Anda di halaman 1dari 6

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

1. Alasan Pemilihan Tempat Magang

UPT Pusat Perpustakaan Institut Agama Islam Negeri (IAIN)

Surakarta merupakan salah satu sarana yang dimiliki oleh Institut

Agama Islam Negeri (IAIN) Surakarta yang disiapkan untuk

medukung tercapainya tujuan Tri Dharma Perguruan Tinggi. UPT

Pusat Perpustakaan IAIN Surakarta memiliki tugas pembinaan dan

pelayanan kepustakaan dengan menyediakan fasilitas dan layanan.

Layanan yang dimiliki UPT Pusat Perpustakaan IAIN Surakarta

meliputi layanan Sirkulasi, Referensi, Javanese Corner serta BI

Corner. Keanekaragaman layanan yang ada di UPT Pusat

Perpustakaan IAIN Surakarta menjadi karakter tersendiri jika

dibandingkan perpustakaan lainnya.

2. Alasan Pemilihan Topik

Perpustakaan merupakan lembaga pelayanan jasa informasi

yang telah ada seiring perkembangan peradaban manusia. Sesuai

dengan tingkat perkembangan peradaban manusia yang dilayani, maka

perpustakaan harus berusaha mengikuti perkembangan tersebut.

Menurut Syihabuddin Qalyubi, dkk (2003:3) perpustakaan adalah

sebuah sistem yang di dalamnya terdapat unsur tempat (institusi),

koleksi yang disusun berdasarkan sistem tertentu, dan pemakai.

1
2

Perpustakaan ada untuk menunjang kegiatan akademik bagi para

sivitas akademika maupun masyarakat pada umumnya. Perpustakaan

sebagai pengelola dan penyedia informasi diharapkan mampu

memenuhi kebutuhan penggunanya. Perpustakaan yang baik dapat

diukur dari keberhasilan dalam menyajikan pelayanan yang bermutu.

Semakin baik pelayanan yang diberikan kepada pengguna, semakin

tinggi penghargaan yang diberikan kepada perpustakaan.

Bank Indonesia menjalin kerjasama dengan IAIN Surakarta

dengan membentuk fasilitas pojok baca yang disebut BI Corner. Hal

ini dibuktikan pada MoU (Memerandom of Understanding) antara

Bank Indonesia dengan IAIN Surakarta. Dalam MoU tersebut Bank

Indonesia selaku pemberi pemanfaatan fasilitas pojok BI Corner.

Sedangkan IAIN Surakarta bertanggung jawab untuk merancang,

mengelola, menyelenggarakan kegiatan fungsional pendidikan. UPT

Pusat Perpustakaan IAIN Surakarta sebagai salah satu unit yang

dimiliki oleh IAIN Surakarta berfungsi untuk mempublikasikan

informasi yang ada di perpustakaan. Baik layanan maupun koleksi

yang dimiliki. Untuk itu, IAIN Surakarta menempatkan fasilitas BI

Corner di UPT Pusat Perpustakaan. Adanya BI Corner di UPT Pusat

Perpustakaan IAIN Surakarta sebagai fasilitas pojok baca yang baru

diresmikan pada 17 Maret 2016. Maka dari itu, kegiatan promosi

sangat penting untuk dilakukan dengan tujuan untuk mengenalkan

fasilitas yang ada di BI Coner kepada para sivitas akademika maupun


3

masyarakat umum. Promosi perpustakaan sangat penting untuk

dilakukan guna memperkenalkan fungsi perpustakaan. Menurut

Badollahi Mustafa (1996:3) promosi adalah setiap kegiatan

komunikasi yang bertujuan memperkenalkan produk pelayanan atau

ide dengan saluran distribusi. Dengan dilakukannya promosi

perpustakaan, diharapkan para mahasiswa, dosen ataupun peneliti

dapat mengetahui tujuan perpustakaan perguruan tinggi, yakni Tri

Dharma Perguruan Tinggi. Selain itu, promosi perpustakaan dilakukan

untuk mondorong minat baca pengguna perpustakaan terutama

mahasiswa. Promosi perpustakaan juga dilakukan memperkenalkan

pelayanan dan jasa perpustakaan.

