ALJABAR
Dosen Pengampu:
Adhetia Martyanti, M.Pd.
KELOMPOK 2
Emerald Kristalia
Isnaeni Muhaenifah Dewi
03 1910306045 1910306087
04
MATERI ALJABAR
FUNGSI SISTEM
LINEAR PERSAMAAN LINEAR
DUA VARIABEL
HIMPUNAN PERSAMAAN
LINEAR
SATU
VARIABEL
HIMPUNAN
Pengertian Himpunan
Himpunan adalah kumpulan benda-benda atau obyek yang didefinisikan (diberi batasan) dengan jelas.
Yang dimaksud didefinisikan dengan jelas adalah dapat ditentukan dengan tegas apakah suatu benda (obyek)
termasuk dalam suatu kumpulan (kelompok) yang ditentukan atau tidak. Benda-benda atau objek yang termasuk
dalam suatu himpunan disebut anggota atau elemen dari himpunan itu.
Contoh :
Kumpulan siswa di kelasmu yang berbadan gemuk bukan himpunan karena berbadan gemuk tidak jelas harus
berapa kilogram batasan beratnya.
Kumpulan hewan berkaki dua adalah himpunan, karena dapat dibedakan antara anggota dan bukan anggota dari
kumpulan tersebut.
HIMPUNAN
Notasi dan Aggota Himpunan
Suatu himpunan dapat ditulis dengan menggunakan pasangan kurung kurawal dan anggota-anggota
himpunan ditulis di antara pasangan kurung kurawal itu. Anggota suatu himpunan dinyatakan dengan
lambang ∈, sedangkan notasi bukan anggota himpunan dinyatakan dengan ∉. Anggota yang sama dalam
suatu himpunan hanya ditulis satu kali. Himpunan diberi nama dengan menggunakan huruf kapital, yaitu
A,B,C,D, dan seterusnya. Banyak anggota himpunan H dinyatakan dengan notasi n(H).
Contoh :
D adalah himpunan bilangan asli yang kurang dari 8.
D= {1,2,3,4,5,6,7} 2 ∈ D sedangkan 8 ∉ D
Jika n(D) = 7, berarti banyak anggota pada himpunan D adalah 7.
HIMPUNAN
Cara Penyajian Himpunan
Dengan kata-kata (metode deskripsi)
Menuliskan suatu himpunan dengan kata-kata atau pernyataan untuk menunjukkan syarat keanggotaannya dan syarat
keanggotaanya harus dinyatakan dengan jelas.
Contoh: A = {bilangan cacah kurang dari 6}
Dengan cara mendaftar anggota-anggotanya (metode tabulasi/roster)
Dengan metode ini, anggota himpunan yang disebutkan satu per satu dalam kurung kurawal yang setiap anggota himpunan
dipisahkan dengan tanda koma.
Contoh: A = {0,1,2,3,4,5}
Dengan notasi pembentuk himpunan (metode bersyarat/rule)
Pada cara ini himpunan dinyatakan dengan notasi pembentuk himpunan, anggotanya dilambangkan dengan variabel kemudian
diikuti dengan pernyataan matematika yang menggambarkan syarat keanggotaanya.
Contoh: A = {x|0 ≤ x ≤ 5, x ∈ C} dengan C = {bilangan cacah}
HIMPUNAN
Diagram Venn
Himpunan dapat diilustrasikan dengan menggunakan gambar yang disebut Diagram Venn. Dalam membuat diagram Venn perlu
diperhatikan ketentuan berikut:
Himpunan semesta digambarkan dengan sebuah persegi panjang dan di pojok kiri atas diberi simbol S.
Setiap himpunan yang termuat di dalam himpunan semesta ditunjukkan dengan kurva tertutup sederhana.
Setiap anggota himpunan ditunjukkan dengan noktah dan nama anggotanya ditulis berdekatan dengan noktahnya. Jadi setiap
noktah mewakili satu anggota.
Contoh :
HIMPUNAN
Contoh: Dari 35 siswa, 25 siswa gemar bulu tangkis, dan 20 siswa gemar basket.
Tentukan banyak siswa yang gemar kedua-duanya.
Penyelesaian:
Contoh:
Contoh:
Gradien garis adalah...
Gradien garis adalah...
Penyelesaian:
Penyelesaian:
Dijadikan ke bentuk persamaan menjadi
Dijadikan ke bentuk persamaan menjadi
FUNGSI LINEAR
Menentukan Persamaan Garis Lurus
a) Persamaan garis yang melalui titik O dan bergradien m. Persamaan
garisnya:
b) Persamaan garis yang melalui titik dan bergradien m. Persamaan garisnya:
c) Persamaan garis yang melalui titik dan bergradien m. Persamaan garisnya: (a)
Contoh:
Persamaan garis lurus melalui titik (5, 10) dan bergradien 2 adalah...
