Oleh :
PLP Kelas D
1. Listya Hikmawati (180210101034)
2. Dinda Nurul Qomariyah (180210101045)
3. Brigita Wanda Pangestika (180210101101)
Oleh :
PLP Kelas D
1. Listya Hikmawati (180210101034)
2. Dinda Nurul Qomariyah (180210101045)
3. Brigita Wanda Pangestika (180210101101)
ii
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT, atas limpahan rahmat dan karunia-Nya,
sholawat dan salam kami ucapkan kepada Nabi Muhammad SAW sehingga Laporan
Pengenalan Lingkungan Persekolahan di SMA Negeri 2 Surabaya ini dapat kami
selesaikan.
Laporan ini disusun untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Pengenalan
Lingkungan Persekolahan Program Studi Pendidikan Matematika Universitas Jember.
Kami menyampaikan ucapan terimakasih kepada berbagai pihak yang telah
memberikan bantuan dan dorongan sehingga laporan ini dapat terselesaikan.
Dalam penyusunan laporan ini masih jauh dari kata sempurna, sehingga
penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun untuk perbaikan laporan ini.
iii
DAFTAR ISI
iv
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Sekolah adalah lembaga pendidikan yang formal, non formal dan informal untuk
memberikan pengajaran dan mendidik para siswa melalui bimbingan yang diberikan
oleh guru. Keberadaan sekolah saat ini sangat menunjang proses KBM yang akan
dilaksanakan. Peran seorang guru dalam sebuah sekolah sangat penting.
Peran guru tidak hanya membantu siswa belajar di sekolah, tetapi guru juga
harus memberikan dorongan kepada siswa agar melakukan kegiatan belajar di rumah.
Kami sebagai calon guru merupakan calon pendidik yang nantinya berperan penting
dalam mencerdaskan anak bangsa dan berkontribusi dalam mewujudkan tujuan
pendidikan nasional. Untuk itu mahasiswa harus mengetahui lebih awal tentang
kondisi sesungguhnya yang ada di sekolah sehingga pada saat terjun ke sekolah dapat
mempersiapkan dan merencanakan pelaksanaan pendidikan yang bermutu.
Untuk itu, kami selaku mahasiswa program studi pendidikan matematika
melakukan observasi dan analisis terhadap perangkat-perangkat pembelajaran mata
pelajaran matematika di SMAN 5 Surabaya. Sehingga diharapkan kami dapat
mengetahui apa saja perangkat-perangkat pembelajaran yang ada di sekolah tersebut.
Bagaimana pelaksanaannya, apakah perangkat pembelajaran tersebut sudah sesuai
dengan teori yang ada, dan pada akhirnya diharapkan dapat membuat siswa perangkat
pembelajaran dengan baik sebagai salah satu usaha untuk membuat matematika
menjadi mata pelajaran yang mudah dimengerti dan disukai oleh siswa.
1.2. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang kami menyusun rumusan masalah sebagai berikut:
1. Bagaimana profil SMA Negeri 2 Surabaya?
2. Bagaimana penerapan akademik di SMA Negeri 2 Surabaya?
3. Bagaimana sarana dan prasarana yang ada di SMA Negeri 2 Surabaya?
1
1.3. Tujuan dan Manfaat
Dengan pengalaman dari meninjau langsung pada PLP di SMA Negeri 2 Surabaya
mahasiswa diharapkan memiliki capaian pembelajaran lingkungan persekolahan
sebagai berikut:
1. mampu mendeskripsikan profil SMA Negeri 2 Surabaya;
2. mampu mendeskripsikan akademik yang diterapkan di SMA Negeri 2 Surabaya;
3. mampu mendeskripsikan sarana dan prasarana yang ada di SMA Negeri 2
Surabaya.
2
BAB II. HASIL DAN ANALISIS
2.1 Tempat dan Waktu Pelaksanaan
Pengenalan Lingkungan Persekolahan (PLP) dilaksanakan Senin, 25 November
2019 pukul 08.00 WIB sampai selesai di SMA Negeri 2 Surabaya yang berlokasi di
Jalan Wijaya Kusuma No. 48 Ketabang, Kec. Genteng, Kota Surabaya, Jawa Timur,
Indonesia.
4
pertama di Surabaya sudah memasuki tahun ketiga. Artinya seluruh siswa kelas X, XI, XII,
seluruhnya sudah menggunakan SKS.
Tahun 2018/2019 kemarin, SMA Negeri 2 Surabaya sudah meluluskan 14 siswa SKS
kelompok belajar cepat dan dari 14 siswa tsb, 3 siswa lolos jalur SNMPTN, 6 lainnya lolos
jalur SBMPTN, sisanya berjuang di jalur mandiri.
2.2.2 Visi dan Misi
A. Visi
“Membangun Generasi Cerdas yang Berkarakter, Religius, Nasionalis, Berwawasan
Global dan Peduli Lingkungan.”
B. Misi
1. Mewujudkan SMA Negeri 2 Surabaya sebagai sekolah unggul yang menghasilkan
lulusan berkualitas dalam Imtaq dan Iptek, serta mampu bersaing di tingkat nasional dan
global.
2. Meningkatkan sumber daya manusia dan sarana secara terpadu dan kontinu agar dapat
memberikan layanan pendidikan terbaik untuk menyiapkan peserta didik memasuki
pendidikan tinggi di tingkat nasional dan global.
3. Mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi warga negara Indonesia yang sehat
jasmani dan rohani, mencintai bangsanya, mempunyai integritas pribadi, mandiri, dan
peduli pada lingkungannya.
4. Melaksanakan kegiatan pembelajaran sesuai standar proses untuk mencerdaskan peserta
didik dan memperkuat karakter mereka sehingga tumbuh menjadi pribadi yang tangguh
dan mampu berpikir dan bertindak secara kritis, kreatif, komunikatif, dan kolaboratif,
serta menunjukkan sikap jujur, disiplin, percaya diri, dan tanggung jawab.
C. Tujuan
1. Mewujudkan SMA Negeri 2 Surabaya sebagai sekolah ideal yang didambakan oleh
masyarakat, yang menghasilkan lulusan berkualitas serta mampu bersaing dalam
memasuki pendidikan tinggi tingkat nasional dan global.
2. Memberikan layanan pendidikan yang terbaik, melalui kegiatan belajar yang
berkwalitas, inovatif dan kegiatan pengembangan diri, baik intra maupun ekstra
kurikuler dengan bimbingan guru-guru yang berkompeten dan profesional.
3. Menyelenggarakan pendidikan tingkat menengah untuk mempersiapkan generasi muda
menjadi manusia Indonesia yang cerdas, kreatif, santun, agamis dan berwawasan global.
5
2.2.3 Pengajar
Tenaga pendidik yang ada di SMAN 2 Surabaya berjumlah 29 orang.
(Terlampir)
2.3 Akademi
2.3.1 Kurikulum
SMAN 2 Surabaya sendiri menerapkan pembelajaran berbasis Sistem Kredit semester
(SKS) pada kurikulum 2013 secara keseluruhan. Sistem tersebut telah berlajan selama 3
tahun terakhir di sekolah tersebut. Hasil yang didapat juga tidaklah sedikit. Buktinya
selama beberapa tahun terakhir, SMAN 2 Surabaya telah melahirkan berbagai kemajuan
yang baik. Seperti proses pembelajaran yan di tempuh oleh sebagian peserta didik yang
hanya di tempuh selama 2 tahun. Sistem Kredit Semester (SKS) yang diterapkan berbeda
dengan Sistem kredit semester (SKS) yang diterapkan di dunia perkuliahan. Perbedaannya
adalah pada sistem penempatan kelas. Jika pada kuliah kelas terbagi menurut SKS ynag
ditempuh mahasiswa. Jika pada bangku persekolahan, siswa yang menempuh jumlah SKS
yang berbeda, pembeajaran siswa tetap ada pada satu kelas yang sama. Pelaksanaan SP
(semester pendek) yang dimaksudkan untuk memperbaiki mata pelajaran yang tidak tuntas
dilaksanakan setelah berakhirnya Jam Pelajaran Reguler (Berbeda dengan perkuliahan yang
dilaksanakan pada saat liburan setelah semester). Maksudnya jika pembelajaran normal
berakhir pada pukul 13.00 WIB, peserta SP akan pulang lebih sore untuk mendapatkan
pembelajaran tambahan.
Dalam sistem yang di anut saat ini, memungkinkan para peserta didik untuk dapat
lulus dengan waktu yang berbeda-beda. Lulus dalam waktu 2 tahun (cepat), lulus dalam
waktu 3 tahun (sedang), dan lulus dalam waktu 4 tahun (lambat). Dikarenakan sistem
tersebut, peserta didik SMAN 2 Surabaya, secara keseluruhan terbagi menjadi 3 kelompok
belajar tersebut (sesuai kemampuan setiap individunya). Perbedaan tersebut tidak
dibedakan berdasarkan kelas. Tapi, ada kemungkinan bahwasanya dalam satu kelas
terdapat 2 kelompok bahkan 3 kelompok belajar yang berbeda yang tentunya sang Guru
harus bisa menyesuaikan diri terhadap 3 kelompok belajar yang berbeda itu (Cepat,
Sedang, dan Lambat).
