KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA RUANG /

BADAN PERTANAHAN NASIONAL

SEKRETARIAT JENDRAL
Jalan Sisingamangaraja Nomor 2 Jakarta Selatan Telp. 021-7393939, 7228901 : www.atrbpn.go.id

PENGUMUMAN
NOMOR 24/Peng-100/XII/2018
TENTANG

HASIL SELEKSI KOMPETENSI DASAR (SKD)

DAN KEIKUTSERTAAN SELEKSI KOMPETENSI BIDANG (SKB)
DALAM RANGKA PENERIMAAN CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL
KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA RUANG/BADAN PERTANAHAN NASIONAL
TAHUN 2018

Sebagai tindak lanjut Penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil

Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional Tahun
2018 dan menunjuk surat Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor
K26-30/D4024/XII/18.01 tanggal 1 Desember 2018 perihal Penyampaian
Hasil SKD CPNS Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan
Nasional Tahun 2018, serta menyusuli:
1. Pengumuman Nomor 11/Peng-100/IX/2018 tentang Penerimaan Calon
Pegawai Negeri Sipil Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan
Pertanahan Nasional Tahun 2018;
2. Pengumuman Nomor 12/Peng-100/X/2018 tentang Perubahan Jadwal
Seleksi Penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil Kementerian Agraria dan
Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional Tahun 2018;
3. Pengumuman Nomor 14/Peng-100/X/2018 tentang Pelamar yang Lulus
Seleksi Administrasi dalam Rangka Penerimaan Calon Pegawai Negeri
Sipil Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional
Tahun 2018;
4. Pengumuman Nomor 15/Peng-100/X/2018 tentang Pelaksanan Seleksi
Kompetensi Dasar (SKD) dalam Rangka Penerimaan Calon Pegawai Negeri
Sipil Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional
Tahun 2018;
5. Pengumuman Nomor 16/Peng-100/X/2018 tentang Pelaksanan Seleksi
Kompetensi Dasar (SKD) Lokasi ke-II dalam Rangka Penerimaan Calon
Pegawai Negeri Sipil Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan
Pertanahan Nasional Tahun 2018;
6. Pengumuman Nomor 22/Peng-100/XI/2018 tentang Kesempatan Seleksi
Kompetensi Dasar (SKD) Ulang bagi Peserta pada Titik Lokasi Ujian
Sulawesi Utara dalam Rangka Penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil
Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional Tahun
2018
dengan ini disampaikan hal-hal sebagai berikut:

A. KETENTUAN KELULUSAN SELEKSI KOMPETENSI DASAR DAN

KEIKUTSERTAAN SELEKSI KOMPETENSI BIDANG
1. Ketentuan nilai ambang batas SKD berdasarkan Peraturan Menteri
Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik
Indonesia Nomor 37 Tahun 2018, sebagai berikut:
a. Formasi …
 -2-
a. Formasi Umum (bukan Jabatan Petugas Ukur): nilai Tes
Karakteristik Pribadi (TKP) minimal 143, nilai Tes Intelegensia
Umum (TIU) minimal 80, dan nilai Tes Wawasan Kebangsaan (TWK)
minimal 75;
b. Formasi Lulusan Terbaik (Cumlaude): nilai kumulatif minimal 298,
dengan nilai TIU minimal 85;
c. Formasi Penyandang Disabilitas: nilai kumulatif minimal 260,
dengan nilai TIU minimal 70;
d. Formasi Putra/Putra Papua dan Papua Barat: nilai kumulatif
minimal 260, dengan nilai TIU minimal 60;
e. Formasi Jabatan Petugas Ukur: nilai kumulatif minimal 260,
dengan nilai TIU minimal 70.
2. Jumlah Peserta yang dapat mengikuti SKB paling banyak 3 (tiga) kali
jumlah formasi pada masing-masing formasi jabatan, jenis formasi
dan pilihan lokasi kerja berdasarkan peringkat terbaik nilai yang telah
memenuhi ketentuan pada angka 1 (satu) (Peraturan Menteri
Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik
Indonesia Nomor 36 Tahun 2018);
3. Apabila terdapat Peserta yang memperoleh nilai komulatif SKD sama,
penentuan didasarkan secara berurutan mulai dari TKP, TIU, dan
TWK. Terhadap Peserta yang memperoleh nilai SKD yang sama pada
3 (tiga) komponen sub tes dan berada pada ambang batas jumlah
kebutuhan formasi, maka terhadap peserta dimaksud diikutkan SKB
(Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi
Birokrasi Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2018);
4. Apabila terdapat formasi umum/khusus (Cumlaude, Disabilitas, dan
Putra/Putri Papua dan Papua Barat) dengan jumlah Peserta SKD
(yang memenuhi poin A.1) kurang dari jumlah formasi lowong, maka
sesuai Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan
Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 61 Tahun 2018:
a. Peserta SKB dibagi menjadi dua, yaitu: SKB kelompok pertama dan
SKB kelompok kedua;
b. Peserta SKB kelompok pertama adalah Peserta yang memenuhi
nilai ambang batas sesuai poin A.1;
c. Peserta SKB kelompok kedua adalah Peserta dengan peringkat
terbaik dari komulatif SKD (nilai kumulatif minimal 220 untuk
formasi Disabilitas dan nilai komulatif minimal 255 untuk formasi
umum/khusus lainnya) dan tidak termasuk Peserta SKB kelompok
pertama;
d. Jumlah Peserta yang dapat mengikuti SKB kelompok kedua paling
banyak 3 (tiga) kali dari selisih antara jumlah Peserta SKB
kelompok pertama dengan jumlah formasi pada masing-masing
formasi jabatan, jenis formasi, dan pilihan lokasi kerja;
e. Apabila terdapat Peserta yang memperoleh nilai komulatif SKD
sama, penentuan didasarkan secara berurutan mulai dari TKP,
TIU, dan TWK. Terhadap Peserta yang memperoleh nilai SKD yang
sama pada 3 (tiga) komponen sub tes dan berada pada ambang
batas jumlah formasi sabagaimana dimaksud poin A.4.d, maka
terhadap peserta dimaksud diikutkan SKB;
f. Peserta SKB berkompetisi pada kelompoknya masing-masing;
g. Peserta SKB kelompok kedua berkompetisi untuk mengisi formasi
sebanyak selisih antara jumlah Peserta SKB kelompok pertama
dengan jumlah formasi pada masing-masing formasi jabatan, jenis
formasi, dan pilihan lokasi kerja;

