TUGAS MEMBUAT TEKS BIOGRAFI

“Guru yang Dikagumi”

Nama : Indah Cahyani

NPM : 1740604004
Lokal : A2 2017
Mata Kuliah : Profesi Kependidikan
Dosen Pengampu : Hariaty Hamid, S.Si, M.Pd
Jurusan : Pendidikan Matematika
Fakultas : Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas : Borneo Tarakan

1. Daftar Riwayat Hidup “Tri Sejati”

No. Biodata Tri Sejati

1. Nama Lengkap Tri Sejati
2. Nama Gelar Tri Sejati S.Pd,M.SC
3. Tempat dan Tanggal Lahir Klaten ,03 Agustus 1975
4. Nama Orang Tua 1. Hadi Sumarto
2. Rabiem
5. Nama Suami Sudarjo
6. Jumlah dan Nama Anak 1. Zini Ade Saputra
2. Zizah Ana Aulia
3. Zaki Mufid Saputra
7. Riwayat Pendidikan 1. SD Merisem 2 di Klaten
2. SMP Kanisius Klaten
3. SMAN 1 Delanggu Klaten
4. Lulusan S1 di perguruan tinggi IKIP
Semarang yang dulunya adalah UNES
5. Mengakhiri pendidikannya di perguruan
tinggi UGM sebagai lulusan S2

1
2. Teks Biografi “Tri Sejati”

TRI SEJATI SANG GURU YANG TERKENAL KEDISIPLINANNYA

Tri Sejati yang biasa dikenal dengan Tri lahir pada 03 Agustus 1975 di Klaten,
Jawa Tengah. Dia di lahirkan dari pasangan Hadi Sumarto dan Rabiem yang berprofesi
sebagai guru, tetapi Rabiem sudah ditinggalkan oleh suaminya. Ibu dari Tri Sejati saat ini
berada di Samarinda bersama dengan anaknya. Ia berasal dari keluarga yang sederhana
dan sangat mementingkan pendidikan. Pria yang saat ini mendampinginya adalah Sudarjo
yang berprofesi sebagai guru fisika di SMAN 1 TARAKAN. Mereka mempunyai tiga
orang anak yang pertama bernama Zini Ade Saputra bersekolah di SD Patra Dharma,
yang kedua Zizah Ana Aulia bersekolah di SD Patra Dharma, dan yang terakhir Zaki
Mufid Saputra bersekolah di TK Ekadayasa Bandara Juwat. Sekarang mereka bertempat
tinggal di Jl. Rawa Sari Indah Rt.2 no.67 . Ia memiliki 4 saudara, yang pertama Inrayani
Sutami, kedua Llis Setiarti, yang ketiga Budianto, tetapi anak yang terakhir telah
meninggal pada saat masih kecil, dan ia adalah anak yang ke tiga.

Masa kecil Tri Sejati sama halnya seperti masa kecil anak-anak sebayanya, yaitu
bermain, canda tawa, dan tidak mengenal teknologi seperti anak-anak sekarang yang
hanya bisa duduk diam dirumah dengan menatap layar smartphonenya sehingga mereka
tidak dapat merasakan betapa berharganya masa kecil itu.

Tri Sejati bersekolah di salah satu SD Merisem 2 di Klaten, SMP Kanisius

Klaten, SMAN 1 Delanggu, Klaten , lulusan S1 di perguruan tinggi IKIP Semarang yang
dulunya adalah UNES dan mengakhiri pendidikannya di perguruan tinggi UGM sebagai
lulusan S2. Pada saat ia menempuh pendidikannya di perguruan tinggi, ia lebih memilih
tidak tinggal bersama orang tuanya agar ia bisa hidup lebih mandiri, bisa merasakan jauh
dari orang tua dan suka duka bersama teman-temannya yang juga jauh dari orang tuanya.

