Anda di halaman 1dari 8

SEJARAH MUSIK SEBAGAI SUMBER

PENGETAHUAN ILMIAH UNTUK BELAJAR TEORI,


KOMPOSISI, DAN PRAKTIK MUSIK
Hari Martopo
Institut Seni Indonesia Yogyakarta,
Parangtritis KM 6,5 Yogyakarta, Indonesia
E-mail: harimartopo.isi@gmail.com

Abstrak

Dalam ranah pendidikan music, mata sejarah musik memiliki fungsi paling dasar
dan penting sebagai pengetahuan ilmiah bagi semua mata pelajaran dan minat-minat
studi yang terkait dengan bidang studi musik. Sejarah musik sangat bermanfaat
untuk belajar teori-teori (musicology), atau penciptaan musik (composition), dan juga
praktik-praktik vokal maupun instrumen musik (performance). Sekalipun sejarah
musik penting sebagai pengetahuan ilmiah, tetapi perlu dilengkapi dengan sumber
informasi tambahan antara lain pengetahuan tentang kebudayaan; sejarah filsafat;
sejarah umum; perkembangan teknologi dan sains; bahkan mitologi. Artikel ini
diharapkan akan dibaca dan bermanfaat bagi siapa saja terutama para pelajar musik
dan juga termasuk para pengajar sejarah musik. Pembelajaran sejarah musik dapat
dieksplorasi agar menjadi lebih menarik, menyenangkan, dan mencapai tujuannya
yakni sebagai ilmu pengetahuan ilmiah musik.

History of Music as a Source of Scientific Knoledge to


Learning Theories, Compositions, and Music Practices
Abstract

In the domain of music education — the history of music has the most basic and important
function as scientific knowledge for all subjects and interests – the interests of related sub-
jects with majors in music. It is very beneficial to learning theories (musicology), or music
creation (composition), and also practices of vocals and music instruments (performance).
Though it is important as scientific knowledge, but it needs to be complemented by additional
information sources like knowledge of culture, the history of philosophy, public history, the
development of technology and science, and even mythology. This article will hopefully be
useful for anyone, especially the students and also teachers of music history. Learning music
history can be explored in order to become more attractive and fun, and achieve the goal of
learning; that is a source of scientific knowledge.

Kata kunci: sejarah; musik Barat; klasik; pengetahuan ilmiah

PENDAHULUAN donesia Yogyakarta khususnya di Jurusan


Musik sekitar 26 tahun hingga kini; penu-
Berdasarkan atas pengamatan yang lis meyakini bahwa penyampaian mata
cukup lama pada pengalaman mengajar- pelajaran Sejarah Musik harus dilengkapi
kan Sejarah Musik di Jurusan Musik pada dengan berbagai informasi pengetahuan
Fakultas Seni Pertunjukan Institut Seni In- tambahan agar murid bisa memahami

132
Hari Martopo, Sejarah Musik sebagai Sumber Pengetahuan Ilmiah untuk Belajar Teori ... 133

perkembangan musik dari setiap periode Kuno hingga sekarang.


