Big Project
Wawancara Manajer Di Hotel Laras Asri Resort & Spa
Dibuat untuk memenuhi tugas akhir pada mata kuliah Manajemen dan Organisasi
Dosen Pengampu :
Eko Suseno Hendro Rayadi
Disusun Oleh :
Astri Prasika Widyantari
222016031
Agus Dono A.Md.Par lahir di Jakarta, 14 Mei 1968, yang sekarang bertempat tinggal di
Banyu Biru. Pak Dono yang berpendidikan terahir D3 Perhotelan ini sekarang bekerja di
Hotel Laras Asri Resort & Spa yang beralamatkan di Jl. Jend.Sudirman No. 335 Ledok,
Argomulyo, Kota Salatiga, Jawa Tengah sebagai Night Manager. Sebelumnya pak Dono
menjabat sebagai Asisten Manajer Food and Beverage Service. Saat ini pak Dono sudah
bekerja selama kurang lebih 3 tahun di Hotel Laras Asri. Pak Dono bekerja mulai dari pukul
17.00-05.00. Sebelumnya ia pernah bekerja di Mall Artos Magelang sebagai Food and
Beverage Koordinator di Hotel Balemong Resort Ungaran sebagai Food and Beverage
Manajer, dan pak Dono pernah bekerja di sebuah Restaurant di Sumatera sebagai Manajer
tahun 1998-2005 .
B. Manager As Organizer
Menurut Pak Dono sendiri Manajer itu memanajemen tempat yang menjadi
tanggung jawabnya khususnya di bagian Pak Dono sebagai Night Manager. Desain
organisasi di Hotel Laras Asri sendiri ada beberapa departemen seperti;
Front Office Departemen yang mengatur tentang penjualan kamar,
Housekeeping Departemen yang menjaga dan merawat kebersihan di Hotel,
Enggineering & Maintenance Departemen yang mengoperasikan dan
memperbaiki semua peralatan di Hotel,
Security Departemen yang menjaga dan mengatur sistem keamanan di
Hotel,
Accounting Departemen yang mengatur dan mengelola keuangan di Hotel,
Human Resources Departemen yang mengurusi ketenagakerjaan di Hotel,
Dan Food and Beverage Departemen yang mengatur tentang pelayanan
makanan dan minuman di Hotel.
1. Residen Komisaris
Bertugas mengikuti perkembangan dan pelaksanaan kebijakan-kebijakan yang
telah di tetapkan.
2. Residen Direktur
Bertugas mengkoordinasi semua aktivitas perusahaan dan bertanggung jawab
kepada dewan komisaris.
3. General Manajer
Bertanggung jawab atas kebijakan perusahaan
4. Financial Controller
Bertanggung jawab terhadap seluruh operasional departemen accounting.
5. HRD
Mengontrol penyusunan dan pelaksanaan program pelatihan dan pengembangan.
6. Manager Marketing
Mengawasi kegiatan pemasaran dan bertanggung jawab atas kelancaran
pemasaran.
7. Manager Personalia
Bertugas mengatur masalah yang berkaitan dengan ketenagakerjaan dalam
perusahaan.
8. Manager tehnik
Bertugas mengawasi reparasi serta pemeliharaan terhadap mesin-mesin yang di
pakai.
D. Manager As Leader
Menurut pak Dono seorang manager harus dapat menjadi pemimpin yang
dapat di jadikan panutan oleh seluruh karyawannya, karena manager yang dapat
memimpin perusahaannya dengan baik merupakan suatu kunci kesuksesan di dalam
usaha tersebut. Pak Dono sendiri bekerja dibagian Night Manager yang bertugas
untuk mengontrol ataupun menjaga kenyamanan yang ada di hotel Laras Asri. Selain
mengontrol pak Dono juga bertanggung jawab atas keluhan atau complain dari para
tamu hotel. Dengan semua kegiatan operasional mulai dari opening sampai closing,
pak Dono lebih bertanggung jawab di kondisi lapangan.
E. Manager As controlling
Pak Dono juga mengontrol schedule karyawan dari shif pagi, siang sampai
shif malam, dan mengatur libur dan cutinya karyawan. Cara mengawasi pekerjaan
karyawan sendiri Pak Dono selalu mengontrol setiap ada kesempatan agar sesuai
dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) di perusahaan. Pengawasan tersebut
tidak semua bisa dilakukan oleh manajer, manajer sendiri dibantu oleh supervisor.
Melalui supervisor tersebut seorang manajer bisa mengawasi setiap outlet
yang menjadi tanggung jawabnya, sehingga sesuai dengan standar yang diinginkan
setiap harinya secara terus-menerus dan tidak berubah. Selain itu Pak Dono juga
mengatur administrasi Food and Beverage di lapangan. Artinya jangan sampai
fasilitas-fasilitas yang sudah disediakan itu mengecewakan tamu yang datang.
G. Pengambilan keputusan
Jika ada karyawan yang melanggar peraturan, ada teguran terlebih dahulu.
Jadi hal pertama yang harus kita ketahui terlebih dahulu adalah apa
permasalahannya. Fokus pada satu titik setelah itu kita lihat SOP nya dan kemudian
melihat bagaimana karyawan melakukan kronologi pekerjaannya. Jika memang
karyawan melakukan kesalahan, manajer akan memberitahu dan memperbaiki
dengan cara langsung dilapangan ataupun dengan cara in house training.
In house training yang terus menerus artinya berkala, jadi in house training
tidak menggunakan step by step tetapi kita lihat kebutuhan karyawan seperti apa
misalnya karyawan sudah mendapatkan ilmu tentang bagaimana tata cara
menuangkan minuman di gelas dengan benar. Jadi manager tidak perlu
memeberikan training yang sama, tapi kita berikan training yang belum pernah
karyawan dapatkan. Maka karyawan akan memperkaya pengetahuannya dan
mempermudah karyawan dalam pekerjaannya karena sudah diberikan training.
“Semakin karyawan hebat atau ahli berarti itu akan mempermudah pekerjaan sang
manajer“ kata Pak Dono. Jadi seorang manajer yang baik itu harus mau total
memberikan pengetahuan kepada karyawan.