Anda di halaman 1dari 13

Rencana Kerja dan Syarat-syarat (RKS)

Pembangunan Tambak Budidaya Ikan Air Payau Kecamatan Pasie Raja

BAB I
PERSYARATAN TEKNIS UMUM PELAKSANAAN

1.1 Maksud dan Tujuan


Maksud dan tujuan dari pekerjaan Pembangunan Tambak Budidaya Ikan
Air Payau Kecamatan Pasie Raja adalah untuk Meningkatkan peranan
perikanan budidaya terhadap peningkatan produksi perikanan untuk
mewujudkan pengoptimalkan pemanfaatan sumberdaya ikan secara
berkelanjutan guna meningkatkan peranan perikanan budidaya terhadap
peningkatan produksi perikanan dan meningkatkan pendapatan pembudidaya
ikan.

1.2. Lokasi Pekerjaan


Pekerjaan yang dilelang ini berlokasi di Daerah Kecamatan Pasie Raja, lokasi
pekerjaan ini untuk lebih jelas dapat dilihat pada gambar rencana.

1.3. Lingkup Pekerjaan


Lingkup Pekerjaan yang dilelang adalah :
Pekerjaan Galian Kolam, pembuatan pematang berikut saluran pembawa dan
pekerjaan lainnya yang bersifat Konstruksi Air, dan pekerjaan persiapan yang
menunjang Objek Kerja tersebut. Adapun perinciannya tercantum dalam daftar
perincian pekerjaan (terlampir).

PASAL 01
PERATURAN TEKNIS

Untuk pelaksanaan pekerjaan ini digunakan lembar-lembar ketentuan-ketentuan dan


peraturan seperti tercantum di bawah ini :

1.1. Umum
a. Peraturan-peraturan dan standar yang dijadikan acuan dalam dokumen
kontrak akan membentuk persyaratan kualitas untuk berbagai jenis
pekerjaan yang harus di selenggarakan beserta cara-cara yang digunakan
untuk pengujian-pengujian yang memenuhi persyaratan-persyaratan ini.

b. Penyedia barang dan jasa harus bertanggung jawab untuk penyediaan


bahan-bahan dan keterampilan kerja yang diperlukan untuk memenuhi
atau melampaui peraturan-peraturan khusus atau standar-standar yang
dinyatakan demikian dalam spesifikasispesifikasi atau yang dikehendaki

CV. MOMEN ENGINEERING CONSULTANT


Rencana Kerja dan Syarat-syarat (RKS)
Pembangunan Tambak Budidaya Ikan Air Payau Kecamatan Pasie Raja

oleh Konsultan Pengawas dan Direksi Teknis.


1.2. Referensi
Rencana Kerja dan Syarat-Syarat ini, dapat juga memperhatikan standar
standar sebagai berikut :

1) Buku Buku Petunjuk Pelaksanaan Pengairan


2) Standar Industri Indonesia (SII)
3) Persyaratan Umum Bahan Bangunan Di Indonesia (PUBI-1982)
4) SII = Standard Industrial Indonesia
5) PUBI = Persyaratan Umum Bahan bangunan Indonesia (1982)

Jika ternyata pada rencana kerja dan syarat-syarat ini terdapat kelainan/
penyimpangan dari peraturan-peraturan sebagaimana dinyatakan dalam ayat
(1) di atas, maka rencana kerja dan syarat-syarat ini yang mengikat.

PASAL 02
PEMAKAIAN UKURAN

2.1. Pemborong tetap bertanggung jawab dalam menepati semua ketentuan yang
tercantum dalam rencana kerja dan syarat-syarat dan gambar kerja berikut
tambahan dan perubahannya.

2.2. Pemborong wajib memeriksa kebenaran dari ukuran-ukuran keseluruhan


maupun bagiannya dan segera memberitahukan pengawas tentang setiap
perbedaan yang ditemukannya di dalam rencana kerja dan syarat-syarat dan
gambar kerja maupun dalam persetujuan tertulis dari pengawas.

2.3. Pengambilan ukuran-ukuran yang keliru dalam pelaksanaan, di dalam hal


apapun menjadi tanggung jawab pemborong, oleh karaena itu pemborong
diwajibkan mengadakan pemeriksaan secara menyeluruh terhadap gambar-
gambar dan dokumen yang ada.