waktu dengan lengkap. Istilah-istilah seperti ‘Yunani’, ‘Ro-
Pada umumnya mata pelajaran Seja- mawi’, ‘Barat’, ‘Abad Pertengahan’, ‘Rene-
rah Musik dipahami sebagai suatu penge- san’ atau nama-nama Sokrates, Plato, Aris-
tahuan tentang musik yang berisi terutama toteles, Alexander Agung, Paus Gregorius
cerita atau paparan lahir dan berkembang- Agung, Napoleon dan seterusnya—ham-
nya musik-musik secara kronologis dari pir tidak diketahui para pelajar pemula.
awal hingga kini. Ada beberapa buku Se- Uniknya mereka sudah mengenal sedikit
jarah Musik yang ditulis dengan peneka- tentang Mozart dan Beethoven, tetapi lebih
nan yang berbeda-beda pula, misalnya pe- banyak yang tahu tentang musisi-musisi
nulisnya lebih menekankan aspek bentuk sekarang dan gaya musik antara lain Pop,
musik (musical form), atau perkembangan Rock, Jazz, dan sejenisnya. Dari pengeta-
gaya musik (musical style), tetapi juga ada huan dasar tentang jenis dan gaya musik
yang memilih penekanan pada aspek pen- yang diketahui, jelas bahwa motivasi be-
cipta (composer) dan gaya hidup (life style) lajar musik pada umumnya sebatas untuk
masyarakat sekitarnya pada waktu itu da- meningkatkan ketrampilan memainkan
lam suatu paparan lengkap gambaran ke- instrumen dan menguasai musik-musik
budayaannya. kekinian saja. Namun mereka juga sadar
Bagi para pelajar musik terutama bahwa belajar musik apa pun perlu tahu
tingkat-tingkat pemula, mereka acapka- tentang musik klasik sebagai satu-satunya
li belajar Sejarah Musik dengan sekadar sumber pengetahuan musik.
mengikuti pelajaran saja, tidak berupa- Ada keyakinan bahwa Sejarah Musik
ya memiliki buku, jika punya buku pun merupakan ilmu pengetahuan dasar yang
hanya dibaca dengan hafalan saja. Mem- penting dan diperlukan untuk belajar se-
baca buku Sejarah Musik dengan teknik mua aspek musik, mata pelajaran yang
membaca pemahaman sungguh belum wajib dikuasai sejak awal hingga purna
terbiasa. Hal itu bisa dipahami karena dalam belajar musik; namun pembelajaran
para pelajar tingkat pemula itu belum bisa Sejarah Musik tidak dapat dilaksanakan
berkonsentrasi penuh membaca dengan sekadar membacakan isi paparan buku
cara memahami isi buku. Mereka masih saja melainkan harus dilakukan penam-
bergulat dengan tugas-tugas praktikal ber- bahan informasi banyak hal dan pemapa-
latih keras memainkan instrumen musik rannya pun harus lebih menarik dengan
pilihannya untuk mengejar ketertinggalan mengeksplorasikan menggunakan power-
atau meningkatkan kualitas psikomotorik- point, pemutaran musik audio-visual, film,
nya. menampilkan peta-peta wilayah, dan lain
Dari pengalaman mengajar di depan sebagainya.
kelas bertahun-tahun, pertanyaan kepada
mahasiswa baru apakah mereka masih in- Defenisi dan Ruang Lingkup Sejarah Musik
gat bagian dari sejarah nasional kita, atau Sejarah Musik sesungguhnya sama
mereka tahu bagian dari sejarah dunia, ter- seperti sejarah-sejarah pada umumnya,
nyata mayoritas tidak menjawab. Hanya namun sedikit berbeda karena yang dipa-
sedikit sekali yang masih mengingat ten- parkan adalah ‘musik’ yang mengandung
tang perang kemerdekaan, atau hampir aspek bunyi (audible). Sejarah yang menca-
tidak berminat untuk mengingat kembali tat semua peristiwa dan fenomena penting
apa yang sesungguhnya mereka telah pe- terkait dengan adanya musik sejak zaman
lajari di tingkat sekolah sebelumnya. Jika kuno hingga kini yang meliputi periode-
sejarah bangsa sendiri saja diabaikan, ba- periode secara kronologis: Yunani Kuno
gaimana dengan sejarah dunia dan atau (6000 SM hingga 500 SM); Abad Perten-
sejarah kebudayaan dunia? Padahal Se- gahan (500 SM hingga 1200 M); Renesan
jarah Musik berlatarbelakang peradaban (Abad ke-13 hingga Abad ke-16); Barok
dan budaya Barat sejak periode Yunani (Abad ke-17); Klasik (Abad ke-18); Roman-
134 HARMONIA, Volume 13, No. 2 / Desember 2013

