LAPORAN AKHIR

MAHASISWA
PROGRAM KAMPUS MENGAJAR ANGKATAN 6 TAHUN 2023

Disusun Oleh:
Juliana Sipahutar
21053111002

Disusun Oleh :

Juliana Sipahutar
[ 21053110021 ]

KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI

DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI
UNIVERSITAS DARMA AGUNG
2023
 LEMBAR PENGESAHAN LAPORAN AKHIR
MAHASISWA

Nama Kegiatan : Program Kampus Mengajar Angkatan 6 Tahun 2023

Nama Perguruan Tinggi : Universitas Darma Agung
Mahasiswa
1. Nama Lengkap : Juliana Sipahutar
2. NIM : 2105311002
3. NPSN Sekolah : 10208506
4. Sekolah Penugasan : SMP N 2 Silaen
5. Nama DPL : Ahmad Muhazir, S.T.M.Kom.
6. Nama Koordinator PT: Rameyanti Tampubolon, S.Pd, M.Pd

Guru Pamong Dosen Pembimbing

Lapangan

Herlina Rosmawati Samosir, S.Pd Ahmad Muhazir, S.T.M.Kom.

NIP. 196610211992012003 NIDN. 0113028301

Mengetahui/Menyetujui

Irwan Susanto, S.Pd, M.Pd.

NIDN. 0106058801
ISI LAPORAN

A. Hasil Analisis Kebutuhan Sekolah

1. Analisis letak Sekolah

Dalam penugasan Kampus Mengajar Angkatan 6, saya ditempatkan di SMP
Negeri 2 Silaen. SMP Negeri 2 Silaen merupakan salah satu satuan Pendidikan
dengan jenjang SMP di Kecamatan Silaen. SMP Negeri 2 Silaen terletak di Jl.
DI.Panjaitan, Silaen, Kec. Silaen, Kab. Toba Prov. Sumatera Utara. Jarak dari alamat
domisili saya ke SMP Negeri 2 Silaen menempuh selama 16 menit dengan jarak
tempuh 6 km. Posisi SMP Negeri 2 Silaen tidak berada di pinggir jalan, melainkan
lumayan cukup jauh masuk ke dalam pedesaan, sehingga sulit untuk mendapatkan
transportasi umum seperti angkot. Dengan posisi Sekolah yang jauh dari keramaian/
kebisingan kendaraan dari Jalan, membuat suasana belajar yang nyaman dan
kondusif.

2. Kondisi lingkungan sekolah

Berdasarkan hasil observasi yang telah dilakukan, SMP Negeri 2 Silaen
memiliki lapangan yang cukup luas. Dimana pada lapangan yang luas ini sering
dijakdikan sebagai tempat suatu perlombaan, upacara kemerdekaan Indonesia, serta
acara besar lainnya. Kondisi lingkungan Sekolah nya juga asri dikarenakan masih
dikelilingi pepohonan dan tumuh-tumbuhan yang rindang. Namun meskipun
demikian, masih ada juga kasus sampah plastic yang berserakan yang merusak
keindahan sekolah ini sendiri.
Tidak hanya itu saja, tingkat kebersihan lingkungan Sekolah terbilang
kurang terawatt. Hal ini dibuktikan pada sanitasi Sekolah pada toilet yang selalu
mampet yang sangat perlu perbaikan selain itu karena lapangan Sekolah lebih
rendah dari jalan dan tidak ada sanitasi untuk aliran air, maka sering banjir di
halaman Sekolah

