Anda di halaman 1dari 44

Sekolah Tinggi

Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (STMKG)

Mata Kuliah
Teknik Kalibrasi Peralatan Geofisika

Prodi : Instrumentasi

Pertemuan 04

Tangerang Selatan, Oktober 2018


Pendahuluan

• Seismometer
– TDV-23S Feedback Short Period Seismometer
– TDV-36L Feedback Broadband Seismometer
– TDA-33 M Force-Balance Accelerometer

Diagram Seismometer
Pengantar

TDV-23S : short-period,
t/d : 3-component.
Pengukuran : velocity output.
System : feed-back seismometer

• Dirancang menggunakan teknik feedback elektronis untuk


menyempurnakan sistem short-period seismometers,
mengembangkan natural frequency dari 6 Hz - 1 second,
sedemikian sehingga tampilan dalam linearitas dan dynamic
range meningkat serta frequency response ranges from 1 S
to 50 Hz .
Brief introduction
• Kemampuan TDV-23S :
 high sensitivity,
 ultra-high resistibility,
 waterproof.

• Tidak memerlukan penguncian pada saat “transportasi”,


tanpa membuka tutup dan membuka kunci sensor,
• TDV-3S dapat mulai mencatat getaran setelah mengatur 3
knob untuk me-level-kan sensor  TDV-23S merupakan
pilihan optimal untuk pengamatan seismic secara permanen
atau temporary.

• Aplikasi dari TDV-23S seismometer diperuntukkan dalam


pengukuran local events, menghasilkan seismogram yang
jelas juga pada informasi frekwensi – frewensi tinggi.
Spesifikasi

 Power consumption : < 50 mA(+12VDC)


 Dynamical Range : > 130 dB
 Natural Frequency : 6 Hz
 Equivalent frequency : 1 Hz
 Frequency Response : 1 s ~ 50 Hz
 Sensitivity Vout : 2000 V·S/m,1000 V·S/m (optional)
 Max Amplitude sinyal keluaran : ± 20 V peak-to-peak
 Damping : 0.7
Spesifikasi

 Resistance Calibration coil : ±80Ω


 Resistance Feedback coil : ± 6500Ω
 Resistance coil seismometer: ±6700Ω
 Output independence : 100Ω
 Moment Inertia : 2.02×10-4 Kg·m2
 Panjang Pendulum : 4.266×10-2 m
 Temperature Range : -20 ℃~ +50 ℃
 Net Weight : 6.4Kg
 Ukuran Physic : 23cm×21cm
Earthquake record (Seismogram

• Frequency response
• Frequency response
Amplitude, phase response
Respon Pulse Cal
Prinsip Kerja TDV-23S

• TDV-23S pada prinsipnya t/d tiga component sensors,


instrument base, transducer electromagnetis dan feedback
system.
• Konfiguration TDV-23 S diperlihatkan pada blok digram .
- Saat terjadi vibrasi pada bumi, t inertial spring dari
mass dan coil transducer (L1 and L2) akan bergerak relative
terhadap tanah (instrument base) dan ada magnet yg
mengontrol gaya inertia.
- Sinyal yang melewati L1 diperbesar, dan diumpan balikkan
(negatively fed back ) ke L2, melalui C dan R.
- Kemudian, suatu moment yang menetralkan gaya inertia
terbentuk di L2, sehingga gerak massa terjaga dengan
jangkah frequensi natural yg lebar.
Prinsip Kerja TDV-23S

R
C

L2
A B C
L1 2

A: Symmet r i cal di f f er ence ampl i f i er ( i ncl udi ng f i r st or der l owpass)


Cal signal B: Fi r st or der l owpass
C: Symmet r i cal di f f er ence out put ( i ncl udi ng f i r st or der l owpass)
Mechanical System

Handle

Covering

Bubble level
Socket

Base
pilot pin
Adjustable foot
Mechanical System

Main board

Up\ down
vertical sensor Signal

North \ south
horizon sensor
Support

East\ west
horizon sensor
Mechanical System

• Ketiga komponen sensor TDV-23S diletakkan pada satu


base tunggal dengan sudut 90°antara satu dengan lainnya.
• Koil sensor- sensor tsb dihubungkan langsung pada
rangkaian feedback yang berupa plugs in module, sedang
rangkaian input/ output dihubungkan menggunakan
socket pada sisi dasar dengan kabel dan plugs in module.
• Sensor horizontal dan vertikal dirancang sama, dengan
susunan yang sama baik bentuk dan parameter elektro -
mekaniknya sehingga memudahkan dalam proses data,
pembuatan dan perawatannya.
Mechanical System

• Tiap sensor dirancang menyerupai silinder dimana


suspensi pegas mempunyai karakter yg sederhana, padat
dan serasi, terutama kumparan data dan kumparan
kalibrasi masing-masing memiliki magnet yang tidak
berhubungan. Misalnya koil-koil tersebut menggunakan
satu axis tapi tidak saling mempengaruhi. Jadi selain
menghilangkan pengaruh di antara koil-koil tsb, juga
menstabilkan parameter elektromekanik dari sensor.
KALIBRASI SEISMOMETER

