Anda di halaman 1dari 4

SENYUM SALAM DAN SAPA (3S)

NO. DOKUMEN NO. REVISI HALAMAN


Jl. Gajah Mada No.435 A Lansano RSIA-RB/SPO/UPPP/149 A 1/4
Lubuk Basung, Kab. Agam 26414
Telp. (0752) 66364, 66367
Fax. (0752) 66367
Email: rsia.rizkibunda@yahoo.co.id
DITETAPKAN OLEH :
RSIA RIZKI BUNDA
DIREKTUR
STANDAR PROSEDUR TANGGAL TERBIT
OPERASIONAL 11 NOVEMBER 2015

Dr. SAIFUL BAHRI, MM


Senyum (dalam fisiologi) adalah : ekspresi wajah yang terjadi
akibat bergeraknya/timbulnya suatu gerakan di bibir/kedua
ujungnya atau juga di sekitar mata.
Seperti yang dijelaskan dalam Al Quran senyum merupakan
ibadah, senyum adalah sedekah.
PENGERTIAN
Salam adalah : ucapan yang berupa doa kepada orang lain.
Pengucapan salam disunnahkan ketika bertemu dengan sesama
muslim.

Sapa adalah : Ajakan untuk bercakap atau membuat


perbincangan ringan.
Untuk membina hubungan baik dengan orang-orang di sekitar,
TUJUAN dengan sesama teman kerja di Rumah Sakit, pasien, keluarga
pasien maupun orang yang datang.
Peraturan Direktur Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Rizki
Bunda Nomor /Dir/Per/RSIA-RB/ tahun 2015 tentang
KEBIJAKAN
Panduan Komunikasi Efektif Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA)
Rizki Bunda.
1. Pra 3S
a. Cari kontak mata dengan orang/kelompok yang akan
dilakukan 3S.
b. Pertahankan kontak mata sampai selesai melakukan 3S.
c. Pasang niat bersedekah senyum karena Allah. SWT.
PROSEDUR d. Tunggu sampai orang/kelompok tersebut masuk ke
dalam zona pribadi.
Pembagian zona psikologi tubuh :
1) Zona Intim = jarak 0 – 1 meter
2) Zona pribadi = jarak 1 – 3 meter
3) Zona umum = jarak > 3
SENYUM SALAM DAN SAPA (3S)

NO. DOKUMEN NO. REVISI HALAMAN


Jl. Gajah Mada No.435 A Lansano RSIA-RB/SPO/UPPP/149 A 1/4
Lubuk Basung, Kab. Agam 26414
Telp. (0752) 66364, 66367
Fax. (0752) 66367
Email: rsia.rizkibunda@yahoo.co.id
2. Pelaksanaan 3S
a. Setelah orang/kelompok yang akan diberikan 3S masuk
zona pribadi dan dipertahankan kontak mata, maka
berikanlah senyuman dengan cara menarik kedua ujung
bibir ke atas, bibir boleh terbuka/tertutup, pupil mata
membesar bersinar gembira, wajah berseri atau
bersimpati bagi pasien yang sedang kesakitan.
b. Pertahankan kondisi tersebut paling cepat 5 detik.
c. Sebelum senyuman berakhir, lanjutkan dengan
mengucapkan salam : “assalamua’laikum
Pak/Buk/Da/Ni/nama rekan/nama pasien jika sudah
diketahui.
d. Sambil mengucapkan salam lakukan gerakan kepala
agak mengangguk yang disertai badan bagian atas agak
membungkuk sekitar 10°. Berikan kesan bahwa kita
sedang memberikan penghormatan dan doa’ dengan
merendahkan hati (pelanggan adalah raja).
e. Jika senyum dan salam sudah diberikan (tidak masalah
PROSEDUR jika direspon positif atau negative), maka jika
dibutuhkan lanjutkan dengan obrolan ringan dengan
sikap badan menghadap penuh kepada lawan bicara,
tetap jaga kontak mata, wajah gembira dan nada bicara
yang ramah dan santun.
f. Jika dianggap sudah cukup, lakukan pamitan dengan
mengucapkan kata–kata pamitan yang sesuai dengan
situasi, jika bisa bantu dengan bahasa tubuh.

