Bronkopneumonia
B. Discharge Planning
1. Evaluasi kesiapan untuk pulang. Factor yang dikaji adalah sebagai berikut :
a. Status pernafasan yang stabil
b. Masukan nutrisi dan pertumubuhan yang adekuat
c. Kebutuhan obat yang stabil
d. Rencana pengobatan medis yang realistik untuk di rumah
1) orang tua dan pemberi asuhan lain dapat memberi perawatan yang
diperlukan
2) sarana di rumah dan monitor yang diperlukan disediakan
3) orang tua memiliki dukungan social dan finansial yang dibutuhkan
4) keperluan perawatan di rumah dan istirahat disediakan
2. Beri instruksi pemulangan kepada orang tua seperti berikut :
a. penjelasan tentang penyakit
b. bagaimana memantau tanda tanda distress pernafasan dan masalah medis
lainnya
c. kebutuhan makan perorangan
d. kebutuhan bayi sehat
e. kapan harus memanggil dokter
f. bagaimana melakukan resusitau jantung paru
g. penggunaan peralatan dirumah dan pemantauan
h. bagaimana memberi dan memantau efek pengobatan
i. pencegahan infeksi
j. pentingnya daerah bebas rokok
k. aktivitas perkembangan yang tepat
l. pengenalan isyarat stress dan interaksi pada bayi
m. sumber di komunitas dan sarana pendukung yang ada.
2. Lakukan program tindak lanjut untuk memantau kebutuhan pernafasan, nutrisi,
perkembangan, dan kebutuhan khsus lainnya yang sifatnya terus menerus.
a. Bantu orang tua membuat janji kunjungan pemeriksan tindak lanjut yang
pertama, beri catatan tertulis tentang kapan janji itu harus dilaksanakan
b. Buat rujukan untuk kunjungan keperawatan di rumah sesuai yang
dibutuhkan bayi dan keluarga
No Diagnosa Keperawatan Tujuan dan criteria Hasil
B. Discharge Planning
BAB II
Glomerulonefritis
B. Discharge Planning
3 Kerusakan intergritas kulit b/d NOC : Tissue Integrity : Skin and Mucous NIC : Pressure
Membranes 706. Anjurkan p
edema dan menurunnya tingkat longgar
Kriteria Hasil :
aktivitas 701. Integritas kulit yang baik 707. Hindari ke
bisa dipertahankan (sensasi, 708. Jaga kebe
Definisi : Perubahan pada epidermis dan dermis
elastisitas, temperatur, hidrasi, 709. Mobilisasi
pigmentasi) jam sekali
Batasan karakteristik :
702. Tidak ada luka/lesi pada 710. Monitor ku
679. Gangguan pada bagian tubuh
711. Oleskan l
680. Kerusakan lapisa kulit (dermis) kulit yang tertekan
681. Gangguan permukaan kulit 703. Perfusi jaringan baik 712. Monitor ak
(epidermis) 704. Menunjukkan pemahaman 713. Monitor st
Faktor yang berhubungan : dalam proses perbaikan kulit dan 714. Memandik
Eksternal : mencegah terjadinya sedera
682. Hipertermia atau hipotermia berulang
683. Substansi kimia 705. Mampu melindungi kulit
684. Kelembaban udara dan mempertahankan kelembaban
685. Faktor mekanik (misalnya : alat yang kulit dan perawatan alami
dapat menimbulkan luka, tekanan, restraint)
686. Immobilitas fisik
687. Radiasi
688. Usia yang ekstrim
689. Kelembaban kulit
690. Obat-obatan
Internal :
691. Perubahan status metabolik
692. Tulang menonjol
693. Defisit imunologi
694. Faktor yang berhubungan dengan
perkembangan
695. Perubahan sensasi
696. Perubahan status nutrisi (obesitas,
kekurusan)
697. Perubahan status cairan
698. Perubahan pigmentasi
699. Perubahan sirkulasi
700. Perubahan turgor (elastisitas kulit)
BAB II
Diabetes Mellitus
B. Discharge Planning
53. Berikan penjelasan secara lisan dan tulisan tentang perawatan dan
pengobatan yang diberikan.
54. Ajarkan dan evaluasi untuk mengenal gejala syok dan asidosis diabetik dan
penanganan kedaruratan
55. Simulasikan cara pemberian terapi insulin mulai dari persiapan alat sampai
penyuntikan dan lokai
56. Ajarkan memonitor atau memeriksa glukosa darah dan glukosa dalam urine
57. Perencanaan diit, buat jadwal
58. Perencanaan latihan, jelaskan dampak latihan dengan diabetik
59. Ajarkan gabaimana untukmencegah hiperglikemi dan hipoglikemi
daninfomasikan gejala gejala yang muncul darikeduanya.
60. Jelaskan komplikasi yang muncul
61. Ajarkan mencegah infeksi : keberihan kaki, hindari perlukaan,gunakan sikat
gigi yang halus.
BAB II
Gagal Jantung
B. Discharge Planning
AcidBase Man
· Monitro IV line
· Pertahankanja
· Monitor AGD, t
· Monitor status
· Monitor adanya
· Monitor pola re
· Lakukan terapi
· Monitor status
· Tingkatkan ora
BAB II
Anemia
91. Perfusi jaringan tidak efektif b/d penurunan konsentrasi Hb dan darah, suplai
oksigen berkurang
92. Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh b/d intake yang kurang,
anoreksia
93. Defisit perawatan diri b/d kelemahan fisik
94. Resiko infeksi
95. Resiko gangguan integritas kulit b/d keterbatasan mobilitas
B. Discharge Planning
1. Berikan instruksi pada orang tua tentang cara cara melindungi anak dari infeksi
b. Batasi kontak dengan agens terinfeksi
c. Identifikasi tanda dan gejala infeksi
2. Berikan instruksi pada orang tua untukmemantau tanda tanda komplikasi
3. Berikan instruksi pada orang tua tentang pemberian obat
a. pantau respon terapeutik anak
b. pantau adanya respon yang tidak menguntungkan
4. Berikan informasi tentang system penunjang masyarakat kepada anak dan
keluarga untuk adaptasi jangka panjang
a. masuk kembali ke sekolah
b. Kelompok orang tua
c. Kelompok anak dansaudara kandungnya
d. Nasehat keuangan
5 Resiko gangguan integritas kulit b/d NOC : Tissue Integrity : Skin and Mucous NIC : Pressure
keterbatasan mobilitas Membranes 1423. Anjurkan p
Kriteria Hasil : longgar
Definisi : Perubahan pada epidermis dan dermis 1419. Integritas kulit yang baik 1424. Hindari ke
bisa dipertahankan 1425. Jaga kebe
Batasan karakteristik :
1397. Gangguan pada bagian tubuh 1420. Melaporkan adanya 1426. Mobilisasi
1398. Kerusakan lapisa kulit (dermis) gangguan sensasi atau nyeri pada jam sekali
1399. Gangguan permukaan kulit daerah kulit yang mengalami 1427. Monitor ku
(epidermis) gangguan 1428. Oleskan l
Faktor yang berhubungan : 1421. Menunjukkan pemahaman yang tertekan
Eksternal : dalam proses perbaikan kulit dan 1429. Monitor ak
1400. Hipertermia atau hipotermia mencegah terjadinya sedera 1430. Monitor st
1401. Substansi kimia berulang 1431. Memandik
1402. Kelembaban udara 1422. Mampumelindungi kulit dan
1403. Faktor mekanik (misalnya : alat yang dapat mempertahankan kelembaban kulit
menimbulkan luka, tekanan, restraint) dan perawatan alami
1404. Immobilitas fisik
1405. Radiasi
1406. Usia yang ekstrim
1407. Kelembaban kulit
1408. Obat-obatan
Internal :
1409. Perubahan status metabolik
1410. Tulang menonjol
1411. Defisit imunologi
1412. Faktor yang berhubungan dengan
perkembangan
1413. Perubahan sensasi
1414. Perubahan status nutrisi (obesitas,
kekurusan)
1415. Perubahan status cairan
1416. Perubahan pigmentasi
1417. Perubahan sirkulasi
1418. Perubahan turgor (elastisitas kulit)
BAB II
Asma
B. Discharge Planning
BAB II
Hipertensi
B. Discharge Planning
Fluid Manageme
1565. Timbang p
1566. Pertahank
1567. Pasang ur
1568. Monitor s
mukosa, nadi
diperlukan
1569. Monitor ha
(BUN , Hmt , o
1570. Monitor st
PAP, dan PCW
1571. Monitor vit
1572. Monitor in
CVP , edema,
1573. Monitor be
1574. Kaji lokasi
1575. Monitor m
intake kalori h
1576. Kolaboras
cairan sesuai
1577. Monitor st
1578. Berikan ca
1579. Kolaboras
1580. Berikan ca
1581. Dorong m
1582. Berikan pe
1583. Dorong ke
1584. Tawarkan
1585. Batasi ma
dilusi dengan
1586. Monitor re
1587. Kolaboras
meburuk
1588. Atur kemu
1589. Persiapan
Fluid Monitoring
1590. Tentukan
eliminaSi
1591. Tentukan
seimbangan
kelainan rena
hati, dll )
1592. Monitor be
1593. Monitor se
1594. Monitor se
1595. Monitor BP
1596. Monitor te
irama jantung
1597. Monitor pa
1598. Catat seca
1599. Monitor m
rasa haus
1600. Catat mon
1601. Monitor ad
dan penamba
1602. Monitor ta
1603. Beri cairan
1604. Kolaboras
meningkatkan
1605. Lakukan h
pasien
Weight reductio
· Fasilitasi ke
· Perkirakan
· Tentukan tu
· Beri pujian/
tujuan
· Ajarkan pem
BAB II
Meningoencephalitis
B. Discharge Planning
Intervensi yang tercantum pada penatalaksanaan akut juga berlaku untuk perawatan
jangka panjang.