PASAL 03
INFORMASI SITE

3.1. Sebelum memulai pekerjaan, pemborong harus benar-benar memahami


kondisi/ keadaan site atau hal-hal lain yang mungkin akan mempengaruhi
pelaksanaan pekerjaan dan harus sudah memperhitungkan segala akibatnya.

3.2. Pemborong harus memperhatikan secara khusus mengenai peraturan lokasi

CV. MOMEN ENGINEERING CONSULTANT


Rencana Kerja dan Syarat-syarat (RKS)
Pembangunan Tambak Budidaya Ikan Air Payau Kecamatan Pasie Raja

tempat kerja, penempatan material, pengamanan dan kelangsungan operasi


selama pekerjaan berlangsung.

3.3. Pemborong harus mempelajari dengan seksama seluruh bagian gambar, RKS
dan agenda dalam dokumen lelang, guna penyesuaian dengan kondisi
lapangan sehingga pekerjaan dapat diselesaikan dengan baik.

PASAL 04
KEBERSIHAN DAN KETERTIBAN

4.1. Selama berlangsungnya pembangunan, kebersihan halaman, kantor, gudang,


los kerja dan bagian dalam bangunan yang dikerjakan harus tetap bersih dan
tertib, bebas dari bahan bekas, tumpukan tanah dan lain-lain. Kelalaian dalam
hal ini dapat menyebabkan pengawas memberi perintah menghentikan seluruh
pekerjaan dan pemborong harus menanggung seluruh akibatnya.

4.2. Penimbunan bahan-bahan yang ada dalam gudang-gudang maupun yang


berada di halaman bebas, harus diatur sedemikian rupa agar tidak
mengganggu kelancaran dan keamanan pekerjaan/umum dan juga agar
memudahkan jalannya pemeriksaan dan penelitian bahan-bahan oleh
pengawas maupun pemberi tugas.

4.3. Para pekerja pemborong tidak diperkenankan untuk :


a. Menginap ditempat pekerjaan kecuali dengan izin pengawas/pemberi
tugas.
b. Memasak di tempat bekerja kecuali dengan izin pengawas.
c. Membawa masuk penjual-penjual makanan, minuman, rokok dan
sebagainya di tempat pekerjaan.
d. Keluar masuk lokasi pekerjaan dengan bebas.

Peraturan lain mengenai ketertiban akan dikeluarkan oleh pengawas atau pemberi
tugas pada waktu pelaksanaan.

PASAL 05
PEMERIKSAAN DAN PENYEDIAAN BAHAN / BARANG

5.1. Bila dalam RKS disebut nama dan pabrik pembuat dari suatu bahan dan
barang, maka dalam hal ini dimaksud untuk menunjukan tingkat mutu bahan
dan barang yang digunakan.

CV. MOMEN ENGINEERING CONSULTANT


Rencana Kerja dan Syarat-syarat (RKS)
Pembangunan Tambak Budidaya Ikan Air Payau Kecamatan Pasie Raja

5.2. Setiap penggatian nama dan pabrik pembuat dari suatu bahan dan barang
harus disetujui oleh perencana/pemberi tugas dan bila tidak ditentukan dalam
RKS serta gambar kerja maka bahan dan barang tersebut diusahakan dan
disediakan oleh pemborong yang harus mendapat persetujuan dahulu dari
pengawas atau pemberi tugas.

5.3. Contoh bahan dan barang yang akan digunakan dalam pekerjaan harus segera
disediakan atas biaya pemborong, setelah disetujui oleh pengawas atau
pemberi tugas, harus dianggap bahwa bahan dan barang tersebut yang akan
dipakai dalam pelaksanaan pekerjaan nanti.

5.4. Contoh bahan dan barang tersebut, disimpan oleh pengawas atau pemberi
tugas untuk dijadikan dasar penolakan bila ternyata bahan dan barang yang
dipakai tidak sesuai tidak sesuai kualitas maupun sifatnya.

5.5. Dalam mengajukan harga penawaran, pemborong harus sudah memasukkan


sejauh keperluan biaya untuk pengujian berbagai bahan dan barang. Tanpa
mengingat jumlah tersebut, pemborong tetap bertanggung jawab pula atas
biaya pengujian bahan dan barang yang tidak memenuhi syarat atas perintah
pengawas atau pemberi tugas.

