STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

BATU GINJAL
No. Dokumen:
125/A.1/SOP/PKM.UTAN/2017
SOP No. Revisi: 00
Tgl. Terbit :10 Januari 2017
Halaman : 1/2

UPT PUSKESMAS
SUPRIYADI, SKM
KECAMATAN
NIP. 19681231 198903 1 029
UTAN

1. Pengertian Batu ginjal adalah batu saluran kemih bagian atas ( urolithiasis )

2. Tujuan Sebagai acuan untuk menerapkan langkah – langkah untuk penatalaksanaan

batu ginjal
3. Kebijakan SK Kepala UPT Puskesmas No. 005/A.1/SK/PKM.UTAN/I/2016 Tentang
Jenis Jenis Pelayanan
4. Referensi
5. Alat 1. Alat
a. Stetoskop
b. Tensimeter
c. Termometer

2. Bahan
a. Infus set
b. IV Cateter
c. Plester

6. Langkah- 1. Petugas ( perawat ) melakukan pemeriksaan tanda-tanda vital anamnesa

& pemeriksaan fisik sesuai riwayat penyakit dan dicatat dalam status
Langkah
pasien
2. Petugas ( perawat ) melakukan kompres hangat pada jika terjadi demam
3. Petugas ( perawat ) mengobservasi intake & output pasien
4. Petugas ( perawat ) menganjurkan pasien untuk mengurangi makanan
yang mengandung purin ( udang, kepiting dan siput ) dan rendah protein
5. Petugas ( dokter ) meminta pemeriksaan laboratorium ( asam urat )
6. Petugas ( perawat ) memberikan tindakan dan terapi sesuai advis dokter,
sebagai berikut:
a. Pasang infus jika kondisi pasien lemah
b. Pasang kateter jika terjadi retensio urine
c. Allupurinol 1 x1
d. Analgetik ( paracetamol 500 mg 3 x 1 )
7. Petugas ( perawat ) memberikan penyuluhan tentang penyakit batu ginjal
8. Petugas ( perawat ) melakukan rujukan ke rumah sakit jika terjadi
hematuri dan anuria
7. Unit Terkait UGD, RAWAT INAP
8. Dokumen
Terkait
9. Rekaman
historis No Yang diubah Isi Perubahan Tanggalmulaidiberlakukan
Perubahan .