N Diagnosa Keperawatan Tujuan Dan Kriteria Hasil
o
1 Perfusi jaringan serebral tidak efektif NOC : NIC :
b/d edema serebral/penyumbatan Circulation status Intrakranial Pres
aliran darah Tissue Prefusion : cerebral tekanan intrakra
1726. Berikan in
Kriteria Hasil : 1727. Set alarm
105. m 1728. Monitor te
endemonstrasikan status sirkulasi 1729. Catat resp
yang ditandai dengan : 1730. Monitor te
1719. Tekanan systole neurology terh
dandiastole dalam rentang 1731. Monitor ju
yang diharapkan 1732. Monitor in
1720. Tidak ada 1733. Restrain p
ortostatikhipertensi 1734. Monitor su
1721. Tidk ada tanda tanda 1735. Kolaboras
peningkatan tekanan 1736. Posisikan
intrakranial (tidak lebih dari 15 1737. Minimalka
mmHg)
2. mendemonstrasikan kemampuan Peripheral Sens
kognitif yang ditandai dengan: sensasi perifer)
1722. berkomunikasi dengan jelas 1738. Monitor ad
dan sesuai dengan terhadap pana
kemampuan 1739. Monitor ad
1723. menunjukkan perhatian, 1740. Instruksika
konsentrasi dan orientasi jika ada lsi ata
1724. memproses informasi 1741. Gunakan s
1725. membuat keputusan 1742. Batasi ger
dengan benar 1743. Monitor ke
3. menunjukkan fungsi sensori motori 1744. Kolaboras
cranial yang utuh : tingkat kesadaran 1745. Monitor ad
mambaik, tidak ada gerakan gerakan 1746. Diskusikan
involunter sensasi
BAB II
Penurunan Kesadaran
1. Resiko Aspirasi b/d tidak efektifnya kebersihan jalan nafas dan tidak adanya
reflek muntah
2. Resiko Injury b/d immobilisasi, penekanan sensorik patologi intrakranial dan
ketidaksadaran
3. Defisit perawatan diri b/d immobilisasi diri, kerusakan persepsi dan kognitif
4. Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh b/d ketidakmampuan
untuk memakan makanan sekunder dan ketidaksadaran
N Diagnosa keperawatan Tujuan dan Kriteria Hasil
o
1 Resiko Aspirasi b/d tidak efektifnya NOC : NIC:
kebersihan jalan nafas dan tidak 1916. Respiratory Status : Aspiration preca
adanya reflek muntah Ventilation 1920. Monitor t
1917. Aspiration control kemampuan m
Definisi : Risiko masuknya secret secret Kriteria Hasil : 1921. Monitor st
gastrointestinal, secret secret oropharingeal, benda 1918. Pasien mampumenelan 1922. Pelihara ja
benda padat atai cairan kedalam tracheobronkhial. tanpa terjadi aspirasi 1923. Lakukan s
1919. Jalan nafas paten dan 1924. Cek nasog
Faktor factor resiko : suara nafas bersih 1925. Hindari ma
1900. Peningkatan tekanan dalam 1926. Potong ma
lambung 1927. Haluskan
1901. Selang makanan 1928. Naikkan k
1902. Situasi yang menghambat
1903. Elevasi bagian tubuh atas
1904. Penurunan tingkat kesadaran
1905. Adanya tracheostomy atau selang
endotrakheal
1906. Keperluan pengobatan
1907. Adanya kawat rahang
1908. Peningkatan residu lambung
1909. Menurunnya fungsi spingter
esophagus
1910. Gangguan menelan
1911. NGT
1912. Operasi, trauma wajah, mulut,
leher
1913. Batuk, gag reflek
1914. Penurunan motilitas
gastrointestinal
1915. Lambatnya pengosongan lambung
BAB II
BBLR
Hiperbilirubinemia
1. Defisit Volume cairan b/d kehilangan aktif volume cairan (evaporasi), diare.
2. Hipertermi b/d paparan lingkungan panas (efek fototerapi), dehidrasi
3. Diare b/d efek fototerapi
4. Resiko kerusakan integritas kulit b/d pigmentasi (jaundice), hipertermi,
perubahan turgor kulit, eritema.
5. PK : Asidosis
B. Discharge Planning
1. Ajarkan orang tua cara merawat bayi agar tidak terjadi infeksi dan jelaskan
tentang daya tahan tubuh
2. Jelaskan pada orang tua pentingnya pemberian ASI apabila sudah tidak
ikterik. Namunbila penyebabnya bukan dari jaundice ASI tetap diteruskan
pemberiannya.
