KIAT MENGENDALIKAN WHITE

SPOT
PADA IKAN LELE
Disampaikan pada kegiatan
NO. 006/LPP/DPKPP/IV/2018 kunjungan pelaku utama
perikanan bulan April 2018

Oleh : Ria Nugrahaningsih, SPi

jam saja. Sore dan malam hari benih

ikan masih terlihat sehat.

Pagi hari saat dikontrol ternyata

sudah mati total. Ratusan ribu larva
di dalam bak total mati dan terlihat
seperti ampas kelapa mengendap di
dasar bak.
Pada cuaca dingin yang biasa
terjadi pada sasih kaso dan karo
( dalam perhitungan Jawa dan
Pada lele ukuran benih atau
Bali) yang berlangsung sekitar Mei -
konsumsi, gejala klinis dari serangan
Juli, para pembudidaya ikan lele perlu
penyakit ini, ikan terlihat
ekstra waspada. Kewaspadaan ini
menggosok-gosokkan pada benda di
perlu mendapat perhatian khusus
sekitarnya, frekuensi pernafasan
karena pada cuaca dingin seperti ini
meningkat (megap-megap), nafsu
rawan muncul penyakit ikan. Salah
makan menurun, terdapat bintik-
satu jenis penyakit ikan lele yang
bintik putih pada sirip, kulit atau
paling sering muncul di cuaca dingin
insang. Namun pada larva ikan,
seperti ini adalah penyakit white spot
gejala klinis tersebut sulit diamati
atau bintik putih.
sehingga upaya pencegahan lebih
Penyakit white spot yang juga
disarankan.
dikenal dengan nama penyakit Ich ini
Penyakit white spot biasanya
disebabkan oleh Ichthyopthirius
muncul saat suhu air kolam turun.
multifiliis, sejenis protozoa berbentuk
Kondisi ini terjadi pada cuaca dingin.
oval yang diselimuti silia. Penyakit ini
Melihat kebiasaan ini, maka pada
bersifat obligat parasitic dan sangat
cuaca dingin seperti saat ini
ganas karena bisa mematikan 100
serangan penyakit white spot perlu
persen populasi ikan lele utamanya
dicegah. Bagaimana caranya ?
ukuran larva dan benih dalam tempo
Beberapa pencegahan penyakit
beberapa hari saja.
white spot yang bisa dilakukan di
Pengalaman penulis saat
antaranya adalah menjaga agar suhu
menangani usaha pembenihan ikan
air media budidaya (kolam, bak atau
lele, penyakit white spot bahkan bisa
akuarium) agar tetap hangat pada
menyerang dan mematikan larva
kisaran angka 29 derajat Celsius. Hal
ikan lele secara total dalam hitungan
ini perlu diperhatikan, karena ketika
suhu turun sampai 25 derajat
Celsius, penyakit white spot bisa
menyarang secara tiba-tiba.
Untuk menaiikan suhu air media Selain menaikkan suhu air dan
budidaya bisa dilakukan dengan penebaran garam, kualitas air perlu
berbagai cara. Bila usaha
juga mendapat perhatian secara
pembenihan dilakukan di dalam
ruangan bisa menggunakan heather khusus, utamanya kandungan
(pemanas) yang dipasang di dalam oksigen agar tetap optimal untuk
bak. Bisa juga dikombinasikan
ikan. Untuk menjaga agar oksigen
dengan memasang pemanas di
ruangan. tetap optimal bisa dilakukan
Bahkan ada juga pembudidaya pemasangan aerator, blower atau
yang mencoba menaikkan suhu air meningkatkan frekuensi pergantian
dengan menyalakan beberapa air dengan cara memperbesar aliran
kompor di dalam ruang pembenihan air yang masuk.
(hatchery). Bila kolam atau bak
berada di luar ruangan, bisa juga
dicoba dengan menurunkan
ketinggian air selama siang hari.

Cara lainnya mencegah

serangan penyakit white spot adalah
dengan cara menebarkan garam
dapur atau garam krosok (garam
yang berukuran kasar ) ke dalam air
kolam atau bak. Dosis garamnya
cukup 300 gram /M3 air. Penebaran
garam dapur ini diulang setiap
seminggu sekali.
Untuk Informasi Lebih Lanjut :
RIA NUGRAHANINGSIH, SPi /
PENYULUH PERIKANAN Ria Nugrahaningsih, SPi
Bidang Perikanan, Dinas Pertanian,
085643 911919
Ketahanan Pangan dan Perikanan
Kabupaten Klaten rianugraha_klt
Jl. Perintis Kemerdekaan KM 3 Klaten
Tlp. (0272) 326206 Fax. (0272) Re Athayana
325200
: 085643 911919 :
rianugraha_klt
: reathayana@gmail.com