PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
SD Bersih Sehat adalah Sekolah Dasar yang warganya secara terus-menerus membudayakan
perilaku hidup bersih dan sehat, dan memiliki lingkungan sekolah yang bersih, indah, sejuk,
segar, rapih, tertib, dan aman. SD Bersih Sehat mengutamakan pentingnya pembangunan
kesehatan melalui kegiatan yang bersifat promotif dan preventif, sehingga dapat mendorong
kemandirian semua warga sekolah dan masyarakat di lingkungan sekolah untuk berperilaku
hidup sehat, memelihara kesehatannya, dan meningkatkan kesehatan di lingkunganya.
Warga sekolah meliputi setiap indivJidu yang berperan di dalam proses belajar-mengajar di
sekolah, antara lain, peserta didik, pendidik, dan tenaga kependidikan yang melaksanakan tugas
pokok dan fungsinya pembelajar. Masyarakat lingkungan sekolah meliputi semua masyarakat
yang berada di lingkungan sekolah selain warga sekolah. Perilaku hidup bersih dan sehat warga
sekolah dilaksanakan atas dasar keinginan dan kesadaran sebagai hasil pembelajaran, sehingga
warga sekolah mampu melakukan kegiatan sendiri di bidang kesehatan serta dapat berperan aktif
dalam mewujudkan kesehatan masyarakat.
Dalam UU No.23 Tahun 1992 dinyatakan bahwa Pembangunan kesehatan
bertujuan mewujudkan tercapainya kemampuan untuk hidup sehat bagi setiap
penduduk agar dapat mewujudkan derajat kesehatan masyarakan yang optimal sebagai salah
satu unsur kesejahteraan umum dari tujuan Nasional. Selain itu pada Bab V
pasal 45 disebutkan bahwa”Kesehatan diselenggarakan untuk meningkatkan kemampuan hidup
sehat peserta didik dalam lingkungan hidup sehat, sehingga peserta didik dapat belajar, tumbuh
dan berkembang secara harmonis dan optimal menjadi sumber daya manusia yang lebih
berkualitas”.
Pembinaan dan pengembangan Sekolah Dasar Bersih dan Sehat merupakan salah satu upaya
pemeliharaan dan peningkatan kebersihan sekolah merupakan tanggung jawab masyarakat
sekolah.
Upaya mewujudkan Sekolah Dasar Bersih dan Sehat dapat dicapai melalui strategi
penyediaan sarana dan prasarana, manajemen yang baik, penyebarluasan pengetahuan,
penciptaan kondisi ideal dengan melibatkan partisipasi semua pihak seperti Warga Sekolah,
Komite Sekolah, Puskesmas, dan Masyarakat. Strategi tersebut dilaksanakan dengan
menyelenggarakan pendidikan kesehatan, pelayanan kesehatan, kebersihan dan kesehatan
lingkungan, serta pembudayaan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS).
B. Tujuan Sekolah Dasar Bersih dan Sehat
1. Tujuan dari Sekolah Dasar Bersih dan Sehat di SDN Cicalengka 08 adalah sevagai
berikut:
2. Mewujudkan sekolah dasar yang memenuhi syarat kesehatan untuk meningkatkan
kualitas hidup bersih dan sehat warga sekolah.
C. Visi dan Misi Sekolah Dasar Bersih dan Sehat di SDN Cicalengka 08
1. Visi
Unggul dalam prestasi, beriman, bertaqwa, terampil dan berbudaya lingkungan bersih
sehat.
2. Misi
a. Menumbuhkembangkan penghayatan ajaran agama yang dianut, berakhlakuk karimah
dan berbudaya bangsa sebagai kearifan.
b. Meningkatan bakat keterampilan seluruh warga sekolah sesuai potensi warga sekolah
dan lingkungan sekitar.
c. Membiasakan berbudaya luhur, bersih dan sehat dalam kehidupan sehari-hari serta
pelestarian lingkungan hidup.
Untuk meningkatkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat di SDN Cicalengka 08, maka akan
dilaksanakan program-program menunjang untuk menciptakan Sekolah Dasar Bersih dan Sehat.