2.3.2 RPP
Proses pembelajaran SKS berbeda dengan SMA Reguler karena
6
menggunakan Unit Kegiatan Belajar Mandiri (UKBM). Jadi, setiap guru bukan
hanya menyusun RPP tetapi juga membuat Unit Kegiatan Belajar Mandiri per
Kompetensi Dasar.
(Terlampir)
2.3.3 Media Pembelajaran
Media yang sering digunakan oleh guru matematika di SMAN 2 Surabaya
meliputi:
a. Kalkulator Casio
SMAN 2 Surabaya berkerjasama dengan perusahaan dari kalkulator Casio untuk
menggunakan kalkulator casio sebagai media pembelajaran siswanya. Hal ini
diperuntukkan untuk dapat memahami beberapa materi, transformasi geometri,
matriks, turunan, integral, dan lain-lain.
(Terlampir)
b. Kerangka Bangun Ruang
Media pembelajaran ini dibuat oleh siswa sebagai sarana untuk dapat memahami
materi tiga dimensi, salah satunya ialah bermanfaat untuk mengetahui jarak titik
dengan titik, titik dengan garis, titik dengan bidang. Media ini dibuat menggunakan
kawat sehingga lebih tahan lama.
2.4 Sarana dan Prasarana
SMA Negeri 2 Surabaya memiliki sarana dan prasarana yang sangat memadai
dalam menunjang kegiatan yang ada pada sekolah tersebut, baik dalam bidang akademik
maupun non-akademik. Sarana dan prasarana yang terdapat di SMAN 2 Surabaya yaitu:
1. Ruang Kepala Sekolah
2. Ruang Wakil Kepala Sekolah
3. Ruang Administrasi
4. Ruang Komite Sekolah
5. Ruang Bahasa
6. Ruang Lab Komputer 1
7. Ruang Guru
8. Masjid
9. Ruang Dapur
7
10. Ruang TRRC
11. Gudang
12. Ruang Kelas (1-29)
13. Ruang Koperasi Siswa
14. Ruang Bank Mini
15. Ruang Lab Biologi
16. Ruang Perpustakaan
17. Ruang Server
18. Ruang Aula Pertemuan
19. Ruang BK
20. Ruang Radio Kelas
21. Ruang Lab Komputer 2
22. Ruang Lab Fisika
23. Ruang Lab Kimia
24. Lapangan Upacara
25. Lapangan Olahraga
26. Kantin Sehat
27. Taman
2.4.1 Laboraturium
Laboratorium/studio adalah sarana penunjang jurusan dalam study yang
bersangkutan, dan sumber unit daya dasar untuk pengembangan ilmu dan pendidikan.
Dalam pendidikan laboratorium adalah tempat proses belajar mengajar melalui metode
praktikum yang dapat menghasilkan praktikum hasil pengalaman belajar. Dimana siswa
berinteraksi dengan berbagai alat dan bahan untuk mengobservasi gejala-gejala yang
dilengkapinya secara langsung. Praktikum didalam pendidikan dapat diartikan sebagai
suatu metode mendidik untuk belajar dan mempraktekkan segala aktifitas dalam proses
belajar mengajar untuk menguasai suatu keahlian.
Laboratorium yang dimiliki oleh SMAN 2 Surabaya hanya laboratorium komputer,
kimia, dan fisika. Sedangkan laboratorium matematika belum tersedia di sekolah ini. Hal
ini dikarenakan media pembelajaran yang digunakan masih dapat menggunakan ruang
kelas yang tersedia. Selain itu pembelajaran di sekolah ini masih belum menggunakan
8
media pembelajaran matematika secara maksimal.
2.4.2 Perpustakaan
Perpustakaan di SMAN 2 Surabaya memiliki koleksi buku yang beragam, salah
satunya ialah koleksi buku matematika. Koleksi buku matematika di sekolah ini merupakan
buku matematika berupa buku paket yang bisa dipinjam oleh siswa untuk keperluan
pembelajaran di sekolah.
(Terlampir)
2.5 Lain-lain
2.5.1 Prestasi
Prestasi di SMA Negeri 2 Surabaya lebih didominasi oleh prestasi di bidang non
akademik. Ada juga dibidang akademik tetapi tidak ada yang terfokus pada bidang materi
matematika.
(Terlampir)
2.5.2 Ekstrakulikuler
A. Competition of Science and Economic (COSMIC)
I. Latar Belakang
Pendidikan merupakan salah satu faktor penentu masa depan. Pendidikan sangat
penting karena dapat mengubah karakter dan kepribadian serta status sosial
seseorang. Para siswa siswi SMP dan SMA saat ini merupakan generasi emas
Indonesia di masa yang akan datang.
Namun, pendidikan harus didukung pula oleh suatu kualitas SDM untuk persaingan
dalam dunia kerja di masa depan. Persaingan kualitas SDM dalam dunia kerja kelak
akan menjadi salah satu pokok yang akan dihadapi seorang pelajar ketika memasuki
dunia nyata. Diperlukan SDM yang terampil, mumpuni, dan professional yang
tentunya tidak terlepas dari pendidikan berkualitas, dalam menghadapi persaingan
tersebut.
Terinspirasi dari persaingan yang ketat serta sebagai dukungan upaya peningkatan
kualitas SDM dalam dunia pendidikan, kami mengadakan sebuah kegiatan yaitu
“COSMIC (Competition of Science and Economic) 2017” – sebuah lomba dalam
bidang akademik, yaitu matematika, fisika, kimia, biologi, ekonomi serta ilmu
pengetahuan umum. Tidak seperti lomba akademik biasanya, COSMIC 2017 dikemas
9
dalam bentuk kerjasama tim dan beberapa babak menarik seperti “ranking 1” dan
“cerdas cermat” yang harus dilewati oleh masing-masing tim untuk menjadi juara.
Selain itu, lomba ini juga dilengkapi dengan bazzar, permainan edukasi, serta hiburan
musik.
Kami berharap melalui lomba ini motivasi dan semangat belajar pelajar meningkat
sehingga dapat meningkatkan kualitas pelajar sebagai penyokong SDM Indonesia di
masa depan.
II. Landasan
Pancasila
Pembukaan UUD 1945 alinea Ke-4
AD/ART OSIS SMA Negeri 2 Surabaya Masa Bakti 2016/2017
Program Kerja Seksi Bidang IX OSIS SMA Negeri 2 Surabaya Masa Bakti
2016/2017
III. Tujuan
Meningkatkan motivasi dan semangat belajar pelajar
Memotivasi pelajar untuk berpacu dalam mengukir prestasi
Melejitkan potensi diri bagi pelajar
Sebagai wadah untuk menyalurkan minat dan bakat dalam bidang Matematika,
IPA (Kimia, Biologi dan Fisika), Ekonomi, dan Ilmu Pengetahuan Umum
Jalan untuk meraih prestasi di bidang akademik
Menumbuhan rasa semangat belajar serta mengharumkan nama almamater
IV. Manfaat
Jalan untuk meraih prestasi di bidang akademik
Sebagai wadah penyaluran minat dan bakat pelajar dalam bidang akademik,
seperti Matematika, Fisika, Kimia, Biologi, Ekonomi dan Ilmu Pengetahuan
Umum
Memberikan kesempatan bagi siswa-siswi SMA Negeri 2 Surabaya dan SMP
sederajat se-Kota Surabaya dan sekitarnya untuk menguji kemampuannya di
bidang akademik
10
Memberikan kesempatan semua pihak yang teribat dalam kegiatan COSMIC 2017
untuk menambah ilmu dan pengalaman, serta bertukar informasi dengan sekolah-
sekolah lainnya.
Sebagai media untuk memperkenalkan SMA Negeri 2 Surabaya kepada siswa
siswi SMP sederajat di Kota Surabaya dan sekitarnya.
B. Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa (LKDS)
I. Latar Belakang
Kepemimpinan merupakan suatu kiat atau kewibawaan yang mampu
menggerakan orang lain, baik secara perseorangan maupun kelompok di dalam suatu
organisasi sehingga menimbulkan kemauan dan kemampuan untuk melakukan
sesuatu dalam mencapai tujuan organisasi. Kepemimpinan meliputi berbagai dimensi,
dan berfungsi sebagai salah satu piranti penggerak, motor atau motivator sumber
daya yang ada dalam organisasi, sehingga peran kepemimpinan diharapkan mampu
mendinamisasikan organisasi dalam mencapai tujuan. Demikian pula halnya dengan
kepengurusan OSIS yang berperan sebagai salah satu jalur pembinaan siswa harus
mampu mewujudkan tugas pokok dan fungsinya, kemauan dan kemampuan para
pelaku kepemimpinan OSIS hanya dapat berperan dengan sebaik-baiknya apabila
secara teratur, terencana dan berkesinambungan dilaksanakan pembinaan dan
pengembangan bagi para pelakukepemimpinan tersebut.
