Pasangan asam basa konjugasi selalu berasal dari satu zat pereaksi dan satu zat hasil
reaksi.
CH3COONa termasuk garam yang berasal dari basa kuat dan asam lemah.
Mengalami hidrolisis anion
Larutan bersifat basa
a. reaksi hidrolisis garam
reaksi hidrolisis yang terjadi seperti berikut
dimana
Kw = tetapan kesetimbangan air
Ka = tetapan ionisasi asam lemah
M = konsentrasi anion yang terhidrolisis
Sehingga
Soal No. 5
Jika dua larutan masing-masing mengandung 25 mL NaOH 0,2 M dan 25 mL CH 3COOH 0,2 M dengan
Ka CH3COOH = 10−5 dicampurkan, maka pH nya adalah...
A.3
B.4
C.5
D.9
E.10
Pembahasan
Data:
mol NaOH = 25 mL × 0,2 M = 5 mmol
mol CH3COOH = 25 mL × 0,2 M = 5 mmol
Reaksi yang terjadi dan mol yang terbentuk adalah sebagai berikut:
Tentukan konsentrasi anion yang terhidrolisis terlebih dahulu melalui konsentrasi CH 3COONa yang
terbentuk:
[CH3COO−]
Jawab : C
Kesetimbangan dinamis yaitu reaksi berlangsung secara terus-menerus tanpa henti,dengan
konsentrasi zat terus berubah tergantung arah reaksi.
e. Dapat meramalkan apakah suatu reaksi telah berada dalam kondisi setimbang
Jawab: B
Tetapan kesetimbangan bukan fungsi dari konsentrasi zat, melainkan fungsi dari suhu.
Pembahasan:
NO pada konsentrasi tinggi dapat menimbulkan keracunan dan gas oksida nitrogen juga dapat
menjadi penyebab hujan asam. Sedangkan jika NO2 lebih dari 1 ppm dapat menyebabkan
terbentuknya zat yang bersifat karsinogenik atau penyebab terjadinya kanker. Jika terhirup gas
NO2 dalam kadar 20 ppm akan dapat menyebabkan kematian.
29. Jelaskan dampak negatif yang dapat terjadi jika bahan bakar minyak digunakan secara
berlebihan........
Jawaban : (C)
Pembahasan:
Jika kita menggunakan bahan bakar secara berlebihan hal itu dapat merugikan kita, yang dahulu
bahan bakar minyak kita merupakan pengekspor, saat ini menjadi pengimpor minyak bumi.
Berdasarkan perhitungan rasio cadangan minyak bumi dengan produksi serta konsumsi minyak
bumi di Indonesia, minyak bumi Indonesia akan habis sekitar tahun 2027. Hal itu menandakan, kita
tidak boleh menggunakan bahan bakar minyak secara berlebihan.
Pada percobaan yang mereaksikan logam magnesium dengan larutan HCl didapatkan data sebagai
berikut.
PercobaanMassa Mg (gram)Wujud MgKonsentrasi HCL (M)Pengamatan
1 10 Sebuk 1 Timbul gas
2 10 Kepingan 1 Timbul gas
3 10 Batang 1 Timbul gas
4 10 Serbuk 2 Timbul gas
5 10 Batang 2 Timbul gas
embahasan
Unsur radioaktif secara spontan dapat meluruh (meradiasi) memancarkan sinar α, β, dan γ. Sinar-
sinar radioaktif ini dapat menembus kertas/logam tipis. Bila radiasi yang dipancarkan habis
maka akan terbentuk unsur baru yang biasanya juga bersifat radioaktif. [pernyataan 1 dan 2
benar]
Adapun zat yang dapat larut dalam air dan bersifat asam adalah sifat dari unsur halogen.
Sedangkan zat yang dapat berpijar saat gelap adalah sifat dari fosfor.
11. Berikut data hasil percobaan daya hantar listrik beberapa air limbah.
b. M dan N
c. L dan N
d. M dan L
e. N dan K
Pembahasan:
Konsep : larutan elektrolit dan non elektrolit
Limbah M bersifat elektrolit kuat, ditandai dengan lampu menyala terang dan memiliki nilai α = 1.
Limbah L bersifat elektrolit lemah, ditandai dengan lapu menyala redup dan memiliki nilai α< 1.
Maka larutan yang bersifat elektrolit kuat dan elektrolit lemah adalah M dan L
Jawaban : D
Pengamatan
b. K dan M
c. L dan M
d. L dan N
e. N dan O
Jawaban ; E
Pembahasan :
Data seperti diatas sebenarnya cukup dilihar jumlah gelembungnya saja, gelembung banyak berarti
elektrolit kuat (o) dan gelembung sedikit berarti elektrolit lemah (l,m dan n) serta tidak ada
gelembung berarti non elektrolit ( k)
Yang ditanyakan adalah sumber mata air yang memepunyai daya hantar listrik paling lemah dan
yang paling kuat, daya hantar listrik yang paling kuat tentunya larutan elektrolit(0) sedangkan daya
hantar listrik paling lemah adalah non elektrolit (k) karena non elektrolit sama sekali tidak memilki
daya hantar listrik.
Dari reaksi diatas perubahan entalpi yang terjadi pada 9,2 gram C2H5OH adalah...(Ar C=12,
H=1, dan O=16)
a. 1,328 kkal
b. -1,328 kkal
c. -6,64 kkal
d. 6,64 kkal
e. -13,28 kkal
Jawaban: B
Mr C2H5OH = 46
Mol C2H5OH = 0,2 mol
Dari persamaan termokimia diatas diketahui untuk pembentukan 2
mol C2H5OH = -13,28 kkal
Maka untuk 1 mol C2H5OH = - 6,64 kkal
Untuk pembentukan 9,2 gram C2H5OH(0,2 mol) = 0,2 mol X -6,64 kkal/mol =
-1,328 kkal
19 Entalpi pembentukan 14 g etilen ( C2 H4 ) adalah +26,15 kj. Berapakah besar kalor yang
dilepaskan untuk menguraikan 112 g etilen menjadi unsur-unsurnya.
a. -209,2 kj
b. -258,3 kj
c. +350,4 kj
d. -208,1 kj
e. +359,5 kj
Pembahasan :
Perbandingan koefisien = perbandingan mol
Mol C2 H4 = = mol
C (s) + H2 (g) C2 H4 (g) f = +26,15 kj
Penbebtukan 0,5 mol C2 H4 f = +26,15 kj
Pembentukan 1 mol C2 H4 f = +52,3 kj
Kalor yang dilepaskan pada penguraian 1 mol C2 H4 = -52,3 kj
Mol C2 H4 = = 4 mol
d x (-52,3kj) = -209,2 kj
Jawaban : a