Anda di halaman 1dari 4

BAB 1.

TEORI HIMPUNAN DAN SISTEM BILANGAN

1.MATEMATIKA EKONOMI DAN BISNIS

Nilai-nilai variabel dalam matematika ekonomi dan bisnis biasanya diasumsikan harus
bersifat nonnegatif.sedangkan nilai variabel dalam matematika murni dapat berupa negatif
dan positif.matematika ekonomi dan bisnis tidak mengenal nilai variabel yang negatif jadi
secara geometri hanya berlaku pada kuadran pertama
teori ekonomi biasanya dinyatakan dalam bentuk kualitatif misalnya jika harga suatu
produk naiki maka jumlah yang diminta dari barang tersebut akan berkurang,dengan asumsi
variabel-variabel lain yang mempengaruhi jumlah barang yang diminta adalah konstan.jadi
teori ekonomi hanya menyatakan hubungan yang negatif antara variabel harga dengan
jumlah yang diminta.teori ekonomi tidak memberikan suatu ukuran angka yang jelas
mengenai hubungan diantara kedua variabel tersebut

2.PENGANTAR HIMPUNAN DAN SISTEM BILANGAN

Teori himpunan merupakan teori yang paling dasar bagi cabang ilmu matematika.dalam
analisa matematika,teori himpunan sering digunakan,seperti himpunan data observasi di
lapangan,himpunan penyelesaian dari suatu model.untuk membentuk suatu model
ekonomi dan bisnis diperlukan data observasi dilapangan

2.2 DEFENISI DAN PENULISAN HIMPUNAN

Himpunan adalah sekumpulan objek,yang diberikan batasan serta dirumuskan secara


tegas dan dapat dibedakan satu dengan yang lainnya.tiap objek,benda atau simbol yang
secara kolektif membentuk suatu himpunan disebut elemen/unsur atau anggota dari
himpunan tersebut.
ada 2 cara untuk menuliskan suatu himpunan.
1.cara tabulasi yaitu suatu cara dengan mencantumkan seluruh objek yang menjadikan
anggota suatu himpunan
2.cara pencirian yaitu suatu cara dengan menyebutkan karakteristik tertentu dari objek yang
menjadi anggota himpunan tersebut

1.4.JENIS HIMPUNAN DAN DIAGRAM VENN

 Himpunan berhingga dan tak berhingga


himpunan berhingga ialah suatu himpunan yang jumlah anggotanya dapat dihitung
sedangkan himpunan yang jumlahnya tidak dapat dihitung disebut himpunan tak
berhingga.
 Himpunan kosong
himpunan kosong adalah himpunan yang tidak memiliki anggota notasinya dengan

 Himpunan semesta dan himpunan bagian
himpunan semesta adalah himpunan yang memuat semua objek atau elemen yang
menjadi perhatian kita.notasinya U atau S
 Komplemen suatu himpunan
jika S himpunan semesta dan A suatu himpunan yang terkandung dalam S,maka
yang dimaksud dengan komplemen dari A adalah A
 Himpunan yang sama
2 himpunan A dan B disebut sama,jika setiap anggota A adalah juga anggota B dan
sebaliknya setiap anggota B juga merupakan anggota dari A.
 Himpunan ekuivalen(setara)
Himpunan A dikatakan ekuivalen dengan himpunan B jika jumlah anggota
himpunan A sama dengan jumlah anggota himpunan B.
 Jumlah himpunan bagian suatu himpunan
A memiliki anggota sebanyak n atau n(A) =n,maka banyaknya himpunan bagian
dari A adalah 2ⁿ
 Diagram venn
diagram venn adalah diagram yang menunjukkan gambaran suatu himpunan atau
gambaran himpunan dalam hubungannya dengan himpunan yang lain

1.5.OPERASI HIMPUNAN

 Operasi gabungan atau union


gabungan dari himpunan A dan himpunan B adalah himpunan yang anggota-
anggotanya merupakan anggota A atau B
 Operasi irisan
irisan dari himpunan A dan himpunan B adalah himpunan yang anggotanya
merupakan anggota A dan sekaligus juga anggota B.
 Operasi selisih
selisih antara himpunan A dan himpunan B,adalah suatu himpunan yang
anggotanya semua anggota A akan tetapi bukan anggota B
 Operasi tambahan
jumlah antara himpunan A dan himpunan B adalah himpunan yang anggota-
anggotanya hinpunan A atau anggota himpunan B,tetapi bukan anggota irisan
himpunan A dan himpunan B