“Latihan Dasar Kepemimpinan” bagi siswa calon pengurus OSIS, merupakan
salah satu jalur pembinaan generasi muda yang difokuskan pada kompetensi
individu dimana kader-kader penerus perjuangan bangsa bukan hanya slogan
“Pemuda Harapan Bangsa”.
II. Landasan
Pancasila
Pembukaa UUD 1945 alinea ke-4
AD/ART OSIS SMA Negeri 2 Surabaya Masa Bakti 2016-2017
Progam Kerja Seksi Bidang V OSIS SMA Negeri 2 Surabaya Masa Bakti 2016-
2017.
III. Tujuan
11
Hasil yang ingin dicapai dalam penyelenggaraan pelatihan dasar kepemimpinan bagi
calon pengurus OSIS, adalah sebagai berikut :
Meningkatkan dan memantapkan mutu kepemimpinan
Meningkatkan kemampuan berorganisasi dan kesadaran politik sebagai warga
Negara yang baik dan bertanggung jawab.
Meningkatkan dan mengembangkan serta memperluas wawasan dalam
melaksanakan tugas-tugas kepemimpinan.
Memberikan kesempatan belajar bagi peserta didik.
Mendorong, membimbing serta mengarahkan potensi kepemimpinan.
Menumbuhkan, meningkatkan dan memantapkan kesadaran dan tanggung jawab
sebagai warga Negara khususnya generasi muda penerus perjuangan bangsa.
Memberikan tuntunan dan meningkatkan pola pikir, sikap dan perilaku,
kepribadian, budi pekerti, sopan santun dan disiplin.
C. Praja Muda Karana (Pramuka)
I. Pendahuluan
Gerakan Pramuka atau Kepanduan di Indonesia telah dimulai sejak tahun 1923 yang
ditandai dengan didirikannya (Belanda) Nederlandsche Padvinders Organisatie
(NPO) di Bandung. Pada tanggal 26 Oktober 2010, Dewan Perwakilan Rakyat
mengesahkan Undang-undang Nomor 12 tahun 2010 tentang Gerakan Pramuka.
Berdasarkan Undang-undang ini, maka pramuka bukan lagi satu-satunya organisasi
yang boleh menyelenggarakan pendidikan kepramukaan. Gerakan pramuka sendiri
bertujuan sebagai penyelenggara pendidikan kepanduan Indonesia yang merupakan
bagian pendidikan nasional, bertujuan untuk membina kaum muda dalam mencapai
sepenuhnya potensi spiritual, sosial, intelektual, dan fisiknya. Praja Muda Karana
atau lebih dikenal dengan sebutan Pramuka adalah sebuah organisasi yang berguna
sebagai sarana penyalur minat dan bakat para generasi muda. Pramuka mengajarkan
banyak hal tentang pentingnya mengelolah kemampuan (skill) dalam kaitanya hidup
ditengah-tengah masyarakat yang mungkin tidak bisa didapatkan seseorang di jenjang
pendidikan. Gerakan Pramuka Indonesia sendiri adalah nama organisasi pendidikan
nonformal yang menyelenggarakan pendidikan kepanduan yang dilaksanakan di
Indonesia. Gerakan pramuka merupakan wadah dan wahana pembinaan yang
12
dilaksanakan di luar lingkungan sekolah dengan metode kepramukaan untuk
menghasilkan pramuka yang berkualitas. Gerakan pramuka merupakan tempat yang
tepat untuk menumbuhkan jiwa dan kepribadian budi pekerti serta dapat memberikan
motivasi untuk perkembangan watak dan mental bagi peserta didik.
II. Latar Belakang
Pendidikan yang diselenggarakan oleh Gerakan Pramuka merupakan
pendidikan non formal yang dilakukan dalam bentuk kegiatan yang menarik kalangan
anak dan prmuda, yang pada hakekatnya merupakan kegiatan dari mereka dan
dipimpin oleh mereka, dengan pengawasan dan tanggung jawab orang dewasa atau
para Pembina Pramuka. Tugas Pembina mengusahakan agar kegiatan-kegiatan yang
dibuat, dilaksanakan dengan banyak praktek, dan disesuaikan dengan perkembangan
rohani dan jasmani anak dan pemuda sehingga tidak membosankan. Dan juga akhir-
akhir ini banyak kegiatan yang dilaksanakan dengan metode classroom, hal itu tidak
sesuai dengan Scout Spirit yang dibawa oleh Lord Bolden Powell serta adanya
anggota-anggota dalam eskul Pramuka SMAN 2 Surabaya. Sehubungan dengan hal-
hal yang sudah disebutkan diatas, pramuka SMA Negeri 2 Surabaya telah
melaksanakan kegiatan PTA (Penerimaan Tamu Ambalan) pada tahun 2017.
III. Landasan
Pancasila
UUD 1945
Undang-undang Nomor 12 Tahun 2010
Anggaran Dasar Gerakan Pramuka Anggaran Rumah Tangga Gerakan Pramuka
Musyawarah Anggota Pramuka Penegak Pangkalan SMAN 2 Surabaya
Permendikbud Nomor 53 Tahun 2015
PP Gudep Nomor 231 Tahun 2007
IV. Tujuan
Tujuan dan maksud diselenggarakannya kegiatan PTA pramuka SMA Negeri 2 ini
adalah :
Memperkenalkan siswa-siswi SMA Negeri 2 Surabaya tentang Gerakan
Kepramukaan Indonesia maupun Dunia.
13
Mengajarkan bentuk-bentuk pengaplikasian hal-hal yang diajarkan oleh
kepramukaan.
Menjadi salah satu pembelajaran mengenai pengaplikasian Dasa Darma dalam
kehidupan bermasyarakat
V. Manfaat
Menambah wawasan siswa tentang eksistensi pramuka yang sebenarnya.
Mengajarkan siswa-siswi SMA Negeri 2 Surabaya untuk belajar hidup lebih
mandiri.
Belajar menerapkan hal-hal positif yang diajarkan oleh pramuka dalah kehidupan
sehari-hari.
Menjadi bahan pembelajaran dan untuk memupuk rasa cinta terhadap lingkungan
dan alam sekitar mereka.
Sebagai sarana hiburan dalam rangka mengisi waktu liburan yang bermanfaat.
D. Semangat Intelektual Aksi Paskibra (SIAP)
I. Latar Belakang
Dalam melaksanakan program kerja OSIS SMA Negeri 2 Surabaya, khususnya
pada seksi bidang III masa bakti 2016/2017, kami selaku anggota Pasukan Pengibar
Bendera SMA Negeri 2 Surabaya (PABRASDA) bermaksud menyelenggarakan
SIAP 2017 (Semangat Intelektual Aksi Paskibra 2017) yang bertujuan untuk
meningkatkan semangat persatuan dan kesatuan, serta menumbuhkan jiwa
nasionalisme dan patriotisme antar anggota paskibra SMP Negeri/Swasta dan
SMA/SMK Negeri/Swasta se-Jawa Timur di tahun 2017.
II. Landasan
Pancasila
Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945
Undang-Undang Dasar alineaa IV
Program Kerja OSIS Seksi Bidang III masa bakti 2017/2018
Program Kerja PABRASDA
III. Tujuan
Melaksanakan program kerja OSIS masa bakti 2017/2018
14
Mempererat rasa persatuan dan kesatuan antar anggota Paskibra SMP
Negeri/Swasta dan SMA/SMK Neger/Swasta se-Jawa Timur
Meningkatkan rasa nasionalisme, patriotisme, semangat kebangsaan dan cinta
tanah air
Sebagai sarana pembelajaran organisasi
IV. Sasaran
Sasaran Umum : Pelajar SMP Negeri/Swasta dan SMA/SMK Negeri/Swasta se-Jawa
Timur
Sasaran Khusus : Anggota Paskibra Negeri/Swasta dan SMA/SMK Negeri/Swasta
se-Jawa Timur
E. Smada Fair
I. Latar Belakang
Kelahiran merupakan peristiwa penting bagi siapapun di dunia ini, karena
kelahiran sebagai pintu gerbang dari tidak ada menjadi ada. Tidak hanya manusia,
lembaga pun dipersonifikasikan mempunyai kelahiran. Tepat tanggal 1 Agustus
2017, enam puluh tujuh tahun sudah perjalanan SMA Negeri 2 Surabaya dalam
mengabdikan diri dibidang pendidikan. Usia yang panjang dan matang bagi sebuah
lembaga pendidikan untuk mencapai predikat nama baik dan nama besar.
Momentum kelahiran penting untuk dikenang, diperingati, dan dirayakan.
