi yaitu: Karya Ilmiah Mahasiswa (KIM)
Pelaksanaan :
Pengembangan minat dan bakat di tingkat program studi dilaksanakan oleh seluruh
mahasiswa. Mahasiswa dapat mendaftarkan diri sesuai dengan minat dan bakatnya.
Hasilnya :
Pengetahuan, pemahaman, dan keterampilan mahasiswa dibidang akademik dan
non-akademik semakin meningkat.
3 Pembinaan soft skills Bentuk Kegiatan :
Pembinaan soft skill pada mahasiswa dimulai sejak mahasiswa baru memasuki
sekolah tinggi maupun pada saat mahasiswa menimba ilmu. Pembinaan tersebut
meliputi Kepribadian, Kepemimpinan, Kewirausahaan, dan Pelatihan Information
& Communication Technology (ICT).
Pelaksanaan :
Kegiatan ini dilaksanakan di dalam maupun diluar kampus STKIP Pangeran
Antasari.
Hasilnya :
Meningkatnyapemahaman mahasiswa tentang kepemimpinan, mengkoordinir suatu
organisai, team work, meningkatkan kemampuan berkomunikasi, kemampuan
berwirausahaan, keterampilan IT, serta kesadaran etika dan moral.
4 Beasiswa Bentuk Kegiatan :
STKIP Pangeran Antasari memberikan beasiswa kepada mahasiswa berprestasi dan
kurang mampu.
Pelaksanaan :
Pemberian beasiswa dilakukan dengan cara menseleksi mahasiswa yang berprestasi
dalam bidang akademik dan kurang mampu secara ekonomi. Pemberian beasiswa
tersebut dalam jangka waktu 4 tahun.
Hasilnya :
Memberikan keringanan kepada mahasiswa yang kurang mampu sehingga
mahasiswa dapat mengikuti perkuliahan dengan lancar dan memperoleh prestasi.
5 Kesehatan Bentuk Kegiatan :
STKIP Pangeran Antasari bekerjasama dengan Klinik Prima Melati untuk
melakukan pemeriksaan kesehatan secara gratis. Selain itu, mahasiswa juga dapat
memanfaatkan berbagai fasilitas olah raga yang tersedia di kampus untuk
meningkatkan stamina.
Pelaksanaan :
Pelayanan dalam bidang kesehatan dilaksanakan di Klinik Prima Melati. Untuk
melakukan pemeriksaan kesehatan mahasiswa harus menunjukkan Kartu Tanda
Mahasiswa (KTM) dan akan langsung mendapatkan pelayanan dari paramedis.
Dalam bidang olahraga, mahasiswa dapat menggunakan fasilitas olahraga secara
gratis dengan melakukan latihan bersama atau bergantian.
Hasilnya :
Mahasiswa menjadi lebih nyaman karena tempat pelayanan kesehatan sudah jelas
dan tidak terlalu memikirkan biaya. Selain itu, mahasiswa juga lebih sehat jasmani
dan rohani sehingga dapat mengikuti perkuliahan dengan baik.
3.3 Evaluasi Lulusan
3.3.1 Evaluasi Kinerja lulusan oleh Pihak Pengguna Lulusan
Adakah studi pelacakan (tracer study) untuk mendapatkan hasil evaluasi kinerja lulusan dengan pihak pengguna?
 tidak ada
 ada
Jika ada, uraikan metode, proses dan mekanisme kegiatan studi pelacakan tersebut. Jelaskan pula bentuk tindak lanjut dari hasil
kegiatan ini.
Tanggapan Pihak Pengguna
Rencana Tindak Lanjut oleh
No. Jenis Kemampuan SangatBaik Baik Cukup Kurang
Program Studi
(%) (%) (%) (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1 Integritas (etika dan moral)
Keahlian berdasarkan bidang
2
ilmu (profesionalisme)
3 Bahasa Inggris
Penggunaan Teknologi
4
Informasi
5 Komunikasi
6 Kerjasama tim
7 Pengembangan diri
Total (a) (b) (c) (d)
Catatan : Sediakan dokumen pendukung pada saat asesmen lapangan

(*) persentase tanggapan pihak pengguna = [(jumlah tanggapan pada peringkat) : (jumlah tanggapan yang ada)] x 100
3.3.2 Rata-rata waktu tunggu lulusan untuk memperoleh pekerjaan yang pertama = … bulan (Jelaskan bagaimana data ini diperoleh)
3.3.3 Persentase lulusan yang bekerja pada bidang yang sesuai dengan keahliannya = … % (Jelaskan bagaimana data ini diperoleh)
3.4 Himpunan Alumni
Jelaskan apakah lulusan program studi memiliki himpunan alumni. Jika memiliki, jelaskan aktivitas dan hasil kegiatan dari himpunan alumni
untuk kemajuan program studi dalam kegiatan akademik dan non akademik, meliputi sumbangan dana, sumbangan fasilitas, keterlibatan dalam
kegiatan, pengembangan jejaring, dan penyediaan fasilitas.
Belum ada alumni.
STANDAR 4
STANDAR 4. SUMBER DAYA MANUSIA
4.1 Sistem Seleksi dan Pengembangan

Jelaskan sistem seleksi/perekrutan, penempatan, pengembangan, retensi, dan pemberhentian dosen dan tenaga kependidikanuntuk menjamin mutu
penyelenggaraan program akademik (termasuk informasi tentang ketersediaan pedoman tertulis dan konsistensi pelaksanaannya).
Program Studi Pendidikan Matematika telah memiliki pedoman tertulis yang lengkap
yang dilaksanakan secara konsisten, transparan, didasarkan pada tingkat kebutuhan dan tingkat
kompetensi yang dimulai dari perekrutan, seleksi, penempatan, pengembangan, retensi, hingga
pemberhentian dosen dan tenaga kependidikan. Hal ini merupakan cara untuk menjamin mutu
penyelenggaraan program akademik.
Adapun sistem seleksi dan pengembangan terbagi menjadi 2 bagian yaitu:
a. sistem seleksi dan pengembangan dosen
b. sistem seleksi dan pengembangan tenaga kependidikan.
Berikut ini dijabarkan secara rinci mengenai sistem seleksi dan pengembangan tenaga
kependidikan. Berikut ini dijabarkan secara rinci mengenai sistem seleksi/perekrutan,
penempatan, pengembangan, retensi dan pemberhentian dosen dan tenaga kependidikan yang
terdapat di lingkungan Program Studi Pendidikan Matematika.
A. Sistem seleksi / perekrutan dosen

1. Rekruitmen dosen tetap
Sistem seleksi/ perekrutan dosen dilakukan berdasarkan skala kebutuhan dengan
cara; Program Studi Pendidikan Matematika mengajukan permintaan SDM ke ketua
STKIP Pangeran Antasari. Ketua STKIP Pangeran Antasari kemudian mengajukan
permintaan SDM ke Ketua Yayasan Pengeran Antasari. Setelah itu pihak yayasan
dan ketua STKIP Pangeran Antasari mengadakan rapat yang membahas tentang
kuota penerimaan dosen dan kualifikasinya. Selanjutnya ketua yayasan membentuk
tim penerimaan dosen baru dengan menerbitkan sebuah SK Yayasan Nomor...........
Tim pengembangan SDM menginformasikan pembukaan lowongan kerja melalui
pengumuman, media elektronik, dan website. Setelah itu, Tim pengembangan SDM
yang dibentuk berdasarkan SK Yayasan Nomor............. melakukan seleksi
administrasi seperti :
1. Surat lamaran yang ditujukan kepada Ketua STKIP Pangeran Antasari,
2. Pendidikan terakhir S-2
3. CV
4. pas foto ukuran 3 x 4
Tim pengembangan SDM lalu mengumumkan hasil seleksi administrasi ke calon
pelamar. Pelamar yang lulus seleksi administrasi akan dipanggil untuk mengikuti
ujian seleksi dalam bentuk test tertulis. Setelah pelamar dinyatakan lulus test
tertulis, pelamar kemudian mengikuti tes wawancara. Tim penerimaan
mengumumkan pelamar yang diterima dan membuat laporan penerimaan dosen
baru ke Yayasan untuk dibuatkan SK oleh BPH. BAUK kemudian mendistribusikan
SK BPH ke Ketua STKIP Pangeran Antasari, selanjutnya Kaprodi memanggil calon
dosen dan memberikan SK BPH tersebut.
Ujian seleksi terdiri atas:
a. Ujian tulis yang meliputi :
1. Tes potensi akademik
2. Test pengetahuan metode mengajar
b. Ujian praktik meliputi:
1. Metode mengajar
2. Membuat sebuah artikel ilmiah dengan bidang keahliannya yang topiknya
akan ditentukan pada saat ujian.
Persyaratan untuk menjadi dosen tetap STKIP Pangeran Antasari, terdiri
atas:
1. Berkewarganegaraan Indonesia WNI
2. Pendidikan minimal Magister di bidang yang sesuai dengan mata kuliah
yang diampu di Program Studi.
3. Belum memiliki NIDN/ Homebase
4. Memiliki kemampuan mengelola proses pembelajaran.
5. Memiliki dedikasi dan loyalitas yang tinggi, serta komitmen yang kuat
untuk memajukan ilmu pengetahuan dan teknologi
6. Memiliki tanggung jawab untuk memajukan dan mengembangkan
program studi pendidikan matematika di STKIP Pangeran Antasari,
7. Sehat jasmani dan rohani.
8. Tidak menggunakan narkoba.
2.Rekruitmen Dosen Tidak Tetap

Sistem rekruitmen tenaga pengajar di STKIP Pangeran Antasari dilakukan berdasarkan
surat lamaran yang diterima. Seleksi Dosen Tidak Tetap diatur sesuai dengan kebijakan
yang ditetapkan dimana dibentuk sebuah tim khusus yang dibentuk di tingkat Program
Studi.Tim khusus ini akan mempelajari data calon Dosen Tidak Tetap melalui lamaran
yang diajukan kepada Ketua STKIP Pangeran Antasari, untuk selanjutnya didisposisikan
kepada Ketua Prodi Pendidikan Matematika. Tim khusus ini akan memanggil calon dosen
Tidak Tetap guna menjalani test seperti berikut:
a. Test akademik (bidang keilmuwan),
b. Wawancara dan test mengajar yang dipimpin langsung oleh Ketua prodi.
Calon dosen tidak tetap yang lulus pada tahapan ini, hasilnya akan dibawa Tim Khusus
pada rapat Program Studi. Pada rapat Ketua Program Studi akan ditentukan calon dosen
tidak tetap tersebut diterima atau tidak.
Persyaratan Dosen Tidak Tetap
Calon dosen tidak tetap harus memenuhi persyaratan umum sebagai berikut:
1. Berkewarganegaraan Indonesia WNI
2. Pendidikan minimal Magister di bidang yang sesuai dengan mata kuliah yang diampu
di Program Studi.
3. Memiliki kemampuan mengelola proses pembelajaran.
4. Memiliki dedikasi dan loyalitas yang tinggi, serta komitmen yang kuat untuk
memajukan ilmu pengetahuan dan teknologi
5. Memiliki tanggung jawab untuk memajukan dan mengembangkan program studi
pendidikan matematika di STKIP Pangeran Antasari,
6. Sehat jasmani dan rohani.
7. Tidak menggunakan narkoba.
B. Sistem seleksi / Perekrutan tenaga kependidikan (Tenaga Administrasi, Tenaga

Perpustakaan, Tenaga Laboratorium, dan Operator).
1. Perekrutan tenaga kependidikan