3. jelaskan pada orang tua tentang komplikasi yang mungkin terjadi dan segera
lapor dokter/perawat
4. jelaskan untukpemberian imunisasi
5. Jelaskan tentang pengobatan yang diberikan
N Diagnosa keperawatan Tujuan dan Kriteria Hasil
o
1 Defisit Volume cairan b/d kehilangan NOC: NIC :
aktif volume cairan (evaporasi), 2313. Fluid balance Fluid managem
diare. 2314. Hydration 2319. Timbang p
2315. Nutritional Status : Food 2320. Pertahank
Definisi : Penurunan cairan intravaskuler, interstisial, and Fluid Intake 2321. Monitor s
dan/atau intrasellular. Ini mengarah ke dehidrasi, Kriteria Hasil : mukosa, nadi
kehilangan cairan dengan pengeluaran sodium 2316. Mempertahankan urine output diperlukan
sesuai dengan usia dan BB, BJ urine 2322. Monitor vit
Batasan Karakteristik : 2323. Monitor m
normal, HT normal
2300. Kelemahan intake kalori h
2317. Tekanan darah, nadi, suhu tubuh
2301. Haus 2324. Kolaboras
dalam batas normal
2302. Penurunan turgor kulit/lidah
2318. Tidak ada tanda tanda dehidrasi, 2325. Monitor st
2303. Membran mukosa/kulit kering
Elastisitas turgor kulit baik, membran 2326. Berikan ca
2304. Peningkatan denyut nadi, penurunan
mukosa lembab, tidak ada rasa haus 2327. Dorong m
tekanan darah, penurunan volume/tekanan nadi 2328. Berikan pe
yang berlebihan
2305. Pengisian vena menurun 2329. Dorong ke
2306. Perubahan status mental 2330. Tawarkan
2307. Konsentrasi urine meningkat 2331. Kolaboras
2308. Temperatur tubuh meningkat meburuk
2309. Hematokrit meninggi 2332. Atur kemu
2310. Kehilangan berat badan seketika (kecuali 2333. Persiapan
pada third spacing) Hypovolemia Ma
Faktor-faktor yang berhubungan: 2334. Monitor st
2311. Kehilangan volume cairan secara aktif cairan
2312. Kegagalan mekanisme pengaturan 2335. Pelihara IV
2336. Monitor tin
2337. Monitor ta
2338. Monitor
cairan
2339. Monitor be
2340. Dorong pa
2341. Pemberian
gejala kelebih
2342. Monitor ad
2 Hipertermi b/d paparan lingkungan NOC : Thermoregulation NIC :
panas (efek fototerapi), dehidrasi Kriteria Hasil : Fever treatment
2357. Suhu tubuh dalam rentang 2360. M
Definisi : suhu tubuh naik diatas rentang normal normal 2361. M
2358. Nadi dan RR dalam rentang 2362. M
Batasan Karakteristik: normal 2363. M
2343. kenaikan suhu tubuh diatas rentang normal 2359. Tidak ada perubahan warna 2364. M
2344. serangan atau konvulsi (kejang) kulit dan tidak ada pusing 2365. M
2345. kulit kemerahan 2366. M
2346. pertambahan RR 2367. B
2347. takikardi 2368. B
2348. saat disentuh tangan terasa hangat penyebab d
2369. S
Faktor faktor yang berhubungan : 2370. L
2349. penyakit/ trauma 2371. B
2350. peningkatan metabolisme 2372. K
2351. aktivitas yang berlebih aksila
2352. pengaruh medikasi/anastesi 2373. T
2353. ketidakmampuan/penurunan 2374. B
kemampuan untuk berkeringat terjadinya m
2354. terpapar dilingkungan panas
2355. dehidrasi Temperature reg
2356. pakaian yang tidak tepat 2375. Monitor su
2376. Rencanak
2377. Monitor TD
2378. Monitor wa
2379. Monitor ta
2380. Tingkatkan
2381. Selimuti
kehangatan tu
2382. Ajarkan p
akibat panas
2383. Diskusikan
dan kemungk
2384. Beritahuka
dan penangan
2385. Ajarkan in
yang diperluka
2386. Berikan an
4 Resiko kerusakan integritas kulit b/d NOC : Tissue Integrity : Skin and Mucous NIC : Pressure
pigmentasi (jaundice), hipertermi, Membranes 2423. Anjurkan p
perubahan turgor kulit, eritema. Kriteria Hasil : longgar
2418. Integritas kulit yang baik 2424. Hindari ke
bisa dipertahankan (sensasi, 2425. Jaga kebe
elastisitas, temperatur, hidrasi, 2426. Mobilisasi
pigmentasi) jam sekali
2419. Tidak ada luka/lesi pada 2427. Monitor ku
kulit 2428. Oleskan l
2420. Perfusi jaringan baik yang tertekan
2421. Menunjukkan pemahaman 2429. Monitor ak
dalam proses perbaikan kulit dan 2430. Monitor st
mencegah terjadinya sedera 2431. Memandik
berulang
2422. Mampu melindungi kulit dan
mempertahankan kelembaban kulit
dan perawatan alami
Untuk asidosis Re
1. Pantau tanda d
a. ta
b. d
c. b
d. m
e. g
f. d
g. p
h. p
i. p
j. p
k. p
2. untuk klien klie
a. p
p
d
b. k
m
c. b
b
d. ti
BAB II
Asfiksia Neonatorum
AIDS
B. Discharge Planning
1. Ajarkan pada anak dan keluarga untuk menghubungi tim kesehatan bila terdapat
tanda tanda atau gejala infeksi
2. Ajarkan pada anak dan keluarga untuk mengamati respon terhadap pengobatan
dan memberitahu dokter tentangadanya efek samping
3. Ajarkan pada anak dan keluarga tentang penjadwalan pemeriksaan lebih lanjut.
N Diagnosa keperawatan Tujuan dan Kriteria Hasil
o
1 Kelelahan b/d status penyakit, NOC : NIC :
· Endurance Energy Manage
anemia, malnutrisi
· Concentration 2606. Observasi
· Energy conservation melakukan ak
· Nutritional status : energy 2607. Dorong an
terhadap kete
Kriteria Hasil :
2608. Kaji adany
2604. Memverbalisasikan peningkatan
2609. Monitor nu
energi dan merasa lebih baik
2610. Monitor pa
2605. Menjelaskan penggunaan energi
emosi secara
untuk mengatasi kelelahan
2611. Monitor re
2612. Monitor po
pasien
2 Nyeri akut/kronis b/d infeksi, nyeri NOC : Pain Manageme
abdomen 2627. Pain Level, 2635. Lakukan
2628. Pain control, termasuk lo
Definisi : 2629. Comfort level kualitas dan fa
Sensori yang tidak menyenangkan dan pengalaman Kriteria Hasil : 2636. Observasi
emosional yang muncul secara aktual atau potensial 2630. Mampu mengontrol nyeri 2637. Gunakan
kerusakan jaringan atau menggambarkan adanya (tahu penyebab nyeri, mampu mengetahui p
kerusakan (Asosiasi Studi Nyeri Internasional): 2638. Kaji kultur