tik (Abad ke-19); dan Modern (Abad ke-20 hal itu menjadi ilmu-ilmu pengetahuan
hingga Sekarang)—semua itu sesungguh- yang realistis. Mereka telah terbukti mam-
nya adalah Sejarah Musik Barat meliputi pu mengalihkan pengetahuan mitologis-
musik-musik yang berada dalam lingkup nya (mitos) menjadi pengetahuan-pengeta-
kebudayaan Eropa Barat (Western Cultu- huan logik (logos).
re). Kata ‘Barat’ dalam konteks pendidi- Kata ‘Barat’ menjadi kata yang masih
kan seni khususnya musik acapkali masih banyak diperdebatkan bilamana terkait
menjadi isyu yang kurang konstruktif. dengan musik. Para pelajar musik pemu-
Bagi orang Barat, Sejarah Musik ba- la sering memertanyakan kata itu karena
nyak ditulis mulai dari periode Abad Per- bingung dengan komentar teman atau
tengahan, penulisnya pasti beranggapan keluarga mereka, mengapa harus belajar
bahwa sejarah musik harus berisi paparan musik Barat dan bukannya belajar musik
tentang musik-musik yang bisa diper- bangsa sendiri? Pertanyaan semacam itu
tanggungjawabkan secara historis, yak- terus ada terkait dengan pendidikan mu-
ni memiliki bukti otentik tertulis (notasi) sik, sekalipun demikian tidak terjadi bagi
dan ada bunyinya yang setidaknya bisa mereka yang belajar sastra Inggris, Peran-
dimainkan lagi (rekonstruksi). Sedangkan cis, dan bahkan bahasa Rusia. Agaknya
penulis lain ada yang berkeyakinan me- belajar bahasa asing kini sudah biasa, te-
mulai dengan periode Yunani Kuno yang tapi jika menyangkut belajar musik yang
sesungguhnya belum sepenuhnya historis instrumen-instrumen musiknya seperti
namun arkeologis. Pada periode Yuna- biola, piano, gitar, drum, trumpet, dan flu-
ni Kuno memang sudah terjadi perilaku te—bisa dianggap asing. Kata ‘Barat’ bagi
orang bermusik dalam budaya mereka, bangsa kita terkadang dipersempit kono-
namun artefak-artefak yang ditinggalkan tasinya dengan “orang bule”, ‘penjajah’,
hingga kini masih berupa gambar-gambar “bukan Timur seperti kita”, “bukan tradi-
di kuil, batu nisan, dan pot-pot bunga, si kita sendiri” dan lain sebagainya yang
serta cerita-cerita tentang kehidupan para semua sebutan itu sedikit negatif atau
dewa-dewi dalam mitologi mereka. kurang konstruktif. Sebagian dari masya-
Terkait dengan dualisme model pe- rakat kita memang masih mengalami trau-
nulisan Sejarah Musik itu, untuk keperlu- ma berkepanjangan atas penjajahan oleh
an pembelajaran Sejarah Musik bagi kelas orang Barat, namun banyak juga yang se-
pelajar pemula sebaiknya kita pilihkan kadar gemar menghafal slogan-slogan anti
yang kedua, Sejarah Musik yang dimulai penjajah yang notabene hanya oleh Belan-
dengan sedikit pengetahuan tentang peri- da, Inggris, dan Portugis—padahal Jepang
ode Yunani Kuno akan bermanfaat sekali juga menjajah kita dengan sangat kejam
untuk memberikan keluasan pandangan tetapi kita sudah melupakannya.
tentang cikal-bakal dunia Barat. Hal ini Definisi atas Sejarah Musik sudah
bukan atas dasar alasan agar pembelaja- sangat jelas seperti disebutkan di atas,
ran menjadi rumit, namun perlu diketahui sedangkan ruang lingkupnya juga demi-
oleh para murid bahwa kebudayaan Yuna- kian jelas. Ciri khas Sejarah Musik selain
ni Kuno adalah penting sebagai cikal-ba- benar-benar historis namun juga memili-
kal kebudayaan Barat (yang kelak hingga ki notasi musik yang bisa direkonstruksi
kini mendunia) dan bisa dipahami secara dengan cara dimainkan lagi. Materi pem-
seimbang. Dalam konteks filsafat, pikiran- belajaran Sejarah Musik yang lengkap bisa
pikiran para filsuf Yunani Kuno telah ter- meliputi aspek bentuk musik, gaya musik,
bukti menjadi peletak dasar bagi adanya jenis-jenis musik, komposer, musisi, no-
pengetahuan-pengetahun ilmiah (sainti- tasi, instrumen, budaya, tradisi, seni, dan
fik) kemudian hari. Bangsa Yunani Kuno corak sosialyang melingkupinya. Sejarah
sadar mereka telah menciptakan cerita- Musik sangat terkait dengan sejarah arsi-
cerita khayal dalam mitologinya, namun tektur dan seni rupa di Barat sejak perio-
dengan sadar pula mereka menerapkan de Kuno hingga Modern. Oleh karena itu
Hari Martopo, Sejarah Musik sebagai Sumber Pengetahuan Ilmiah untuk Belajar Teori ... 135