3. Sumber daya guru dan Keadaan Peserta didik

Kegiatan Kampus Mengajar efektif berjalan selama 16 minggu terhitung mulai
dari 14 Agustus 2023. SMP Negeri 2 Silaen merupakan satuan Pendidikan dengan
jenjang Sekolah Menengah Pertama yang terletak di Kecamatan Silaen, Kabupaten
Toba, Sumatera Utara. Pembelajaran dilaksanakan selama 6 hari berlangsung dari
Senin -Sabtu dengan dimulai dari pukul 07.30 - 13.10 bagi kelas 7, dan 07.30 -
12.30 bagi kelas 8 dan 9. Selain itu, SMP Negeri 2 Sialen ini memiliki
Siswaberjumlah 221 orang siswa yang terdiri dari 8 rombongan kelas yaitu:
 Kelas 7 terdiri dari 3 kelas, yaitu: 7A, 7B, dan 7C.
 Kelas 8 terdiri dari 3 kelas, yaitu: 8A dan 8B.
 Kelas 9 terdiri dari 3 kelas, yaitu: 9A, 9B, dan 9C.
 4. Fasilitas sekolah
Adapun rincian hasil observasi lingkungan sekolah yang saya lakukan
dengan rekan say Kampus Mengajar pada masa awal penugasan yaitu:
Fasilitas Sekolah Jumlah
1 . Ruang Kelas 8
2 . Ruang Guru 1
3 . Ruang Kepala Sekolah 1
4 . Kamar Mandi 6
5 . Perpustakaan 1
6 . Laboratorium Komputer 1
7 . Gudang 2

Selain itu , ada hal yang menjadi kekurangan pada SMPN 2 Silaen ini, yaitu tidak
adanya ruangan UKS serta obatan pendukung jika nantinya ada anggota dari sekolah
yang perlu penanganan khusus. Namun, ada satu hal yang perlu diketahui bahwa Toilet
di Sekolah ini kurang pantas. Oleh karena air yang jarang hidup, aliran air yang mampet,
serta tidak ada kamar mandi khusus buat Guru. Sehingga, baik Guru maupun siswa
kamar mandinya tetap sama.

B. Rancangan Program
Berdasarkan hasil pengamatan dari minggu observasi yang telah dilakukan,
saya dan rekan kampus mengajar merancang program kerja sesuai denga apa yang
telah disampaikan pada Forum Koordinasi dan Komunikasi Sekolah bersama Dosen
Pembimbing Lapangan dan juga didampingi oleh Bapak Kepala Sekolah, Guru
Pamong serta Guru Operator.
 Adapun rancangan program kerja selama berlangsungnya penugasan ini yaitu:
a) Peningkatan Keterampilan
Aspek Literasi Membaca
b) Literasi English Day
c) Lomba Puisi
Aspek Numerasi a) Penerapan Perkalian dalam
kehidupan sehari-hari
b) Membuat infografis seputar
bangun ruang.

Aspek Adaptasi teknologi a) IT Club

Aspek Pengelolaan dan Pemanfaatan a) Pojok baca

Buku Bacaan Bermutu dan b) Revitalisasi Perpustakaan
Perpustakaan.
Aspek Pelestarian Lingkungan atau a) Apotek Hidup
Mitigasi Perubahan Iklim
Aspek Pengembangan Karakter a) S3
b) Ora et Labora
Aspek Pembelajaran di Luar Kelas a) P5