B. HASIL …
 -3-

B. HASIL SELEKSI KOMPETENSI DASAR DAN PESERTA SELEKSI

KOMPETENSI BIDANG
1. Peserta sebagaimana tercantum dalam Lampiran I adalah Peserta
yang dinyatakan memenuhi ketentuan nilai ambang batas SKD
dengan peringkat secara nasional pada masing-masing formasi yang
telah memenuhi ketentuan pada poin A, dan berhak untuk mengikuti
SKB;
2. Lampiran II adalah hasil SKD dalam rangka Penerimaan Calon
Pegawai Negeri Sipil Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan
Pertanahan Nasional Tahun 2018;
3. Jadwal Pelaksanaan SKB akan diumumkan kemudian.

C. MATERI SELEKSI KOMPETENSI BIDANG

NO JABATAN MATERI
1 Analis Pengukuran Penerapan tentang Pengukuran Bidang
dan Pemetaan Tanah/Kadastral
Pengetahuan tentang Fenomena Alam
Semesta
Pemahaman tentang Pengolahan Data
Sistem Informasi Geografi
2 Analis Sistem Konsep Jaringan, Hardware, dan Software
Informasi dan Komputer
Jaringan
Algoritma, Bahasa Pemrograman, Aplikasi
Basis Data, dan Pengolahan Citra
Pengetahuan tentang Fenomena Alam
Semesta
Penerapan tentang Pengukuran Bidang
Tanah/Kadastral
Pemahaman tentang Pengolahan Data
Sistem Informasi Geografi
3 Analis Bimtek dan Konsep Perancangan Bangunan
Bantek
4 Analis Penertiban Penerapan tentang Pengukuran Bidang
Pemanfaatan Ruang Tanah/Kadastral
Konsep Perencanaan Wilayah, Sarana dan
Prasarana, dan Pemeliharaan Lingkungan
Pemahaman tentang Pengolahan Data
Sistem Informasi Geografi
5 Analis Penilai Tanah Konsep Perencanaan Wilayah, Sarana dan
dan Kawasan Prasarana
Penerapan tentang Pengukuran Bidang
Tanah/Kadastral
Pengetahuan tentang Fenomena Alam
Semesta
Konsep …
 -4-