Perencanaan tenaga kependidikan, didasarkan pada hasil analisis jabatan dan beban
kerja, dan kebutuhan pegawai. Analisis ini dilakukan setiap tahun, dan berdasarkan hasil
analisis tersebut, dibuat pernecanaan tenaga kependidikan. Hal ini menjadi kewenangan
bagian kepegawaian Program Studi yang kemudian diteruksan ke bagian kepegawaian
institusi. Seleksi calon tenga kependidikan yang dimaksud meliputi seleksi :
a. Seleksi umum dan administrasi : surat lamaran, foto copy ijazah terakhir, daftar riwayat
hidup, pas foto warna terbaru ukuran 3 x 4
b. Test wawancara
c. Seleksi kompetensi
Persyaratan pelamar tenaga kependidikan (tenaga administrasi, tenaga perpustakaan,

tenaga laboratorium, dan operator komputer):
1. Minimal berpendidikan S1 untuk tenaga laboran, D3 untuk tenaga kepustakaan dan
administrasi, dan SMA / Sederajat untuk tenaga non administrasi.
2. Memiliki kompetensi sebagai tenaga administrasi, tenaga perpustakaan, tenaga
laboratorium, atau operator.
3. Berusia maksimal 30 (tiga puluh) tahun pada saat melamar.
4. Sehat jasmani dan rohani yang dibuktikan dengan Surat Keterangan Sehat dari
pemerintah.
5. Memiliki jenjang pendidikan dan keahlian yang sesuai dengan yang dibutuhkan.
6. Memiliki keterampilan di bidang komputer bagi tenaga administrasi dan menguasai
teknologi informatika dan komunikasi bagi operator komputer.
7. Memiliki keterampilan dalam mengelola perpustakaan bagi tenaga kepustakaan.
8. Memiliki keterampilan dalam mengelola laboratorium sesuai spesifikasi laboratorium.
C. Sistem penempatan dosen dan tenaga kependidikan:
Setiap dosen atau tenaga kependidikan yang telah diterima berdasarkan hasil seleksi
akan ditempatkan sesuai dengan kebutuhan dan permintaan masing-masing unit kerja yang
mengusulkan dengan memperhatikan spesifikasi kompetensi dan keahlian dosen dan tenaga
kependidikan tersebut. Unit yang bersangkutan menetapkan tanggal pengaktifan pegawai.
Setelah ditetapkan sebagai pegawai baru, maka calon dosen atau tenaga kependidikan
mengikuti kegiatan orientasi dan pembinaan (bukti dokumentasi). Orientasi dan pembinaan
bertujuan memperkenalkan visi dan misi, budaya kerja, hak dan kewajiban, peraturan-
peraturan, serta kode etik dosen dan tenaga kependidikan yang diatur dalam peraturan STKIP
Pangeran Antasari.
Tenaga kependidikan menjalankan tugas dan tanggung jawab sesuai dengan bidang
keahlian masing-masing yang dimiliki. Untuk calon tenaga kependidikan berlaku masa
percobaan selama 3 (tiga) bulan, sedangkan untuk calon dosen berlaku masa kontrak 1 (satu)
tahundan sudah termasuk masa percobaan. Bila dipandang perlu, masa percobaan calon dosen
dan tenga kependidikan dapat diperpanjang satu kali masa percobaan. Apabila selama kontrak
atau masa percobaan ternyata calon dosen dan tenaga kependidikan tersebut tidak memenuhi
syarat maka yang bersangkutan dapat diberhentikan.
D. Sistem Pengembangan Karir Dosen dan Tenaga Kependidikan.

Sistem pengembangan karir dosen dilakukan dengan beberapa cara sebagai berikut:
1. Berkesempatan mengurus kepangkatan dan jabatan akademik
2. Meningkatkan jenjang pendidikan formal bagi dosen yaitu melanjutkan pendidikan ke
jenjang S3
3. Meningkatkan kemampuan dalam proses belajar mengajar melalui kegiatan pelatihan
penulisan proposal penelitian, workshop, teknik-teknik pembuatan soal, pembuatan
silabus/RPS/SAP dan pembuatan modul bahan ajar.
4. Mengirimkan dosen untuk mengikuti seminar/symposium yang diselenggarakan baik
dari STKIP Pangeran Antasari maupun instansi lainnya.
5. Pelatihan managerial untuk menyiapkan dosen yang akan ditempatkan pada jabatan
struktural.
Untuk tenaga kependidikan, jalur karir yang ditunjukkan melalui kenaikan pangkat, ditetapkan
berdasarkan mekanisme jabatan struktural dan/atau jabatan fungsional tertentu seperti
perpustakaan, laboratorium dan kearsipan.
E. Retensi
Retensi diberikan kepada dosen dan tenaga kependidikan tersebut dapat berupa:
1. Pengembangan karir, meliputi: tugas belajar, pelatihan, seminar, dan kegiatan akademik
lainnya.
2. Kenaikan pangkat dan promosi jabatan.
3. Pemberian insentif berupa : pemberian penghargaan, pemberian kesempatan bagi anak
kandung untuk mendapatkan keringanan/bebas biaya kuliah, dan mengikuti seleksi
SDM (Dosen dan Tenaga Kependidikan) teladan.
F. Sistem Pemberhentian / Sanksi bagi Dosen dan Tenaga Kependidikan

Sistem pemberhentian/ sanksi bagi dosen dan tenaga kependidikan hal ini dilakukan apabila :
1. Pelanggaran moral, administratif, dan akademik.
2. Pemberian sanksi dimulai dari teguran, pemberian surat peringatan hingga
dinonaktifkan sampai dengan pemutusan hubungan kerja (PHK)
Mekanisme Pemberhentian Dosen dan Tenaga Kependidikan

a. Sistem pemberhentian dosen dan tenaga kependidikan dilakukan dengan mengacu pada
Statuta STKIP Pangeran Antasari.
b. Dosen dan tenaga kependidikan STKIP Pangeran Antasari dapat diberhentikan dengan
hormat dari jabatannya karena:
1. Telah mencapai batas usia / pensiun,
2. Meninggal dunia
3. Atas permintaan sendiri
4. Karena adanya penyederhaaan organisasi
5. Tidak dapat melaksanakan tugas secara terus menerus selama 12 bulan karena sakit
jasmani dan rohani.
Dosen dan tenaga kependidikan dapat diberhentikan dengan tidak hormat jika:
1. Melanggar kode etik dan peraturan disiplin dosen dan tenaga kependidikan STKIP
Pangeran Antasari.
2. Di hukum penjara, berdasarkan keputusan pengadilan yang sudah mempunyai
kekuatan hukum tetap, karena sengaja melakukan sesuatu tindak pidana kejahatan
yang dincam dengan hukuman penjara dan atau diancam dengan hukuman yang lebih
berat.
4.2 Monitoring dan Evaluasi

Jelaskan sistem monitoring dan evaluasi, serta rekam jejak kinerja akademik dosen dan kinerja tenaga kependidikan (termasuk informasi tentang
ketersediaan pedoman tertulis, dan monitoring dan evaluasi kinerja dosen dalam tridarma serta dokumentasinya).
.
Sistem monitoring dan evaluasi proses pembelajaran dilaksanakan secara periodik oleh
Ketua Prodi dan dibantu dengan Unit Penjamin Mutu (UPM) bersama tim monitoring dan
evaluasi tingkat program studi yang ditunjuk oleh ketua program studi. Bagian akademik dan
kemahasiswaan serta bagian umum melakukan proses dokumentasi atau rekam jejak kinerja
akademik dosen dan kinerja tenaga kependidikan.
Monitoring dan evaluasi serta rekam jejak kinerja dosen dan tenaga kependidikan
dilaksanakan berdasarkan standar prosedur akademik, dan pedoman pelaksanaan penjaminan
mutu internal yang dikeluarkan oleh STKIP Pangeran Antasari.
Program Studi Pendidikan Matematika mengembangkan sistem monitoring dan evaluasi
proses pembelajaran dengan menggunakan instrumen berupa lembar kegiatan
(perkuliahanmeliputi kehadiran dan berita acara perkuliahan, RPS/SAP, penelitian dan
pengabdian) yang wajib diisi oleh dosen usai melaksanakan kegiatan. Informasi yang diisikan
antara lain tentang tanggal dan pertemuan ke berapa, materi pembelajaran, metode, tujuan
instruksional khusus dan keterangan / jumlah mahasiswa yang hadir.
Pada akhir semester mahasiswa diminta mengisi kuesioner yang berkaitan dengan kegiatan
proses pembelajaran guna menjaring informasi/pendapat/prediksi mahasiswa tentang materi
yang diberikan oleh dosen, penguasaan dosen tentang materi yang disampaikan, kedisiplinan
dosen dalam melaksanakan kegiatan, dan harapan mahasiswa untuk masa mendatang.
4.3 Dosen Tetap
Dosen tetap dalam borang akreditasi BAN-PT adalah dosen yang diangkat dan ditempatkan sebagai tenaga tetap pada PT yang bersangkutan; termasuk
dosen penugasan Kopertis, dan dosen yayasan pada PTS dalam bidang yang relevan dengan keahlian bidang studinya.Seorang dosen hanya dapat
menjadi dosen tetap pada satu perguruan tinggi, dan mempunyai penugasan kerja minimum 36 jam/minggu.
Dosen tetap dipilah dalam 2 kelompok, yaitu:

1. dosen tetap yang bidang keahliannya sesuai dengan PS
2. dosen tetap yang bidang keahliannya di luar PS
4.3.1 Data dosen tetap yang bidang keahliannya sesuai dengan bidang PS:
Bidang
Jabatan
Nama Dosen NIDN** Gelar Pendidikan S1, S2, Keahlian untuk
No. Tgl. Lahir Akademik**
Tetap Akademik S3 dan Asal PT* Setiap Jenjang
*
Pendidikan
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1 WENI WIDYA 0129088801 29 Agustus M.Pd S1 PENDIDIKAN
ASRIATI 1988 UNIVERSITAS MATEMATIKA
ISLAM SUMATERA
UTARA
S2
UNIVERSITAS
NEGERI MEDAN
2 HEVLIE 0129079301 29 Juli M.Si S1 OPERASI
WINDA 1993 UNIVERSITAS RISET
NAZRY S MUHAMMADIYAH
SUMATERA
UTARA
S2 UNIVERSITAS
SUMATERA
UTARA
3 TUTI 0104099101 4 M.Pd S1 PENDIDIKAN
MARIANI September UNIVERSITAS MATEMATIKA
MALAU 1991 NEGERI MEDAN
S2
UNIVERSITAS
NEGERI MEDAN
4 TENGKU 0121028901 21 Februari M.Pd S1 UNIVERSITAS PENDIDIKAN
TAUFIK 1989 NEGERI MEDAN MATEMATIKA
AZHAR S2 UNIVERSITAS
NEGERI MEDAN
5 NUR TRI 0130049002 30 April M.Pd S1 PENDIDIKAN
JULIA 1990 UNIVERSITAS MATEMATIKA
NEGERI MEDAN
S2
UNIVERSITAS
NEGERI MEDAN
6 MUHAMMAD 0102129102 2 M.Pd S1 PENDIDIKAN
RIZKY Desember UNIVERSITAS MATEMATIKA
MAZALY 1991 NEGERI MEDAN
S2
UNIVERSITAS
NEGERI MEDAN
* Lampirkan fotokopi ijazah.
*** Dosen yang telah memperoleh sertifikat dosen agar diberi tanda (***) dan fotokopi sertifikatnya agar dilampirkan.
4.3.2 Datadosen tetap yang bidang keahliannya di luar bidang PS:

Bidang
NIDN** Keahlian
Nama Dosen Tgl. Jabatan Gelar Pendidikan S1, S2, untuk
No.
Tetap Lahir Akademik*** Akademik S3 dan Asal PT* Setiap
Jenjang
Pendidikan
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
- - - - - - - -
*** Dosen yang telah memperoleh sertifikat dosen agar diberi tanda (***)dan fotokopi sertifikatnya agar dilampirkan.
4.3.3 Aktivitas dosen tetap yang bidang bidang keahliannya sesuai dengan PS dinyatakan dalam sks rata-rata per semester pada satu tahun
akademik terakhir, diisi dengan perhitungan sesuai SK Dirjen DIKTI no. 48 tahun 1983 (12 sks setara dengan 36 jam kerja per minggu)
Sks
sks sks
Pengajaran pada
Pengab Manajemen**
PS Sks Jum-
Nama -dian
No. PS Lain Pene- lah
Dosen Tetap PT kepada PT
Sendir PT litian PT sks
Lain Masya- Sen-
i Sen- Lain
rakat diri
diri
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
1 WENI WIDYA 9 9
ASRIATI
2 HEVLIE 8 8
WINDA
NAZRY S
3 TUTI 7 7
MARIANI
MALAU
4 TENGKU 3 3
TAUFIK
AZHAR
5 NUR TRI 2 2
JULIA
6 MUHAMMAD 2 2
RIZKY
MAZALY
Jumlah 31 31
Rata-rata* 5.16 5.16
Catatan:
Sks pengajaran sama dengan sks mata kuliah yang diajarkan. Bila dosen mengajar kelas paralel, maka beban sks pengajaran untuk satu tambahan
kelas paralel adalah 1/2 kali sks mata kuliah.
* rata-rata adalah jumlah sks dibagi dengan jumlah dosen tetap.
** sks manajemen dihitung sbb :
Beban kerja manajemen untuk jabatan-jabatan ini adalah sbb.
Beban kerja manajemen untuk jabatan-jabatan ini adalah sbb.
- rektor/direktur politeknik 12 sks
- pembantu rektor/dekan/ketua sekolah tinggi/direktur akademi 10 sks
- ketua lembaga/kepala UPT 8 sks
- pembantu dekan/ketua jurusan/kepala pusat/ketua senat akademik/ketua senat fakultas 6 sks
- sekretaris jurusan/sekretaris pusat/sekretaris senat akademik/sekretaris senat universitas/ sekretaris senat fakultas/ kepala lab. atau
studio/kepala balai/ketua PS 4 sks
- sekretaris PS 3 sks
Bagi PT yang memiliki struktur organisasi yang berbeda, beban kerja manajemen untuk jabatan baru disamakan dengan beban kerja jabatan
yang setara.
4.3.4 Tuliskan data aktivitas mengajar dosen tetap yang bidang keahliannya sesuai dengan PS, dalam satu tahun akademik terakhir di PS ini dengan
mengikuti format tabel berikut:
Jumlah Jumlah
Kode
Nama Bidang Nama Mata Jumlah Pertemuan Pertemuan
No. Mata
Dosen Tetap Keahlian Kuliah SKS yang yang
Kuliah
Direncanakan Dilaksanakan
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1. WENI WIDYA PENDIDIKAN Mat Kalkulus I, 9 16 16
ASRIATI MATEMATIKA 5101, Kalkulus II,
Mat Gometri
5102, Analitik
Mat
5107
2. HEVLIE OPERASI MKU Fisika 8 16 16
WINDA RISET 1113, Umum,
NAZRY S Mat Bahasa
5103, Inggris
Mat Matematika,
5109 Himpunan
dan Logika
3. TUTI PENDIDIKAN MKU Kimia 7 16 16
MARIANI MATEMATIKA 1114, Umum,
MALAU Mat Praktikum
5106, Matematika,
Mat Bahasa
5104 Pemgoraman
4. TENGKU PENDIDIKAN Mat Teori 3 16 16
TAUFIK MATEMATIKA 5110 Bilangan
AZHAR
5. NUR TRI PENDIDIKAN Mat Matematika 2 16 16
JULIA MATEMATIKA 5111 Diskrit
6. MUHAMMAD PENDIDIKAN Mat Matematika 2 16 16

RIZKY MATEMATIKA 5108 Keuangan
MAZALY
Jumlah 96 96
4.3.5 Tuliskan data aktivitas mengajar dosen tetap yang bidang keahliannya di luar PS, dalam satu tahun akademik terakhir di PS ini dengan
Jumlah Jumlah
Kode
Pertemuan Pertemuan
Nama Bidang Mata Nama Mata Jumlah
No. yang yang
Dosen Tetap Keahlian Kulia Kuliah Kelas
Direncanak Dilaksanak
h
an an
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
- - - - - - - -
Jumlah
4.4 Dosen Tidak Tetap
4.4.1 Tuliskan data dosen tidak tetap pada PS dengan mengikuti format tabel berikut:
Bidang
Pendidikan
Nama NIDN** Keahlian
Jabatan Gelar S1, S2, S3
No. Dosen Tgl. Lahir untuk Setiap
Akademik*** Akademik dan Asal PT
Tidak Tetap Jenjang
*
Pendidikan
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1. Nurul Huda, 01 Januari Tenaga M.Si S1 Kependidikan
M.Si 1992 Pengajar Pendidikan
Biologi
(Universitas
Negeri
Medan)
S2 Biologi
(Universitas
Sumatera
Utara)
2. Dr. Petrus 28 Januari Tenaga M. Pd S1 Filsafat Kependidikan
Purwanto, 1962 Pengajar (UNIKA St
M.Pd Thomas)
S2
Administrasi
Pendidikan
(Universitas
Negeri
Medan)
S3
Pendidikan
Agama
Kristen
(Sekolah
Tinggi
Teologi
Paulus
Medan)
3. Drs. Hilman 19 Januari Tenaga M.Pd S1 Kependidikan
Haidir, M.Pd 1966 Pengajar Pendidikan
Bahasa dan
Satra
Indonesia
(Universitas
Negeri
Medan)
S2 Teknologi
Pedidikan
(Universitas
Negeri
Medan)
4. Drs.Marudut 02 Oktober Tenaga M.Pd S1 Bahasa Kependidikan
Sitanggang, 1963 Pengajar dan Sastra
M.Hum Inggris
(Universitas
Methodis
Indonesia)
S2 Lingiustic
Terapan
Bahasa
Inggris
(Universitas
Negeri
Medan)
5. Sugito 011118602 11 Tenaga M.Pd S1 Kependidikan
November Pengajar Pendidikan
1986 Agama Islam
(IAIN)
S2
Manajemen
Pendidikan
Islam
(UINSU)
*** Dosen yang telah memperoleh sertifikat dosen agar diberi tanda (***)dan fotokopi sertifikatnya agar dilampirkan.
4.4.2 Tuliskan data aktivitas mengajar dosen tidak tetap pada satu tahun terakhir di PS ini dengan mengikuti format tabel berikut:
Jumlah Jumlah
Kode
Nama Pertemuan Pertemuan
Bidang Mata Nama Mata Jumlah
No. Dosen yang yang
Keahlian Kulia Kuliah Kelas
Tdk Tetap Direnca- Dilaksa-
h
nakan nakan
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1 Nurul Kependidik MKU Biologi 1 16 16
Huda, M.Si an 1115 Umum
2 Dr. Petrus Kependidik MKU Pendidikan 1 16 16
Purwanto, an 1102 Agama
M.Pd. Kristen
3 Drs. Kependidik MKU Bahasa 1 16 16
Marudut an 1109 Inggris
Sitanggang,
M.Hum.
4 Drs. H. Kependidik MKU Bahasa 1 16 16
Hilman an 1108 Indonesia
Haidir,
M.Pd
5. Sugito M.Pd Kependidik MKU Pendidikan 3 16 48
an 1101, Agama Islam,
MKU Pendidikan
1106, Pancasila,
MKU Pendidikan
1107 Kewarganegar
aan,
Jumlah
4.5 Upaya Peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) dalam tiga tahun terakhir
4.5.1 Kegiatan tenaga ahli/pakar sebagai pembicara dalam seminar/pelatihan, pembicara tamu, dsb, dari luar PT sendiri (tidak termasuk dosen tidak
tetap)
No. Nama Tenaga Ahli/Pakar Nama dan Judul Kegiatan Waktu Pelaksanaan
(1) (2) (3) (4)
1. SENO AJI ,S.PD., M.ENG,PRAC Team Works & Leadership Tanggal 3 Maret 2018
2. MERYL SARAGIH, S.H, M.H Interpersonal Skill Tanggal 14 Juli 2018
3. EDY FACHRIAL, S.Si., M.Si Peningkatan Mutu Penelitian Tanggal 30 Agustus
Bagi Dosen di Lingkungan 2018
STKIP Pangeran Antasari
4.5.2 Peningkatan kemampuan dosen tetap melalui program tugas belajar dalam bidang yang sesuai dengan bidang PS
Jenjang Tahun
Bidang Perguruan
No. Nama Dosen Pendidikan Negara Mulai
Studi Tinggi
Lanjut Studi
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
- - - - - - -
4.5.3. Kegiatan dosen tetap yang bidang keahliannya sesuai dengan PS dalam seminar ilmiah/lokakarya/penataran/workshop/ pagelaran/
pameran/peragaan yang tidak hanya melibatkan dosen PT sendiri
Sebagai
No. Nama Dosen Jenis Kegiatan* Tempat Waktu
Penyaji Peserta
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1 WENI WIDYA Seminar STKIP 3 Maret 
ASRIATI Pangeran 2018
Antasari 14 Juli
2018
30
Agustus
2018
2 HEVLIE WINDA Seminar STKIP 3 Maret 
NAZRY S Pangeran 2018
Antasari 14 Juli
2018
30
Agustus
2018
3 TUTI MARIANI Seminar STKIP 3 Maret 
MALAU Pangeran 2018
Antasari 14 Juli
2018
30
Agustus
2018
4 TENGKU Seminar STKIP 3 Maret 
TAUFIK AZHAR Pangeran 2018
Antasari 14 Juli
2018
30
Agustus
2018
5 NUR TRI JULIA Seminar STKIP 3 Maret 
Pangeran 2018
Antasari 14 Juli
2018
30
Agustus
2018
6 MUHAMMAD Seminar STKIP 3 Maret 
RIZKY Pangeran 2018
MAZALY Antasari 14 Juli
2018
30
Agustus
2018
* Jenis kegiatan : Seminar ilmiah, Lokakarya, Penataran/Pelatihan, Workshop, Pagelaran, Pameran, Peragaan dll
4.5.4 Sebutkan pencapaian prestasi/reputasi dosen (misalnya prestasi dalam pendidikan, penelitian dan pelayanan/pengabdian kepada
masyarakat).
Tingkat
Waktu
No. Nama Dosen Prestasi yang Dicapai* (Lokal, Nasional,
Pencapaian
Internasional)
(1) (2) (3) (4) (5)
- - - - -
* Sediakan dokumen pendukung pada saat asesmen lapangan.
4.5.5 Sebutkan keikutsertaan dosen tetap dalam organisasi keilmuan atau organisasi profesi.
Nama Organisasi Tingkat
Kurun
No. Nama Dosen Keilmuan atau (Lokal, Nasional,
Waktu
Organisasi Profesi Internasional)
(1) (2) (3) (4) (5)
- - - - -
4.6 Tenaga kependidikan
4.6.1 Tuliskan data tenaga kependidikan yang ada di PS, Jurusan, Fakultas atau PT yang melayani mahasiswa PS dengan mengikuti format tabel
berikut:
Jumlah Tenaga Kependidikan dengan
Jenis Tenaga Pendidikan Terakhir
No. Unit Kerja
Kependidikan S3 S2 S1 D D D D SMA/SMK
4 3 2 1
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)
1 Pustakawan * 1 Perpustakaan
2 Laboran/ 1 Laboratorium
Teknisi/ Analis/
Operator/
Programer
3 Administrasi 1 Administrasi Prodi
4 Lainnya : …
Total 1 2
* Hanya yang memiliki pendidikan formal dalam bidang perpustakaan
2.6.2 Jelaskan upaya yang telah dilakukan PS dalam meningkatkan kualifikasi dan kompetensi tenaga kependidikan, dalam hal pemberian
kesempatan belajar/pelatihan, pemberian fasilitas termasuk dana, dan jenjang karir.
Belum ada melakukan kegiatan peningkatkan kualifikasi dan kompetensi tenaga kependidikan, dalam hal pemberian kesempatan belajar/pelatihan,
pemberian fasilitas termasuk dana, dan jenjang karir
Borang Akreditasi Program Studi Pendidikan Matematika STKIP Pangeran Antasari 2018 STANDAR 5 65
STANDAR 5. KURIKULUM, PEMBELAJARAN, DAN SUASANA AKADEMIK
5.1 Kurikulum
Kurikulum pendidikan tinggi adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai isi, bahan kajian, maupun bahan pelajaran serta cara
penyampaiannya, dan penilaian yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran di perguruan tinggi.
Kurikulum seharusnya memuat standar kompetensi lulusan yang terstruktur dalam kompetensi utama, pendukung dan lainnyayang mendukung
tercapainya tujuan, terlaksananya misi, dan terwujudnya visiprogram studi. Kurikulum memuat mata kuliah/modul/blok yang mendukung
pencapaian kompetensi lulusan dan memberikan keleluasaan pada mahasiswa untuk memperluas wawasan dan memperdalam keahlian sesuai
dengan minatnya, serta dilengkapi dengan deskripsi mata kuliah/modul/blok, silabus, rencana pembelajaran dan evaluasi.
Kurikulum harus dirancang berdasarkan relevansinya dengan tujuan, cakupan dan kedalaman materi, pengorganisasian yang mendorong
terbentuknya hard skills dan keterampilan kepribadian dan perilaku (soft skills) yangdapat diterapkan dalam berbagai situasi dan kondisi.
5.1.1 Kompetensi
5.1.1.1Uraikan secara ringkas kompetensi utama lulusan
Kompetensi utama lulusan pendidikan matematika STKIP Pangeran Antasari
adalah :
1. Guru Pembimbing, Sarjana pendidikan matematika yang mampu melakukan
pembimbingan dan konseling kepada peserta didik dlam rangka
mengoptimalkan potensinya, yang mencakup:
a. Memahami karakteristik peserta didik dari aspek fisik,sosial, moral
kultural, emosianal, dan intelektual.
b. Memahami gaya belajar dan kesulitan belajar peserta didik.
c. Menguasai teori dan prinsip belajar serta pembelajaran Matematika
d. Mampu memfasilitasi pengembangan potensi peserta didik.
e. Menguasai berbagai metode dan media pembelajaran serta mampu memilih
metode dan media yang tepat dan menerapkannya dalam proses belajar
mengajar di sekolah menengah(SMA,MA,dan SMK).
f. Mampu merancang dan melaksanakan pembelajaran Matematika yang
mendidik di sekolah menengah (SMA,MA dan SMK).
g. Mampu menilai proses dan hasil pembelajaran Matematika.
h. Mampu merancang dan menyusun kurikulum sekolah menengah (SMA,
MA, dan SMK).
i. Mampu merancang dan melakukan PTK (Penelitian Tindakan Kelas).
2. Guru Row Model bagi Peserta Didik, Sarjana Pendidikan Matematika yang
mampu menjadi contoh, souri tuladan bagi peserta didiknya, yang mencakup:
a. Selalu menampilkan diri sebagai pribadi yang mantap,stabil,dewasa, tarif
dan berwibawa.
b. Selalu tampil sebagai pribadi yang terpuji, berakhlak mulia dan selalu
menjadi teladan bagi peserta didik.
c. Berprilaku dan terus menerus mengembangkan diri sebagai pendidik yang
profesional.
d. Mampu menilai kinerja sendiri yang dikaitkan dengan pencapaian tujuan
pendidikan.
3. Guru pengajar bidang subtansi matematika, Sarjana Pendidikan Matematika
yang mampu mengajarkan materi matematika dan membelajarkan peserta
didiknya untuk menyukai matematika,yang mencakup:
a. Mampu mengungkapkan secara kronologis perkembangan literatur dari
masa ke masa.
b. Mampu mengungkapkan nilai ekonomi, politik, pola hidup dan nilai
budaya Inggris dalam kehidupan bidang sosial
c. Mampu menilai dan meningkatkan kualitas pembelajaran melalui
penelitian pendidikan.
d. Mampu memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi dalam
pembelajaran.
5.1.1.2Uraikan secara ringkas kompetensi pendukung lulusan

