Nim : 1801571018
Ekonomi antropologi adalah salah satu bidang kajian dalam antroplogi sosial-
budaya yang memusatkan studi pada gejala ekonomi dalam kehidupan masyarakat
manusia. Suatu bidang kajian umumnya terbentuk karena satu kesatuan obyek studi,
sedangkan pendekatan dibangun berdasarkan kesamaan prinsip-prinsip berpikir untuk
menguraikan suatu gejala (Kaplan dan Manners, 1972: 32-33). Oleh karena itu istilah
bidang kajian hendaknya tidak dipisahkan dengan istilah pendekatan, approach, atau
aliran teori.
Namun salah satu pondasi pokok antropologi ekonomi tetap didasarkan pada
pokok-pokok pikiran yang diletakkan oleh Malinowski, Firth (1964) sebagai murid
malinowski firth memberi reaksi dan menilai bahwa karya gurunya adalah sebagai
tulisan ekonomi yang hanya deskriptif dan mengabaikan faktor-faktor ekonomi, seperti
harga, supply, dan demand, yang ada dibalik aktifitas produksi orang trobriand. Kritik
Firth didasarkan pada pandangan ekonomi modern, dan dilatar belakangi oleh
pemikiran bahwa teori ekonomi modern juga berlaku pada masyarakat primitif,
pandangan yang sampai sekarang masih diragukan kebenarannya.
Pada saat yang sama dalam antropologi ekonomi muncul dua aliran. Pertama,
aliran pemikir yang mengambil inspirasi dari Marx, yang di istilahkan dengan
antropologi ekonomi baru. Kedua, aliran pemikir yang berbeda berbeda diluar
kelompok baru, yang disebut dengan aliran ekonomi personalisme. Aliran ekonomi
personalisme berkembang pada abad 70-an dan mencapai puncaknya pada dasawarsa
80-an bersamaan dengan berkembangnya paham pos-struktural, pos-modernisme. Pada
saat itu pula antropologi ekonomi baru mulai pudar.
Antropologi ekonomi baru yang terinspirasi dari gagasan Marx terbagi menjadi
tiga golongan yang saling bersitegang pendapat, struktural Marxis, neo Marxis, dan
kultural material. Sebagian dari pemikir antropologi ekonomi baru bergabung dalam
kelompok struktural Marxis dan neo Marxis yang jalur pemikirannya sejalan dengan
substantivis.
Secara sederhana wacana ini dapat dipilih menurut dua garis, pertama menurut
sikap terhadap pendekatan ekonomi pasar. Kedua, menurut urutan kemunculan dan
basis paradigma. Berdasarakan garis pertama dapat ditemukan dua aliran, yaitu aliran
yang menerima dan menolak keuniversalan teori-teori ekonomi pasar. Berdasarkan
garis kedua dapat ditemukan : pertama, antropologi ekonomi klasik, kedua, antropologi
ekonomi yang berbasis materialisme, ketiga, antropologi ekonomi yang berbasis
pendekatan personal.