ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tentang analisa perputaran modal kerja dan
perputaran kas terhadap return on investment (ROI) pada PT. Anugrah Fajar Rezeki Medan.
Mencari tahu sejauh mana efisien dan efektif atas pengelolaan modal kerja dengan mencari tahu
tingkat perputaran modal kerja maupun perputaran kas. Sehingga perusahaan dapat
memperhitungkan seberapa besar tingkat persentase ROI yang didapatkan perusahaan dan
mengetahui seberapa efisien dan efektif penggunaan modal kerja atas investasi. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa tingginya tingkat perputaran modal kerja berpengaruh terhadap tingginya
persentase ROI pada perusahaan, sedangkan tingginya tingkat perputaran kas tidak berpengaruh
terhadap tingginya tingkat persentase ROI pada perusahaan.
Kata Kunci : Perputaran Modal Kerja, Perputaran Kas dan Return On Investment (ROI)
56
RISET & JURNAL AKUNTANSI e – ISSN : 2548 - 9224
Volume 2 Nomor 2, Agustus 2017 p – ISSN : 2548 - 7507
Untuk mengetahui seberapa besar tingkat modal (modal saham), surplus dan laba yang
perputaran modal kerja dan perputaran kas ditahan.”
terhadap ROI pada PT. Anugrah Fajar Rezeki Menurut Kasmir (2016 : 250) “modal
Medan periode 2013-2015. kerja adalah modal yang digunakan untuk
membiayai kegiatan operasional perusahaan,
1.5 Manfaat Penelitian terutama yang memiliki jangka waktu pendek.”
Adapun manfaat yang dapat diambil dari
penelitian ini sebagai berikut: 2.3 Pengertian Perputaran Modal Kerja
1. Bagi penulis
Menurut Kasmir (2016 : 182) perputaran
Dapat menerapkan ilmu yang diterima dari
modal kerja atau working capital turn over
bangku kuliah secara nyata, dapat melakukan
merupakan salah satu rasio yang digunakan untuk
perhitungan tingkat perputaran modal kerja dan
mengukur atau menilai keefektifan modal kerja
perputaran kas terhadap ROI pada suatu
perusahaan selama periode tertentu. untuk
perusahaan, serta menambah wawasan di dunia
mengukur rasio ini, perlu membandingkan antara
kerja secara nyata.
penjualan dengan modal kerja yang merupakan
2. Bagi PT. Anugrah Fajar Rezeki Medan
jumlah dari aktiva lancar.
Memberikan informasi tingkat perputaran
Menurut Arief dan Edy (2016 : 65)
modal kerja dan perputaran kas terhadap ROI
“perputaran modal kerja atau working capital
pada PT. Anugrah Fajar Rezeki.
turn over merupakan rasio yang menunjukkan
3. Bagi Politeknik Ganesha Medan
kemampuan modal kerja berputar dalam suatu
Diharapkan dapat menambah jumlah
siklus kas (cash cycle) dari perusahaan.”
perbendaharaan perpustakaan. Sebagai bahan
Menurut Hery (2015 : 218) “perputaran
referensi penulisan yang dapat memberikan
modal kerja (working capital turn over)
sumbangan pemikiran kepada mahasiswa
merupakan rasio yang digunakan untuk
khususnya Politeknik Ganesha Medan.
mengukur keefektifan modal kerja (aset lancar)
yang dimiliki perusahaan dalam menghasilkan
2. LANDASAN TEORI
penjualan.”
2.1 Pengertian Analisis Menurut Kasmir (2016 : 183) rumus
yang digunakan untuk mencari perputaran modal
Menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa
kerja adalah sebagai berikut :
Indonesia) “analisis adalah penyelidikan
terhadap suatu peristiwa (karangan, perbuatan,
dan sebagainya) untuk mengetahui keadaan yang Perputaran Penjualan bersih
sebenarnya (sebab-musabab, duduk perkaranya, modal kerja = X 1 kali
dan sebagainya).” Modal kerja
Menurut Kamus Akuntansi “analisis
adalah melakukan evaluasi terhadap kondisi dari
pos-pos atau ayat-ayat yang berkaitan dengan 2.4 Pengertian Perputaran Kas
akuntansi dan alasan-alasan yang memungkinkan Menurut Rudianto (2013 : 188) “kas
tentang perbedaan yang muncul.” merupakan alat pertukaran yang dimiliki
Menurut Sinta (2016 : 5) “analisis adalah perusahaan dan siap digunakan dalam transaksi
aktivitas yang memuat sejumlah kegiatan seperti perusahaan, setiap saat diinginkan.”
