Bismillaahirrohmaanirrohiim

15 Oktober 2014
1. Apa prinsip dasar analisis dengan cara gravimetri? Apa hubungannya dengan kalarutan dan Ksp?
Jelaskan!
 Analisis gravimetri didasarkan pada pengukuran berat suatu analit murni yang diwali dengan
pengendapan → pemisahan dan pemanasan → penimbangan. Analisis gravimetri
berhubungan dengan kelarutan dan Ksp dalam hal pembentukan endapan. Kelarutan yang
kecil (Ksp kecil) akan semakin mudah terbentuk endapan dan sebaliknya. Kelarutan besar
(Ksp besar) sukar untuk membentuk endapan.
2. Apa saja yang perlu diperhatikan dalam menjalankan analisis gravimetri? Jelaskan dan berikan
dua buah contoh!
 Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam menjalankan analisis gravimetri :
 unsur atau senyawa yang ditentukan harus terendapkan secara umum
 bentuk endapan yang ditimbang harus diketahui dengan pasti rumus molekulnya
 endapan yang diperoleh harus murni dan mudah ditimbang
 Contoh :
3. Faktor-faktor apa saja yang perlu diperhatikan dalam menjalankan analisis gravimetri? Berikan
contoh masing-masing.
 Faktor-faktor yang perlu diperhatikan dalam menjalankan Analisis Gravimetri :
 Kelarutan dan Ksp
 Suhu
 pH
 Contoh : ion Aluminium dapat diendapkan pada pH 4

4. Apa yang dimaksud dengan :

a. Elektrogravimetri
 merupakan metode gravimetri yang ditandai dengan terbentuknya endapan yang menempel
pada salah satu elektrode (katode atau gravimetri) dalam sel elektrokimia.
 Contoh : pada anode, dengan elektrode Pt, ion Pb2+ akan teroksidasi membentuk endapan
PbO2
b. Weinmar ratio
 perbandingan antara Q-S per S dimana Q merupakan konsentrasi campuran reagen sebelum
terjadi pengendapan dan derajat superjenuh sedangakan S merupakan kelarutan endapan
pada keadaan seimbang.

c. Peptisasi
 The reverse of coagulation in which a coagulated precipitate reverts to smaller particles.
 Koagulasi merupakan The process of smaller particles of precipitate clumping together
to form larger part
d. Keadaan superjenuh
 A measure of the extent to which a solution, or a localized region of solution contains more
dissolved solute than that expected at equilibrium
e. Nukleasi dan pertumbuhan

f. Pematangan Ostwald
 proses meningkatkan kemurnian dan kekristalan suatu endapan
g. Gelatinisasi