Anda di halaman 1dari 3

POLRI DAERAH JAWA TIMUR

BIDANG KEDOKTERAN DAN KESEHATAN


RS. BHAYANGKARA WAHYU TUTUKO BOJONEGORO

KERANGKA ACUAN KETIDAKLENGKAPAN


PENGISIAN REKAM MEDIS (KLPRM)

RS BHAYANGKARA WAHYU TUTUKO BOJONEGORO


KERANGKA ACUAN KETIDAKLENGKAPAN PENGISIAN
REKAM MEDIS

I. PENDAHULUAN
Upaya peningkatan mutu di Rumah Sakit meliputi semua bidang pelayanan yang
ada dan harus dilakukan secara terencana, terpadu (integrated) dan
berkesinambungan (continue). Bidang pelayanan medis adalah salah satu faktor
penting dalam proses penyembuhan, pemulihan dan penyelamatan jiwa pasien,
sehingga pelayanan ini menjadi salah satu kunci utama dalam proses pelayanan di
Rumah Sakit.
Salah satu indikator penting dari pelayanan medis di Rumah Sakit Bhayangkara
Wahyu Tutuko Bojonegoro adalah angka ketidak lengkapan pengisian catatan
medik. Atas dasar itu perlu dibuat kerangka acuan yang efektif dan efisien untuk
menghitungnya.

II. LATAR BELAKANG


Maksud kerangka acuan ini adalah sebagai pedoman di Rumah Sakit
Bhayangkara Wahyu Tutuko Bojonegoro untuk melakukan evaluasi hasil
pelayanan medis atas ketidak lengkapan pengisian rekam medik. Tujuan utama
dari kerangka acuan ini adalah untuk memberikan acuan bagi tenaga rekam medis
yang ada di Rumah Sakit Bhayangkara Wahyu Tutuko Bojonegoro dalam
menghitung angka ketidak lengkapan pengisian rekam medik . Rekam medis
lengkap apabila berisi seluruh informasi tentang pasien sesuai formulir yang
disediakan, isi harus lengkap dan benar, khususnya resume medis dan resume
keperawatan termasuk seluruh hasil pemeriksaan penunjang. Rekam medis benar
apabila sudah diperiksa kelengkapannya oleh petugas yang ditunjuk dan
kemudian diperiksa oleh sub komite rekam medis (dokter) tentang kebenaran isi
resume medis yang dibuat, termasuk adanya diagnosa akhir. Waktu maksimal
yang diharapkan adalah 14 hari kerja Rumah Sakit.
III. TUJUAN
Umum :
Untuk menilai kualitas pelayanan rekam medis dan mengkoreksi masalah yang
ada
Khusus :
1. Mengurangi angka kejadian KLPRM di RS Bhayangkara Wahyu Tutuko
Bojonegoro
2. Menunjukkan tinggi rendahnya mutu administrasi dokter dan perawat yang
merawat pasien pada periode tertentu dalam mengisi Rekam Medis tepat waktu
(kurang dari 14 hari)

IV. KEGIATAN
Melakukan pencatatan dan penilaian terhadap kejadian KLPRM setiap bulannya

V. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN


Melakukan pencatatan dan penilaian KLPRM dengan formula sebagai berikut :
FORMULA
Banyaknya berkas RM yang belum lengkap dan benar dalam 14 hari per bulan :
Total berkas RM yang masuk pada bulan tersebut x 100%

VI. SASARAN
1. Tidak adanya berkas rekam medis yang tidak lengkap
2. Peningkatan pelayanan di unit rekam medis.

VII. EVALUASI
Evaluasi dilakukan oleh Sub Komite Rekam Medis setiap bulannya dan
dilakukan evaluasi kembali setiap tahunnya.

VIII. PELAPORAN
Pelaporan pelaksanaan KLPRM dilakukan setiap tiga bulan sekali oleh Sub
Kepala Rekam Medis

Anda mungkin juga menyukai