PELATIHAN
SUPERVISOR PEKERJAAN
LANSEKAP/PERTAMANAN
(LANDSCAPE SUPERVISOR)
2005
KATA PENGANTAR
Modul Pengenalan Bangunan Taman ini merupakan salah satu modul dari seluruh
modul yang harus dikuasai oleh Supervisor Pekerjaan Lansekap / Pertamanan
(Landscape Supervisor).
Penulisan dan penyusunan buku ini disesuaikan dengan posisi pelatihan, dimana
Para Peserta Pelatihan ini bukanlah mereka yang masih awam dalam hal pekerjaan
Supervisor Pekerjaan Lansekap/Pertamanan (Landscape Supervisor).
Tentu saja buku ini bukan buku yang sudah sempurna, melainkan masih cukup
banyak kekurangan yang tidak kami sadari namun sebagai panduan seorang
Supervisor Pekerjaan Lansekap/Pertamanan (Landscape Supervisor), dirasakan
telah memenuhi dari cukup.
Masukan-masukan demi penyempurnaan buku ini sangat kami harapkan dan terima
kasih atas koreksi dan masukannya.
LEMBAR TUJUAN
DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR ......................................................................................... i
LEMBAR TUJUAN ............................................................................................ ii
DAFTAR ISI ....................................................................................................... iv
DESKRIPSI SINGKAT PENGEMBANGAN MODUL
PELATIHAN SUPERVISOR PEKERJAAN
LANSEKAP / PERTAMANAN (Landscape
Supervisor) .......................................................................................... vi
DAFTAR MODUL .............................................................................................. vii
PANDUAN INSTRUKTUR ................................................................................. viii
RANGKUMAN
DAFTAR PUSTAKA
HAND OUT
DAFTAR MODUL
Nomor
Kode Judul Modul
Modul
1 LS – 01 Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)
7 LS – 07 Dokumen Kontrak
11 LS – 11 Pemeliharaan Taman
13 LS – 13 Pranata Pembangunan
PANDUAN INSTRUKTUR
A. BATASAN
KODE MODUL : LS - 09
B. RENCANA PEMBELAJARAN
1. Ceramah : Pembukaan
Menjelaskan tujuan Mengikuti penjelasan TIU OHT
instruksional umum(TIU) dan dan TIK dengan tekun dan
Tujuan instruksional khusus aktif
(TIK) Mengikuti penjelasan
Menjelaskan maksud dan maksud dan tujuan
tujuan pengenalan bangunan pengenalan bangunan
taman. taman.
Menjelaskan pengertian Mengikuti penjelasan
pengenalan bangunan taman. pengertian pengenalan
bangunan taman.
Waktu : 5 menit Mengajukan pertanyaan
apabila ada yang kurang
jelas.
BAB III
REKAYASA LANSEKAP
Dalam bab ini akan diuraikan urutan pekerjaan secara fisik di lapangan. Pegangan
untuk tahap ini tidak lain adalah hasil desain yang telah diperoleh sebelumnya.
3.1 PERSIAPAN
Setelah selesai mengatur pola, akan tampak bagian halaman yang akan
ditamani (areal taman) dan bagian untuk perkerasan (areal konstruksi). Di
Saluran drainase perlu dibuat untuk taman yang cukup luas dan bertanah
hat. Prinsip saluran drainase yaitu mengalirkan air ke tempat yang lebih
rendah.
Pada umumnya, saluran drainase kurang diperhatikan manfaatnya
sehingga sering dianggap tidak perlu. Saluran drainase sangat berguna,
tanah tidak lekas jenuh air sehingga udara tanah dapat tetap terpenuhi.
Kondisi tanah yang banyak mengandung oksigen (aerasinya baik) sangat
mendukung penampilan tanaman, menjadi tetap sehat.
3.1.5 PEMUPUKAN
3.3 PENANAMAN
Untuk mengisi taman dengan tanaman penutup tanah ini hendaknya kita
mengenali lebih jauh sifat-sifatnya, baik dari segi persyaratan hortikultura
yang dikehendaki maupun sifat-sifat fisik yang dimiliknya. Apabila sudah
Supervisor Pekerjaan Lansekap/Pertamanan (Landscape Supervisor) III-5
Modul LS-09 : Pengenalan Bangunan Taman Bab III: Rekayasa Lansekap
Tanaman penutup tanah dapat berupa tanaman hias bunga, dari jenis
tanaman setahun maupun tanaman tahunan, dan yang berumbi maupun
yang tidak berumbi. Tanaman setahun menghabiskan siklus hidupnya
dalam satu kali musim, atau dalam satu tahun. Sedangkan tanaman
tahunan memungkinkan kita dapat menikmatinya selama beberapa
periode dari siklus hidupnya sehingga dapat kita nikmati penampilan
keindahan bunganya untuk beberapa kali. Tanaman berumbi mempunyai
struktur akar atau batang yang membentuk umbi. Umbi ini merupakan
cadangan makanan tanaman yang sekaligus berfungsi sebagai alat
perbanyakan. Dengan demikian tanaman ini dapat ditanam dengan
umbinya saja.
Penanaman
3.3.3 RUMPUT
Hamparan rumput yang datar memberi kesan luas. Ini merupakan suatu
nilai positif untuk dipermainkan pada halaman rumah yang sempit.
Penanaman yang rapi dan terpelihara akan mendukung tersampaikannya
kesan keanggunan, yang sekaligus membawa suasana tenang,
kelembutan, ketertiban, dan kedisiplinan. Satu keuntungan lagi adalah
kemampuan hamparan rumput menyerap kilauan cahaya matahari yang
menimpa halaman, serta kesan lembutnya yang mampu melunakkan
perkerasan di dekatnya.
itu, tanah yang tidak rata dengan kesuburan yang juga tidak merata
mengakibatkan pertumbuhan rumput tidak rata pula, sehingga ketebalan
rumput pada masing-masing bagian tidak sama.
Tebar benih
Pilihlah benih bermutu baik yang daya kecambahnya tinggi.
Biasanya benih yang akan ditanam merupakan campuran benih dari
beberapa spesies rumput.
3.4 PEMBERSIHAN
BAB III 1
REKAYASA LANSEKAP 1
3.1 PERSIAPAN 1
3.1.1 Pembersihan Tanah 1
3.1.2 Pengaturan Pola Taman 1
3.1.3 Pengolahan dan Pembentukan Tanah 2
3.1.4 Pengaturan drainase 3
3.1.5 PEMUPUKAN 3
3.2 Pembuatan Konstruksi 4
3.3 Penanaman 5
3.3.1 SEMAK DAN Pohon 5
3.3.2 TANAMAN Penutup tanah 5
3.3.3 RUMPUT 8
3.4 Pembersihan 13
RANGKUMAN
DAFTAR PUSTAKA
Ball, L., Better Homes and Garden, Step by Step Garden Basic,
Australia: Meredith Books, 2000
Harris C.W. and Dines, N.T., Time Saver Standards for Landscape
Achitecture, Mc. Graw-Hill Book Company, 1988