Penyelesaian:
Persamaan garisnya:
(b)
(c)
FUNGSI LINEAR
e) Persamaan garis yang memotong sumbu x dan sumbu
d) Persamaan garis yang melalui titik dan . y di titik dan.
Persamaan garisnya: Persamaan garisnya:
Contoh: Contoh:
Persamaan garis lurus melalui titik (2, 4) dan (-3, -2) Persamaan garis lurus melalui titik (4,0) dan (0, 8)
adalah... adalah...
Penyelesaian: Penyelesaian:
Persamaan garisnya: Persamaan garisnya:
dan
(e)
(d)
FUNGSI LINEAR
Cara 1 Cara 2
Cari gradien garis Persamaan garis yang sejajar dengan
gradien (m) garis dan melalui titik adalah .
Karena sejajar maka persamaan garis yang dicari Garis , melalui titik (2, 3);
gradiennya adalah sama. Persamaan garis yang melalui titik
(2, 3) dengan gradien adalah
Cara 1 Cara 2
Menentukan gradien garis Persamaan garis yang tegak lurus dengan garis
gradien (m) = - 2 dan melalui titik adalah .
Karena tegak lurus maka gradien kedua adalah Garis melaui titik (3, 5) adalah
Persamaan garis lurus melalui titik (3, 5) dengan
gradien adalah:
Contoh:
Tentukan titik potong garis dengan garis
Diperoleh titik potongnya adalah
(1, 4)
PERSAMAAN
LINEAR SATU
VARIABEL
Persamaan Linear Satu Variabel
1. Kalimat Tertutup dan Kalimat Terbuka
b. Kalimat Terbuka
Kalimat terbuka adalah kalimat yang belum dapat ditentukan benar atau salahnya.
Contoh: 2x + 3 = 7 (bernilai benar jika x = 2)
Persamaan Linear Satu Variabel
Kalimat terbuka yang dihubungkan tanda sama dengan (=) dan hanya mempunyai satu variabel
berpangkat satu.
Secara umum persamaan linear satu variabel ditulis:
untuk
dengan x sebagai variabel (peubah) dan a merupakan koefisien, serta b dan c disebut konstanta.
Contoh:
p + 10 = 15
3x – 6 = 12
Persamaan Linear Satu Variabel
3. Penyelesaian dan Himpunan Penyelesaian Persamaan Linear Satu Variabel
Pengganti dari variabel (peubah) suatu persamaan linear satu variabel menjadi kalimat benar disebut akar atau
penyelesaian dari persamaan tersebut.
Persamaan linear satu variabel hanya memiliki satu buah penyelesaian. Jika persamaan berbentuk ax + b = 0, maka
penyelesaiannya adalah .
Himpunan penyelesaian persamaan linear satu variabel adalah himpunan semua pengganti dari variabel-variabel pada
persamaan yang membuat persamaan pada pernyataan tersebut menjadi benar. Himpunan Penyelesaian sering
disingkat sebagai HP.
Persamaan yang ekuivalen adalah suatu persamaan yang mempunyai himpunan penyelesaian yang sama,
apabila pada persamaan itu dikenakan suatu operasi tertentu. Notasi ekuivalen adalah “⇔”
Persamaan Linear Satu Variabel
Cara menyelesaikan persamaan linear satu variabel antara lain: (kedua ruas dikali )
1. Kedua ruas ditambah atau dikurangi dengan bilangan yang sama
Maka, penyelesaiannya adalah x = 18 atau
HP = {18}
(kedua ruas ditambah 2)
3. Memindahkan konstanta di ruas kiri dan variabel di ruas kanan
(kedua ruas dikurangi 4x)
Contoh:
Jumlah dua bilangan cacah genap yang berurutan adalah 30. Jika bilangan yang pertama adalah n, maka:
1) Tentukan bilangan kedua dalam n.
Bilangan kedua = n + 2
2) Susunlah persamaan dalam n, kemudian selesaikan.
Contoh:
a.
b.
c.
Sistem Persamaan Linear Dua Variabel
2. Definisi Sistem Persamaan Linear Dua Variabel
Sistem Persamaan Linear Dua Variabel adalah dua persamaan
linear dua variabel yang memiliki penyelesaian atau himpunan
penyelesaian yang sama dan harus memenuhi kedua persamaan Bentuk sistem persamaan linear dua variabel
linear dua variabel tersebut. bilangan cacah
Sistem Persamaan Linear Dua Variabel memiliki bentuk umum Bukan bentuk sistem persamaan linear dua variabel
sebagai berikut: dengan dan bilangan real;dandan. Kemudian
adalah variabel dengan dan koefisien variabel dan koefisien
variabel , serta dan konstanta persamaan.