1.7.SISTEM DAN HIMPUNAN BILANGAN

 Pengertian bilangan dan himpunan bilangan


1. Bilangan bulat adalah hasil bagi antara dua bilangan yang hasilnya bulat
termasuk nol
2. Bilangan asli adalah bilangan bulat positif
3. Bilangan cacah adalah bilangan asli dan nol
4. Bilangan prima adalah bilangan asli yang tidak sama dengan 1 dan hanya habis
dibagi oleh dirinya sendiri dan juga hanya habis dibagi oleh 1
5. Bilangan rasional adalah bilangan yang dapat dinyatakan sebagai ªᵃ

BAB II.RELASI DAN FUNGSI

2.2.FUNGSI

Relasi atau hubungan dua himpunan A dan B adalah pengaitan anggota-anggota himpunan
A dengan B.
relasi atau hubungan dua himpunan A dan B dapat dinyatakan dengan berbagai
cara,antara lain:

1. Dengan diagram panah


suatu relasi antara himpunan A dan B adalah pemasangan antara anggota-anggota
himpunan A dengan himpunan anggota-anggota B
2. Dengan pasangan berurutan
maksudanya anggota pertama dari pasangan berurutan itu berasal dari himpunan A
dan anggota keduanya berasal dari himpunan B
3. Dengan grafik cartesius
grafik tersebut merupakan garafik relasi dengan menggunakan koordinat cartesius

 Perkalian kartesius
perkalian cartesius merupakan perkalian dua buah himpunan

2.3.FUNGSI
fungsi dari himpunan A ke himpunan B adalah suatu relasi khusus yang mengaitkan atau
memasangkan setiap anggota A dengan satu dan hanya satu anggota.fungsi juga dapat
dinyatakan sebagai berikut:

1. Diagram panah
2. Himpunan pasangan berurutan
3. Grafik cartesius

 Nilai suatu fungsi


bila suatu nilai x tertentu dusubstitusikan kedalam rumusan suatu fungsi y = f(x)
maka diperoleh nilai fungsi tersebut (nilai y) pada nilai x tersebut.bagi suatu fungsi
yang mengandung dua variabel/peubah,bila nilai variabel/peubah bebasnya
tertentu,maka nilai variabel/peubah terikatnya dapat ditentukan pula.nilai
variabel/peubah bebas boleh ditentukan sembarang yang akan menentukan nilai
variabel/peubah terikatnya.dibawah ini diberikan beberapa contoh,menghitung nilai
suatu fungsi pada nilai x (variabel bebas) tertentu
 Grafik suatu fungsi
kurva (grafik) suatu fungsi umumnya dapat dibuat melalui cara yaitu:
1. Menentukan dan menghubungkan titik-titik yang dilalui kurva,titik-titik yang
dilalui oleh kurva merupakan himpunan pasangan berurutan antara variabel
bebas dan variabel terikat atau nilai fungsinya
2. Menentukan dan menghubungkan titik-titik penting kurva.titik-titik penting
kurva yang dimaksud adalah titik potong kurva dengan sumbu tegak,titik
potong kurva dengan sumbu datar,sumbu simetris (kalau ada),titik eksterm
kurva (kalau ada),titik belok (kalau ada) dan garis asimtoto (kalau ada)

Grafik fungsi tersebut dapat dibuat dengan dua cara sebagai berikut:

a) Cara pertama yaitu menentukan dan menghubungkan titik-titik yang dilalui kurva
b) Cara kedua yaitu menentukan dan menghubungkan titik-titik penting.oleh karena
fungsi linear,maka titik penting yang dimaksudkan adalah titik potong fungsi dengan
sumbu tegak dan titik potong fungsi dengan sumbu datar

 UNSUR-UNSUR FUNGSI
unsur suatu fungsi adalah peubah/variabel,parameter/koefisien dan
konstanta.variabel atau peubah ialah suatu besaran yang nilainya dapat berubah-
ubah atau suatu besaran yang nilainya bervariasi.berdasarkan sifatnya didalam suatu
fungsi terdapat dua macam variabel yaitu variabel bebas dan variabel terikat.variabel
bebas adalah variabel yang nilainya tidak bergantung dari nilai variabel yang
lainnya.sedangkan variabel terikat adalah variabel yang nilainya tergantung pada
nilai variabel bebasnya

Koefisien adalah bilangan(berupa konstanta tertentu yang nilainya telah ditetapkan)

Anda mungkin juga menyukai