Kompetensi pendukung lulusan pendidikan matematika STKIP Pangeran Antasari
adalah :
Guru sebagai agen perubahan di masyarakat, sarjana pendidikan matematika
yang mampu menjadi penggerak, pemberdaya masyarakat dan orang tua dalam
melakukan perubahan sesuai perkembangan IPTEK khususnya bidang matematika,
yang mencakup:
a. Mampu berkomunikasi secara efektif dan empati dengan peserta didik,
orang tua peserta didik, sesama pendidik, tenaga kependidikan, dan
masyarakat sebagai stakeholders.
b. Mampu bekerja sama dalam tim untuk meningkatkan etos dan Mampu
berintegrasi dengan lingkungan sekitar melalui ilmu pengetahuan yang
diperoleh.
c. Berkontribusi terhadap pengembangan pendidikan di sekolah dan
masyarakat di tingkat lokal, regional, nasional, dan interrnasional.
Pelatihan Team works, Leadership and Problem Solving, Communication and
interpersonalskill, Pelatihan Ice Breaking Pembelajaran, Pelatihan Public
Speakingand Gesture For Teacher to be, Pelatihan Penulisan dan Pengembangan
Budaya Literasi,Braingym andHypnoteaching, Pelatihan Pengembangan Bahan
Ajar dan Media Pembelajaran Kreatif (oleh USAID), dan Workshop Toefl,
dimaksudkan untuk membekali mahasiswa agar mampu mengikuti perkembangan
teknologi dan meningkatkan kompetensi pedagogik, kepribadian profesional
kompetensi sosial, serta yang utama kompetensi kepribadian. Mata kuliah tersebut
diproyeksi mampu meningkatkan hard skill mahasiswa di bidang tersebut dan
softskill seperti cara menyelesaikan masalah, mampu mengambil keputusan yang
tepat terkait dengan permasalahan yang mungkin terjadi dan etika berhubungan
dengan praktisi pengajaran dan masyarakat. Perilaku tersebut nampak ketika
mereka ditugasi untuk praktek langsung membuat berbagai bahan ajar dan media
yang kreatif.
5.1.1.3Uraikan secara ringkas kompetensi lainnya/pilihan lulusan

Kompetensi lain lulusan pendidikan matematika STKIP Pangeran Antasari adalah
Kemampuan mengaplikasikan ekonometrika dalam bidang pendidikan terkhusus
di pendidikan matematika
Catatan: Pengertian tentang kompetensi utama, pendukung, dan lainnya dapat dilihat pada Kepmendiknas No. 045/2002.
5.1.2 Struktur Kurikulum

5.1.2.1Jumlah sks PS (minimum untuk kelulusan) : 144 sks yang tersusun sebagai berikut:
Jenis Mata Kuliah SKS Keterangan
Mata Kuliah Umum 23
Mata Kuliah Dasar Kependidikan 8
Mata kuliah Keterampilan dan 27
Pembelajaran
Mata kuliah Pengembangan Pendidikan 14
Mata Kuliah Bidang Keahlian 64
Mata Kuliah Pilihan 8
Jumlah 144
5.1.2.2 Tuliskan struktur kurikulum berdasarkan urutan mata kuliah (MK) semester demi semester, dengan mengikuti format tabel berikut:
sks MK Kelengkapan****
dalam Unit/ Jur/
Bobo Bobot
Kurikulum Fak
Smt Kode MK Nama Mata Kuliah* t Tugas**
Insti- Deskrips Silabus SAP Penyelengga
sks Inti *
tusiona i ra
**
l
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)
I MKU1101 Pendidikan Agama Islam  STKIPPA
MKU1102 Pendidikan Agama
Katholik 2    
MKU1103 Pendidikan Agama
Protestan
MKU1104 Pendidikan Agama Budha
MKU1105 Pendidikan Agama Hindu
MKU1106 Pendidikan Pancasila 2      STKIPPA
MKU1108 Bahasa Indonesia 2      STKIPPA
MKU1109 Bahasa Inggris 2      STKIPPA
MKU1113 Fisika Umum 3      STKIPPA
MKU1114 Kimia Umum 3      STKIPPA
MKU1115 Biologi Umum 3      STKIPPA
MKU2101 Landasan Pendidikan 2      STKIPPA
MAT2104 Profesi Kependidikan 2      STKIPPA
MAT5101 Kalkulus I 3      Pendidikan
Matematika
II MKU1107 Pend. Kewarganegaraan 2      STKIPPA
MAT5103 Bahasa Inggris Matematika 2      Pendidikan
Matematika
MAT5102 Kalkulus II 3      Pendidikan
Matematika
MAT5104 Bahasa Pemograman I 3     
MAT5107 Geometri Analitik 3      Pendidikan

Matematika
MAT5108 Matematika Keuangan 2      Pendidikan
Matematika
MAT5106 Praktikum Matematika I 1      Pendidikan
Matematika
MAT5109 Himpunan dan Logika 3      Pendidikan
Borang Akreditasi Program Studi Pendidikan Matematika STKIP Pangeran Antasari 2018 Matematika 72
MAT5110 Teori Bilangan 3      Pendidikan
Matematika
MAT5111 Matematika Diskrit 2      Pendidikan
* Tuliskan mata kuliah pilihan sebagai mata kulia2h pilihan I, mata kuliah pilihan II, dst. (nama-nama mata kuliah pilihan yang dilaksanakan
dicantumkan dalam tabel 5.1.3.)
** Menurut rujukan peer group / SK Mendiknas 045/2002 (ps. 3 ayat 2e)
*** Beri tanda √ pada mata kuliah yang dalam penentuan nilai akhirnya memberikan bobot pada tugas-tugas (praktikum/praktek, PR atau
makalah) ≥ 20%.
****Beri tanda √ pada mata kuliah yang dilengkapi dengan deskripsi, silabus, dan atau SAP. Sediakan dokumen pada saat asesmen lapangan
5.1.3 Tuliskan mata kuliah pilihan yang dilaksanakan dalam tiga tahun terakhir, pada tabel berikut:
Kode Bobot Bobot Unit/ Jur/

Semester Nama MK (Pilihan)
MK sks Tugas* Fak Pengelola
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
VI MAT6301 Kewirausahaan 2  STKIPPA
MAT6302 Trigonometri 3  Pendidikan
VI
Matematika
MAT6303 Matematika Ekonomi 3  Pendidikan
VI
Matematika
Total sks
* beri tanda √ pada mata kuliah yang dalam penentuan nilai akhirnya memberikan bobot pada tugas-tugas (praktikum/praktek, PR atau makalah) ≥
20%.
5.1.4 Tuliskan substansi praktikum/praktek yang mandiri ataupun yang merupakan bagian dari mata kuliah tertentu, dengan mengikuti format di
bawah ini:
Isi Praktikum/Praktek
Nama Tempat/Lokasi
No. Jam
Praktikum/Praktek Judul/Modul Praktikum/Praktek
Pelaksanaan
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Micro teaching Buku Setiap Laboratorium
panduan pertemuan
micro
teaching
3 Statistika pendidikan Penggunaan Setiap Laboratorium
spss pertemuan
4 Bahasa pemrograman mathlab Setiap Laboratorium
pertemuan
5.2. Peninjauan Kurikulum dalam 5 Tahun Terakhir

Jelaskan mekanisme peninjauan kurikulum dan pihak-pihak yang dilibatkan dalam proses peninjauan tersebut.
Pengembangan Kurikulum Pendidikan Matematika secara menyeluruh disesuaikan dengan Kurikulum berbasis KKNI dan SN DIKTI. Peninjauan
Kurikulum dapat dilakukan melalui workshop pengembangan kurikulum dengan menghadirkan praktisi sebagai pemateri. Peninjauan ini dilakukan
dengan menghadirkan narasumber, stakeholder,dan guru. Diharapkan kurikulum mampu menjawab tantangan pengguna lulusan. Selanjutnya akan
diadakan workshop untuk pemyempurnaan kurikulum matematika.
Tuliskan hasil peninjauan tersebut, mengikuti format tabel berikut.
Perubahan Atas
MK
pada Usulan Berlaku
Baru/
No. Alasan / mulai
No. Nama MK Lama Silab
MK Buku Peninjauan Masuk Sem./Th
/Hap us/SA
Ajar an .
us P
dari
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
5.3 Pelaksanaan Proses Pembelajaran

Sistem pembelajaran dibangun berdasarkan perencanaan yang relevan dengan tujuan,ranah belajar dan hierarkinya.
Pembelajaran dilaksanakan menggunakan berbagai strategi dan teknik yang menantang, mendorong mahasiswa untuk berpikir kritis
bereksplorasi, berkreasi dan bereksperimen dengan memanfaatkan aneka sumber.
Pelaksanaan pembelajaran memiliki mekanisme untuk memonitor, mengkaji, dan memperbaiki secara periodik kegiatan perkuliahan (kehadiran
dosen dan mahasiswa), penyusunan materi perkuliahan, serta penilaian hasil belajar
5.3.1 Mekanisme Penyusunan Materi Kuliah dan Monitoring Perkuliahan

