Anda di halaman 1dari 2

TINDIK

No. Dokumen : SOP/KIA-


10/2016

No. Revisi : 00 Ditetapkan Oleh


Kepala UPTD Puskesmas Plandaan
SOP
Tanggal Terbit : 04 Januari 2016
PUSKESMAS
PLANDAAN
Halaman : 1/2 dr. ASNAN BUDI SASMITO
NIP. 196910242002121003

1. Pengertian Tindik adalah membuat lubang pada cuping telinga bagian bawah baik
kanan maupun kiri untuk tujuan kecantikan.

2. Tujuan 1. Petugas mampu melakukan tindik pada balita.


2. Untuk penampilan dan adat perempuan.
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas No. 188.4/259/415.25.15/2015
Jenis-jenis Pelayanan pada UPTD Puskesmas Plandaan
4. Referensi

5. Alat dan Bahan 1. Jarum nomer 18


2. Kapas
3. Alkohol
4. Betadine

6. Langkah – langkah 1. Cuci tangan


2. Petugas menyiapkan posisi bayi yaitu bayi digedong atau
ditidurkan.
3. Petugas melakukan desinfektan pada telinga dengan kapas alkohol
kemudian masukkan jarum ke daun telinga bagian bawah telinga
sampai tembus telinga belakang, lalu memasang masukkan giwang
ke ujung jarum dan jarum ditarik lalu kunci dilanjutkan dengan
penekanan memakai kapas alkohol.
4. Petugas cuci tangan.
5. Petugas melakukan pencatatan.
6. Konseling
7. Diagram Alir
Cuci tangan

Petugas menyiapkan posisi bayi yaitu bayi digedong dan ditidurkan


Desinfeksi pada telinga dengan kapas alkohol,
masukkan jarum ke daun telinga bagian bawah
sampai tembus telinga belakang, lalu masukkan
giwang ke ujung jarum dan jarum ditarik lalu
kunci dan tekan bekas tusukan memakai kapas
alkohol

Petugas cuci tangan

Petugas melakukan pencatatan

Konseling

8. Hal – hal yang Bahasa disesuaikan daerah setempat


perlu diperhatikan

9. Unit Terkait 1. Tim Mutu Puskesmas


2. Koordinator adsminitrasi dan manajemen
3. Penanggung jawab KIA
4. Kepala Puskesmas

10. Dokumen Terkait

11. Rekaman Historis Tanggal mulai


No Yang diubah Isi Perubahan
Perubahan diberlakukan

2/2

Anda mungkin juga menyukai