LAPORAN PRAKTIK INDUSTRI

PADA PT UNITED TRACTORS (TBK) PONTIANAK

Oleh:
Fahmi Hidayatullah
4202029055

PROGRAM STUDI D4 ADMINISTRASI BISNIS OTOMOTIF

JURUSAN ADMINISTRASI BISNIS
POLITEKNIK NEGERI PONTIANAK
 BAB 1

Pendahuluan

A. Latar Belakang

Berdasarkan Perkembangan ilmu pengetahuan serta teknologi dalam

pada dunia pendidikan di Indonesia, tentunya memilki tujuan dalam

meningkatkan kualitas sumber daya manusia itu sendiri. Hal ini dapat

terjadi dikarenakan kemajuan teknologi tidak hanya membutuhkan modal

tetapi juga harus didukung oleh kompetensi manusia yang memiliki potensi

dalam menerapkan bakat dan ilmu pengetahuan. Selanjutnya untuk

pembangunan berkelanjutan khususnya pada sisi SDM tentang masalah

pendidikan dan pengajaran tidak dapat diabaikan lagi.

Dalam persaingan era dunia kerja saat ini, sangat diharapkan

peranan dunia teknologi informasi untuk mendukung segala aspek yang

diperlukan seperti pemikiran dan aksi nyata berupa karya dalam

membangun bangsa dan negara. Dalam dunia kerja juga menuntut untuk

mendapatkan SDM yang unggul, berkompetensi dan kompetitif dalam

persaingan dunia industri. Hal ini diperlukan ketika tenaga kerja

professional guna menghadapi perkembangan dan persaingan global baik

masa kini maupun masa mendatang.

Politeknik Negeri Pontianak sebagai lembaga pendidikan vokasi

memberikan kesempatan wajib bagi mahasiswa/i untuk melaksanakan

Praktik Industri sebagai bentuk tahap pengenalan dan transisi menuju

lingkungan dunia kerja. Pelaksanaan praktik industri ini juga merupakan

salah satu cara pendekatan dalam menerapkan ilmu yang telah didapat
 selama perkuliahan pada industri, yang kemudian target luaran berupa

lulusan mahasiswa/i kedepan menjadi professional dalam bidangnya.

B. Tujuan dan Kegunaan Praktik Industri

1. Tujuan Praktik Industri

Berdasarkan latar belakang yang telah dikemukakan di atas, maka

mahasiswa yang melaksanakan kegiatan praktik industri memiliki tujuan

sebagai berikut :

a. Menambah pengetahuan, wawasan, pengalaman, dan kemampuan

serta keterampilan di bidang administrasi sebelum memasuki dunia

kerja.

b. Mempersiapkan mental sebagai calon tenaga kerja dalam

menghadapi lingkungan dunia kerja yang sesungguhnya.

c. Mempelajari bidang kerja pada tempat Praktik Industri yaitu pada

Industri alat berat di PT United Tractors Cabang Pontianak.

d. Mengaplikasikan teori yang sudah dipelajari pada perkuliahan dalam

dunia kerja yang sesungguhnya.

2. Kegunaan Praktik Industri

Adapun yang menjadi kegunaan dalam program praktik industri

ialah :

Bagi Program Studi

a. Dapat dijadikan sebagai pengetahuan baru dan dasar dalam evaluasi

mata kuliah yang terkait dengan industri otomotif.

b. Dapat dijadikan sebagai sarana lanjutan untuk melatih dan mendidik

mahasiswa/i agar dapat menjadi pribadi yang dapat bersaing di dunia

kerja.
c. Dapat dijadikan sebagai sarana untuk mengukur kesiapan

mahasiswa/i sebagai anak didik yang akan memasuki dunia kerja.

Bagi Mahasiswa

a. Mempersiapkan diri untuk menjadi sumber daya manusia yang

memiliki pengetahuan, keterampilan, serta keahlian yang sesuai

terhadap perkembangan zaman.

b. Memperdalam dan meningkatkan keterampilan serta kreativitas

dalam diri mahasiswa/i pada lingkungan yang sesuai dengan disiplig

ilmu yang ditekuni.

c. Dapat menyiapkan langkah – langkah yang diperlukan untuk

menyesuaikan diri di dalam lingkungan kerja di masa mendatang.

d. Menambah wawasan, pengetahuan dan pengalaman selaku generasi

yang siap terjun langsung di masyarakat, khususnya di lingkungan

kerja.

e. Melatih disiplin, kerja sama, dan tanggung jawab dalam

melaksanakan tugas agar menjadi lulusan yang siap terjun ke dunia

kerja.

f. Untuk menjalankan kewajiban Praktik Industri yang merupakan

prasyarat wajib bagi mahasiswa/i program studi D4 Administrasi

Bisnis Otomotif, Jurusan Administrasi Bisnis Politeknik Negeri

Pontianak.

Bagi Perusahaan

a. Laporan Praktik Industri ini dapat dijadikan sebagai masukan bagi

pimpinan dan manajemen untuk mengelola meningkatkan

kemampuan kompetensi mahasiswa/i.

