TEORI RECOIN ( RECEPTIO CONTEXTUAL INTERPRETATIO )

DIRUMUSKN OLEH : PROF.DR. AFDOL,SH.,MS TEORI INI DIPERLUKAN UNTUK MELANJUTKAN TEORI-
TEORI : RECEPTIO IN COMPLEXU, RECREPTIE ,RECEPTIO EXIT , DAN RECEPTIO A CONTRARIO

ARTI TEKSTUAL SURAT ANNISA AYAT 11 : ANTARA LAIN MENENTUKAN BAHWA BAGIAN WARISAN
UNTUK ANAK LAKI-LAKI DUA KALI BAGIAN ANAK PEREMPUAN

BILA DI ARTIKAN SECARA INTERPRESTA SI KONTEKTUAL ADALAH:

BAGIAN WARISAN ANAK PEREMPUAN ADALAH MINIMAL SETENGAH BAGIAN ANAK LAKI-LAKI

DENGAN DASAR PEMIKIRAN BAHWA HUKUM YANG DI CIPTAKAN TUHAN KEPADA MANUSIA PASTI ADIL,

RECEPTIO IN COMPLEXU : DI TEMUKAN OLEH W.C.VAN DEN BERG ( 1854-1927 )

- BAGI ORANG ISLAM BERLAKU PENUH HUKUM

- PENDUDUK JAJAHAN YANG BERAGAMA ISLAM TETAP BERLAKU HUKUM ISLAM
- DI IMPLEMENTASI MENJADI ATURAN STBL 1882 N0.152 TTEG DI AKUINYA PENGADILAN AGAMA
ISLAM OLEH BELANDA

RECREPTIE : DI TEMUKAN OLEH C.SNOUCK HURGRONJE ( 1857-1936 )

- BAGI ORANG PRIBUMU BERLAKU HUKUM ADAT

- HUKUM ISLAM BERLAKU APABILA NORMA HUKUM ISLAM TELAH DI DITEMA OLEH MASYARAKAT
ADAT
- PERNYATAAN TERSEBUT MUNCUL IMPLEMAENTASI HUKUM
PASAL 134 IS,( BAGI PRIBUMI AKAN BERLAKU HUKUM ISLAM APABILA HUKUM ITU DI TERIMA
OLAH MASYARAKAT ADAT
DAN PASAL 134 AYAT 2 IS ( PERKARA PERDATA ANTARA SESAM A ISLAM AKAN DI SELESAIKAN
OLEH HUKUM AGAMA ISLAM APABILA HUKUM ADAT MEREKA MENGHENDAKINYA

RECEPTIO EXIT DI TEMUKAN OLEH PROF.HAZAIRIN

- TEORI RECREPTIE HARUS EXIT KARNA BERTENTANGAN DENGAN AL-QURAN DAN HADIS
- TEORI RECREPTIO ADALAH TEORI IBLIS

RECEPTIO A CONTRARIO : DITEMUKAN OLEH SAYUTI THALIB

- BAGI ORANG ISLAM BERLAKU HUKUM ISLAM .HUKUM ADAT BERLAKU HUKUM ISLAM APABILA
AGAMA ISLAM DAN HUKUM ISLAM
RUMUS:

AYAH :

- MEWARISI BERSAMA ANAK LAKI MENDAPAT 1/6

- APABILA TIDAK MEWARISI ANAK LAKI-LAKI BAGIAN SISA HARTA WARISAN SETELAH BAGIAN
ISTRI DAN ANAK PEREMPUAM DI PERHITUNGKAN

IBI:

- 1/6 BILA TIDAK ANAK ATAU DUA ORANG SAUDARA ATAU LEBIH
- BILA ADA IBU HANYA MENDAPAT 1/3

JANDA:

- BILA MEMPUNYAI ANAK MENDPAT 1/8

- BILA TIDAK MEMPUNYAI ANAK ¼
- APABILA PEWARIS MEMPUNYAI ISTRI LEBIH DARI SATU MAKA MASING- MASING JANDA
MENDAPAT BAGIAN YANG SAMA

DUDA ;

- BILA TIDAK PUNYA ANAK MENDAPAT ½

- BILA MENINGGALKAN ANAK MAKA ¼

ANAK PEREMPUAN:

- ANAK PEREMPUAN TERMASUK GOLONGAN WARIS DZAWALI FURUZ YATU AHLI WARIS YG
BAGIANYA TELAH DI TENTUKAN
- APABILA HANYA SATU ANAK PEREMPUAN MENDAPAT ½
- NAMUAN APABILA TERDAPAT DUA ATAU LEBIH MAKA BERHAK MENERIMA 2/3

NOTE:

- BILA PEWARIS MEMPUNYAI ANAK LAKI-LAKI MK . KEDUDUKA AYAH BUKAN SEBAGAI AHLI
WARIS ASHOBAH AYAH =1/6 IBU = 1/6
- DALAM WARIS TIDAK MEMPUNYAI ANAK LAKI-LAKI KEDEDUKAN AYAH SEBAGAI AHLI WARIS
ASHOBA MK BERHAK MENDA[AT WARISAN SETELAH BAGIAN AHLI WARIS DZAWIL FURUZ
DIPERHITUNGKAN. DALAM HAL INI BAGIAN IBU ADALAH 1/3
PERJNJIAN;

PERJANJIAN DILAKSANAKAN TERLETAK PDA LAPANGAN HARTA KEKAYAAN

PERJANJIAN SEWA BELI TERMASUK PERJANJIAN BERNAMA KARNA TIDAK DI ATUR DALAM KUHP
PERDATA

PERJANJIAN KEBENDAAN : PERJANJIAN UNTUK MEMINDAHKAN HAK MILIK DALAM PERJANJIAN JUAL
BELI, PERJANJIAN KEBENDAAN INI SEBAGAI PELAKSANAAN OBLIGATOR, PERJANJIANINI MENIMBULKAN
PERIKATAN ARTINYA SAAT TERJADI PERJANJIAN TIMBUL HAK DAN KEWAJIBAB2 PARA PIHAK PEMBELI
BERHAK MENYERAHKAN BARANG SEDANGKAN PEMBELI BERHAK ATAS PEMBAYARAN