ARSITEKTUR PERTAMANAN
Oleh:
Afrima Sari, S.P.,M.P.
Dr. Yusniwati, S.P., M.Si.
Prof. Dr. Ir. Warnita, M.P.
Penyusun :
Afrima Sari, S.P., M.P.
Dr. Yusniwati, S.P., M.Si.
Prof. Dr.Ir. Warnita, M.P.
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR i
DAFTAR ISI ii
KEGIATAN I PENGENALAN SIMBOL TANAMAN 1
KEGIATAN II PEMBUATAN TERARIUM 5
KEGIATAN III PERENCANAAN SEBUAH TAMAN 8
KEGIATAN IV PEMBUATAN DESAIN TAMAN 10
KEGIATAN V PEMBUATAN TAMAN MINI SANSEVIERIA 11
DAFTAR PUSTAKA 13
KEGIATAN I
PENGENALAN SIMBOL DAN TANAMAN DALAM TAMAN
1
Gambar 3. Contoh simbol untuk semak
Simbol Untuk Hard Material / Hardscape
Simbol yang digunakan untuk bangunan taman atau fasilitas
pelayanan yang biasanya terbentuk dari susunan garis, kotak, segitiga,
bulatan dengan garis di tengah, kotak dengan silang, garis putus-putus,
titik-titik, dan lainnya.
1. Faktor Ekologis/Lingkungan
Setiap jenis tanaman memiliki respon yang berbeda terhadap
lingkungan tumbuhnya sehingga diperlukan pengamatan terhadap
kesesuaian lahan, kandungan hara tanah, ketersediaan air, suhu,
kelembaban, pH, cahaya dan teknik budidaya yang sesuai.
2
2. Faktor Fisik
Suatu taman akan memiliki daya tarik apabila mempunyai nilai estetika
dan tata letak komponen-komponen taman yang sesuai dan menarik.
Pemilihan jenis tanaman yang sesuai juga dipengaruhi oleh beberapa
faktor dibawah ini:
a. Ukuran (tinggi tanaman dan lebar tajuk)
Berdasarkan ketinggiannya, tanaman dapat dikategorikan sebagai
berikut:
-Penutup tanah : tinggi sampai 0.3m
-Semak rendah : tinggi sampai 1m
-Semak sedang : tinggi > 1-2m
-Semak tinggi : tinggi > 2-4m
-Pohon kecil : tinggi > 4-6m
-Pohon sedang : tinggi > 6-12m
-Pohon besar : tinggi > 12m
b. Warna (warna bunga, daun, batang, buah)
c. Bentuk (bentuk tajuk)
3
e. Aroma (relatif dan mempengaruhi kenyamanan manusia)
B. TUGAS
1. Tujuan Praktikum
Untuk mempelajari simbol-simbol gambar desain lanskap dan
pengenalan jenis tanaman yang digunakan dalam suatu lanskap/ taman.
2. Tahapan Pelaksanaan
1. Pengerjaan tugas dilakukan secara berkelompok.
2. Masing-masing kelompok akan mengamati bentuk-bentuk tanaman
yang ada disekitaran kampus Universitas Andalas dengan lokasi
yang berbeda pada setiap kelompok, contok Kelompok 1 di area
Fakultas Pertanian, Kelompok 2 di areal Fakultas Kedokteran dan
Rumah Sakit Universitas Andalas, dsb.
3. Amati dan dokumentasikan hasil pengamatan serta catat juga
komponen-komponen lanskap yang ada.
4. Presentasikan dan diskusikan hasil pengamatan masing-masing
kelompok dan kumpulkan juga bahan presentasi pada link yang
sudah disediakan.
3. Output Kegiatan
Presentasikan hasil pengamatan kelompok anda dan lampirkan bahan
presentasi pada link yang telah disediakan.
4
KEGIATAN II
PEMBUATAN TERRARIUM
A. PENGERTIAN TERARIUM
Terrarium adalah teknik menanam atau kumpulan tanaman kecil yang
ditanam dan tumbuh di dalam wadah kaca atau plastik transparan.
Pengertian lainnya menurut Darwis (2009), terrarium merupakan teknik
bertanam dalam wadah transparan (misal toples bekas berbentuk bola,
aquarium bekas, botol besar, dan lain-lain) yang di dalamnya ditanami
tanaman kecil dengan menggunakan media tertentu, serta dihias sehingga
membentuk miniatur taman yang menarik. Terrarium dapat
mensimulasikan kondisi di alam yang sebenarnya dalam media kaca
transparan. Misalnya ekosistem gurun, ekosistem padang rumput,
ekosistem hutan hujan tropis dan berbagai macam ekosistem lainnya.