C. Mitra yang Terlibat dalam Penugasan Program Kampus Mengajar

Dalam keberlangsungan penugasan Kampus Mengajar 6 ini, keberadaan
mitra sangat diperlukan guna terlaksananya berbagai program dengan baik. Dengan
keberadaan mitra yang terlibat bisa menciptakan interaksi serta komunikasi yang
baik baik bagi saya dan rekan kampus mengajar mapun kepada mitra yang terlibat.
Dalam pelaksanaan penugasan kami berkolaborasi bersama Kepala Sekolah, Guru
Pamong, Wali Kelas, Guru Mata Pelajaran, Guru Operator, beserta Siswa dan juga
Orangtua siswa.
1. Dinas Pendidikan Kabupaten Toba
Bapak Rikardo Hutajulu,M.Pd. ialah selaku Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan
Olahraga di Kabupaten Toba. Adapun peranan Dinas Pendidikan dalam penugasan
ini yaitu sebagai penghubung untuk mengizinkan serta mengawasi proses
keberlangsungan saya dan rekan kampus mengajar selama masa program penugasan
di SMPN 2 Silaen. Sehingga dengan adanya Bapak Rikardo, Sekolah sebagai tempat
tujuan kami harus siap menerima keberadaan kami.
2. Koordinator PT
mengkoordinasi tentang surat menyurat, informasi pencairan dana dan laporan
3. Kepala Sekolah
Kepala Sekolah SMPN 2 Silaen adalah Bapak Henri Simanjuntak S.Pd., M.pd.
Kepala sekolah membimbing kami dalam menjalankan Program Kerja. Belai
memberikan kritik saran yang bermanfaat demi keberlangsungan program kerja
kami. Seperti pada program festival Kampus Mengajar yang kami laksanakan di
SMPN 2 Silaen secara bersamaan dilaksanakn pada Hari Guru, yaitu Senin,
27 November 2023. Pada festival ini berbagai mitra seperti yang telah disebutkan
tadi, ikut serta hadir mulai dari Kepala Sekolah sampai pada Orang tua siswa.
Kepala Sekolah hadir sebagai Pembina pada upacara pembukaan Festival sekaligus
Hari Guru, dengan memberi kata sambutan dan memberikan instruksi atas
berlangsung nya acara tersebut.
4. Guru pamong
Kemudian, Guru Pamong senantiasa memberi dukungan penuh pada seluruh
program kerja yang kami rancang dan juga memberikan masukan untuk program
kerja supaya terlaksana dengan baik.
5. Dosen Pembimbing Lapangan
Dosen Pembimbing Lapangan ialah sebagai Pembina bagi saya dan rekan kampus
mengajar didalam menjalankan penugasan di SMPN 2 Silaen. Bapak Ahmad
Muhazir, S.T,M.Kom,C.E.C,CIISA. Merupakan dosen pembimbing lapangan
lapangan kami pada penugasan kampus mengajar 6 ini. Adapun peran DPL yaitu:
 Berkoordinasi dengan dinas pendidikan, sekolah, guru dan mahasiswa
 Membimbing mahasiswa secara berkala
 Memeriksa, memberi tanggapan dan persetujuan atas laporan mingguan
Mahasiswa minimal 1 minggu sekali
 Melakukan sharing session setiap minggu sesuai waktu yang disepakati
dengan mahasiswa
 Memberikan penilaian di akhir program
 6. Wali Kelas beserta staf/bapak ibu guru
Wali kelas dan Guru Mata Pelajaran lainnya, juga turut membantu memenuhi sarana
serta prasarana yang kami butuhkan. Selain itu, Guru Operator membimbing kami
didalam menginput data siswa didalam UKBI. Terakhir, siswa ikut serta aktif
didalam merespon pembelajaran. Saya sebagai Miss mereka didalam pembelajaran
di kelas dan juga ikut serta antusias didalam mengikuti berbagai Olimpiade maupun
lomba Bahasa inggris seperti Story telling, yang juga dibimbing oleh saya.
Demikian mitra yang terlibat selama penugasan saya di Kampus Mengajar 6,
mungkin belum bisa disebutkan nama nya satu persatu. Namun demikian, saya
berterimakasih kepada seluruh mitra yang telah memberikan banyak kontribusi serta
mendukung jalannnya berbagai Program di SMPN 2 Silaen ini.