penulis artikel ini ingin menjelaskan kepa- reka yang tinggal bermil-mil jauhnya dan
da pembaca, bahwa pembelajaran Sejarah dalam upacara-upacara ritual. Fakta lain,
Musik kepada murid tidak bisa lagi hanya orang-orang Indian di Amerika Utara
sekadar dengan cara memaparkan sebuah pada waktu itu menggunakan asap yang
buku Sejarah Musik, namun harus disertai dikepulkan dengan berbagai pola ritmik
dengan upaya-upaya kreatif memberikan panjang-pendek berulang-ulang sebagai
informasi-informasi lain untuk murid-mu- sinyal komunikasi. Melodi adalah unsur
rid yang memang nyaris tidak pernah tahu musik yang juga pertama digunakan oleh
sebelumnya. orang-orang primitif dalam berkata-kata
dengan mengolah tinggi-rendah suaranya
Eksplorasi Pembelajaran Sejarah Musik dalam berbagai pola. Manusia diciptakan
Rencana pembelajaran Sejarah Mu- berbeda-beda dan hal itu menciptakan
sik bisa disusun secara kreatif dengan ber- warna suara yang berbagai macam pula;
bagai cara menambahkan dan melengkapi mereka menggunakan instrumen musik
informasi antara lain: berbahan alam seperti tanduk binatang,
cangkang kerang, atau seruling bambu,
Periodesasi bahkan dengan menggetarkan sekaligus
Periodesasi dan fokus pada seti- dawai-dawai dari kulit binatang—mereka
ap periode perlu ditentukan. Jika perio- telah menemukan warna suara (timbre).
de Yunani Kuno dianggap penting, maka Dengan cara mengulang-ulang pengga-
paparan tentang era filsuf Plato sekitar lan-penggalan bunyi atau suara, mereka
500 tahun sebelum Masehi menjadi hal menemukan bentuk (form). Berabad-abad
penting untuk disampai secara ringkah kemudian, orang mencoba bernyanyi da-
kepada para murid yang pada umumnya lam berbagai macam melodi sekaligus dan
belum belajar filsafat, pemikiran para fil- oleh karena itu tercipta atau ditemukan
suf dan apa relevansinya dengan musik apa yang kini kita ketahui sebagai praktik
yang akan dipelajarinya. Sebelum mema- musikal kontrapung (counterpoint) dan ke-
parkan secara historis, aspek arkeologis mudian menjadi harmoni (harmony)—tex-
bisa dibuktikan bahwa musik ada seiring ture.
dengan keberadaan manusia itu sendiri.
Rossi dan Rafferty (1963: 3) menyatakan Konsep Musik
musik paling awal itu tidak akan mudah Kata ‘musik’ yang berasal dari mi-
diketahui. Gambar-gambar hasil guratan tologi Yunani perlu dijelaskan sebagai kata
orang-orang primitif mengindikasikan bentukan dari kata bahasa Inggris: music
apa yang sekarang kita pahami sebagai = muse + ic, sesuatu yang bersifat muse
instrumen-instrumen musik, tetapi seper- atau seni para muse (the art of the Muses).
ti apa bunyi dan melodinya tetap tidak Konon Muses adalah sebutan jamak dari
diketahui—pengetahuan kita hanya bisa para muse ialah para dewi nyanyian, mu-
menduga dan mengkategorikan sebagai sik, tarian, dan ilmu pengetahuan—yang
instrumen musik: perkusi, tiup kayu, pe- berjumlah sembilan, anak-anak dewa
tik, dan lain sebagainya. Hampir dapat Zeus (god) dan dewi Mnemosyne (memo-
dipastikan bahwa ritme adalah unsur mu- ri). Muse (bhs. Yunani:Mousa atau Moi-
sik paling awal digunakan dalam musik. sa; bhs. Latin:Musa—dalam kepercayaan
Di gua-gua ada bekas telapak kaki-kaki mitologi Yunani-Romawi), sekelompok
yang memvisualkan cara orang primitif bersaudara dewi-dewi yang kurang jelas
berjalan atau berlari yang bisa diterjemah- keterangannya tetapi benar-benar kuno,
kan sebagai pola-pola irama sesuai pikiran mereka tinggal di Bukit Helicon, Boeotia,
mereka waktu itu. Gendang (drums) ada- Yunani. Konon mereka datang dari Pieria
lah instrumen perkusi yang awal sekali di Macedonia, tetapi sesungguhnya Pieria
digunakan untuk keperluan komunikasi ada di Yunani. Sembilan dewi itu: (1) Clio
menggunakan pola-pola ritme antar me- (sejarah), (2) Euterpe (puisi lirik), (3) Tha-
136 HARMONIA, Volume 13, No. 2 / Desember 2013