menggunakan tehnik nonfarmakologi
serangan mendadak atau pelan intensitasnya dari 2639. Evaluasi p
ringan sampai berat yang dapat diantisipasi dengan untuk mengurangi nyeri, mencari
bantuan) 2640. Evaluasi b
akhir yang dapat diprediksi dan dengan durasi tentang ketida
kurang dari 6 bulan. 2631. Melaporkan bahwa nyeri
berkurang dengan menggunakan 2641. Bantu pa
manajemen nyeri menemukan d
Batasan karakteristik :
2632. Mampu mengenali nyeri 2642. Kontrol lin
2613. Laporan secara verbal atau non verbal
seperti suhu r
2614. Fakta dari observasi (skala, intensitas, frekuensi dan
2643. Kurangi fa
2615. Posisi antalgic untuk menghindari nyeri tanda nyeri)
2644. Pilih dan
2616. Gerakan melindungi 2633. Menyatakan rasa nyaman
non farmakolo
2617. Tingkah laku berhati-hati setelah nyeri berkurang 2645. Kaji tipe
2618. Muka topeng 2634. Tanda vital dalam rentang intervensi
2619. Gangguan tidur (mata sayu, tampak capek, normal 2646. Ajarkan te
sulit atau gerakan kacau, menyeringai) 2647. Berikan an
2620. Terfokus pada diri sendiri 2648. Evaluasi k
2621. Fokus menyempit (penurunan persepsi 2649. Tingkatkan
waktu, kerusakan proses berpikir, penurunan 2650. Kolaboras
interaksi dengan orang dan lingkungan) tindakan nyer
2622. Tingkah laku distraksi, contoh : jalan-jalan, 2651. Monitor p
menemui orang lain dan/atau aktivitas, aktivitas nyeri
berulang-ulang)
2623. Respon autonom (seperti diaphoresis, Analgesic Admin
perubahan tekanan darah, perubahan nafas, 2652. Tentukan
nadi dan dilatasi pupil) nyeri sebelum
2624. Perubahan autonomic dalam tonus otot 2653. Cek instru
(mungkin dalam rentang dari lemah ke kaku) frekuensi
2625. Tingkah laku ekspresif (contoh : gelisah, 2654. Cek riway
merintih, menangis, waspada, iritabel, nafas 2655. Pilih analg
panjang/berkeluh kesah) analgesik keti
2626. Perubahan dalam nafsu makan dan minum 2656. Tentukan
beratnya nyer
Faktor yang berhubungan : 2657. Tentukan
Agen injuri (biologi, kimia, fisik, psikologis) dosis optimal
2658. Pilih rute
pengobatan n
2659. Monitor vi
analgesik pert
2660. Berikan an
hebat
2661. Evaluasi
(efek samping
B. Discharge Planning
BAB II
Febris/demam
B. Discharge Planning
1. Ajarkan pada orang tua mengenal tanda tanda kekambuhan dan laporkan
dokter /perawat
2. Instruksikan untuk memberikan pengobatan sesuai denga dosis dan waktu
3. Ajarkan bagaimana mengukur suhu tubuh dan intervensi
4. Instruksikan untuk kontrol ulang
5. Jelaskan factor penyebab demam dan menghindari factor pencetus
N Diagnosa keperawatan Tujuan dan Kriteria Hasil
o
1 Hipertemia b/d proses penyakit NOC : Thermoregulation NIC :
Kriteria Hasil : Fever treatment
2919. Suhu tubuh dalam rentang 2922. Monitor su
Definisi : suhu tubuh naik diatas rentang normal
normal 2923. Monitor IW
Batasan Karakteristik: 2920. Nadi dan RR dalam rentang 2924. Monitor wa
2905. kenaikan suhu tubuh diatas rentang normal normal 2925. Monitor te
2906. serangan atau konvulsi (kejang) 2921. Tidak ada perubahan warna 2926. Monitor pe
2907. kulit kemerahan kulit dan tidak ada pusing 2927. Monitor W
2908. pertambahan RR 2928. Monitor in
2909. takikardi 2929. Kolaboras
2910. saat disentuh tangan terasa hangat 2930. Berikan p
demam
Faktor faktor yang berhubungan : 2931. Selimuti p
2911. penyakit/ trauma 2932. Lakukan ta
2912. peningkatan metabolisme 2933. Berikan ca
2913. aktivitas yang berlebih 2934. Kompres p
2914. pengaruh medikasi/anastesi 2935. Tingkatkan
2915. ketidakmampuan/penurunan 2936. Berikan p
kemampuan untuk berkeringat menggigil
2916. terpapar dilingkungan panas
2917. dehidrasi Temperature reg
2918. pakaian yang tidak tepat 2937. Monitor su
2938. Rencanak
2939. Monitor TD
2940. Monitor wa
2941. Monitor ta
2942. Tingkatkan
2943. Selimuti
kehangatan tu
2944. Ajarkan p
akibat panas
2945. Diskusikan
dan kemungk
2946. Beritahuka
dan penangan
2947. Ajarkan in
yang diperluka
2948. Berikan an
BAB II
Vomitus
A. Masalah Yang lazim muncul pada klien
4 Resiko kerusakan integritas kulit b/d NOC : Tissue Integrity : Skin and Mucous NIC : Pressure
gangguan status metabolic Membranes 3140. Anjurkan p
Kriteria Hasil : longgar
Definisi : Perubahan pada epidermis dan dermis 3135. Integritas kulit yang baik 3141. Hindari ke
bisa dipertahankan (sensasi, 3142. Jaga kebe
Batasan karakteristik : elastisitas, temperatur, hidrasi, 3143. Mobilisasi
3113. Gangguan pada bagian tubuh pigmentasi) jam sekali
3114. Kerusakan lapisa kulit (dermis) 3136. Tidak ada luka/lesi pada 3144. Monitor ku
3115. Gangguan permukaan kulit kulit 3145. Oleskan l
(epidermis) 3137. Perfusi jaringan baik yang tertekan
Faktor yang berhubungan : 3146. Monitor ak
3138. Menunjukkan pemahaman
Eksternal :
dalam proses perbaikan kulit dan 3147. Monitor st
3116. Hipertermia atau hipotermia
mencegah terjadinya sedera 3148. Memandik
3117. Substansi kimia
berulang
3118. Kelembaban udara
3139. Mampu melindungi kulit dan
3119. Faktor mekanik (misalnya : alat yang dapat
menimbulkan luka, tekanan, restraint) mempertahankan kelembaban kulit
3120. Immobilitas fisik dan perawatan alami
3121. Radiasi
3122. Usia yang ekstrim
3123. Kelembaban kulit
3124. Obat-obatan
Internal :
3125. Perubahan status metabolik
3126. Tulang menonjol
3127. Defisit imunologi
3128. Faktor yang berhubungan dengan
perkembangan
3129. Perubahan sensasi
3130. Perubahan status nutrisi (obesitas,
kekurusan)
3131. Perubahan status cairan
3132. Perubahan pigmentasi
3133. Perubahan sirkulasi
3134. Perubahan turgor (elastisitas kulit)