C. Lokasi Kegiatan

Lokasi pelaksanaan kegiatan praktik industri yang dilakukan

mahasiswa kali ini adalah di PT United Tractors Pontianak, yang beralamat

di Jalan Adi Sucipto KM 8,5 Pontianak, Kaliamantan Barat, Sungai Raya,

Kota Kubu Raya 78312.

D. Waktu Pelaksanaan

Pelaksanaan kegiatan praktik industri ini dilakukan pada 12 Maret

2024 hingga 25 Mei 2024.

 BAB II

GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

A. Sejarah Singkat Perusahaan

Pada 13 Oktober 1972 didirikan PT. Astra Motor Works sebagai

perusahaan distributor yang menangani alat-alat berat di Indonesia yang

meliputi penjualan dan penyewaan alat berat (Mesin Konstruksi) beserta

pelayanan purna jual, engineering, jasa perbaikan dan penyediaan suku

cadang alat berat. Hingga saat ini distribusi United Tractors sudah

mencapai 19 kantor cabang, 22 kantor pendukung dan 11 kantor

perwakilan di luar Indonesia.

Selain berperan aktif pada bidang kontraktor penambangan dan

telah memulai usaha pertambangan batu bara. United Tractors

menjalankan beberapa bisnisnya meliputi lima usaha yaitu :

a. Mesin Kontruksi (Distributor Alat Berat) yaitu menyediakan alat berat

dan alat transportasi dari berbagai merk dagang ternama di dunia

untuk memenuhi kebutuhan pelanggan pada bidang konstruksi,

pertambangan, kehutanan, material handling dan transportasi, tetapi

juga menyediakan layanan jasa yang komprehensif.

b. Kontraktor Penambangan melalui anak usahanya yaitu PT

Pamapersada Nusantara (PAMA) yang berdiri pada tahun 1989 untuk

mendukung dan memenuhi kebutuhan perusahaan tambang di

Indonesia mulai dari studi kelayakan, pembangunan infrastruktur,

eksploitasi hingga perluasan tambang.

c. Pertambangan (Batu Bara dan Emas) yang dimana usaha

pertambangan bati bara dijalankan melalui anak usahanya, PT. Tuah

 Turangga Agung (TTA) yang memegang kepemilikan atas sejumlah

konsesi tambang batu bara kualitas menengah dan kualitas tinggi,

dan usaha pertambangan emas dijalankan melaluo anak usahanya,

PT. Agincourt Resouces (PTAR) yang bergabung pada tahun 2019.

d. Industri Konstruksi (Konstruksi sipil) yang dijalankan melalui anak

usahanya, PT. Acset Indonusa Tbk (ACSET) yang bergabung dalam

grup perusahaan pada tahun 2015. ACSET merupakan perusahaan

konstruksi lokal yang berpengalaman di bidang fondasi dan konstruksi

bangunan selama 20 tahun.

e. Energi, United Tractors menjalankan usaha di bidang energi melalui

anak usahanya, PT. Bhuni Jati (BJP) yang membangun dan akan

mengoperasikan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Tanjung Jati

5 & 6 di Jawa Tengah.

B. Visi dan Misi

1. Visi Perusahaan

Menjadi perusahaan berbasis solusi kelas dunia di bidang alat

berat, pertambangan, dan energi untuk kepentingan pemangku

kepentingan.

2. Misi Perusahaan

1. Bercita-cita untuk membantu pelanggan menjadi sukses

dengan memanfaatkan pemahaman komprehensif melalui

interaksi berkelanjutan.

2. Memberikan peluang bagi karyawan kami untuk meningkatkan

status sosial dan pemenuhan diri berdasarkan kinerja mereka.

 3. Menciptakan nilai tambah yang berkelanjutan bagi para

pemangku kepentingan dengan menjaga keseimbangan antara

aspek ekonomi, sosial dan lingkungan.

4. Berkontribusi pada kemakmuran bangsa.

C. Struktur Perusahaan

D. Uraian Pekerjaan

E. Aspek Pemasaran
 BAB 3

LAPORAN KEGIATAN PRAKTIK INDUSTRI

A. Kegiatan Yang Dilakukan Selama Melakukan PI

Berikut yang merupakan tugas yang dikerjakan selama kegiatan

Praktik Industri :

1. Melakukan House Cleaning pada sparepart di warehouse.

2. Melakukan Audit Binning dan Picking pada sparepart di warehouse.

3. Membuat Surat Tugas Perjalanan Dinas.

4. Membuat Deklarasi Perjalanan Dinas Karyawan.

5. Melakukan relokasi budget untuk operasional kantor.

6. Memproses permohonan cuti karyawan.

7. Memproses Deklarasi kebutuhan aset karyawan.

8. Penyusunan dokumen untuk transaksi MIRO di sistem SAP.

9. Pembuatan reverse dokumen yang perlu koreksi/revisi.

10. Memproses pembayaran tagihan kepada vendor.

B. Hambatan Yang Dihadapi

Adapun hambatan yang ditemui selama kegiatan Praktik Industri

dilaksanakan adalah :

1. Akun ADH untuk mengapprove Surat Tugas di sistem SAP banyak

digunakan oleh user lain.