PASAL 06
PERBEDAAN DALAM DOKUMEN

6.1. Jika terdapat perbedaan-perbedaan antara gambar kerja dan RKS ini, maka
pemborong harus menanyakannya secara tertulis kepada pengawas dan
pemborong harus mentaati keputusan tersebut.

6.2. Ukuran-ukuran yang terdapat dalam gambar yang terbesar dan terakhirlah
yang berlaku dan ukuran dengan angka adalah yang harus diikuti dari pada
ukuran dengan skala dari gambar-gambar, tetapi jika mungkin ukuran ini harus
diambil dari pekerjaan yang telah selesai.

6.3. Apabila ada hal-hal yang disebut pada gambar kerja, RKS atau dokumen, yang
berlainan atau bertentangan, maka ini harus diartikan bukan untuk
menghilangkan satu terhadap lainnya. Tetapi untuk menegaskan masalahnya.
Kalau terjadi hal ini maka diambil sebagai patokan adalah yang mempunyai
bobot teknis atau yang mempunyai bobot biaya yang tinggi.

CV. MOMEN ENGINEERING CONSULTANT


Rencana Kerja dan Syarat-syarat (RKS)
Pembangunan Tambak Budidaya Ikan Air Payau Kecamatan Pasie Raja

PASAL 07
GAMBAR KERJA (SHOP DRAWING)

7.1. Jika terdapat kekurangan-kekurangan penjelasan dalam gambar kerja, atau


diperlukan gambar tambahan/gambar detail atau untuk memungkinkan
pemborong melaksanakan dan menyelesaikan pekerjaan sesuai dengan
ketentuan, maka pemborong harus membuat gambar tersebut dalam rangkap
3 (tiga) dan biaya atas pembuatan gambar tersebut menjadi tanggung jawab
pemborong. Pekerjaan berdasarkan gambar tersebut baru dapat dilaksanakan
setelah mendapat persetujuan dari pengawas.

7.2. Gambar kerja hanya berubah apabila diperintahkan secara tertulis oleh pemberi
tugas, dengan mengikuti penjelasan dan pertimbangan dari perencana.

7.3. Perubahan rencana ini harus dibuat gambarnya yang sesuai dengan apa yang
diperintahkan oleh pemberi tugas, yang jelas memperlihatkan perbedaan
antara gambar kerja dan gambar perubahan rencana.

7.4. Gambar tersebut harus diserahkan kepada pengawas untuk disetujui sebelum
dilaksanakan.

PASAL 08
GAMBAR SESUAI PELAKSANAAN PEKERJAAN (ASBUILT DRAWING)

8.1. Semua yang belum terdapat dalam gambar kerja baik karena penyimpangan,
perubahan atas perintah pemberi tugas/pengawas, maka pemborong harus
membuat gambar-gambar yang sesuai dengan apa yang telah dilaksanakan,
yang jelas memperlihatkan perbedaan antara gambar kerja dan pekerjaan yang
dilaksanakan.

8.2. Gambar tersebut harus diserahkan dalam rangkap 3 (tiga) berikut kalkirnya
(gambar asli) yang biaya pembuatan ditanggung oleh pemborong.

CV. MOMEN ENGINEERING CONSULTANT


Rencana Kerja dan Syarat-syarat (RKS)
Pembangunan Tambak Budidaya Ikan Air Payau Kecamatan Pasie Raja

BAB II
PEKERJAAN PERSIAPAN

PASAL 01
LINGKUP PEKERJAAN

1.1. Pekerjaan ini meliputi penyediaan, pendayagunaan tenaga kerja, bahan-bahan,


peralatan dan alat-alat bantunya yang dibutuhkan dalam melaksanakan
pembangunan pada proyek ini.

1.2. Bagian ini meliputi pembersihan lokasi, dan Gudang Material, penyediaan air
kerja dan penerangan kerja, serta mobilisasi dan demobilisasi Alat berat dan
tenaga kerja.

PASAL 02
PEMBERSIHAN LOKASI

Pembersihan Lokasi dilaksanakan dengan tidak menggangu/merusak bangunan lain


yang telah ada. Sebelum memulai pekerjaan, Pemborong wajib membersihkan lokasi
dari puing-puing, tumbuh-tumbuhan, batu-batuan serta benda lainnya yang dianggap
dapat mengganggu pelaksanaan pekerjaan.