lia (komedi), (4) Melpomene (tragedi), (5) kedudukan seni, musik dan ilmu secara
Terspsichore (tarian), (6) Erato (puisi cin- historis.
ta), (7) Polyhymnia (himne, kemudian juga
pantomim), (8) Urania (astronomi), dan Tabel 1. Kronologi Bidang-bidang Pengeta-
(9) Caliope (puisi epik). Penyair wanita huan (disadur dari Timelines” Encyclopedia
Sappho sering disebut sebagai muse ke-10. Britannica 2006)
Pengetahuan tentang patung-patung me- Subjek Pengetahuan Waktu Mulai
reka hanya sedikit, tetapi cerita-cerita yang Religi Awal waktu
ada menunjukkan bahwa mereka terkait Teknologi 2600000 SM
dengan festival yang diadakan setiap em- SENI Sekitar 30000 SM
pat tahun sekali di Thespiae dekat Helicon
Ekologi Sekitar 20000 SM
dan sebuah kontes (Museia)—diduga seka-
li sebagai awal dari praktik menyanyi dan Kehidupan sehari-hari Sekitar 12000 SM
bermain musik. Mereka mungkin sekali Obat-obatan Sekitar 10000 SM
aslinya adalah dewi-dewi yang dijadikan Arsitektur Sekitar 7000 SM
sebagai patron dari puisi-puisi pada awal- MUSIK Sekitar 6000 SM
nya, kemudian meluas termasuk kepada Olahraga Sekitar 5200 SM
semua bentuk seni bebas dan sains—di Perihal Wanita Sekitar 3500 SM
sini mereka dihubungkan dengan lemba- Sastra Sekitar 3000 SM
ga-lembaga semacam museum (Mouseion, Eksplorasi Sekitar 2900 SM
tempat tinggal Muses) di Alexandria, Me- Perihal Anak Sekitar 2600 SM
sir (Croon, 1965: 138-139). ILMU Sekitar 600 SM
Konsep dari seorang sufi besar In-
dia bernama Hazrat Inayat Khan, bisa di- Konsep Barat
katakan mewakili dunia Timur dalam pe- Kata ‘Barat’ bisa dijadikan topik kecil
mikirannya tentang musik yang berbeda untuk perenungan bagi para murid yang
dengan Barat. Ia berpikir musik itu bersifat bisa diambil dari dari buku-buku yang re-
surgawi yang bisa digunakan untuk meli- levan. Contohnya adalah artikel berjudul
hat Tuhan bebas dari segala bentuk dan “Kebudayaan Eropa Berdasar Tafsiran
pemikiran. Bagian dari tradisi kerakyatan Jan Romein” dalam buku Brouwer: Studi
India meyakini bahwa kata ‘musik’ berasal Budaya Dasar (1984: 91-213) yang cukup
ketika nabi Musa menerima perintah Tu- ringkas dan jelas menggambarkan bah-
han di Gunung Sinai dengan kata-kata” wa Barat itu memang berbeda dengan
Musa ke!—Musa mendengar, atau Musa Timur—oleh karena sejarahnya, bukan
merenungkan—dan wahyu yang diturun- karena faktor-faktor lain—sekaligus tidak
kan kepadanya adalah nada dan irama. dalam konteks menghadap-hadapkan Ba-
Musik diyakini dari kata musake. Menurut- rat dengan Timur. Penuturan Brouwer
nya kisah ini tidak boleh dipahami sebagai atas teori Jan Romein tentang Kebudayaan
penjelasan etimologis (Khan, 2002: 3-7). Eropa (Barat) sungguh konstruktif dan ti-
Jika pertanyaan ‘kapan’ musik dak memihak. Jika atmosfer kurang ber-
mulai ada, jawabnya sudah bisa didapat- sahabat dengan kata Barat itu hingga kini
kan yakni sekitar tahun 6000 SM dengan masih ada, merupakan representasi dari
adanya gendang dan bedug tersebut. Dari pikiran-pikiran yang sukar maju dan tidak
14 subjek yang kelak menjadi pengetahuan adil. To Thi Anh, seorang wanita Vietnam
dan ilmu, Musik menempati urutan ke- yang memiliki masa kelam dalam perang
8, setelah kesadaran tentang Religi yakni dengan Amerika, pada tahun 1974 menu-
sejak dunia mulai diciptakan pada urutan lis sebuah buku yang memuat pandangan-
ke-1 dan Teknologi sebagai urutan ke-2 nya tentang hubungan Timur-Barat dari
pada sekitar tahun 2600000 SM, dan sete- aspek budaya seperti berikut:
rusnya. Berikut adalah kronologi bidang- Sepanjang sejarah, pertemuan antara
bidang pengetahuan tenatng bagaimana Timur dan Barat lebih berbentuk per-
Hari Martopo, Sejarah Musik sebagai Sumber Pengetahuan Ilmiah untuk Belajar Teori ... 137