Jelaskan mekanisme penyusunan materi kuliah dan monitoring perkuliahan, antara lain kehadiran dosen dan mahasiswa, serta materi kuliah.
1. Materi kuliah disusun berdasarkan deskripsi mata kuliah dengan mengambil refrensi dari
berbagai sumber. Materi kuliah disusun oleh dosen pengajar dengan melibatkan dosen lain.
Monitoring perkuliahan dilaksanakan selama perkuliahan berlangsung yang dilaporkan
melalui rapat prodi berdasarkan daftar hadir dosen dan mahasiswa dia akhir semester juga
diberikan angket untuk penilaian dosen.
2. Kehadiran dosen
- Kehadiran dosen dapat dikontrol melalui absen dosen yang ada.
- berita acara perkuliahan yang harus diisi dosen setiap perkuliahan.
- Angket atau kuesioner yang disebarkan ke mahasiswa tiap akhir semester.
- Laporan dari ketua tingkat
3. Kehadiran Mahasiswa
- Kehadiran mahasiswa dikontrol melalui presensi perkuliahan yang dipegang oleh
masing-masing dosen mata kuliah.
- Batas minimal kehadiran mahasiswa untuk dapat mengikuti Ujian Akhir Semester
(UAS) adalah 75% dari total pertemuan kelas yang direncanakan.
4. Mahasiswa yang mengenakan kaos oblong dan sandal tidak diperkenankan untuk mengikuti
perkuliahan. Hal ini sebagai proses pembelajaran mahasiswa untuk membentuk mahasiswa
sebagai seorang profesional sebagaimana tertuang dalam kode etik mahasiswa Materi
Perkuliahan
Materi perkuliahan yang diberikan dosen dapat dikontrol melalui:
- Silabus, RPS dan SAP yang harus dikumpulkan di PS (Program Studi), disesuaikan
dengan deskripsi mata kuliah.
- Rapat di tingkat institusi dan prodi sebelum perkuliahan dimulai.
- Evaluasi terhadap proses perkuliahan dilakukan setelah akhir semester.
5.3.2 Lampirkan contoh soal ujian dalam 1 tahun terakhir untuk 5 mata kuliah keahlian berikut silabusnya.
 Kalkulus I 5.4 Sistem Pembimbingan Akademik
 Himpunan dan Logika
 Teori Bilangan
 Geometri Analitik
 Metode Statistika I
5.4.1 Tuliskan nama dosen pembimbing akademik dan jumlah mahasiswa yang dibimbingnya dengan mengikuti format tabel berikut:
Jumlah
Rata-rata Banyaknya
No Nama Dosen Pembimbing Akademik Mahasiswa
Pertemuan/mhs/semester
Bimbingan
(1) (2) (3) (4)
1 Rahayu Sashanti, S.Si M.Si 5
Total
Rata-rata banyaknya pertemuan per mahasiswa per semester = ... kali.
5.4.2 Jelaskan proses pembimbingan akademik yang diterapkan pada Program Studi ini dalam hal-hal berikut:
No Hal Penjelasan
(1) (2) (3)
1 Memberikan masukan atau merekomendasikan
mata kuliah yang diambil pada semester yang
Tujuan pembimbingan
akan ditempuh serta memberi motivasi agar
lebih giat belajar
2 Dilakukan secara periodic setiap akhir bulan.

Awal semester untuk KRS, akhir semester untuk
Pelaksanaan pembimbingan
KHS dan secara kondisional berdasarkan
permasalahan yang dihadapi mahasiswa
3 -Penyebab dan solusi penurunan prestasi.

Masalah yang dibicarakan dalam
-Sikap dan kode etik mahasiswa
pembimbingan
- Masalah pribadi mahasiswa
4 Ketidakhadiran mahasiswa pada saat

pembimbingan
Kesulitan dalam pembimbingan dan Orangtua wali yang tidak menghadiri undangan
upaya untuk mengatasinya untuk pencapaian solusi
Memanggil kembali orangtua atau melakukan
home visit
5 Mendapatkan arahan dalam menyelesaikan

studi.
Manfaat yang diperoleh mahasiswa
Peningkatan prestasi dan perubahan tingkah
dari pembimbingan
laku
5.5 Pembimbingan Tugas Akhir / Skripsi
5.5.1 Jelaskan pelaksanaan pembimbingan Tugas Akhir atau Skripsi yang diterapkan pada PS ini.
 Rata-rata banyaknya mahasiswa per dosen pembimbing tugas akhir (TA)
……. mahasiswa/dosen TA.
 Rata-rata jumlah pertemuan dosen-mahasiswa untuk menyelesaikan tugas akhir : .... kali mulai dari saat mengambil TA hingga
menyelesaikan TA.
 Tuliskan nama-nama dosen yang menjadi pembimbing tugas akhir atau skripsi, dan jumlah mahasiswa yang bimbingan dengan mengikuti
format tabel berikut:
No Nama Dosen Pembimbing Jumlah Mahasiswa

(1) (2) (3)
 Ketersediaan panduan pembimbingan tugas akhir (Beri tanda  pada pilihan yang sesuai):
 Ya
 Tidak
Jika Ya, jelaskan cara sosialisasi dan pelaksanaannya.
Mahasiswa di Program Studi Pendidikan Matematika saat ini belum melaksanakan

pembimbingan tugas akhir atau skripsi
5.5.2 Rata-rata lama penyelesaian tugas akhir/skripsi pada tiga tahun terakhir : ...bulan. (Menurut kurikulum tugas akhir direncanakan ... semester).
5.6 Upaya Perbaikan Pembelajaran

Uraikan upaya perbaikan pembelajaran serta hasil yang telah dilakukan dan dicapai dalam tiga tahun terakhir dan hasilnya.
Butir Upaya Perbaikan
Tindakan Hasil
(1) (2) (3)
Disusunnya modul Mahasiswa terbantu
dan buku ajar untuk dengan adanya modul
mata kuliah oleh dan buku ajar
Materi
dosen pengajar sehingga
pembelajaran
semakin terarah
melakukan berbagai Proses pembelajaran
metode dalam semakin baik sehinga
pembelajaran pembelajaran
Metode Pembelajaran disesuaikan dengan menjadi lebih aktif,
rencana pembelajaran kreatif, efektif, dan
semester yang telah menyenangkan
disusun
Pemanfaatan Kemampuan
teknologi terkini mahasiswa dalam
dalam pembelajaran penggunaan
Penggunaan Teknologi Pembelajaran matematika dengan teknologi
pemrograman pembelajaran
matematika menjadi meningkat
dan kekinian
Perbaikan Melalui evaluasi
pembelajaran pembelajaran
dilakukan melalui diharapkan terjadi
kegiatan evaluasi dan perbaikaan dalam
untuk mengukur pembelajaran.
sejauh mana
keberhasilan
pembelajaran setiap
mata kuliah, baik
evaluasi dosen
Cara-cara evaluasi
terhadap mahasiswa,
evaluasi mahasiswa
terhadap kinerja
dosen, evaluasi
mahasiswa terhadap
proses perkuliahan,
dan tindak lanjut
evaluasi untuk
perbaikan proses
pembelajaran
5.7Upaya Peningkatan Suasana Akademik

Berikan gambaran yang jelas mengenai upaya dan kegiatan untuk menciptakan suasana akademik yang kondusif di lingkungan PS, khususnya
mengenai hal-hal berikut:
5.7.1 Kebijakan tentang suasana akademik (otonomi keilmuan, kebebasan akademik, kebebasan mimbar akademik).
Rujukan STATUTA
Kebijakan tentang suasana akademik diatur dalam buku pedoman STKIP Pangeran Antasari
yang telah disahkan oleh STKIP Pangeran Antasari dinyatakan dalam pasal 4, 5, 6, dan 7, yakni:
Dosen STKIP Pangeran Antasari wajib menjunjung tinggi kebebasan akademik, yaitu kewajiban
untuk memelihara dan memajukan ilmu pengetahuan melalui kajian, penelitian, pembahasan atau
penyebarluasan ilmu kepada mahasiswa, sesama dosen dan masyarakat, secara
bertanggungjawab, mandiri, sesuai dengan aspirasi pribadi dan dilandasi oleh norma dan kaidah
keilmuwan, yaitu:
a. Kejujuran, berwawasan luas/semesta, kebersamaan, dan cara berfikir ilmiah;
b. Menghargai penemuan dan pendapat akademisi lain;
c. Tidak semata-mata untuk kepentingan pribadi;
Dosen STKIP Pangeran Antasari wajib menjunjung tinggi kebebasan mimbar akademik yang
meliputi:
a. Kebebasan menyampaikan pikiran dan pendapat dalam lingkungan serta forum akademik
dalam bentuk ceramah, seminar, dan kegiatan ilmiah lainnya sesuai dengan norma dan
kaidah keilmuan.
b. Selalu mawas diri dan mengevaluasi kinerjanya sebagai dosen dalam membina dan
mengembangkan karier akademik dan profesinya.
c. Menumbuhkembangkan suasana akademik di lingkungan kerjanya.
Dosen STKIP Pangeran Antasari dalam berkomunikasi baik secara lisan maupun tertulis
diharapkan menggunakan bahasa yang sopan dan santun, tidak emosional, berfikir jernih, dan
tidak menyinggung perasaan orang lain, yaitu dengan mengikut sertakan dosen dalam workshop
dan seminar untuk menambah wawasan dan pengetahuan di bidang pendidikan dan pengajaran;
menambah jumlah kegiatan yang berorientasi pada pengembangan suasana akademik, khususnya
interaksi akademik dosen-mahasiswa, melalui pengembangan komunitas dan kunjungan
mahasiswa ke daerah/lapangan (study tour) sebagai bahan kajian di perkuliahan sehingga
mahasiswa aktif untuk berdiskusi dan mengembangkan kajian di bidang bahasa; membangun
prasarana pendukung, yaitu ruang diskusi dimana antara mahasiswa-dosen dapat berinteraksi
secara lebih informal, terbuka dan demokratis, tetapi tetap dalam norma ilmiah dan etika untuk
saling berdiskusi, tukar pendapat mengakaji suatu tema; meningkatkan sarana pendukung, seperti
buku-buku pustaka, media audio-video, CD interaktif, koran, majalah dan jurnal, fasilitas internet
mahasiswa; mendatangkan para pakar, praktisi, public figur untuk mengkaji dan memahami
konteks profesi guru secara lebih luas.
5.7.2 Ketersediaan dan jenis prasarana, sarana dan dana yang memungkinkan terciptanya interaksi akademik antara sivitas akademika.
Prasarana seperti gedung-gedung dan ruang kuliah dikelola langsung oleh institusi.
Pemeliharaannya dilaksanakan oleh Bagian Administrasi Umum (BAU). Pemanfaatannya diatur
institusi di bawah kendali Wakil Ketua II STKIP Pangeran Antasari. Sarana pendukung seperti
peralatan laboratorium, komputer, media pembelajaran dan sebagainya yang dikelola,
dimanfaatkan, dan diperoleh oleh masing-masing pengguna di tingkat fakultas, prodi, unit dan
bagian. Dalam pemeliharaan dilakukan setiap hari.. Sarana yang tersedia digunakan untuk
memelihara interaksi dosen dan mahasiswa, dosen-dosen, baik didalam maupun di luar kampus
dan untuk menciptakan iklim yang mendorong perkembangan dan kegiatan akademik. Sarana
dan prasarana yang utama sebagian besar dikelola oleh institusi Misalnya, perpustakaan, ruang
kuliah, seminar, LCD, laptop, fasilitas internet melalui hotspot.
5.7.3 Program dan kegiatan di dalam dan di luar proses pembelajaran, yang dilaksanakan baik di dalam maupun di luar kelas, untuk menciptakan
suasana akademik yang kondusif (misalnya seminar, simposium, lokakarya, bedah buku, penelitian bersama, pengenalan kehidupan kampus, dan
temu dosen-mahasiswa-alumni).
Prodi Pendidikan Matematika secara rutin mengadakan kegiatan seminar yang memungkinkan
mahasiswa memperoleh informasi dan motivasi dari narasumber berbagai perguruan tinggi lain
di Indonesia. Kegiatan kuliah umum runtin dilakukan dua kali dalam setahun dengan topik yang
lebih umum dan mementingkan prinsip kemuktahiran sehigga mahasiswa memperoleh tambahan
informasi yang terbaru.
5.7.4 Interaksi akademik antara dosen-mahasiswa, antar mahasiswa, serta antar dosen.
Interaksi akademik antara dosen dan mahasiswadilakukan dalam bentuk pembimbingan