D. Pelaksanaan AKM dan Asesmen Murid

1. Pelaksanaan AKM Pre-Test
Pelaksanaan AKM dilaksanakan pada Selasa, 5 September 2023 pukul 09.00-
13.00 WIB. Peserta AKM Kelas terdiri dari 10 orang siswa dari kelas 8A dan 8B.
Adapun perangkat yang digunakan yaitu 1 buah computer sebagai Proktor, 10 buah
computer untuk siswa, dan 2 buah android, 1 untuk vc bukti pelaksanaan pada DPL
dan 1 lagi guna mendokumentasi segala pelaksanaan AKM.
Kami sempat mengalami kendala di proktornya sehingga kami mengubah
proktornya menjadi PC yang ada di Lab Komputer. Pada pelaksanaanya terbagi
menjadi 1 sesi. Adapun perangkat yang kami gunakan yaitu Personal Computer (PC)
yang ada di Lab Komputer SMP Negeri 2 Silaen. Kegiatan ini juga berlangsung di
Lab Komputer SMP Negeri 2 Silaen. Kegiatan AKM dilaksanakan di Ruang
Laboratorium tepat disamping Perpustakaan.
a. Hasil Pre-Test AKM Literasi
Adapun hasil menunjukkan beberapa poin sebagai berikut:
1). Rata-rata siswa dapat menjawab dengan benar pada model soal pilihan
ganda dalam menentukan informasi tersirat dan menyusun kesimpulan
teks informasi.
2). Rata-rata siswa kesulitan dalam menjawab soal pilihan ganda kompleks
dan pencocokan dalam menjelaskan ide pokok.
 3). Jumlah siswa yang memperoleh nilai di atas 50 sebanyak 7 orang dan
jumlah siswa yang memperoleh nilai di bawah 50 sebanyak 3 orang.
4). Persentase siswa menjawab benar yaitu 70%.

b. Hasil Pre-Test AKM Numerasi

Hasil menunjukkan beberapa poin sebagai berikut:
1. Rata-rata siswa dapat menjawab dengan benar pada model soal
pilihan ganda dalam menghitung suatu keuntungan pada teks
cerita.
2. Rata-rata siswa kesulitan dalam menjawab pada model soal
mencari keliling maupun luas bangun ruang.
3. Jumlah siswa yang memperoleh nilai di atas 50 ada sebanyak 7
orang juga, sedangkan jumlah siswa yang nilainya dibawah 50
ada sebanyak 3 orang
4. Persentase siswa menjawab benar yaitu 70%

2. Pelaksanaan AKM Pos-Test

Pelaksanaan AKM Kelas Pos-Test dilaksanakan pada Jumat, 17
November 2023. Dimana pada implementasinya, saya dan rekan kampus
mengajar mengalami kesulitan pada server yang sulit diatasi, dan terkendala
juga pada jaringan. Sehingga dengan demikian kami sabar untuk mencoba
kembali sampai pada akhirnya bisa teratasi.

a. Hasil Pos-Test AKM Literasi

1) Rata-rata siswa dapat menjawab dengan benar pada model soal pilihan
ganda dalam menemukan inforamasi tersirat, menyimpulkan karakter tokoh
dalam teks serta alur cerita.
2) Rata-rata siswa kesulitan dalam menjawab pada model soal pilihan ganda
kompleks dalam menilai kesesuaian anatar ilustrasi denga nisi teks.
3) Jumlah siswa yang memperoleh nilai diatas 60 sebanyak 8 orang, dan siswa
dibawah 60 sebanyak 2 orang .
4) Persentase pada siswa pada Pos-Test ini yaitu 80%. Sehingga dari Pre-Test
sampai Pos-Test mengalami peningkatan sebesar 10%.
 b. Hasil Pos-Test AKM Numerasi

1) Rata-rata siswa dapat menjawab dengan benar pada model soal

pilihan ganda dalam memahami bilangan cacah.
2) Rata-rata siswa kesulitan dalam mengidentifikasi ciri dari bangun
datar dan bangun ruang serta rumus untuk mencarinya.
3) Jumlah siswa yang memperolah nilai di atas 60 sebanyak 8 orang,
sedangkan dibawah 60 sebanyak 2 orang .
4) Persentase siswa menjawab dan mengalami peningkatan sebesar
10% .