saingan, konflik, dan perang daripada aspek-aspek keilmuan. Selanjutnya Senn


saling mengerti, bersahabat, dan ker- mengajukan teori Sistem Ilmu yang men-
jasama. Bagi kebanyakan orang Timur, syaratkan beberapa komponen pemben-
“Barat” selalu dihubungkan dengan tuk ilmu: (1) perumusan masalah; (2) pen-
kapitalisme, teknologi, dan imperial-
gamatan dan deskripsi; (3) penjelasan; dan
isme. Bagi orang Barat, “Timur” selalu
dikaitkan dengan kelebihan penduduk,
(4) ramalan dan kontrol (Suriasumantri,
kemiskinan, dan keterikatan pada masa 2009: 111). Untuk itu Sejarah Musik telah
lampau. Pada kedua belah pihak ada memenuhi sekurang-kurangnya tiga kom-
prasangka, ketidaktahuan, dan salah in- ponen yang dipersyaratkan olen Senn. Se-
formasi (To Thi Anh, 1974: 1). jak periode Yunani Kuno hingga Modern,
Sejarah Musik telah menyajikan rumusan-
Konsep Klasik rumusan masalahnya setiap periodenya
Sejarah Musik selalu meliputi suatu dengan jelas, memenuhi aspek penting
ruang lingkup musik klasik. Kata ‘klasik’ dan kegunaan dari ciptaan-ciptaan musik
berasal dari kata ‘kelas’ + ‘ik’ (akhiran), itu. Penyusunan Sejarah Musik juga telah
yang berarti ‘berkelas’. Musik klasik (kata dilakukan dengan pengamatan dan des-
‘klasik’ dengan huruf ‘k’ kecil) meliputi kripsi atas semua nama dan jenis musik se-
semua musik yang sifatnya abadi, serius, tiap periodenya. Sejarah Musik juga telah
seni, dan bukan untuk keseangan semata mampu secara komprehensif menjelaskan
dan seadanya. Musik yang diciptakan un- musik sebagai teks dan konteks-konteks-
tuk tujuan keindahan, bukan semata-mata nya dengan sejarah umum, kebudayaan,
untuk menghibur seperti musik hiburan. seni lain terutama seni lukis, patung, dan
Oleh karena itu objek Sejarah Musik me- arsitektur pada setiap periodenya. Hanya
liputi semua karya musik dari zaman ke komponen keempat Senn yang tidak
zaman yang bercirikan sifat-sifat tersebut mungkin dipenuhi oleh Sejarah Musik ka-
dan abadi, sejak sebelum Kristus lahir (Se- rena sifatnya yang historis berupa catatan
belum Masehi) hingga era Modern Abad masa lampau tentang musik. Sejarah Mu-
ke-20 dan seterusnya. Penggunaan kata sik tidak memiliki kewajiban untuk mela-
‘klasik’ untuk musik itu berbeda makna kukan peramalan dan apalagi mengontrol
dengan penyebutan suatu periode sejarah atas karya cipta musik masa datang dan
musik Klasik Wina (Vienna Classic Style) bagaimana gaya musik yang akan muncul.
yakni musik-musik Hydn, Mozart, Beet- Perkembangan bentuk musik (form)dan
hoven pada pertengahan Abad ke-18 di tekstur mulai dari monofon, polifon, hing-
Austria, khususnya kota Wina. ga homofon; sejak awal menggunakan ba-
hasa Latin hingga bahasa-bahasa bangsa
Sifat Ilmiah Musik lain; perkembangan dari teks lagu religius
Sifat ilmiah pada musik dapat dica- ke sekular; gaya ekspresi mulai dari yang
ri indikatornya justeru pada aspek seja- konservatif hingga dramatik; aspek kegu-
rahnya. Sejarah Musik hingga kini telah naan musik untuk pujian hingga hiburan;
disusun secara sistemik oleh para sejara- dan praktik pertunjukan yang klasik ter-
wan musik yang didukung terutama oleh tata rapi di gedung konser hingga yang
para arkeolog dan musikolog. Menurut tidak resmi dan sederhana di tengah ma-
Peter R. Senn, ilmu adalah suatu hasil upa- syarakat.
ya manusia untuk memperadab dirinya,
melalui berbagai macam cara dan upaya Peningkatan Teknologi Pembelajaran
mendapatkan kebenaran (Suriasumantri, Peningkatan teknologi pembelajaran
2009: 110). Sesuai dengan teori itu, Sejarah Sejarah Musik bisa dilakukan dengan me-
Musik telah menemukan jalannya sendi- manfaatkan program power-point dan di-
ri secara logis, objektif, analitik, kronolo- tayangkan di layar; juga memutarkan film-
gis, dan sistemik—menjadi pengetahuan film musik tentang komposer-komposer
ilmiah, pengetahuan yang memenuhi tokoh setiap periode setidaknya sejak pe-
138 HARMONIA, Volume 13, No. 2 / Desember 2013