Berikut beberapa contoh terarium:
5
2. Reuse
Pemanfaatan wadah-wadah tidak pakai seperti toples plastik dan
limbah wadah kaca.
3. Recycle
Pemanfaatan kotoran hewan dan sampah organik lainnya sebagai
pupuknya , terrarium.
6
B. TUGAS
1. Tujuan Praktikum
Untuk mempelajari proses pembuatan terrarium dan
mempraktikkannya.
3. Output Kegiatan
Terrarium dan bahan presentasi.
7
KEGIATAN III
PERENCANAAN SEBUAH TAMAN
A. PERENCANAAN TAMAN
Pada dasarnya pembuatan taman meliput tiga tahap yaitu :
perancangan, pelaksanaan dan pemeliharaan. Perancangan merupakan
tahap pembuatan rancangan taman dengan hasil akhir berupa gambar
rancangan detil, rancangan kerja dan rancana anggaran biaya sebagai
acuan pelaksanaan pembuatan taman di lapang. Tahap ini dilakukan
dengan tujuan: mempermudah pelaksanaan, mencapai efisiensi waktu,
tenaga, serta biaya pelaksanaan serta sebagai bahan acuan untuk
melakukan evaluasi. Proses perancangan meliputi titik, garis, bentuk,
warna, tekstur, aroma, motif/gaya, suara ruang dan waktu.
Pada kegiatan praktikum ini dilakukan kunjungan lapangan berupa
mengamati taman kota di areal Kota Padang dan menganalisa estetika
dan permasalahan terkait desain taman yang digunakan. Keberadaan
taman raya kota dan rekreasi sangat penting dengan berbagai alasan
menurut Sitawati et al.(2013) yaitu pertama berkenaan dengan kesehatan
masyarakat, kedua moralitas masyarakat, ketiga berkaitan dengan
perkembangan pergerakan romantik, dan keempat berkenaan dengan
ekonomi.
B. TUGAS
1. Tujuan Praktikum
Untuk mempelajari fungsi taman kota, perbedaan antara taman indoor
dan outdoor serta penunjang dalam menentukan ide rancangan desain
taman pada kegiatana selanjutnya.
8
c. Presentasikan hasil pengamatan anda dan didiskusikan bersama
di kelas.
3. Output Kegiatan
Presentasikan hasil pengamatan kelompok anda dan lampirkan bahan
presentasi pada link yang telah disediakan.
9
KEGIATAN IV
PEMBUATAN DESAIN TAMAN
A. DESAIN TAMAN
Pengerjaan pembuatan taman diawali dengan mempelajari desain
taman. Desain atau rancangan sebuah taman harusnya memiliki pedoman
berupa gambar yang nantinya juga dapat dijadikan sebagi pedoman
pemeliharaan tanaman. Melalui gambar tersebut dapat di ketahui desain
awal pembuatan taman, sehingga dalam pekerjaan selanjutnya seperti
mempertahankan bentuk awal taman ataupun akan diadakan renovasi
dapat dipedomani.
Gambar dapat di mengerti dan di wujudkan dengan baik di lapangan
apabila tenaga yang mengaplikasikannya di lapangan dapat membaca
gambar dengan baik. Beberapa hal berikut merupakan petunjuk untuk
dapat memahami dan membaca gambar arsitektur lansekap, yaitu skala,
simbol gambar dan arah mata angin. Pengerjaan pembuatan taman
nantinya diperkenankan untuk memodifikasi desain sepanjang tidak
menyimpang atau mengubah tema desain yg ada.
B. TUGAS
1. Tujuan Praktikum
Untuk mempelajari cara pembuatan desain sebuah taman dan
pengaplikasiannya.
3. Output Kegiatan
Desain taman dan bahan presentasi.
10
KEGIATAN V
PEMBUATAN TAMAN MINI SANSEVIERIA
B. TUGAS
1. Tujuan Praktikum
Mahasiswa dapat merancang taman dalam skala kecil dan
mempraktikkannya.
11
c. Siapkan alat dan bahan yang dibutuhkan.
d. Presentasikan hasil taman mini anda dan didiskusikan bersama
di kelas.
3. Output Kegiatan
Taman mini sansevieria.
12
DAFTAR PUSTAKA
Charina, A., Kusumo, R.A.B., dan Deliana, Y. 2012. Terrarium sebagai solusi
cara bercocok tanam hemat air, lahan serta pengurangan polutan
pabrik di desa Nasol dan Sindangsari Kec. Cikoneng, Kab. Ciamis.
Jurnal Aplikasi Ipteks untuk Masyarakat. 1(1):1-5.
13