Perayaan kelahiran / dies natalies dapat dijadikan sebagai sarana pemaknaan usia
akan peranan lembaga dalam masyarakat. Momentum dies natalies adalah juga
momen instropeksi atas apa yang sudah dicapai selama ini. Oleh karena itu, kami
selaku Pengurus OSIS SMA Negeri 2 Surabaya memohon ijin kepada pihak sekolah
agar mengijinkan kami untuk mengadakan “SMADA FAIR 2017”.
II. Landasan
Pancasila
Pembukaan UUD 1945
AD/ART OSIS SMA Negeri 2 Surabaya masa bakti 2016/2017
Program Kerja Seksi Bidang VI OSIS SMA Negeri 2 Surabaya masa bakti 2016/
2017
III. Tujuan
15
Sebagai wadah untuk menyalurkan minat dan bakat siswa SMA Negeri 2 Surabaya
Mempererat tali persaudaraan antar siswa SMA Negeri 2 Surabaya Menciptakan jiwa
yang sportif dan kompetitif
IV. Sasaran
Seluruh warga SMA Negeri 2 Surabaya
V. Nama, Tema dan Bentuk Kegiatan
Nama Kegiatan : SMADA FAIR 2017
Tema Kegiata : Tropical Escape
Bentuk Kegiatan : 1) Pemotongan tumpeng 2) Jalan sehat 3) Penampilan –
penampilan 4) Bazar
F. Smada Sport Championship (SSC)
I. Latar Belakang
Kegiatan SMADA SPORT CHAMSIONSHIP (SSC) adalah kegiatan tahunan
SMA Negeri 2 Surabaya yang berkisar tentang kegiatan ekstrakurikuler non-
akademis. Kegiatan SSC diharapkan dapat mengembangkan kemampuan siswa-siswi
di bidang olahraga, yang juga merupakan keinginan dan kebutuhan siswa-siswi untuk
menyalurkan bakat dan minat mereka di bidang olahraga. Kegiatan SSC tidak hanya
mempererat persahabatan antarsiswa se-Jawa Timur, tetapi juga melatih siswa untuk
berperilaku jujur dan sportif dalam kegiatan ini. Dengan diadakannya kegiatan SSC
ini, siswa diharapkan dapat termotivasi untuk selalu belajar dan meningkatkan
prestasinya di bidang olahraga. Maka dari itu, kami selaku pengurus OSIS SMA
Negeri 2 Surabaya bermaksud untuk mengadakan kegiatan SMADA SPORT
CHAMPIONSHIP 2017.
II. Landasan
Pancasila
Pembukaan UUD 1945
AD/ART OSIS SMA Negeri 2 Surabaya masa bakti 2016/2017
Program Kerja Seksi Bidang IV dan VII OSIS SMA Negeri 2 Surabaya masa bakti
2016/2017
III. Tujuan
16
Sebagai wadah untuk menyalurkan minat dan bakat dalam bidang olahraga Membuka
jalan untuk meraih prestasi di bidang olahraga Membentuk pribadi yang jujur dan
sportif pada diri siswa Mempererat tali persaudaraan antar sekolah se-Jawa Timur
IV. Sasaran
Siswa-siswi SMA Negeri 2 Surabaya Siswa-siswi SMP dan SMA se Jawa Timur
Masyarakat umum
V. Nama, Tema dan Bentuk Kegiatan
Nama Kegiatan : SMADA SPORT CHAMPIONSHIP (SSC) 2017
Tema Kegiatan : My Time Is Now
Bentuk Kegiatan : Pertandingan Futsal Pertandingan Basket Pertandingan Volly
Pertandingan Modern Dance
G. Smada Muslim Competition (SMC)
I. Latar Belakang
Segala puji bagi Allah SWT, Rabb yang telah menciptakan kematian dan
kehidupan untuk menguji manusia siapakah yang terbaik amalnya di antara mereka
kelak mendapat tempat yang mulia di hadapan-Nya. Shalawat serta salam semoga
terlimpah kepada Rasul yang diutus sebagai rahmat bagi segenap insan dan da’i yang
mengajak manusia untuk mentauhidkan-Nya. Amma ba’du. Di era globalisasi ini,
islam semakin terasingkan. Banyak remaja muslim yang beranggapan bahwa islam
itu sempit, monoton, tertinggal dan memahami islam hanya dari segi spiritualitas
saja. Mayoritas remaja muslim sekarang lebih senang mengisi waktu senggangnya
dengan berhura-hura daripada mencari kegiatan yang bermanfaat. Mereka rela
mengeluarkan harta dan tenaganya untuk mengejar kesenangan sementara dan
memenuhi hawa nafsunya. Namun, mereka akan berfikir berkali-kali dan bahkan
enggan untuk mengeluarkan sebagian hartanya untuk kemajuan islam. Tak sedikit
remaja muslim sekarang sudah terjerumus dalam jurang kesesatan karena telah
meninggalkan syariat-syariat islam dan lebih senang mengikuti hawa nafsunya. Inilah
fenomena yang terjadi di kalangan remaja saat ini. Seiring berjalannya waktu, tanpa
terasa semakin berkurang usia kita dan semakin dekat kita dengan kematian. Di
kehidupan dunia kita disibukkan dengan sebuah persaingan untuk menjadi yang
terbaik. Dalam islam pun kita di tuntut untuk berlomba-lomba dalam mencari
17
kebaikan yang akan menjadi tabungan pahala kita menghadap sang Kholik.
Berfastabikul khoirot merupakan salah satu jalan agar kita nantinya mendapat tempat
yang paling mulia dihadapan-Nya. Oleh karena itu, kami SKI SMA Negeri 2
Surabaya ingin mengadakan kegiatan bagi pelajar muslim SMA/sederajat guna
melatih jiwa agar semakin berkomitmen dalam berkompetisi dalam kebaikan melalui
berbagai kompetisi pelajar muslim, dan juga meningkatkan semangat ukhuwah
islamiyah melalui acara puncak Tabligh Akbar.
II. Landasan
Firman Allah Ta’ala “Dan bagi tiap-tiap umat ada kiblatnya (sendiri) yang
ia menghadap kepadanya. Maka berlomba-lombalah kamu (dalam berbuat) kebaikan.
Di mana saja kamu berada pasti Allah akan mengumpulkan kamu sekalian (pada hari
kiamat). Sesungguhnya Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu.” (QS. Al Baqarah :
148) Firman Allah Ta’ala “Berlomba-lombalah kamu kepada (mendapatkan)
ampunan dari Tuhanmu dan syurga yang luasnya seluas langit dan bumi, yang
disediakan bagi orang-orang yang beriman kepada Allah dan Rasul-rasul-Nya. Itulah
karunia Allah, diberikan-Nya kepada siapa yang dikehendaki-Nya. Dan Allah
mempunyai karunia yang besar.” (QS. Al Hadiid : 21) Firman Allah Ta’ala “Dan
orang-orang yang beriman, lelaki dan perempuan, sebagian mereka (adalah) menjadi
penolong bagi sebagian yang lain. Mereka menyuruh (mengerjakan) yang ma’ruf,
mencegah dari yang munkar, mendirikan shalat, menunaikan zakat dan mereka taat
pada Allah dan Rasul-Nya. Mereka itu akan diberi rahmat oleh Allah; sesungguhnya
Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.” (QS. At Taubah: 71)
Pancasila Sila ke-1
Pembukaan UUD 1945 Alenia ke-4
AD / ART OSIS SMA Negeri 2 Surabaya Masa Bakti 2016/2017 Progam Kerja Seksi
Bidang I OSIS SMA Negeri 2 Surabaya Masa Bakti 2016/2017
III. Tujuan
Mempererat Ukhuwah Islamiyah antar umat muslim SMA sederajat dan SMP
sederajat Se – Jawa Timur melalui lomba – lomba bertajuk Islam Menumbuhkan
semangat Remaja – remaja Muslim dalam mempelajari Islam melalui lomba – lomba
Islami Sebagai implementasi dari Fastabiqul Khairat ( Berlomba – lomba dalam
18
kebaikan ) Meningkatkan kualitas dan pengetahuan terhadap Dinul Islam menjawab
tantangan zaman di kalangan SMA sederajat dan SMP sederajat
IV. Manfaat
Dapat meningkatkan Ukhuwah Islamiyah antar umat muslim SMA sederajat dan
SMP sederajat Se – Jawa Timur melalui lomba – lomba bertajuk Islam Dapat
meningkatkan semangat Remaja – remaja Muslim dalam mempelajari Islam melalui
lomba – lomba Islami. Dapat memberikan ruang dan kesempatan untuk berlomba
lomba dalam kebaikan Dapat meningkatkan kualitas dan pengetahuan terhadap Dinul
Islam menjawab tantangan zaman di kalangan SMA sederajat dan SMP sederajat
V. Sasaran
Sasaran SMC 2017 : Pelajar muslim SMA/sederajat dan SMP/sederajat se-Jawa
Timur
Tabligh Akbar : Masyarakat umum Surabaya dan sekitarnya
19
BAB III. PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Setiap sekolah pasti memiliki sejarah dan visi,misi. SMA Negeri 5 Surabaya
memiliki visi misi yang jelas dan sejarah yang panjang. Kurikulum di SMA Negeri 2
Surabaya menggunakan sistem SKS yang berdasarkan Kurikulum 2013. Kurikulum
adalah perangkat mata pelajaran dan program pendidikan yang diberikan oleh suatu
lembaga penyelenggara pendidikan yang berisi rancangan pelajaran yang akan diberikan
kepada peserta pelajaran dalam satu periode jenjang pendidikan. Silabus yang di
gunakan SMAN 2 Surabaya sudah sesuai dengan silabus yang diberikan oleh
pemerintah. Silabus adalah rencana pembelajaran pada suatu mata pelajaran yang
mencakup standar kompetensi, kompetensi dasar, materi pembelajaran, kegiatan
pembelajaran, indikator, penilaian, alokasi waktu, dan sumber bahan ajar.