5 Cemas b/d perubahan status NOC : NIC :
kesehatan 3157. Anxiety control Anxiety Reducti
3158. Coping 3164. Gunakan p
Definisi : 3159. Impulse control 3165. Nyatakan
Perasaan gelisah yang tak jelas dari Kriteria Hasil : pasien
ketidaknyamanan atau ketakutan yang disertai 3160. Klien mampu 3166. Jelaskan s
respon autonom (sumner tidak spesifik atau tidak mengidentifikasi dan selama prose
diketahui oleh individu); perasaan keprihatinan 3167. Pahami pr
mengungkapkan gejala cemas
disebabkan dari antisipasi terhadap bahaya. Sinyal 3168. Temani pa
ini merupakan peringatan adanya ancaman yang 3161. Mengidentifikasi,
mengungkapkan dan menunjukkan mengurangi ta
akan datang dan memungkinkan individu untuk
tehnik untuk mengontol cemas 3169. Berikan i
mengambil langkah untuk menyetujui terhadap
3162. Vital sign dalam batas tindakan prog
tindakan
Ditandai dengan normal 3170. Dorong ke
3149. Gelisah 3163. Postur tubuh, ekspresi 3171. Lakukan b
3150. Insomnia wajah, bahasa tubuh dan tingkat 3172. Dengarkan
3151. Resah aktivitas menunjukkan berkurangnya 3173. Identifikas
3152. Ketakutan kecemasan 3174. Bantu pas
kecemasan
3153. Sedih
3175. Dorong p
3154. Fokus pada diri
ketakutan, pe
3155. Kekhawatiran
3176. Instruksika
3156. Cemas
3177. Kolaboras
kecemasan
BAB II
CytoMegaloVirus
1. Resiko penyebaran infeksi b/d penurunan system imun, aspek kronis penyakit
2. Resiko pola nafas tidak afektif b/d penurunan energi dalam bernafas
3. Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh b/d intake tidak
adekuat, stomatitis, gangguan absorbsi, kelemahan, kehilangan nafsu makan.
4. Nyeri akut b/d proses penyakit
5. Kurang pengetahuan mengenai penularan, penanganan dan perjalanan
penyakit
B. Discharge Planning
1. Ajarkan pada orang tua tentang cara cara pencegahan penyebaran infeksi
3178. Nasehati orang tua tentang kemungkinan bahwa virus tetap
disekresikan selama lebih dari satu tahun
3179. Teman yang sedang hamil tidak boleh merawat anak tersebut (mis
: mengganti popok anak)
3180. Cuci tangan dengan baik setelah mengganti popok dan jangan
mambuang popok di sembarang tempat
2. Ajarkan pada orang tua tentang penatalaksanaan jangka panjang
3181. Kuatkan informasi tentang virus
3182. Jika ada sekuele neurologik, kognitif atau perkembangan rujuklah
ke lembaga berbasis masyarakat
3183. Tekankan pentingnya pemantauan medis setelah periode akut
B. Discharge Planning
BAB II
Pneumonia
1. Bersihan jalan nafas tidak efektif b/d inflamasi dan obstruksi jalan nafas
2. Defisit Volume cairan b/d intake oral tidak adekuat, takipneu, demam
3. Intoleransi aktivitas b/d isolasi respiratory
4. Defisit pengetahuan b/d perawatan anak pulang
B. Discharge Planning
BAB II
Idiopatik Trombo Purpura (ITP)
1. Berikan pada orang tua dan anak instruksi instruksi pemberian obat
a. waktu dan rute pemberian
b. pemantauan adanya efek yang tidak diinginkan
2. Instruksikan pada orang tua dan anak untuk memantau adanya tanda tanda dan gejala
trombositopenia dan melaporkannya dengan segera missal petekia, ekimosis, darah dalam urine
atau feses dan sakit kepala
3. Minta orang tua untuk memantau aktivitas anak
a. anjurkan aktivita yang tenang, anak tidak boleh mengikuti olahraga kontak fisik sampai
jumlah trombositnya normal
b. seimbangkan waktu istirahat dan aktivitas, tingkatkan aktivitas sesuai toleransi
c. Instruksikan orang tua untuk menghindari kontak anak dengan orang yang sedang
terinfeksi terutama ISPA
Nutrition Monito
3793. BB pasien
3794. Monitor ad
3795. Monitor t
dilakukan
3796. Monitor i
makan
3797. Monitor lin
3798. Jadwalkan
jam makan
3799. Monitor ku
3800. Monitor tu
3801. Monitor k
patah
3802. Monitor m
3803. Monitor ka
Ht
3804. Monitor m
3805. Monitor pe
3806. Monitor pu
konjungtiva
3807. Monitor ka
3808. Catat ada
lidah dan cavi
3809. Catat jika
BAB II
Morbili
3 Kerusakan integritas kulit b/d NOC : Tissue Integrity : Skin and NIC : Pressure Man
penurunan imunitas Mucous Membranes 3906. Anjurk
Kriteria Hasil : yang longgar
3901. Integritas kulit yang 3907. Hinda
baik bisa dipertahankan 3908. Jaga
(sensasi, elastisitas, kering
temperatur, hidrasi, 3909. Mobil
pigmentasi) dua jam sekali
3902. Tidak ada luka/lesi 3910. Monit
pada kulit 3911. Olesk
3903. Perfusi jaringan baik derah yang ter
3904. Menunjukkan 3912. Monit
pemahaman dalam proses 3913. Monit
perbaikan kulit dan mencegah
terjadinya sedera berulang
3905. Mampu melindungi kulit
dan mempertahankan
kelembaban kulit dan
perawatan alami
4 Ketidakseimbangan nutrisi kurang NOC : Nutrition Manageme
dari kebutuhan tubuh b/d intake 3935. Nutritional Status : food and 3941. Kaji adanya ale
tidak adekuat Fluid Intake 3942. Kolaborasi den
Kriteria Hasil : kalori dan nutrisi y
Definisi : Intake nutrisi tidak cukup untuk keperluan 3936. Adanya peningkatan berat 3943. Anjurkan pasie
metabolisme tubuh. badan sesuai dengan tujuan 3944. Anjurkan pas
3937. Berat badan ideal sesuai vitamin C
Batasan karakteristik : dengan tinggi badan 3945. Berikan substa
3914. Berat badan 20 % atau lebih di bawah ideal 3938. Mampu mengidentifikasi 3946. Yakinkan diet
3915. Dilaporkan adanya intake makanan yang kebutuhan nutrisi untuk mencegah k
kurang dari RDA (Recomended Daily Allowance) 3947. Berikan makan
3939. Tidak ada tanda tanda
3916. Membran mukosa dan konjungtiva pucat dengan ahli gizi)
malnutrisi
3917. Kelemahan otot yang digunakan untuk 3948. Ajarkan pasien
3940. Tidak terjadi penurunan berat
menelan/mengunyah harian.
