BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pertumbuhan penduduk Indonesia yang cukup tinggi dari tahun ke tahun

menyebabkan kebutuhan akan tempat tinggal juga semakin meningkat. Menyadari

semakin meningkatnya kebutuhan penduduk di Indonesia akan tempat tinggal,

banyak pengusaha yang memanfaatkan hal ini sebagai peluang bisnis yang

menguntungkan. Pada era moderen saat ini dimana orang menginginkan tempat

tinggal yang semakin moderen atau exclusive, bisnis property dapat menjadi

sebuah bentuk peluang bisnis yang menjanjikan bagi sebagian pebisnis property.

Kota Malang menjadi sebuah tempat yang strategis yang dapat menjadikan bisnis

property sangat berkembang pesat dengan didukung oleh faktor geografis yang

sangat baik dan terdapat beberapa Universitas Negeri dan Swasta yang

berkualitas, sehingga kota Malang dapat menjadi pilihan bagi pebisnis property

untuk membangun perumahan yang nyaman sebagai tempat tinggal.

Salah satu bisnis property yang populer saat ini adalah bisnis real estate/

pengembangan perumahan. Banyak masyarakat mencari tempat tinggal yang

nyaman dengan berbagai fasilitas yang menunjang dengan harga yang cukup

terjangkau. Bahkan, beberapa perusahaan property sudah menyediakan rumah jadi

yang telah dilengkapi dengan sertifikat atas nama pembeli, PLN, air bersih, IMB,

PPN tanah dan bangunan, pagar keliling, dan taman depan untuk menjadi tempat

tinggal serta kebersihan lingkungan dan keamanan.

1
 2

Namun, selain produk, pelayanan terhadap konsumen juga harus dikembangkan.

Salah satu hal yang memengaruhi pemasaran produk adalah kemampuan

berinteraksi dengan konsumen (Personal selling). Menurut Morissan (2012:34)

Penjualan personal atau personal selling adalah suatu bentuk komunikasi

langsung yang terjadi diantara seorang penjual dengan calon pembelinya (person-

toperson communication), dalam hal ini penjual berupaya untuk membantu dan

membujuk calon pembeli untuk membeli produk yang ditawarkan (Morissan,

2012:34). Personal selling ini adalah salah satu sarana komunikasi antara

salesperson dan juga konsumen untuk mempererat hubungan.

Mempererat hubungan adalah sebagai dasar Personal Selling untuk memenuhi

kebutuhan konsumen. Pemahaman akan kebutuhan dan keinginan inilah yang

menciptakan kepuasaan dari konsumen terhadap barang dan atau jasa.

PT. Citra Argo Tirta adalah salah satu perusahaan yang bergerak di bidang

property yang dalam hal ini khususnya perumahan di Kota Malang. PT Citra Argo

Tirta yang berlokasi di Malang ini telah membangun sejumlah perumahan seperti

Greenland, yang terbagi menjadi beberapa tahapan pembangunan yaitu tahap 1

(Green West), tahap 2 (Green East), dan tahap 3 (The Peak). Tercatat unit rumah

di Greenland telah terjual terutama pada tahap 1 dan 2, dan pada tahap 3 masih

dalam tahap pembangunan. Letaknya yang strategis membuat perumahan

Greenland diminati dan banyak digemari oleh masyarakat, baik masyarakat kota

Malang sendiri maupun yang dari luar kota seperti Surabaya, Sidoarjo, Madura,

dan Kalimantan. Selain itu, harga yang terjangkau dengan pemandangan berlatar
 3

gunung juga menjadi alasan masyarakat memilih perumahan Greenland.

Perumahan Greenland sendiri terletak di Tidar dan termasuk dalam kota Malang.

Perumahan Greenland ini mulai dibuka pada tahun 2013. Saat ini Greenland

sendiri sudah memasuki pembangunan dalam tahap kedua dan sedang mengurus

proses pembangunan untuk tahap ketiga. Dapat dikatakan bahwa perumahan

Greenland cukup sukses dalam menerapkan strategi pemasaran produknya.

Dalam manajemen pemasaran rencana dan strategi pemasaran kreatif adalah

faktor yang penting. Selain itu pemahaman akan kebutuhan konsumen oleh

perusahaan juga perlu untuk dilakukan. Sales person dalam perusahaan berguna

untuk memahami dan memberikan solusi terhadap apa yang dibutuhkan oleh

konsumen.

Dengan pertimbangan latar belakang perusahaan yang ada di atas penulis memilih

Praktek Kerja Lapangan di PT. Citra Argo Tirta, karena penulis benar-benar

tertarik dengan bidang usaha yang berhubungan dengan property seperti

perumahan, serta penulis juga ingin mengetahui Pengaruh sales person dalam

perumahan Greenland guna memuaskan kebutuhan konsumen ini akan dituangkan

dalam Laporan Praktek Kerja Lapangan oleh penulis dengan judul “Penerapan

Strategi Marketing Personal Selling di Perumahan Greenland at Tidar

Malang”

Karena jika di kaitkan dengan bidang konsentrasi yang penulis pilih, hal tersebut

sangat berkaitan erat dengan pembelajaran yang penulis terima agar penulis
 4

mempunyai gambaran ke depan jika nantinya akan terjun dalam dunia pekerjaan

secara nyata.

1.2 Tujuan PKL

Tujuan yang ingin dicapai dalam pelaksanaan PKL yaitu:

a) Mempelajari strategi marketing, khususnya personal selling dan praktek

yang sesungguhnya di bagian Marketing dalam meningkatkan penjualan di

Perumahan Greenland at Tidar.

b) Mencari solusi untuk mengatasi masalah yang ada dalam penjualan atau

promosi penjualan di perumahan Greenland at Tidar.

1.3 Manfaat PKL

Dengan melaksanakan kegiatan PKL ini dapat memberikan manfaat dan

masukan kepada beberapa pihak yaitu mahasiswa, PT. Citra Argo Tirta dan

Universitas Ma Chung.

A. Bagi Mahasiswa

1. Untuk melatih rasa tanggung jawab, disiplin dan ketelitian dalam

menyelesaikan tuga-tugas yang diberikan.

2. Memperkenalkan mahasiswa pada dunia usaha.

3. Membantu mahasiswa dalam bersosialisasi dengan setiap orang di

lingkungan kerja.

4. Memberikan banyak pengalaman dan pemahaman di lingkungan kerja

nyata sehingga mahasiswa dapat menerapkan ilmu yang telah diperoleh

 5

dari perkuliahan dan diterapkan pada Perusahaan di lingkungan kerja

nyata.

5. Sebagai sarana untuk mengukur kemampuan mahasiswa tentang ilmu

pengetahuan yang telah diperoleh selama ini.

B. Bagi PT. Citra Argo Tirta:

1. Memberikan bantuan tambahan pada efektivitas pekerjaan dengan

bertambahnya tenaga kerja.

2. Memperoleh sumbangan ide untuk meningkatkan kinerja di perusahaan.

3. Sarana untuk menciptakan hubungan kerja sama antara Perusahaan

dengan Universitas.

C. Bagi Universitas Ma Chung

1. Sebagai sarana untuk mengenalkan Universitas Ma Chung pada PT. Citra

Argo Tirta.

2. Sebagai sarana untuk dapat mengevaluasi ilmu-ilmu baik ilmu maupun

yang telah diajarkan pada mahasiswa selama ini.