EVOLUSI
DASAR MANAJEMEN
Rosalina Dewi J3N216329
Siti Nur Muti’atur Rahmah J3N216411
Deviana Nurwidya Herman J3N216317
Kartika Agustina K J3N216290
R. Reni Novianti J3N216331
Rizky Ningdyah N.L J3N216367
Alifia Fathan Ulfa J3N216295
PT. SARI ROTI INDONESIA
Sejarah
1995: Berdiri sebagai sebuah perusahaan Penanaman Modal Asing dengan nama PT. Nippon
Indosari Corporation pada tahun 1995.
2001: Meningkatkan kapasitas produksi dengan menambahkan dua lini mesin (roti tawar
dan roti manis).
2005: Perseroan membuka pabrik kedua di Pasuruan, Jawa Timur.
2008: Perseroan membuka pabrik ketiga di Cikarang, Jawa Barat
2010: Perseroan melakukan Penawaran Umum Saham Perdana pada tanggal 28 Juni 2010 di
Bursa Efek Indonesia dengan kode emiten ROTI.
2011: Perseroan membangun tiga pabrik di Semarang (Jawa Tengah), Medan (Sumatera
Utara) dan Cikarang Barat (Jawa Barat).
2012: Perseroan membangun dua pabrik baru di Palembang (Sumatera Selatan) dan
Makassar (Sulawesi Selatan), serta menambahkan masing-masing satu lini mesin pada tiga
pabrik yang telah ada di Pasuruan, Semarang dan Medan.
Sejak berdiri pada tahun 1995, Indosari terus melakukan pengembangan usaha yang
berkelanjutan untuk memenuhi besarnya permintaan masyarakat. Sampai dengan saat ini,
Indosari telah mengoperasikan delapan pabrik Sari Roti yang berlokasi di Cikarang, Medan,
Semarang, Pasuruan, Palembang dan Makassar dan memiliki total 24 lini mesin produksi.
Pencapaian yang sangat baik ini ditunjang dengan adanya berbagai strategi usaha
manajemen yang antara lain :
a. Berhasil meningkatkan volume produksi dan Aset Perseroan dengan bertambahnya
instalasi produksi dan pendirian pabrik baru;
b. Meningkatkan tingkat penjualan dengan berbagai kiat pemasaran yang menarik dan
efektif;
Dengan keberhasilan-keberhasilan yang telah dicapai, maka dengan potensi pasar yang
masih luas dan prospek usaha yang sangat menarik, manajemen Indosari telah
mempersiapkan program ekspansi yang cukup agresif di tahun-tahun yang akan datang.
Memasuki tahun 2013, Indosari berencana untuk melakukan ekspansi usaha melalui
pembangunan pabrik-pabrik baru yang akan berlokasi di sekitar pulau Jawa dan Kalimantan.
Masing-masing pabrik akan memproduksi roti tawar dan roti manis untuk memenuhi
besarnya permintaan pasar terhadap produk Sari Roti. Indosari menargetkan penjualan
tahun 2013 dapat tumbuh minimum 30%.
JABATAN DAN TUGAS
Secara ringkas dari empat tugas utama manager keuangan di atas dapat kita
simpulkan bahwa tugas utama manager keuangan berhubungan dengan keputusan
investasi dan pembiayaan perusahaan yang berpengaruh terhadap laju pertumbuhan
perusahaan.
1. Desain produk dan jasa, yakni bertanggung jawab terhadap masalah barang
atau jasa apakah yang seharusnya ditawarkan dan bagaimana mendesain
produk atau jasa tersebut.
2. Manajemen mutu, yakni bertanggung jawab terhadap kualitas dan bagaimana
mendefinisikan kualitas.
3. Desain proses dan kapasitas, yakni bertanggung jawab terhadap proses
apakah yang dibutuhkan oleh produk ini dan berapa kapasitas yang tersedia
dan peralatan atau teknologi apakah yang diperlukan dalam proses ini.
4. Lokasi, yakni bertanggung jawab terhadap lokasi menempatkan fasilitas dan
berdasarkan kriteria apakah seharusnya mengambil keputusan lokasi.
5. Desain tata letak, yakni bertanggung jawab terhadap bagaimana menyusun
fasilitas dan seberapa besar fasilitas yang dibutuhkan untuk memenuhi
rencana produksi.
6. Sumber daya manusia dan sistem kerja, yakni bertanggung jawab terhadap
bagaimana menyediakan lingkungan kerja yang layak dan sejauh mana dapat
berharap terhadap produktivitas karyawannya.
7. Manajemen rantai pasokan (supply-chain management), yakni bertanggung
jawah terhadap keputusan membuat atau membeli, siapakah pemasoknya dan
seterusnya.
8. Persediaan, perencanaan kebutuhan bahan dan JIT (just-in time), yakni
bertanggung jawab terhadap seberapa banyak persediaan setiap barang yang
harus dimiliki dan kapan seharusnya memesan kembali.
9. Penjadwalan jangka pendek dan menengah, yakni bertanggung jawab
terhadap keputusan apakah lebih baik tetap mempertahankan karyawan di
saat bisnis menurun? dan pekerjaan apakah yang dapat dilakukan setelah
suatu proses berjalan, dan seterusnya.
10. Perawatan, yakni bertanggung jawab terhadap siapakah penanggung jawab
perawatan dan kapankah melaksanakan perawatan.
Teori ini menganut prinsip tentang pembagian kerja (devision of labbur) dan
mengembangkan kerja sama yang salin menguntungkan antara para pekerja dengan pemilik
perusahaan.
Kelebihannya :
Mesin lebih optimal saat beroprasi meembuat roti dan biasanya mesin serbaguna
lebih murah daripada mesin khusus
Kesimpulan
PT. Nippon Indosari Corpindo menerapkan Quality Management system dan food
safety management system .
Paara direktur dan staff bekkerja dengan giat, disiplin, bertanggung jawab sesuai
dengan teori yang disampaikan diatas yaitu teori Henry Fayol tentang kedisiplinan,
Teori Charles Babbage tentang tenaga kerja dan Teori kesimpulan kami tentang
manajemen perawatan mesin.