badan yang berarti
3918. Luka, inflamasi pada rongga mulut 3949. Monitor jumlah
3919. Mudah merasa kenyang, sesaat setelah 3950. Berikan inform
mengunyah makanan 3951. Kaji kemampu
3920. Dilaporkan atau fakta adanya kekurangan yang dibutuhkan
makanan
3921. Dilaporkan adanya perubahan sensasi rasa Nutrition Monitoring
3922. Perasaan ketidakmampuan untuk 3952. BB pasien dala
mengunyah makanan 3953. Monitor adanya
3923. Miskonsepsi 3954. Monitor tipe da
3924. Kehilangan BB dengan makanan cukup 3955. Monitor interak
3925. Keengganan untuk makan 3956. Monitor lingkun
3926. Kram pada abdomen 3957. Jadwalkan pen
3927. Tonus otot jelek makan
3928. Nyeri abdominal dengan atau tanpa 3958. Monitor kulit ke
patologi 3959. Monitor turgor
3929. Kurang berminat terhadap makanan 3960. Monitor kekerin
3930. Pembuluh darah kapiler mulai rapuh 3961. Monitor mual d
3931. Diare dan atau steatorrhea 3962. Monitor kadar
3932. Kehilangan rambut yang cukup banyak 3963. Monitor makan
(rontok) 3964. Monitor pertum
3933. Suara usus hiperaktif 3965. Monitor pucat
3934. Kurangnya informasi, misinformasi konjungtiva
3966. Monitor kalori d
Faktor-faktor yang berhubungan :
3967. Catat adanya
Ketidakmampuan pemasukan atau mencerna
dan cavitas oral.
makanan atau mengabsorpsi zat-zat gizi
berhubungan dengan faktor biologis, psikologis atau 3968. Catat jika lidah
ekonomi.
5 Kurang pengetahuan b/d kurangnya NOC : NIC :
informasi 3969. Kowlwdge : disease process Teaching : disease
3970. Kowledge : health Behavior 3974. Berikan penila
Definisi : Kriteria Hasil : tentang proses pe
Tidak adanya atau kurangnya informasi kognitif 3971. Pasien dan keluarga menyatakan 3975. Jelaskan patof
sehubungan dengan topic spesifik. pemahaman tentang penyakit, kondisi, ini berhubungan d
prognosis dan program pengobatan yang tepat.
Batasan karakteristik : memverbalisasikan adanya 3972. Pasien dan keluarga mampu 3976. Gambarkan ta
masalah, ketidakakuratan mengikuti instruksi, melaksanakan prosedur yang penyakit, dengan c
perilaku tidak sesuai. dijelaskan secara benar 3977. Gambarkan pr
3973. Pasien dan keluarga mampu 3978. Identifikasi kem
Faktor yang berhubungan : keterbatasan kognitif, menjelaskan kembali apa yang tepat
interpretasi terhadap informasi yang salah, dijelaskan perawat/tim kesehatan 3979. Sediakan info
kurangnya keinginan untuk mencari informasi, tidak lainnya dengan cara yang
mengetahui sumber-sumber informasi.
3980. Hindari harapa
3981. Sediakan bag
kemajuan pasien d
3982. Diskusikan pe
diperlukan untuk m
datang dan atau p
3983. Diskusikan pilih
3984. Dukung pas
mendapatkan sec
diindikasikan
3985. Eksplorasi ke
dengan cara yang
3986. Instruksikan p
melaporkan pada
cara yang tepat
B. Discharge Planning
4035. Berikan puian saat melakukan perawatan dan jawab pertanyaan secara
jujur apa yang dibutuhkan keluarga
4036. Ajarkan mengenai tanda dan gejala infeksi (demam, kemerahan di
daerah luka, terasa panas)
4037. Ajarkan bagaimana menganai pengamanan pada bayi dan melakukan
dilatasi anal
4038. Berikan instruksi secara tertulis dan verbal tentang alat alat yang
dibutuhkan untu perawatan di rumah
4039. Tekankan tetap mengadakan stimulasi pada bayi untuk mensupport
tumbuh kembang
N Diagnosa keperawatan Tujuan dan Kriteria Hasil
o
1 Cemas b/d pembedahan dan NOC : NIC :
mempunyai anak yang tidak 4048. Anxiety control Anxiety Reducti
sempurna 4049. Coping 4055. Gunakan p
4050. Impulse control 4056. Nyatakan
Definisi : Kriteria Hasil : pasien
Perasaan gelisah yang tak jelas dari 4051. Klien mampu 4057. Jelaskan s
ketidaknyamanan atau ketakutan yang disertai mengidentifikasi dan selama prose
respon autonom (sumner tidak spesifik atau tidak mengungkapkan gejala cemas 4058. Pahami pr
diketahui oleh individu); perasaan keprihatinan 4059. Temani pa
4052. Mengidentifikasi,
disebabkan dari antisipasi terhadap bahaya. Sinyal mengurangi ta
ini merupakan peringatan adanya ancaman yang mengungkapkan dan menunjukkan
tehnik untuk mengontol cemas 4060. Berikan i
akan datang dan memungkinkan individu untuk tindakan prog
mengambil langkah untuk menyetujui terhadap 4053. Vital sign dalam batas
normal 4061. Dorong ke
tindakan
Ditandai dengan 4054. Postur tubuh, ekspresi 4062. Lakukan b
4040. Gelisah wajah, bahasa tubuh dan tingkat 4063. Dengarkan
4041. Insomnia aktivitas menunjukkan berkurangnya 4064. Identifikas
4042. Resah kecemasan 4065. Bantu pas
kecemasan
4043. Ketakutan
4066. Dorong p
4044. Sedih
ketakutan, pe
4045. Fokus pada diri
4067. Instruksika
4046. Kekhawatiran
4068. Barikan ob
4047. Cemas
Bowel Training
4081. Rencanaka
pasien yang la
4082. Konsul ke d
suppositoria
4083. Ajarkan ke
BAB
4084. Anjurkan pa
4085. Dorong pas
4086. Jaga privas
4087. Kolaborasi
memungkinka
4088. Evaluasi sta
4089. Modifikasi p
3 Kerusakan integritas kulit b/d NOC : Tissue Integrity : Skin and Mucous NIC : Pressure
kolostomi Membranes 4116. A
Kriteria Hasil : pakaian ya
Definisi : Perubahan pada epidermis dan dermis 4111. Integritas kulit yang baik 4117. H
bisa dipertahankan (sensasi, 4118. J
Batasan karakteristik : elastisitas, temperatur, hidrasi, dan kering
4090. Gangguan pada bagian tubuh pigmentasi) 4119. M
4091. Kerusakan lapisa kulit (dermis) 4112. Tidak ada luka/lesi pada setiap dua
4092. Gangguan permukaan kulit kulit 4120. M
(epidermis) 4113. Perfusi jaringan baik 4121. O
Faktor yang berhubungan : derah yan
4114. Menunjukkan pemahaman
Eksternal : 4122. M
dalam proses perbaikan kulit dan
4093. Hipertermia atau hipotermia 4123. M
mencegah terjadinya sedera
4094. Substansi kimia 4124. p
berulang
4095. Kelembaban udara
4115. Mampu melindungi kulit dan
4096. Faktor mekanik (misalnya : alat yang dapat
menimbulkan luka, tekanan, restraint) mempertahankan kelembaban kulit
4097. Immobilitas fisik dan perawatan alami
4098. Radiasi
4099. Usia yang ekstrim
4100. Kelembaban kulit
4101. Obat-obatan
Internal :
4102. Perubahan status metabolik
4103. Tulang menonjol
4104. Defisit imunologi
4105. Faktor yang berhubungan dengan
perkembangan
4106. Perubahan sensasi
4107. Perubahan status nutrisi (obesitas,
kekurusan)
4108. Perubahan status cairan
4109. Perubahan pigmentasi
4110. Perubahan sirkulasi
Perubahan turgor (elastisitas kulit)
BAB II
Megakolon Kongenital
106. Masalah yang lazim muncul pada klien
Pra Bedah
1. Cemas b/d krisis situasional
2. Resiko injuri b/d penurunan motilitas usus
Pasca Bedah
1. Resiko Infeksi b/d tindakan invasive
2. Nyeri akut b/d cidera fisik akibat pembedahan
3. Defisit Volume cairan
4. Kurang pengetahuan tentang kondisi, prognosis,kebutuhan pengobatan b/d
keterbatasan kognitif
B. Discharge Planning
1. Ajarkan pada orang tua memantau adanya tanda dan gejala komplikasi
jangka panjang berikut ini:
4285. Stenosis dan konstriksi
4286. Inkontinensia
4287. Pengosongan usus yang tidak adekuat
2. Ajarkan tentang perawatan kolostomi pada orang tua dan anak
4288. Persiapan kulit
4289. Penggunaan, perawatan dan pembersihan alat kolostomi
4290. Komplikasi stoma (perdarahan, gagal defekasi, diare meningkat,
prolaps, feses seperti pita)
4291. Irigasi kolostomi
3. Beri dan kuatkan informasi informasi tentang penatalaksanaan diet
4292. Makanan rendah sisa
4293. Masukan cairan tanpa batas
4294. Tanda tanda ketidakseimbangan elektrolit atau dehidrasi
4. Dorong orang tua dan anak mengekspresikan perasaannya tentang
kolostomi
4295. Tampilan
4296. Bau
4297. Ketidaksesuaian antara anak mereka dengan anak ideal
5. Terapi obat obatan, meliputi penggunaan resep dan analgesik yang dijual
bebas
6. Rujuk ke prosedur institusi spesifik untuk informasi yang dapat diberikan
pada orang tua tentang perawatan di rumah
B. Discharge Planning
120. Ajarkan pada orang tua tentang pemberian obat dan
pemantauan efek samping
121. Ajarkan pada orang tua untuk emmantau komplikasi
jangka panjang serta tanda dan gejalanya
N Diagnosa keperawatan Tujuan dan Kriteria Hasil
o
1 Bersihan jalan nafas tidak efektif b/d NOC : NIC :
disfungsi neuromuskuler. 4505. Respiratory status : Ventilation Airway suction
4506. Respiratory status : Airway patency 4511. Pastikan k
Definisi : Ketidakmampuan untuk membersihkan 4507. Aspiration Control 4512. Auskulta
sekresi atau obstruksi dari saluran pernafasan untuk suctioning.
mempertahankan kebersihan jalan nafas. Kriteria Hasil : 4513. Informasik
4508. Mendemonstrasikan batuk suctioning
Batasan Karakteristik : efektif dan suara nafas yang bersih, tidak 4514. Minta klien
4492. Dispneu, Penurunan suara nafas ada sianosis dan dyspneu (mampu 4515. Berikan O
4493. Orthopneu mengeluarkan sputum, mampu bernafas memfasilitasi
dengan mudah, tidak ada pursed lips) 4516. Gunakan a
4494. Cyanosis
4509. Menunjukkan jalan nafas yang paten 4517. Anjurkan
4495. Kelainan suara nafas (rales, wheezing)
(klien tidak merasa tercekik, irama nafas, setelah katete
4496. Kesulitan berbicara frekuensi pernafasan dalam rentang
4497. Batuk, tidak efekotif atau tidak ada 4518. Monitor st
normal, tidak ada suara nafas abnormal) 4519. Ajarkan
4498. Mata melebar 4510. Mampu mengidentifikasikan dan
4499. Produksi sputum suksion
mencegah factor yang dapat menghambat 4520.
4500. Gelisah jalan nafas apabila pasie
4501. Perubahan frekuensi dan irama nafas
saturasi O2, d
Faktor-faktor yang berhubungan:
Airway Managem
4502. Lingkungan : merokok, menghirup asap 4521. Buka jalan
rokok, perokok pasif-POK, infeksi thrust bila per
4503. Fisiologis : disfungsi neuromuskular, 4522. Posisikan
hiperplasia dinding bronkus, alergi jalan nafas, 4523. Identifikas
asma. nafas buatan
4504. Obstruksi jalan nafas : spasme jalan nafas, 4524. Pasang m
sekresi tertahan, banyaknya mukus, adanya 4525. Lakukan fi
jalan nafas buatan, sekresi bronkus, adanya 4526. Keluarkan
eksudat di alveolus, adanya benda asing di
4527. Auskultasi
jalan nafas.
tambahan
4528. Lakukan s
4529. Berikan br
4530. Berikan
Lembab
4531.
mengoptimalk
4532.