NO JABATAN MATERI
Konsep Perekonomian untuk Pembangunan
Konsep Ekonomi dan Kependudukan dalam
Bidang Pertanian
Konsep Jaringan, Hardware, dan Software
Komputer
Algoritma, Bahasa Pemrograman, Aplikasi
Basis Data, dan Pengolahan Citra
Pemahaman tentang Pengolahan Data
Sistem Informasi Geografi
Konsep Tanah meliputi Pemanfaatan dan
Pengelolaan Tanah
6 Analis Hukum Hukum Agraria, Tata Ruang dan Pertanahan
7 Analis Sengketa Aturan Pendaftaran Tanah
Pertanahan
8 Analis Sengketa dan Aturan Pengaturan dan Pendaftaran Hak
Konflik Tanah dan Tanah, Ruang dan PPAT
Ruang
Penggunaan Hak Atas Tanah Masyarakat
Macam Sengketa dan Konflik Pertanahan
dan Ruang
9 Analis Konsolidasi Konsep Perencanaan Wilayah, Sarana dan
Tanah Prasarana, dan Pemeliharaan Lingkungan
Konsep Perancangan Bangunan
Penerapan tentang Pengukuran Bidang
Tanah/Kadastral
Konsep Perekonomian untuk Pembangunan
Konsep Ekonomi dan Kependudukan dalam
Bidang Pertanian
Hukum Agraria, Tata Ruang dan
Pendaftaran Tanah
Pemahaman tentang Pengolahan Data
Sistem Informasi Geografi
Konsep Tanah meliputi Pemanfaatan dan
Pengelolaan Tanah
Penetapan dan Pendaftaran Hak Tanah,
Landreform dan Konsolidasi Tanah
10 Analis Penggunaan Konsep Perencanaan Wilayah, Sarana dan
dan Pemanfaatan Prasarana, dan Pemeliharaan Lingkungan
Tanah
Penerapan tentang Pengukuran Bidang
Tanah/Kadastral
Konsep …
 -5-

NO JABATAN MATERI
Konsep Ekonomi dan Kependudukan dalam
Bidang Pertanian
Hukum Agraria, Tata Ruang dan
Pendaftaran Tanah
Pemahaman tentang Pengolahan Data
Sistem Informasi Geografi
Konsep Tanah meliputi Pemanfaatan dan
Pengelolaan Tanah
Penetapan dan Pendaftaran Hak Tanah,
Landreform dan Konsolidasi Tanah
11 Analis Permohonan Hukum Agraria, Tata Ruang dan
Hak Tanah dan Pendaftaran Tanah
Pendaftaran Tanah
Penerapan tentang Pengukuran Bidang
Tanah/Kadastral
Konsep Ilmu Manajemen secara Umum,
Manajemen Publik, SDM, dan Keuangan
Pengaturan dan Pendaftaran Hak Tanah
Ruang, PPAT serta Sarusun
Pemahaman tentang Pengolahan Data
Sistem Informasi Geografi
12 Pengelola Sistem dan Perkembangan Komputer
Jaringan
Konsep Jaringan, Hardware, dan Software
Komputer
Konsep Keamanan Komputer dan
Pengamanan Sistem Komputer
Algoritma, Bahasa Pemrograman, Aplikasi
Basis Data, dan Pengolahan Citra
13 Petugas Ukur Dasar-dasar pengukuran Bidang Tanah
Pemetaan Bidang Tanah
Hukum Agraria, Tata Ruang dan Pertanahan

D. LAIN-LAIN
1. Seleksi penerimaan CPNS Kementerian Agraria dan Tata
Ruang/Badan Pertanahan Nasional tidak dipungut biaya apapun;
2. Penetapan kelulusan adalah hasil dari diri sendiri, Pelamar/orang
tua/keluarga dihimbau agar tidak mempercayai apabila ada
orang/pihak tertentu (calo) yang menjanjikan dapat membantu
kelulusan dalam setiap tahapan seleksi dengan keharusan
menyediakan sejumlah uang atau dalam bentuk lain;
3. Kelalaian Pelamar dalam membaca dan memahami pengumuman
menjadi tangung jawab Pelamar;
4. Bagi …
 -6-

4. Bagi Pelamar yang diketahui telah memberikan/mengisi data yang

tidak benar pada saat mendaftar, Panitia Seleksi CPNS Kementerian
Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional berhak
membatalkan keikutsertaannya dalam Seleksi Penerimaan CPNS
Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional
Tahun 2018;
5. Keputusan Panitia Seleksi CPNS Kementerian Agraria dan Tata
Ruang/Badan Pertanahan Nasional Formasi Tahun 2018 bersifat
mutlak dan tidak dapat diganggu gugat;
6. Pelamar diharap selalu memantau pengumuman yang berkaitan
dengan Seleksi Penerimaan CPNS Kementerian Agraria dan Tata
Ruang/Badan Pertanahan Nasional Tahun 2018 pada website
https://www.atrbpn.go.id .

Dikeluarkan di Jakarta
pada tanggal 4 Desember 2018

Panitia Seleksi CPNS

Kementerian Agraria dan Tata Ruang/
Badan Pertanahan Nasional
Tahun 2018
Ketua,

Himawan Arief Sugoto