akademik, pelatihan/seminar, pengabdian,perlombaan ilmiah seperti debat bahasa melalui
pembimbingan. Interaksi akademik antar mahasiswa tugas kelompok, pelatihan/seminar.
Interaksi akademik antar dosen dapat diwujudkan melalui pelaksanaan penelitian bersama,
pengabdian, kelompok diskusi mata kuliah tertentu,team teaching untuk mata kuliah
microteachingdan peninjauan kurikulum.
5.7.5 Pengembangan perilaku kecendekiawanan.
Pengembangan terhadap perilaku kecendekiawan dosen terhadap mahasiswa dilakukan melalui

proses perkuliahan dengan penerapan beberapa variasi teknik pembelajaran seperti presentasi,
ceramah, diskusi, simulasi, demonstrasi, seminar proposal penelitian, dialog dan tanya jawab. Di
luar proses perkuliahan, pengembangan prilaku ini dilakukan melalui pembimbingan akademik,
tugas kelompok, pelatihan, pembimbingan kegiatan ilmiah serta pelibatan tugas kelompok.
5.7.6 Kebijakan tentang suasana akademik (otonomi keilmuan, kebebasan akademik, kebebasan mimbar akademik).
Kebijakan tentang suasana akademik diatur dalam buku pedoman STKIP Pangeran Antasari
yang telah disahkan oleh STKIP Pangeran Antasari dinyatakan dalam pasal 4, 5, 6, dan 7, yakni:
Dosen STKIP Pangeran Antasari wajib menjunjung tinggi kebebasan akademik, yaitu kewajiban
untuk memelihara dan memajukan ilmu pengetahuan melalui kajian, penelitian, pembahasan atau
penyebarluasan ilmu kepada mahasiswa, sesama dosen dan masyarakat, secara
bertanggungjawab, mandiri, sesuai dengan aspirasi pribadi dan dilandasi oleh norma dan kaidah
keilmuwan, yaitu:
a. Kejujuran, berwawasan luas/semesta, kebersamaan, dan cara berfikir ilmiah;
b. Menghargai penemuan dan pendapat akademisi lain;
c. Tidak semata-mata untuk kepentingan pribadi;
Dosen STKIP Pangeran Antasari wajib menjunjung tinggi kebebasan mimbar akademik yang
meliputi:
a. Kebebasan menyampaikan pikiran dan pendapat dalam lingkungan serta forum akademik
dalam bentuk ceramah, seminar, dan kegiatan ilmiah lainnya sesuai dengan norma dan
kaidah keilmuan.
b. Selalu mawas diri dan mengevaluasi kinerjanya sebagai dosen dalam membina dan
mengembangkan karier akademik dan profesinya.
c. Menumbuh kembangkan suasana akademik di lingkungan kerjanya.
Dosen STKIP Pangeran Antasari dalam berkomunikasi baik secara lisan maupun tertulis
diharapkan menggunakan bahasa yang sopan dan santun, tidak emosional, berfikir jernih, dan
tidak menyinggung perasaan orang lain, yaitu dengan mengikut sertakan dosen dalam workshop
dan seminar untuk menambah wawasan dan pengetahuan di bidang pendidikan dan pengajaran;
menambah jumlah kegiatan yang berorientasi pada pengembangan suasana akademik, khususnya
interaksi akademik dosen-mahasiswa, melalui pengembangan komunitas dan kunjungan
mahasiswa ke daerah/lapangan (study tour) sebagai bahan kajian di perkuliahan sehingga
mahasiswa aktif untuk berdiskusi dan mengembangkan kajian di bidang bahasa; membangun
prasarana pendukung, yaitu ruang diskusi dimana antara mahasiswa-dosen dapat berinteraksi
secara lebih informal, terbuka dan demokratis, tetapi tetap dalam norma ilmiah dan etika untuk
saling berdiskusi, tukar pendapat mengakaji suatu tema; meningkatkan sarana pendukung, seperti
buku-buku pustaka, media audio-video, CD interaktif, koran, majalah dan jurnal, fasilitas internet
mahasiswa; mendatangkan para pakar, praktisi, public figur untuk mengkaji dan memahami
konteks profesi guru secara lebih luas.
5.7.7 Ketersediaan dan jenis prasarana, sarana dan dana yang memungkinkan terciptanya interaksi akademik antara sivitas akademika.
Adapun sarana yang disediakan STKIP Pangeran Antasari untk kepentingan proses perkuliahan
bagi mahasiswa, meliputi:
1. Laboratorium IPA, 1 unit (8 x 10m2)
2. Laboratorium Bahasa, 1 unit (8 x 10m2)
3. Laboratorium Komputer, 1 unit (8 x 10m2)
4. Sarana Kesehatan
5. Papan tulis desetiap kelas
6. Pendingin ruangan di setiap kelas
7. Proyektor, 8 unit
8. Laptob, 10 unit
9. Komputer, 20 unit
10. Akses internet (1 x 24 jam)
11. Buku teks, 500 unit
5.7.8 Program dan kegiatan di dalam dan di luar proses pembelajaran, yang dilaksanakan baik di dalam maupun di luar kelas, untuk menciptakan
suasana akademik yang kondusif (misalnya seminar, simposium, lokakarya, bedah buku, penelitian bersama, pengenalan kehidupan kampus, dan
temu dosen-mahasiswa-alumni).
Di luar proses pembelajaran, Prodi Pendidikan MAtematika secara rutin mengadakan kegiatan
seminar yang memungkinkan mahasiswa memperoleh informasi dan motivasi dari narasumber
dari berbagai perguruan tinggi lain di Indonesia. Kegiatan kuliah umum runtin dilakukan dua kali
dalam setahun dengan topic yang lebih umum dan mementingkan prinsip kemuktahiran sehigga
mahasiswa memperoleh tambahan informasi yang terbaru
5.7.9 Interaksi akademik antara dosen-mahasiswa, antar mahasiswa, serta antar dosen.
Interaksi dosen-mahasiswa diaksanakan sebelum perkuliahan melalui konsultasi bimbingan

akademik dalam pengisian KRS, interaksi juga dilakukan saat perkuliahan berlangsung dan
waktu lain yang telah disepakati oleh dosen dan mahasiswa dalam rangka membahas
perkembangan akademik mahasiswa.
Interaksi antar mahasiswa diwujudkan melalui kegiatan yang dilaksanakan oleh Himpunan
Mahasiswa Matematika serperti kegiatan diskusi, loba cerdas cermat, buka puasa bersama atau
pelatihan kepemimpinan.
Interaksi antar dosen dilaksanakan saat rapat-rapat program studi pendidikan matematika,
kolaborasi dalam pelaksanaan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat serta kerja sama
dalam penulisan buku ajar.
5.7.10 Pengembangan perilaku kecendekiawanan.
Upaya pengembangan kepribadian kecendikiawanan mencakup 2 sasaran, yaitu dosen dan

mahasiswa. Untuk dosen, telah diprogramkan kegiatan mengikuti seminar, pelatihan, lokakarya dan
akreditasi dosen untuk memperoleh jabatan akademik. Prodi ke depan berusaha untuk membuat
Jurnal Pendidikan Matematika sehingga seluruh dosen dituntut untuk menghasilkan tulisan ilmiah
atau penelitian, minimal 1 untuk setiap 6 bulan. Untuk mahasiswa, berbagai upaya pengembangan
kepribadian ilmiah telah diuraikan pada bagian sebelumnya. Satu upaya pengembangan kepribadian
ilmiah untuk mahasiswa adalah adanya peraturan pelaksanaan ujian, baik Formatif I, II, III dan IV,
peraturan ujian proposal skripsi dan sosialisasi tentang etika ilmiah dalam penulisan skripsi.
Pengembangan perilaku kecendikiawanan dilakukan dengan mengadakan berbagai macam kegiatan
diantaranya diskusi ilmiah, seminar hasil penelitian, lomba karya ilmiah di tingkat Nasional, critical
book review, workshop, study tour, Praktik kerja lapangan dalam bentuk kunjungan ke berbagai
sekolah dan kegiatan-kegiatan lain yang dapat menunjang pada proses pengembangan kepribadian
ilmiah seperti mengadakan kegiatan sosial lingkungan kemasyarakatan, menggalang dana untuk
bencana, pengabdian masyarakat, serta pemberian penyuluhan untuk membantu masyarakat miskin.
Pengembangan perilaku kecendekiawanan dilakukan:
(1) Melalui aktivitas mahasiswa dalam program assosiasi mahasiswa PS-PBSI Sumatera Utara dalam
merancang bahan ajar lokal keterampilan berbahasa tingkat Sekolah Dasar untuk menambah
informasi masyarakat setempat.
(2) Kegiatan pemberian bea siswa kepada mahasiswa yang kurang mampu hal ini dilakukan untuk
mengatasi penanggulangan kemiskinan khususnya untuk mahasiswa yang memiliki kompetensi
yang baik.
(3) Kegiatan penghijauan pada awal semester untuk menciptakan suasana hijau di lingkungan
kampus dengan menerapkan pembersihan dan penghijauan di area prodi.
Melakukan kegiatan lomba debat untuk menambah dan memperluas wawasan mahasiswa dalam hal-
hal yang berkembang tentang dunia pendidikan dan sekaligus aplikasi dari mata kuliah keterampilan
berbahasa.
STANDAR 6
STANDAR 6. PEMBIAYAAN, PRASARANA, SARANA, DAN SISTEM INFORMASI
6.1 Pengelolaan Dana

Keterlibatan aktif program studi harus tercerminkan dalam dokumen tentang proses perencanaan, pengelolaan dan pelaporan serta
pertanggungjawaban penggunaan dana kepada pemangku kepentingan melalui mekanisme yang transparan dan akuntabel.
Jelaskan keterlibatan PS dalam perencanaan anggaran dan pengelolaan dana.
Perencanaan Anggaran
Proyeksi Perhitungan Biaya Pendidikan
Rencana Anggaran Penerimaan dan Belanja Program Studi S1 Pendidikan Matematika STKIP Pangeran
Antasari lima tahun terakhir (tahun anggaran 2016-2020) adalah aspek pengeluaran dan penerimaan berasal
dari dana penerimaan dari masyarakat/mahasiswa.
Sumber-sumber Dana Penyelenggaraan pendidikan
Sumber-sumber dana yang dapat digali, dalam pemenuhan untuk anggaran biaya, untuk kegiatan operasional
penyelenggaraan pendidikan maupun untuk dana pengembangan peningkatan sarana dan prasarana dari:
1. Badan Pelaksana Harian Yayasan Perguruan Pangeran Antasari
2. Sumbangan Pembinaan Pendidikan (SPP)
3. Biaya masuk seleksi
4. Biaya program yang dihitung dari beban studi
5. Hasil kerjasama dan pelayanan jasa (pelatihan dll.)
6. Para donatur dan simpatisan
Sumber dana dan fasilitas dari Badan Pelaksana Harian Yayasan Perguruan Pangeran Antasari merupakan yang
sangat utama bagi Sekolah TinggiPangeran Antasari, sebab penyelenggaraan pendidikan dibutuhkan fasilitas
dan dana operasional yang relatif besar, sementara biaya pendidikan mahasiswa dan SPP dari para orang tua
mahasiswa belum diterima dan relatif kecil terutama tahun pertama.
Rencana Penerimaan Dana Anggaran
Pada tahun-tahun awal operasional, penerimaan STKIP Pangeran Antasaridiperoleh dari dua pihak,
yakni dari Badan Pelaksana Harian Yayasan Pangeran Antasari dan sumbangan mahasiswa peserta didik.
Tahun pertama dari sumber penerimaan adalah mahasiswa baru, sedangkan tahun kedua dan seterusnya berasal
dari mahasiswa baru dan mahasiswa lama. Untuk setiap mahasiswa baru dibebankan biaya bantuan
penyelenggaraan pendidikan, dengan rincian komponen-komponennya sebagai berikut:
Penerimaan dari dalam dan Luar Insitusi
 Subsidi Badan Penyelenggara
 Penerimaan Hibah
 Penerimaan Jasa Layanan Profesi/Keahlian
 Dana Lestari dari Alumni
 Kerjasama Kelembagaan Pemerintah/Swasta Penerimaan dari mahasiswa
 Peneriman SPP(Uang Kuliah Tunggal/UKT), yang komponennya:
 Biaya Pendaftaran
 Biaya kuliah tetap/SPP
 Uang Praktikum
 Pakaian seragam almamater
 Biaya daftar ulang
 Dana kemahasiswaan
 Biaya Ujian
Dana Sumbangan Pembangunan
Pengeluaran Dana
Perkiraan pengeluaran Operasional Pendidikan Tinggipendidikan program S1 Pendidikan Matematika STKIP
Pangeran Antasari dengan jenis kegiatannya adalah seperti berikut di bawah ini:Pengeluaran Operasional
Pendidikan Tinggi
Biaya Dosen
Gaji Dosen (dosen tetap)
 Tunjangan dosen
 Honorarium Mengajar (dosen tidak tetap)
 Tunjangan Transportasi
 Honorarium Membimbing Karya Akhir
 Honorarium Menguji
Biaya Tenaga Kependidikan
 Gaji Tenaga Kependidikan
 Tunjangan Jabatan Kepala Lab
 Tunjangan Jabatan Kepala Bagian Administrasi
 Tunjangan Tenaga Kependidikan
Biaya Bahan Operasional Pembelajaran
 Biaya Bahan Lab
 Biaya Bahan Ajar
 ATK untuk kelas dan Lab
Biaya Operasional Lainnya
 Biaya Listrik,Telepon dan Internet
 Biaya Pemeliharaan Gedung & Sarana Prasarana
 Pengeluaran Pengelolaan Penelitian
 Pendanaan Penelitian
 Manajemen Penelitian
 Peningkatan Kapasitas Peneliti
 Insentif publikasi ilmiah/HKI
Pengeluaran Pengelolaan Pengabdian Masyarakat
 Pendanaan Pengabdian Masyarakat
 Manajemen Pengabdian masyarakat
 Peningkatan Kapasitas Pelaksana
Pengeluaran Operasional Tidak Langsung
 Tunjangan Pimpinan Prodi
 Administrasi Penyelenggaraan Prodi
 Tunjangan Pimpinan Prodi
 Administrasi Penyelenggaraan Prodi
Pengeluaran Investasi
Pembangunan Gedung dan Sarana Prasarana
 Pembangunan Gedung
 Sarana Prasarana
 Buku Perpustakaan
Pengembangan SDM
 Pendidikan
 Pelatihan
Seminar
6.2Perolehan dan Alokasi Dana
6.2.1 Tuliskan realisasi perolehan dan alokasi dana (termasuk hibah) dalam juta rupiah termasuk gaji,selamatiga tahun terakhir, pada tabel berikut:
Jumlah Dana (Juta Rupiah)