A. Implementasi Program

Fokus Aspek Nama Program Deskripsi Kegiatan

Aspek Literasi A. Peningkatan Peningkatan keterampilan membaca ini
Keterampilan adlah program yang menurut kami
Membaca menarik. Kami membuat program
membaca senyap sebelum memulai
pembelajaran. Kami memilih bacaan
yang ringan seperti cerita pendek dan
lainya. Diakhir sesi kami akan meminta
siswa menyimpulkan apa yang telah di
baca sasaran program ini yaitu seluruh
siswa siswi SMPN 2 Silaen. Tujuan
program ini yaitu untuk meningkatkan
minat baca siswa terhadap buku cerita
serta meningkatkan pengetahuan siswa
melalui buku cerita.
B. Literasi English day diadakan setiap hari Sabtu
English Day yang diperankan oleh anggota kelas,
 disusun sedemikian rupa. Adapaun
kegiatan English day sangat bervariasi,
ada Speech , Story telling, Read a
poem, Drama dan juga sing a song.
Setelah siap penampilan dari kelas yang
telah dijadwalkan, maka diadakan
worship
sebelum masuk ke kelas masing-
masingyang mana jadwal nya sudah
diatur dan
.
C. Lomba Puisi Peningkatan literasi melalui lomba puisi
merupakan sebuah program kerja yang
berkaitan dengan program kerja literassi.
Sasaran dari program ini adlah seluruh
siswa-siswi SMPN 2 Silaen. Jika pada
program kerja pojok baaca literasi
hanya memaparkan pesan moral. Pada
program kerja lomba puisi ini siswa dan
siswi membuat puisi karangan nya
sendiri dan menampilkan nya di depan
seluruh siswa dan siswi SMPN 2 Silaen
dan di depan para guru-guru

Aspek Numerasi A. Penerapan Peningkatan numerasi melalui

Perkalian penerapan perkalian dalm kehidupopan
dalam sehari-hari siswa-siswi SMPN 2 Silaen.
Kehidupan Dilakukan pada saat kami masuk kelas
Sehari-hari dan melakukan hitungan perkalian yang
bertujuan agar siswa selalu mengingat
hitungan dasar
 B. Membuat Oleh karena pada saat AKM, siswa
Infografis mengalami kesulitan pada saat
seputar mengerjakan soal bangun ruang, maka
Bangun kami membuat program yaitu membuat
Ruang infografis seputar bangun ruang.
Terlebih dahulu kami menggambarkan
berbagai rumus bangun ruang di karton.
Setelah itu, kami merekatkannya di
triplex. Lalu, kami pajang di setiap sela
depan kelas.

Aspek Adaptasi Dikarenakan siswa kebanyakan tidak

Teknologi A. IT Club paham dan mengerti menggunakan
teknologi, maka kami menciptakan IT
Club. Terlebih dahulu kami mendata
siswa di setiap kelas, lalu mengatur
jadwal IT Club bersama rekan kampus
mengajar beserta Ibu Siagian selaku
penanggung jawab Laboratorium
Komputer. Setelah itu, kami melakukan
IT CLUB selama 3 kali seminggu, yaitu
setiap Senin, Selasa dan Rabu.

Aspek Maksudnya yaitu kami membimbing

Pengelolaan dan A. Pustakawan siswa layaknya menjadi seorang
Pemanfaatan Cilik Pustakawan. Dimana tugas nya yaitu
Buku Bacaan sebagai administrator di dalam mendata
Bermutu dan mengenai buku yang ada, berapa orang
Perpustakaan. yang meminjam buku serta kapan
peminjaman dan pengembalian buku,
serta situasi perpustakaan yang baik dan
benar.

B. Revitalisasi Pada revitalisasi perpustakaan, hal yang

Perpustakaan dilakukan yaitu menata ulang
 Perpustakaan. Dikarenakan penataan
buku di Perpustakaan masih kurang
baik, maka kami menata ulang buku
yang ada di Perpustakaan serta meng-
highlight jenis buku apa saja serta
menghias Perpustakaan dengan
berbagai aturan di dinding sehingga
para pembaca nantinya yang akan
membaca di Perpus, bisa paham apa
saja peraturannya dan bisa dengan
nyaman membaca.