PASAL 03
PERALATAN KERJA

3.1. Pemborong harus mempersiapkan dan mengadakan peralatan-peralatan kerja


dan perlatan bantu yang akan digunakan di lokasi proyek sesuai dengan
lingkup pekerjaan.

3.2. Bila pekerjaan telah selesai, pemborong diwajibkan untuk segera


menyingkirkan alat-alat tersebut, memperbaiki kerusakan yang diakibatkannya
dan membersihkan bekas-bekasnya.

3.3. Disamping untuk menyediakan alat-alat yang diperlukan seperti dimaksudkan


pada ayat (1), pemborong harus menyediakan alat-alat bantu sehingga dapat
bekerja pada kondisi apapun.

CV. MOMEN ENGINEERING CONSULTANT


Rencana Kerja dan Syarat-syarat (RKS)
Pembangunan Tambak Budidaya Ikan Air Payau Kecamatan Pasie Raja

PASAL 04
SARANA AIR DAN PENERANGAN

4.1. Untuk kepentingan pelaksanaan pekerjaan selama proyek berlangsung,


pemborong harus memperhitungkan biaya penyediaan air bersih guna
keperluan air kerja dan air minum untuk pekerja.

4.2. Air yang dimaksud adalah bersih, baik yang berasal dari PAM atau sumber air,
serta pengadaan dan pemasangan pipa distribusi air tersebut bagi keperluan
pelaksanaan pekerjaan dan untuk keperluan direksi keet, kantor pemborong,
atau tempat-tempat lain yang dianggap perlu.

PASAL 05
KESELAMATAN KERJA

5.1. Pemborong harus menjamin keselamatan kerja sesuai dengan persyaratan


yang ditentukan dalam peraturan perburuhan atau persyaratan yang
diwajibkan untuk setiap bidang pekerjaan.

5.2. Di dalam lokasi harus tersedia kotak obat pelengkap untuk pertolongan
pertama pada kecelakaan (P3K).

PASAL 06
IZIN-IZIN

6.1. Pemborong harus mengurus dan memperhitungkan biaya untuk membuat izin-
izin yang diperlukan dan berhubungan dengan pelaksanaan pekerjaan, antara
lain : izin pengeringan, izin pengambilan material, izin pembuangan, izin trayek
dan pemakaian jalan, izin penggunaan bangunan serta izin-izin lain yang
diperlukan sesuai dengan ketentuan/peraturan daerah setempat.

6.2. Keterlambatan pelaksanaan pekerjaan yang diakibatkan oleh hal tersebut ayat
(1) di atas menjadi tanggung jawab pemborong.

PASAL 07
DOKUMENTASI

7.1. Pemborong harus memperhitungkan biaya pembuatan dokumentasi serta


pengirimannya ke pemberi tugas serta pihak-pihak lain yang diperlukan.

CV. MOMEN ENGINEERING CONSULTANT


Rencana Kerja dan Syarat-syarat (RKS)
Pembangunan Tambak Budidaya Ikan Air Payau Kecamatan Pasie Raja

7.2. Yang dimaksudkan dengan pekerjaan dokumentasi adalah : Foto-foto proyek,


berwarna, minimal ukuran postcard, untuk keperluan laporan bulanan yang
dibuat oleh konsultan pengawas, dan 3 (tiga) set album yang harus diserahkan
pada serah terima pekerjaan untuk pertama kalinya.

CV. MOMEN ENGINEERING CONSULTANT


Rencana Kerja dan Syarat-syarat (RKS)
Pembangunan Tambak Budidaya Ikan Air Payau Kecamatan Pasie Raja

BAB III
PEKERJAAN TANAH

PASAL 01
LINGKUP PEKERJAAN

1.1. Semua galian akan dilaksanakan sesuai dengan syarat bab ini dan dengan
profil dan elevasi yang ditunjukkan gambar-gambar atau ditentukan oleh
direksi.

1.2. Selama berlangsungnya pekerjaan, mungkin perlu atau diminta oleh direksi
untuk merubah kemiringan-kemiringan ataupun dimensi-dimensi galian dengan
mengadakan revisi kemiringan ataupun dimensi gambar dengan spesifikasi ini.