Untuk itu diperlukan upaya strategi promosi yang menarik agar

pengguna perpustakaan dapat memanfaatkan koleksi dan fasilitas yang

tersedia di BI Corner secara maksimal. Promosi dapat dilakukan

berbagai cara agar pemustaka lebih sering datang ke BI Corner. Baik

melalui media cetak, elektronik maupun kegiatan-kegiatan rutin

perpustakaan. Diharapkan dengan adanya kegiatan promosi, dapat

meningkatkan jumlah pengguna perpustakaan untuk datang ke BI

Corner. Akan tetapi, tentu ada hambatan dan kendala yang dihadapi

dalam proses pelaksanaan promosi BI Corner. Tentu, UPT Pusat

Perpustakaan IAIN Surakarta dan Bank Indonesia harus bekerjasama

dan berperan aktif untuk dapat mengelola fasilitas pojok baca BI

Corner secara maksimal dan sesuai tujuan yang diharapkan. Dengan


4

diadakan promosi yang maksimal, diharapkan dapat membuat

perpustakaan semakin maju dan berkembang serta dapat memenuhi

kebutuhan bagi para pengguna.

Berdasarkan uraian di atas, penulis tertarik untuk membahas

“STRATEGI PROMOSI BANK INDONESIA (BI) CORNER DI

UPT PUSAT PERPUSTAKAAN INSTITUT AGAMA ISLAM

NEGERI (IAIN) SURAKARTA” sebagai judul Tugas Akhir.

B. Metode Pengumpulan Data

Pelaksanaan pengumpulan data bersamaan dengan pelaksanaan

Kuliah Kerja Pusdokinfo yang dilaksanakan di UPT Pusat Perpustakaan

Institut Agama Islam Negeri Surakarta (IAIN) yang beralamat di Jalan

Pandawa, Pucangan, Kartasura, Sukoharjo, Jawa Tengah. Telephone

(0271) 781516. Fax (0271) 782774. Website http://garden.iain-

surakarta.ac.id. Email perpus@iain-surakarta.co.id. Kuliah Kerja

Pusdokinfo tersebut dilaksanakan pada tanggal 1 Februari sampai 31

Maret 2016. Pada hari dan jam kerja sebagai berikut :

Senin – Kamis : Pukul 08.00 – 15.30 WIB

Jum’at : Pukul 08.00 – 11.00, buka kembali pukul

13.00-15.30 WIB
5

Metode pengumpulan data yang digunakan penulis dalam

penyusunan Tugas Akhir ini adalah sebagai berikut :

1. Teknik Observasi

Teknik observasi merupakan cara pengumpulan data dengan

cara pengamatan lansung di tempat praktek Kuliah Kerja Pusdokinfo.

Menurut Sutrisno Hadi dalam Sugiyono (2009:145) observasi

merupakan suatu proses yang kompleks, suatu proses yang tersusun

dari pelbagai proses biologis dan psikhologis. Dalam teknik observasi

ini penulis melakukan pengamatan langsung di UPT Pusat

Perpustakaan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Surakarta. Dengan

melakukan teknik ini, penulis dapat memperoleh informasi yang

dibutuhkan dengan tema judul Tugas Akhir yang akan dibahas.

2. Teknik Wawancara

Menurut Sugiyono (2009:137) wawancara adalah teknik

pengumpulan data apabila peneliti ingin melakukan studi pendahuluan

untuk menemukan permasalahan yang harus diteliti, dan juga apabila

penulis ingin mengetahui hal-hal dari responden yang lebih mendalam

dan jumlah respondennya sedikit atau kecil.

Dengan metode ini, penulis mewawancarai Bapak Erland

Cahyo Saputro, S.Sos., M.Hum. selaku Kepala UPT Pusat

Perpustakaan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Surakarta.


6

3. Teknik Dokumentasi

Dokumentasi adalah teknik pengumpulan data dengan

menggunakan arsip-arsip yang berkaitan dengan topik yang diambil.

Sebagaimana menurut Nawawi (1995:133) studi dokumenter adalah

cara mengumpulkan data melalui peninggalan tertulis, terutama berupa

arsip-arsip dan juga buku buku tentang pendapat, teori, dalil atau

hukum dan lain-lain yang berhubungan dengan masalah penyelidikan.

Dengan teknik ini, penulis dapat mendapatkan data yang lengkap

mengenai UPT Pusat Perpustakaan Institut Agama Islam Negeri

(IAIN) Surakarta.

4. Teknik Kepustakaan

Menurut Mestika Zed (2004:3) teknik kepustakaan adalah

serangkaian kegiatan yang berkenaan dengan metode pengumpulan

data pustaka, membaca dan mencatat serta mengolah bahan penelitian.

Dengan teknik ini, penulis dapat mengumpulkan informasi melalui

beberapa koleksi perpustakaan, antara lain melalui buku, jurnal dan

karya ilmiah.

Anda mungkin juga menyukai