Sumber Dana Jenis Dana
TS-2 TS-1 TS
(1) (2) (3) (4) (5)
Mahasiswa SPP mahasiswa 22,50
Pembangunan 2,50
Pendafaran, jas, kegiatan 5,0
mahasiswa
PT sendiri - - - -
Yayasan Anggaran rutin - - 5,00

Anggaran Pembangunan 10,00
Penelitian 2,00
Pengabdian masyarakat 1,00
Diknas - - - -
Sumber lain Hibah Kerjasama - - 20,00

Penelitian
Hibah Kerjasama 10,00
Pengabdian
Total - - 78,00
Jumlah Mahasiswa Aktif Per Tahun (student 5
Body)
Rata-Rata dana per Mahasiswa per tahun 15,60
(jutaan rupiah)
Penggunaan dana:
Persentase Dana
No. Jenis Penggunaan
TS-2 TS-1 TS
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Pendidikan - - -
2 Penelitian - - -
3 Pengabdian kepada - - -
Masyarakat
4 Investasi prasarana - - -
5 Investasi sarana - - -
6 Investasi SDM - - -
Lain-lain - - -
6.2.2Tuliskan dana untuk kegiatan penelitian pada tiga tahun terakhir yang melibatkan dosen yang bidang keahliannya sesuai dengan program studi,
dengan mengikuti format tabel berikut:
Jumlah Dana*
Sumber dan Jenis
Tahun Judul Penelitian (dalam Juta
Dana
Rupiah)
(1) (2) (3) (4)
- - - -
Jumlah
* Di luar dana penelitian/penulisan skripsi, tesis, dan disertasi sebagai bagian dari studi lanjut.
6.2.3Tuliskan dana yang diperoleh dari/untuk kegiatan pelayanan/pengabdian kepada masyarakat pada tiga tahun terakhir dengan mengikuti format
tabel berikut:
Judul Kegiatan Jumlah Dana

Sumber dan Jenis
Tahun Pelayanan/Pengabdian (dalam Juta
Dana
kepada Masyarakat Rupiah)
(1) (2) (3) (4)
- - - -
Jumlah
6.3Prasarana
6.3.1 Tuliskan data ruang kerja dosen tetap yang bidang keahliannya sesuai dengan PS dengan mengikuti format tabel berikut:
Jumlah Jumlah
Ruang Kerja Dosen
Ruang Luas (m2)
(1) (2) (3)
Satu ruang untuk lebih dari 4 dosen 2 8x8
Satu ruang untuk 3 - 4 dosen 2 8x8
Satu ruang untuk 2 dosen 2 8x8
Satu ruang untuk 1 dosen (bukan 2 8x8
pejabat struktural)
TOTAL 256 m2
6.3.2 Tuliskan data prasarana(kantor, ruang kelas, ruang laboratorium, studio, ruang perpustakaan, kebun percobaan, dsb. kecuali ruang dosen)
yang dipergunakan PS dalam proses belajar mengajar dengan mengikuti format tabel berikut:
Kepemilika
Kondisi
Total n
Jenis Jumlah Utilisasi
No. Luas Tidak
Prasarana Unit Teraw (Jam/minggu)
(m2) SD SW Teraw
at
at
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
1 Ruang kelas < 2 8 x 15  
40 mahasiswa
2 Ruang kelas > 10 8x8  
40 mahasiswa
3 Laboratorium 1 8x8  
IPA
Bahasa
Komputer
Keterangan:
SD = Milik PT/fakultas/jurusan sendiri; SW = Sewa/Kontrak/Kerjasama
6.3.3 Tuliskan data prasarana lainyang menunjang (misalnya tempat olah raga, ruang bersama, ruang himpunan mahasiswa, poliklinik) dengan
Kepemilika
Kondisi
Total n
Jenis Prasarana Jumlah Unit
No. Luas Tidak
Penunjang Unit Teraw Pengelola
(m2) SD SW Teraw
at
at
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
1 Ruang Klinik 1 8x8  
Keterangan:
SD = Milik PT/fakultas/jurusan sendiri; SW = Sewa/Kontrak/Kerjasama.
6.4Sarana Pelaksanaan Kegiatan Akademik
6.4.1 Pustaka (buku teks, karya ilmiah, dan jurnal; termasuk juga dalam bentuk CD-ROM dan media lainnya)
Tuliskan rekapitulasi jumlah ketersediaan pustaka yang relevan dengan bidang PS dengan mengikuti format tabel 1 berikut:
Tabel 1. Rekapitulasi jumlah ketersediaan pustaka yang relevan dengan bidang PS

Jenis Pustaka Jumlah Judul Jumlah Copy
(1) (2) (3)
Buku teks - -
Jurnal nasional yang terakreditasi - -
Jurnal internasional - -
Prosiding - -
Skripsi/Tesis - -
Disertasi - -
TOTAL - -
Isikan jurnal/prosiding seminar yang tersedia/yang diterima secara teratur (lengkap), terbitan 3 tahun terakhir dengan mengikuti format tabel 2
berikut:
Tabel 2. Jurnal yang tersedia/yang diterima secara teratur (lengkap), terbitan 3 tahun terakhir
Jenis Nama Jurnal Rincian Tahun dan Nomor Jumlah
(1) (2) (3) (4)
1. - -
Jurnal Terakreditasi
2. - -
DIKTI *
Dst. - -
1. - -
Jurnal Internasional * 2. - -
Dst. - -
Catatan * = termasuk e-journal.
6.4.2Sebutkan sumber-sumber pustaka di lembaga lain (lembaga perpustakaan/ sumber dari internet beserta alamatwebsite) yang biasa
diakses/dimanfaatkan oleh dosen dan mahasiswa program studi ini.
1. ...
2. ...
3. ...
4. dst
6.4.3Tuliskan peralatan utama yang digunakan di laboratorium (tempat praktikum, bengkel, studio, ruang simulasi, rumah sakit, puskesmas/balai
kesehatan, green house, lahan untuk pertanian, dan sejenisnya) yang dipergunakan dalam proses pembelajaran di jurusan/fakultas dengan
Kepemilikan Kondisi Rata-rata

Waktu
No. Nama Laboratorium Jenis Peralatan Utama Jumlah Unit Tidak
SD SW Terawat Penggunaan
Terawat
(jam/minggu)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
Keterangan:
ilik PT/fakultas/jurusan sendiri; SW = Sewa/Kontrak/Kerjasama/Hak Pakai.
6.5 Sistem Informasi
6.5.1Jelaskan sistem informasi dan fasilitas yang digunakan oleh program studi untukproses pembelajaran (hardware, software, e-
learning,perpustakaan, dll.).
Fasilitas yang digunakan program studi dalam pembelajaran diantaranya menggunakan

software SPSS, Minitab, Geogebra, dan Wingeom. E-learning mengunakan SIPA (Sistem
Informasi Pengelola Akademik), system informasi dan fasilitas yang digunakan oleh
program studi untuk proses pembelajaran dengan computer yang terhubung dengan jaringan
internet. Tersedia fasilitas e-learning yang digunakan secara baik dan akses online ke koleksi
perpustakaan
6.5.2Beri tanda √ pada kolom yang sesuai (hanya satu kolom) dengan aksesibilitas tiap jenis data, dengan mengikuti format tabel berikut:
Sistem Pengelolaan Data

Dengan Dengan
Dengan
Komputer Komputer
No. Jenis Data Secara Komputer
Jaringan Jaringan
Manual Tanpa
Lokal Luas
Jaringan
(LAN) (WAN)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1 Mahasiswa 
2 Kartu Rencana Studi (KRS) 
3 Jadwal mata kuliah 
4 Nilai mata kuliah 
5 Transkrip akademik 
6 Lulusan 
7 Dosen 
8 Pegawai 
9 Keuangan 
10 Inventaris 
11 Perpustakaan 
STANDAR 7
STANDAR 7. PENELITIAN, PELAYANAN/PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT, DAN KERJASAMA
7.1 Penelitian Dosen Tetap yang Bidang Keahliannya Sesuai dengan PS
7.1.1 Tuliskan jumlah judul penelitian*yang sesuai dengan bidang keilmuan PS, yang dilakukan oleh dosen tetap yang bidang keahliannya sesuai
dengan PS selama tiga tahun terakhir dengan mengikuti format tabel berikut:
Sumber Pembiayaan TS-2 TS-1 TS