riode Barok: Antonio Vivaldi (Italia) dan tikisme. Penggambaran sosok Apollo yang
Johann Sebastian Bach (Jerman); periode baik, halus, dan tenang, serta cakap, yang
Klasik: Franz Joseph Haydn (Austria dan melambangkan harmoni dan kepandai-
Inggris) dan Wolgang Amadeus Mozart an—semua itu menjadi ciri-ciri khas dari
(Austria); periode Romantik Awal: Lud- seni klasik hingga Abad ke-18 di Eropa.
wig van Beethoven (Austria dan Jerman) Sebaliknya dewa Dionysus, terkadang
dan Franz Peter Schubert (Austria); perio- disebut Bacchus, sosoknya digambarkan
de Romantik Tengah: Felix Mendelssohn berlawanan dengan Apollo. Ia diidentikan
(Jerman) dan Frederich Chopin (Polan- dengan dewa tanaman anggur yang tam-
dia); periode Romantik Tinggi: Johannes pil dengan pakaian yang kurang rapi dan
Brahms (Jerman) dan Peter Ilich Tchai- tingkah laku sesuka hati layaknya seorang
kovsky (Rusia); dan periode Romantik pemabuk berat. Sifatnya yang mengagung-
Nasionalis: Antonin Dvorak (Prancis) dan kan kebebasan berekspresi telah menjadi
Edward Grieg (Norwegia). Ada beberapa patron bagi para seniman dan musisi dari
film antara lain berjudul Amadeus yang sejak Yunani Kuno hingga para Romanti-
mengisahkan tentang kehidupan Mozart kus Abad ke-19.
di tengah kalangan ningrat Austria; film
Beethoven; film Impromptu tentang Chopin SIMPULAN
berkarya dan hubungan asmaranya di
Hungaria; film the Sound of Music sebagai Pembelajaran Sejarah Musik bisa
film yang sangat bagus untuk menjelaskan lebih menarik dan bermanfaat bagi para
bahwa kekuatan musik sangat besar bagi murid untuk jika pengajar berupaya keras
keluarga dan musik bisa digunakan seba- mengeksplorasi dengan menambahkan
gai alat tawar politik antara Austria dengan materi-materi informasi dari bidang-bi-
Jerman dalam konteks perang penjajahan. dang lain. Untuk belajar teori, komposisi,
Film berjudul Concierto de Aranjuez yang maupun praktik musik, semuanya me-
mengisahkan komposer Spanyol bernama merlukan pengetahuan dasar perkem-
Joaquin Rodrigo yang buta tetapi sangat bangan musik yang idealnya dipaparkan
bersemangat dalam mencipta musik-mu- bukan secara verbal saja tetapi juga secara
siknya. Sebagai pelengkap untuk menum- audio dan visual. Hambatan bahwa murid
buhkan atmosfer murid mempelajari mu- kurang memiliki pengetahuan lain di luar
sik, ada film berjudul Antonio Stradivari bidang musik bisa diatasi dengan menyi-
pembuat biola terkenal di Italia. Juga ada sipkan informasi-informasi seperti kebu-
film yang perlu sekali ditonton para murid dayaan, sejarah umum, mitologi, dan khu-
agar mereka lebih bersemangat dalam be- susnya pengetahuan tentang ‘Barat’ agar
lajar (praktikal) musik, film berjudul From mereka semakin tahu pentingnya berwa-
Mao to Mozart: Isaac Stern in China yang wasan luas.
mengisahkan peran Isaac Stern, violis klas
dunia dari Amerika, yang sengaja datang DAFTAR PUSTAKA
ke China untuk memberikan master-klas
kepada anak-anak dan pemuda-pemudi Anh, T. T. 1984. Nilai Budaya Timur dan
belajar biola dan musik secara benar dan Barat: konflik atau harmoni?, Terjema-
penuh motivasi. han John Yap Pareira. Jakarta: Pener-
bit PT Gramedia.
Mitologi Musik Brouwer, M. A. W. 1984. Studi Budaya
Mitologi Yunani Kuno merupakan Dasar, Bandung: Penerbit Alumni.
materi pelengkap yang menarik bagi para Croon, J. H. 1965. The Encyclopedia of The
murid Sejarah Musik. Setidaknya ada be- Classical World, Englewood Cliffs.
berapa cerita mitos seperti dewa Apollo New Jersey: Prentice-Hall, Inc.
dan dewa Dionysus yang perlu dipapar- Ferris, J. 2008. Music: The Art of Listening,
kan terkait dengan klasikisme dan roman- New York: McGraw-Hill Compa-
Hari Martopo, Sejarah Musik sebagai Sumber Pengetahuan Ilmiah untuk Belajar Teori ... 139

