Anda di halaman 1dari 2

NAMA : TESYA AGUS VIONI

NIM : 4201522051

SEMESTER/KELAS : VI/B

MATA KULIAH : EKONOMI INDUSTRI

SIFAT UJIAN : TAKE HOME

DOSEN : HARDIWAN JUNIANSYAH,S.E.,M.E

JAWABAN

KERANGKA PEMIKIRAN PENDEKATAN SCP DI PERUSAHAAN SAPI SAPI


POTONG

A.

Kondisi Penawaran Struktur pasar Kondisi permintaan

Teknologi & struktur Diferensiasi Elastisitas permintaan


biaya produk

Kebijakan Perilaku Pasar


Pemerintah
Tugas Bisnis
Kebijakan
Perdagangan

Kinerja Pasar

Kualitas Produk
B. Australia menggunakan sistem produksi yang hampir tidak menggunakan tenaga
manusia . contoh dari 20.000 ekor sapi hanya 10-15 orang sebagai pengelola.
Australia mampu menghasilkan 8-9 juta sapi potong namun hanya hanya 1 juta ekor
sapi yang di besarkan melalui rumah penggemukan atau feedloter, sedangkan sisanya
paling banyak dilepas dilapangan. Dari struktur biaya penggemukan sapi di lapangan
terbuka jauh lebih murah dari pada sistem pekan buatan atau sejenisnya. Ini
menunjukan bahwa kondisi penawaran pada ternak sapi Australia menggunakan
teknologi dan struktur biaya. Dalam kebijakan pemerintah kategori ( kebijakan
perdagangan ) adalah salah satu jalan yang akan membantu masalah minimnya
pasokan sapi nasional, dengan melakukan impor daging sapi dari luar negeri seperti
australia, kebijakan tersebut dilakukan agar stok dan harga daging sapi stabil dalam
waktu singkat. Pada kinerja pasar (kualitas pasar) menjadi pemicu persaingan dimana
kualitas daging sapi Australia lebih diunggulkaan, karena dari faktor sistem perawatan
serta teknologi dan juga alam yang menjadi pembeda kualitas produk nasional dan
produk impor luar negri. Jika dilihat pada struktur pasar daging sapi Australia
mendominasi persaingan dengan daging sapi lokal dapat kita ketahui bahwa jumlah
permintaan yang tinggi dari konsumen tidak mampu dipenuhi oleh pesaing lokal
dengan keterbatasan stok daging sapi lokal yang begitu minim serta harga yang tinggi
ini membuat (deferensiasi produk) daging sapi Australia lebih banyak diminati.
Sedangkan perilaku pasar ( tujuan bisnis ) Australia mampu mengasumsikan
maksimisasi keuntungan, namun lebih berorientasi pada maksimisasi penjualan atau
maksimisasi utilitas manajer nya .

Anda mungkin juga menyukai