Oxygen Therap
· Bersihkan mulu
· Pertahankan ja
· Atur peralatan
· Monitor aliran o
· Pertahankan p
· Onservasi ada
· Monitor adanya
7 Risiko injury b/d kejang tonik klonik, NOC : Risk Kontrol NIC : Environ
disorientasi Kriteria Hasil : lingkungan)
· Klien terbebas dari cedera 4705. Sediakan
· Klien mampu menjelaskan cara/metode 4706. Identifikas
untukmencegah injury/cedera dengan kond
· Klien mampu menjelaskan factor resiko riwayat penya
dari lingkungan/perilaku personal 4707. Menghind
(misalnya me
· Mampumemodifikasi gaya hidup
4708. Memasan
untukmencegah injury
4709. Menyediak
· Menggunakan fasilitas kesehatan yang 4710. Menempa
ada dijangkau pas
· Mampu mengenali perubahan status 4711. Membatas
kesehatan 4712. Memberik
4713. Menganju
4714. Mengontro
4715. Memindah
membahayak
4716. Berikan pe
pengunjung a
penyebab pen
BAB II
Nefrotik Syndrome
B. Discharge Planning
Berikan pada anak dan orang tua instruksi lisan dan tulisan yang sesuai dengan
perkembangan mengenai penatalaksaan di rumah tentang hal hal berikut ini :
1. Proses penyakit (termasuk perkiraan perkembangan dan gejala kekambuhan
2. pengobatan (dosis, rute, jadwal, efek samping dan komplikasi)
3. perawatan kulit
4. nutrisi
5. pencegahan infeksi
6. penatalaksanaan nyeri
7. pembatasan aktivitas
8. pemeriksaan lebih lanjut
N Diagnosa keperawatan Tujuan dan Kriteria Hasil
o
1 Kelebihan volume cairan NOC : NIC :
4855. Electrolit and acid base balance Fluid manageme
4856. Fluid balance 4864. Timbang p
4857. Hydration 4865. Pertahank
Kriteria Hasil: 4866. Pasang ur
4858. Terbebas dari edema, 4867. Monitor ha
efusi, anaskara (BUN , Hmt , o
4859. Bunyi nafas bersih, tidak 4868. Monitor st
ada dyspneu/ortopneu PAP, dan PCW
4860. Terbebas dari distensi 4869. Monitor vit
vena jugularis, reflek hepatojugular (+) 4870. Monitor in
4861. Memelihara tekanan vena sentral, CVP , edema,
tekanan kapiler paru, output jantung 4871. Kaji lokasi
dan vital sign dalam batas normal 4872. Monitor m
4862. Terbebas dari kelelahan, intake kalori h
kecemasan atau kebingungan 4873. Monitor st
4863. Menjelaskanindikator kelebihan 4874. Kolaboras
cairan 4875. Batasi ma
dilusi dengan
4876. Kolaboras
memburuk
Fluid Monitoring
4877. Tentukan
eliminaSi
4878. Tentukan
seimbangan
kelainan rena
hati, dll )
4879. Monitor be
4880. Monitor se
4881. Monitor se
4882. Monitor BP
4883. Monitor te
irama jantung
4884. Monitor pa
4885. Catat seca
4886. Monitor ad
dan penamba
4887. Monitor ta
2 Ketidakseimbangan nutrisi kurang NOC : Nutrition Manag
dari kebutuhan tubuh 4909. Nutritional Status : food and Fluid 4915. Kaji adany
Intake 4916. Kolaboras
Definisi : Intake nutrisi tidak cukup untuk keperluan Kriteria Hasil : jumlah kalori d
metabolisme tubuh. 4910. Adanya peningkatan berat badan 4917. Anjurkan p
sesuai dengan tujuan 4918. Anjurkan
Batasan karakteristik : 4911. Berat badan ideal sesuai dengan vitamin C
4888. Berat badan 20 % atau lebih di bawah ideal tinggi badan 4919. Berikan su
4889. Dilaporkan adanya intake makanan yang 4912. Mampu mengidentifikasi kebutuhan 4920. Yakinkan
kurang dari RDA (Recomended Daily Allowance) nutrisi serat untuk m
4890. Membran mukosa dan konjungtiva pucat 4913. Tidak ada tanda tanda malnutrisi 4921. Berikan
4891. Kelemahan otot yang digunakan untuk 4914. Tidak terjadi penurunan berat badan dikonsultasika
menelan/mengunyah 4922. Ajarkan
yang berarti
4892. Luka, inflamasi pada rongga mulut makanan hari
4893. Mudah merasa kenyang, sesaat setelah 4923. Monitor ju
mengunyah makanan 4924. Berikan in
4894. Dilaporkan atau fakta adanya kekurangan 4925. Kaji kema
makanan yang dibutuhk
4895. Dilaporkan adanya perubahan sensasi rasa
4896. Perasaan ketidakmampuan untuk Nutrition Monito
mengunyah makanan 4926. BB pasien
4897. Miskonsepsi 4927. Monitor ad
4898. Kehilangan BB dengan makanan cukup 4928. Monitor t
4899. Keengganan untuk makan dilakukan
4900. Kram pada abdomen 4929. Monitor i
4901. Tonus otot jelek makan
4902. Nyeri abdominal dengan atau tanpa 4930. Monitor lin
patologi 4931. Jadwalkan
4903. Kurang berminat terhadap makanan jam makan
4904. Pembuluh darah kapiler mulai rapuh 4932. Monitor ku
4905. Diare dan atau steatorrhea 4933. Monitor tu
4906. Kehilangan rambut yang cukup banyak 4934. Monitor k
(rontok) patah
4907. Suara usus hiperaktif 4935. Monitor m
4908. Kurangnya informasi, misinformasi 4936. Monitor ka
Ht
Faktor-faktor yang berhubungan : 4937. Monitor m
Ketidakmampuan pemasukan atau mencerna 4938. Monitor pe
makanan atau mengabsorpsi zat-zat gizi 4939. Monitor pu
berhubungan dengan faktor biologis, psikologis atau konjungtiva
ekonomi. 4940. Monitor ka
4941. Catat ada
lidah dan cavi
4942. Catat jika
4 Kerusakan integritas kulit NOC : Tissue Integrity : Skin and Mucous NIC : Pressure
Membranes 5020. Anjurkan p
Definisi : Perubahan pada epidermis dan dermis Kriteria Hasil : longgar
Batasan karakteristik : 5015. Integritas kulit yang baik 5021. Hindari ke
4994. Gangguan pada bagian tubuh bisa dipertahankan (sensasi, 5022. Jaga kebe
4995. Kerusakan lapisa kulit (dermis) elastisitas, temperatur, hidrasi, 5023. Mobilisasi
4996. Gangguan permukaan kulit pigmentasi) jam sekali
(epidermis) 5016. Tidak ada luka/lesi pada 5024. Monitor ku
Faktor yang berhubungan : kulit 5025. Oleskan l
Eksternal : 5017. Perfusi jaringan baik yang tertekan
4997. Hipertermia atau hipotermia 5018. Menunjukkan pemahaman 5026. Monitor ak
4998. Substansi kimia dalam proses perbaikan kulit dan 5027. Monitor st
4999. Kelembaban udara mencegah terjadinya sedera 5028. Memandik
5000. Faktor mekanik (misalnya : alat yang dapat berulang
menimbulkan luka, tekanan, restraint) 5019. Mampu melindungi kulit dan
5001. Immobilitas fisik mempertahankan kelembaban kulit
5002. Radiasi dan perawatan alami
5003. Usia yang ekstrim
5004. Kelembaban kulit
5005. Obat-obatan
Internal :
5006. Perubahan status metabolik
5007. Tulang menonjol
5008. Defisit imunologi
5009. Faktor yang berhubungan dengan
perkembangan
5010. Perubahan sensasi
5011. Perubahan status nutrisi (obesitas,
kekurusan)
5012. Perubahan status cairan
5013. Perubahan pigmentasi
5014. Perubahan sirkulasi
Perubahan turgor (elastisitas kulit)
5 Nyeri NOC : Pain Manageme
5043. Pain Level, 5051. Lakukan
Definisi : 5044. Pain control, termasuk lo
Sensori yang tidak menyenangkan dan pengalaman 5045. Comfort level kualitas dan fa
emosional yang muncul secara aktual atau potensial Kriteria Hasil : 5052. Observasi
kerusakan jaringan atau menggambarkan adanya 5046. Mampu mengontrol nyeri 5053. Gunakan
kerusakan (Asosiasi Studi Nyeri Internasional): mengetahui p
(tahu penyebab nyeri, mampu
serangan mendadak atau pelan intensitasnya dari
ringan sampai berat yang dapat diantisipasi dengan menggunakan tehnik nonfarmakologi 5054. Kaji kultur
akhir yang dapat diprediksi dan dengan durasi untuk mengurangi nyeri, mencari 5055. Evaluasi p
bantuan) 5056. Evaluasi b
kurang dari 6 bulan.
5047. Melaporkan bahwa nyeri tentang ketida
Batasan karakteristik : berkurang dengan menggunakan 5057. Bantu pa
menemukan d
5029. Laporan secara verbal atau non verbal manajemen nyeri
5030. Fakta dari observasi 5048. Mampu mengenali nyeri 5058. Kontrol lin
seperti suhu r
5031. Posisi antalgic untuk menghindari nyeri (skala, intensitas, frekuensi dan
5059. Kurangi fa
5032. Gerakan melindungi tanda nyeri)
5060. Pilih dan
5033. Tingkah laku berhati-hati 5049. Menyatakan rasa nyaman
non farmakolo
5034. Muka topeng setelah nyeri berkurang 5061. Kaji tipe
5035. Gangguan tidur (mata sayu, tampak capek, 5050. Tanda vital dalam rentang intervensi
sulit atau gerakan kacau, menyeringai) normal 5062. Ajarkan te
5036. Terfokus pada diri sendiri 5063. Berikan an
5037. Fokus menyempit (penurunan persepsi 5064. Evaluasi k
waktu, kerusakan proses berpikir, penurunan 5065. Tingkatkan
interaksi dengan orang dan lingkungan) 5066. Kolaboras
5038. Tingkah laku distraksi, contoh : jalan-jalan, tindakan nyer
menemui orang lain dan/atau aktivitas, aktivitas 5067. Monitor p
berulang-ulang) nyeri
5039. Respon autonom (seperti diaphoresis, Analgesic Admin
perubahan tekanan darah, perubahan nafas, 5068. Tentukan
nadi dan dilatasi pupil) nyeri sebelum
5040. Perubahan autonomic dalam tonus otot 5069. Cek instru
(mungkin dalam rentang dari lemah ke kaku) frekuensi
5041. Tingkah laku ekspresif (contoh : gelisah, 5070. Cek riway
merintih, menangis, waspada, iritabel, nafas 5071. Pilih analg
panjang/berkeluh kesah) analgesik keti
5042. Perubahan dalam nafsu makan dan minum 5072. Tentukan
beratnya nyer
Faktor yang berhubungan : 5073. Tentukan
Agen injuri (biologi, kimia, fisik, psikologis) dosis optimal
5074. Pilih rute
pengobatan n
5075. Monitor vi
analgesik per
5076. Berikan a
hebat
5077. Evaluasi
(efek samping
7 PK : sepsis Tujuan : 122. Pantau t
Perawatan akan menangani dan 5078.
memantau komplikasi yaitu septikemi 5079.
x/mnt
5080.
dari 20 x/m
kPa)
5081.
