Anda di halaman 1dari 5

Pelita Mu’minatus Sholihah

DTMM // 1606831376

Analisis VAVE pada ‘new’ products dan Contoh R&D dalam


Perusahaan Luar Negri maupun Dalam Negri

1. Trash Digest
Nama Produk : Trash Digest
Jenis Produk : Semacam Tempat Sampah
Tujuan : Mempermudah masyarakat Indonesia dalam mengolah sampah rumah tangga
agar lingkungan menjadi lebih sehat.

a. Information Phase
Sampah merupakan masalah yang cukup besar bagi masyarakat Indonesia,terutama
Jakarta sebagai Ibu Kota negara Indonesia. Produksi sampah di DKI Jakartaterus naik
dan kini diperkirakan mencapai 6.000 ton per hari. Angka itu dua kali lipattarget yang
tertuang dalam kontak kerja sama Pemerintah Provinsi DKI Jakarta denganPT Gondang
Tua Jaya sebagai pengelola Tempat Pembuangan Stampah Terpadu (TPST)Bantar
Gebang, yakni 3.000 ton per hari.Oleh karen itu, dibutuhkan solusi yang dapat
mengurai sampah yang dihasilkandari kegiatan rumah tangga. Salah satu solusi yang
dapat diwarkan yaitu dengan produk
“Trash Digest” yaitu sebuah alat yang dapat secara otomatis mengolah sampah baik
jenis organik maupun anorganik. Slot untuk membuang tempat sampah terdiri dari dua
ruang.Ruang pertama digunakan sebagai pengolahan sampah organik seperti sisa
sayuran, kulit buah dan sisa makanan dapat diolah menjadi pupuk kompos dengan
menggunakan trashdigest ini. Ruang kedua digunakan sebagai pengolahan sampah
organik seperti kantongkresek, plastik bungkus makanan dan barang yang berbahan
plastik sehinggamenghasilkan bubur plastik yang siap diolah kembali. Hasil dari
pengolahan sampah ini belum bersifat final. Artinya, warga dapat menyetorkan bubur
plastik kepada industri – industri yang bergerak dalam bidang daur ulang. Dengan
adanya tempat sampah ini tentu menjadikan masyarakat lebih efisien dalam
menggunakannya karena sampah yangdihasilkan tidak hanya dibuang secara Cuma –
Cuma namun memiliki nilai yang lebih.

b. Creativity Phase
Prinsip kerja Trash digest yaitu t h r o w and digest , ketika warga membuang sampah
pada trash digest dapat diolah secara langsung dengan menekan tombol digestagar tidak
terjadi penimbunan sampah dalam tanki. Namun, jika ingin mengolah sampah dalam
sehari juga dapat dilakukan sehingga menghemat energi dan waktu.
Tentunya,sosialisasi tentang cara pengolahan sampah harus di adakan agar masyarakat
tidakkebingungan sehingga program trash digest dapat berjalan sesuai rencana.
Pemerintahdan industri penyedia Trash Digest diharapkan dapat bersinergis
menciptakan produkyang sangat membantu mengurangi sampah di Jakarta ini. Cara
pemasaran yang menarik juga memberikan pengaruh atas keberhasilan produk ini.
dalam sehari juga dapat dilakukan sehingga menghemat energi dan waktu.
Tentunya,sosialisasi tentang cara pengolahan sampah harus di adakan agar masyarakat
tidakkebingungan sehingga program trash digest dapat berjalan sesuai rencana.
Pemerintah dan industri penyedia Trash Digest diharapkan dapat bersinergis
menciptakan produkyang sangat membantu mengurangi sampah di Jakarta ini. Cara
pemasaran yang menarik juga memberikan pengaruh atas keberhasilan produk ini.

c.Planning Phase
Trash Digest kan dijadikan pilot project di sebagian kota besar seperti Jakarta,
Surabaya, dan Bandung untuk mengurangi sampah dari rumah tangga. Jika produk
inimemuaskan dan berhasil mencapai parameter yang dicanangkan, maka produk ini
dapatdigunakan di seluruh wilayah Indonesia. Untuk mencapai tujuan, diperlukan
peran perusahaan yang memproduksi Trash Digest yang berkompeten dan memiliki
komitmenyang tinggi. Perlu kontrol, penelitian, dan pengembangan seiring dengan
berkembangnyazaman juga agar produk ini selalu dapat diperbaiki dan lebih efisien
sesuai dengankebutuhan umat manusia.