C. Mading Kami juga membuat mading dari kayu

bekas yang ada di gudang. Kami
menempelkan kain berwarna merah
serta menghiasnya dengan origami.
Mading ini nantinya dapat digunakan
siswa serta guru dalam menampilkan
karya-karya siswa.

D. Pojok Baca Membuat rak buku yang di tempatkan

di pojok kelas, dengan hiasan-hiasan
yang menarik untuk dilihat. Agar siswa
lebih gampang mengambil buku yang
ingin dia baca tanpa harus keluar dari
kelas.
Pelestarian A. Apotek hidup Kami mengolah taman belakang dari
Lingkungan atau Ruang Kepsek-kelas 9B. Kami
Mitigasi menanami dengan berbagai tanaman
Perubahan Iklim seperti kangkung, jahe, kunyit, serta
bawang.
Pengembangan A. S3 (Senyum, Untuk menciptakan kedisiplinan, maka
Karakter Siswa Sapa, Salam) kami menciptakan program ini. Senyum
Ketika berjumpa atau berpapasan
dengan Orang yang lebih tua/ Guru
dimanapun berada, Sapa ketika saling
berpapasan, dan salam ketika saling
jumpa. Selain itu juga, sebelum masuk
ke Sekolah, di gerbang akan
diawasioleh OSIS, untuk menerapkan
S3 ini, dan sebelum masuk ke kelas,
terlebih dahulu harus berbaris di depan
kelas, lalu menyalam Guru yang akan
masuk ke kelas tersebut.

B. Ora et Labora Berdoa sebelum belajar kami terapkan

supaya siswa bukan hanya berintegritas,
namun juga harus bertaqwa kepada
Tuhan yang Maha Esa.

Aspek Kegiatan A. P5 Program ini kami laksanakan setiap ada

di Luar Kelas jadwal praktek P5. Kelas 7a
melaksanakan praktik P5 dengan
memasak dan didampingi oleh kami.
Kami juga melaksanakan program ini
dengan membimbing siswa dalam
penampilan English Day serta
mengawasi siswa yang sedang berlatih
untuk persiapan upacara dan kebaktian.
E. Refleksi dan Evaluasi Implementasi Program
1. Refleksi
Berikut adalah hal-hal baik yang didapatkan setelah melaksanakan program
kampus mengajar di Sekolah:
b. Menyadari akan pentingnya Pendidikan yang layak di seluruh Indonesia, baik
di pusat kota, perbatasan, maupun pelosok.
c. Pentingnya pembentukan karakter pada siswa sejak dini yang sangat perlu
diperhatikan, baik dari keluarga maupun Sekolah.
d. Dapat mengetahui bahwa setiap anak memiliki karakter yang berbeda, dan kita
sebagai Guru harus bijak dalam mengontrol emosi dan bersikap
terhadapkondisi tersebut.
e. Dapat menumbuhkan rasa kepedulian dan empati terhadap kondisi dan situasi
di Sekolah.
f. Mengetahui bagaimana menghadapi situasi dengan penuh pertimbangan dan
kesabaran.
g. Mengelola emosi dengan baik dan berusaha bersikap professional layaknya
seorang Guru.
h. Tidak bosan mengajarkan dan memberikan hal baik kepada siswa, baik dalam
hal akademik maupun non akademik.
i. Selalu yakin bahwa apa yang kita berikan akan bermanfaat di kemudian hari
dan tidak sia-sia.
j. Selama berinteraksi dengan para Guru, saya jadi mengerti mengapa Guru harus
memiliki kepekaan terhadap siswanya.
k. Berbagi cerita dan motivasi kepada siswa tentang segala hal. Seperti cita-cita,
usaha, wawasan, bersikap baik kepada teman dan Guru di Sekolah, dan lain
sebagainya.
l. Pihak Sekolah baik Kepala Sekolah, Guru maupun Komite Sekolah sangat
terbuka dengan kami dan terus memberikan pembelajaran kepada kami.
m. Tidak pernah lelah untuk terus belajar dan berkembang.
 2. Evaluasi
Berikut adalah tantangan serta evaluasi selama program penugasan
berlangsung:
a. Sering terjadinya perbedaan pendapat antar mahasiswa sehingga pentingnya
menjaga komunikasi dengan baik harus ditinggkatkan.
b. Banyak diantara siswa yang belum pandai membaca baik mengenal huruf
dengan baik.
c. Menghadapi siswa yang bermacam karakter yang sangat menguji kesabaran.
Oleh karena itu, diperlukan strategi yang cocok untuk menghadapi siswa yang
sangat memancing emosi supaya bisa terkontrol dengan baik.
d. Kamar mandi di SMP Negeri 2 Silaen ini kurang memadai.
Sering terjadi permasalahan baik itu air yang tidak bisa hidup, sanitasi air yang
sumbat hingga keadaan pintu kamar mandi yang kurang memadai. Padahal,
kamar mandi juga merupakan komponen ruangan penting yang dibutuhkan di
Sekolah. Untuk itu, semoga ada perubahan supaya ada perbaikan pada kamar
mandi Sekolah, dimana toilet Guru dan siswa sebaiknya harus dipisahkan.
e. Ruang kelas yang lantainya kurang layak.
f. Adanya perlilaku siswa yang sering menyikiti perasan teman nya seperti
membuli sehingga kami tim kampius mengajar mengadakan sosialisasi anti buli
supaya para siswa mengerti betapa bahayanya perundungan atau buli menyiksa
diri seseorang.
g. Kurangnya kursi belajar untuk siswa sehingga ada beberapa siswa yang
menompang di kursi teman nya
Contohnya seperti ruang kelas 8B, yang mana keramik nya sudah setengah
hancur dan masih banyak juga ruang kelas yang dinding nya sudah perlu di cat
ulang, karena sudah kotor dan tidak layak lagi dikatakan dinding Kelas