A. Pendidikan Kesehatan
I. Tujuan Pendidikan Kesehatan
Tujuan Pendidikan kesehatan ialah agar peserta didik :
a. Memiliki pengetahuan tentang ilmu kesehatan, termasuk cara hidup sehat dan teratur;
b. Memiliki nilai dan sikap yang positif terhadap prinsip hidup sehat;
c. Memiliki keterampilan dalam melaksanakan hal yang berkaitan dengan pemeliharaan,
pertolongan, dan perawatan kesehatan;
d. Memiliki kebiasaan hidup sehari-hari yang sesuai dengan syarat kesehatan;
e. Memiliki kemampuan dan kecakapan (Life Skills) untuk berperilaku hidup sehat dalam
kehidupan sehari-hari;
f. Memiliki pertumbuhan termasuk bertambahnya tinggi badan secara harmonis
(Proporsional);
g. Mengerti dan dapat menerapkan prinsip-prinsip pengutamaan pencegahan penyakit dalam
kaitannya dengan kesehatan dan keselamatan dalam kehidupan sehari-hari;
h. Memiliki daya tangkal terhadap pengaruh buruk dari luar (narkoba, arus informasi, dan
gaya hidup yang tidak sehat);
i. Memiliki tingkat kesegaran jasmani yang memadai dan derajat kesehatan yang optimal
serta mempunyai daya tahan tubuh yang baik terhadap penyakit.
b. Kegiatan ekstrakurikuler
Kegiatan ekstrakurikuler adalah kegiatan diluar jam pelajaran biasa (termasuk kegiatan
pada waktu libur) yang dilakukan di sekolah ataupun diluar sekolah dengan tujuan antara lain
untuk memperluas pengetahuan dan keterampilan siswa serta melengkapi upaya pembinaan
manusia Indonesia seutuhnya.
Kegiatan ekstrakurikuler mencakup kegiatan yang berkaitan dengan pendidikan
kesehatan, pelayanan kesehatan dan pembinaan lingkungan kehidupan sekolah sehat diantaranya
adalah UKS.
1) Kegiatan ekstrakurikuler yang berkaitan dengan pendidikan kesehatan antara lain :
a) Wisata siswa
b) Kemah (persami)
c) Ceramah, diskusi
d) Lomba-lomba antar kelas maupun antar sekolah
e) Bimbingan hidup sehat
f) Warung sekolah sehat
g) Apotik hidup
h) Kebun sekolah
2) Kegiatan ekstrakurikuler yang berkaitan dengan pelayanan kesehatan (sekaligus
merupakan upaya pendidikan) bimbingan hidup sehat berupa :
a) Penyuluhan keterampilan, latihan keterampilan antara lain :
- Dokter Kecil
- Kader Kesehatan Remaja
- Palang Merah Remaja
- Saka Bakti Husada/ Pramuka/ Santri Husada
b) Membangun kegiatan posyandu pada masa liburan sekolah
3) Kegiatan ekstrakurikuler yang berkaitan dengan pembinaan lingkungan kehidupan
sekolah sehat
B. Pelayanan Kesehatan
Pelayanan kesehatan adalah upaya peningkatan (promotif), pencegahan (preventif), dan
pemulihan (rehabilitatif) yang dilakukan terhadap peserta didik dan lingkungannya.
1. Tujuan Pelayanan Kesehatan
Tujuan pelaksanaan kesehatan ialah :
a. Meningkatkan kemampuan dan keterampilan melakukan tindakan hidup sehat dalam
rangka membentuk perilaku hidup sehat
b. Meningkatkan daya tahan tubuh peserta didik terhadap penyakit dan mencegah terjadinya
penyakit, kelainan dan cacat
c. Menghentikan proses penyakit dan pencegahan komplikasi akibat penyakit/ kelainan
pengembalian fungsi dan peningkatan kemampuan peserta didik yang cidera/ cacat agar
dapat berfungsi optimal.
G. Satgas Kebersihan
Suatu kegiatan yang dibuat oleh UKS untuk menjaga kebersihan lingkungan sekolah,
dimana setiap anggota UKS menjaga/mengawasi agar tidak membuang sampah
sembarangan. Kegiatan ini dimaksudkan untuk membiasakan siswa agar dapat membuang
sampah pada tempatnya.
Dengan selesainya penyusunan Program Sekolah Dasar Bersih dan Sehat (SDBS) ini
diharapkan dijadikan pedoman pelaksanaan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat di SD Negeri
Cicalengka 08.
Dalam perencanaan program terkait SD Bersih Sehat, sekolah memperhatikan aspek
pendidikan kesehatan, pelayanan kesehatan, dan pembinaan lingkungan sekolah sehat serta
mempertimbangkan dan memaksimalkan ketersediaan sumber daya.
Kegiatan Sekolah Dasar Bersih dan Sehat ini adalah memberikan informasi dan solusi
untuk menjawab berbagai permasalahan dan hambatan yang muncul. Dengan begitu, sekolah
dapat menumbuhkan pembiasaan perilaku hidup bersih dan sehat pada setiap warga sekolah.
Penyusunan program SDBS SDN Cicalengka 08 ini telah diupayakan semaksimal
mungkin, namun Tim Pelaksana SDBS SDN Cicalengka 08 menyadari bahwa program ini masih
terdapat banyak kekurangan dan kelemahannya. Oleh karena itu diharapkan saran dan kritik yang
konstruktif dari berbagai pihak demi kesempurnaan program ini di tahun mendatang.