d. Reporting Phase
Trash Digest merupakan salah satu produk yang sangat bermanfaat bagimasyarakat
karena tidak hanya mengurangi sampah yang menjadi permasalahan
utama pada segi lingkungan, tetapi juga dapat menghasilkan nilai ekonomis yang lumay
an tinggi jika diolah dengan tepat dan benar. Manfaat dari produk ini tidak hanya
dalamlingkup lingkungan namun mencakup perekonomian masyarakat.

e. Implementation Phase
Dalam tahap implementasi, perlu terjalin komunikasi yang baik pada pihak – pihat
terkait yang ingin bekerja sama sehingga Trash Digest dapat terwujud.
Keuntungan produk ini salah satunya ramah lingkungan dan dengan berkurangnya sam
pah yang dihasilkan tentu akan mengurangi resiko terkena banjir pada musim
penghujan. Sudahseharusnya pemerintah menerapkan produk ini karena besarnya
manfaat dan dampakyang akan dihasilkan dengan adanya produk ini.

2. Mobil Listrik
Nama Produk : Mobil Listrik
Jenis Produk : Mobil
Tujuan : Memperkecil polusi udara yang disebabkan oleh hasil pembakaran bahan
bakar seperti solar dan bensin.

a. Information Phase
Mobil listrik merupakan mobil yang digerakkan dengan menggunakan energilistrik
yang disimpan dalam baterai atau tempat penyimpan energi lainnya. Pada akhirabad
ke 19 dan awal abad ke 20 Mobil listrik sangat popular
namun kemudian popularitasnya meredup karena teknologi mesin pembakaran yang se
makin maju danharga kendaraan berbahan bakar bensin yang semakin murah.Setelah
tahun 2000-an para produsen kendaraan mulai menaruh perhatian yangserius pada
mobil listrik dikarenakan krisis energi pada tahun 1970-an dan 1980-an. Halini
disebabkan karena harga minyak yang melambung tinggi pada tahun 2000-an
serta banyak masyarakat dunia yang sudah sadar akan buruknya dampak emisi gas
rumah kaca. Masyarakat sadar bahwa mobil listrik dapat menjadi solusi dalam
mengurangidampak emisi gas.
b. Creativity Phase
Mobil listrik menggunakan teknologi baterai komputer jinjingsebagai baterai.Baterai ini
3 sampai 4 kali lebih murah bila dibandingkan dengan baterai biasa.
Bateraikonvensional menghabiskan 700-800 dolar AS per kilowatt jam, sedangkan
baterai yangmenggunakan sel dari komputer jinjing hanya 200 dolar AS saja.

c. Planning Phase
Mobil listrik akan menjadi kendaraan pribadi yang nyaman, aman, tentunyahemat
bahan bakar dan ramah lingkungan yang di sukai oleh konsumen. Untuk menarikminat
para konsumen, dibutuhkan peran berbagai pihak dalam mendukung
terealisasinyaindustri mobil listrik secara besar – besaran di Indonesia. Mahasiswa
sebagai akademisidiharapkan bisa melakukan penelitian sebanyak – banyaknya agar
menemukan formulayang semakin baik dalam menciptakan mobil listrik. Selanjutnya,
perusahaan danindustri yang akan merealisasikan hasil research para mahasiswa agar
menjadi mobil listrik yang layak untuk dikendarai. Pemerintah pun ikut memberikan
kontribusi dalamterealisasinya mobil listrik karena segala bentuk perizinan dan regulasi
berada ditangan pemerintah.