Perangkat pembelajaran adalah sekumpulan sumber belajar yang memungkinkan
siswa dan guru melakukan kegiatan pembelajaran. Perangkat pembelajaran yang
diperlukan dalam mengelola proses pembelajaran dapat berupa Rencana Pelaksanaan
Pembelajaran (RPP), Lembar Kegiatan Siswa (LKS), Buku Siswa, Instrumen aktivitas
guru/siswa, tes hasil belajar, serta media pembelajaran. Dalam sistem yang di anut saat
ini, memungkinkan para peserta didik untuk dapat lulus dengan waktu yang berbeda-
beda. Lulus dalam waktu 2 tahun (cepat), lulus dalam waktu 3 tahun (sedang), dan lulus
dalam waktu 4 tahun (lambat). Dikarenakan sistem tersebut, peserta didik SMAN 2
Surabaya, secara keseluruhan terbagi menjadi 3 kelompok belajar tersebut (sesuai
kemampuan setiap individunya). Perbedaan tersebut tidak dibedakan berdasarkan kelas.
Tapi, ada kemungkinan bahwasanya dalam satu kelas terdapat 2 kelompok bahkan 3
kelompok belajar yang berbeda yang tentunya sang Guru harus bisa menyesuaikan diri
terhadap 3 kelompok belajar yang berbeda itu (Cepat, Sedang, dan Lambat).
SMA Negeri 2 Surabaya memiliki sarana dan prasarana yang sangat memadai
dalam menunjang kegiatan yang ada pada sekolah tersebut, baik dalam bidang akademik
maupun non-akademik. Namun, untuk mata pelajaran matematika sendiri di SMA
Negeri 2 Surabaya tidak memiliki laboratorium khusus untuk matematika. Dalam
menunjang proses Kegiatan Belajar Mengajarnya (KBM) guru biasanya menggunakan
alat peraga yang berkaitan dengan materi yang akan diajarkan. Alat peraga yang biasa
20
digunakan oleh guru di SMA ini adalah kalkulator casio dan kerangka bangun ruang.
Karena di sekolah ini tidak memiliki ruang khusus untuk mata pelajaran matematika
(laboratorium matematika), jadi alat peraga yang dimiliki kelas disimpan di etalase yang
berada di dalam kelas tersebut.
3.2 Saran
Saran untuk sekolah yang akan dikunjungi, akan lebih baik lagi jika terdapat
laboratorium matematika untuk mempermudah pemahaman matematika melalui
berbagai alat peraga yang ada dan media pembelajarannya sehingga tujuan Pengenalan
Lingkungan Persekolahan bisa tercapai.
21
DAFTAR PUSTAKA
http://sman2-sby.sch.id/ (diakses tanggal 30 November 2019)
Kurniasih, Imas dan Berlin Sani. 2014. Implementasi Kurikulum 2013 Konsep dan
Penerapan. Surabaya: Kata Pena.
Prastowo, Andi. 2011. Pengembangan Bahan Ajar Tematik. Jogjakarta: DIVA Pres
22
LAMPIRAN
1 Dra. Hj. Tatik Kustini, MM. 19620516 198703 2 009 P IV/C PNS Ekonomi/Akuntansi
3 Dra. Tatiek Diah Saraswaty 19621020 198703 2 009 P IV/C PNS Bhs. Inggris
10 Drs. Jonny Sucahyono, M.Pd 19600910 198611 1 001 L IV/B PNS Kimia
11 Dra. Sri Winarsih, M.Pd 19591215 198903 2 005 P IV/B PNS Ekonomi/Akuntansi
14 Dra. Arlinah, M.MPd. 19630626 198703 2 014 P IV/B PNS Bhs. Indonesia
15 Dra. Elly Sufiani 19571109 198501 2 001 P IV/B PNS Bhs. Inggris
16 Drs. Sugeng Makmur, M.Pd 19620123 198803 1 005 L IV/B PNS Bhs. Inggris
18 Dra. Rusniati, M.PdI 19600806 198903 2 001 P IV/B PNS P. Agama Islam
21 Drs. Farhan, M.Pd.I 19660807 199403 1 003 L IV/B PNS P. Agama Islam
22 Drs. Hirman Pratikto, M.Pd 19620405 198803 1 016 L IV/B PNS Sejarah
25 Endang Prihatin, S.Pd 19610919 198303 2 013 P IV/A PNS Bhs. Inggris
30 Drs. Dicky Budi Setiawan 19570830 199303 1 001 L IV/A PNS P. Jasmani
33 Drs. Teguh Hadi Susilo 19670604 200701 1 031 L III/C PNS Bhs. Indonesia
34 Dra. RR. Indarti Magdalena 19680301 200701 2 027 P III/C PNS PKn
39 Dra. Soeryanik, M.M.Pd 19671109 200801 2 007 P III/C PNS Bhs. Indonesia
40 Latifa, S.Pd 19690904 200801 2 013 P III/C PNS Ekonomi / Akuntansi
42 Candra Irawan, S.Pd, M.Pd 19730513 200801 1 005 L III/C PNS Bhs, Inggris
45 Drs. Bambang Sutego, M.M. 19630516 200801 1 002 L III/B PNS P. Seni Budaya
46 Moh. Lutfi, S.Ag 19700109 201412 1 001 L III/A CPNS P. Agama Islam
A. Kompetensi Inti/KI
Kompetensi Sikap Spiritual yaitu, “Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya”.
Adapun rumusan Kompetensi Sikap Sosial yaitu, “Menunjukkan perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif,dan pro-
aktif sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan social dan alam serta menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia”.
KI 3: Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, procedural
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan procedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan
metoda sesuai kaidah keilmuan
31
C. Tujuan Pembelajaran
Melalui diskusi, tanya jawab, penugasan, presentasi dan analisis, peserta didik dapat
menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan persamaan trigonometri , sehingga
peserta didik dapat menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya,
mengembangkan sikap jujur, peduli, dan bertanggung jawab, serta dapat mengembangankan
kemampuan berpikir kritis, berkomunikasi, berkolaborasi, berkreasi(4C).
D. MateriPembelajaran
Faktual:
o Permasalahan kontekstual yang berkaitan dengan persamaan trigonometri
Konseptual:
o Persamaan trigonometri
Prosedural:
o Langkah-langkah meenyelesaikan persamaan trigonometri
E. Pendekatan/Model/Metode Pembelajaran
Model Pembelajaran Problem Based Learning dengan metode diskusi, tanyaj awab, penugasan,
dan presentasi
G. SumberBelajar
1. Sutrisna – Slamet Waluyo. 2016. Konsep dan Penerapan Matematika SMA/MA Kelas XI
Kelompok Peminatan MIPA. Jakarta : Bailmu
2. B. K Noormandiri. 2017. Matematika 2 Kelompok Peminatan untuk SMA/MA Kelas XI.
Jakarta: Erlangga
H. Langkah-Langkah Pembelajaran
32
1. Pendahuluan:
Menyiapkan kondisi peserta didik untuk mengikuti pembelajaran, seperti menanyakan
kabar dan mengabsen peserta didik
Menanyakan kepada peserta didik terkait materi yang sudah di pelajari , menanyakan
tentang persamaan trigonometri sederhana
Menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai
Menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan pembelajaran,
memberikan orientasi terhadap materi yang akan dipelajari
Peserta didik dikelompokkan secara heterogen dan sesuai UKBM yang akan dipelajari
2. Kegiatan Inti
Fase 1 (Orientasi peserta didik kepada masalah)
Peserta didik mengamati masalah kontekstual yang diberikan oleh guru terkait
persamaan trigonometri.
Diberikan UKBM : MTKP – 3.1/4.1/3/1-05, lihat pada kegiatan belajar 1 dan 2
Fase 2 (Mengorganisasikan peserta didik)
Peserta didik melakukan diskusi kegiatan belajar 1 dan 2
Fase 3 (Membimbing penyelidikan individu dan kelompok)
Membantu peserta didik mendefinisikan dan mengorganisasikan tugas belajar yang
terdapat pada kegiatan belajar 1 dan 2.