nies, Inc. Italiana, Conductor by Serge Baudo,


Khan, H. I. 2002. Dimensi Mistik Musik dan Silverline Classics.
Bunyi. Terjemahan Subagijono dan Beethoven, Ludwig van. Fidelio, Wiener
Fungky Kusnaedy Timur dari The Staatsoper by Leonard Berstein,
Mysticism of Sound and Music. Yog- Deutsche Grammophon.
yakarta: Penerbit Pustaka Sufi. Bocelli, Andrea. Concerto one night in Cen-
Machlis, J. 1955. The Enjoyment of Music: An tral Park, New York, Universal, TVB.
Introduction to Perceptive Listening, Mauriat, Paul. Classical Elegance, Bossman.
New York: W.W. Norton & Com- Mozart, W.A. Die Zauberflöte, by Wolf-
pany, Inc. gang Sawallisch, directed by August
McNeill, R. J. 1998. Sejarah Musik: Musik Everding, Deutsche Grammophon.
1760 Sampai Dengan Akhir Abad Ke- Mozart, W.A. Don Giovanni, The Metropol-
20, Jilid 2. Jakarta: PT BPK Gunung itan Opera by James Levine, produc-
Mulia dengan Yayasan Musik Gereja tion by Franco Zeffirelli, Deutsche
Di Indonesia. Grammophon.
---------. 1998. Sejarah Musik: Musik Awal Mozart, W.A. Le Nozze Di Figaro,
Sejak Masa Yunani Kuno Sampai Akhir Glydebourne Festival Opera, NVC
Masa Barok Tahun 0-1760, Jilid 1. Ja- Arts.
karta: PT BPK Gunung Mulia. Rieu, André, Under the Stars, Andre Rieu
Nicolle, D. 2000. History of Medieval Life: and his Johann Strauss Orchestra &
A Guide to Life from 1000 to 1500 AD, Choir, Live in Maastricht V, Univer-
London: Cancellor Press. sal.
Rossi & Rafferty. 1963. Music Through The Rodrigo, Joaquin. Concierto De Aranjuez,
Centuries, Boston: Bruce Humphries Pepe Romero, Academy of St. Martin
Publishers. in the Fields, Sir Neville Marriner,
Scholes, P. A. 1978. The Concise Oxford Dic- Phillips.
tionary of Music, Second Edition, ed- Rossini, Gioacchino. Il Barbiere di Siviglia,
ited by John Owen Ward, London: Teatro Real Madrid, Decca.
Oxford University Press. Stern, Isaac. From Mao to Mozart: Isaac Stern
Sukartini, S. - Djojohadikusumo. 1984. Mi- in China, Musical Encounters.
tologi Yunani. Jakarta: Penerbit Djam- Stradivari, Antonio. A Gala Celebation,
batan. Master.
Suriasumantri, J. S. 2009. Ilmu dalam Perspe- Strauss, Johann. Famous Works, Vienna
ktif: Sebuah Kumpulan Karangan Ten- Symphonic Orchestra, Conductor by
tang Hakekat Ilmu. Jakarta: Yayasan Erich Leinsdorf, Silverline Classics.
Obor Indonesia. The Complete Lives and Music of The Great
Wright, C. 2011. Listening to Western Music, Composers: Vivaldi, Bach, Haydn,
Sixth Edition. Boston: Schirmer Cen- Mozart, Beetoven, Schubert, Men-
gage Learning. delssohn, Chopin, Brahms, Tchai-
kovsky, Dvorak, Grieg.
Diskografi Visual: Verdi. Aida, Teatro alla Scala, Decca.
Beethoven & Brahms. Piano Concerto No. 5 Wagner, Richard. Tristan und Isolde, Chor
op. 73 “The Emperor” and Symphony und Orchester der Deutschen Oper
No. 3 op. 90, Orchestra della Svizzera Berlin, by Jiri Kout, TDK, EuroArts.

Anda mungkin juga menyukai