1.3. Jika galian tidak ditutup oleh konstruksi maka galian harus dibuat dengan
dimensi penuh yang diminta yang disempurnakan menurut profil dan elevasi
yang diberikan. Semua tindakan yang perlu harus diambil untuk menjaga agar
material dibawah dan diatas profil dalam kondisi sebaik mungkin. Setiap galian
yang dibuat untuk memudahkan kontraktor dengan suatu alasan atau tujuan
kecuali bila ditentukan lain, harus ditimbun kembali bila diminta atas biaya
sendiri.

1.4. Penyedia jasa harus menjaga dan mengontrol kecepatan dan penambahan dan
penurunan muka air terhadap galian sehingga tidak membahayakan stabilitas
lereng-lereng atau bangunan-bangunan, pondasi-pondasi, konstruksi-konstruksi
dan lainnya.

PASAL 02
UKURAN DAN PEMBAYARAN

2.1. Galian tanah harus pada ketentuan yang ditunjukkan dalam gambar yang telah
disetujui oleh direksi, termasuk pemindahan ketentuan pembuangan atau
penimbunan apabila galian tersebut digunakan kembali.

2.2. Apabila tidak ditunjukkan pada gambar, galian tanah harus diukur untuk
mendapatkan gambaran pasti atau menggunakan ketentuan lain yang paling
baik tingkat dan ukurannya dan disetujui direksi.

CV. MOMEN ENGINEERING CONSULTANT


Rencana Kerja dan Syarat-syarat (RKS)
Pembangunan Tambak Budidaya Ikan Air Payau Kecamatan Pasie Raja

PASAL 03
BAHAN-BAHAN YANG DIGALI

3.1. Semua hasil bahan galian yang cocok dengan spesifikasi yang diminta akan
digunakan dan akan ditempatkan pada lokasi tertentu langsung dari tempat
penggalian, kecuali bahan galian yang akan dipakai untuk penimbunan kembali
sesuai dengan petunjuk direksi harus ditempatkan disekitar tempat-tempat
dimana penimbunan kembali akan dilaksanakan. Bahan galian yang akan
digunakan untuk penimbunan tanggul harus dipadatkan dengan kadar air yang
optimum yang dapat diperoleh dengan penyiraman atau dengan cara lain yang
cocok sebelum dan selama penggalian.

3.2. Semua timbunan kembali pada pematang dan garis batas bangunan sampai
dengan permukaan tanah asli harus ditimbris dan dirapikan, diperlakukan
sebagai pemadatan tanggul, kecuali bila ditentukan lain pada gambar.

3.4. Apabila hasil galian yang cocok tidak mencukupi untuk penimbunan tanggul,
kisdam, timbunan kembali pada bangunan dan pekerjaan timbunan lainnya
yang ditunjuk dalam gambar atau sesuai perintah direksi, maka dapat dipakai
timbunan tanah didatangkan untuk mencukupi volume pekerjaan tersebut
sesuai dengan gambar rencana.

3.5. Bahan-bahan yang berisikan kayu, akar, humus dan lainnya yang tidak berguna
dan bahan galian yang tidak dibutuhkan untuk timbunan kembali pada
bangunan, tanggul-tanggul dan konstrusi permanen lainnya, harus ditempatkan
pada tempat pembuangan yang telah ditentukan oleh direksi.

PASAL 04
TIMBUNAN PEMATANG

4.1. Timbunan Pematang harus ditempatkan pada garis-garis dan profil-profil yang
ditunjukkan pada gambar atau diperintahkan oleh direksi sesuai dengan
spesifikasi.

4.2. Semua bahan timbunan terdiri dari bahan galian yang baik dan disetujui oleh
direksi yang dihamparkan dalam lapisan-lapisan dan dipadatkan sebagaimana
ditentukan dalam syarat teknik atau sesuai atas garis-garis elevasi yang
ditunjukkan pada gambar.

4.3. Bahan/ material tanah timbunan (hasil galian) dan perkerasan sebelum

CV. MOMEN ENGINEERING CONSULTANT


Rencana Kerja dan Syarat-syarat (RKS)
Pembangunan Tambak Budidaya Ikan Air Payau Kecamatan Pasie Raja

dipergunakan terlebih dahulu harus diketahui/ disetujui pengawas teknik.