d. Reporting Phase
Mobil listrik merupakan produk kendaraan yang memiliki banyak sekalikelebihan
dibandingkan dengan mobil berbahan bakar bensin. Yang pertama, mobillistrik sangat
ramah lingkungan karena tidak menghasilkan emisi kendaraan bermotordan juga
mengurangi emisi gas rumah kaca karena tidak membutuhkan bahan bakar fosilsebagai
penggerak utamanya. Karena bagi negara berkembang seperti Indonesia, hargaminyak
yang tinggi dapat menghambat pertumbuhan ekonomi.Pada kecepatan rendah, mobil-
mobil listrik menghasilkan kebisingan yang jauhlebih rendah daripada mobil-mobil
bermesin pembakaran dalam. Sehingga lebih nyamanketika digunakan. Tidak seperti
mobil berbahan bakar bensin, mobil listrik dapat diisi baterainya dari stop kontak yang
ada di rumah, tanpa perlu pergi ke stasiun pengisian tertentu. Pengisian baterai juga
dapat dilakukan di stasiun pengisian yang ada di jalanatau toko yang menyediakannya.

e. Implementation Phase
Dalam tahap implementasi, perlu terjalin komunikasi yang baik pada pihak –
pihak terkait yang berhubungan dengan mobil listrik. Setelah mendapat persetujuan,
segera dilakukan produksi mobil listrik yang akan dieksekusi oleh perusahaan
perakitmobil didampingi para peneliti dan staff ahli agar menghasilkan produk yang
berkualitastinggi dan tidak mengecewakan konsumen.

R&D PERUSAHAAN DALAM DAN LUAR NEGRI

1. Sidomuncul
Sudah banyak hal yang Sidomuncul lakukan bagi lingkungan, berupa karya
danaktivitas untuk pengembangan lingkungan hayati. Namun, Sidomuncul masih
terus berusaha memberikan yang terbaik bagi alam. Diantaranya :
a.Pembangunan Kawasan Pabrik Ramah Lingkungan
Memilih kawasan yang direkomendasikan Pemda sesuai Rencana Tata Ruang
danWilayah. (tidak melanggar kawasan, Taat Asas dan hukum yang berlaku Site
Plantkawasan pabrik yang proporsional dengan pengelolaan lingkungan. Kawasan
Pabrik Baru : dibangun mulai Th 1997, Saat ini telah menempati kawasan seluas 60 ha.
Kawasan pabrik terintegrasi mulai dari penelitian bahan baku, produk, proses produksi,
pengelolaan lingkungan hingga sampai pada layanan publik. Standard pabrik : GMP,CP
OTB, CPOBLaboratorium : Akreditasi Nasional (KAN) & ISO 17025. Fasilitas
LaboratoriumLengkap : Lab. Analisa ( Kimia, Mikrobiologi, Instrumentasi), Formulasi,
Mikrobiologi,stabilitas, famakognosi, farmakologi, toksikologi & Lab. Klinik

b.Melakukan Penelitian dan Pelestarian Keanekaragaman Hayati


Penelitian pada tumbuhan obat dilakukan di Laboratorium, Green House danKebun
Penelitian. Departemen R & D Sidomuncul bekerjasama dengan PT, dan
lembaga penelitian dan penyelamatan tanaman langka Purwoceng di Pegunungan Dien
g, Kab.Wonosobo, introduksi dan pengembangan tanaman Tribulus di Magelang &
Stevia diTawangmangu, Karanganyar. Selain itu, Sidomuncul melakukan
pembangunan kawasanAgrowisata yang memili pengunjung sekitar 3000 orang tanpa
dipungut biaya. Sidomuncul melakukan Pelestarian dan penyelamatan Satwa (ada 28
jenis) yangtelah memiliki Izin dari Lembaga Konservasi (LK).

c.Pengelolaan Limbah dengan Sempurna


 Membangun IPAL Modern
 Air limbah dapat dimanfaatkan kembali
 Pengelolaan Limbah Cair dengan sempurna yang berdampak baik padalingkungan
 Limbah padat organik yang diolah menjadi pupuk organic
 Memanfaatkan semua bahan organik/sampah organic

Inovasi Sido Muncul :


Yang membuat Sido Muncul besar adalah Enterpreneurship , kualitas produk daninovasi
nya. Kunci kesuksesan Sidomuncul:
Pengembangan Kawasan PabrikKawasan Pabrik Baru : dibangun mulai Th 1997, Saat ini
telah menempatikawasan seluas 60 ha. Kawasan pabrik terintegrasi mulai dari penelitian
bahan baku, produk,
proses produksi, pengelolaan lingkungan hingga sampai pada layanan publik.Standard
pabrik : GMP (Good Manufacturing Practise ), CPOTB, CPOB.

