PENDAHULUAN kehilangan Ruh nya. Barangkali Arti yang
perlu sedikit disegarkan, bahwa yang dibudidaya itu adalah mahluk hidup yang mempunyai habitat, cara hidup, cara reproduksi, dan sebagainya yang telah diciptakan dengan sempurna oleh Sang Maha Pencipta.Namun seringkali budidaya yang dilakukan tidak didasari oleh pemahaman terhadap hakekatnya melainkan kebutuhan dan kepentingan dunia jaman sekarang yang serba instan. Hal ini dapat disebabkan oleh anggapan Banyak sekali anggapan bahwa dan atau ketidaktahuan bahwa budidaya perikanan hanyalah berarti : berbudidaya dengan cara-cara “tradisional” adanya kolam, air, dan ikan yang yang mengedepankan kemandirian dan dipelihara, bahkan ada yang extrim kearifan tidak dapat memenuhi kebutuhan menyatakan bahwa budidaya dengan pasar yang berkembang dengan pesat dan tretmen pakan komersial yang mampu perlakuan tersebut pasti memakan biaya memacu pertumbuhan ikan dengan lebih mahal.Sementara anggapan hasilnya cepat,begitu pula anggapan waktu kurang sesuai, produktifitas rendah, biaya pemeliharaanpun semakin singkat, pakan tinggi, tidak praktis, dan tidak akan semakin cepat panen, dan semakin cepat menggulirkan kehidupan ekonomi. menjadi uang, sehingga seringkali Budidaya perikanan Probiotik Organik prakteknya berbeda dengan yang mengedepankan kearifan lokal, diharapkan. Namun budidaya perikanan kemandirian, respek dan tanggung jawab, tidaklah sesederhana itu, dan juga tidak serta tetap mengacu pada laju optimal sesulit yang dibayangkan. Seringkali orang produktifitas yang tinggi dan mantap melakukan kegiatan budidaya perikanan dengan biaya operasional yang relatif dengan tujuan hanya panen dengan jumlah rendah, dan pada saat yang bersamaan yang banyak dan cepat, tanpa menghasilkan output budidaya yang memperhatikan kesehatan ikan, kesehatan berkualitas, sehat, dan aman untuk lingkungan dan bahkan kesehatan manusia dikonsumsi, sekaligus tetap menjaga yang mengkonsumsinya.Tidak sedikit para pemakaian air secara bertanggung jawab pelaku budidaya yang telah mengalami dan air limbah yang ramah lingkungan, kerugian yang besar akibat semakin sehingga lingkungan tetap sehat dan aman. tingginya harga pakan komersial, Hal itu Ada 4 (empat) hal yang kami anggap tidak sebanding dengan hasil yang penting dalam bidang aquaculture, yakni : didapatkan karena kerap kali dijumpai ikan 1. Kualitas Air, yang hidup tidak sehat dengan tingkat 2. Pakan, kematian yang tinggi serta output budidaya 3. Perawatan dan Pemeliharaan, yang dihargai rendah. 4. Kualitas Benih dan Lingkungan Sehingga dapat disimpulkan semakin tinggi tingkat ketergantungan para pelaku II. SEJATINYA PROBIOTIK aquaculture terhadap input-input yang dibutuhkan dalam berbudidaya, semakin Probiotik pada dasarnya adalah mengecilkan arti budidaya itu sendiri. mikroba atau organisme mikroskopik yang Notabene Berbudidaya yang telah sebagian besar berupa satu sel yang tidak dapat dilihat menggunakan mata internasional mengenai kandungan- telanjang,dan bila menjadi floc biasanya kandungan berbahaya yang dilarang untuk merupakan simbiosis dengan fungi, dikonsumsi manusia, antibiotik dan hormon phytoplankton, bahkan protozoa. Semua sintetis, maupun virus yang berbahaya bagi makhluk hidup ini tubuhnya terdiri atas manusia, tidak boleh ada dan terdeteksi protein, lemak dan carbohidrate yang dalam kandungan tekstur daging. notabene terdiri atas unsur C,H,O dan N . Hal ini tentunya tidaklah mudah dan Dalam membiakkan selalu ada tambahan murah, akan tetapi sekali lagi, kami tak unsur C, biasanya dari carbohidrat henti-hentinya bersyukur atas kemurahan sederhana seperti gula, molases atau Tuhan SWT, bahwasanya telah tepung beras. Princeton Word Net 3.0 disediakannya di alam semesta, yaitu mendefinisikan probiotik tunggal sebagai bahan-bahan/rempah-rempah asli bumi "bakteri menguntungkan yang ditemukan Nusantara yang murah dan melimpah serta di saluran usus mamalia sehat, sering berkhasiat, dan apabila dilakukan dengan dianggap sebagai tanaman". kesungguhan hati dan keikhlasan, hasil akan diraih baik dari segi kualitas maupun kuantitas. Melimpahnya bahan-bahan asli Seperti dikutip oleh Roy Fuller, Nusantara di berbagai tempat probiotik (s) adalah "A pakan tambahan memudahkan kita melakukan kegiatan mikroba hidup yang menguntungkan budidaya dengan perlakuan Probiotik mempengaruhi hewan inang dengan Organik diberbagai situasi dan kondisidi meningkatkan keseimbangan mikroba usus bumi Nusantara ini, sehingga mahal atau nya". Pada dasarnya, suatu probiotik adalah murah menjadi relatif. lawan dari antibiotik (yang membunuh mikroba) dan membantu membuat bakteri menguntungkan dari usus yang mendukung sistem kekebalan tubuh kita dan membantu pencernaan. Probiotik yg umum digunakan sebagai agen kontrol biologis dalam akuakultur yaitu: CARA MEMBUAT PROBIOTIK 1. Bakteri Asam Laktat (Lactobacillus, Carnobacterium, dll.) Cara membuat probiotik ini dibuat 2. Genus Vibrio(Vibrioalginolyticus,dll.) berdasarkan pengalaman dari proses 3. Genus Bacillus lapang selama ini. Bahwa disekitar kita alam telah menyediakan sumber yang Genus Pseudomonas Bacillus sangat murah untuk memenuhi kebutuhan merupakan salah satu bakteri yang dapat pupuk atau Probiotik untuk budidaya. menghasilkan berbagai jenis enzim yang mampu merombak zat makanan seperti BAHAN: karbohidrat, lemak dan protein menjadi 500 gram tetes /gula tebu senyawa yang lebih sederhana sehingga 250 gram trasi mudah diserap oleh pencernaan (Buckle et 2 kg dedak/ bekatul yang halus al. 1987). Efektivitas bakteri dipastikan 2 kg rumen sapi sesuai parameter sasaran (aerobik- 2 liter air cucian beras anaerobik, Ammonia- H2S dll) karena beda Air bersih 20 liter spesies beda media dan beda sasaranpun ALAT: akan beda media produksi dan media Kompor penyimpannya. Panci Corong III. ASPEK BUDIDAYA Jerigen 20 liter
Aspek penting dalam budidaya adalah CARA PEMBUATAN:
persiapan yang matang , terintegrasi , dan Rebus semua bahan kecuali kotoran benih/produk perlu diperhatikan baik ternak/Rumen sapi dan air bersih secara phisik maupun non phisik sebelum Dinginkan ± 20 jam, Setelah dingin benih ditebar/dipasarkan. Karena berbagai masukkan semua bahan kedalam jerigen batasan yang sudah dilaksanakan baik Tutup rapat secara nasional bahkan secara Setiap hari dibuka sebentar untuk membuang gas dan diaduk /kocok-kocok, Setelah 15 hari Micro Organisme Lokal (MOL) siap digunakan
CARA APLIKASI: Sebelum digunakan, disaring dulu. Gunakan untuk menyemprot tanah ,Air dengan konsentrasi 1 : 10 (1 liter/tangki). Penyemprotan dilakukan antara 7 - 15 hari sekali mulai sebelum tebar.
Dengan aplikasi Micro Organisme Lokal
yang rutin, insya alloh akan membantu kita dalam usaha perbaikan biologi tanah dan air untuk budidaya. Semoga tulisan ini bisa memberi sedikit informasi terhadap rekan pembudidaya.