Pengalamannya pada saat ia menjalani tes perguruan tinggi adalah ia tidak

menyangka bahwa ia akan lulus, karena pada saat itu ia melaksanakan ujian secara
mendadak. Selama ia menempuh pendidikannya itu ia tidak memikirkan hal-hal yang lain
kecuali pendidikannya, apa lagi mengenai soal percintaan yang dialami oleh banyak
remaja pada saat ini. Ia magang di salah satu sekolah yaitu SMA 12 Semarang. Setelah ia

2
lulus di perguruan tinggi yang ia tempuh, ia sempat mengajar selama dua tahun di SMA
Kesatuan di Samarinda.
Saat ini Tri Sejati berprofesi sebagai guru kima di SMAN 1 TARAKAN sejak
tahun 2000. Ia memilih mengajar di SMAN 1 TARAKAN karena menurutnya SMAN 1
TARAKAN merupakan sekolah favorit yang ada di TARAKAN dan juga muridnya
mudah untuk diatur, meskipun juga ada anak murid yang masih melanggar peraturan,
tetapi pelanggaran tersebut masih bisa di toleransi. Ia mengajar mata pelajaran Kimia di
kelas X, XI, maupun kelas XII. Dimana ketika ia mengajar di kelas X materi yang ia
ajarkan sedikit sulit untuk diterima oleh murid-murid karena di kelas X materi yang di
ajarkan adalah materi dasar, untuk kelas XI sudah sedikit mudah untuk menyampaikan
materi karena materi yang ada di kelas XI merupakan materi yang sudah pernah di ajarkan
di kelas X, sedangkan untuk kelas XII sudah mudah untuk menyampaikan materinya,
karena materi yang diajarkan sudah disampaikan terlebih dahulu di kelas X dan XI oleh
sebab itu murid mudah untuk menerimanya.

Menurutnya, cara terbaik untuk menyampaikan materi kepada siswa secara

efektif yaitu dengan cara meminta kepada siswanya untuk terlebih dahulu membaca materi
yang ingin di pelajari pada saat itu, sehingga pada saat ia menyampaikan materi siswa
sudah paham terhadap meteri tersebut. Jika, cara tersebut kurang efektif ia akan meminta
kepada murid yang tidak paham akan materi untuk duduk di kursi depan, agar murid
tersebut lebih paham akan materi yang di sampaikan olehnya.

Guru adalah cita-citanya sejak ia masih kecil, ia memilih untuk menjadi guru
kimia karena ia menyukai pelajaran kimia sejak di tingkat SMA. Yang memotivasinya
sebagai guru adalah orang tuanya, lebih tepatnya adalah ibunya. Tetapi pada saat ini ia
sudah mempunyai keluarga baru, sehingga yang memotivasinya adalah suami dan anak-
anaknya. Tri Sejati pun tidak memaksakan ketiga anaknya untuk mengikuti jejaknya dan
suaminya untuk menjadi guru, melainkan ia memberikan kebebasan kepada anak-anaknya
untuk memilih apa yang anaknya inginkan.

Selain berprofesi sebagai guru di mata pelajaran kimia ia juga memiliki tanggung
jawab sebagai Kesiswaan di SMAN 1 TARAKAN. Hambatan yang ia alami ketika
memiliki tanggung jawab itu adalah murid yang sulit untuk di ajak kepada hal yang benar,
contohnya murid-murid yang sulit untuk menjaga kebersihan sekolah maupun di luar
sekolah.

3
 Pengalaman yang paling berkesan bagi Tri Sejati ketika ia mengajar di SMAN 1
TARAKAN adalah ketika murid yang pernah menjadi anak muridnya menegurnya dan
masih mengenalnya. Tetapi, adapun pengalaman yang tidak berkesan baginya yaitu ketika
salah seorang murid melanggar aturan yang telah di tetapkan oleh sekolah, untuk itu ia
berharap dan berpesan untuk murid-murid SMAN 1 TARAKAN agar menerapkan sikap
disiplin yaitu disiplin waktu, disiplin ilmu, serta disiplin beribadah. Selain itu juga harus
semangat dalam belajar dan juga menaati peraturan yang dibuat oleh sekolah.

Setelah Tri Sejati menempuh perjalanan pendidikannya, terbukti pada saat ini ia
menjadi seorang guru yang banyak dikenal oleh murid-muridnya sekarang maupun
muridnya yang sudah lulus dan berkat ilmu yang diajarkannya muridnya dapat meraih
cita-cita yang mereka impikan. Ia adalah seorang guru yang terkenal akan kedisiplinannya.

3. Foto “Tri Sejati”