TDV-23S Feedback Short-Period Seismometer


Kalibrasi Seismometer
Kalibrasi Seismometer
Metode yang digunakan untuk menentukan fungsi transfer dari
seismometer di lingkungan laboratorium meliputi :
1. Kalibrasi Absolut (mekanik, menggunakan meja getar),
seismometer diletakkan di sebuah meja getar mekanik
dengan akurasi tinggi yang mensimulasikan gerakan tanah.
Dalam kasus ini input sistem dianggap sebagai gerakan
tanah yang diproduksi oleh meja getar sementara outputnya
sinyal listrik dari seismometer yang akan direkam, setelah
melalui sebuah logger
Kalibrasi Seismometer
2. Kalibrasi Relatif (Listrik), ketika sebuah sinyal analog
diinputkan ke kumparan kalibrasi (coil calibration)
seismometer dan output yang dihasilkan dicatat. Input
sinyal kalibrasi dapat berupa pulsa, fungsi langkah, sinyal
biner acak, kebisingan noise dan gelombang sinus yang
berbeda frekuensinya. Selama kalibrasi listrik gerakan
tanah disimulasi dengan gaya elektromagnetik yang
dihasilkan dalam kumparan kalibrasi (calibration coil)
kemudian diterapkan pada massa seismometer
Parameter parameter Kalibrasi

Kalibrasi untuk menentukan parameter-parameter


peralatan meliputi :
1) Eigen Period T0 ,
2) Damping h,
3) Phase delay φ,
4) Gain K seismometer dengan membandingkan sinyal out
put yang tercatat dengan input signal yang diketahui. (-
input sinyal test harus mempunyai akurasi yang lebih
tinggi dari devais.)
Pulse kalibrasi

Kalibrasi ini berjalan automatic sesuai set waktu yang


diberikan pada alat, satu hari terjadi satu kali.

Nilai yang di input pada proses


pulse calibration
Type Sensor Pulse current
DS4A 0,5 s/d 1 mA
TDV-23S 3 s/d 5 mA
DS 3K 0,5 s/d 1 mA
Hasil Kalibrasi Pulsa
Kalibrasi Gelombang Sinus
Kalibrasi Gelombang Sinus
Kalibrasi dengan memberikan sinyal sinus dari periode 0.1 Hz -
10 Hz dari digitizer terhadap seismometer guna mendapatkan
nilai sensitivitas sensor.
By superimposing
standardized response
curves,
the parameters can be
directly determined
( 4.5 Hz geophone with 0.4
of crit. damping)
Kalibrasi Gelombang Sinus
Arus Sinyal
Type Sensor Batas Max Kalibrasi
(2 x Batas max )
DS4A 1 mA 2 mVPP
5 mA 10 mVPP
TDV-23S
1 mA 2 mVPP
DS 3K
4 mA 8 mVPP
TDV-36L
Record/ hasil kalibrasi
calculate
Plotting Frequency Vs TF
Input square wave kalibrasi
dengan frekuensi 1 Hz dan
arus 4.998 A

Karakteristik sinyal hasil


kalibrasi pada beberapa
frekuensi
Troubleshooting and repair
If your TDV-23S does not appear to be working or work
abnormal
First Check the cabling and the power supply :
 Signal lines broken ?
 Supply voltage is between 9~18VDC ?
Notice :any power whose voltage is higher than 18VDC may
cause the sensor to be seriously damaged!

When using long cable


• Electrical Magnetic Interference
• Cable shields grounding ?

(Interference (EMI/RFI) to the sensor.)


Can’t calibrate ?
• Maybe the calibration coil is broken you can use a multi -
meter to measure it . Its resistence is about 88 Ω。

No output
• No output at all three module, then the DC-DC power
module (on the main board ) is breakdown. You also can
measure the output of the “power module ” ,it should be
±12VDC。

No feedback (or no damping )


• Maybe the feedback coil or the operational coil is broken
measure them using a multi-meter  it’s about 6.5 kΩ。
Broadband seismometer
TDV-36L

Introduction
Seismic Monitoring

• TDV-36L

– Broadband seismometer

• 60s~50Hz

– High sensitivity

• 2000VS/m

– Easy adjustment
TDV-36L

• Frequency response
TDV-36L

• Typical waveform
Methode Kalibrasi TDV-36L
• Memberikan arus yg berbeda-beda memungkinkan untuk
memastikan response system terhadap waktu .
• Respon Amplitude dan phase selanjutnya dihitung menggu
- nakan Transformasi Fourier .
• Dikarenakan input signal sebagian besar low - frequency,
metode ini biasanya memberikan hasil kurang baik, tetapi
cukup mudah untuk dilakukan setiap hari.
• Memberikan input arus sinusoidal dengan amplitudo dan
frekuensi yang diketahui menghasilkan response system
tertentu pada suatu titik frekuensi Bagaimanapun juga,
sebelum pengukuran kalibrasi dilaksanakan sistem harus
dalam keadaan steady state; untuk frekuensi rendah, hal ini
mungkin memerlukan waktu lama. Harus dilakukan bebera –
pa kali pengukuran untuk menentukan respon pada pectrum
frequency keseluruhan.
Step calibration
Sine calibration
Calculate
Calculate
The End

master@tai-de.com
http://www.tai-de.com

Anda mungkin juga menyukai