Dari Hulu ke HilirPerbaikan demi perbaikan selalu dilakukan demi memberikan manfaat
seluas-luasnya kepada masyarakat. Sistem kerja di pabrik yang dulunya semua dipegang
sendiri,mulai dari pembersihan, proses, kemudian memformulasikan hingga distribusi,
dirombaktotal. Menyadari bahwa jika keseluruhan proses dilakukan dalam satu pabrik
menjaditidak efisien, Sidomuncul mulai berbenah diri. Meniru kesuksesan perusahaan
farmasi,kini memiliki beberapa pabrik dengan fungsi masing-masing: pabrik bahan baku,
pabrikuntuk produksi berbagai bentuk sediaan, hingga ke jaringan distributor lokal
sebanyak109 yang diatur rapi.
Inovasi dalam Bidang MarketingSelain dalam bidang produksi, Sidomuncul senantiasa
melakukan inovasi dalam produk, diantaranya jamu dalam bentuk Serbuk, Instan,
Komplit (serbuk dan instan),Cair (cairan obat dalam), Kapsul , Tablet/Pil, Permen/Candy.
2. Nestle
Riset dan Pengembangan atau
Research and Development
(R&D) adalahkebaikan kompetitif utama Nestlé. Tanpa R&D, Nestlé tidak akan pernah
memimpinindustri makanan di bidang nutrisi, kesehatan, dan keafiatan. Dengan 29
fasilitas riset, pengembangan dan teknologi di seluruh dunia, Nestlé memiliki jaringan
R&D terluas dikalangan perusahaan makanan. Jaringan riset, pengembangan dan
teknologi Nestlé, bersama dengan kelompok aplikasi pasar lokal, mempekerjakan lebih
dari 5.000
orang. Nestlé juga memperkuat kemampuan R&D melalui Kemitraan Inovasi di tiaptahap
proses pengembangan produk – dari kolaborasi awal dengan perusahaan awal dan biotek
hingga kemitraan akhir dengan para pemasok utama. Dengan menyatukan semuasumber
R&D, Nestlé mampu memberikan solusi makanan berkualitas tinggi dan amanuntuk
semua konsumen di seluruh dunia – baik dalam gizi, kesehatan, dan keafiatan,nutrisi,
kesehatan, kebaikan, rasa, tekstur atau kenyamanan. Selain itu, Nestlémemberikan
produk-produk berkualitas terbaik bagi konsumen serta jaminan keamanan.R&D serius
dalam memastikan semua produk Nestlé telah sesuai dengan peraturan. Nestlé mampu
meluncurkan produk baru dengan cepat dan efisien di semuanegara di seluruh dunia
dengan mengintegrasikan semua peraturan ke dalam kegiatanR&D. Ilmuwan Nestlé juga
berperan dalam mengomunikasikan manfaat kesehatan dankebaikan produk kepada
konsumen. Ahli nutrisi Nestlé di seluruh dunia memastikankomunikasi nutrisi, baik di
dalam atau luar kemasan, sesuai dengan daerah pemasarandan juga terdengar
ilmiah.Selain nutrisi terpercaya, masa depan makanan akan semakin didorong oleh
ilmu pengetahuan. Ilmuwan Nestlé terus mencari makanan yang lebih baik untuk
masa depan.R&D Nestlé menerjemahkan ilmu tentang nutrisi dan makanan dengan dua
cara:
 Dari kebutuhan konsumen ke prioritas riset
 Dari ilmu pengetahuan ke manfaat dan layanan konsumen

Sumber:
https://www.nestle.co.id/ina/randd
https://www.sidomuncul.com/about-factory.php
https://sidomuncul.com/rnd.php

Anda mungkin juga menyukai