F. Deskripsi Kegiatan Mahasiswa dan Dosen Pembimbing Lapangan dalam

Penugasan Program Kampus Mengajar
1) Observasi Sekolah
Tahap awal didalam pelaksanaan Kampus Mengajar 6 ini yaitu observasi. Namun
sebelum observasi, saya dan rekan kampus mengajar didampingi oleh DPL untuk
pengenalan dan pemaparan lebih lanjut mengenai Kampus Mengajar, tentang apa dan
maksud tujuan kami datang. Setelah itu, Pada minggu pertama kami melakukan
observasi baik dari lingkungan Sekolah maupun situasi pembelajarannya.
 2) Diskusi Awal Penugasan
Kami yang terpilih untuk menjadi bagian dari Kampus Mengajar 6 berasal dari
berbagai daerah serta berbagai Kampus. Oleh karena itu hal utama
yang dilakukan yaitu saling mengenal satu sama lain. Kemudian, berdiskusi untuk
membuat kesepakatan selama penugasan berlangsung dengan DPL seperti laporan
mingguan, presensi kehadiran, mengirim dokumentasi melalui Google drive, dan lain
sebagainya.

3) Forum Komunikasi dan Koordinasi Sekolah (FKKS)

Forum komunikasi dan koordinasi Sekolah merupakan sebuah forum dimana kami
dapat menyampaikan seluruh rangkaian program kerja yang akan kami laksanakan di
Sekolah. Tentunya kami pun terbuka menerima kritik dan saran, terutama dari pihak
Sekolah. Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Sekolah, Guru Pamong, serta Guru TIK.
Kami pun menerima masukan dan menyesuaikan kembali waktu yang sudah kami
tetapkan sebelumnya dengan agenda SMPN 2 Silaen atas saran yang telah diberikan
oleh Guru Pamong.