Mendorong peserta didik untuk mengumpulkan informasi yang sesuai untuk
memecahkan permasalahan yang diberikan.
Memberikan bantuan berupa penggalian informasi yang diperlukan atau yang
terdapat dalam masalah tersebut.
Informasi-informasi yang diharapkan ditemukan oleh peserta didik seperti
karakteristik persamaan trigonometri.
Fase 4 (Mengembangkan dan menyajikan hasil karya)
Membantu peserta didik dalam merencanakan dan menyiapkan hasil diskusi berupa
langkah-langkah penyelesaian persamaan trigonometri sederhana.
Fase 5 (Menganalisa dan mengevaluasi proses pemecahan masalah)
Mengevaluasi hasil penyelidikan peserta didik dengan diskusi klasikal untuk
diberikan masukan oleh seluruh anggota kelas.
Menyimpulkan hasil diskusi terkait persamaan trigonometri sederhana.
3. Penutup
Guru memberikan evaluasi pembelajaran yang terdapat pada latihan soal UKBM
Apabila evaluasi belum selesai dikerjakan, peserta didik dapat melanjutkan di rumah
Setelah selesai mengerjakan evaluasi tersebut, peserta didik diharapkan dapat menjawab
tes pemahaman materi pada UKBM : MTKP – 3.1/4.1/3/1-05
33
Pertemuan ke-3 dan ke-4
1. Pendahuluan:
Menyiapkan kondisi peserta didik untuk mengikuti pembelajaran, seperti menanyakan
kabar dan mengabsen peserta didik
Menanyakan kepada peserta didik terkait materi yang sudah di pelajari , menanyakan
tentang identitas trigonometri
Menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai
Menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan pembelajaran,
memberikan orientasi terhadap materi yang akan dipelajari
Peserta didik dikelompokkan secara heterogen dan sesuai UKBM yang akan dipelajari
2. Kegiatan Inti
Fase 1 (Orientasi peserta didik kepada masalah)
Peserta didik mengamati masalah kontekstual yang diberikan oleh guru terkait
persamaan trigonometri.
Diberikan UKBM : MTKP – 3.1/4.1/3/1-06, lihat pada kegiatan belajar 1 dan 2
Fase 2 (Mengorganisasikan peserta didik)
Peserta didik melakukan diskusi kegiatan belajar 1 dan 2
Fase 3 (Membimbing penyelidikan individu dan kelompok)
Membantu peserta didik mendefinisikan dan mengorganisasikan tugas belajar yang
terdapat pada kegiatan belajar 1 dan 2.
Mendorong peserta didik untuk mengumpulkan informasi yang sesuai untuk
memecahkan permasalahan yang diberikan.
Memberikan bantuan berupa penggalian informasi yang diperlukan atau yang
terdapat dalam masalah tersebut.
Informasi-informasi yang diharapkan ditemukan oleh peserta didik seperti
menggunakan identitas trigonometri.
Fase 4 (Mengembangkan dan menyajikan hasil karya)
Membantu peserta didik dalam merencanakan dan menyiapkan hasil diskusi berupa
langkah-langkah penyelesaian persamaan trigonometri dengan menggunakan
identitas trigonometri.
Fase 5 (Menganalisa dan mengevaluasi proses pemecahan masalah)
Mengevaluasi hasil penyelidikan peserta didik dengan diskusi klasikal untuk
diberikan masukan oleh seluruh anggota kelas.
Menyimpulkan hasil diskusi terkait persamaan trigonometri dengan menggunakan
identitas trigonometri.
34
3. Penutup
Guru memberikan evaluasi pembelajaran yang terdapat pada
Apabila evaluasi belum selesai dikerjakan, peserta didik dapat melanjutkan di rumah
Setelah selesai mengerjakan evaluasi tersebut, peserta didik diharapkan dapat menjawab
tes pemahaman materi pada UKBM : MTKP – 3.1/4.1/3/1-06
1. Pendahuluan:
Menyiapkan kondisi peserta didik untuk mengikuti pembelajaran, seperti menanyakan
kabar dan mengabsen peserta didik
Menanyakan kepada peserta didik terkait materi yang sudah di pelajari , menanyakan
tentang rumus Sin(A+B) , Sin(A-B) , Cos(A+B) dan Cos(A-B)
Menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai
Menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan pembelajaran,
memberikan orientasi terhadap materi yang akan dipelajari
Peserta didik dikelompokkan secara heterogen dan sesuai UKBM yang akan dipelajari
2. Kegiatan Inti
Fase 1 (Orientasi peserta didik kepada masalah)
Peserta didik mengamati masalah kontekstual yang diberikan oleh guru terkait
persamaan trigonometri bentuk a Cos x + b Sin x = c.
Diberikan UKBM : MTKP – 3.1/4.1/3/1-07, lihat pada kegiatan belajar 1, 2 dan 3
Fase 2 (Mengorganisasikan peserta didik)
Peserta didik melakukan diskusi kegiatan belajar 1, 2 dan 3
Fase 3 (Membimbing penyelidikan individu dan kelompok)
Membantu peserta didik mendefinisikan dan mengorganisasikan tugas belajar yang
terdapat pada kegiatan belajar 1, 2 dan 3.
Mendorong peserta didik untuk mengumpulkan informasi yang sesuai untuk
memecahkan permasalahan yang diberikan.
Memberikan bantuan berupa penggalian informasi yang diperlukan atau yang
terdapat dalam masalah tersebut.
Informasi-informasi yang diharapkan ditemukan oleh peserta didik seperti
menggunakan rumus Cos (A-B) untuk menyelesaikan persamaan trigonometri
bentuk a Cos x + b Sin x = c.
Fase 4 (Mengembangkan dan menyajikan hasil karya)
35
Membantu peserta didik dalam merencanakan dan menyiapkan hasil diskusi berupa
langkah-langkah penyelesaian persamaan trigonometri bentuk a Cos x + b
Sin x = c.
Fase 5 (Menganalisa dan mengevaluasi proses pemecahan masalah)
Mengevaluasi hasil penyelidikan peserta didik dengan diskusi klasikal untuk
diberikan masukan oleh seluruh anggota kelas.
Menyimpulkan hasil diskusi terkait persamaan trigonometri bentuk a Cos
x + b Sin x = c.
3. Penutup
Guru memberikan evaluasi pembelajaran yang terdapat pada UKBM : MTKP –
3.1/4.1/3/1-07
Apabila evaluasi belum selesai dikerjakan, peserta didik dapat melanjutkan di rumah
Setelah selesai mengerjakan evaluasi tersebut, peserta didik diharapkan dapat menjawab
tes pemahaman materi pada UKBM : MTKP – 3.1/4.1/3/1-07
1. Pendahuluan:
Menyiapkan kondisi peserta didik untuk mengikuti pembelajaran, seperti menanyakan
kabar dan mengabsen peserta didik
Menanyakan kepada peserta didik terkait materi yang sudah di pelajari , menanyakan
tentang rumus-rumus trigonometri
Menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai
Menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan pembelajaran,
memberikan orientasi terhadap materi yang akan dipelajari
Peserta didik dikelompokkan secara heterogen dan sesuai UKBM yang akan dipelajari
2. Kegiatan Inti
Fase 1 (Orientasi peserta didik kepada masalah)
Peserta didik mengamati masalah kontekstual yang diberikan oleh guru terkait
persamaan trigonometri .
Diberikan UKBM : MTKP – 3.1/4.1/3/1-08, lihat pada kegiatan belajar 1 dan 2
Fase 2 (Mengorganisasikan peserta didik)
Peserta didik melakukan diskusi kegiatan belajar 1 dan 2
Fase 3 (Membimbing penyelidikan individu dan kelompok)
Membantu peserta didik mendefinisikan dan mengorganisasikan tugas belajar yang
terdapat pada kegiatan belajar 1 dan 2.
36
Mendorong peserta didik untuk mengumpulkan informasi yang sesuai untuk
memecahkan permasalahan yang diberikan.
Memberikan bantuan berupa penggalian informasi yang diperlukan atau yang
terdapat dalam masalah tersebut.
Informasi-informasi yang diharapkan ditemukan oleh peserta didik seperti
menggunakan rumus-rumus trigonometri.
Fase 4 (Mengembangkan dan menyajikan hasil karya)
Membantu peserta didik dalam merencanakan dan menyiapkan hasil diskusi berupa
langkah-langkah penyelesaian persamaan trigonometri dengan menggunakan
rumus-rumus trigonometri.
Fase 5 (Menganalisa dan mengevaluasi proses pemecahan masalah)
Mengevaluasi hasil penyelidikan peserta didik dengan diskusi klasikal untuk
diberikan masukan oleh seluruh anggota kelas.
Menyimpulkan hasil diskusi terkait persamaan trigonometri dengan menggunakan
rumus-rumus trigonometri.