2. Keterbatasan pemakaian user membuat sistem administrasi menjadi

pending.
 3. System SAP yang terintegrasi langsung ke pusat terkadang dapat

masalah server.

4. Ketelitian Mahasiswa dalam melakukan Audit fisik sparepart.

C. Cara Menghadapi Hambatan Dalam Kegiatan PI

Adapun yang menjadi solusi dalam menghadapi hambatan dalam

melaksanakan pekerjaan selama Praktik Industri, yaitu :

1. Apabila terdapat masalah mengenai koneksi server, maka

menghubungi IT Support untuk memperbaiki masalah koneksi

jaringan.

2. Apabila permasalahan terjadi pada kesalahan proses input data di

software SAP, maka perlu dilakukan kontak kepada helpdesk HO di

pusat melalui e-mail.

3. Apabila permasalahan terjadi pada keperluan penggunaan User SAP

untuk proses dokumen, perlu dilakukan kontak untuk izin User SAP

yang berwenang.

4. Apabila permasalahan terjadi pada pekerjaan audit kuantitas fisik

sparepart, maka perlu koordinasi antara PST dan tim Warehouse.

BAB 4

PENUTUP

A. Kesimpulan

Selama pelaksanaan Praktik Industri praktikan mendapat

pengalaman dan pengetahuan yang berkaitan dengan perkuliahan dikelas,

khususnya bidang akuntasi, arsip, pengolahan data, laporan keuangan,

manajemen sumber daya manusia, komunikasi bisnis, maupun manajemen

sparepart. Selanjutnya praktikan juga menemukan beberapa kendala

 dalam melakukan pekerjaan yang diberikan, namun kendala tersebut dapat

teratasi dengan baik oleh diri sendiri maupun faktor eksternal lain seperti

karyawan PT United Tractors yang secara maksimal membantu

membimbing mengatasi kendala tersebut. Dengan demikian hasil yang

diperoleh praktikan selama pelaksanaan kegiatan Praktik Industri di PT

United Tractors, sebagai berikut:

1. Mahasiswa dapat mengetahui bagaimana pelaksanaan Prosedur

administrasi penjualan Unit maupun sparepart yang telah terintegrasi

oleh sistem, serta mengetahui langkah-langkah dalam berkoordinasi

bekerja sama dengan pihak yang terkait.

2. Mahasiswa dapat mempelajari lebih dalam arti dari tanggung jawab

serta kedisiplinan untuk menyelesaikan pekerjaan.

3. Mahasiswa dapat memahami dalam penerapan cara bersosialisasi

dan berkoordinasi dengan baik dalam dunia kerja, serta

mendapatkan pengalaman yang berharga dalam dunia kerja.

B. Saran

Berdasarkan pengalaman saat menjalankan kegiatan praktik industri,

ada beberapa saran yang dapat diberikan oleh mahasiswa praktik industri

dalam membantu kedepannya agar dapat berjalan tetap baik sebagai

perusahaan yang stabil. Berikut adalah saran yang bisa diberikan oleh

mahasiswa praktik industri dalam pelaksanaan kegiatannya, yaitu :

 Bagi Mahasiswa yang akan melaksanakan kegiatan Praktik Industri

1. Kepada Para mahasiswa/i yang akan melaksanakan praktik

industri, sebaiknya selalu menjalin komunikasi dengan

 mahasiswa lain atau senior yang telah melaksanakan praktik

industri agar dapat membantu dalam mencari tempat PI.

2. Mahasiswa/i yang akan melaksanakan PI diharapkan

mempersiapkan segala hal yang berhubungan dengan tujuan

PI dari jauh-jauh hari seperti konfirmasi penerimaan dan berkas

yang memenuhi syarat PI.

3. Setelah mendapatkan tempat atau industri untuk PI mahasiswa

diharapkan dapat melaksanakan setiap tugas yang diberikan

dengan penuh tanggung jawab dan mematuhi peraturan yang

telah ditetapkan oleh perusahaan agar menjaga nama baik

Jurusan maupun kampus.

4. Mahasiswa harus memiliki kemampuan komunikasi yang baik

agar mudah bersosioalisasi dengan karyawan ataupun

lingkungan sekitar dan memahami pekerjaan yang diberikan

serta menjalin hubungan baik dengan para pegawai di tempat

PI, sehingga mudah dalam memperoleh informasi dan

pengetahuan terkait dengan bidang kerja yang dilakukan.

 Bagi Perusahaan

1. Berikanlah penugasan yang sesuai dengan kemampuan

kepada setiap peserta mahasiswa PI sehingga mahasiswa/i PI

dapat melaksanakan tugas dengan baik dan benar.

2. Perusahaan memberikan bimbingan yang lebih kepada

mahasiswa agar dapat menjalankan tugas dengan baik dalam

pelaksanaan kegiatan PI.