3. Situasi Tertentu
a. Untuk situasi tertentu seperti menerima kedatangan
pasien/keluarga/tamu di semua unit, maka lakukan
prosedur standar seperti di atas. Setelah mengucapkan
salam dan mengangguk, maka lanjutkan dengan
mengajukan pertanyaan secara santun “ada yang bisa
dibantu Pak/Buk/Da/Ni/Nama?”.
b. Ketika bertemu/berpapasan dengan pasien/tamu di
koridor atau gang yang sempit, maka menepilah agak ke
pinggir dan lambatkan langkah. Jika memungkinkan
berikan 3S, jika pasien sedang berbicara dengan
temannya/menelpon, cukup berikan senyuman dan
SENYUM SALAM DAN SAPA (3S)

NO. DOKUMEN NO. REVISI HALAMAN


Jl. Gajah Mada No.435 A Lansano RSIA-RB/SPO/UPPP/149 A 1/4
Lubuk Basung, Kab. Agam 26414
Telp. (0752) 66364, 66367
Fax. (0752) 66367
Email: rsia.rizkibunda@yahoo.co.id
anggukan kepala saja. Jika karyawan sedang tergesa-
gesa karena ada kondisi darurat, jika masih bisa berikan
senyuman saja.
c. Ketika berjalan seiringan dengan pasien/tamu
koridor/gang Rumah Sakit, dahulukan orang tersebut
dengan melambatkan langkah jika perlu berhenti
sejenak. Jika sedang terburu–buru karena tugas, maka
minta izinlah untuk jalan duluan dengan mengucapkan
“maaf permisi ya Pak/Buk/Da/Ni/nama pasien”, jika
diketahui.
PROSEDUR d. Periode pemberian 3S secara lengkap hanya diberikan 1
(satu) kali oleh setiap Karyawan kepada orang lain (baik
personal maupun kelompok) yang ditemui dalam sekali
periode dinas sehari. Untuk pertemuan kedua dan
seterusnya cukup memberikan senyuman dan sapaan
“Pak/Buk /Da/Ni/nama”, jika diketahui.
e. Untuk Petugas yang masuk kamar rawatan pasien, maka
setiap masuk kamar (kondisi pintu baik sedang tertutup
maupun sedang terbuka) wajib mengetuk pintu dan
mengucapkan “assalamua’laikum”, kemudian mencari
kontak mata dan memberikan senyuman serta
melanjutkan dengan tindakan sesuai protap yang ada.
 Unit Gawat Darurat
 Unit Rawat Jalan
 Unit Kamar Bersalin
 Unit Kamar Operasi
 Unit Rawat Inap Ibu
 Unit Rawat Inap Anak
UNIT TERKAIT
 Unit Perinatologi
 Unit Laboratorium
 Unit Farmasi
 Unit General Affair
 Unit House Keeping
 Unit PSRS
Sebelum Perubahan Sesudah Perubahan
RIWAYAT PERUBAHAN
- -
SENYUM SALAM DAN SAPA (3S)

NO. DOKUMEN NO. REVISI HALAMAN


Jl. Gajah Mada No.435 A Lansano RSIA-RB/SPO/UPPP/149 A 1/4
Lubuk Basung, Kab. Agam 26414
Telp. (0752) 66364, 66367
Fax. (0752) 66367
Email: rsia.rizkibunda@yahoo.co.id
Kepala Bidang Kepala Bidang
Umum Promosi dan Penunjang Kesekretariatan Personalia dan
Pelayanan Perencanaan Pembangunan

PERSETUJUAN

Deddy Irawan, SE Triani Haripujiastutie, SKM

Anda mungkin juga menyukai