Anda di halaman 1dari 6

Tugas Manajemen Proyek

Contoh Perusahaan Organisasi Proyek


ULVESTI AYU – D221 16 301

Teknik Industri

Universitas Hasanuddin

PROYEK FUNGSIONAL

a. Nama proyek
PT Jasa Marga
b. Ilustrasi
Jasa Marga adalah Badan Usaha Milik Negara Indonesia yang bergerak di bidang
penyelenggara jasa jalan tol. Perusahaan ini dibentuk pada tanggal 1 Maret 1978 setelah
jalan tol pertama, yang menghubungkan Jakarta-Bogor selesai dibangun.
Sebagai perusahaan jalan tol pertama di Indonesia, dengan pengalaman lebih, didirikan
pada hari Rabu, 1 Maret 1978 dalam membangun dan mengoperasikan jalan tol, saat ini
Jasa Marga adalah pemimpin dalam mengelola lebih dari 531 km jalan tol atau 76% dari
total jalan tol di Indonesia.
c. Struktur organisasi
Tugas Manajemen Proyek

d. Kelebihan dan kekurangan


Kelebihan:
1. Fleksibilitas tinggi dalam staffing
2. Satu orang dengan keahlian tertentu dapat ditugaskan pada beberapa proyek yang
berbeda
3. Orang dengan keahlian berbeda dapat dikelompokkan dalam satu group
4. Divisi fungsional yang bersangkutan dapat dijadikan basis bagi kelangsungan
teknologi
5. Divisi fungsional memiliki jalur-jalur karir dengan keahlian tertentu
Kekurangan:
1. Klien tidak menjadi perhatian utama
2. Divisi fungsional cenderung berorientasi pada aktivitas yang sesuai dengan fungsinya
3. Kadang-kadang terjadi tidak adanya penanggungjawab khusus terhadap proyek
4. Motivasi orang yang ditugaskan dalam proyek cenderung lemah
5. Tidak memberikan pendekatan yang holistik terhadap proyek

PROYEK MURNI

a. Nama proyek
PT Jaya Konstruksi Manggala Pratama
b. Ilustrasi
PT Jaya Konstruksi Manggala Pratama, Tbk, sebagai bagian dari Grup Jaya, merupakan
perusahaan infrastruktur yang terintegrasi dengan kompetensi inti dalam sektor
infrastruktur dan sektor konstruksi bangunan, perdagangan aspal dan bahan bakar gas cair
(LPG), pabrikasi beton pracetak dan pekerjaan mekanikal dan elektrikal serta jasa
pemeliharaan. Perseroan didirikan pada tanggal 23 Desember 1982, pada saat
Departemen Pemborongan PT Pembangunan Jaya dipisah untuk menjadi badan hukum
yang tersendiri. Pencatatan perdana saham Perseroan di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada
Desember 2007.
Tugas Manajemen Proyek

c. Struktur organisasi

d. Kelebihan dan kekurangan


Kelebihan:
1. Manajer proyek memiliki wewenang penuh
2. Semua anggota tim secara langsung bertanggungjawab terhadap manajer proyek
3. Rantai komunikasi menjadi pendek
4. Terjadi pemanfaatan tenaga ahli dan proses kaderisasi bila ada proyek yang sejenis
secara terus menerus
5. Kewenangan yang terpusat maka pengambilan keputusan dapat dilakukan dengan
cepat
6. Adanya kesatuan komando
7. Simpel dan mudah dilaksanakan
8. Adanya dukungan menyeluruh terhadap proyek
Kekurangan:
1. Memungkinkan terjadinya duplikasi sumberdaya
2. Karena sifatnya yang berdiri sendiri maka menimbulkan biaya yang tinggi
3. Adanya kemunginan terjadi penumpukan sumberdaya yang berlebihan
4. Adanya masalah keberlangsungan sumberdaya manusia yang bekerja di proyek bila
proyek telah selesai
5. Ketidakkonsistenan prosedur dengan alasan memenuhi permintaan klien

PROYEK MATRIKS

a. Nama proyek
PT Bank Mega
Tugas Manajemen Proyek

b. Ilustrasi
Berawal dari sebuah usaha milik keluarga bernama Bank Karman yang didirikan pada
tanggal 15 April 1969 dan berkedudukan di Surabaya, selanjutnya pada tahun 1992
berubah nama menjadi Mega Bank dan melakukan relokasi kantor pusat ke Jakarta.
Seiring dengan perkembangannya Mega Bank pada tahun 1996 diambil alih oleh CT
Corp (PT Para Global Investindo dan PT. Para Rekan Investama). Untuk lebih
meningkatkan citra Mega Bank. Dalam rangka memperkuat struktur permodalan maka
pada tahun 1997 Bank Mega melaksanakan Initial Public Offering dan listed di BEJ
maupun BES. Dengan demikian sebagian saham Bank Mega dimiliki oleh publik dan
berubah namanya menjadi PT. Bank Mega Tbk..Pada saat krisis ekonomi, Bank Mega
mencuat sebagai salah satu bank yang tidak terpengaruh oleh krisis dan tumbuh terus
tanpa bantuan pemerintah bersama dengan Citibank, Deutsche Bank dan HSBC.
c. Struktur organisasi

d. Kelebihan dan kekurangan


Kelebihan:
1. Proyek mendapat perhatian secukupnya
2. Mudah mendapatkan orang yng professional karena organisasi matrik melekat pada
unit fungsional organisasi induk
3. Tidak terjadi duplikasi sumberdaya
Tugas Manajemen Proyek

4. Tidak timbul masalah terkait keberlangsungan penggunaan sumbedaya bila proyek


sudah selesai
5. Dapat memberikan respon yang cept terhadap keinginan klienkonsistensi kebijakan
dan prosedur terjaga karena mempunya akses perwakilan ke organisasi induk
6. Memungkinkan adanya distribusi sumberdaya yang seimbang bila ada proyek yang
bersamaan.
7. Adanya pendekatan holistic terhadap pengejaan proyek sehingga dapat
mengoptimalkan performan organisasi secara keseluruhan
Kekurangan:
1. Proyek yang dikelola oleh satu unit fungsional cenderung akan memposisikan divisi
yang bersangkutan yang memegang pengamblan keputusan.
2. Ada kemungkinan proyek terbengkalai karena adanya dua perintah dari dua manajer
yakni manajer fungsional dan manajer proyek
3. Adanya penggunaan sumberdaya yang sama untuk berbagai macam proyek dapat
menimbulkan persaingan antar manajer proyek karena masing-masing ingin
proyeknys sukses.
4. Manajemen matrik melanggar prinsip utama dari manajemen lyakni kesatuan
komando.
Tugas Manajemen Proyek

Organisasi Proyek

Disusun Oleh :

ULVESTI AYU
D22116301

DEPARTEMEN TEKNIK INDUSTRI


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS HASANUDDIN
GOWA
2018

Anda mungkin juga menyukai