3. Penutup
Guru memberikan evaluasi pembelajaran yang terdapat pada UKBM : MTKP –
3.1/4.1/3/1-08
Apabila evaluasi belum selesai dikerjakan, peserta didik dapat melanjutkan di rumah
Setelah selesai mengerjakan evaluasi tersebut, peserta didik diharapkan dapat menjawab
tes pemahaman materi pada UKBM : MTKP – 3.1/4.1/3/1-08
37
Pengayaan diberikan kepada siswa yang telah mencapai nilai KKM dalam bentuk
pemberian tugas UKBM berikutnya
Lampiran 1
Instrumen Tes Pengetahuan dan Keterampilan
38
KISI-KISI SOAL
KD : 3.1 / 4.1 PERSAMAAN TRIGONOMETRI
3 Aplikasi sukar
Disajikan persamaan trigonometri bentuk a Cos x + b Sin
x = c Cos α , peserta didik dapat menentukan
himpunan penyelesaiannya.
Aplikasi sukar
Disajikan persamaan trigonometri bentuk a Cos x + b Sin
x + c = 0 , peserta didik dapat menentukan himpunan
penyelesaiannya.
Aplikasi sedang
Disajikan persamaan trigonometri bentuk Sin (x + α) +
Sin (x – α) atau Cos (x + α) + Cos (x – α) , peserta
didik dapat menentukan himpunan penyelesaiannya.
5 Penalaran sedang
Disajikan soal verbal dalam masalah kehidupan
sehari-hari yang berkaitan dengan persamaan kuadrat,
peserta didik dapat menyelesaikan masalah tersebut.
39
SOAL
Jawablah dengan langkah-langkah yang logis dan benar !
1. Untuk 00 ≤ x ≤ 360o , tentukan himpunan penyelesaian dari persamaan :
a. Sin (2x – 30o) = Sin 70o
b. Cos (x + 40o) = – 0,5
5. Seorang memukul bola kasti dengan kecepatan awal 12 m/s dan membentuk sudut α terhadap
bidang horizontal. Kemudian bola tersebut ditangkap oleh pemain lain yang berjarak 3 m dari
home plate. Tentukan besar sudut α jika jarak lemparan bola itu ditulis dalam persamaan :
1
r vo 2 Sin 2 .
32
40
JAWABAN DAN PENSKORAN
NO JAWABAN SKOR
1 a. o
Sin (2x – 30 ) = Sin 70 o
8
1
I. 2x – 30o = 70o + k . 360o 1
2x = 100o + k . 360o
x = 50o + k . 180o
x = 50o , 230o 1
1
b. 2 Sin 2 x – Cos x – 1 = 0 7
2 ( 1 – Cos 2 x) – Cos x – 1 = 0 1
2 – 2 Cos 2 x – Cos x – 1 = 0
2 Cos 2 x + Cos x – 1 = 0
(2 Cos x – 1)(Cos x + 1) = 0 1
2 Cos x – 1 = 0 atau Cos x + 1 = 0 2
Cos x = 0,5 Cos x = –1
Cos x = Cos 60o Cos x = – Cos 0o
o o
x = 60 , 300 x = 180o
Himpunan penyelesaian : {60 o , 180o , 300o} 3
b. 6 Cos x – 2 Sin x = 6 7
1
2 2 Cos (x – 330o) = 6
1
Cos (x – 330o) = 3
2 1
Cos (x – 330o) = Cos 30o
I. x – 330o = 30o + k . 360o
x = 360o + k . 360o
x = 0o , 360o
IV. x – 330o = –30o + k . 360o 1
x = 300o + k . 360o
x = 300o 1
Himpunan penyelesaian : {0 o , 300o , 360o}
3
4 a. Cos 2x + 5 Sin x + 2 = 0 6
1 – 2 Sin 2 x + 5 Sin x + 2 = 0 1
2 Sin 2 x – 5 Sin x – 3 = 0
42
(2 Sin x + 1)(Sin x – 3) = 0 1
2 Sin x + 1 = 0 atau Sin x – 3 = 0 2
Sin x = –0,5 Sin x = 3 (tidak memenuhi)
Sin x = – Sin 30o
III. x = 210o
IV. x = 330o
Himpunan penyelesaian : {210 o , 330o} 2
1 5
b. Sin (x + 60o) + Sin (x – 60o) = 3
2
1
2 Sin x . Cos 60o = 3 1
2
1
Sin x = 3
2 1
Sin x = Sin 60o 1
I. x = 60o
II. x = 120o
Himpunan penyelesaian : {60 o , 120o} 2
Jumlah skor maksimum untuk pengetahuan 50
3. Himpunan penyelesaian dari persamaan 2 + Sec x = 0, untuk 0o < x < 360o adalah ….
A. { 60o , 120o }
B. { 60o , 135o }
C. { 60o , 240o }
D. { 120o , 240o }
E. { 135o , 240o }
4. Jumlah semua nilai x yang memenuhi persamaan 2 Sin x – Tan x = 0 untuk 0o < x < 360o
adalah ….
A. 180o
B. 360o
C. 540o
D. 720o
E. 900o
5. Himpunan penyelesaian dari persamaan 2 Sin 2 x – 9 Cos x + 3 = 0, untuk 0o < x < 360o
adalah ….
A. { 30o , 150o }
B. { 30o , 330o }
C. { 60o , 120o }
D. { 60o , 300o }
E. { 120o , 240o }
6. Salah satu nilai Sin x dengan x yang memenuhi persamaan 2 Cot x = 1 + Tan x adalah ….
1
A. 5
5
44
2
B. 5
5
3
C. 5
5
1
D. 3
3
1
E. 3
2
7. Himpunan penyelesaian dari persamaan 2 Cos 2 2x – 5 Sin (90o – 2x) + 2 = 0 untuk 0o < x
< 180o adalah ….
A. { 30o , 120o }
B. { 30o , 135o }
C. { 30o , 150o }
D. { 60o , 120o }
E. { 60o , 150o }
8. Jika x1 dan x2 memenuhi persamaan 12 Sin 2 x + Sin x – 1 = 0 maka nilai Csc 2 x1 + Csc 2
x2 – 7 = ….
A. 18
B. 19
C. 20
D. 21
E. 22
9. Jumlah semua nilai x yang memenuhi persamaan 2 Sin x . Cos x = Sin (x – 30o) untuk 0o <
x < 360o adalah ….
A. 520o
B. 540o
C. 560o
D. 580o
E. 590o
10. Selisih nilai x yang memenuhi persamaan Cos (x + 30 o) – Cos (x – 30o) = 0,5 untuk 0o < x
< 360o adalah ….
A. 30o
B. 60o
C. 90o
D. 120o
E. 150o
11. Jumlah semua nilai x yang dari persamaan Sin (x + 45 o) + Sin (x – 45o) = Cos (x + 15o)
untuk 0o < x < 360o adalah ….