Sistem Persamaan Linear Dua Variabel
Contoh:
Shanti membeli 4 buku tulis dan 3 pensil, ia membayar Rp19.500,00. Jika ia membeli 2 buku tulis dan
4 pensil, ia harus membayar Rp16.000,00. Tentukan model Sistem Persamaan Linear Dua Variabel
yang menunjukkan permasalahan di atas!
Penyelesaian:
Misalkan harga buku tulis x dan harga pensil y.
Dari soal di atas, dapat dibentuk model matematika sebagai berikut:
• Harga 4 buku tulis dan 3 pensil Rp19.500,00 sehingga .
• Harga 2 buku tulis dan 4 pensil Rp16.000,00 sehingga
a. Metode grafik
Langkah- Langkah Menyelesaikan SPLDV dengan Metode Grafik
1) Menggambar garis yang mewakili kedua persamaan dalam bidang kartesius.
2) Menemukan titik potong dari kedua grafik tersebut.
3) Titik potong dari kedua grafik itulah yang menjadi penyelesaian SPLDV.
Sistem Persamaan Linear Dua Variabel
Contoh:
Keliling sebuah kebun yang berbentuk persegi panjang adalah 42 m. Selisih panjang dan lebar kebun adalah 9 m.
Tentukan panjang dan lebar kebun?
Penyelesaian:
Misalkan panjang persegi dan , maka kalimat matematikanya adalah:
Keliling kebun yang berbentuk persegi panjang adalah 42 m, dapat dibentuk persamaan .
Selisih panjang dan lebar kebun adalah 9 m, dapat dibentuk persamaan.
Gambar di bawah menunjukkan tabel dan grafik penyelesaian untuk persamaan
dan
Persamaan
x -3 0 3 6 9 12 15 18 21 24
y 24 21 18 15 12 9 6 3 0 -3
Sistem Persamaan Linear Dua Variabel
Persamaan
x -3 0 3 6 9 12 15 18 21 24
y -12 -9 -6 -3 0 3 6 9 12 15
Dari kedua tabel di atas, terdapat sebuah pasangan terurut yang memenuhi kedua persamaan, yaitu .
Contoh:
Selisih umur seorang ayah dan anak perempuannya adalah 26 tahun, sedangkan lima tahun yang lalu jumlah umur keduanya
adalah 34 tahun. Hitunglah umur ayah dan anak perempuannya dua tahun yangakan datang.
Penyelesaian:
Misalkan umur ayah adalah x tahun dan umur anak perempuannya adalah y tahun. Maka model matematika yang sesuai
adalah sebagai berikut.
Selisih umur ayah dan anak adalah 26 tahun, maka:
Sistem Persamaan Linear Dua Variabel
Lima tahun lalu, jumlah umur ayah dan anak adalah 34 tahun, maka:
Dengan menggunakan metode substitusi, maka penyelesaian dari SPLDV tersebut adalah sebagai berikut:
Menentukan nilai
Menentukan nilai Dengan demikian, umur ayah sekarang adalah 35
tahun dan umur anak perempuan sekarang adalah
9 tahun. Jadi, umur ayah dan umur anak dua tahun
yang akan datang adalah 37 tahun dan 11 tahun.
Sistem Persamaan Linear Dua Variabel
c. Metode eliminasi
Langkah- Langkah Menyelesaikan SPLDV dengan Metode Eliminasi
1) Menyamakan salah satu koefisien dari variabel atau dari kedua persamaan dengan cara mengalikan konstanta yang sesuai.
2) Hilangkan variabel yang memiliki koefisien yang sama dengan cara menambahkan atau mengurangkan kedua persamaan.
3) Ulangi kedua langkah di atas untuk mendapatkan variabel yang belum diketahui.
4) Penyelesaian dari kedua persamaan adalah .
Contoh:
Seseorang membeli 4 buku tulis dan 3 pensil, ia membayar Rp19.500,00. Jika ia membeli 2 buku tulis dan 4 pensil, ia harus
membayar Rp16.000,00. Tentukan harga sebuah buku tulis dan sebuah pensil.
Penyelesaian:
• Misalkan harga buku tulis = x dan pensil = .
• Dari soal di atas, dapat dibentuk model matematika sebagai berikut:
Harga 4 buku tulis dan 3 pensil Rp 19.500,00 sehingga .
Harga 2 buku tulis dan 4 pensil Rp 16.000,00 sehingga . Dari sini diperoleh sistem persamaan linear dua variabel berikut.