mengurai, membedakan, memilah sesuatu untuk Menurut Kasmir (2016 : 140) perputaran
digolongkan dan dikelompokkan kembali kas berfungsi untuk mengukur tingkat kecukupan
menurut kriteria tertentu kemudian dicari modal kerja perusahaan yang dibutuhkan untuk
kaitannya dan ditafsirkan maknanya.” membayar tagihan (hutang) dan membiayai
penjualan. Artinya, perputaran kas ini digunakan
2.2 Pengertian Modal Kerja untuk mengukur tingkat ketersediaan kas untuk
Menurut Munawir (2014 : 19) “modal membayar tagihan (hutang) dan biaya-biaya yang
adalah hak atau bagian yang dimiliki oleh berkaitan dengan penjualan. Untuk mengukur
pemilik perusahaan yang ditunjukkan dalam pos rasio ini perlu membandingkan antara penjualan
57
RISET & JURNAL AKUNTANSI e – ISSN : 2548 - 9224
Volume 2 Nomor 2, Agustus 2017 p – ISSN : 2548 - 7507
58
RISET & JURNAL AKUNTANSI e – ISSN : 2548 - 9224
Volume 2 Nomor 2, Agustus 2017 p – ISSN : 2548 - 7507
kerja, perputaran kas dan ROI, tabel berikut ini Rp. 184.746.165.985,-
Perputaran kas = X 1 kali
adalah tabel data yang digunakan oleh penulis : Rp. 2.118.427.526,-
59
RISET & JURNAL AKUNTANSI e – ISSN : 2548 - 9224
Volume 2 Nomor 2, Agustus 2017 p – ISSN : 2548 - 7507
mempengaruhi ROI pada perusahaan, karena Pada tahun 2014 perputaran modal kerja
semakin tinggi tingkat perputaran modal kerja meningkat sebanyak 16 kali, menjadi 29 kali,
maka persentase ROI perusahaan juga ikut naik. artinya setiap Rp. 1,- modal kerja dapat
Namun tingginya perputaran modal kerja menghasilkan Rp. 29,- penjualan. Sedangkan
tersebut belum dapat dijadikan sebagai pedoman pada tahun 2015 kenaikan perputaran modal
untuk tercapainya tingkat persentase ROI yang kerja terjadi kembali sebanyak 115 kali,
akan didapatkan oleh perusahaan sesuai dengan menjadi 144 kali.
rata-rata industri. 3. Perputaran kas untuk tahun 2013 sebanyak
271 kali. Sedangkan perputaran kas untuk
Analisis Perputaran Kas terhadap ROI tahun 2014 mengalami penurunan sebanyak
Berdasarkan hasil perhitungan perputaran 184 kali, menjadi 87 kali. Dan untuk tahun
kas diatas untuk tahun 2013 sebanyak 271 kali, 2015 perputaran kas kembali mengalami
tahun 2014 sebanyak 87 kali dan tahun 2015 penurunan sebanyak 63 kali, menjadi 24 kali.