4) Sosialiasi salah satu dari 3 Dosa Besar Pendidikan, Bullying

Kegiatan ini dilaksanakan pada Kamis, 09 November 2023 yang merupakan salah
satu rangkaian dari program kerja kami untuk disosialisasikan kepada siswa guna
mencegah hal yang tidak menyenangkan. Pemateri pada sosialisasi anti bullying yaitu
saya dan rekan kampus mengajar yang sebelumnya telah mempersiapkan bahan
materi lalu di susun dalam PPT, kemudian disosialisasikan kepada siswa. Adapun isi
materi nya yaitu pengertian bullying, jenis bullying, hukum/sanksi bullying, dan
contoh bullying di lingkungan Sekolah.

G. Kesimpulan dan Saran

a. Kesimpulan
Kampus Mengajar merupakan kanal pembelajaran yang memberikan
kesempatan kepada Mahasiswa untuk belajar di luar Kampus selama satu
semester guna melatih kemampuan menyelesaikan permasalahan yang
kompleks dengan menjadi mitra Guru untuk berinovasi dalam pembelajaran,
pengembangan strategi dan model pembelajaran yang kreatif, inovatif, dan
menyenangkan. Adapun fokus pada Kampus Mengajar kali ini yaitu pada
peningkatan literasi dan numerasi siswa. Berdasarkan hasil AKM, secara
umum memiliki kemajuan baik literasi maupun numerasi dari 70% ke 80
% dengan total peningkatan yaitu 10%.
Dan dapat disimpulkan bahwa program kampus mengajar ini
memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk berdampak di sekolah sasaran.
Adapun hasil program kerja yan telah dirancang dapat disimpulkan bahwa
program kerja dapat dilaksanakan secara baik meskipun terdapat berbagai
kendala. Dengan melakukan koordinasi bersama puhak sekolah seta
 banyaknya faktor pendukung program kerja seperti sarana dan prasarana yang
telah disediakan. Hasil dari program kerja yang telah dirncang juga
menunjukkan evolusi pada siswa dan siswi serta lingkungan sekolah SMPN 2
Silaen
2. Saran

Didalam menjalan Program kerja satu hal yang paling penting supaya
progam terlaksana dengan baik, yaitu adanya kerjasama yang tinggi dan
saling mengerti satu sama lain. Untuk itu, bagi Mahasiswa Kampus Mengajar
berikutnya sebelum menjalankan program harus usdah bisa saling mengenal
dan menjalin Kerjasama yang antar rekan kampus mengajar, supaya
terlaksananya program dengan baik dan tepat waktu. Tidak hanya itu saja,
teruntuk mahasiswa program kampus mengajar berikutnya, alangkah baiknya
untuk mematangkan konsep dari rancangan program kerja yang akan
diimplementasikan dari jauh hari. Jalin komunikasi dan koordinasi yang baik
antar rekan kerja di sekolah. Sebaiknya dalam skala waktu tertentu, terdapat
forum evaluasi dan saran untuk pelaksanaan program kerja di Sekolah.
Sehingga kami sebagai pelaksana eksekusi lapangan mendapatkan bimbingan
dan arahan yang lebih baik.
 Lampiran
1. Dokumentasi Implementsi Progrm Kerja
Program kerja peningkatan keterampilan membaca

Literasi English day

Lomba puisi
Peningkatan numerasi dan infografis seputar bangun ruang
Adaptasi teknologi (IT Club)

Pustakawan cilik

Revitalisasi perpustakaan
Revitalisasi perpustakaan

Pojok baca
 Apotik hidup

Senyum sapa dan salam (S3)

Program kerja lainya

Program kerja lainya

Sosialisasi anti buli

mengajar IPA

Bimbingan belajar Olimpiade

 Pelaksanaan AKM

Pemanfaatan taman belakang sekolah

FKKS P5 bagian daur ulang sampah

2. Dokumentasi kegitan mahasiswa bersama DPL dan para pemangku kepentingan
terkait (dinas pendidikan, kepala sekolah, guru/guru pamong).