• Dengan menggunakan metode eliminasi, maka penyelesaian dari SPLDV tersebut adalah sebagai berikut:
Untuk mengeliminasi variabel , maka kalikan persamaan pertama dengan 1 dan persamaan kedua dengan 2 agar koefisien
kedua persamaan sama. Selanjutnya kita selisihkan kedua persamaan sehingga kita peroleh nilai y sebagai berikut:
Contoh:
Tohir mempunyai uang Rp 16.500,00. Sejumlah uang itu akan dihabiskan untuk membeli 6 buah peralatan sekolah. Ia
membeli beberapa buku dengan harga Rp 4.000,00 per buku, dan ia juga membeli beberapa pensil dengan harga Rp 2.500,00
per pensil. Berapa banyak pensil yang dibeli Tohir?
Penyelesaian:
Misalkan banyak buku adalah , dan banyak pensil adalah adalah bilangan asli. Maka persamaan matematika dari soal tersebut
adalah...
disederhanakan menjadi dimana
Sehingga
2. Dari 120 orang mahasiswa semester 6 di Universitas Tidar, 100 orang mengambil paling sedikit satu mata kuliah
pilihan, yaitu mata kuliah Manajemen Kebencanaan, Matematika Ekonomi, dan Algoritma pemrograman.
Diketahui juga : 65 orang mengambil Asuransi, 45 orang mengambil Perbankan, 42 orang mengambil
Transportasi, 20 orang mengambil Asuransi dan Perbankan, 25 orang mengambil asuransi dan Transportasi, dan
15 orang mengambil Perbankan dan Transportasi. Banyaknya mahasiswa yang tidak mengambil satu pun dari 3
mata kuliah tersebut adalah...
A. 28 orang
B. 18 orang
C. 10 orang
D. 20 orang
LATIHAN SOAL
3. Umur ayah p tahun dan ayah 6 tahun lebih tua dari paman. Jika jumlah umur paman dan ayah 38
tahun, maka model matematika yang tepat adalah ....
A. 2p + 6 = 38
B. 2p – 6 = 38
C. p + 6 = 38
D. p – 6 = 38
4. Jumlah 3 bilangan genap berurutan sama dengan 90. Jumlah bilangan terbesar dan terkecil adalah ....
A. 50
B. 60
C. 62
D. 64
LATIHAN SOAL
5. Sebuah perusahaan taksi menetapkan tarif “buka pintu” sebesar Rp5.000,00. Selanjutnya penumpang
dibebankan harga Rp3.000,00 per km. Jika seorang konsumen menyewa taksi sejauh 8 km, taksi yang harus
dibayarnya adalah …
A. Rp30.000,00
B. Rp50.000,00
C. Rp29.000,00
D. Rp31.000,00
6. Jika seorang konsumen membayar tarif taksi sebesar Rp20.000,00 (soal nomor 5), konsumen tersebut
menyewa taksi sejauh …
A. 8 km
B. 6 km
C. 4 km
D. 5 km
LATIHAN SOAL
7. Diketahui suatu fungsi . Jika dan , maka fungsi tersebut adalah …
8. Andi dan Banu memiliki sejumlah kelereng. Andi mengatakan kepada Banu, “Jika kamu memberikan ku
sebuah kelereng, maka jumlah kelereng kita sama". Sedangkan Banu mengatakan kepada Andi, "Jika kamu
memberiku dua kelereng maka aku akan memiliki kelereng sebanyak empat kali kelereng yang kamu
miliki". Jumlah seluruh kelereng Andi dan Banu adalah...
A. 2
B. 4
C. 6
D. 10
LATIHAN SOAL
9. Tiga tahun yang lalu, Paman Indra berusia 21 tahun lebih tua dari Indra. Empat tahun kemudian, umur
Paman Indra tiga kali umur Indra. Apabila umur kakak Indra merupakan rata-rata umur Paman Indra dan
Indra, maka umur kakak Indra....tahun
A. 17
B. 16
C. 15
D. 14
10. Jika a dan b adalah penyelesaian dari sistem persamaan maka nilai adalah ...
A. 2
B. 3
C. 4
D. 5
DAFTAR PUSTAKA
As’ari, A. R., Tohir, M., Valentino, E., Imron, Z., & Taufiq, I. (2017). Buku guru matematika SMP. MTs kelas VIII.
Dhoruri, A. (n.d.). Markaban. 2011. Pembelajaran Persamaan Garis Lurus di SMP.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (2014). MATEMATIKA-Edisi Revisi. Jakarta: Kementerian Pendidikan
dan Kebudayaan.
Nuharini, D., & Wahyuni, T. (2008). Matematika Konsep dan Aplikasinya: untuk SMP/MTs Kelas VIII.
Siswono, T. Y. E., & Lastiningsih, N. (2007). Matematika 2 SMP dan MTs untuk Kelas VIII. Erlangga: Jakarta.
TERIMA
KASIH