4.4. Bagian – bagian yang rendah harus ditimbun sampai mencapai ketinggian yang
ditentukan. Tanah timbunan harus cukup baik bebas dari sisa sisa rumput,
akar-akaran dan lain-lain. Dalam hal ini harus mengikuti petunjuk-petunjuk
pengawas teknik.

4.5. Penimbunan harus dilakukan lapis demi lapis setebal maksimum 50 cm padat
setiap lapisnya.

CV. MOMEN ENGINEERING CONSULTANT


Rencana Kerja dan Syarat-syarat (RKS)
Pembangunan Tambak Budidaya Ikan Air Payau Kecamatan Pasie Raja

BAB IV
PEKERJAAN LAIN-LAIN

PASAL 01
KAYU CERUCUK

1.1. Cerucuk Kayu adalah susunan tiang kayu dengan diameter atau ukuran sisi
antara 8 dan 15 cm yang dimasukkan ke dalam tanah sehingga berfungsi
sebagai pondasi.

1.2. Cerucuk kayu yang digunakan dapat berupa batang kayu atau hasil olahan
dengan spesifikasi Cukup lurus, tidak belok dan bercabang, Minimum kelas kuat
II I PKKI 1973.

1.3. Pemancangan cerucuk kayu dapat menggunakan tenaga manusia atau alat.

PASAL 02
DEWATERING

Daerah galian harus dikeringkan secukupnya dan dijaga jangan sampai ada air
tergenang. Penyedia Jasa harus membuat dan merawat semua dan sementara, bila
perlu melakukan pemompaan sumber-sumber air dan aliran lainnya untuk
mengeluarkan air tersebut dari lokasi pekerjaan sepanjang masa pelaksanaan. Semua
bangunan sementara harus dibongkar bila pekerjaan telah selesai dan disetujui Direksi
Pekerjaan.

PASAL 03
MENGANGKUT MATERIAL

3.1. Jika material/bahan konstruksi tidak sampai pada lokasi pekerjaan yang
diakibatkan oleh kondisi lapangan maka penyedia jasa harus meyediakan alat
bantu/alat angkut material menuju lokasi pekerjaan.

3.2. Penyedia Jasa harus mengurus izin dan membuat jalan masuk sementara
untuk pengangkutan material sehingga dapat dilalui oleh alat bantu
pengangkutan tersebut.

CV. MOMEN ENGINEERING CONSULTANT


Rencana Kerja dan Syarat-syarat (RKS)
Pembangunan Tambak Budidaya Ikan Air Payau Kecamatan Pasie Raja

BAB V
PENUTUP

5.1. Semua yang belum tercantum dalam peraturan ini (RKS) akan ditentukan
kemudian dalam Rapat Penjelasan (Aanwiijzing), dan akan dituangkan/dimuat
dalam Berita Acara Rapat Penjelasan.

5.2. Volume yang tercantum dalam dokumen kontrak tidak merupakan kepastian,
volume yang sesungguhnya akan ditentukan berdasarkan realisasi pelaksanaan
dilapangan oleh pelaksana fisik atas persetujuan pengawas teknik.

5.3. Sebelum penyerahan pertama, Kontraktor wajib meneliti semua bagian


pekerjaan yang belum sempurna, dan harus diperbaiki, semua harus bersih dan
rapi dan semua barang yang tidak berguna harus disingkirkan dari proyek

5.4. Hal-hal yang timbul pada pelaksanaan yang memerlukan penyelesaian di


lapangan akan dibicarakan dan diatur oleh Konsultan Pengawas/Direksi dan
Kontraktor. Bila diperlukan akan dibicarakan bersama konsultan perencana.

5.5. Selama pemeliharaan, pemborong wajib merawat, mengamankan dan


memperbaiki segala cacat yang timbul, sehingga sebelum penyerahan kedua
dilaksanakan pekerjaan benar-benar telah sempurna.

Tapaktuan, April 2019

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Konsultan Perencana,


Kabupaten Aceh Selatan CV. MOMEN ENGINEERING
Selaku Pengguna Anggaran/Barang CONSULTANT

Ir. T. MASRUL ARIZON, ST


NIP. 19620113 199403 1 002 Direktur

CV. MOMEN ENGINEERING CONSULTANT

Anda mungkin juga menyukai