4.000 sel/m
bentuk imat
2. Pantau lans
mental, kele
atau hiperte
3. Sesuai den
berikan oba
pemberian
imunomodu
4. Jika ada ind
Hipovolemi
BAB II
Heart disease
B. Discharge Planning
1. Beri pendidikan tentang kondisi yang spesifik
2. Berikan instruksi spesifik mengenai obat dan efek sampingnya
3. Ajarkan tentang tehnik memberi makan dan kebutuhan nutrisi
4. Rujuk sesuai indikasi untuk program stimulasi bayi atau kelompok
pendukung orang tua
N Diagnosa keperawatan Tujuan dan Kriteria Hasil
o
1 Perubahan cardiac output : turun b/d NOC : NIC :
struktur jantung abnormal 5082. Cardiac Pump Effectiveness Cardiac Care
5083. Circulatory status 5089. Evaluasi
5084. Tissue perfusion : peripheral durasi)
5085. Vital Sign Status 5090. Catat adan
Kriteria Hasil : 5091. Catat ada
5086. Menunjukkan keadekuatan output putput
jantung ditunjukkan dengan tekanan 5092. Monitor st
darah dan nadi normal, nadi perifer 5093. Monitor st
kuat, kemampuan untuk mentoleransi jantung
aktivitas tanpa dispneu, sinkope dan 5094. Monitor a
nyeri dada perfusi
5087. Bebas dari efek samping 5095. Monitor ba
pengobatan yang digunakan untuk 5096. Monitor ad
mencapai keadekuatan output jantung 5097. Monitor re
5088. Menjelaskan tindakan dan antiaritmia
peringatan penyakit jantung 5098. Atur period
kelelahan
5099. Monitor to
5100. Monitor a
ortopneu
5101. Anjurkan u
Fluid Manageme
5102. Timbang p
5103. Pertahank
5104. Pasang ur
5105. Monitor s
mukosa, nadi
diperlukan
5106. Monitor ha
(BUN , Hmt , o
5107. Monitor st
PAP, dan PCW
5108. Monitor vit
5109. Monitor in
CVP , edema,
5110. Monitor be
5111. Kaji lokasi
5112. Monitor m
intake kalori h
5113. Kolaboras
cairan sesuai
5114. Monitor st
5115. Kolaboras
5116. Kolaboras
5117. Berikan ca
5118. Dorong m
5119. Berikan pe
5120. Dorong ke
5121. Tawarkan
5122. Batasi ma
dilusi dengan
5123. Monitor re
5124. Kolaboras
meburuk
5125. Atur kemu
5126. Persiapan
Fluid Monitoring
5127. Tentukan
eliminaSi
5128. Tentukan
seimbangan
kelainan rena
hati, dll )
5129. Monitor be
5130. Monitor se
5131. Monitor se
5132. Monitor BP
5133. Monitor te
irama jantung
5134. Monitor pa
5135. Catat seca
5136. Monitor m
rasa haus
5137. Catat mon
5138. Monitor ad
dan penamba
5139. Monitor ta
5140. Beri cairan
5141. Kolaboras
meningkatkan
5142. Lakukan h
pasien
Fluid Monitoring
5182. Tentukan
eliminaSi
5183. Tentukan
seimbangan
kelainan rena
hati, dll )
5184. Monitor be
5185. Monitor se
5186. Monitor se
5187. Monitor BP
5188. Monitor te
irama jantung
5189. Monitor pa
5190. Catat seca
5191. Monitor ad
dan penamba
5192. Monitor ta
Batasan karakteristik :
5208. Gangguan pada bagian tubuh
5209. Kerusakan lapisa kulit (dermis)
5210. Gangguan permukaan kulit (epidermis)
Faktor yang berhubungan :
Eksternal :
5211. Hipertermia atau hipotermia
5212. Substansi kimia
5213. Kelembaban udara
5214. Faktor mekanik (misalnya : alat yang dapat menimbulkan luka, tekanan, restraint)
5215. Immobilitas fisik
5216. Radiasi
5217. Usia yang ekstrim
5218. Kelembaban kulit
5219. Obat-obatan
Internal :
5220. Perubahan status metabolik
5221. Tulang menonjol
5222. Defisit imunologi
5223. Faktor yang berhubungan dengan perkembangan
5224. Perubahan sensasi
5225. Perubahan status nutrisi (obesitas, kekurusan)
5226. Perubahan status cairan
5227. Perubahan pigmentasi
5228. Perubahan sirkulasi
5229. Perubahan turgor (elastisitas kulit)
2 Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh NO
52
Definisi : Intake nutrisi tidak cukup untuk keperluan metabolisme tubuh. Kr
52
Batasan karakteristik : 52
5244. Berat badan 20 % atau lebih di bawah ideal 52
5245. Dilaporkan adanya intake makanan yang kurang dari RDA (Recomended Daily Allowance) 52
5246. Membran mukosa dan konjungtiva pucat 52
5247. Kelemahan otot yang digunakan untuk menelan/mengunyah
5248. Luka, inflamasi pada rongga mulut
5249. Mudah merasa kenyang, sesaat setelah mengunyah makanan
5250. Dilaporkan atau fakta adanya kekurangan makanan
5251. Dilaporkan adanya perubahan sensasi rasa
5252. Perasaan ketidakmampuan untuk mengunyah makanan
5253. Miskonsepsi
5254. Kehilangan BB dengan makanan cukup
5255. Keengganan untuk makan
5256. Kram pada abdomen
5257. Tonus otot jelek
5258. Nyeri abdominal dengan atau tanpa patologi
5259. Kurang berminat terhadap makanan
5260. Pembuluh darah kapiler mulai rapuh
5261. Diare dan atau steatorrhea
5262. Kehilangan rambut yang cukup banyak (rontok)
5263. Suara usus hiperaktif
5264. Kurangnya informasi, misinformasi
3 Nyeri akut NO
5
Definisi : 5
Sensori yang tidak menyenangkan dan pengalaman emosional yang muncul secara aktual atau potensial 5
kerusakan jaringan atau menggambarkan adanya kerusakan (Asosiasi Studi Nyeri Internasional): serangan Kr
mendadak atau pelan intensitasnya dari ringan sampai berat yang dapat diantisipasi dengan akhir yang dapat 5
diprediksi dan dengan durasi kurang dari 6 bulan.
Batasan karakteristik : 5
5299. Laporan secara verbal atau non verbal 5
5300. Fakta dari observasi 5
5301. Posisi antalgic untuk menghindari nyeri 5
5302. Gerakan melindungi
5303. Tingkah laku berhati-hati
5304. Muka topeng
5305. Gangguan tidur (mata sayu, tampak capek, sulit atau gerakan kacau, menyeringai)
5306. Terfokus pada diri sendiri
5307. Fokus menyempit (penurunan persepsi waktu, kerusakan proses berpikir, penurunan interaksi dengan
orang dan lingkungan)
5308. Tingkah laku distraksi, contoh : jalan-jalan, menemui orang lain dan/atau aktivitas, aktivitas berulang-
ulang)
5309. Respon autonom (seperti diaphoresis, perubahan tekanan darah, perubahan nafas, nadi dan dilatasi
pupil)
5310. Perubahan autonomic dalam tonus otot (mungkin dalam rentang dari lemah ke kaku)
5311. Tingkah laku ekspresif (contoh : gelisah, merintih, menangis, waspada, iritabel, nafas panjang/berkeluh
kesah)
5312. Perubahan dalam nafsu makan dan minum