sebanyak 24 kali. 4. ROI pada tahun 2013 sebanyak 0,8% artinya
Untuk tingkat perputaran ROI tahun 2013 menunjukkan kemampuan perusahaan
sebanyak 0,8%, tahun 2014 sebanyak 1% dan menghasilkan laba dari aset yang
tahun 2015 sebanyak 1,7%. Dengan demikian dipergunakan, berarti dengan Rp. 100,- aset
maka tingginya tingkat perputaran kas tidak akan menghasilkan laba bersih setelah pajak
mempengaruhi ROI pada perusahaan, karena Rp. 0,8,-, atau dengan Rp. 1,- menghasilkan
berdasarkan hasil perhitungan tersebut di atas, laba bersih (EAT) Rp. 0,008. ROI pada tahun
semakin tinggi tingkat perputaran kas, tidak 2014 terjadi kenaikan sebanyak 0,2%
menghasilkan tingginya persentase ROI yang dibanding pada tahun sebelumnya, menjadi
didapatkan oleh perusahaan. sebanyak 1% artinya menunjukkan
kemampuan perusahaan menghasilkan laba
Analisis Perputaran Modal Kerja dan dari aset yang dipergunakan, berarti dengan
Perputaran Kas terhadap ROI Rp. 100,- aset akan menghasilkan laba bersih
Berdasarkan hasil keseluruhan yang setelah pajak Rp. 1,- atau dengan Rp. 1,-
diperoleh dari pembahasan di atas maka dapat menghasilkan laba bersih (EAT) Rp. 0,01,-.
disimpulkan bahwa perputaran modal kerja Untuk ROI pada tahun 2015 terjadi kenaikan
berpengaruh terhadap ROI, yaitu : sebanyak 0,7% dibanding pada tahun
Semakin tinggi tingkat perputaran modal sebelumnya yaitu sebanyak 1,7% artinya
kerja maka ROI juga akan ikut meningkat, menunjukkan kemampuan perusahaan
namun hal tersebut belum dapat menentukan menghasilkan laba dari aset yang
untuk tercapainya rata-rata industri untuk dipergunakan, berarti dengan Rp. 100,- aset
perputaran modal kerja dan ROI perusahaan akan menghasilkan laba bersih setelah pajak
tersebut. perputaran kas tidak berpengaruh Rp. 1,7,- atau dengan Rp. 1,- menghasilkan
terhadap ROI, yaitu semakin tinggi tingkat laba bersih (EAT) Rp. 0,017,-.
perputaran kas maka ROI perusahaan tidak 5. Tingginya tingkat perputaran modal kerja
ikut meningkat. berpengaruh terhadap tingginya tingkat
persentase ROI.
6. Tingginya tingkat perputaran kas tidak
5. KESIMPULAN
berpengaruh terhadap tingginya tingkat
Berdasarkan hasil penelitian yang telah
persentase ROI.
dilakukan penulis, maka dapat diambil beberapa
7. Tingginya tingkat perputaran modal kerja
kesimpulan sebagai berikut :
berpengaruh terhadap ROI, sedangkan
1. PT. Anugrah Fajar Rezeki Medan adalah
tingginya tingkat perputaran kas tidak
perusahaan yang bergerak di bidang
berpengaruh terhadap ROI.
pengolahan kelapa sawit. Hasil proses olahan
utamanya yaitu CPO (Crude Palm Oil) dan
PK (Palm Kernel). 6. SARAN
Berdasarkan hasil penelitian di atas, maka
2. Perputaran modal kerja untuk tahun 2013
saran yang ingin disampaikan oleh penulis untuk
sebanyak 13 kali, artinya setiap Rp. 1,- modal
perusahaan adalah :
kerja dapat menghasilkan Rp. 13,- penjualan.
60
RISET & JURNAL AKUNTANSI e – ISSN : 2548 - 9224
Volume 2 Nomor 2, Agustus 2017 p – ISSN : 2548 - 7507
1. Sebaiknya perusahaan tidak perlu terlalu Sinaga, S. D. (2016). Analisis Sistem Akuntansi
banyak mengendapkan dana di dalam kas, Penjualan Kredit Pada PT. Bintang Utama
karena berdasarkan hasil penelitian yang ada Motor Medan. Tugas Akhir , Politeknik
bahwa, tingginya tingkat perputaran kas tidak Ganesha Medan.
berpengaruh pada ROI perusahaan. Sujarweni, W. V. (2015), Sistem Akuntansi,
2. Sebaiknya perusahaan menggunakan Cetakan Pertama, Yogyakarta : Pustaka
kelebihan dana pada kas untuk menambah Baru Press.
persediaan, ataupun hal yang lainnya yang
dapat meningkatkan hasil produksi dan
meningkatkan laba pada perusahaan.
DAFTAR PUSTAKA
61