A. 210o
45
B. 240o
C. 270o
D. 280o
E. 300o
12. Jika 3 Sin x – Cos x = k Cos (x – α) maka nilai k dan α berturut-turut adalah ….
A. 2 dan 30o
B. 2 dan 60o
C. 2 dan 120o
D. 4 dan 120o
E. 4 dan 240o
13. Jika Sin x – Cos x = k Sin (x + α) maka nilai k dan α berturut-turut adalah ….
A. 1 dan 135o
B. 1 dan 315o
C. 2 dan 135o
D. 2 dan 225o
E. 2 dan 315o
46
17. Untuk 0o ≤ x ≤ 360o , tentukan himpunan penyelesaian dari persamaan :
a. 2 Cos x + 2 Sin x = 6
b. 2 Sin (2x – 30o) – 2 Sin (2x – 90o) = 3
KUNCI JAWABAN
SOAL PENGAYAAN
MATEMATIKA – PEMINATAN MIPA
I. PILIHAN GANDA
II. URAIAN
N JAWABAN SKOR
O
47
16 a. 6 Cos x – 3 = 0 8
6 Cos x = 3
Cos x = 0,5
Cos x = Cos 60o
I. x = 60o + k . 360o dan IV. x = –60o + k . 360o
x = 60o x = 300o
Jadi himpunan penyelesaian = { 60 , 300o }
o
48
Cos x 90o
6
2 2
Cos x 90o
1
2
3
Cos (x – 90o) = Cos 30o
I. (x – 90o) = 30o + k . 360o dan IV. (x – 90o) = –30o +
o
k . 360
x = 120o x = 60o
o o
Jadi himpunan penyelesaian = { 60 , 120 }
49
50
( Gambar. alat media pembelajaran kalkulator casio)
51
52
Prestasi SMA Negeri 2 Surabaya
Tahun 2015
Universitas
Best FK Universitas Annora Zerlina XII-
8 Brawijaya Akademis
Essay Brawijaya dan Marshal Narvy 8/1
Medition
Dinas Kebudayaan
13 I Kota Kota Cerita Cekak dan Pariwisata Moh. Alif Zuhdi X-10
Kota Surabaya
Taekwondo Scorpion Scorpion Taekwondo Hafidhiya Angesti
14 I Kota Kota X-6
Cup V 2015 Club Laras Budiyono
Pelajar Pelopor
XI-
16 I Kota Kota Keselamatan Lalu Dishub Kota Surabaya Arum Maharani
IS-2
Lintas
Non
17 I Kota Kota Softball Putri U-18 Perbasasi Surabaya Renata Salsabila XI-9
Akademis
Beregu Ronde
22 II Kota Kota Perpani Kota Surabaya Aisyah Fadhillah X-10
Nasional Putri
Gelar Teknologi
Fashion Show Non XII-
27 Juara I Pangan Chavia Udiya
se-Jawa Timur Akademis 10
UPN
Lomba Pelajar
Non Arum Maharani XII-
32 Juara I Pelopor Dinas Perhubungan RI
Akademis Feminingtyas 10
Surabaya
Pemilihan Pelajar
Pelopor
Tertib Lalu Lintas
dan Angkutan Jalan Non Arum Maharani
37 Juara I Walikota Surabaya
Tingkat Akademis Feminingtyas
SMA/SMK Negeri
dan Swasta
se-Kota Surabaya
Kejuaraan Baseball
Pengurus Kota Non
38 Juara I dan Softball Piala Renata Salsabila
Perbasasi Surabaya Akademis
Koni 2015
Pemilihan Pelajar
Pelopor
Non Arum Maharani
39 Juara I Tertib Lalu Lintas Dishub Kota Surabaya
Akademis Feminingtyas
dan Angkutan Jalan
Tingkat
SMA/SMK Negeri
dan Swasta
se-Kota Surabaya
Lomba Pelajar
Arum Maharani XII-
44 Juara II Pelopor Dinas Perhubungan RI Akademis
Feminingtyas 10
Propinsi Jawa Timur
Taekwondo
KUKKIWON & Non
49 Juara II International Anbiya Naufal A. X-5
ESTA Akademis
di Yogyakarta
Universitas
Unair Hima Nabila Oktavia
50 Juara II Airlangga Akademis X-9
Manajemen dan Tania Amalia
Stock Exchange
Romadhana Trishna
Universitas FK Universitas XII-
51 Juara II Akademis Yomara
Brawijaya Medition Brawijaya 3/2
dan Evan Boedi D.
The Medical
Universitas Brawijaya Non
53 Juara II English Competition Romadhana Trishna Y. XII-3
Malang Akademis
2015
Babak Kualifikasi
Non
58 Juara III Baseball POR Perbasasi Divanda Naresta XII-9
Akademis
Nasional XIX
Open Tournament
Dayung Mix
Dinas Pemuda dan Non Fitriana Miftahul
60 Juara III dalam rangka XII-9
Olahraga Surabaya Akademis Hasanah
Hari Jadi Kota
Surabaya ke 722
Basket Putra
Widya Mandala
Championship UKM Univ. Widya Non Dzikirulli Fadhyl XII-
61 Juara III
Series 2015 Antar Mandala Surabaya Akademis Aziz Ibrahim 10
SMA
se-Jawa Timur
Karya Cipta dalam
Special Smala Science Fair Non Dewi Nabilah
62 Pengembangan XI-6
Award 2015 Akademis Anwar
Teknologi
Pemilihan Pelajar
Pelopor
Terbaik Tata Tertib Lalu DLLAJ Propinsi Non Arum Maharani XII-
63
Kedua Lintas Jawa Timur Akademis Feminingtyas 10
Tingkat Propinsi
Jawa Timur
Pemilihan Pelajar
Pelopor
Terbaik Tata Tertib Lalu DLLAJ Propinsi Non Arum Maharani XII-
64
Pertama Lintas Jawa Timur Akademis Feminingtyas 10
Tingkat Propinsi
Jawa Timur
Business Plan
World Education
The Competition Non Dewi Nabilah
65 Expo Indonesia XI-6
Finalist World Education Akademis Anwar
2015
Expo
Indonesia 2015
Business Plan
Competition World Education
The Non
66 World Education Expo Indonesia Ferrita Rosa XII-9
Finalist Akademis
Expo 2015
Indonesia 2015
Tahun 2016
Pelajar Pelopor
Juara III Keselamatan Lalu Non Loviana Nenda
8 Kota Dishub Kota Surabaya XI-10
Kota Lintas Akademis Nirmala
dan Angkutan Jalan
International Muslim
Robot Fire Fighting Non Nada Aulia
9 Juara III Association XI-2
Senior Akademis Sandi
for Robotic
Karate Olimpiade
Olahraga Kementerian Pendidikan Non Resti Ardiani
14 Juara III XI-5
Siswa Nasional Tahun dan Kebudayaan Akademis Ramadhan
2016
International Muslim
Juara I Robot Fire Fighting Non Ahbiya Nawfal
17 Internasional Association XI-6
Internasional Senior Akademis Alfina
for Robotic
International Muslim
Juara II Robot Transporter Non Ahbiya Nawfal
18 Internasional Association XI-6
Internasional Senior Akademis Alfina
for Robotic
Juara I Non
20 Kota Softball Piala Walikota Dispora Surabaya Renata Salsabila XI-9
Kota Akademis
Kejuaraan Baseball
Indah
Softball Non
22 Juara I Dispora Kota Surabaya Rahmawati XI-9
Antar Perkumpulan Akademis
Sugita
Piala Walikota Surabaya
Kejuaraan Baseball
Indah
Softball Non
23 Juara III Dispora Kota Surabaya Rahmawati XI-9
Antar Perkumpulan Akademis
Sugita
Piala Walikota Surabaya
Essay Competition in
AMSA Brawijaya’s
Universitas Brwaijaya Aghin Asrofi
24 Juara I Medical Akademis XII-5
Malang Mustafa
English Competition
Java dan Bali 2016
Essay Competition in
AMSA Brawijaya’s
Universitas Brwaijaya Hilmi Abyan
25 Juara I Medical Akademis XII-5
Malang Utama
English Competition
Java dan Bali 2016
Poster Competition in
AMSA Brawijaya’s Citta
Universitas Brwaijaya
26 Favorit Medical Akademis Candraditya XII-5
Malang
English Competition Prabowo
Java dan Bali 2016
Poster Competition in
AMSA Brawijaya’s Citta
Universitas Brwaijaya
27 Favorit Medical Akademis Candraditya XII-5
Malang
English Competition Prabowo
Java dan Bali 2016
Essay Competition in
AMSA Brawijaya’s
Universitas Brwaijaya Winna Adelia
28 Juara III Medical Akademis XII-5
Malang Amru
English Competition
Java dan Bali 2016
Essay Competition in
AMSA Brawijaya’s
Universitas Brwaijaya
29 Juara III Medical Akademis Soya Paramitha XII-5
Malang
English Competition
Java dan Bali 2016
Choir Competition
5Th Bali International Non SMADA
33 Juara I Teenager’s Choir
Choir Festival Akademis Youth Singers
Category
Himpunan Mahasiswa
Olimpiade Ekonomi
Ilmu Ekonomi Studi Dewi Nabilah
42 Juara II Propinsi antar SMA sederajat Akademis XI-6
Pembangunan Anwar
se-Jawa Timur
UPN Veteran Jatim
Himpunan Mahasiswa
Olimpiade Ekonomi Albert
Ilmu Ekonomi Studi
43 Juara II Propinsi antar SMA sederajat Akademis Kurniawan X-3
Pembangunan
se-Jawa Timur W. T.
UPN Veteran Jatim
Himpunan Mahasiswa
Olimpiade Ekonomi
Ilmu Ekonomi Studi Sultan
44 Juara II Propinsi antar SMA sederajat Akademis XII-7
Pembangunan Alfiantsyah
se-Jawa Timur
UPN Veteran Jatim
Himpunan Mahasiswa
Olimpiade Japan Pop Program Studi Bahasa
Christian Adi
45 Juara II Propinsi Culture Jepang Akademis XII-3
Nugroho
2016 se-Jawa Timur Universitas Negeri
Surabaya
Tahun 2017
1 Juara III Propinsi Kumite Perorangan Junior Putra Pemerintah Propinsi Non Gigih Jalu X-7
55 Kg Kejuaraan Karate Piala Jawa Timur, Akademis Winedar
Wakil Gubernur FORKI, dan SMP Al
Jawa Timur Open 2017 Falah
Surabaya
Nabila
Kejuaraan Anggar Tingkat Non
13 Juara I Propinsi IKASI Surabaya Chairuniza X-8
Propinsi Jawa Timur Akademis
Rizki Budiarto
Jurnalist Competition
Honda Developmental Basketball Non
19 Juara I Regional DBL Indonesia Ilham Malik XII-2
League 2017 Akademis
East Region – North Region
Jurnalist Competition
Honda Developmental Basketball Non Rayhan
20 Juara I Regional DBL Indonesia XI-2
League 2017 Akademis Marfiano
East Region – North Region
Tim Modern
Lomba Modern Dance Tingkat Non
21 Juara I Kota DBL Indonesia Dance
SMA Akademis