(1) (2) (3) (4)
Pembiayaan sendiri oleh peneliti - - 6
PT yang bersangkutan - - -
Depdiknas - - -
Institusi dalam negeri di luar - - -
Depdiknas
Institusi luar negeri - - -
Catatan: (*) sediakan data pendukung pada saat asesmen lapangan
7.1.2 Adakah mahasiswa tugas akhir yang dilibatkan dalam penelitian dosen dalam tiga tahun terakhir?
Tidak ada
7.1.3 Tuliskan judul artikel ilmiah/karya ilmiah/karya seni/buku yang dihasilkan selama tiga tahun terakhir oleh dosen tetap yang bidang keahliannya
sesuai dengan PS dengan mengikuti format tabel berikut:
Dihasilka Tahun Tingkat*
n/ Penyaji
No
Judul Nama-nama Dosen Dipublika an/ Nasio- Interna-
. Lokal
sikan Publika nal sional
pada si
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1 Peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematis Weni Widya Asriati, 17
dan motivasi belajar siswa melalui pembelajaran berbasis S.Pd, M.Pd Sepetem
masalah di kelas VIII SMP Negeri Medan tahun ajaran ber 2015
2012/2013
2. Perlakuan terhadap datadengan missing valuepada proses Hevlie Winda Nazry -2017
pemodelan S, S.Pd, M.Si
- 2017
Volatility of option pricing model with brown geometric (publishe
motion method d)
3. Peningkatan kemampuan keruangan dan percaya diri Tuti Mariani Malau, -2016
siswa melalui model pembelajaran inkuiri berbantuan S.Pd, M.Pd (publish
geogebra di SMA Negeri 19 Medan ed)
4. Perbedaan kemampuan komunikasi matematis dan Tengku Taufik Azhar, 03 Mei

motivasi belajar siswa SMK Tritech Informatika Medan S.Pd, M.Pd 2018
melalui Model Problem Based Learning dan Ekspositori
5. Perbedaan kemampuan penalaran matematis dan self- Nur Tri Julia, S.Si, 2016
regulated learning siswa antara model pembelajaran M.Pd
berbasis masalah dan penemuan terbimbing di SMAN 1
Binjai kabupaten langkat tgl. 7 September 2016 Unimed
6. Perbedaan kemampuan spasial dan disposisi matematis Muhammad Rizky 26
siswa antara pembelajaran kontekstual dengan Mazaly, S.Pd, M.Pd januari
pembelajaran biasa di SMP Swasta Budi Agung Medan 2017
Jumlah nc= nb= na=
Catatan: * = Tuliskan banyaknya dosen pada sel yang sesuai
7.1.4 Sebutkan karya dosen dan atau mahasiswa Program Studi yang telah memperoleh/sedang memproses perlindungan Hak atas Kekayaan
Intelektual (HaKI) selama tiga tahun terakhir.
No. Karya*
(1) (2)
1 -
* Lampirkan surat paten HaKI atau keterangan sejenis.
7.2 Kegiatan Pelayanan/Pengabdian kepada Masyarakat (PkM)
7.2.1 Tuliskan jumlah kegiatan Pelayanan/Pengabdian kepada Masyarakat (*)yang sesuai dengan bidang keilmuan PS selama tiga tahun terakhir
yang dilakukan oleh dosen tetap yang bidang keahliannya sesuai dengan PS dengan mengikuti format tabel berikut:
Sumber Dana Kegiatan
Pelayanan/Pengabdian kepada TS-2 TS-1 TS
Masyarakat
(1) (2) (3) (4)
Pembiayaan sendiri oleh dosen - - 1
PT yang bersangkutan - - 1
Depdiknas - - -
Institusi dalam negeri di luar Depdiknas - - -
Institusi luar negeri - - -
Catatan: (*) Pelayanan/Pengabdian kepada Masyarakat adalah penerapan bidang ilmu untuk menyelesaikan masalah di masyarakat (termasuk
masyarakat industri, pemerintah, dsb.)
7.2.2 Adakah mahasiswa yang dilibatkan dalam kegiatan pelayanan/pengabdian kepada masyarakat dalam tiga tahun terakhir?
Ya, ada
Jika Ya, jelaskan tingkat partisipasi dan bentuk keterlibatan mahasiswa dalam kegiatan pelayanan/pengabdian kepada masyarakat.
Keterlibatan mahasiswa sebagai pengisi acara dalam kegiatan pengabdian masyarakat pada
tanggal 9 September 2018 dengan tema “Pengenalan Permainan Tradisional oleh STKIP
Pangeran Antasari kepada Anak-anak Panti Asuhan Anak Emas”.
7.3 Kegiatan Kerjasama dengan Instansi Lain
7.3.1Tuliskan instansi dalam negeri yang menjalin kerjasama* yang terkait dengan program studi/jurusan dalam tiga tahun terakhir.
Kurun Waktu
Jenis Kerja Sama Manfaat yang Telah
No. Nama Instansi
Kegiatan Berakhi Diperoleh
Mulai
r
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1 Sekolah Penawaran 2017 - Pengenalan program studi
Pangeran Beasiswa, PPL Pendidikan Matematika,
Antasari Praktik Kerja Lapangan
Mahasiswa
2 SMK PAB 2 Penawaran 2017 - Pengenalan program studi
Helvetia Beasiswa, PPL Pendidikan Matematika,
Praktik Kerja Lapangan
Mahasiswa engenalan
program studi Pendidikan
Matematika, Praktik Kerja
Lapangan Mahasiswa
Catatan : (*) dokumen pendukung disediakan pada saat asesmen lapangan
7.3.2 Tuliskan instansi luar negeri yang menjalin kerjasama* yang terkait dengan program studi/jurusan dalam tiga tahun terakhir.
Kurun Waktu
Jenis Kerja Sama Manfaat yang Telah
No. Nama Instansi
Kegiatan Berakhi Diperoleh
Mulai
r
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1 - - - - -
Catatan : (*) dokumen pendukung disediakan pada saat asesmen lapangan
DAFTAR LAMPIRAN
A. LAMPIRAN YANG HARUS DIKIRIM BERSAMA BORANG
No. Nomor Keterangan

Butir
1 - Fotokopi SK pendirian PS
2 - Fotokopi SK izin operasional PS
3 5.3.2 Contoh soal ujian dalam satu tahun terakhir untuk lima mata kuliah
keahlian berikut silabusnya.
B. LAMPIRAN YANG HARUS DISEDIAKAN PROGRAM STUDI PADA SAAT ASESMEN LAPANGAN

Butir
1 2.1 Dokumen tentang aturan etika dosen, etika mahasiswa, etika tenaga
kependidikan, sistem penghargaan dan sanksi, serta pedoman dan
prosedur pelayanan.
2 2.4 Dokumen tentang jaminan mutu.
3 2.5 Dokumen (kuesioner dan hasil) kajian proses pembelajaran melalui
umpan balik dari dosen, mahasiswa, alumni, dan pengguna lulusan.
4 3.1.1 Daftar lulusan dalam lima tahun terakhir (termasuk IPK)
5 3.2 Dokumen pendukung pelayanan kepada mahasiswa.
6 3.3.1 Dokumen (kuesioner dan hasil) kinerja lulusan oleh pihak pengguna.
7 3.4 Laporan kegiatan himpunan alumni.
8 4.1 Pedoman tertulis tentang sistem seleksi, perekrutan, penempatan,
pengembangan, retensi dan pemberhentian dosen dan tenaga
kependidikan.
9 4.2.1 Pedoman tertulis tentang monitoring dan evaluasi, serta rekam jejak
Butir
kinerja akademik dosen dan tenaga kependidikan.
10 4.2.2 Bukti tentang kinerja dosen di bidang pendidikan, penelitian,
pelayanan/pengabdian kepada masyarakat
11 4.3.1 Fotokopi ijazah dan sertifikat pendidik dosen tetap yang bidang
keahliannya sesuai dengan PS.
12 4.3.2 Fotokopi ijazah dan sertifikat pendidik dosen tetap yang bidang
keahliannya di luar bidang PS.
13 4.4.1 Fotokopi ijazah dan sertifikat pendidik dosen tidak tetap.
14 4.5.3 Bukti kegiatan dosen tetap dalam seminar ilmiah/ lokakarya/
penataran/ workshop/ pagelaran/pameran/peragaan.
15 4.5.4 Bukti pencapaian prestasi/reputasi dosen.
16 4.5.5 Fotocopi bukti keikutsertaan dosen tetap dalam organisasi
keilmuan/profesi.
17 4.6.1 Fotokopi ijazah dan sertifikat tenaga kependidikan.
18 5.1.2.2 Silabus dan SAP tiap mata kuliah.
19 5.1.4 Modul praktikum/praktek untuk setiap kegiatan praktikum/praktek.
20 5.2 Dokumen pendukung kegiatan peninjauan kurikulum.
21 5.3.1 Dokumen pendukung monitoring perkuliahan.
22 5.5.1 Panduan pembimbingan tugas akhir.
23 5.5.2 Dokumen pendukung untuk memperoleh data rata-rata lama studi
mahasiswa.
24 6.1 Notulen rapat/ bukti keterlibatan PS dalam perencanaan anggaran dan
pengelolaan dana.
25 6.2.2 Kontrak penelitian.
26 6.4.1 Daftar pustaka yang relevan dengan PS, yang dipilah berdasarkan
kategorinya.
27 6.5.1 Daftar software yang berlisensi, petunjuk pemanfaatan SIM.
28 7.1.1 Hasil penelitian (rekapitulasi judul dan dokumen laporan penelitian)
yang jumlah judulnya ada dalam borang.
29 7.1.4 Surat paten HaKI atau keterangan sejenis.
30 7.1.2 Daftar nama mahasiswa, dosen dan judul tugas akhir yang
dilibatkan dalam penelitian dosen.
Butir
31 7.2.1 Hasil pelayanan/pengabdian kepada masyarakat (rekapitulasi judul
dan dokumen laporan PkM) yang jumlah judulnya ada dalam borang.
32 7.3.1 Dokumen pendukung kegiatan kerjasama dengan instansi dalam
negeri
33 7.3.2 Dokumen pendukung kegiatan kerjasama dengan instansi luar negeri

Akreditasi Program Studi Pendidikan Matematika: Ban-Pt

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Deskripsi Asli:

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Akreditasi Program Studi Pendidikan Matematika: Ban-Pt

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

BAN-PT

AKREDITASI PROGRAM STUDI

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL

STANDAR 1 VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, SERTA STRATEGI 6

STANDAR 2 TATA PAMONG, KEPEMIMPINAN, SISTEM 18

STANDAR 3 MAHASISWA DAN LULUSAN 41

STANDAR 4 SUMBER DAYA MANUSIA 46

STANDAR 5 KURIKULUM, PEMBELAJARAN, DAN SUASANA 66

STANDAR 6 PEMBIAYAAN, SARANA DAN PRASARANA, SERTA 87

STANDAR 7 PENELITIAN, PELAYANAN/PENGABDIAN KEPADA 97

IDENTITAS PROGRAM STUDI

Program Studi (PS) : Pendidikan Matematika

Fakultas : Keguruan dan Ilmu Pendidikam

Sekolah Tinggi : STKIP Pangeran Antasari

Nomor SK pendirian PS (*) : 293/KPT/I/2017

Tanggal SK pendirian PS : 31 Mei 2017

Bulan & Tahun Dimulainya

Nomor SK Izin Operasional (*) :293/KPT/I/2017

Tanggal SK Izin Operasional : 31 Mei 2017

Alamat PS : Jalan Veteran No. 1060/19 Helvetia

No. Telepon PS : (061) 846 1641

Homepage dan E-mail PS : contact@stkippangeranantasari.ac.id

(*) : Lampirkan fotokopi SK terakhir

Nama : Weni Widya Asriati

Nama : Hevlie Winda Nazry S

Nama : Tuti Mariani Malau

Nama : Tengku Taufik Azhar

Nama : Nur Tri Julia

Nama : Muhammad Rizky Mazaly

1.1 Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran serta Strategi Pencapaian

Mekanisme penyusunan Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran Program Studi

1. Menghasilkan pendidikan yang bermutu, dan profesional di bidang

1.1.5 Sasaran dan Strategi Pencapaiannya

Sasaran Program Studi Pendidikan matematika dikelompokkan sebagai

Bidang Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat

 Peningkatan kuantitas penyelenggaraan kegiatan pengabdian masyarakat

Misi 1: Bidang Pendidikan

- Melaksanakan - Melaksanakan -Melaksanakan -25% - 50%

- Mengadakan - Dosen - Dosen - Dosen - Dosen

Tahapan Strategi Pencapaian

Sosialisasi Visi, Misi, dan Tujuan Program Studi Pendidikan Matematika

1. Implementasi Tata Pamong yang Kredibel

3. Implementasi Tata Pamong yang Transparan

4. Implementasi Tata Pamong yang Tanggung Jawab

5. Implementasi Tata Pamong yang Keadilan

Jelaskan pola kepemimpinan dalam Program Studi.

2.3 Sistem Pengelolaan

Jelaskan sistem pengelolaan Program Studi serta dokumen pendukungnya.

Ketua LPM Ketua STKIP Pangeran Ketua LPPM

Akademik Prodi Pendidikan

2.4 Penjaminan Mutu

Bagaimanakah pelaksanaan penjaminan mutu pada Program Studi? Jelaskan.

Sistem Penjaminan Mutu Program Studi Pendidikan Matematika baru di bentuk

2.5 Umpan Balik

Umpan Balik dari Isi Umpan Balik Tindak Lanjut

Mahasiswa - Peningkatan kualitas - Pemanfaatan dosen yang

1. Upaya untuk peningkatan animo calon mahasiswa

Untuk meningkatkan animo calon mahasiswa, Program Studi Pendidikan Matematika

2. Upaya peningkatan mutu manajemen

Untuk peningkatan mutu manajemen Program Studi Pendidikan Matematika STKIP

3. Upaya untuk peningkatan mutu lulusan

Selama perkuliahan mahasiswa dibekali dengan kompetensi yang dibutuhkan pemangku